bab ii teori perkembangan.pdf

20
Perkembangan Peserta Didik 1 BAB 2 Teori-Teori Perkembangan

Upload: dangdung

Post on 12-Jan-2017

231 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Perkembangan Peserta Didik

1

BAB 2

Teori-Teori Perkembangan

Page 2: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teoriseperangkat gagasan yang saling berkaitan yang

menolong untuk menerangkan data, serta membuat

ramalan

HipotesisPernyataan atau prediksi yang berasal

dari teori dan dapat diuji.

2

Definisi

Page 3: BAB II Teori Perkembangan.pdf

A. Teori Psikodinamika-1

Asumsi Dasar Mengenai

Perkembangan: Teori ini memandang akan pentingnya pengaruh

lingkungan Pengalaman pada awal kehidupan sangat

penting

Tokohnya :

Sigmund Freud

Erik Erikson

3

Page 4: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Psikodinamika-2

(Freud Psikoanalisis)

Pengalaman masa kanak-kanak awal dan motivasi di bawah sadar sangat mempengaruhi perilaku.

Dorongan seks, instink, dorongan agresif adalah penentu utama dari perilaku

Kepribadian seseorang tersusun dalam tiga komponen, yakni: id, ego dan superego

4

Page 5: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Lanjutan teori Freud

• Adanya Mekanisme Pertahanan Diri, yang merupakan cara untuk mengubah realitas yang ada

• Beberapa mekanisme pertahanan diri: repression, Regression, Sublimation, Displacemet dan reaction formation

• Tahap-tahap Perkembangan Psikoseksual ; oral, anal, phalik, laten, dan genital

5

Page 6: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Psikodinamika-3

(Erikson)

Delapan tahapan Perkembangan Psikososial intinya

menjelaskan bahwa:

Unique development task confronts

individuals with crisis that must be

resolved

Positive resolution builds foundation

for healthy development (Santrock

1995)

6

Page 7: BAB II Teori Perkembangan.pdf

lanjutan teori Erikson

Walaupun tiap individu melewati

tahapan perkembangan sosial yang

sama, namun setiap budaya mempunyai

cara sendiri untuk menguatkan dan

mengarahkan perilaku individu setiap

tahapnya

Budaya dapat berubah seiring dengan

waktu, adanya kemajuan IPTEK

7

Page 8: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Industry vs. inferiority

Tahapan Perkembangan Psikososial

Erikson

8

Generativity vs. stagnation

Middle\late childhood

Integrity vs. despair

Intimacy vs. isolation

Identity vs. confusion

Autonomy vs. shame and doubt

Trust vs. mistrust Infancy/Early childhood

Middle adulthood

Late adulthood

Adolescence

Early adulthood

Page 9: BAB II Teori Perkembangan.pdf

B. Behaviorisme

(Skinner) Menekankan peran dari pengaruh lingkungan dalam

memberikan contoh perilaku.

Pembelajaran terjadi melalui pengkondisian.

Ada dua jenis pengkondisian: klasik, yang merupakan pembelajaran melalui asosiasi, dan operant, yang merupakan pembelajaran dari konsekuensi perilaku.

9

Page 10: BAB II Teori Perkembangan.pdf

C. Teori Belajar Sosial

(Bandura)

Anak-anak belajar dengan mengamati perilaku orang lain dan dengan meniru perilaku mereka.

Memberi banyak sumbangan dengan menekankan peran pengaruh lingkungan dalam pembentukan perilaku.

10

Page 11: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Contoh Teori Bandura

Page 12: BAB II Teori Perkembangan.pdf

D.HUMANISTIK

C. Buhler Tujuan nyata dari manusia adalah pemenuhan yang

dapat mereka capai dengan pencapaian/prestasi dalam diri mereka dan di dunia

Kecenderungan dasar manusia adalah aktualisasi diri, atau realisasi diri, sehingga pengalaman puncak dari

kehidupan muncul melalui kreativitas.

Abraham Maslow Perilaku manusia dapat dijelaskan sebagai motivasi

untuk memenuhi kebutuhan Hierarki Kebutuhan

Carl Rogers Jika orang diberi kebebasan dan dukungan emosional,

mereka bisa berkembang menjadi manusia yang berfungsi secara penuh.

Client Centered Therapy

12

Page 13: BAB II Teori Perkembangan.pdf

E. Teori Kognitif -1

(Jean Piaget)

Menekankan perubahan kualitatif dalam cara

orang berpikir ketika mereka berkembang.

Tahapan Perkembangan Kognitif ;

sensorimotor, pra operasional, operasional

konkrit, operasional formal

Memberikan sumbangan nyata dengan

memfokuskan perhatian pada proses mental

dan peran mereka dalam perilaku.

13

Page 14: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Kognitif -2

(Vygotsky’s Sociocultural Cognitive Theory)

Menekankan bagaimana budaya dan interaksi sosial memandu perkembangan kognitif

Zone of Proximal Development (ZPD) yaitu area dari tugas-tugas yang sulit dikuasai sendiri oleh siswa, tetapi dapat dikuasai dengan bimbingan dan bantuan orang dewasa atau siswa yang lebih terampil.

Kontribusi : pemahaman mengenai pentingnya interaksi siswa dengan pendidik dan teman sebaya dalam mengembangkan pengetahuan siswa tersebut.

14

Page 15: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Ekologi Pandangan sosiokultural Bronfenbrenner

tentang perkembangan yang terdiri dari

lima sistem lingkungan

Kelima sistem ekologi tersebut adalah

mikrosistem, mesosistem, ekosistem,

makrosistem, dan kronosistem

15

Page 16: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Gambar Teori Ekologi dari

Bronfenbrenner

16

Page 17: BAB II Teori Perkembangan.pdf

F. Teori Ethology

(Hinde dan Bowlby)) Perilaku adalah produk dari evolusi dan ditentukan secara

biologis.

Teori imprinting, bonding dan attachment adalah contoh dari hal ini.

Mengenalkan istilah periode sensitif yang mengacu pada masa-masa tertentu dari hidup ketika organisme lebih dipengaruhi oleh pengalaman hidup yang khusus, misalnya perkembangan bahasa

17

Page 18: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Contoh

18

Page 19: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Perkembangan Peserta

Didik

• Teori Nativisme (Schopenhauer)

– Pertumbuhan dan perkembangan individu

semata ditentukan oleh faktor pembawaan

• Teori Empirisme (John Locke)

– Permbangan manusia tergantung

pengalaman, pembawaan tidak penting,

dikenal dengan teori Tabula rasa

19

Page 20: BAB II Teori Perkembangan.pdf

Teori Perkembangan Peserta Didik

(lanjutan) • Teori Naturalisme (J.J. Rousseau)

– Anak lahir sudah memiliki potensi baik, jika menjadi

jahat karena lingkungan

• Teori Konvergensi (W. Sterm)

– Perkembangan manusia selain dipengaruhi

pembawaan juga pengalaman.

– Teori Interaksionisme (J Piaget)

– Perkembangan manusia merupakan hasil interaksi

antara pengaruh pembawaan dan lingkungan

20