bab iii pembahasan - repository.bsi.ac.id · di era globalisasi ini persaingan dalam dunia bisnis...

16

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

Di era globalisasi ini persaingan dalam dunia bisnis semakin tinggi, sehingga

membuat para pengusaha diharuskan berinovasi dalam hal pelayanan dan hasil

produk. Kesuksesan usaha sangat ditentukan oleh SDM, mesin, dan metode.

Pertumbuhan volume penjualan kosmetik ditopang oleh peningkatan permintaan,

khususnya dari konsumen kelas menengah. Pertumbuhan penjualan kosmetik juga

didorong oleh tren kenaikan penggunaan kosmetik oleh kaum pria.

CV. Citra Marvella sebagai salah satu produsen kosmetik nasional memiliki

keinginan untuk menguasai pasar. Maka dari itu CV. Citra Marvella perlu

melakukan pengembangan demi memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat

dan memberikan layanan yang berkualitas.

3.1.1. Sejarah Perusahaan

CV. Citra Marvella merupakan perusahaan yang bergerak dibidang kosmetik

yang berawal dari bisnis rumahan (home industry) tahun 1995 dengan nama PD.

Citra Marvella. Kemudian pada tanggal 26 Februari 2007 berdasarkan AKTA

NOTARIS Ny. Susanawati Widjonarko, SH nomor 01 berubah menjadi bentuk

perseroan comanditer (CV). Lokasi perusahaan ini terletak di Jl. Cendrawasih Blok

A No. 13 RT 009 / RW 002, Jakamulya, Bekasi Selatan. Adapun pemilik (owner)

perusahaan tersebut adalah Wiyana Dewi dan Direktur Pimpinan Perusahaan adalah

Ir. Tri Cahyo. Perusahaan ini mempunyai 8 karyawan kontrak, 7 karyawan tetap,

beserta 1 Apoteker penanggungjawab teknis dengan 4 divisi yang berbeda, yaitu

bagian produksi, bagian gudang, bagian Quality Control (QC), dan bagian admin.

17

3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi

Sumber : CV. Citra Marvella

Gambar III.1. Struktur Organisasi CV. Citra Marvella

1. Tugas dan Wewenang Direktur

Direktur berhak menerima laporan tekait aktivitas perusahaan, mengawasi

jalannya aktivitas dan kebijakan umum perusahaan, menyetujui dan menandatangai

dokumen – dokumen yang menunjang kegiatan perusahaan serta menyusun dan

menentukan kebijakan tertinggi di perusahaan.

2. Tugas dan Wewenang Apoteker Penanggungjawab Teknis

Apoteker penanggung jawab teknis memiliki tanggung jawab untuk menangani

hal yang berkaitan dengan instansi pemerintah, khususnya BPOM seperti

pendaftaran nomor notifikasi, pengurusan izin produksi, serta sertifikasi label produk

halal. Selain itu, apoteker juga bertanggungjawab untuk melakukan trial produk

apabila ada inovasi produk baru, bertanggungjawab atas formula yang digunakan di

bagian produksi, dan bertanggungajwab atas produk yang beredar jika sewaktu-

waktu ada claim dari konsumen.

18

3. Tugas dan Wewenang Bagian Gudang

Bagian gudang bertanggungjawab untuk menyimpan barang, melakukan

pencatatan data barang masuk ataupun keluar. Selain itu bagian gudang juga

bertanggungjawab untuk menyiapkan barang yang telah dipesan oleh konsumen,

serta menyerahkan barang yang telah dibayarkan kepada bagian penjualan.

4. Tugas dan Wewenang Bagian Produksi

Bagian produksi bertanggungjawab atas proses produksi mulai dari pengolahan

hingga pengemasan barang sesuai dengan jadwal produksi dan SOP yang berlaku.

5. Tugas dan Wewenang Bagian Pembelian

Bagian pembelian bertanggungjawab melakukan pemesanan barang diantaranya

bahan baku dan bahan kemas yang dibutuhkan perusahaan kepada supplier, dan

membuat PO untuk pemesanan barang.

6. Tugas dan Wewenang Bagian Penjualan

Bagian penjualan bertanggungjawab menerima order penjualan dari pelanggan,

mengisi form order penjualan, membuat nota penjualan yang akan diserahkan kepada

pelanggan untuk kepentingan pembayaran harga barang.

7. Tugas dan Wewenang Bagian Admin CPKB

Bagian Admin CPKB bertanggungjawab untuk menyediakan dokumen-dokumen

yang diperlukan untuk diisi oleh semua divisi yang dibawahi oleh apoteker

penanggungjawab teknis yang berhubungan dengan aturan CPKB.

8. Tugas dan Wewenang Bagian Pengawasan Mutu

Pengawasan Mutu memiliki tanggungjawab atas mutu produk secara keseluruhan

mulai dari bahan baku, bahan kemas, produk ruahan, dan produk jadi dengan

melakukan sampling dan pengecekan pada saat bahan baku ataupun bahan kemas

datang. Serta melakukan pengecekan pada produk ruahan yang akan dikemas,

19

memastikan produk jadi yang akan keluar dari pabrik dalam kondisi baik. Selain itu,

pengawasan mutu juga mempunyai hak untuk menolak apabila produk yang

dihasilkan oleh bagian produksi tidak sesuai dengan standar mutu. Pengawasan Mutu

juga bertanggungjawab untuk membuat laporan hasil pengecekan bahan baku, bahan

kemas, produk ruahan, dan produk jadi.

3.2. Tinjauan Kasus

Penulis menjelaskan prosedur sistem penjualan berjalan pada CV. Citra

Marvella, dokumen – dokumen apa saja selama sistem penjualan berjalan,

permasalahan yang terjadi selama sistem penjualan berjalan dan alternatif pemecahan

masalah tersebut.

3.2.1. Proses Bisnis Sistem Berjalan

Prosedur penjualan kosmetik pada CV. Citra Marvella yaitu sebagai berikut :

1. Prosedur Pemesanan Barang

Pelanggan dapat melakukan pemesanan kosmetik secara langsung di workshop

maupun dapat melalui telepon. Bagian penjualan akan mencatat pemesanan kosmetik

dalam buku work order yang selanjutnya akan diserahkan ke bagian gudang. Bagian

gudang akan mengecek ketersediaan barang. Jika barang tersedia, bagian gudang

akan menyiapkan barang sesuai buku work order dari bagian penjualan. Jika barang

tidak tersedia, bagian gudang akan mengembalikan buku work order kepada bagian

penjualan dengan mengisi keterangan “Barang tidak tersedia” dan proses selesai.

2. Prosedur Pembayaran

Setelah menerima nota kontan atau faktur, pelanggan dapat melakukan

pembayaran di bagian kasir atau dapat melalui transfer ke rekening perusahaan.

20

Bukti nota kontan atau bukti transfer akan digunakan untuk pengambilan barang

yang ada di gudang.

3. Prosedur Pengiriman Barang

Setelah bagian gudang menyatakan bahwa barang tersedia, bagian penjualan

akan menerima buku work order dengan keterangan “Barang Tersedia” dari bagian

gudang. Bagian gudang akan menyiapkan pesanan barang tersebut. Kemudian bagian

penjualan akan membuat surat jalan dan nota kontan atau faktur yang akan

diberikan/dikirim kepada pelanggan.

4. Prosedur Pembuatan Laporan

Bagian penjualan akan membuat laporan penjualan berdasarkan buku work order

dan arsip nota kontan atau faktur per satu bulan. Bagian penjualan akan mencatat

pemasukan kas sesuai pembayaran dari pelanggan.

21

3.2.2. Activity Diagram

Gambar III.2. Activity Diagram Sistem Penjualan Pada CV. Citra Marvella

3.2.3. Dokumen Masukan

Bentuk dokumen masukan dalam sistem penjualan pada CV. Citra Marvella antara

lain :

a. Order penjualan

Nama Dokumen : buku work order

Fungsi : informasi pesanan barang

Sumber : pelanggan

22

Tujuan : bagian penjualan

Media : kertas

Jumlah : 1 rangkap

Frekuensi : setiap terjadi pesanan barang

Format : Lampiran A.1

b. Bukti Transfer

Nama Dokumen : Bukti Transfer

Fungsi : bukti pembayaran

Sumber : pelanggan

Tujuan : bagian penjualan

Media : kertas

Jumlah : 1 rangkap

Frekuensi : setiap terjadi pembayaran transfer

Format : Lampiran A.2

3.2.4. Dokumen Keluaran

Bentuk dokumen keluaran selama sistem penjualan pada barang sebagai berikut :

a. Surat Jalan

Nama Dokumen : surat jalan

Fungsi : surat pengantar barang

Sumber : bagian penjualan

Tujuan : pelanggan

Media : kertas

Jumlah : 1 rangkap

Frekuensi : setiap terjadi pengiriman barang

Format : Lampiran B.1

23

b. Nota Faktur

Nama Dokumen : Faktur

Fungsi : bukti penagihan


Tujuan : pelanggan

Media : kertas

Jumlah : 1 rangkap

Frekuensi : setiap terjadi penjualan kredit


c. Nota Kontan

Nama Dokumen : nota kontan

Fungsi : informasi pembayaran

Sumber : bagian kasir

Tujuan : pelanggan

Media : kertas

Jumlah : 2 rangkap

Frekuensi : setiap terjadi pembayaran tunai


d. Laporan Penjualan

Nama Dokumen : laporan penjualan

Fungsi : informasi penjualan


Tujuan : pimpinan persahaan

Media : kertas

Jumlah : 1 rangkap

24

Frekuensi : bulanan


3.2.5. Permasalahan Pokok

Adapun permasalahan yang terjadi pada sistem penjualan kosmetik pada CV.

Citra Marvella antara lain :

1. Tidak adanya aplikasi penjualan terkomputerisasi sehingga proses pengolahan

dokumen penjualan ditulis tangan yang menyebabkan prosedur penjualan

memerlukan waktu yang lama dalam membuat laporan penjualan kosmetik dan

proses pencarian data kosmetik juga memerlukan waktu yang lama, terjadi

antrian penjualan karena pencatatan masih dilakukan secara manual sehingga

proses penjualan memakan waktu lebih lama, terjadi kesalahan pencatatan harga

dan penghitungan nota/tagihan karena data barang dan harga masih disimpan

dalam bentuk hardcopy.

2. Data – data penjualan seperti tagihan, kwitansi, struk dan lainnya yang masih

disimpan dalam bentuk hardcopy menyebabkan kesulitan dalam pembuatan

laporan karena jika hardcopy tersebut rusak atau hilang maka data – data

perusahaan juga akan hilang.

3.2.6. Pemecahan Masalah

Dengan melihat berbagai permasalahan yang ada pada sistem penjualan

berjalan, maka penulis menganjurkan alternatif pemecahan masalah berupa

pengembangan sistem penjualan pada CV. Citra Marvella antara lain :

1. Perlu adanya aplikasi yang dapat mempermudah user dalam mengolah data

report dan memperoleh informasi yang cepat, akurat dan tepat sesuai dengan

kegiatan penjualan yang dilakukan CV. Citra Marvella. Hal tersebut dapat

25

membantu perusahaan untuk mendapatkan data penjualan yang akurat dan sesuai

dengan kebutuhan perusahaan.

2. Pengarsipan dokumen dalam bentuk softfile dengan media database maupun

harddisk sehingga dokumen dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama,

memudahkan pimpinan dalam mengevaluasi kegiatan penjualan dan

pemngambilan keputusan.

3.3. Analisis Kebutuhan Software

Adapun analisa kebutuhan yang penulis rancang adalah sebagai berikut :

3.3.1. Analisis Kebutuhan

Berikut ini spesifikasi kebutuhan (System Requirement) dari sistem penjualan

pada CV. Citra Marvella.

A. Analisa Kebutuhan Kasir Sebagai Admin

A.1. Kasir melakukan Login

A.2. Kasir mengakses menu utama

A.3. Kasir mengelola menu Data Brand

A.4. Kasir mengelola menu Data Kategori

A.5. Kasir mengelola menu Data Kosmetik

A.6. Kasir mengelola menu Data Pelanggan

A.7. Kasir mengelola menu Data Transaksi

A.8. Kasir mengeola menu Laporan

A.9. Kasir melakukan Logout

B. Analisa Kebutuhan Pemilik

B.1. Pemilik melakukan Login

B.2. Pemilik mengakses menu utama

B.3. Pemilik mengelola menu User

26

B.4. Pemilik mengelola menu Laporan

B.5. Pemilik melakukan Logout

27

3.3.2. Use Case Diagram

1. Use Case Diagram Kasir sebagai Admin

Gambar III.3. Use Case Diagram Kasir

Tabel III.1. Deskripsi Use Case Diagram Kasir melakukan Login

Use Case Narrative Login

Tujuan

Melakukan login dan masuk kedalam

aplikasi penjualan.

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan actor

untuk mengakses aplikasi penjualan.

Skenario Utama

Aktor Kasir

Kondisi Awal Aktor membuka aplikasi penjualan

Aksi Aktor Reaksi Sistem

28

1. Aktor memilih tombol Login

Sistem akan menampilkan textbox

untuk mengisi username dan

password

2. Aktor memilih tombol Cancel

Sistem akan membatalkan proses dan

keluar dari aktivitas

Kondisi Akhir

Jika login berhasil, maka sistem akan

masuk ke dalam aplikasi penggajian

dan aktor dapat melakukan aktivitas

di dalam aplikasi.

Tabel III.2. Deskripsi Use Case Diagram Kasir Mengakses Menu Utama

Use Case Narrative Kasir Mengakses Menu Utama

Tujuan

Aktor dapat melakukan pengolahan data

yang ada di dalam aplikasi penjualan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan actor untuk

mengelola aplikasi penjualan mulai dari

input data sampai dengan pembuatan

laporan.

Skenario Utama

Aktor Kasir



1. Aktor mengelola Menu Data Sistem akan menampilkan Form Data

29

Brand Brand

2. Aktor mengelola Menu Data

Kategori

Sistem akan menampilkan Form Data

Kategori


Kosmetik


Kosmetik


Pelanggan


Pelanggan

5. Aktor memilih Menu Data

Transaksi


Transaksi

6. Aktor memilih Menu Laporan Sistem akan menampilkan Form

Laporan

Kondisi Akhir

Jika perintah sesuai maka sistem akan

menampilkan seperti apa yang

diinginkan oleh aktor.

Tabel III.3. Deskripsi Use Case Diagram Kasir Melakukan Logout

Use Case Narrative Kasir Melakukan Log Out

Tujuan Aktor dapat keluar dari sistem

Deskripsi Sistem ini memungkinkan actor untuk

melakukan Exit atau keluar dari sistem

Skenario Utama

Aktor Kasir

Kondisi Awal Aktor mengakses menu utama


1. Aktor memilih menu Exit

2. Keluar dari program

30

Kondisi Akhir Jika perintah sesuai maka sistem akan

menampilkan apa yang diinginkan

2. Use Case Diagram Pemilik

Gambar III.4. Use Case Diagram Pemilik

Tabel III.4. Deskripsi Use Case Diagram Pemilik melakukan Login

Use Case Narrative Pemilik melakukan Login

Tujuan

Melakukan login dan masuk kedalam

aplikasi penjualan.

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan actor

untuk mengakses aplikasi penjualan.

Skenario Utama

Aktor Pemilik

31



1. Aktor memilih tombol Login

Sistem akan menampilkan textbox

untuk mengisi username dan

password

2. Aktor memilih tombol Cancel

Sistem akan membatalkan proses dan

keluar dari aktivitas

Kondisi Akhir

Jika login berhasil, maka sistem akan

masuk ke dalam aplikasi penggajian

dan aktor dapat melakukan aktivitas

di dalam aplikasi.

Tabel III.5. Deskripsi Use Case Diagram Pemilik Mengakses Menu Utama

Use Case Narrative Pemilik Mengakses Menu Utama

Tujuan

Aktor dapat melakukan pengolahan data

yang ada di dalam aplikasi penjualan

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan actor untuk

mengelola aplikasi penjualan

Skenario Utama

Aktor Pemilik



1. Aktor mengelola Menu Data Sistem akan menampilkan Form Data

32

User User

2. Aktor memilih Menu Laporan Sistem akan menampilkan Form

Laporan

Kondisi Akhir

Jika perintah sesuai maka sistem akan

menampilkan seperti apa yang

diinginkan oleh aktor.

Tabel III.6. Deskripsi Use Case Diagram Pemilik Melakukan Logout

Use Case Narrative Pemilik Melakukan Log Out

Tujuan Aktor dapat keluar dari sistem

Deskripsi Sistem ini memungkinkan actor untuk

melakukan Exit atau keluar dari sistem

Skenario Utama

Aktor Pemilik

Kondisi Awal Aktor mengakses menu utama


1. Aktor memilih menu Exit

2. Keluar dari program

Kondisi Akhir Jika perintah sesuai maka sistem akan

menampilkan apa yang diinginkan

33

3.3.3. Activity Diagram

1. Activity Diagram Menu Login

Gambar III.5. Activity Diagram Menu Login

2. Activity Diagram Halaman Menu Data Brand

Gambar III.5. Activity Diagram Halaman Menu Data Brand

34

3. Activity Diagram Halaman Menu Kategori

Gambar III.6. Activity Diagram Halaman Menu Kategori

35

4. Activity Diagram Halaman Menu Kosmetik

Gambar III.7. Activity Diagram Halaman Menu Kosmetik

36

5. Activity Diagram Halaman Menu Pelanggan

Gambar III.8. Activity Diagram Halaman Menu Pelanggan

37

6. Activity Diagram Halaman Menu Transaksi

Gambar III.9. Activity Diagram Halaman Menu Transaksi

38

7. Activity Diagram Halaman Menu Laporan

Gambar III.10. Activity Diagram Halaman Menu Laporan

39

3.4. Desain

3.4.1. Entity Relationship Diagam (ERD)

Gambar III.11. Entity Relationship Diagram (ERD)

40

3.4.2. Logical Record Structure (LRS)

Gambar III.12. Logical Record Structure (LRS)

3.4.3. Spesifikasi File

Menjelaskan tentang file – file yang digunakan dalam pengolahan database

pada sistem sebagai media penyimpanan data dalam prosedur penjualan, sebagai

berikut :

1. File Data Pengguna (Users)

Nama Database : penjualan_kosmetik.sql

Nama File : users

Tipe File : Master

Akses File : Random

41

Panjang record : 65 byte

Field Key : id_user

Tabel III.7. Spesifikasi File Data Users

No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan

1 ID User id_user Varchar 8 Primary key

2 Username username Varchar 8

3 Password password Varchar 10

4 Nama User nama_user Varchar 15

5 Telepon user tlp_user Varchar 15

6 Alamat User alamat_user Text

7 Level User level Varchar 9

2. File Data Brand


Nama File : Brand

Tipe File : Master

Akses File : Random


Field Key : id_brand

42

Tabel III.8. Spesifikasi File Data Brand


1 ID Brand id_brand Integer 9 Primary key

2 Nama Brand nama_brand Varchar 20

3. File Data Kategori


Nama File : kategori

Tipe File : Master

Akses File : Random


Field Key : id_kategori

Tabel III.9. Spesifikasi File Data Kategori


1 ID Kategori id_kategori Integer 9 Primary key

2 Nama Kategori nama_ kategori Varchar 20

4. File Data Pelanggan


Nama File : pelanggan

Tipe File : Master

Akses File : Random


43

Field Key : id_ pelanggan

Tabel III.10. Spesifikasi File Data Pelanggan


1 ID Pelanggan id_pelanggan Varchar 9 Primary key

2 Nama Pelanggan nama_ pelanggan Varchar 15

3 Alamat Pelanggan Alamat Text

4

Telepon

Pelanggan

no_telepon Integer 20

5. File Data Kosmetik


Nama File : Kosmetik

Tipe File : Master

Akses File : Random


Field Key : id_kosmetik

Tabel III.11. Spesifikasi File Data Kosmetik


1 ID Kosmetik id_kosmetik Varchar 6 Primary key

2 ID Kategori id_kategori Integer 9 Foreign key

3 ID Brand id_brand Integer 9 Foreign key

44

4 Nama Kosmetik nama_kosmetik Varchar 25

5 Satuan Satuan Varchar 10

6 Harga Kosmetik harga_kosmetik Double

7 Stok Kosmetik Stok Integer 8

6. File Data Transaksi


Nama File : transaksi

Tipe File : Transaksi

Akses File : Random


Field Key : id_transaksi

Tabel III.12. Spesifikasi File Data Transaksi


1 ID Transaksi id_transaksi Varchar 18 Primary key

2 ID User id_user Varchar 6 Foreign key

3 ID Pelanggan id_pelanggan Varchar 9 Foreign key

4

Tanggal

transaksi

tgl_transaksi Date

5

Total

keseluruhan

grand_total Double

45

7. File Data Detail Transaksi


Nama File : detail_transaksi

Tipe File : Transaksi

Akses File : Random


Field Key : id_transaksi

Tabel III.13. Spesifikasi File Data Detail Transaksi


1 ID Transaksi id_transaksi Varchar 18 Primary key

2 ID Kosmetik id_kosmetik Varchar 6 Foreign key

3 Jumlah Beli Jumlah Integer 11 Foreign key

4 Total beli sub_total Double

46

3.4.4. Sequence Diagram

Gambar III.13. Sequence Diagram Penjualan Kosmetik

47

3.4.5. Deployment Diagram

Gambar III.14. Deployment Diagram

48

3.4.6. User Interface

Gambar III.15. User Interface Login

Gambar III.16. User Interface Menu Utama Kasir

49

Gambar III.17. User Interface Menu Utama Pemilik

Gambar III.18. User Interface Menu Data Brand

50

Gambar III.19. User Interface Menu Data kategori

Gambar III.20. User Interface Menu Data Pelanggan

51

Gambar III.21. User Interface Menu Data Kosmetik

Gambar III.22. User Interface Menu Users

52

Gambar III.23. User Interface Menu Transaksi

Gambar III.24. Cetak Laporan Penjualan

53

Gambar III.25. Cetak Struk

3.5. Implementasi

3.5.1. Code Generation

private void simpanDetailTransaksi() {

try {

String detail = "insert detail_transaksi select '" + tNomorSpk.getText() +

"',id_kosmetik,jumlah,sub_total from tmp_table";

kon.st.executeUpdate(detail);

} catch (SQLException e) {

System.out.println("koneksi gagal" + e.toString());

}

}

private String simpanCustomer() {

String kat = null;

try {

String kategori = "select * from pelanggan where nama_pelanggan='" +

cKodePenyewa.getSelectedItem() + "'";

kon.rs = kon.st.executeQuery(kategori);

while (kon.rs.next()) {

http://kon.rs/

54

kat = kon.rs.getString("id_pelanggan");

}

} catch (SQLException error) {

JOptionPane.showMessageDialog(null, error);

}

return kat;

}

private void SimpanTransaksi() {

try {

String sql = "insert into transaksi values('" + tNomorSpk.getText() + "','" +

Admin.getText() + "','" + simpanCustomer() + "','" + tTanggalDibuat.getText() + "','"

+ tTotal.getText() + "')";

kon.st.executeUpdate(sql);


System.out.println("koneksi gagal" + e.toString());

}

}

private void ReadData2() {

try {

String sql = "Select *From tmp_table order by id_kosmetik";

kon.rs = kon.st.executeQuery(sql);

ResultSetMetaData m = kon.rs.getMetaData();

int kolom = m.getColumnCount();

int baris = 0;


baris = kon.rs.getRow();

}

data = new Object[baris][kolom];

int x = 0;

kon.rs.beforeFirst();


data[x][0] = kon.rs.getString("id_kosmetik");

data[x][1] = kon.rs.getString("nama_kosmetik");

data[x][2] = kon.rs.getString("satuan");

data[x][3] = kon.rs.getString("harga_kosmetik");

data[x][4] = kon.rs.getString("jumlah");

data[x][5] = kon.rs.getString("sub_total");

x++;

}

tblDataAlat1.setModel(new DefaultTableModel(data, label2));


http://kon.rs/

55

JOptionPane.showMessageDialog(this, "ERROR: " + e.getMessage());

//NoActiveTableClicked();

}

}

void setDate2() {

java.util.Date skrg = new java.util.Date();

java.text.SimpleDateFormat kal = new java.text.SimpleDateFormat("YYYY-

MM-dd");

tTanggalDibuat.setText(kal.format(skrg));

}

private void setTable1() {

int row = tblDataAlat.getSelectedRow();

tKodeBarang1.setText((String) tblDataAlat.getValueAt(row, 0));

tNamaBarang.setText((String) tblDataAlat.getValueAt(row, 1));

tHarga1.setText((String) tblDataAlat.getValueAt(row, 4));

tJumlah.setText((String) tblDataAlat.getValueAt(row, 5));

}

Date skrg = new Date();

SimpleDateFormat noformat = new SimpleDateFormat("dd-MM-yyyy/");

public String nomorPO() {

String urutan = null;

try {

kon.rs = kon.st.executeQuery("select right(id_transaksi,3)+1 from transaksi

as Nomor order by id_transaksi desc");

if (kon.rs.next()) {

urutan = kon.rs.getString(1);

while (urutan.length() < 3) {

urutan = "0" + urutan;

}

urutan = "TR-" + noformat.format(skrg) + urutan;

} else {

urutan = "TR-" + noformat.format(skrg) + "001";

}

} catch (Exception e) {

JOptionPane.showMessageDialog(null, e);

}

return urutan;

}

private void non() {

tNomorSpk.setEnabled(false);

tTanggalDibuat.setEnabled(false);

tKodeBarang1.setEnabled(false);

tNamaBarang.setEnabled(false);

http://kon.rs/

56

tHarga1.setEnabled(false);

tJumlah.setEnabled(false);

tSubtotal.setEnabled(false);

}

private void SearchDataName() {

try {

String sql = "Select *From kosmetik inner join kategori ON

kosmetik.id_kategori = kategori.id_kategori inner join brand ON kosmetik.id_brand

= brand.id_brand where kosmetik.nama_kosmetik like '%" + tCari.getText() + "%'

OR kategori.nama_kategori LIKE '%" + tCari.getText() + "%' OR brand.nama_brand

LIKE '%" + tCari.getText() + "%'";




int baris = 0;



}


int x = 0;





data[x][2] = kon.rs.getString("nama_kategori");

data[x][3] = kon.rs.getString("nama_brand");



data[x][6] = kon.rs.getString("stok");

x++;

}

tblDataAlat.setModel(new DefaultTableModel(data, label3));



}

}

private void ReadData1() {

try {

String sql = "Select *From kosmetik inner join kategori ON

http://kon.rs/

57

kosmetik.id_kategori = kategori.id_kategori inner join brand ON kosmetik.id_brand

= brand.id_brand order by kosmetik.id_kosmetik";




int baris = 0;



}


int x = 0;





data[x][2] = kon.rs.getString("nama_kategori");

data[x][3] = kon.rs.getString("nama_brand");



data[x][6] = kon.rs.getString("stok");

x++;

}

tblDataAlat.setModel(new DefaultTableModel(data, label3));



//NoActiveTableClicked();

}

}

void NamaCustomers() {

try {

String sql = "Select * From pelanggan";



cKodePenyewa.addItem(kon.rs.getString("nama_pelanggan"));

}


System.out.println("Koneksi Gagal" + e.toString());

}

}

private void hapussementara() {

try {

String sql = "DELETE FROM tmp_table";


ReadData2();


http://kon.rs/

http://kon.rs/

58


}

}

private void SimpanSementara() {

try {

String sql = "insert into tmp_table values('" + tKodeBarang1.getText() + "','"

+ tNamaBarang.getText() + "','" + tHarga1.getText() + "','" + tJumlah.getText() +

"','" + tLamaSewa.getText() + "','" + tSubtotal.getText() + "')";


ReadData2();



}

}

private void ClearTextField() {

cKodePenyewa.setSelectedItem("--Pilih Nama Pelanggan");

tKodeBarang1.setText("");

tNamaBarang.setText("");

tHarga1.setText("");

tJumlah.setText("");

//tmerk.setText("");

//tkw.setText("");

tLamaSewa.setText("");

tSubtotal.setText("");

tTotal.setText("0");

tPPN.setText("");

tGrandTotal.setText("0");

}

59

3.5.2. Blackbox Testing

Tabel III.14.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Login

No Skenario

Pengujian Test Case

Hasil yang

diharapkan

Hasil

pengujian Kesimpulan

1. Username dan

password tidak

diisi kemudian

klik tombol

Login

Username :

(kosong)

Password :

(kosong)

Tombol

“Login” tidak

berfungsi

Sesuai

harapan

Valid

2. Username diisi

dan password

tidak diisi

kemudian klik

tombol Login

Username :

(benar)

Password :

(kosong)

Tombol

“Login” tidak

berfungsi

Sesuai

harapan

Valid

3. Username tidak

diisi dan

password diisi

kemudian klik

Login

Username :

(kosong)

Password :

(tidak aktif)

Jika username

tidak diisi

maka textbox

Password

tidak aktif

dan tombol

login tidak

berfungsi.

Sesuai

harapan

Valid

4. Username dan

password

dengan data

yang tidak

benar

kemudian klik

tombol Login

Username :

(salah)

Password :

(salah)

Menampilkan

“Kode user

salah”

Sesuai

harapan

Valid

5. Nama user dan

password

dengan data

yang benar

kemudian klik

tombol Login

Username :

(benar)

Password :

(benar)

Menampilkan

tampilan

menu utama

sistem

Sesuai

harapan

Valid

60

Tabel III.15.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Data Brand

No Skenario

Pengujian Test Case

Hasil yang

diharapkan

Hasil


1. Seluruh data di

tabel data

Brand diisi

lengkap dan

klik Simpan

Kode Brand

:

(otomatis)

Nama

Brand :

(benar)

Penyimpanan

data berhasil,

sistem

menampilkan

“Data berhasil

disimpan”

Sesuai

harapan

Valid

2. Salah satu data

di tabel data

Brand tidak

diisi dan klik

Simpan

Kode Brand

:

(otomatis)

Nama

Brand :

(kosong)

Tombol

“Simpan”

tidak berfungsi

Sesuai

harapan

Valid

Tabel III.16.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Data Kategori

No Skenario

Pengujian Test Case

Hasil yang

diharapkan

Hasil


1. Seluruh data di

tabel data

kategori diisi

dan klik

Simpan

ID Kategori

:

(otomatis)

Nama

Kategori :

(benar)

Penyimpanan

data berhasil,

sistem

menampilkan

“Data berhasil

disimpan”

Sesuai

harapan

Valid

2. Salah satu data

di tabel data

kategori tidak

diisi dan klik

Simpan

ID Kategori

:

(otomatis)

Nama

Kategori :

(kosong)

Tombol

“Simpan”

tidak berfungsi

Sesuai

harapan

Valid

61

Tabel III.17.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Data Kosmetik

No Skenario

Pengujian Test Case

Hasil yang

diharapkan

Hasil


1. Seluruh data di

tabel data

kosmetik diisi

dan klik

Simpan

ID

Kosmetik :

(otomatis)

ID Kategori

: (pilih)

ID Brand :

(pilih)

Nama

Kosmetik :

(benar)

Harga :

(benar)

Stok :

(benar)

Penyimpanan

data berhasil,

sistem

menampilkan

“Data berhasil

disimpan”

Sesuai

harapan

Valid

2. Salah satu data

di tabel data

kosmetik tidak

diisi dan klik

Simpan

ID

Kosmetik :

(otomatis)

ID Kategori

: (pilih)

ID Brand :

(pilih)

Nama

Kosmetik :

(kosong)

Harga :

(benar)

Stok :

(benar)

Tombol

“Simpan”

tidak berfungsi

dan

menampilkan

“Lengkapi

Semua Data”

Sesuai

harapan

Valid

3.5.3. Spesifikasi Hardware dan Software

1. Perangkat Keras (Hardware)

Processor : Intel Pentium Inside

RAM : 4 GB

Harddisk : 500 GB

Flashdisk : 8 GB

62

Monitor : 14” inch

Keyboard : Standart Keyboard

Mouse : Standart Mouse

Printer : Inkjet Printer

2. Perangkat Lunak (Software)

Sistem Operasi : Windows 10

Database : MySQL

Bahasa Pemrograman : Java

Tools : Netbeans 8.2, i-report

bab iii pembahasan - repository.bsi.ac.id · di era globalisasi ini persaingan dalam dunia bisnis...

Documents