bab i gi sumatera

Upload: maisyaraaaah

Post on 05-Jul-2018

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    1/9

    BAB I

    A. FISIOGRAFI PULAU SUMATERA

    Pulau Sumatra, secara fisiografis berorientasi barat laut, terletak di tepi

    barat Sundaland dan merupakan ekstensi dari lempeng Eurasia. Pulau Sumatera

    merupakan pulau terbesar keenam di dunia , dengan luas area sebesar 435.000

    km 2. Pulau Sumatera membujur dari barat laut ke arah tenggara dan melintasi

    khatulisti a , hal ini membuat pulau Sumatera seakan!akan terbagi menjadi dua

    bagian, "aitu Sumatra belahan bumi utara dan Sumatra belahan bumi selatan.#erdapat garis trend geografis di pulai ini, "aitu terdapat Pegunungan $ukit

    $arisan "ang memanjang dari sisi barat pulau dari ujung utara ke arah selatan%

    sehingga membuat dataran di sisi barat pulau relatif sempit dengan pantai "ang

    terjal dan dalam ke arah Samudra &india dan dataran di sisi timur pulau "ang luas

    dan landai dengan pantai "ang landai dan dangkal ke arah Selat 'alaka , Selat

    $angka dan (aut )hina Selatan . Pegunungan $ukit $arisan memiliki puncak

    3.000 m di atas permukaan laut dan merupakan barisan gunung berapi aktif.

    Pada bagian utara, pulau Sumatra dibatasi oleh (aut *ndaman sedang

    pada bagian selatan berbatasan dengan Selat Sunda . +i pulau Sumatra terdapat

    ban"ak gunung api, seperti unung (euser, unung +empo dan "ang paling

    tinggi adalah unung -erinci di ambi. Pulau Sumatra merupakan ka asan

    episentrum gempa bumi karena dilintasi oleh patahan kerak bumi disepanjang

    $ukit $arisan , "ang disebut Patahan Sumatra % dan patahan kerak bumi di dasar

    Samudra &india disepanjang lepas pantai sisi barat Sumatra. +anau terbesar di

    /ndonesia, +anau #oba terdapat di pulau Sumatra.

    Secara umum isiografi Pulau Sumatra dapat dibagi menjadi beberapa

    bagian antara lain 1

    . ona -epulauan $usur muka 1 'erupakan kepulauan "ang terangkat akibat

    adan"a interaksi lempeng india australia dan lempeng euarasia. 'emanjang mulai

    dari pulau nias, simelue dan tanimbar.

    2. ona Semangko 1 'erupakan daerah "ang memnjang dari utara selatan akibat

    dari terbentukn"a sesar sumatar sesar semangko.

    1

    http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_pulau_menurut_luas_wilayahhttp://id.wikipedia.org/wiki/Khatulistiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegunungan_Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegunungan_Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Samudra_Hindiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Samudra_Hindiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Malakahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Bangkahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Bangkahttp://id.wikipedia.org/wiki/Laut_China_Selatanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Laut_Andamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Sundahttp://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Patahan_kerak_bumi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Patahan_Sumatra&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Danau_Tobahttp://id.wikipedia.org/wiki/Khatulistiwahttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegunungan_Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pegunungan_Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Samudra_Hindiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Malakahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Bangkahttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Bangkahttp://id.wikipedia.org/wiki/Laut_China_Selatanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Laut_Andamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Selat_Sundahttp://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Patahan_kerak_bumi&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bukit_Barisanhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Patahan_Sumatra&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Danau_Tobahttp://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_pulau_menurut_luas_wilayah

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    2/9

    3. ona ajaran $arisan 1 ona /ni memanjang sepanjang sesar semangko

    4. ona dataran 6endah dan berbukit 1 isiografi daerah ini berupa dataran lembah

    dan terdiri dari cekungan sedimen

    5. ona Pegunungan #iga Puluh

    7. ona Paparan Sunda

    B. POLA TEKTONIK PULAU SUMATERA

    B.1. Pembentukan Cekungan Sumatera

    Pada regional Sumatera, khususn"a pada rift basins di Sumatera, seperti

    )ekungan Sumatera 8tara, )ekungan Suatera #engah dan )ekungan

    Sumatera Selatan, secara umum mengalami fase fase atau episode rifting

    "ang mirip, "aitu pre-rift, syn-rift dan post-rift. )ekungan Sumatera sendiri

    mulai terbentuk pada kurun Eosen #engah 945 'a:.

    • Fase Pre-rift

    Pada fase pre-rift , belum terjadi subsidence "ang berperan dalam

    membentuk cekungan. Pada fase ini terbentuk rekahan!rekahan "ang nantin"a

    akan memicu terjadin"a subsidence . Stratigrafi "ang terbentuk biasan"a

    berhubungan dengan batuan pen"ususn basement dan erosional dan batuan

    basement .

    • Fase Syn-rift

    Pada fase syn-rift , terjadi proses sedimentasi berbarengan dengan

    terjadin"a proses rifting dan subsidence . Pada fase ini pengendapan dikontrol

    oleh sesar!sesar turun "ang terjadi akbat regangan. Pengendapan dicirikan

    oleh endapan!endapan non-marine "aitu fluvial, lacustrine, delta dan pantai.

    +i Pulau Sumatera, fase syn-rift dialami oleh semua cekungan. Pada

    )ekungan Sumatera 8tara, selama fase syn-rift diendapkan rup Parapat dan

    $ampo "ang merupakan endapan lu;ial dan lacustrine. Pada )ekungan

    Sumatera #engah, diendapkan rup Pematang dan pada )ekungan Sumatera

    Selatan diendapkan ormasi (emat dan $enakat pada kondisi non-marine .

    2

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    3/9

    • Fase Post-rift

    Pada fase post-rift , proses rifting berhenti dan proses thermal subsidence bekerja, rheologi batuan berubah menjadi ductile dan proses

    tektonik menjadi tenang. Pada fase ini pengendapan mulai diganggu oleh

    adan"a ai laut sehingga lingkungan pengendapanpun berubah menjadi

    lingkungan transisi hingga laut dangkal dan terjadi proses transgresi.

    B. . Tekt!n"k Pu#au Sumatera

    Gambar 2.4 zona penunjaman di selatan Pulau Sumatera

    Pulau Sumatera tersusun atas dua bagian utama, sebelah barat

    didominasi oleh keberadaan lempeng samudera, sedang sebelah timur

    didominasi oleh keberadaan lempeng benua. $erdasarkan ga"a gra;itasi,

    magnetisme dan seismik ketebalan sekitar 20 km, dan ketebalan lempeng

    benua sekitar 40 km 9&amilton,

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    4/9

    /ndia!*ustralia "ang semula mempun"ai kecepatan >7 milimeter tahun

    menurun menjaedi 40 milimeter tahun karena terjadi proses tumbukan

    tersebut. 9)har!shin (iu et al, 3 dalam ?ata idjaja,

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    5/9

    7. Sudut kemiringan penunjaman sangat tajam.c. $agian #engah Pulau Sumatra memberikan kenampakan tektonik1

    . Sepanjang 350 kilometer potongan dari sesar Sumatra menunjukkan posisi memotong arah penunjaman.

    2. $usur ;ulkanik memotong dengan sesar Sumatra.3. #opografi cekungan busur muka dangkal, sekitar 0.2!0.7 kilometer,

    dan terbagi!bagi menjadi berapa blok oleh sesar turun miring4. $usur luar terpecah!pecah.5. &omoklin "ang terletak antara punggungan busur muka dan

    cekungan busur muka tercabik!cabik.7. Sudut kemiringan penunjaman beragam.

    /ndonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng aktif dunia, "aitu1

    lempeng /ndo!*ustralia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik dimana

    kepulauan di nusantara tersebut akan terus bergerak rata!rata 3!7 cm 9bahkan

    2cm: per tahunn"a, "ang saling bertumbukan berinteraksi.

    Pulau sumatera sendiri berada pada @ona ila"ah tumbukan antara

    lempeng /ndo!*ustralia dan lempeng Eurasia. Pegunungan $ukit $arisan

    adalah jajaran pengunungan "ang membentang dari ujung utara 9di ?angroe*ceh +arusalam: sampai ujung selatan 9di (ampung: pulau Sumatra. Proses

    pembentukan pegunungan ini berlangsung menurut skala tahun geologi "aitu

    berkisar antara 45 450 juta tahun "ang lalu. #eori pergerakan lempeng

    tektonik menjelaskan bagaimana pegunungan ini terbentuk.

    (empeng tektonik merupakan bagian dari litosfer padat "ang terapung

    di atas mantel "ang bergerak satu sama lainn"a. #erdapat tiga kemungkinan

    pergerakan satu lempeng tektonik relatif terhadap lempeng lainn"a, "aituapabila1

    A -edua lempeng saling menjauhi 9spreading:

    2A Saling mendekati 9collision:

    3A Saling geser 9transform:.

    #umbukan lempeng tektonik antara indian!australian plate dengan

    eurasian plate terus bergerak secara lambat laun. Saat kedua lempeng

    5

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    6/9

    bertumbukan, bagian dari indian!australian plate berupa kerak samudera "ang

    memiliki densitas "ang lebih besar tersubduksi tenggelam jauh ke dalam

    mantel dibandingkan dengan kerak benua pada eurasian plate. ona gesekan

    akibat ga"a tekan dari tumbukan tersebut menjadi begitu panas sehingga akan

    mencairkan batuan disekitarn"a 9peleburan parsial:. -emudian magma naik

    le at menerobos mendesak kerak dan berusaha keluar pada permukaan dari

    lempeng di atasn"a. Sehingga terbentuklah busur pegunungan bukit barisan di

    bagian tepi eurasian plate, di pulau Sumatera, /ndonesia . Salah satu

    manifestasin"a berupa puncak tertinggi pada gunungapi -erinci, 3.>05 mdpl,

    di ambi.

    C. POLA STRATIGRAFI REGIONAL PULAU SUMATERA

    $erikut ini adalah stratigrafi Pulau Sumatera dari "ang tertua hingga "ang

    termuda1

    1. Batuan $asar

    'erupakan batuan Pra!#ersier 9 basement : "ang terdiri atas kompleks batuan

    Paleo@oikum, batuan 'eso@oikum, batuan metamorf, batuan beku dan batuan

    karbonat. $atuan Paleo@oikum akhir dan batuan 'eso@oikum tersingkap dengan

    baik di $ukit $arisan, Pegunungan #igapuluh dan Pegunungan +uabelas berupa

    batuan karbonat berumur permian, ranit dan ilit. $atuan dasar "ang tersingkap

    di Pegunungan #igapuluh terdiri dari filit "ang terlipat kuat ber arna kecoklatan

    berumur Permian 9Simanjuntak, dkk.,

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    7/9

    #ersusun atas litologi berupa batulanau, batupasir dan sisipan batubara "ang

    diendapkan pada lingkungan laut dangkal hingga transisi. ormasi #alang *kar

    berumur Bligosen *khir hingga 'iosen * al dan diendapkan secara selaras di

    atas ormasi (ahat 9Pulunggono,

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    8/9

    ormasi 'uara Enim me akili tahap akhir dari fase regresi tersier. ormasi ini

    diendapkan secara selaras di atas ormasi *ir $enakat pada lingkungan laut

    dangkal, paludal, dataran delta dan non marin. -etebalan formasi ini 500

    000m, terdiri dari batupasir, batulempung , batulanau dan batubara. $atupasir

    pada formasi ini dapat mengandung glaukonit dan debris ;olkanik. Pada formasi

    ini terdapat oksida besi berupa konkresi!konkresi dan silisified ood. Sedangkan

    batubara "ang terdapat pada formasi ini umumn"a berupa lignit. ormasi 'uara

    Enim berumur 'iaosen *khir Pliosen * al. Secara lebih rinci berikut adalah

    data mengenai petroleum s"stem dari *ir $enakat.

    >.F!rmas" Kasa"

    #ersusun atas litologi berupa batupasir tufan dan tefra riolitik di bagian ba ah.

    $agian atas terdiri dari tuf pumice ka"a kuarsa, batupasir, konglomerat, tuf pasiran

    dengan lensa rudit mengandung pumice dan tuf ber arna abu!abu kekuningan,

    ban"ak dijumpai sisa tumbuhan dan lapisan tipis lignit serta ka"u "ang

    terkersikkan. ormasi -asai diendapkan secara selaras di atas ormasi 'uara

    Enim dengan ketebalan >50 200 m. asies pengendapann"a

    adalah fluvial dan alluvial fan . ormasi -asai berumur Pliosen *khir!Plistosen

    * al.

  • 8/15/2019 Bab i Gi Sumatera

    9/9