bab ii riset phbs

12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Profil Puskesmas Cisauk 2.1.1 Visi, misi, tujuan, dan fungsi 1. Visi Puskesmas Cisauk Puskesmas cisauk menjadi pilihan tepat bagi masyarakat dalam pelayanan kesehatan dasar 2015 2. Misi Puskesmas Cisauk Untuk mewujudkan visi tersebut, Puskesmas menetapkan misi sebagai berikut : 3. Tujuan Puskesmas Cisauk a. TujuanUmum Memberikan gambaran tentang hasil kerja Puskesmas Cisauk selama Tahun 2011, baik di dalam gedung maupun luar gedung. b. TujuanKhusus 1 a. Memberdayakan individu, keluarga dan masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan b. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat c. Menggalang kerjasama lintas program dan lintas sektoral d. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Upload: anita-amanda-prayogi

Post on 25-Apr-2015

39 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

phbs

TRANSCRIPT

Page 1: Bab II Riset Phbs

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Profil Puskesmas Cisauk

2.1.1 Visi, misi, tujuan, dan fungsi1. Visi Puskesmas Cisauk

Puskesmas cisauk menjadi pilihan tepat bagi masyarakat dalam pelayanan

kesehatan dasar 2015

2. Misi Puskesmas Cisauk

Untuk mewujudkan visi tersebut, Puskesmas menetapkan misi sebagai berikut

:

3. Tujuan Puskesmas Cisauk

a. TujuanUmum

Memberikan gambaran tentang hasil kerja Puskesmas Cisauk selama

Tahun 2011, baik di dalam gedung maupun luar gedung.

b. TujuanKhusus

1) Sebagai pembanding dengan hasil kerja di tahun-tahun

sebelumnya.

2) Untuk dijadikan pemicu untuk meningkatan pelayanan ke arah

yang lebih baik.

3) Dapat dijadikan pedoman bagi masyarakat yang memerlukan data

yang berkaitan dengan program terkait dengan program kerja yang

dilaksanakan oleh pihak Puseksmas Cisauk.

4. Fungsi Puskesmas.

1

a. Memberdayakan individu, keluarga dan masyarakat dalam mengatasi

masalah kesehatan

b. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat

c. Menggalang kerjasama lintas program dan lintas sektoral

d. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Page 2: Bab II Riset Phbs

Sesuai dengan pengertian dan keberadaannya, Puskesmas Cisauk

mempunyai fungsi yang terdiri dari :

a. Sebagai pusat pengembangan kesehatan masyarakat di wilayah kerja.

b. Membina peran serta masyarakat di wilayah kerja dalam rangka

meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat.

c. Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu

kepada masyarakat di wilayah kerja.

2.1.2 Situasi Keadaan Umum

1. Gambaran Umum Wilayah Puskesmas Cisauk

Puskesmas Cisauk merupakan Puskesmas yang berada di wilayah Kecamatan

Cisauk, tepatnya terletak di Jalan Raya Lapan, Kecamatan Cisauk, Kabupaten

Tangerang, Propinsi Banten. Saat ini daerah binaannya terdiridari 3 wilayah

dengan batas–batasnya sebagai berikut :

Sebelah Utara : Wilayah Desa Pagedangan

Sebelah Timur : Wilayah Kec. Serpong dan Kec.Setu

Sebelah Barat : Wilayah Desa Pagedangan

Sebelah Selatan : Wilayah Desa Suradita

Puskesmas Cisauk terletak di sebelah selatan Kabupaten Tangerang dengan

luas wilayah 1220,748 Ha, sebagian besar terdiri dari tanah darat, dengan 3

desa binaan, yaitu :

1. DesaSampora

2. DesaCibogo

3. KelurahanCisauk

Transportasi antar desa sebagian besar menggunakan ojek dan sebagian kecil

menggunakan angkutan desa. Sumber daya alam terbesar wilayah Cisauk adalah

galian pasir. Jumlah penduduk seluruhnya adalah 28.198 jiwa.

2

Page 3: Bab II Riset Phbs

S. Cisadane

Kec. Serpong

Ke- Serpong

D. Sampora

Kec.Pegedangan

K.Kec.CISAUK

D. CibogoKel. Cisauk

Ke Legok

Kec. Setu

Wilayah kerja Puskesmas Cisauk luas wilayahnya mencapai 1220,748 Ha

terdiri dari 2 desa dan 1 kelurahan dengan jumlah RW / Dusun17 dan 81 RT.

Mempunyai jumlah kepala keluarga ( KK ) 6.465KK dan jumlah penduduknya

28.198 jiwa dengan masyarakat miskin mencapai 13.938 jiwa.

PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS CISAUK

2.1.3 Sarana Kesehatan

Komponen yang sangat penting dalam sumber daya adalah sarana

kesehatan yang cukup secara jumlah atau kuantitas dan kualitas bangunan

3

Page 4: Bab II Riset Phbs

yang menggambarkan unit sarana pelayanan kesehatan yang bermutu, baik

bangunan utama, pendukung dan sanitasi kesehatan lingkungan.

Pembangunan sarana kesehatan harus harus dilengkapi dengan

peralatan medis yang memadai, peralatan non medis, perlengkapan

laboratorium beserta reagensianya, alat pengolahan data kesehatan, alat

komunikasi , kendaraan roda empat dan roda dua.

Unit pelayanan kesehatan dibagi atas beberapa kategori, yaitu Pusat

Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Pusat kesehatan Masyarakat Terpadu

(Pustu) dan unit pelayanan tekhnis lainnya. Di Kecamatan Cisauk terdapat 2

Puskesmas yaitu Puskesmas Cisauk dan Puskesmas Suradita. Setiap

pembangunan unit-unit pelayanan tersebut harus mempertimbangkan

keterjangkauan akses pengguna layanan. Pembangunan unit layanan

kesehatan berdasarkan kategori harus dapat berpedoman terhadap populasi

penduduk yang akan dilayani sehingga fungsi unit pelayanan kesehatan dapat

berjalan sesuai dengan target yang diharapkan.

Selain fasilitas pelayanan kesehatan yang sudah ada, juga harus

dibangun dan dikembangkan fasilitas yang berbasis masyarakat. Di Wilayah

kerja Puskesmas Cisauk fasilitas ini berupa Pos Pelayanan Kesehatan

(Poskesdes), Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan Pos Pembinaan Terpadu

(Posbindu).

Berikut sarana dan prasarana yang ada di Puskesmas Cisauk pada

Tahun 2011 adalah sebagai berikut :

Sarana Dan Prasarana Yang Ada

Di Puskesmas Cisauk

4

Page 5: Bab II Riset Phbs

Tahun 2011

No Jenis Sarana Kesehatan Jumlah

1. Puskesmas 1

2. Balai Pengobatan Swasta 1

3. Praktek Dokter Umum Swasta 2

4. Praktek Bidan Swasta 7

5. Rumah Bersalin Swasta 1

6. Poskesdes 3

7. Posyandu 26

8. Posbindu 5

9. Pos Gizi 4

10. Pos KPKIA 1

2.1.4 Tenaga Kesehatan

Tenaga kesehatan adalah 5actor terpenting dalam meningkatkan

pelayanan kesehatan. Pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan harus

disesuaikan dengan rasio dan fungsinya. Hal inilah yang masih kurang di

Puskesmas Cisauk. Berikut gambaran tenaga kesehatan yang ada di

Puskesmas Cisauk.

Tenaga Kesehatan Di Puskesmas Cisauk

Tahun 2011

5

Page 6: Bab II Riset Phbs

NO JENIS KETENAGAAN JUMLAH

1Dokter Umum

2

2Dokter Gigi

1

3Bidan (D3-AkBid)

2

4Bidan (D1)

2

5Perawat Umum (D3-AkPer)

2

6Perawat Gigi

0

7Ahli Gizi (D1-Gizi)

1

8Sanitarian (D3-AKL)

1

9SKM

0

10SPK

0

11SMA

1

12SD

0

JUMLAH 12

Berdasarkan table diatas dapat kita hitung rasio antara jumlah

penduduk dengan junlah tenaga kesehatan di Puskesmas Cisauk yaitu 23 :

28.198 , atau 1 tenaga melayani 1.229 jiwa.

2.1.5 Pembiayaan Kesehatan

Pembiayaan terhadap pelayanan kesehatan merupakan salah satu

faktor utama dalam peningkatan pelayanan untuk menunjang pelayanan.

6

Page 7: Bab II Riset Phbs

Sumber biaya yang diperoleh Puskesmas Cisauk untuk menunjang

pelaksanaan kegiatan dan peningkatan kinerja puskesmas selain dari berasal

dari APBD Kabupaten Tangerang, retribusi puskesmas juga didapat dari

Program Jamkesmas dan BOK (Bantuan Oprasional Kesehatan).

2.2 Pola Hidup Bersih dan Sehat

2.2.1 Definisi

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku yang

dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan

seseorang, kelurga, kelompok atau masyarakat mampu menolong dirinya sendiri

(mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalammewujudkan kesehatan

masyarakat.

2.2.2 Phbs Di Tatanan Rumah Tangga

PHBS mencakup semua perilaku yang harus dipraktikkan di bidang pencegahan dan

penanggulanganan penyakit, penyehatan lingkungan, kesehatan ibu dan anak,

keluarga berencana, gizi, farmasi dan pemeliharaan kesehatan. Perilaku-perilaku

tersebut harus dipraktikkan dimana pun seseorang berada di rumah tangga, di

instutusi pendidikan, di tempat kerja, di tempat umum dan di fasilitas pelayanan

kesehatan – sesuai dengan situasi dan kondisi yang dijumpai.

Di rumah tangga, sasaran primer harus mempraktikkan perilaku yang dapat

menciptakan rumah tanggaa Ber- PHBS , yang mencakup persalinan ditlong oleh

tenaga kesehatan, memberi bayi ASI eksklusif, menimbang balita tiap bulan,

mengguunakan air bersih, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, pengelolaan

air minum dan makan di rumah tangga, menggunakan jamban sehat (Stop Buang Air

Besar Sembarangan/Stop BABS), pengelolaan limbah cair di rumah tangga,

membuang sampah di tempat sampah, memberantas jentik nyamuk, makan buah dan

sayur setiap hari, melakukan aktivitas fisik setiap hari, tidak merokok di dalam

rumah dan lain-lain.

7

Page 8: Bab II Riset Phbs

2.3 Hubungan Interaksi Antara Host – Agent Environmental

Tiga komponen/faktor yang berperan dalam menimbulkan penyakit Model

Ecology (JHON GORDON), yaitu :

Agent (Agen / penyebab) : adalah penyebab penyakit pada manusia

Host (tuan Rumah / induk semang / pejamu) adalah manusia yang

ditumpangi penyakit.

Lingkungan / environmental : Segala sesuatu yang berada di luar kehidupan

organisme, contoh : lingkungan fisik, kimia, biologi.

Interaksi antara agent, host dan lingkungan serta model ekologinya adalah

sebagai berikut :

Antara agent, host dan lingkungan dalam keadaan seimbang sehingga tidak

terjadi penyakit. Peningkatan kemampuan agent untuk menginfeksi manusia

serta mengakibatkan penyakit pada manusia. Perubahan lingkungan

menyebabkan meningkatnya perkembangan agent.

8

Page 9: Bab II Riset Phbs

2.4 Kerangka Konsep

9

1) Melahirkan di tenaga

kesehatan

2) ASI ekslusif sampai usai 6

bulan

3) Penimbangan berat badan

balita tiap bulan

4) Sumber air bersih

5) Mencucui tangan memakai

sabun dan air mengalir

6) Jamban sehat

7) Pemberantasan jentik dan

sarang nyamuk minimal 1

minggu 1x

8) Makan buah dan sayur

setiap hari

9) Aktifitas fisik minimal 30

menit/hari

10) Merokok pada anggota

keluarga

Gambaran PHBS Tatanan Rumah Tangga