BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangDewasa ini, olahraga mendapat perhatian yang cukup besar baik untuk meningkatkan kualitas manusia, kesegaran jasmani maupun pencapaian prestasi. Hampir semua remaja Indonesia gemar melakukan olahraga. Berkembangnya pusat kebugaran seperti gym, lapangan futsal, basket dan sebagainya, merupakan bukti bahwa sarana olahraga bagi remaja selalu menarik antusiasme mereka. Beberapa di antara mereka bahkan tidak mengetahui manfaat dari olahraga yang mereka lakukan, namun mereka rajin melakukannya hanya karena hobi dan ingin menghabiskan waktu bersama teman-teman mereka dengan berolahraga.Manfaat olahraga bagi remaja itu cukup banyak, antara lain untuk membentuk tubuh dan otot yang masih dalam masa pertumbuhan meski tidak sudah tidak begitu pesat lagi. Selain itu olahraga untuk remaja juga punya fungsi yang lain yaitu untuk menghindarkan diri dari kegiatan lain yang tidak berguna bahkan menjurus pada hal-hal yang berbau negatif. Dan yang tidak kalah penting adalah dengan melakukan olahraga bukan kesehatan fisik saja, namun kesehatan rohani juga bisa didapat.Olahraga juga merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Mengacu pada pedoman pelaksanaan POPDA dan POPWIL tahun 1995 sesuai GBHN tahun 1999 mengenai bidang keolahragaan butir C (diklusppra, 1999:2), sebagai berikut: Upaya peningkatan prestasi olahraga perlu terus menerus diupayakan pembinaan olahragawan sedini mungkin melalui pencarian dan pemantauan bakat, pembibitan, dan pelatihan olahraga prestasi yang didasarkan pada ilmu pengetahuan dan teknologi secara lebih efektif dan efisien serta peningkatan kualitas organisasi keolahragaan baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah. Puncak prestasi secara optimal dapat diperoleh dengan proses latihan jangka panjang.Berdasarkan uraian di atas, maka terlihat bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia guna meningkatkan prestasi. Namun, masih ada beberapa remaja yang sulit untuk melakukan olahraga. Beberapa alasan remaja sulit olahraga diantaranya punya tugas dari sekolah atau kampus yang harus diselesaikan hingga larut malam. Sehingga mereka akan malas untuk bangun pagi karena masih merasa mengantuk dan capek, meski mengetahui jika manfaat olahraga bagi remaja itu banyak. Sehingga dalam makalah ini kami akan membahas tentang aktivitas fisik dan olahraga terkait dengan kesehatan remaja.

1.2 Rumusan Masalah 1. Apa faktor faktor yang mempengaruhi aktivitas fisik remaja?2. Apa hubungan aktivitas fisik dan olahraga pada remaja dengan beberapa gangguan kesehatan?3. Bagaiman cara menumbuhkan minat gemar berolahraga dan beraktivitas fisik pada remaja ?1.3 Tujuan Masalah1. Untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi aktivitas fisik remaja.2. Untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan olahraga pada remaja dengan beberapa gangguan kesehatan.3. Untuk mengetahui cara menumbuhkan minat gemar berolahraga dan beraktivitas fisik pada remaja.1.4 Manfaat Penulisan1. Secara praktisa. Dapat menjadi kajian pembaca mengenai berbagai faktor yang mempengaruhi aktivitas fisik remaja.b. Memberikan pengetahuan mengenai mengetahui hubungan aktivitas fisik dan olahraga pada remaja dengan beberapa gangguan kesehatan.c. Memberikan wacana mengenai pentingnya gemar berolahraga dan beraktivitas fisik pada remaja.2 Secara teoretisMelalui penulisan makalah ini, diharapkan dapat memberi manfaat bagi masyarakat khususnya para remaja sebagai media untuk menambah pengetahuan dan wawasan serta dapat bermanfaat untuk mensosialisasikan tentang pentingnya beraktivitas fisik dan berolahraga untuk meningkatkan sumber daya manusia.