bab iii pembahasan - bina sarana informatika...kemayoran lantai gf blok b5 no.2 dibawah pimpinan...

28
1 BAB III PEMBAHASAN 3.1. Tinjauan Perusahaan Dalam penginputan rutin setiap harinya di PT Bumi Mas Sekawan terdapat aturan atau proses yang sudah ditentukan, dalam hal ini struktur organisasi yang berperan penting dalam proses penjulan pada PT Bumi Mas Sekawan serta fungsi- fungsinya sehingga semua menjadi lancar. Disini penulis akan menerangkan sejarah dan struktur organisasi pada PT Bumi Mas Sekawan serta fungsi-fungsinya sebagai berikut : 3.1.1 Sejarah PT Bumi Mas Sekawan PT Bumi Mas Sekawan berdiri pada tahun 2016, perusahaan yang masih terbilang baru ini sudah banyak menangani beberapa proyek besar. PT Bumi Mas Sekawan merupakan perusahaan yang bergerak dibidang general supplier yang menyediakan berbagai kebutuhan user atau customer. Berlokasi di Mall MGK Kemayoran lantai GF blok B5 no.2 dibawah pimpinan komisaris Mr.Rudy Suryana dengan direktur utama Mr.Johannes Putra.SE. Perusahaan PT Bumi Mas Sekawan sudah banyak berkerja sama dengan vendor-vendor besar diJakarta, untuk pemasok stock barang digudang perusahaan dan juga PT Bumi Mas Sekawan sudah mempunyai banyak Customer, seperti PT.Satyamitra Surya Perkasa, PT.Thiess Indonesia, PT.Taihei Dengyo Indonesia, dll. PT Bumi Mas Sekawan juga sudah banyak mensupport dengan menyuplai berbagai proyek di luar daerah Jakarta, seperti

Upload: others

Post on 10-Feb-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 1

    BAB III

    PEMBAHASAN

    3.1. Tinjauan Perusahaan

    Dalam penginputan rutin setiap harinya di PT Bumi Mas Sekawan terdapat

    aturan atau proses yang sudah ditentukan, dalam hal ini struktur organisasi yang

    berperan penting dalam proses penjulan pada PT Bumi Mas Sekawan serta fungsi-

    fungsinya sehingga semua menjadi lancar. Disini penulis akan menerangkan sejarah

    dan struktur organisasi pada PT Bumi Mas Sekawan serta fungsi-fungsinya sebagai

    berikut :

    3.1.1 Sejarah PT Bumi Mas Sekawan

    PT Bumi Mas Sekawan berdiri pada tahun 2016, perusahaan yang masih

    terbilang baru ini sudah banyak menangani beberapa proyek besar. PT Bumi Mas

    Sekawan merupakan perusahaan yang bergerak dibidang general supplier yang

    menyediakan berbagai kebutuhan user atau customer. Berlokasi di Mall MGK

    Kemayoran lantai GF blok B5 no.2 dibawah pimpinan komisaris Mr.Rudy Suryana

    dengan direktur utama Mr.Johannes Putra.SE. Perusahaan PT Bumi Mas Sekawan

    sudah banyak berkerja sama dengan vendor-vendor besar diJakarta, untuk pemasok

    stock barang digudang perusahaan dan juga PT Bumi Mas Sekawan sudah

    mempunyai banyak Customer, seperti PT.Satyamitra Surya Perkasa, PT.Thiess

    Indonesia, PT.Taihei Dengyo Indonesia, dll. PT Bumi Mas Sekawan juga sudah

    banyak mensupport dengan menyuplai berbagai proyek di luar daerah Jakarta, seperti

  • 2

    Sorong, Soroako, Palembang, dll. Untuk saat ini PT Bumi Mas Sekawan akan

    merambat ke bidang E-commerce yang akan bekerja sama dengan Bizzy Indonesia.

    3.1.2 Struktur Organisasi dan Fungsi PT Bumi Mas Sekawan

    Untuk mengelola penginputan penjualan dengan baik dan optimal, terutama

    terhadap para user/customer, PT Bumi Mas Sekawan menerapkan manajemen yang

    dituangkan dalam bentuk organisasi untuk menjalankan fungsinya. Adapun bentuk

    struktur organisasi yang dimiliki PT Bumi Mas Sekawan adalah sebagai berikut :

    Gambar III.1

    Struktur Organisasi PT Bumi Mas Sekawan.

    Sumber: PT Bumi Mas Sekawan

  • 3

    Fungsi dari tiap-tiap bagian adalah sebagai berikut :

    1. Direktur

    a. Memimpin perusahaan.

    b. Mengordinasikan karyawan.

    c. Membuat suatu kebijakan.

    d. Memeriksa laporan penjualan yang dibutuhkan perusahaan.

    2. Purchasing

    a. Menerima permintaan harga dari customer.

    b. Membuat penawaran harga.

    c. Menerima PO dari user/customer.

    3. Admin

    a. Membuat laporan penjualan.

    b. Menginput pesanan penjualan.

    c. Membuat surat jalan.

    4. Accounting

    a. Membuat Laporan Penjualan

    b. Menghitung Penjualan tiap harinya

    5. Kurir

    a. Mengirim barang pesanan untuk user/customer.

    6. Gudang

    a. Mengecek stock barang

    b. Menginput Barang masuk dan keluar

  • 4

    3.2 Tinjauan Kasus

    Salah satu hal terpenting dalam sebuah perusahaan ialah sistem yang dapat

    mengelola penginputan atau pencatatan, meski perusahaan yang sedang berkembang

    seperti PT Bumi Mas Sekawan sekalipun sangat diperlukan sistem yang teroganisir

    agar tidak adanya kesalahan seperti kesalahan pencatatan pada saat ada penjualan,

    kehilangan dokumen, memerlukan waktu yang cukup lama untuk membuat laporan

    penjualan setiap harinya. Oleh karena itu, menurut penulis PT Bumi Mas Sekawan

    memerlukan sistem untuk penginputan penjualan agar lebih memudahkan setiap

    pengguna, untuk soal pencatatan PT Bumi Mas Sekawan masih manual dengan

    menggunakan Microsoft Office Excel yang menurut penulis kurang efisien,

    dikarenakan jumlah penjualan yang setaip harinya banyak dan akan mengalami

    kesulitan kedepannya untuk membuat laporan penjualan.

    3.2.1 Dokumen Masukan

    1. Purchase Order

    Fungsi : Sebagai bukti customer memesan barang

    Sumber : Customer

    Tujuan : Marketing

    Media : Kertas

    Frekuensi : Setiap terjadi pemesanan barang

  • 5

    3.2.2 Dokumen Keluaran

    1. Invoice

    Fungsi : Sebagai bukti transaksi penjualan

    Sumber : Admin

    Tujuan : Customer

    Media : Kertas

    Frekuensi : Setiap sudah melakukan pengiriman barang

    2. Surat jalan

    Fungsi : Sebagai bukti pengiriman barang

    Sumber : Admin

    Tujuan : Bagian pengiriman

    Media : Kertas

    Frekuensi : Setiap terjadi pengiriman barang

    3. Laporan Penjualan

    Fungsi : Sebagai bukti penjualan barang

    Sumber : Admin

    Tujuan : Direktur

    Media : Kertas

    Frekuensi : Setiap terjadi penjualan per bulan

  • 6

    3.3 Analisa Kebutuhan Software

    3.3.1. Analisa Kebutuhan

    Berdasarkan proses penginputan penjualan pada PT Bumi Mas Sekawan maka

    tahap selanjutnya adalah analisa kebutuhan pengguna web. Pengguna dapat

    melakukan penginputan di web PT Bumi Mas Sekawan. Berikut ini spesifikasi

    kebutuhan dari program sistem penjualan tersebut:

    A. Analisa kebutuhan Pengguna

    1). Direktur dapat melakukan pengecekan transaksi penjualan dan laporan

    penjualan setiap harinya secara online pada web.

    2). Admin dapat melakukan penginputan penjualan barang setiap ada transaksi

    penjualan, setelah itu admin bisa langsung membuat surat jalan untuk

    barang kepada customer yang akan otomatis menjadi list laporan penjualan.

    B. Analisa kebutuhan Sistem

    1). Sistem menyediakan halaman atau form login, input barang, input penjualan

    untuk para pengguna.

    2). Sistem dapat memberikan informasi mengenai laporan penjualan.

    3). Sistem dapat melakukan pengecekan apakah username dan password yang

    dimasukkan oleh pengguna sudah benar ketika melakukan login.

  • 7

    3.3.2 Use Case Diagram

    Gambar III.2

    Use Case Menu Login

    Gambar III.3

    Use Case Menu Transaksi Penjualan

  • 8

    Gambar III.4

    Use Case Menu Pesanan Penjualan

    Gambar III.5

    Use Case Menu Surat Jalan

  • 9

    Gambar III.6

    Use Case Menu Transaksi Faktur

    Gambar III.7

    Use Case Menu Pembayaran

  • 10

    Gambar III.8

    Use Case Menu Login Direktur

    Gambar III.9

    Use Case Menu Laporan

  • 11

    Gambar III.10

    Use Case Laporan Stok Produk

    Gambar III.11

    Use Case Menu Laporan Piutang Dagang

  • 12

    3.3.3 Activity Diagram

    Gambar III.12

    Activity Diagram Login

  • 13

    Gambar III.13

    Activity Diagram Menu Penjualan

  • 14

    Gambar III.14

    Activity Diagram Menu Pesanan Penjualan

  • 15

    Gambar III.15

    Activity Diagram Menu Surat Jalan

  • 16

    3.4 Desain

    Berikut beberapa desain yang dirancang:

    3.4.1 Struktur Navigasi

    Gambar III.16

    Struktur Navigasi

  • 17

    3.4.2 Entity Relationship Diagram (ERD)

    Berdasarkan basis data yang ada, pemetaan tabel-tabel dan relasinya dapat

    digambarkan dengan Entity Relationship Diagram (ERD) sebagai berikut:

    Gambar III.17

    Entity Relationship Diagram (ERD)

  • 18

    3.4.3 Logical Record Structure (LRS)

    Logical Record Structure (LRS) digambarkan pada Gambar III.20 sebagai berikut:

    Gambar III.18

    Logical Record Structure (LRS)

  • 19

    3.4.4 Spesifikasi File

    Tabel III.1

    Spesifikasi File Tabel User

    No Elemen Data Nama Field Type Size Ket

    1 Id user Id_user int 5 Premary

    Key

    2 Nama lengkap Nama_lengkap varchar 100

    3 Email Email varchar 100

    4 Alamat Alamat text

    5 Telepon Telepon varchar 25

    6 Jabatan Jabatan varchar 25

    7 Aktif aktif enum

    8 Foto foto text

    9 Password password varchar 100

    10 Level level enum

    11 Hak akses HakaAses text

    12 Creted at cretedAt timestamp

    13 Creted by cretedBy int 11

  • 20

    Tabel III.2

    Spesifikasi File Tabel SO

    No Elemen Data Nama Field Type Size Ket

    1 Id SO idSo int 5 Premary

    Key

    2 No SO noSo varchar 20

    3 Faktur SO fakturSo varchar 20

    4 Id customer idCustomer int 11

    5 Tgl order tglOrder date

    6 Tanggal butuh tglButuh date

    7 Aktif aktif enum

    8 Catatan SO catatanSo text

    9 Status SO statusSo char 1

  • 21

    Tabel III.3

    Spesifikasi File Tabel DO

    No Elemen Data Nama Field Type Size Ket

    1 Id DO IdDo int 11 Premary

    Key

    2 No DO noDo varchar 20

    3 Faktur DO fakturDo varchar 20

    4 Id SO idSo int 11

    5 No SO noSo varchar 20

    6 Id Customer idCustomer int 11

    7 Tanggal dikirim tglDikirim Date

    8 Tanggal order tglOrder Date

    9 Tanggal butuh tglButuh Date

    10 Total total Double

  • 22

    Tabel III.4

    Spesifikasi File Tabel Transaksi Jual

    No Elemen Data Nama Field Type Size Ket

    1 Id Invoice IdInvoice int 11 Premary

    Key

    2 No Invoice noInvoice varchar 20

    3 Tanggal invoince tglInvoice date

    4 No DO noDo varchar 20

    5 No SO noSo varchar 20

    6 Tipe Bayar tipebayar enum

    7 Jatuh Tempo jatuhTempo date

    8 Tipe PPN tipePPN enum

    9 PPN ppn double

    10 Total total double

  • 23

    Tabel III.5

    Spesifikasi File Tabel Pembayaran

    No Elemen Data Nama Field Type Size Ket

    1 Id Pembayaran IdPembayaran int 11 Premary

    Key

    2 No pembayaran noPembayaran varchar 20

    3 Id invoice idInvoice int 11

    4 No invoice noInvoice varchar 20

    5 No SO noSo varchar 20

    6 Tanggal

    pembayaran

    tglPembayaran date

    7 Tipe pembayaran tipePembayaran enum

    8 Total total double

    9 Id customer idCustomer int 11

  • 24

    3.4.5 User Interface

    a. User Interface Login

    Gamabar III.19

    User Interface Halaman Login

    b. User Interface Input Sales Order

    Gamabar III.20

    User Interface Input Sales Order

  • 25

    c. User Interface Input Delivery Order

    Gamabar III.21

    User Interface Input Delivery Order

    d. User Interface Transaksi/Faktur

    Gamabar III.22

    User Interface Input Transaksi/Faktur

  • 26

    e. User Interface Pembayaran

    Gamabar III.23

    User Interface Pembayaran

    f. User Interface Laporan Penjualan

    Gamabar III.24

    User Interface Laporan Penjualan

  • 27

    3.5 Implementasi

    Pada implementasi disini akan dijelaskan spesifikasi perangkat keras

    (Hardware) dan perangkat lunak (Software) yang digunakan.

    1. Perangkat Keras (Hardware)

    Hardware yang digunakan untuk pembuatan sistem informasi ini secara optimal

    memerlukan spesfikasi minimum computer sebagai berikut:

    a. Tipe : Lenovo

    b. HDD : 297,5 MB

    c. RAM : 2048 MB

    d. Proccesor : AMD E-300 APU

    e. Graphic : Radeon (tm) HD Graphic (2 CPUs) 1,3 GHz

    2. Perangkat Lunak (Software)

    Sedangkan software yang digunakan sebagai berikut:

    a. Windows 7

    b. Xampp

    c. Mozilla

    d. Draw Io

  • 28

    3.6 Testing

    Berikut hasil pengujian black box testing :

    Tabel III.6

    Hasil Pengujian Black Box Testing Login

    Skenario

    Pengujian

    Test Care Test Care Hasil

    Pengujian

    Kesimpulan

    Username dan

    Password

    tidak diisi

    kemudian klik

    login

    Username:

    (kosong)

    Password:

    (Kosong)

    Sistem akan

    menolak akses

    untuk masuk

    ke halaman

    dasbor

    Sesuai

    harapan

    Valid

    Mengisikan

    Username

    tetapi kolom

    password

    kosong

    kemudian di

    klik login.

    Username

    (Benar)

    Password

    (kosong)

    Sistem akan

    menolak akses

    untuk masuk

    ke halaman

    dasbor

    Sesuai

    harapan

    Valid

    Mengisi

    Password

    tetapi kolom

    username

    tidak diisi

    kemudian klik

    login.

    Username

    (kosong)

    Password

    (benar)

    Sistem akan

    menolak akses

    untuk masuk

    ke halaman

    dasbor

    Sesuai

    harapan

    Valid

    Mengisi

    Username

    benar

    Password

    benar klik

    login

    Username

    (benar)

    Password

    (benar)

    Sistem akan

    menerima data

    kemudian

    masuk ke

    halaman

    dasbor

    Sesuai

    harapan

    valid