bab 7 plantae

35
Berkelas

Upload: dyno-hatake-madara

Post on 30-Jun-2015

127 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 7 plantae

Berkelas

Page 2: Bab 7 plantae

BAB 7 KINGDOM PLANTAE

SK: Memahami manfaat keanekaragaman hayati

KD: Mendeskripsikan ciri-ciri Divisio dalam Dunia Tumbuhan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi

Page 3: Bab 7 plantae
Page 4: Bab 7 plantae

CIRI-CIRI

Multiseluler, Eukariot

Dapat berfotosintesis

Memiliki klorofil a dan b

Menyimpan karbohidrat

Organ tubuh pokok : akar, batang, daun

Page 5: Bab 7 plantae
Page 6: Bab 7 plantae

PENGELOMPOKAN TUMBUHAN

Berdasarkan keberadaan pembuluh angkut

a. Atracheophyta ( tumbuhan tak berpembuluh angkut ), contoh : Lumut ( Bryophyta )

b. Tracheophyta ( tumbuhan berpembuluh)

Paku-pakuan (Pteridophyta), Tumbuhan

berbiji (Spermatophyta)

Berdasarkan cara reproduksi

a. Kormophyta berspora = Bryophyta dan

Pteridophyta.

b. Kormophyta berbiji = Spermatophyta/Anthophyta

Page 7: Bab 7 plantae

LUMUT ( BRYOPHYTA )

CIRI-CIRI:

• Berklorofil, belum memiliki (floem, xilem)• Tumbuh di tempat yang lembap

• Sebagian lumut tubuhnya berupa talus (lembaran)• Sebagian lagi telah memiliki organ mirip akar (rizoid),

batang, dan daun.

• Peralihan antara tumbuhan Thallophyta dan Cormophyta• Autotrof• Reproduksi sexual dan asexual

Page 8: Bab 7 plantae

REPRODUKSI LUMUT

Asexual : tunas pangkal batang, stolon, potongan cabang-cabang, protonema primer membentuk individu baru, protonema putus-putus membentuk protonema, membentuk kuncup.

Sexual : penyatuan spermatozoid (dihasilkan anteridium) dan ovum (dihasilkan arkegonium)

Terjadi pergiliran keturunan antara fase gametofit dengan fase sporofit (metagenesis)

Berdasarkan kedudukan gametangianya, dibedakan menjadi dua :a. Lumut berumah satub. lumut berumah dua

Page 9: Bab 7 plantae

LUMUT TERDIRI DARI TIGA DIVISI:

Lumut daun (moss)

Lumut hati (liverwort)

Lumut tanduk (hornwort)

Page 10: Bab 7 plantae

SPOROFIT DAN GAMETOFIT MUSCI

a. Kaliptra : tudung sporangium

b. Sporangium : kotak spora

c. Seta : tangkai sporangium

d. Vaginula : selubung pangkal tangkai sporangium

Page 11: Bab 7 plantae
Page 12: Bab 7 plantae
Page 13: Bab 7 plantae
Page 14: Bab 7 plantae

HEPATICEAEBerbentuk lembaran, bercabang –cabang.

Tidak ditemukan organ batang.

Reproduksi generatif : anteridium (ditopang anteridiofor) dan arkegonium (ditopang arkegoniofor.

Page 15: Bab 7 plantae
Page 16: Bab 7 plantae

LUMUT TANDUK

• Menyerupai hepaticeae

• Sporofitnya membentuk

kapsul, menyerupai

tanduk

Contoh : Anthoceros laevis.

Page 17: Bab 7 plantae

STRUKTUR LUMUT TANDUK

Page 18: Bab 7 plantae
Page 19: Bab 7 plantae
Page 20: Bab 7 plantae

MANFAAT LUMUT

Marchantia bahan obat untuk sakit hepatitis (liver).

Sphagnum (lumut gambut) sebagai bahan pembalut dan sumber bahan bakar.

Page 21: Bab 7 plantae

Ciri-ciriOrgan tubuh : akar batang, daun tampak jelas. Batang berupa batang benar atau akar rimpang.

Berkembangbiakgeneratif menghasilkan spora

Telah memiliki trachea Tracheophyta

Ujung daun menggulungMemiliki klorofil

PTERYDOPHYTA

Page 22: Bab 7 plantae

Daun

Berdasarkan ukurannya, daun paku dibedakan atas : makrofil dan mikrofil

Berdasarkan fungsinya : tropofil dan sporofil.

• Pada sporofit terdapat sporofil.

• Pada sporofil terdapat sorus, di

dalamnya terdapat sporangium.

Sorus terlindung indusium.

• Setiap sporangium dikelilingi

sel berbentuk cincin disebut

annulus

Page 23: Bab 7 plantae

Ukuran dan bentuk tubuh (2cm – 5m )

Ada dua generasi (sporofit dan gametofit)

Sporofit : penghasil spora, yakni tumbuhan yang dominan.

Gametofit: penghasil gametangia, berumur lebih pendek dari sporofit

Mengalami metagenesis.

Reproduksi

Secara vegetatif : fragmentasi( Pteridium), membentuk kuncup tunas (Asplenium), membentuk tunas ujung daun (Asplenium), membentuk umbi batang( Marsilea crenata), membentuk tunas akar (Ophioglosum)

Page 24: Bab 7 plantae

BERDASARKAN JENIS SPORA YANG DIHASILKAN :a. Paku homospor : menghasilkan satu jenis

spora yang sama besarnya. Contoh : Lycopodium

Paku Heterospor : menghasilkan dua jenis spora yang berbeda ukurannya. Megaspora= besar = betina, kecil = mikrospora = jantan. Selaginella dan Marsilea

b. Paku Peralihan : ukurannya sama, jenis kelaminnya berbeda. Equisetum

Page 25: Bab 7 plantae
Page 26: Bab 7 plantae
Page 27: Bab 7 plantae

KLASIFIKASI PTERIDOPHYTA

Pterydophyta dibedakan

menjadi 4 sub divisia. Psilophyta. Paku sederhana,

sebagian sudah punah.

Sporofit punya batang.

tidak punya akar dan daun.

Rhizoma diselubungi rizoid

Contoh : Psilotum

b. Lycophyta :

Rizoma horizontal, cabang vertikal,

memiliki daun sejati. Sporangia diujung

membentuk strobili. Ada yang pada

daun khusus. Contoh : Lycopodium

Page 28: Bab 7 plantae

c. Sphenophyta

• Rhizoma di bawah tanah

• Batang tegak berongga, beruas-ruas.

• Strobilus di ujung batang.

• Epidermis mengandung silikon

d. Pterophyta• Tumbuhan vaskuler, tidak berbiji• Beberapa jenis memiliki batang tegak,tinggi.• Contoh : Marsilea crenata, Asplenium nidus.

Page 29: Bab 7 plantae

Paku tiang

Nephrolepsis

Page 30: Bab 7 plantae

PERANAN TUMBUHAN PAKU

a. Tanaman hias

b. Bahan makanan/sayuran

c. Bahan obat-obatan

d. Bahan karangan bunga

e. Pupuk hijau

Beri contoh tiap-tiap peranan tersebut 3 jenis tanaman paku.

Page 31: Bab 7 plantae
Page 32: Bab 7 plantae

Hasil reproduksi generatif berupa biji.Bakal biji dapat disamakan makrosporangium, di dalamnya

terdapat makrospora berkembang menjadi makroprotalium dengan arkegonium dan sel telur

Pembuahan zigot embrio bakal biji bijiOrgan tubuh : akar, batang, daun, buah, bunga dll.

Nama ilmiah :a. Spermatophytab. Anthophytac. Phanerogamia siphonogamad. Embryophyta siphonogama

SPERMATOPHYTA

Page 33: Bab 7 plantae

CIRI-CIRI SPERMATOPHYTAReproduksi generatif menghasilkan biji, di dalamnya

terdapat lembaga/embrio .

Alat reproduksi tampak jelas berupa bunga atau strobilus

Organ tubuh utama akar, batang, daun.

Generasi sporofit jelas, generasi gametofit mengalami reduksi.

Kandung lembaga terlindung dalam ovula, setelah pembuahan berkembang menjadi biji

Page 34: Bab 7 plantae

Berdasarkan letak bakal biji, dibedakan menjadi dua :

a. Tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae)

contoh : pinus, pakis haji, melinjo dll

b. Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae)

contoh : anggrek, kelapa, padi, mangga dll

Berdasarkan jumlah daun lembaga Angiospermae diklasifikasikan menjadi : Monokotil dan Dikotil

Page 35: Bab 7 plantae