bab iii kp fitriana.doc
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
1/14
12
BAB III
RUANG LINGKUP PEKERJAAN
Pada pelaksanaan suatu proyek, kontraktor perlu mengatur langkah kerja
setiap pekerjaan dari awal hingga akhir pekerjaan. Hal ini berfungsi untuk
menentukan rencana kerja, tenaga kerja dan alat-alat yang digunakan, sehingga
menghasilkan mutu pekerjaan dan waktu pekerjaan sesuai dengan kontrak yang
telah ditetapkan. Pelaksana perlu mengatur volume pekerjaan untuk mengarahkan
tenaga kerja dalam menggunakan peralatan yang diperlukan sehingga pemakaian
waktu, bahan dan mutu sesuai dengan encana !erja dan "yarat-syarat.
uang lingkup pekerjaan pada Proyek Pembangunan #edung !antor Pusat
$rainase !ota %anda &ceh berdasarkan encana !erja dan "yarat-syarat adalah'
1. Pekerjaan persiapan(
2. Pekerjaan pondasi(
). Pekerjaan tanah(
*. Pekerjaan beton dan beton bertulang(
+. Pekerjaan dinding(
. Pekerjaan lantai(
3.1 Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan persiapan meliputi semua kegiatan sebelum dilaksanakan
pekerjaan konstruksi. Pekerjaan persiapan ini meliputi pembersihan lapangan,
pengukuran dan pemasangan bouwplank, gudang dan pondok kerja serta fasilitas
penunjang lainnya.
3.1.1 Lingkup pekerjaan
Pekerjaan persiapan meliputi semua kegiatan sebelum dilaksanakannya
pekerjaan konstruksipekerjaan fisik. !ontraktor harus melaksanakannya guna
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
2/14
1)
mendukung kelancaran pekerjaan sehingga pada saat konstruksi berlangsung,
maka tidak akan terjadi hambatan-hambatan yang dapat mengganggu pelaksanaan
proyek. Pada proyek ini pekerjaan persiapan meliputi'
a. Pembersihan lokasi sekitar proyek(
b. Pemasangan bouwplank(
c. $ireksi keet, gudang dan barak kerja(
d. obilisasi dan demobilisasi(
e. Penyediaan air dan listrik.
3.1.2 Pedoman peaksanaan
Pedoman pekerjaan pada pekerjaan ini mengacu pada encana !erja dan
"yarat-syarat berikut'
a. Pembersihan lokasi sekitar proyek
eliputi pembersihan semua tanaman tumbuhan termasuk pembongkaran akar-
akar pohon yang terdapat di lokasi pekerjaan yang akan dilaksanakan,
termasuk perataan tanahpembuatan terasering jika diperlukan. Hasil
bongkaran tersebut di atas dibuang ke luar lokasi pekerjaan.
b. Pemasangan bouwplank
/iang %ouwplank harus terpasang dengan kuat dengan cara papan diketam
halus dan lurus pada sisi atasnya kemudian dipasang waterpass 0timbang air
dengan sudut siku. %ahan kayu bouwplank dipakai tiang kayu meranti + cm
dan papan meranti ukuran 223 cm.
c. $ireksi keet, gudang dan barak pekerja
$alam hal ini untuk direksi keet, gudang, dan barak pekerja dibuat bangunan
sementara yang dapat melindungi pekerja dari panas dan hujan. %angunan ini
harus dibongkar setelah pekerjaan selesai dilaksanakan.
d. obilisasi dan demobilisasi
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
3/14
1*
1. Pekerjaan mobilisasi mencakup ' pengadaan
tenaga kerja, pembuatan kantor, gudang, dan pengadaan peralatan dilokasi
pekerjaan.
2. !ontraktor harus mempersiapkan dan
mengadakan peralatan yang akan digunakan ditempat kerja sesuai dengan
lingkup pekerjaan untuk melaksanakan pekerjaan.
e. Penyediaan air dan listrik
&ir untuk bekerja berasal dari Perusahaan &ir inum $aerah 0P$&
setempat dan listrik untuk bekerja diperoleh dari sambungan sementara P45
setempat selama masa pembangunan. #enerator 0genset digunakan apabila
terjadi pemadaman listrik.
).2 Pekerjaan Pondasi
Pekerjaan pondasi merupakan bagian yang sangat penting dan betul-betul
diperhatikan, karena pekerjaan ini sangat berpengaruh pada kestabilan suatu
bangunan.
3.2.1 Lingkup pekerjaan
4ingkup pekerjaan pondasi meliputi pengerjaan pondasi pada seluruh
bangunan, yang terdiri dari'
a. pondasi tiang pancang.
3.2.2 Pers!ara"an #a$an
%ahan yang digunakan untuk tiang pancang yaitu tiang pancang
P/. 6ijaya !arya %eton dengan diameter +3 cm dan panjang tiang m. aterial
untuk tiang pancang adalah beton pracetak dengan mutu !-33 menurut P%7
181, dengan nilai slump maksimum 13 cm.
3.2.3 Pedoman peaksanaan
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
4/14
1+
Pedoman pekerjaan yang akan dilaksanakan pada pekerjaan ini yaitu'
1. "ebelum pemancangan dilakukan, terlebih dahulu disiapkan alat-alat untuk
pemancangan seperti crane on trackdan hammer(
2. Pemancangan dilakukan pada lokasi-lokasi yang telah ditandai, yang
ditentukan berdasarkan gambar rencana dan hasil pengukuran lapangan(
). etode pemancangan akan diawasi sedemikian rupa sehingga waktu
pemancangan tidak mengakibatkan kerusakan pada bangunan sekelilingnya(
*. "ebelum pekerjaan pemancangan dimulai, dilakukan pengukuran lokasi dari
pada letak tiang pancang dengan menggunakan alat ukur
TheodolitWaterpass. Pemancangan harus dilakukan betul9betul vertikal
tegak lurus seperti yang diisyaratkan dan pada waktu pemancangan harus
dicegah terjadinya gerakan gerakan lateralhori:ontal(
+. Pemotongan beton 0trimming ujung atas tiang pancang untuk keperluan
penyambungan pada pelaksanaan pile cap dilakukan pada posisi elevasi
maksimum 1+ cm diatas elevasi rencana bagian bawah pile cap, dengan
membiarkanmenyisakan besi tulangan tiang untuk keperluan penyambungan
ke dalam pile cap(
. /iang-tiang yang rusak selama pemancangan, bagian yang rusak harus
dibuang dan kemudian sisa yang masih utuh disambung dengan sistem dan
metode yang disetujui oleh !onsultan Pengawas.
3.3 Pekerjaan %ana$
Pekerjaan tanah terdiri dari pekerjaan penggalian, penimbunan kembali,
dan pengisianpengurugan untuk peninggian lantai bangunan sesuai dengan
elevasi yang telah ditentukan.
3.3.1 Lingkup pekerjaan
4ingkup pekerjaan yang akan dilaksanakan pada pekerjaan tanah, yaitu'
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
5/14
1
a. Penggalian tanah(
b. /imbunan tanah dan pasir termasuk pemadatannya.
3.3.2 Pers!ara"an #a$an
%ahan yang digunakan harus memenuhi hal-hal berikut ini'
a. ;ntuk timbunan peninggian, digunakan tanah timbun yang didatangkan dengan
kualitas baik(
b. ;ntuk timbunan bawah lantai digunakan tanah dan pasir pasangan yang
berkualitas baik(
c. /anah timbunan dan pasir urugan harus bersih dari kotoran-kotoran,
akar-akar kayu, serta sampah lainnya.
3.3.3 Pedoman peaksanaan
Pedoman pekerjaan pada pekerjaan ini, yaitu'
a. #alian tanah baru boleh dilaksanakan setelah bouwplank
dengan penandaan sumbu ke sumbu telah selesai diperiksa dan disetujui oleh
$ireksi. %entuk galian dilaksanakan sesuai dengan ukuran yang tertera dalam
gambar. &pabila di tempat galian ditemukan pipa-pipa pembuangan, kabel
listrik, telepon atau lainnya yang masih berfungsi, maka !ontraktor secepatnya
memberitahukan kepada $ireksi atau 7nstansi yang berwenang untuk
mendapatkan petunjuk. !ontraktor bertanggung jawab sepenuhnya atas segala
kerusakan yang diakibatkan pekerjaan galian tersebut. #alian-galian untuk
"eptic-tank, saluran air hujan dan saluran air kotor dilaksanakan dengan ukuran
yang ditetapkan dalam gambar kerja dan gambar detail(
b. Pengurugan tanah di bawah lantai kerja sampai dengan elevasi yang
ditentukan, diurug lapis demi lapis dengan ketebalan maksimum 133 cm.
/iap lapisan dipadatkan dengan menumbuk lapisan tersebut, menggunakan alat
tumbuk yang baik. $emikian seterusnya, guna mendapatkan tanah yang padat(
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
6/14
1
c. $i bawah lantai diurug dengan pasir pasangan dan dipadatkan. Pengurugan dan
pemadatan ini dilakukan dengan menyiramkan air hingga jenuh, kemudian
ditumbuk dengan alat yang sesuai untuk pemadatan.
).* Pekerjaan Be"on dan Be"on Ber"uang
%eton bertulang yang digunakan harus memenuhi syarat mutu beton yang
telah ditentukan. %ahan beton bertulang sebelum dipakai harus mendapat
persetujuan $ireksi.
3.&.1 Lingkup pekerjaan
%eton %ertulang yang dipakai menggunakan mutu beton !-)33. Pekerjaan
beton bertulang meliputi'
a. pile cap(
b. sloof(
c. kolom(
d. balok(
e. plat lantai dan plat dack beton(
f. tangga(
g. talang dan 4esplank beton.
3.&.2 Pers!ara"an #a$an
%ahan bahan yang digunakan harus memenuhi syarat sebagai berikut'
a. "emen
$igunakan Portland Cement jenis 7 menurut 57 - < tahun 182 dan
memenuhi " - *33 menurut "tandar =ement Portland yang digariskan oleh
&sosiasi "emen 7ndonesia 057 < tahun 182(
"emen yang telah mengeras sebagian maupun seluruhnya dalam satu :ak
semen, tidak diperkenankan pemakaiannnya sebagai bahan campuran(
-
7/23/2019 BAB III KP fitriana.doc
7/14
1