asuhan keperawatan
DESCRIPTION
sukseskan jurusan keperawatanTRANSCRIPT
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA TUAN “ A “
PEMBIMBING :
SUMARTI ENDAH PMM, SKP
DI SUSUN OLEH :
1. CHOERUL ANIFAH ( 070640 )
2. ERTIYANA SARI F. ( 070646 )
3. NOVICA ARIYANTI P. ( 070671 )
4. SITTI HADIDJAH ( 070674 )
AKADEMI KEPERAWATAN KARYA HUSADA
YOGYAKARTA
2008/2009
I. Biodata
Nama pasien : Tn.A
Alamat : Desa Suka Mundur, jawa tengah
Jenis Kelammin : laki – laki
Umur : 67 tahun
II. Pengkajian 13 Domain NANDA
1. Peningkatan Kesehatan : - klien mengatakan setiap tahun klien
mondok di RS, klien rajin control ke poli
penyakit dalam.
- klien mengatakan setiap penyakit saya
kambuh saya langsung menemui dokter.
2. Nutrisi : - klien mengatakan dulu sebelum sakit
klien 3x sehari porsi 1 piring, sekarang klien
kalau makan tidak berani makan banyak
hanya sebanyak 3x, karena perut sembab
kalau makan banyak. Berat badan saya
selama 3 minggu ini turun 6 kg.
- mulut klien penuh luka, terdapat lesi di
seluruh rongga mulut.
Pemeriksaan lab : GD : 120
3. Eliminasi/pelepasan : - klien mengatakan beberapa hari ini saya
tidak bias buang air besar, perut saya terasa
penuh dan sembab.
- turgor kulit terasa hangat bentuk kembali
semula dalam 3 menit, tampak ada eritema,
ulkus, hipersaliva.
- abdomen lemas, tidak nyeri tekan, tidak
ada distensi, bising usus positif, perkusi
perut kembung.
4. Aktivitas / Istirahat : - Klien mengatakan saya tidak bias tidur,
semuanya terasa sakit , setiap bangun tidur
saya merasakan badan saya terasa sakit
semua, saya mengalami untuk bergerak
- Selama sakit saya tidak bias beranjak dari
tempat tidur, tangan saya tidak bisa
digerakkan secara mandiri, kaki saya juga
tidak bisa untuk berjalan.
- kedua pergelangan kaki odem,terdapat
eritema, wajah meringis dan merintih bila
sendi digerakkan, terlihat tangan kiri dibidai,
tidak bisa memakai baju sendiri.
5. Persepsi / kognisi : -
6. Persepsi diri : - Klien mengatakan malu dengan
kondisinya, dia takut kalau teman –
temannya akan menjauhinya, dia juga
merasa tidak berguna semenjak sakit dia
tidak bisa bekerja dan tidak bisa menghidupi
istri dan keempat anaknya.
- Klien terlihat duduk ditempat tidur sambil
menatap kelantai selama wawancara. Otot
wajah tegang, memegang sisi tempat tidur.
7. Peran dan hubungan : -
8. Seksualitas : -
9. Toleranasi koping / Stress : -
10. Prinsip hidup : -
11. Keselamatan / proteksi : -
12. Kenyamanan : - Klien mengatakan tangan dan kaki saya
nyeri, bengkak, kemerahan dan terasa lebih
hangat dari biasanya. Saya mempunyai
bunion yang terifeksi pada kaki kiri saya,
Dokter menusuk bunion tersebut dan keluar
pus.
- Catatn kesehatan menunjukkan bahwa
klien mengalami ekserbasi dari tanda artitis
reumatoidnya dan mendapatkan suntikan
koryison pada pergelangan tangan kirinya
namun gejala tidak menghilang, bunion
mengeluarkan pus yang banyak.
Pemeriksaan lab :
- HB 12 dl
- Leukosit 160 ribu dl
- GD 120
Pengobatan saat ini :
- Voltaren 50mg
- Tylenol 50mg
- Ampicilin 500mg
13. Pertumbuhan dan perkembangan : -
III. ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI PROBLEM1.
2.
3.
4.
DS :- klien mengatakan dulu sebelum sakit klien 3x sehari porsi 1 piring, sekarang klien kalau makan tidak berani makan banyak hanya sebanyak 3x, karena perut sembab kalau makan banyak. Berat badan saya selama 3 minggu ini turun 6 kg.DO :- mulut klien penuh luka, terdapat lesi di seluruh rongga mulut.Pemeriksaan lab : GD : 12
DS :- klien mengatakan beberapa hari ini saya tidak bias buang air besar, perut saya terasa penuh dan sembab.DO :- turgor kulit terasa hangat bentuk kembali semula dalam 3 menit, tampak ada eritema, ulkus, hipersaliva.abdomen lemas, tidak nyeri tekan, tidak ada distensi, bising usus positif, perkusi perut kembung.
DS : - Klien mengatakan saya tidak bias tidur, semuanya terasa sakit , setiap bangun tidur saya merasakan badan saya terasa sakit semua, saya mengalami untuk bergerakDO : -
DS : - Klien mengatakan Selama sakit saya tidak bisa beranjak dari tempat tidur, tangan saya tidak bisa digerakkan secara mandiri, kaki saya juga tidak bisa untuk berjalan.DO : - kedua pergelangan kaki odem,terdapat eritema, wajah meringis dan merintih bila sendi digerakkan, terlihat tangan kiri dibidai, tidak bisa memakai baju
Tidak mampu dalam memasukkan, mencerna, mengabsorbsi makanan karena factor biologi, psikologi atau ekonomi
Fungsional : kelemahan otot abdomen
Psikologis : perubahan frekuesi dan jadwal tidur
Nyeri tidak nyaman
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Konstipasi
Gangguan pola tidur
Kerusakan mobilitas fisik
5.
6.
DS : Klien mengatakan malu dengan kondisinya, dia takut kalau teman – temannya akan menjauhinya, dia juga merasa tidak berguna semenjak sakit dia tidak bisa bekerja dan tidak bisa menghidupi istri dan keempat anaknya.DO : Klien terlihat duduk ditempat tidur sambil menatap kelantai selama wawancara. Otot wajah tegang, memegang sisi tempat tidur.
DS : Klien mengatakan tangan dan kaki saya nyeri, bengkak, kemerahan dan terasa lebih hangat dari biasanya. Saya mempunyai bunion yang terifeksi pada kaki kiri saya, Dokter menusuk bunion tersebut dan keluar pus.DO : Catatn kesehatan menunjukkan bahwa klien mengalami ekserbasi dari tanda artitis reumatoidnya dan mendapatkan suntikan koryison pada pergelangan tangan kirinya namun gejala tidak menghilang, bunion mengeluarkan pus yang banyak.Pemeriksaan lab :HB 12 dlLeukosit 160 ribu dlGD 120Pengobatan saat ini :Voltaren 50mgTylenol 50mgAmpicilin 500mg
Persepsi atau kognisi
Agen cedera fisik
Gangguan citra tubuh
Nyeri akut
IV. PRIORITAS
1. Ketidakseimbangan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d tidak mampu dalam memasukkan, mencerna, mengabsorbsi makanan karena factor psikologis,biologi atau ekonomi d.d :DS :- klien mengatakan dulu sebelum sakit klien 3x sehari porsi 1 piring,
sekarang klien kalau makan tidak berani makan banyak hanya sebanyak 3x, karena perut sembab kalau makan banyak. Berat badan saya selama 3 minggu ini turun 6 kg.
DO :- mulut klien penuh luka, terdapat lesi di seluruh rongga mulut.Pemeriksaan lab : GD : 12
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh adalah intake nutrisi tidak mencukupi untuk memennuhhi kebutuhan metabolic.
2. Nyeri akut b.d Agen cedera fisik d.d :DS : Klien mengatakan tangan dan kaki saya nyeri, bengkak, kemerahan dan
terasa lebih hangat dari biasanya. Saya mempunyai bunion yang terifeksi pada kaki kiri saya, Dokter menusuk bunion tersebut dan keluar pus.
DO : Catatn kesehatan menunjukkan bahwa klien mengalami ekserbasi dari tanda artitis reumatoidnya dan mendapatkan suntikan koryison pada pergelangan tangan kirinya namun gejala tidak menghilang, bunion mengeluarkan pus yang banyak.
Pemeriksaan lab :- HB 12 dl- Leukosit 160 ribu dl- GD 120Pengobatan saat ini :- Voltaren 50mg- Tylenol 50mg- Ampicilin 500mg
Nyeri akut adalah pengalaman emosional dan sensori yang tidak menyenangkan yang muncul dari kerusakan jaringan secara actual atau potensial atau menunjukkan adanya kerusakan : serangan mendadak atau perlahan dari intensitas ringan sampai berat yang ada diantisipasi atau diprediksi durasi nyeri dari 6 bulan.
3. Konstipasi b.d fungsional kelemahan otot abdomen d.d :DS :- klien mengatakan beberapa hari ini saya tidak bias buang air besar, perut
saya terasa penuh dan sembab.DO :- turgor kulit terasa hangat bentuk kembali semula dalam 3 menit,
tampak ada eritema, ulkus, hipersaliva.abdomen lemas, tidak nyeri tekan, tidak ada distensi, bising usus positif, perkusi perut kembung.
Konstipasi adalah penurunan frekuensi defekasi dengan diikuti kesulitan atau pengeluaran feses yang tidak kering dan keras.
4. Kerusakan Mobilitas Fisik b.d nyeri tidak nyaman d.d :DS : - Klien mengatakan Selama sakit saya tidak bisa beranjak dari tempat
tidur, tangan saya tidak bisa digerakkan secara mandiri, kaki saya juga tidak bisa untuk berjalan.
DO : - kedua pergelangan kaki odem,terdapat eritema, wajah meringis dan merintih bila sendi digerakkan, terlihat tangan kiri dibidai, tidak bisa memakai baju
Kerusakan mobilitas fisik adalah keterbatasan dalam pergerakkan fisik pada bagian tubuh tertentu pada satu atau lebih ekstremitas.
5. Gangguan pola tidur b.d psikologis :perubahan frekuensi dan jadwal tidur d.d:DS : - Klien mengatakan saya tidak bias tidur, semuanya terasa sakit , setiap
bangun tidur saya merasakan badan saya terasa sakit semua, saya mengalami untuk bergerak
DO : -
Gangguan pola tidur adalah keterbatasan ( secara alami terus – menerus, dalam periode kesadaran relative) meliputi jumlah dan kualitas.
6. Gangguan citra tubuh b.d persepsi kognisi d.d :DS : Klien mengatakan malu dengan kondisinya, dia takut kalau teman –
temannya akan menjauhinya, dia juga merasa tidak berguna semenjak sakit dia tidak bisa bekerja dan tidak bisa menghidupi istri dan keempat anaknya.
DO : Klien terlihat duduk ditempat tidur sambil menatap kelantai selama wawancara. Otot wajah tegang, memegang sisi tempat tidur
Gangguan citra tubuh adalah kebinggungan diri dalam cara memandang dan menerima gambaran tubuh.
V. PERENCANAAN
Hari/tgl DIAGNOSA PERENCANAAN NICSelasa,9-12-2008
Ketidakseimbangan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d tidak mampu dalam memasukkan, mencerna, mengabsorbsi makanan karena factor psikologis,biologi atau ekonomi d.d :DS :- klien mengatakan dulu sebelum sakit klien 3x sehari porsi 1 piring, sekarang klien kalau makan tidak berani makan banyak hanya sebanyak 3x, karena perut sembab kalau makan banyak. Berat badan saya selama 3 minggu ini turun 6 kg.DO :- mulut klien penuh luka, terdapat lesi di seluruh rongga mulut.Pemeriksaan lab : GD : 12
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24jam pasien mempunyai : Nutrisional status Dengan indicator :
- masukan nutrisi skala 4- masukan makanan dan
cairan skala 5- energi skala 4- BB skala 3
Setelah dilakukan tindakan :1. management nutrisi
- mengkaji adanya alergi makanan
- kolaborasi dengan ahli gizi berapa kalori dan tipe nutrisi yang dibutuhkan.
- Memastikan diet tinggi serat.
2. terapi nutrisi- monitor masukan
makanan dan cairan dan mengkalkkulasi masukan kalori sehari – hari.
- Monitor diet untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari.
- Memberikan diet TKTP
Hari/tgl DIAGNOSA PERENCANAAN NICSelasa,9-12-2008
Nyeri akut b.d Agen cedera fisik d.d :DS : Klien mengatakan tangan dan kaki saya nyeri, bengkak, kemerahan dan terasa lebih hangat dari biasanya. Saya mempunyai bunion yang terifeksi pada kaki kiri saya, Dokter menusuk bunion tersebut dan keluar pus.DO : Catatn kesehatan menunjukkan bahwa klien mengalami ekserbasi dari tanda artitis reumatoidnya dan mendapatkan suntikan koryison pada pergelangan tangan kirinya namun gejala tidak menghilang, bunion mengeluarkan pus yang banyak.Pemeriksaan lab :- HB 12 dl- Leukosit 160 ribu dl- GD 120Pengobatan saat ini :- Voltaren 50mg- Tylenol 50mg- Ampicilin 500mg
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24jam pasien mempunyai : Control nyeriDengan indicator :
- mengenal factor penyebab nyeri skala 4
- memberikan analgesic yang tepat skala 5
tingkat nyeridengan indicator :
- melaporkan nyeri skala 5- frekuensi nyeri skala 4
setelah dilakukan tindakan :1. pain management
- mengkaji nyeri : lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
- pastikan pada pasien pemberian obat analgesic
- mengajarkan tekhnik non farmakologis ( relaksasi, hipnotis, terapi musik, dll)
Hari/tgl DIAGNOSA PERENCANAAN NICSelasa,9-12-2008
Konstipasi b.d fungsional kelemahan otot abdomen d.d :DS :- klien mengatakan beberapa hari ini saya tidak bias buang air besar, perut saya terasa penuh dan sembab.DO :- turgor kulit terasa hangat bentuk kembali semula dalam 3 menit, tampak ada eritema, ulkus, hipersaliva.abdomen lemas, tidak nyeri tekan, tidak ada distensi, bising usus positif, perkusi perut kembung.
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24jam pasien mempunyai : eliminasi isi perutdengan indicator :
- bentuk eliminasi skala 5- warna BAB skala 5- jumlah BAB skala 5- tidak ada konstipasi skala
5- tidak ada nyeri perut
skala 5- tidak ada bising usus
skala 3
setelah dilakukan tindakan :1. management constipation
- monitor BAB, frekuensi, konsistensi, volume, warna.
- Monitor tanda dan gejala konstipasi
- Konsul ke dokter entang tanda dan gejala dari konstipasi
- Instruksikan pada pasien atau keluarga makanan tinggi serat dan laksatif.
Hari/tgl DIAGNOSA PERENCANAAN NICSelasa,9-12-2008
Selasa,9-12-2008
Selasa,9-12-2008
Kerusakan Mobilitas Fisik b.d nyeri tidak nyaman d.d :DS : - Klien mengatakan Selama sakit saya tidak bisa beranjak dari tempat tidur, tangan saya tidak bisa digerakkan secara mandiri, kaki saya juga tidak bisa untuk berjalan.DO : - kedua pergelangan kaki odem,terdapat eritema, wajah meringis dan merintih bila sendi digerakkan, terlihat tangan kiri dibidai, tidak bisa memakai baju
Gangguan pola tidur b.d psikologis :perubahan frekuensi dan jadwal tidur d.d :DS : - Klien mengatakan saya tidak bias tidur, semuanya terasa sakit , setiap bangun tidur saya merasakan badan saya terasa sakit semua, saya mengalami untuk bergerakDO : -
Gangguan citra tubuh b.d persepsi kognisi d.d :DS : Klien mengatakan malu dengan kondisinya, dia takut kalau teman – temannya akan menjauhinya, dia juga merasa tidak berguna semenjak sakit dia tidak bisa bekerja dan tidak bisa menghidupi istri dan keempat anaknya.DO : Klien terlihat duduk ditempat tidur sambil menatap kelantai selama wawancara. Otot wajah tegang, memegang sisi tempat tidur
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24jam pasien mempunyai : Tingkat mobilitasDengan indicator :
- pergerakan otot skala 3- berpindah skala 4
VI. CATATAN PERKEMBANGAN
NO Hari/tgl,jam IMPLEMENTASI EVALUASI1.
2.
Jum’at, 12-12-2008Pukul 08.00
Pukul 09.00
Pukul 09.30
12-12-2008
Pukul 14.30
Pukul 15.00
Pukul 18.00
Sabtu,13-12-2008Pukul 08.00
Pukul 10.00
Pukul 12.00
A. Management nutrisi
1. mengkaji adanya alergi makanan
2. kolaborasi dengan ahli gizi berapa kalori dan tipe nutrisi yang dibutuhkan.
3. Memastikan diet tinggi serat.
B. Terapi nutrisi
1. monitor masukan makanan dan cairan dan mengkalkkulasi masukan kalori sehari – hari.
2. Monitor diet untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari.
3. Memberikan diet TKTP
A. Pain management
1. mengkaji nyeri : lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
2. pastikan pada pasien pemberian obat analgesic
3. mengajarkan tekhnik non farmakologis ( relaksasi, hipnotis, terapi musik, dll)
S : pasien mengatakan”saya makan yang diberikan oleh perawat, makan 3xsehari makan yang diberikan selalu saya habiskan”.O : - BB pasien naik 1 kg
- pasien menghabiskan makanan.
NOC :- masukan nutrisi
skala 3 - masukan makanan
dan cairan skala 3- energi skala 3- BB skala 2
A : masalah teratasiP : -I : -E : -
S : pasien mengatakan “nyeri sudah berkurang”O : skala nyeri 3NOC :
- melaporkan nyeri skala 3
- frekuensi nyeri skala 3
A : masalah teratasi sebagianP : lanjutkan tindakan
keperawatanI : -E : -
3. Minggu,14-12-2008Pukul 09.00
Pukul 11.00
Pukul 12.00
Pukul 13.30
A. management constipation
1. monitor BAB, frekuensi, konsistensi, volume, warna.
2. Monitor tanda dan gejala konstipasi
3. Konsul ke dokter entang tanda dan gejala dari konstipasi
4. Instruksikan pada pasien atau keluarga makanan tinggi serat dan laksatif
S: pasien mengatakan “ saya sudah bisa BAB, perut sudah tidak terasa penuh”O : perut pasien tidak kembung NOC :
- bentuk eliminasi skala 3
- warna BAB skala 3- jumlah BAB skala 3- tidak ada konstipasi
skala 3- tidak ada nyeri perut
skala 3- tidak ada bising usus
skala 1A : masalah teratasiP : -I : -E : -