assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · apartur negara (permenpan)...

70

Upload: others

Post on 12-Nov-2020

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja
Page 2: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

i

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh,

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT dan atas karunia serta ridho-Nya,

sehingga dapat disusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang merupakan

dokumen laporan dalam mengukur capaian kinerja yang merupakan tindak lanjut

dari Intruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja

Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Apartur Negara (PERMENPAN)

Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan

Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah dan telah menjadi dasar penyusunan LKIP

serta PermenPAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah. Berdasarkan peraturan di atas bahwa setiap satuan kerja diwajibkan

untuk menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah atau disingkat LKIP.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 ini disajikan dalam 4 (empat) Bab.

Dalam penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) baik ditinjau dari

cara penyusunan, penyajian hasil kinerja dan sasaran kinerja kami rasakan masih

belum cukup sempurna, oleh karena itu masukan dan saran dari pihak yang terkait

yang sifatnya membangun untuk menjadi bahan perhatian pertimbangan dalam

perbaikan di masa yang akan datang, sehingga kami dapat memperbaiki dan

meningkatkan kualitas penyusunan ini.

Semoga penyajian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten menjadi cermin bagi kami untuk mengevaluasi kinerja Badan

Penghuubung Daerah selama satu tahun, sehingga pelaksanaan kinerja ke depan

agar lebih baik, produktif, efektif dan efisien, (good governance) baik dari aspek

keuangan maupun pelaksanaan kinerja yang optimal.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Jakarta, Pebruari 2019

Plt. KEPALA BADAN PENGHUBUNG DAERAH

PROVINSI BANTEN

Ir. TRIASGANI PURBASARI, MM

Pembina (IV/a)

NIP.19631124 200112 2 001

Page 3: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Penghubung Daerah Provinsi

Banten Tahun 2018 merupakan wujud akuntabilitas pencapaian kinerja dari

pelaksanaan Rencana Strategis Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Tahun

2017- 2022.

Penyusunan LKIP Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Tahun 2018 pada

hakekatnya merupakan kewajiban dan upaya untuk memberikan penjelasan

mengenai akuntabilitas terhadap kinerja yang telah dilakukan selama tahun 2018.

Dalam upaya merealisasikan good governance, Badan Penghubung Daerah Provinsi

Banten telah melaksanakan berbagai program

dan kegiatan. Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran dan mewujudkan visi dan

misi yang telah dituangkan dalam Rencana Strategis Badan Penghubung Daerah

Provinsi Banten Periode Tahun 2017-2022, maka Badan Penghubung Daerah telah

melaksanakan 2 (dua) program dalam periode tahun 2017-2022.

Visi Banten : Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul

Karimah. Badan Penghubung Daeah membuat perencanaan strategis yang berorientasi

pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 tahun yang dituangkan dalam

dokumen Rencana Strategis (Renstra) 2017 – 2022. Didalam Visi tersebut dijabarkan ke

dalam Misi yang terkait dengan Badan Penghubung Daerah yaitu : Menciptakan Tata

Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)

VISI: Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul Karimah

Misi: Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

Terwujudnya

kelembagaan

Pemerintah

Daerah

yang

berakhlakul

karimah dengan

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

Yang

Akuntabel, Efektif

dan

Efisien

Meningkatkan

pelayanan

public yang

dilakukan

setiap

perangkat

daerah

Melakukan standarisasi

bisnis proses pada setiap

perangkat daerah dan

mendetailkannya pada

standard operasional dan

prosedur (SOP)

pelayanan, serta meminta

Page 4: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

iii

efektif,

efesien,

transparan,

akuntabel, dan

sumber

daya apartur

yang

berintegritas,

berkompetensi

dan

melayani

masyarakat

Terwujudnya

Kompetensi

Aparatur

yang melayani

langsung

kepada

masyarakat

respon angket langsung

untuk menuju pelayanan

prima

Pelayanan Publik

Yang berkualitas

Meningkatkan

Fasilitasi,

Koordinasi

pelaksanaan

urusan

pemerintahan

Sertifikas

Peningkatan Koordinasi, mediasi dan

fasilitasi pelaksanaan urusan

pemerintahan

Pada Tahun 2018 Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten melaksanakan 2 (dua)

Program yaitu :

1). Program Tata Kelola Pemerintahan

2) Program Pembangunan Kemitraan

Dengan Indikator Kinerja Utama yaitu :

NO PROGRAM

INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET

1 Program Tata Kelola

Pemerintahan Nilai IKM skala 2.8

Capaian Laporan

Kinerja

Pemerintah

Provinsi Banten

Nilai B

2

Program

Pembangunan

Kemitraan

Cakupan

koordinasi Badan

Penghubung

Terhadap Mitra

Strategis

% 100.0

Dari jumlah target tahun 2018 Badan Penghubung Daerah telah merealisasikan dari

target tersebut dengan realisasi fisik yaitu sebesar 100 %. dengan 2 (dua) Program

yang di laksanakan yaitu Belanja Langsung 11 (sebelas) Kegiatan dengan 44 (empat

Page 5: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

iv

puluh empat ) tolok ukur serta Belanja Tidak Langsung dengan rincian sebagai

berikut yaitu :

1) Belanja Tidak Langsung

2) Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset

3) Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan

4) Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

5) Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

6) Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran

7) Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur dianggarakan

8) Kegiatan Rapat Koordinasi dan Konsultasi kedalam dan keluar Daerah

9) Kegiatan Penyediaan Data Sektoral.

10) Kegiatan Penyelenggaraan Pelayanan Masyarakat

11) Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

12) Kegiatan Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan.

Page 6: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

v

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i

IKHTISAR EKSEKUTIF .................................................................................... ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................1

1.2 Maksud dan Tujuan ................................................................ 5

1.3 Kelembagaan ................................................................................................5

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ................................23

2.1 Perencanaan ................................................................................................23

2.5 Perjanjian Kinerja .................................................................. 26

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 30

3.1 Pengukuran Indikator Kinerja ................................................................30

3.2 Analisis Capaian Kinerja ................................................................32

3.3 Akuntabilitas Keuangan .......................................................... 34

BAB IV PENUTUP ................................................................................................44

Page 7: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 1

1.1. LATAR BELAKANG

Lahirnya Provinsi Banten berawal terbitnya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000

tentang Pembentukan Provinsi Banten, Undang-undang ini pula yang melatar

belakangi lahirnya Kantor Penghubung Provinsi Banten yang sebelumnya telah terbit

Kepmendagri Nomor 24 Tahun 1993 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja

Kantor Penghubung Pemerintah Daerah dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor

22 Tahun 1993 tentang Petunjuk Pelaksanaan Keputusan Menteri Dalam Negeri

Nomor 24 Tahun 1993.

Kemudian terbentuklah Kantor Penghubung dengan Perda Nomor 34 Tahun 2002

Tentang Pembentukan dan Susunan, Organisasi dan Tata Kerja Kantor Penghubung

Provinsi Banten dan Pergub Nomor 34 Tahun 2002 tentang Uraian Tugas dan Tata

Kerja Kantor Penghubung Provinsi Banten. Selanjutnya dirubah dengan Peraturan

Daerah dan Peraturan Gubernur dengan peraturan sebagai berikut :

Kemudian dirubah dengan Peraturan Daerah dan Peraturan Gubernur Nomor :

BAB I

PENDAHULUAN BaB

1

Page 8: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 2

Selanjutnya dirubah berdasarkan Undang-undang 23 Tahun 2014 dengan

turunannya sebagai berikut :

Dengan penjelasan tersebut bahwa tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor

18 tahun 2016 maka terbitlah Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun

2016 dan Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun 2016 tersebut tentang Badan

Penghubung Daerah yang bertugas Membantu Gubernur melaksanakan koordinasi

Page 9: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 3

pelaksanaan urusan pemerintahan dan pembangunan dengan pemerintah pusat dan

membantu Gubernur dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan

dibidang hubungan antarlemaga.

Pada saat ini Badan Penghubung Daerah Pemerintah Provinsi Banten merupakan

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setingkat Eselon III tetapi peranan yang

dilakukan adalah setingkat Eselon II dengan beban tugas dan tanggung jawab yang

cukup besar, hal tersebut dapat dilihat dari aktivitas kegiatan rutin dan pelaksanaan

program serta pelayanan, baik bersifat fungsional maupun sektoral dari tugas

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilaksanakan.

Dengan demikian Badan Penghubung termasuk Badan Daerah, yang mempunyai

tugas membantu gubernur untuk melaksanakan fungsi sebagai penunjang Urusan

Pemerintahan (Kongkuren) yang menjadi kewenangan daerah, menurut Undang-

Undang Nomor 23 Tahun 2014 yaitu sebanyak 32 urusan yaitu wajib dan pilihan

dengan turunannya yaitu Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33

Tahun 2018 tentang Tugas dan Wewenang Gubernur sebagai Wakil Pemerintah

Pusat serta Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 bahwa Badan Penghubung

Daerah adalah jabatan administrator termasuk Organisasi Perangkat Daerah

setingkat Eselon III yang tidak dilakukan Pemetaan, skoring dan besaran

kelembagaan, sehingga tidak memiliki tipologi yang berkedudukan di Ibukota

Negara (Pusat Pemerintahan).

Pada Tahun 2018 Badan Penghubung melaksanakan 2 Indikator Kinerja Program

yaitu :

Indikator Kinerja Program Indiator Kinerja

Awal RPJMD Tahun 2018

Nilai IKM (Satuan: %) 2,5 2,80

Cakupan koordinasi Badan Penghubung Daerah

Terhadap Mitra Strategis (Satuan:

%)

100 % 100 %

Page 10: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 4

Dari 2 (dua) Indikatorr Kinerja Program tersebut sasaran yang dicapai yaitu

Tercapainya kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang berkualitasi dan Pelayanan

Publik yang berkualitas.

Dalam usaha untuk mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance) dan

bersih dari KKN, maka bedasarkan TAP MPR Nomor XI Tahun 1998 tentang

Penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari KKN, pemerintah Indonesia

telah mengeluarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang

Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas KKN dan Inpres Nomor 7 Tahun

1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP). Inpres ini kemudian

diperkuat dengan Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan

Korupsi yang intinya adalah mewajibkan instansi pemerintah untuk melaksanakan

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai wujud pertanggungjawaban

instansi pemerintah dalam mencapai misi dan tujuan organisasi. Berdasarkan PP

Nomor 29 Tahun 2014, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (sistem

AKIP) merupakan rangkaian sistematik dari prosedur, penyeleggara, peralatan, dan

elemen lain untuk mewujudkan fungsi akuntansi sejak analisis transaksi sampai

dengan pelaporan keuangan di lingkungan organisasi pemerintah. Sistem AKIP

terdiri dari komponen-komponen yang merupakan satu kesatuan yaitu perencanaan

strategis, perencanaan kinerja, pengukuran dan evaluasi kinerja, serta pelaporan

kinerja. Lkip Badan Penghubung Daerah Tahun 2018, Penyusunan Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah (LKIP) yang mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan

Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah dan telah

menjadi dasar penyusunan LKIP selama ini. Pada tahun 2018, telah disahkan

PermenPAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah. Berdasarkan peraturan di atas, setiap satuan kerja diwajibkan

menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah atau disingkat LKIP. LKIP adalah

bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakankepada

Page 11: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 5

setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran. Hal terpenting yang

diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan

evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap

pengukuran kinerja. Badan Penghubung Daerah adalah sebagai Wakil Pemerintah

Provinsi Banten untuk penunjang koordinasi pemerintahan dan pembangunan

dengan pemerintah pusat berkewajiban pula untuk menyusun laporan tersebut.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dari penyusunan LKIP yaitu untuk memenuhi kewajiban amanat Instruksi

Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(AKIP) dan melaksanakan Peraturan Menteri Pendayagunaan Apartur Negara

(PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian

Kinerja serta PermenPAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja

Instansi Pemerintahsedangkan Tujuan Tersusunnya Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKIP) Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten Tahun 2018. LKIP

tersebut adalah untuk memberikan gambaran capaian kinerja kegiatan Badan

Penghubung Daerah Provinsi Banten setiap akhir kegiatan serta permasalahan yang

dihadapi dengan harapan dapat menjadi bahan pengukuran tingkat keberhasilan

kinerja dan untuk mengetahui capaian kinerja sebagai berikut :

1). Kegiatan yang telah dilaksanakan;

2). Perkembangan kegiatan yang telah dilaksanakan berikut hasil

pengolahan dan evaluasi;

3). Sebagai dasar untuk pelaksanaan kegiatan tahun berikutnya;

4). Tertibnya pengadministrasian hasil kegiatan;

5). Sebagai bukti laporan program dan hasil kegiatan kepada publik.

1.3 KELEMBAGAAN

a. Struktur Organisasi

Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Provinsi Banten,Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun

Page 12: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 6

2016 tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi dan Tata

Kerja Perangkat Daerah Provinsi Banten 2016 dan Peraturan Gubernur Provinsi

Banten Nomor 38 Tahun 2016 tentang Uraian tugas jabatan pimpinan tinggi,

administrator dan pengawas perangkat daerah, lampiran V point F terdiri dari:

1) Kepala Badan;

2) Kepala Sub Bagian Tata Usaha;

3) Kepala Sub Bidang Fasilitasi Penyelanggaran Pemerintah Daerah;

4) Kepala Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat;

5) Kepala Sub Bidang Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan.

Dengan digambarkan struktur organisasi Badan Penghubung Daerah Provinsi

Banten secara diagramatis sebagai berikut:

Gambar 1.1

Struktur Organisasi Badan Daerah Banten

Setingkat Eselon III a

1.1. KEPALA BADAN

Kepala Sub Bidang

Fasilitasi Pelayanan

Masyarakat

Kepala Sub Bagian Tata

Usaha

Kepala Sub Bidang Fasilitasi

Promosi, Investasi dan

Hubungan Kelembagaan.

Kepala Sub Bidang

Fasilitasi Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah

Page 13: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 7

TUGAS POKOK DAN FUN

Badan Penghubung sebagaimana dimaksud dalam Pasal 129 huruf f Peraturan

Gubernur Nomor 83 Tahun 2016 merupakan unsur penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah. Badan Penghubung dipimpin oleh seorang Kepala Badan yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur melalui

Sekretaris Daerah.

Badan Penghubung mempunyai tugas membantu gubernur melaksanakan

koordinasi pelaksanaan Urusan Pemerintahan dan pembangunan dengan

Pemerintah Pusat dan membantu Gubernur dalam melaksanakan penyusunan dan

pelaksanaan kebijakan di bidang hubungan antar lembaga.

Badan Penghubung dalam melaksanakan tugas pokok menyelenggarakan fungsi dan

kewenangan :

1) Pelaksanaan koordinasi, mediasi dan fasilitasi antara Pemerintah Daerah

dengan Pemerintah Pusat, Lembaga-lembaga Pusat, Perwakilan Pemerintah

Daerah, Perwakilan Negara Sahabat dan Pihak Swasta;

2) Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan bidang tugasnya;

3) Pembinaan masyarakat daerah Provinsi Banten di Jakarta;

4) Pengumpulan data dan informasi serta kegiatan promosi Pemerintah Daerah;

5) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh gubernur terkait dengan tugas dan

fungsinya.TUGAS

POKOK DAN FUNGSI

Terkait dengan Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun 2016 tentang perangkat

daerah bahwa berdasarkan dengan Peraturan Gubernur Nomor 38 Tahun 2017

bahwa uraian tugas Badan Penghubung adalah sebagai berikut :

Untuk melaksanakan tugas pokok Kepala Badan Penghubung Daerah mempunyai

rincian tugas sebagai berikut :

1) Merumuskan program kerja di lingkungan Badan Penghubung Daerah

berdasarkan rencana strategis Badan Penghubung Daerah sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

Page 14: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 8

2) Mengoordinasikan pelaksanaan tugas di lingkungan Badan Penghubung

Daerah sesuai dengan program yang telah ditetapkan dan kebijakan pimpinan

agar target kerja tercapai sesuai rencana;

3) Membina bawahan di lingkungan Badan Penghubung Daerah dengan cara

mengadakan rapat/pertemuan dan bimbingan secara berkala agar diperoleh

kinerja yang diharapkan;

4) Mengarahkan pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Badan Penghubung

Daerah sesuai dengan tugas, tanggung jawab, permasalahan dan hambatan

serta ketentuan yang berlaku untuk ketepatan dan kelancaran pelaksanaan

tugas;

5) Merumuskan, mengorganisasikan, melaksanakan, mengendalikan, dan

mengevaluasi penyusunan program dan kegiatan sesuai dengan bidang

tugasnya;

6) Merumuskan dan mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan Fasilitasi

Pelayanan dan Pembinaan Masyarakat Banten di Jabodetabek dan Mahasiswa

Banten di luar Provinsi Banten, Data dan Informasi, Promosi, Investasi dan

Hubungan Kelembagaan;

7) Menyelenggarakan pengelolaan administrasi ketatausahaan umum dan rumah

tangga;

8) Menyelenggarakan Pengelolaan Anjungan Daerah Banten di Taman Mini

Indonesia Indah;

9) Menyelenggarakan Pengelolaan Wisma Banten di Jakarta;

10) Menyelenggarakan koordinasi kegiatan antara Pemerintah Daerah dengan

Pemerintah Pusat, Lembaga-lembaga Pusat, Perwakilan Pemerintah Daerah,

Perwakilan Negara Sahabat dan Pihak Swasta;

11) Merumuskan pelaksanaan koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan simplikasi

dalam pelaksanaan tugas;

12) Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Badan Penghubung

Daerah dengan cara membandingkan rencana dengan kegiatan yang telah

dilaksanakan sebagai bahan laporan kegiatan dan rencana yang akan data;

Page 15: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 9

13) Menyusun laporan pelaksanaan tugas di lingkungan Badan Penghubung

Daerah sesuai dengan kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai akuntabilitas

kinerja Badan Penghubung Daerah; dan

14) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan maupun

tertulis.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha

a. Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Badan Penghubung dalam melaksanakan pengelolaan dan pelayanan

administrasi Badan Penghubung Daerah.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam huruf a,

Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

1) Merencanakan kegiatan Sub Bagian Tata Usaha berdasarkan program

kerja Badan Penghubung Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

2) Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung

jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bagian

Tata Usaha;

3) Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bagian Tata

Usaha sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan agar

pekerjaan berjalan tertib dan lancar;

4) Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha

sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku agar terhindar dari

kesalahan;

5) Menyusun bahan penyusunan kebijakan dan penyusunan petunjuk teknis

pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan, kepegawaian,

perlengkapan, inventarisasi aset, rumah tangga dan kearsipan lingkup

badan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

6) Melaksanakan administrasi penatausahaan keuangan, kepegawaian

perlengkapan, rumah tangga, kearsipan dan inventarisasi aset di lingkup

Badan Penghubung Daerah;

Page 16: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 10

7) Melaksanakan pengelolaan sistem informasi administrasi penatausahaan

keuangan, kepegawaian, kearsipan, perlengkapan, rumah tangga, dan

inventarisasi aset badan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-

undangan;

8) Menyusun rencana kerja, perjanjian kinerja, bahan rencana strategis

Badan Penghubung Daerah, bahan rencana pembangunan jangka

menengah daerah lingkup Badan Penghubung Daerah;

9) Menyusun laporan akuntabilitas, laporan keuangan, bahan laporan

penyelenggaraan pemerintahan daerah, bahan laporan keterangan

pertanggungjawaban, laporan fisik, dan keuangan;

10) Menyelenggarakan penatausahaan data dan informasi, serta kehumasan

Badan Penghubung Daerah;

11) Melaksanakan pengelolaan akuntansi dan pajak keuangan lingkup Badan

Penghubung Daerah;

12) Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan

kegiatan lingkup Badan Penghubung Daerah;

13) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha

dengan cara mengidentifikasi hambatan yang ada dalam rangka

perbaikan kinerja di masa mendatang;

14) Melaporkan pelaksanaan kinerja di lingkungan Sub Bagian Tata Usaha

sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku sebagai akuntabilitas

kinerja dan rencana kegiatan mendatang; dan

15) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan

maupun tertulis.

Page 17: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 11

Kepala Sub Bidang Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah :

a. Kepala Sub Bidang Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah mempunyai

tugas pokok membantu Kepala Badan Penghubung Daerah dalam penyusunan

bahan perumusan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Sub Bidang

Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam huruf a,

Kepala Sub Bidang Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah mempunyai

rincian tugas sebagai berikut :

1) Merencanakan kegiatan Sub Bidang Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah berdasarkan Program Kerja Badan Penghubung Daerah sebagai

pedoman pelaksanaan tugas;

2) Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab

masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bidang Fasilitasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

3) Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bidang

Fasilitasi Penyelengaraan Pemerintah Daerah sesuai dengan tugas dan

tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib dan lancar;

4) Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah sesuai dengan prosedur dan

peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;

5) Menyusun bahan rumusan petunjuk teknis pelaksanaan tugas Sub Bidang

Fasilitasi Penyelengaraan Pemerintah Daerah dengan menguraikan pokok-

pokok petunjuk prosedur dan hubungan kerja sebagai pedoman

pelaksanaan;

6) Melaksanakan fasilitasi Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekretaris Daerah

di luar daerah Provinsi Banten serta melaksanakan fasilitasi apabila diminta

oleh DPRD Provinsi, Bupati, Walikota, DPRD Kabupaten/Kota, Perangkat

Daerah Provinsi Banten di Jakarta;

7) Melaksanakan fasilitasi Kementerian/lembaga ke Banten;

Page 18: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 12

8) Mengoordinasikan kegiatan kedinasan Gubernur, Wakil Gubernur, dan

Sekretaris Daerah;

9) Melaksanakan pelayanan dan pengelolaan Wisma Banten di Jakarta;

10) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dengan cara mengidentifikasi

hambatan yang ada dalam rangka perbaikan kinerja di masa mendatang;

11) Melaporkan pelaksanaan kinerja di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Penyelengaraan Pemerintah Daerah sesuai dengan prosedur dan peraturan

yang berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana kegiatan

mendatang;

12) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan

maupun tertulis.

Kepala Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat

a. Kepala Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat mempunyai tugas pokok

membantu Kepala Badan Penghubung Daerah dalam penyusunan bahan

perumusan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan, koordinasi

serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan Masyarakat.

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam huruf a,

Kepala Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat mempunyai rincian tugas

sebagai berikut :

1) Merencanakan kegiatan Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat

berdasarkan Program Kerja Badan Penghubung Daerah sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

2) Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung

jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bidang

Fasilitasi Pelayanan Masyarakat;

Page 19: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 13

3) Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bidang

Fasilitasi Pelayanan Masyarakat sesuai dengan tugas dan tanggung jawab

yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib dan lancar;

4) Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan Masyarakat sesuai dengan prosedur dan peraturan yang

berlaku agar terhindar dari kesalahan;

5) Menginventarisasi, mensistematisasikan, menganalisis dan menyajikan

data dan informasi masyarakat Banten se– Jabodetabek dan Mahasiswa

Banten di luar Provinsi Banten;

6) Melaksanakan Fasilitasi pelayanan masyarakat Banten di Jabodetabek;

7) Melaksanakan pembinaan terhadap mahasiswa asal Banten di luar

daerah Provinsi Banten;

8) Melaksanakan fasilitasi rapat pertemuan mahasiwa Banten di luar daerah

Provinsi Banten;

9) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan Masyarakat dengan cara mengidentifikasi hambatan yang ada

dalam rangka perbaikan kinerja di masa mendatang;

10) Melaporkan pelaksanaan kinerja di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan Masyarakat sesuai dengan prosedur dan peraturan yang

berlaku sebagai akuntabilitas kinerja dan rencana kegiatan mendatang;

dan

11) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan

maupun tertulis.

Kepala Sub Bidang Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan :

a. Kepala Sub Bidang Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan mempunyai

tugas pokok membantu Kepala Badan Penghubung Daerah dalam penyusunan

bahan perumusan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Sub Bidang

Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan.

Page 20: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 14

b. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam huruf a, Sub

Bidang Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan mempunyai

rincian tugas sebagai berikut :

1) Merencanakan kegiatan Sub Bidang Fasilitasi Promosi, Investasi dan

Hubungan Kelembagaan berdasarkan Program Kerja Badan Penghubung

Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

2) Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan tugas dan tanggung

jawab masing-masing untuk kelancaran pelaksanaan tugas Sub Bidang

Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan;

3) Membimbing pelaksanaan tugas bawahan di lingkungan Sub Bidang

Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan sesuai dengan

tugas dan tanggung jawab yang diberikan agar pekerjaan berjalan tertib

dan lancar;

4) Memeriksa hasil kerja bawahan di lingkungan Sub Bidang Fasilitasi

Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan sesuai dengan prosedur

dan peraturan yang berlaku agar terhindar dari kesalahan;

5) Menyusun bahan petunjuk teknis pelaksanaan tugas Sub Bidang

Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan dengan menguraikan

pokok-pokok petunjuk prosedur dan hubungan kerja sebagai pedoman

pelaksanaannya;

6) Mengoordinasikan, menginformasikan dan mengolah data tentang

promosi, Investasi, Kelembagaan dan informasi daerah;

7) Menyusun dan mengoordinasikan pelaksanaan pertemuan-pertemuan

para calon investor baik dalam maupun luar negeri;

8) Melaksanakan pengelolaan Anjungan Daerah Banten di Taman Mini

Indonesia Indah;

9) Memberikan layanan informasi dalam aspek ekonomi, pembangunan

sosial, budaya dan pariwisata melalui media cetak dan elektronik;

Page 21: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 15

10) Melaksanakan koordinasi promosi potensi daerah dengan Perangkat

Daerah terkait, dalam event pameran nasional yang dilaksanakan di luar

daerah Provinsi Banten;

11) Melaksanakan dan mengembangkan teknologi informasi (website) dan

data base jaringan lingkup Badan Penghubung Daerah;

12) Melaksanakan fasilitasi pelestarian seni budaya Banten di Anjungan

Daerah Banten Taman Mini Indonesian Indah;

13) Melaksanakan koordinasi fasilitasi promosi kebudayaan dan kesenian

Banten yang diselenggarakan di luar daerah Provinsi Banten;

14) Mengoordinasikan kegiatan hubungan antar Lembaga Pemerintah,

Kementerian/Lembaga, dan Swasta maupun lembaga masyarakat;

15) Melaksanakan koordinasi kerjasama pembangunan daerah dengan

Lembaga Pemerintah Provinsi, Kementerian/Lembaga, dan Swasta

maupun lembaga masyarakat;

16) Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan baik lisan

maupun tertulis.

1.2. TUGAS POKOK DAN

b. Sumber Daya Manusia

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, hingga tahun 2018, Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten didukung oleh 47 orang pegawai yang terdiri dari 25 orang

berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), dan 22 orang Tenaga Kerja Sementara (TKS).

Dari 25 orang pegawai yang berstatus ASN terdistribusi dalam 2 orang pegawai

dengan golongan ruang IV, 19 orang pegawai dengan golongan ruang III, serta 4

orang pegawai dengan golongan ruang II.

Berdasarkan jumlah jabatan struktural, hingga tahun 2018 dari 5 eselon yang

tersedia belum terisi sepenuhnya, dimana hal ini mencerminkan tugas-tugas pada

satuan organisasi telah terdistribusi secara optimal. Hingga tahun 2018, Kepala Sub

Bagian/Sub Bidang membawahi 10 pelaksana yang berstatus ASN, Sub Bidang

Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dengan 4 (empat) orang staf

berstatus ASN, Sub Bidang Fasilitasi Pelayanan Masyarakat 3 (tiga) orang staf

berstatus ASN dan Sub Bidang Fasilitasi Promosi 4 (empat) orang berstatus ASN,

kondisi tersebut dirasakan kurang mendukung pencapaian efektifitas terhadap

pelaksanaan tugas pada tataran eselon IV, khususnya bila dikaitkan dengan beban

Page 22: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 16

tugas yang ada maupun kebutuhan dan keanekaragaman koordinasi, kerjasama dan

pembinaan lembaga dan aktifitas promosi daerah yang perlu difasilitasi dan

diselenggarakan setiap tahunnya.

Tabel 1.2

Jumlah dan Distribusi Pegawai Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten Menurut Golongan Ruang Tahun 2018

NO. GOLONGAN RUANG JUMLAH PEGAWAI

KET (Orang)

1 2 3 4

1 IV/E -

2 IV/D -

3 IV/C -

4 IV/B -

5 IV/A 2

6 III/D 5

7 III/C 2

8 III/B 7

9 III/A 5

10 II/D 2

11 II/C 1

12 II/B 1

13 II/A -

14 I/D -

15 I/C -

16 I/B -

17 I/A -

JUMLAH 25

Dengan keterbatasan jumlah pegawai di lingkungan Badan Penghubung, masih

perlunya pengembangan Sumber daya untuk mendukung kinerja teknis Badan

Penghubung sehingga diperlukan tantangan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi di

masa mendatang, dengan demikian dibutuhkannya peningkatan kompetensi

pegawai untuk mendukung peranan Badan Penghubung yang begitu komplek, baik

melalui peningkatan status pendidikan maupun keahlian fungsional, sedangkan pada

Page 23: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 17

bidang kesekertariatan diperlukan juga peningkatan kemampuan perencanaan

pembangunan, keuangan, kepegawaian, manajerial dan komunikasi.

Pada tahun 2018 Jumlah dan Distribusi Pegawai Badan Penghubung Daerah

menurut tingkat pendidikan :

Tabel 1.3

Jumlah dan Distribusi Pegawai Badan Penghubung

Provinsi Banten Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2018

NO.

TINGKAT PENDIDIKAN FORMAL

JUMLAH

PEGAWAI

(Orang)

KET

1 2 3 4

1 DOKTORAL (S3) -

2 MAGISTER (S2) 5

3 SARJANA (S1) 14

4 DIPLOMA/AKADEMI (DIII) 2

5 SMU/SMK 4

6 SMP -

7 SD -

JUMLAH 25

c. Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana merupakan salah satu faktor yang menjamin kelancaran dan

keberhasilan penyelenggaraan tugas dan fungsi Badan Penghubung Daerah Provinsi

Banten. Keberadaan kantor dan Wisma Banten berlokasi di Jalan Tebet Timur Raya

No. 51 Jakarta Selatan, sedangkan Anjungan Daerah berlokasi di Taman Mini

Indonesia Indah. Kedudukan dan kondisi kantor tersebut dirasakan sangat penting

sebagai front office, sebagai Duta Banten di Jakarta, etalase, show windows Banten

di Jakarta, keberadaan tersebut secara rasional dapat berpengaruh terhadap

pencitraan Pemerintah Provinsi Banten di Jakarta sebagai pusat Ibu Kota Negara .

Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten adalah wakil Banten di Jakarta

diperlukan kerjasama stakeholders/lembaga Pemerintah Daerah Provinsi,

Kabupaten/Kota, Pemerintah Pusat dan Pihak Swasta.

Page 24: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 18

Keberadaan kantor saat ini, terdiri dari ruang utama yang meliputi ruang kerja 1

(satu) Sub Bag Tata Usaha, 3 Sub Bidang, Ruang Rapat, Media Center, Loby, 2 toilet,

7 Kamar Wisma lantai 2, Ruang Makan Besement, Toilet, Pantry, Ruang Pimpinan,

Mushola, Teras, Gudang, pos satpam, taman, dan termasuk tempat parkir roda 2

(dua) dan Roda 4 (empat) yang memuat 12 (dua belas) kendaraan. Disamping itu,

dalam rangka penyelenggaraan pelayanan, tersedia perpustakaan mini serta

perangkat audiovisual (TV, VCD, in focus, handy came, dan wireless tape).

Sebagai daya dukung kelancaran pelaksanaan tugas aparatur, sarana penunjang

operasionalnya juga perlu diperhatikan, hal ini dianggap penting karena kelancaran

dan efesiensi penyelenggaraan tugas dan fungsi yang mencakup administrasi,

kearsipan, perencanaan maupun pelayanan sangat membutuhkan dukungan

perangkat komputer, baik yang bersifat hardware maupun software. Di samping itu

terdapat pula harapan untuk mengembangkan sistem komputerisasi dalam

penyelenggaraan berbagai pelayanan pada Badan Penghubung Daerah Pemerintah

Daerah Provinsi Banten di masa mendatang.

Berdasarkan kondisi saat ini, jumlah perangkat komputer dan laptop yang tersedia

kurang maksimal untuk mendukung pelaksanaan kegiatan, dimana bila

dibandingkan dengan jumlah pegawai ASN yang berjumlah 25 orang. Dari jumlah

sarana yang ada, hampir rata-rata kondisinya sudah kurang baik (rusak), termasuk

kondisi printer.

Selanjutnya dalam mendukung kebutuhan mobilisasi dalam penyelenggaraan tugas

dan fungsi Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten dan pelayanan fasilitasi

pimpinan, hingga tahun 2019 tersedia sebanyak 9 (sembilan) unit kendaraan roda

dua (sepeda motor) dan 6 (enam) unit kendaraan roda empat (Innova, Toyota

Kijang, Avanza, Xenia, Toyota Hi Ace). Keberadaan kendaraan roda empat, dalam

masa-masa tertentu dirasakan kurang mencukupi.

Adapun daftar dan kondisi sarana Kendaraan Dinas aparatur di Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten hingga Tahun Anggaran 2017 adalah sebagai berikut :

Page 25: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 19

Tabel 1.4

Daftar Kendaraan Roda 2 Sarana dan Prasarana

Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten

NO NAMA/JENIS BARANG JUMLAH KONDISI KET

1. Kendaraan Roda 2 Honda

Supra

1 Baik Tahun

2003

2 Kendaraan Roda 2 Honda NF

125 TD

3 Baik Tahun

2007

3 Kendaraan Roda 2 Honda Vario 1 Baik Tahun

2009

4. Kendaraan Roda 2 Honda

Mega Pro

1 Baik Tahun

2009

5. Kendaraan Roda 2 Honda

EF02N 12M2 A/T

3 Baik Tahun

2015

Tabel 1.5

Daftar Kendaraan Roda 4 Sarana dan Prasarana

Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten

NO NAMA/JENIS BARANG JUMLAH KONDISI KET

1. Kendaraan Roda 4 Toyota Kijang

Super KF 83 Long

1 Rusak

Berat

Tahun

2003

2. Kendaraan Roda 4 Toyota Kijang

Inova Type E

1 Baik Tahun

2008

3. Kendaraan Roda 4 Toyota Avanza

Type E

1 Baik Tahun

2008

4. Kendaraan Roda 4 Daihatsu Xenia

Type R

1 Baik Tahun

2013

5. Kendaraan Roda 4 Toyota Hi Ace 1 Baik Tahun

2014

6. Kendaraan Roda 4 Toyota Kijang

Inova Type G A/T

1 Baik Tahun

2016

Page 26: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 20

d. Keuangan

Berdasarkan Peraturan Gubernur Banten Nomor 1 Tahun 2018 tentang Penjabaran

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2018

(Berita Daerah Provinsi Banten Tahun 2018 Nomor 1), Badan Penghubung Provinsi

Banten pendapatan berupa retribusi dari sewa kamar wisma Banten. Target retribusi

Wisma Banten tahun 2018 adalah sebesar Rp. 113.000.000,-,. Jumlah realisasi

pendapatan sd semester II Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp. 106.950.000,- atau

94,65% dari target retribusi yang direncanakan dalam APBD Tahun 2018.

Anggaran Belanja Tahun 2018 sebesar Rp. 9.765.570.000,-. Anggaran Belanja

terbagi dua yaitu Belanja Tidak Langsung (BTL) dan Belanja Langsung (BL). Belanja

Langsung (BL) terdiri dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa serta Belanja

Modal. Anggaran Belanja Tidak Langsung (BTL) Tahun 2018 sebesar Rp.

5.080.000.000,-. Anggaran Belanja Langsung (BL) Tahun 2018 sebesar Rp.

4.685.570.000,-. Belanja Langsung (BL) terdiri dari Belanja pegawai, belanja barang

dan jasa serta belanja modal. Anggaran belanja pegawai pada Belanja Langsung (BL)

Tahun 2018 sebesar Rp. 104.400.000,- , anggaran belanja barang dan jasa sebesar

Rp. 4.392.420.000,- dan anggaran belanja modal sebesar Rp. 188.750.000,-.

Realisasi Belanja Semester II Tahun 2018 sebesar Rp. 8.957.092.880,- atau 91,72%.

Realisasi Belanja terdiri dari realisasi Belanja Tidak Langsung (BTL) dan realisasi

Belanja Langsung (BL). Realisasi Belanja Tidak Langsung (BTL) Semester II Tahun

2018 sebesar Rp. 4.460.825.185,- atau 87,81%. Realisasi Belanja Langsung sd

Semester II Tahun 2018 sebesar Rp. 4.496.267.695,-,- atau 95,96%. Realisasi Belanja

Langsung semester II Tahun 2018 terdiri dari Belanja Pegawai sebesar 104.400.000,-

atau 100,00%; realisasi belanja barang dan jasa sebesar Rp. 4.229.861.395,- atau

96,30%; sedangkan realisasi belanja modal sebesar Rp. 162.006.300,- atau 85,83%.

Realisasi anggaran dapat dilihar pada Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Permendagri

30 (terdapat pada lampiran LRA).

Program Kegiatan Badan Penghubun Daerah Pada Tahun anggaran 2018 pada

Anggaran Murni Belanja Langsung teranggarkan sebesar Rp. 5.251.880.000,-

Page 27: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 21

sedangkan enggaran perubahan teranggarkan sebesar Rp. 4,685,570,000, pada

tahun anggaran 2018 Rp. 4,500,647,695,- . dengan realisasi anggaran Belanja Tidak

Langsung (BTL) dan Belanja Langsung (BL) yaitu :

1) Belanja Tidak Langsung dianggarkan sebesar Rp. 5,080,000,000,- terealisasi

sebesar Rp. 4,460,825,187,- atau 87,81%.

2) Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset dianggarkan

sebesar Rp. 37,505,000,- terealisasi sebesar Rp. 37,505,000,- atau 100,00%.

3) Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan dianggarkan sebesar Rp.

51,620,400,- terealisasi sebesar Rp. 46,554,200,- atau 90,19%.

4) Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor dianggarakan

sebesar Rp. 188,750,000,- terealisasi sebesar Rp. 162,006,300,- atau 85,83%.

5) Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor dianggarkan

sebesar Rp. 459,555,000,- terealisasi sebesar Rp. 426,576,711,- atau 92,84%.

6) Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran dianggarkan sebesar

Rp.1,518,647,800,- terealisasi sebesar Rp. 1,466,996,462,- atau 96,60%.

7) Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur dianggarakan sebesa Rp.

27.985.000,- terealisasi sebesar Rp. 27,985,000,- atau 100,00%.

8) Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah dianggarkan sebesar

Rp. 993,280,000,- terealisasi sebesar Rp. 992,998,905,- atau 99,97%.

9) Kegiatan Penyediaan Data Pembangunan Sektoral dianggarkan sebesar Rp.

54,770,000,- terealisasi sebesar Rp. 54,520,000,- atau 99,54%.

10) Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dianggarakan sebesar Rp.

170,156,800,- terealisasi sebesar Rp. 153,075,117,- atau 89.96%.

11) Kegiatan Pelayanan Masyarakat dianggarkan sebesar Rp. 229,220,000,-

terealisasi sebesar Rp. 202,595,000,- atau 88,38%.

12) Kegiatan Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan dianggarkan sebesar

Rp 954,080,000,- terealisasi sebesar Rp. 925,455,000,- atau 97,00%.

Secara umum realisasi anggaran Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten tahun

2018 tidak terdapat masalah karena rata-rata realisasi anggaran di atas 85%. Rincian

Page 28: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 22

Rekapitulasi realisasi anggaran Belanja per-kegiatan APBD Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten s.d Semester II Tahun Anggaran 2018 terdapat pada

lampiran Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Permendagri dan lampiran Rekapitulasi

Realisasi anggaran per kegiatan tahun anggaran 2018.

Realisasi Belanja s.d Semester II Tahun 2018 sebesar Rp. 8.957.092.8800,- atau

sebesar 91,72% dari anggaran yang ditetapkan. Realisasi Belanja Langsung sebesar

Rp. 4.460.825.185,- atau 87,81% dari anggaran yang ditetapkan. Realisasi Belanja

Modal sama dengan kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor terealisasi

sebesar Rp. 162,006,300,- atau 85,83% dari anggaran yang ditetapkan.

Page 29: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 23

2.1 Perencanaan

Bertolak pada Visi Banten : Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera

dan Berakhlakul Karimah. Badan Penghubung Daerah membuat perencanaan

strategis yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 tahun

yang dituangkan dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra) 2017 – 2022. Didalam

Visi tersebut dijabarkan ke dalam Misi yang terkait dengan Badan Penghubung

Daerah yaitu : Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)

Kemudian misi tersebut dijabarkan dalam tujuan yang akan dicapai yaitu

Terwujudnya kelembagaan Pemerintah Daerah yang berakhlakul karimah dengan efektif,

efesien, transparan, akuntabel, dan sumber daya apartur yang berintegritas, sedangkan

sasarannya adalah Tercapainya Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Akuntabel, Efektif dan

Efisien, Tujuan, sasaran, strategi dan rah kebijakan dapat dilihat dalam tabel 2.1.

Tabel 2.1

Visi, Misi, Sasaran RPJMD

VISI: Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul Karimah

Misi: Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

Terwujudnya

kelembagaan

Pemerintah

Daerah yang

berakhlakul

karimah

dengan efektif,

efesien,

transparan,

akuntabel, dan

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

Yang Akuntabel,

Efektif danEfisien

Meningkatkan

pelayanan

public yang

dilakukan

setiap

perangkat

daerah

yang melayani

langsung

kepada

Melakukan standarisasi bisnis

proses pada setiap perangkat

daerah dan mendetailkannya pada

standard operasional dan

prosedur (SOP)pelayanan, serta

memintarespon angket langsung

untuk menuju pelayanan prima

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN

KINERJA

BaB

2

Page 30: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 24

sumber

daya apartur

yang

berintegritas,

berkompetensi

dan

melayani

masyarakat

Terwujudnya

Kompetensi

Aparatur

masyarakat

Pelayanan Publik

Yang berkualitas

Meningkatkan

Fasilitasi,

Koordinasi

pelaksanaan

urusan

pemerintahan

Sertifikas

Peningkatan Koordinasi, mediasi

dan fasilitasi pelaksanaan urusan

pemerintahan

Sebagai tolok ukur tingkat keberhasilan atau capaian program dan kegiatan Badan

Penghubung telah dirumuskan ke dalam Indikator Kinerja Utama (IKU) dalam capaian

cascading yaitu:

1) Nilai IKM

2) Capaian Pelayanan Publik

Page 31: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 26

Tabel 2.2

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Badan Penghubung Periode Tahun 2017 – 2022 :

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA

Satuan TARGET KINERJA SASARAN TAHUN KE

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 2 3 4 5 6 7 8 8 9

1

Terwujudnya kelembagaan

Pemerintah Daerah yang

berakhlakul karimah dengan

efektif, efesien, transparan,

akuntabel, dan sumber daya

apartur yang berintegritas,

berkompetensi dan melayani

masyaraka

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

Yang Akuntabel,

Efektif dan

Efisien

Capian Laporan Kinerja

Pemerintah Provinsi

Banten Nilai 60 70 75 80 88 90

Pelayanan Publik Yang

berkualitas

Capaian Pelayanan

Publik % 100 100 100 100 100 100

Page 32: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 26

2.2 Perjanjian Kinerja

Sebagai langkah awal, untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut, disusun Rencana

Kinerja Tahunan (RKT) 2018 oleh masing masing Subbid eselon III dan IV

dilingkungan Badan Penghubung Daerah yang selanjutnya ditetapkan ke dalam

Perjanjian Kinerja (PK) masing-masing adalah sebagai berikut :

Tabel 2.3

Perjanjian Kinerja Kepala Badan Eselon III NO PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET 1 Program Tata Kelola

Pemerintahan Nilai IKM skala 2.8

2 Program Pembangunan

Kemitraan

Cakupan koordinasi Badan

Penghubung

Terhadap Mitra Strategis

% 100.0

Tabel 2.4

Perjanjian Kinerja Eselon IV

Program Tata Kelola Pemerintah

No KEGIATAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1

Penyusunan Laporan

Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset

Penyusunan Dokumen

Laporan Keuangan

Dokumen

17.0

Penyusunan Dokumen

Laporan Pajak Dokumen 3.0

Penyusunan Tindak Lanjut

Hasil Pemeriksaan

(TLHP) Aparat Pengawas

Instansi Pemerintah (APIP)

Dokumen 2.0

2 Perencanaan, Evaluasi

dan Pelaporan

Penyusunan Laporan

Evaluasi Program dan

Kegiatan

Dokumen

3.0

Penyusunan Perencanaan

Program dan

Kegiatan Tahunan

Dokumen 9.0

Penggandaan Dokumen

Renstra OPD

Dokumen

1.0

Penyusunan Laporan

Evaluasi dan

Pengendalian

Dokumen 5.0

3 Pengadaan Sarana

Prasarana Kantor

Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor,

wisma dan anjungan daerah

Tahun

1.0

Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor,

wisma dan anjungan daerah

Bulan 12.0

4 Pemeliharaan Sarana dan Pemeliharaan Gedung dan Bulan 12.0

Page 33: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 27

Prasarana Kantor Halaman Kantor dan

Anjungan Banten

Pemeliharaan Kendaraan

Dinas Operasional

Bulan

12.0

Pemeliharaan Inventaris

Kantor/APK Bulan 12.0

5 Penyediaan Barang dan

Jasa Perkantoran

Tersedianya Honorarium

Non PNS

Orang

22.0

Tersedianya Barang Pakai

Habis

Bulan

12.0

Tersedianya Bahan Cetak

dan Penggandaan

Bulan 12.0

Tersedianya Makan dan

Minum Kantor Bulan

12.0

Tersedianya Jasa Telepon,

Listrik, Internet dan

TV Cable

Bulan

12.0

12.0

Tersedianya Belanja Promosi

dan Publikasi

Bulan

12.0

Tersedianya BBM

Bulan 12.0

Pelaksanaan HUT Banten

dan Banten Expo

Bulan 12.0

6 Peningkatan Kapasitas

Aparatur Administasi Kepegawaian Dokumen 3.0

Peningkatan Kompetensi

Aparatur Kegiatan 1.0

7

Rapat Koordinasi

Kedalam dan Keluar

Daerah

Koordinasi dan Konsultasi

Keluar Daerah

Bulan

12.0

Koordinasi dan Konsultasi

Kedalam Daerah Bulan 12.0

8 Penyediaan Data

Pembangunan Sektoral

Pengelolaan PPID

Tahun

1.0

Penyusunan Profile Kinerja

Program Perangkat

Daerah

Dokumen

2.0

Pembuatan Visualisasi

Perangkat Daerah

Dokoumen

1.0

Page 34: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 28

Penyusunan Statistik

Sektoral dan Informasi

Geopasial Tematik

Dokumen 2.0

Tabel 3.5

Perjanjian Kinerja Eselon IV

Program Pembangunan Kemitraan :

No KEGIATAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

1

Promosi, Investasi

dan Hubungan

Kelembagaan

Bulan Promosi 8

Kabupaten/Kota di TMII

Kegiatan

1.0

Pelestarian Seni Budaya

Banten di Anjungan

Kegiatan 1.0

Partisipasi Anjungan

Banten Pada Kegiatan di

TMII

Kegiatan 4.0

Penunjang Kegiatan Kantor

dan Anjungan

Bulan 12.0

Pentas Seni Budaya Banten

di Jabodetabek

Event 2.0

Partisipasi Dalam Rangka

HUT Banten

Kegiatan 1.0

Pentas Seni di Event

Nasional & Regional

Event

2.0

Pengelolaan Media

Informasi dan Publikasi

Badan Penghubung Daerah

Provinsi Banten

Kegiatan 4.0

2 Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah

Fasilitasi Pimpinan, Pejabat

Pemda, Pusat dan

Tamu dalam rangka

Koordinasi, Raker dan

Kunker

Kegiatan

180.0

Fasilitasi Pimpinan, Pejabat

Pemda, Pusat dan

Tamu pada Event Nasional

dan Internasional

dan Kegiatan MPU dan

Kegiatan 24.0

Page 35: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 29

APPSI serta lainnya

Pelayanan dan Pengelolaan

Wisma Tahun 1.0

3 Pelayanan

Masyarakat

Sarasehan Masyarakat

Banten Se Jabodetbek

Orang 200

Fasilitasi Pembinaan Asal

Banten Kegiatan 4.0

Fasilitasi Rakor Mahasiswa

Asal Banten Orang 250

Page 36: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2018 Hal 19

Page 37: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 30

3.1 PENGUKURAN INDIKATOR KINERJA

Adapun pengukuran Kinerja dilakukan dengan cara membandingkan target

setiap IndIkator Kinerja Sasaran dengan realisasinya. Setelah dilakukan

penghitungan akan diketahui selisih atau celah kinerja(peformance gap).

Selanjutnya berdasarkan selisih kinerja tersebut dilakukan evaluasi guna

mendapatkan strategi yang tepat untuk peningkatan kinerja di masa yang akan

datang (performance improvement). Adapun dalam memberikan penilaian

tingkat Realisasi kinerja setiap sasaran, menggunakan rumussebagai berikut:

Tabel 3.1

Indikator Kinerja Utama Badan Penghubung Daerah

Capaian pelayanan

publik

Kepuasaan pelayanan badan

penghubung Sbg wakil dari

pemerintah daerah terhadap

lembaga dan masyarakat,

1) Indikator : jml lembaga yang dilayani dibagi jml

lembaga :

=� ������� ��� ������

� �������� 100%

2) Capaian Masyarakat yang dilayani (Orang)

Nilai

Persepsi

Jumlah

Masyarakat

yang dilayani

(Orang)

Mutu

Pelaya

nan

Kinerja Unit

Pelayanan

1 >1000 A Sangat Baik

2 501-999 B Baik

3 <500 C Cukup

Indikator Kinerja Program (esselon IV)

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA BAB 3

Page 38: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 31

Cakupan koordinasi

Badan Penghubung

Terhadap Mitra

Strategis

Prosentase Koordinasi Badan

Penghubung terhadap K/L, Kedutaan

Besar, OPD, Badan Penghubung

Perwakilan dan Swasta

Jumlah yang dikoordinasikan :

Jumlah Persentase

=������ �/� ,������ �����,���,��� �������� ��������� � ������ ���

������ �/�,������ �����,���,��� �������� ��������� �

%

Tabel 3.2

Sasaran Kinerja Badan Penghubung Daerah

No Sasaran Indikator Nilai

Target

Realisasi

1

Tercapainya kinerja penyelenggaraan

pemerintahan yang berkualitas

Capaian Indeks

Kepuasan Masyarakat % 2,8 2,8

Tabel 3.2

Sasaran Indikator Program Badan Penghubung Daerah

No Sasaran Indikator Nilai

Target

Realisasi

1 Tercapainya kinerja

penyelenggaraan

pemerintahan yang

berkualitas

Capaian Laporan

Kinerja Pemerintah

Provinsi Banten

Nilai B B

2

Capaian Pelayanan Publik Capaian Pelayanan

Publik % 100.% 100%

Page 39: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 32

Perjanjian Kinerja Kepala Badan Eselon III

NO PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET 1 Program Tata Kelola

Pemerintahan Nilai IKM skala 2.8

Capaian Laporan Kinerja

Pemerintah Provinsi Banten Nilai B

2 Program Pembangunan

Kemitraan Capaian Pelayanan Publik Persen % 100

Cakupan koordinasi Badan

Penghubung

Terhadap Mitra Strategis

Persen % 100.0

Penghubung Provinsi Banten adalah sebesar 100% karena target pengukuran

dari setiap tahunya. Penjelasan terkait pencapaian masing-masing Indikator

Kinerja Utama Kantor Penghubung.

3.2 ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018

Sebagai tindak lanjut pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006

tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah, serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan tata cara Review Atas Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah, setiap instansi pemerintah wajib menyusun Laporan

Page 40: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 33

Kinerja yang melaporkan progres kinerja atas mandat dan sumber daya yang

digunakannya . Dalam rangka melakukan evaluasi keberhasilan atas pencapaian

tujuan dan sasaran organisasi sebagaimana yang telah ditetapkan pada

perencanaan jangka menengah, maka digunakan skala pengukuran sebagai

berikut :

Tabel 3.1.

Skala Pengukuran Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

NO SKALA CAPAIAN KINERJA KATEGORI

1 Lebih dari 100% Sangat Baik

2 2 >85 – 100% Baik

3 3 >65 – 85 % Cukup

4 4 >50 – 65% Kurang

5 5 Kurang dari 50 % Sangat Kurang

Pada tahun 2018, Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten telah melaksanakan

seluruh program dan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya. Sesuai dengan

Perjanjian Kinerja Badan Penghubung Daerah Tahun 2018 terdapat 7 (tujuh)

sasaran strategis yang harus diwujudkan pada tahun ini, yaitu : 1. Sasaran

Strategis 1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel,

Efektif, dan efisien Untuk mengukur capaian kinerja pada sasaran 1, dimaksud

maka dilakukan pengukuran kinerja sebagai berikut :

Page 41: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 34

1. Sasaran Strategis 1 : Tercapainya Penyelenggaraan Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan efisien Untuk mengukur capaian kinerja pada

sasaran 1, dimaksud maka dilakukan pengukuran kinerja sebagai berikut :

Tabel 3.2. Capaian Kinerja Sasaran Strategis 1 Tercapainya Laporan

Kinerja dengan nilai B

Tabel 3.2

Capaian Kinerja Sasaran Strategis yang di evaluasi oleh Inspektorat

Sasaran

Strategis

Indikator Kinerja Target

Tahun

2018

Realisasi

Tahun

2018

% Capaian

Tahun 2018

% Capaian

Tahun 2017

Provinsi Banten

oleh Kemenpan

RB

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

yang Akuntabel,

Efektif, dan

efisien

Capaian Laporan

Kinerja Pemerintah

Provinsi Banten

B B 100 B

Capaian indikator kinerja Tahun 2018 pada Sasaran Strategis 1, Meningkatnya

Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel, Efektif, dan efisien merupakan

capaian periode 1 Tahun 2018 sebesar 100 % dengan nilai (60,5) atau kategori

Baik, Target tersebut sudah tercapai dari target Tahun 2018 yaitu B dari target

RPJMD Pemerintah Provinsi Banten, capaian Target tahun 2017 sudah

terlampau dalam penilaian Tahun 2017 Provinsi Banten dengan nilai B hasil

penilaian Kemenpan RB-RI. Adapun kenaikan nilai tersebut 4,3 point dari nilai 4

komponen.

Page 42: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 35

Target tahun 2018 Badan Penghubung Daerah telah merealisasikan dengan

realisasi fisik yaitu sebesar 100 %. Belanja Langsung 11 kegiatan untuk

mendukung indicator Capaian SAKIP dari yang dilakukan Perjanjian Kinerja Pada

tahun 2018 Program Tata Kelola Pemerintahan dengan target IKM yaitu skala 2,8

dengan realisasi 2,8 dengan capaian sebesar 100 % indikator yang

mempengaruhi hasil capaian tersebut yaitu :

1) Tersusunnya Laporan Kinerja, LPPD, LKPj, Laporan Keuangan sebagai

indikator yang berpengaruh sehingga pada tahun sebelumnya dapat

tercapai Laporan Kinerja Pemerintah Provinsi Banten dari tahun 2018 oleh

Kemenpan RB-RI dan evaluasi penilaian LKIP Tahun 2018 oleh Inspektorat

dengan nilai B

2) Tersusunnya dokumen perencanaan, dokumen keuangan sebagai bahan

penyusunan pelaporan dan perencanaan dan tersediannya,

terpeliharannya Barang dan Jasa serta sarana dan prasarana untuk

penunjang kinerja Badan Penghubung Daerah

3) Data penghargaan PPID

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian Sasaran 1, antara

lain :

1) Dokumen perencanaan belum sepenuhnya memberikan arah yang jelas

sesuai prioritas dengan indicator tujuan dan sasaran yang jelas dan spesifik

2) Perencanaan dan perjanjian kinerja di tigkat satuan kerja belum sampai ke

level esselon III dan IV.

3) Untuk saat ini pengajuan anggaran belum seluruhnya berbasiskan

outcome.

4) Perjanjian kinerja belum sepenuhnya sebagai instrument control.

5) Mendorong pemanfaatan hasil evaluasi untuk kepentingan perbaikan

akuntabilitas kinerja secara berkelanjutan.

6) Indikator Kinerja belum sesuai cascade sehingga program dan kegiatan

belum sinkron dan fokus untuk mencapai target yang telah ditetapkan oleh

sebab itu kinerja yang dilakukan belum maksimal.

Adapun alternatif solusi yang telah dilakukan untuk mencapai target pada

tahun selanjutnya adalah melalui :

Page 43: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 36

1) Akan melakukan Perbaikan Dokumen perencanaan sehingga dapat

memberikan arah yang jelas sesuai prioritas dengan indicator tujuan dan

sasaran yang jelas dan spesifik

2) Akan membuat Perencanaan dan perjanjian kinerja di tigkat satuan kerja

sampai ke level esselon III dan IV.

3) Untuk saat ini pengajuan anggaran belum seluruhnya berbasiskan outcome.

4) Perjanjian kinerja belum sepenuhnya sebagai instrument control.

5) Akan Mendorong pemanfaatan hasil evaluasi untuk kepentingan perbaikan

akuntabilitas kinerja secara berkelanjutan.

6) Indikator Kinerja akan menyesuaikan cascade sehingga program dan

kegiatan sinkron dan fokus untuk mencapai target yang telah ditetapkan

oleh

Realisasi sumber daya keuangan untuk pencapaian Sasaran Strategis 1, adalah

sebesar Rp. 3,215,682,578,- atau sebesar 96,5% dari total pagu sebesar Rp

3,332,113,200,- Hal ini berarti terdapat efisiensi sebesar Rp. 116,430,622,- atau

3,49% dari Pagu yang ditentukan. Capaian kinerja Sasaran Strategis 1, didukung

oleh pelaksanaan Program Tata Kelola Pemerintahan dengan kegiatan sebagai

berikut :

1) Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset

2) Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan

3) Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor

4) Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

5) Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran

6) Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur dianggarakan

7) Kegiatan Koordinasi dan Konsultasi kedalam dan keluar Daerah

8) Kegiatan Penyediaan Data Sektoral.

2. Sasaran Strategis 2 : Kepuasan Pelayanan Publik Badan Penghubung Untuk

mengukur capaian kinerja pada sasaran 1, dimaksud maka dilakukan

Page 44: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 37

pengukuran kinerja sebagai berikut : Tabel 3.2. Capaian Kinerja Sasaran

Strategis 1 Capaian Pelayanan Publik dengan nila 100 % atau nilai B

Tabel 3.3

Capaian Kinerja Sasaran Strategis yang di evaluasi oleh Inspektorat

Sasaran Strategis Indikator

Kinerja

Target

Tahun 2018

Realisasi

Tahun

2018

% Capaian

Tahun

2018

% Capaian

Tahun

2017

Kepuasan

Pelayanan Publik

Badan

Penghubung

Capaian

Pelayanan

Publik

100 100 100 100

Capaian indikator kinerja pada Sasaran Strategis 2, Meningkatnya Kepuasan

Pelayanan Publik Badan Penghubung sebesar 63,64% atau kategori Baik.

=� ������� ��� ������

� �������� 100%

Target Realisasi : Tahun 2018

Jumlah Badan Penghubung Provinsi = 33 Badan Penghubung se

Indonesia

Jumlah Staekholder OPD terkait Kinerja = 5 OPD yaitu : Dinas PM PTSP,

Dinas

Pariwisata, Dinas Indag, Biro

ARTP,

Dinas Pemuda dan Olah Raga

Page 45: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 38

Kementerian K/L = 6 Kementerian dan lembaga

Realisasi Tahun 2018 yaitu :

Jumlah Badan Penghubung Provinsi = 33 Badan Penghubung se

Indonesia

Jumlah Staekholder OPD terkait Kinerja = 5 OPD yaitu : Dinas PM PTSP,

Dinas

Pariwisata, Dinas Indag, Biro

ARTP,

Dinas Pemuda dan Olah Raga

Kementerian K/L = 8 KL : Kemendagri, Bappenas,

Kemenpan RB, KPK, Kemenaker,

DPR RI, DPD RI, Setneg RI,

Kemenkeu

=� ! �������

� �������� 100%

= 100 % Nilai B

Capaian indikator kinerja Tahun 2018 pada Sasaran Strategis 2, Meningkatnya

Kepuasan Pelayanan Publik Badan Penghubung merupakan capaian periode 1

Tahun 2018 sebesar 100 % dengan nilai (100) atau kategori Baik, Target

tersebut sudah tercapai dari target Tahun 2018 yaitu B dari target RPJMD

Pemerintah Provinsi Banten.

Page 46: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 39

Pada tahun 2018 Badan Penghubung Daerah telah merealisasikan dengan

realisasi fisik yaitu sebesar 100 %. Belanja Langsung 3 kegiatan untuk

mendukung indicator Capaian SAKIP dari yang dilakukan Perjanjian Kinerja Pada

tahun 2018 Program Tata Kelola Pemerintahan dengan target IKM yaitu skala 2,8

dengan realisasi 2,8 dengan capaian sebesar 100 % indikator yang

mempengaruhi hasil capaian Pelayanan Publik tersebut yaitu :

1) Terfasilitasinya, terlayaninya dan Suport Promosi, Investasi dan Informasi

terhadap Kementerian dan Lembaga di Ibukota Negara :

Badan Penghubung memfasilitasi dan melakukan Kerjasama dengan PT.

Angkasa Puran II dengan Pemerintah Provinsi Banten yaitu “ Promosi

Destinasi Provinsi, Kabupaten/Kota dalam bentuk Photo Booth di Tiga Titik

yaitu :

Terminal 3 kedatangan

Terminal 2 F TLCC

Terminal 2F kedatangan

2) Terfasilitasinya dan terlayaninnya Pimpinan dalam pelaksanaan tugas urusan

di Ibukota Negara : Kementerian, Lembaga dan swasta

3) Terfasilitasinya, pelayanan terhadap masyarakat Banten di Ibukota negara :

Sudah terprogramnya kegiatan Mahasiswa asal Banten yang difasilitasi oleh

Sub Bidang Pelayanan Masyarakat yaitu Kegiatan Mari mengajar

4) Penghargaan Badan Penghubung :

Anjungan Daerah Banten meraih Juara 3 pada Lomba keindahan kebersihan

lingkungan & kesehatan wilayah provinsi anjungan termuda dalam rangka

HUT ke-43 Taman Mini "Indonesia Indah".

Badan Penghubung Daerah Provinsi Banten meraih juara favorit 1 Lomba

Kreasi Marandang di "Festival Nusantara Marandang" yang digelar oleh

Pemprov Sumatera Barat di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Minggu 2

Desember 2018.

Realisasi sumber daya keuangan untuk pencapaian Sasaran Strategis 2, adalah

sebesar Rp. 1,284,965,117,- atau sebesar 94.93% dari total pagu sebesar Rp

1,284,965,117,- Hal ini berarti terdapat efisiensi sebesar Rp. 68,491,683,- atau

5,06 % dari Pagu yang ditentukan. Capaian kinerja Sasaran Strategis 2, didukung

oleh pelaksanaan Program Pembangunan Kemitraan dengan kegiatan sebagai

berikut :

Page 47: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 40

1) Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan

2) Penyelenggaraan Pemda

3) Pelayanan Masyarakat

Pada tahun 2018 Kegiatan Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan yang

teranggarkan sebesar Rp. 954,080,000,- terealisasi sebesar Rp. 925,455,000,-

atau 97 %. Dengan sisa anggaran sebesar Rp 28,625,000- Realiasi fisik pada

Kegiatan Promosi, Investasi dan hubungan Kelembagaan sebesar 100 % yang

terdiri dari 8 Tolok Ukur yaitu :

a. Bulan Promosi 8 Kabupaten/Kota di TMII

Bulan promosi 8 Kabupaten, kota dilaksanakan tanggal 11 November 2018

bertempat di Anjungan Banten Paviliun Anjungan Terpadu Taman Mini

Indonesia Indah, sehari sebelumnya ada Rangkaian acara HUT Banten ke-18

yang dibuka oleh Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy pada hari

Sabtu, 10 November 2018 dengan dihadiri oleh unsur Muspida Banten.

b. Pelestarian Seni Budaya Banten di Anjungan

Latihan dilaksanakan setiap hari Sabtu pukul 14.00 wib.

Jenis Tarian yang dipelajari pada Tahun 2018 :

Ahlan Wasahlan

Rame In Gawe

Lenggang Cisadane

Lenggang Marawis

Bentang Tangerang

Bentang Banten

c. Partisipasi Anjungan Banten Pada Kegiatan di TMII

a) Gelar Citra Budaya Tradisi

Page 48: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 41

Gelar Citra Budaya Tradisi dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 21

April 2018 bertempat pada Areal Anjungan masing-masing di Taman

Mini Indonesia Indah dan Plaza Tugu Api Pancasila

b). Festival Kuliner Daerah Festival Kuliner Khas Daerah dilaksanakan

pada tanggal 19 sd 22 April 2018 bertempat di Sasana Kriya Taman

Mini Indonesia Indah

d. Partisipasi Dalam Rangka HUT Banten Partisipasi dalam rangka HUT

Banten dilaksanakan di Anjungan Daerah Banten, tanggal 10 November

2018 di Anjungan Daerah Banten Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.

e. Pentas Seni di Event Nasional & Regional Apresiasi melalui juara terbaik

pada ajang Pameran Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara (GWBN) 2018

memasuki tahun ke-16 yang berlangsung pada 10-13 Mei 2018 di Jakarta

Convention Center (JCC).

g. Pengelolaan Media Informasi dan Publikasi Badan Penghubung

Daerah Provinsi Banten

a) Pengelolaan Websit E- Kios

b). Kegiatan Pengelolaan Media Informasi melalui Media Massa

c). Kegiatan Pengelolaan Media Informasi melalui Booklet

d). Kegiatan Pengelolaan Media Informasi melalui Buletin

e). Kegiatan Pengelolaan Website

Pada tahun 2018 Kegiatan Pelayanan Masyarakat teranggarkan pada APBD

Murni 2018 sebesar Rp. 234.220.000,- sedangkan pada APBD perubahan

teranggarkan sebesar Rp. 229.220.000,- dengan realisasi sebesar Rp.

Page 49: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 42

202,595,000,- atau 88,38 % dengan Silpa kegiatan sebesar Rp. 26,625,000,-,

dengan Realiasi fisik pada Kegiatan Pelayanan Masyarakat sebesar 100 % yang

terdiri dari 3 Tolok Ukur yaitu :

a. Sarasehan Masyarakat Banten Se-Jabodetabek. :

Kegiatan Sarasehan Masyarakat Banten Se-Jabodetabek dilaksanakan pada

tanggal 15 November 2018 di Aula Nareswara, Gedung Smesco – Jakarta

b. Fasilitasi Pembinaan Mahasiswa Asal Banten

Gebyar Nusantara 2018.

Pagelaran Seni Budaya Banten pada Jum’at 07 September 2018. Tema

yang diambil pada kegiatan ini adalah "Banten Berbudaya Bersama

Bhineka Tunggal Ika" , kegiatan ini digelar di Taman Ekspresi lapangan

Sempur Kota Bogor.

b. Fasilitasi Rakor Mahasiswa asal Banten

Pada tahun 2018 Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah yang

teranggarkan pada APBD Murni Tahun 2018 sebesar Rp. 232.756.800,-

sedangkan pada APBD perubahan Tahun 2018 sebesar Rp. 170.156.800,- dengan

Silfa kegiatan sebesar Rp. 13,241,683,- dan realisasi anggaran sebesar Rp.

156,915,117,- atau 92,22%. Dengan Realiasi fisik pada Kegiatan Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah 100 % Tahun 2018 yang terdiri dari 3 Tolok

Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah adalah berbasis kinerja yaitu

untuk penunjang urusan pemerintahan di Jakarta dalam pelaksanaan pelayanann

dengan indicator kinerja yaitu :

Melaksanakan fasilitasi Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekretaris Daerah

di luar daerah Provinsi Banten serta melaksanakan fasilitasi apabila diminta

Page 50: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 43

oleh DPRD Provinsi, Bupati, Walikota, DPRD Kabupaten/Kota, Perangkat

Daerah Provinsi Banten di Jakarta;

Melaksanakan fasilitasi Kementerian/lembaga ke Banten;

Mengoordinasikan kegiatan kedinasan Gubernur, Wakil Gubernur, dan

Sekretaris Daerah;

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian Sasaran 2, antara

lain :

Faktor penghambat dan penyebab sehingga timbul permasalahan yang dapat

berpengaruh terhadap target Capaian Kinerja salah satunya yaitu : Budgeting,

kurang sasaran (Program Kegiatan), Aparatur (SDM) Penghubung belum

maksimal, dukungan (backup) dari semua pihak, perhatian dan keseriusan dari

Pimpinan atas kurangnya melakukan penekanan terhadap OPD Provinsi Banten

dan stakeholder dalam memfungsikan dan memanfaatkan Badan Penghubung

Daerah.

Masalah lain dari Badan Penghubung yaitu kurangnya kerjasama dengan irisan

(stakeholder) OPD Provinsi dan Kabupaten/Kota sehingga terkesan dan

menimbulkan persepsi bahwa Badan penghubung masih tumpang tindih dalam

melaksanakan fungsi dan peranannya.

Dari permasalahan tata laksana tersebut Badan Penghubung akan

mengefektifkan dan memfungsikan permasalahan yang ada terkait dengan

penguatan dan peranan dengan berbagai prosedur yang lebih akuntabel dan

transparan antara lain melalui penerapan, yaitu : merubah Indikator Kinerja,

menguatkan Sistem Pengembangan Informasi, Penguatan dan Peningkatan

kinerja, serta perbaikan regulasi dan prosedur kinerja. Sedangkan di bidang

sumber daya manusia perlu dilakukan standardisasi kompetensi dan kajian untuk

menduduki suatu Bidang keahlian khususnya terkait dengan Bidang di Badan

Penghubung yang sesuai dengan fungsinya yang arahnya melalui struktural dan

fungsional.

Dari beberapa permasalahan dan kendala yang ada bahwa faktor utama

penyebab kinerja tidak optimal adalah dari tiga aspek yaitu : lembaga,

ketatalaksanaan dan sumber daya manusia, dengan demikian 3 aspek tersebut

Page 51: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 44

sangat berpengaruh terhadap opini atau pandangan dari pihak luar tentang

kinerja lembaga.

Dengan demikian yang akan dilakukan oleh Badan Penghubung Daerah Kinerja

mendatang dan seterusnya yang mengacu pada Rencana Strategis bahwa

Badan Penghubung akan melakukan Inovasi sebagaimana dimaksud Undang

Undang Nomor 23 Tahun 2014 dan undang undang turunannya dengan

mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yaitu dengan peningkatan pelayanan

publik dengan langkah-langkah melalui : penguatan dan penajaman Indikator

Kinerja Output sehingga keinerja outcam Badan Penghubung dapat terukur.

Adapun alternatif solusi yang telah dilakukan untuk mencapai target pada

tahun selanjutnya adalah melalui :

1. Akan menjadi rumah singgah masyarakat Banten dan Rumah Singgah dalam

rangka dinas Artinya Badan Penghubung akan membantu masyarakat Banten

dan membantu Penyelenggaran Pemda dalam rangka dinas di Ibukota negara

yang memerlukan Bantuan Penginapan dan bantuan lainnya yang termasuk

dalam tugas dan pokok serta unsur-unsur kewenangan Badan Penghubung;

2. Akan membantu dalam melakukan administrasi dengan Pemerintah Pusat,

Kedutaan. Swasta dan lainnya Artinya Badan Penghubung Daerah akan

membantu dan membackup dalam dukungan admintrasi, Koordinasi,

mediasi, di Jakarta penyelesaiannya berupa mediasi, Sengketa, fasilitasi,

ditindaklanjuti oleh Badan Penghubung (terkait dengan kinerjanya)

3. Konsultasi Urusan Pemerintahan dan Pembangunan dengan Pemerintah

Pusat, Swasta serta lainnya;

4. Akan menguatkan kerjasama hubungan kelembagaan dengan Kedutaan

Besar yaitu membuat (menjalin) Jaringan Informasi, Kerjasama yaitu :

Promosi, Pendidikan (Bantuan, Beasiswa dan lainnya), Informasi Tenaga Kerja

(WNI/WNA), Pariwisata Investasi, Umroh (Kedutaan Arab) dan lainnya.

5. Akan menguatkan Fungsi Informasi sebagai Pusat Informasi Banten di Ibu

Kota Negara (Pusat Pemerintahan) Artinya Badan Penghubung menjadi

tempat/Media Informasi berfungsi sebagai penyerap Informasi di Pusat,

Daerah dengan mempublikasikan.

Page 52: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 45

6. Akan meningkatkan PAD dari sektor Non PNBP melalui (BLUD) yaitu sewa

wisma, sewa tempat usaha dan fungsi lainnya

7. Akan melakukan kerjasama informasi pembangunan melalui pendekatan

religius (yang berakhlaqul karimah) terhadap Komunitas Masyarakat Banten

di Ibu Kota Negara berdasarkan data sebaran masarakat Banten di Ibukota

Negara.

8. Badan Penghubung akan membuat/mengusulkan aturan/regulasi yaitu

memfungsikan dan memanfaatkan serta melibatkan OPD Provinsi dan

Kabupate/kota serta Stakeholder.

9. Tindak lanjut reviu RPJMD dan Revisi Pergub SOTK maka perlu kiranya Badan

Penghubung Daerah untuk melakukan Penguatan dan perubahan Tupoksi

yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

perangkat daerah bahwa untuk menunjang urusan pemerintah dan

pembangunan dengan pemerintah pusat. Artinya diperlukannya fasilitasi di

Ibukota Negara untuk memudahkan rentang kendali. Pelayanan Publik

adalah pelayanan yang dilakukan terhadap pimpinan dan masyarakat yang

outputnya adalah kepuasan pelayanan yaitu pimpinan dan masayarakat.

Merubah Struktur Organisasi yang belum sesuai dengan fungsi Badan

Penghubung Daerah

C. Akuntabilitas Keuangan

Tahun Anggaran 2018 Badan Penghubung Daerah Terdapat Target Retribusi pada

pengelolaan Wisma Banten sebesar Rp. 113.000.000,-,. Jumlah realisasi

pendapatan sd semester II Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp. 106.950.000,- atau

94,65% dari target retribusi yang direncanakan dalam APBD Tahun 2018.

Anggaran Belanja Tahun 2018 sebesar Rp. 9.765.570.000,-. Dengan Anggaran

Belanja sebagai berikut :

1. Belanja Tidak Langsung (BTL) sebesar RP. 5.080.000.000,-.

2. Belanja Langsung (BL) sebesar Rp. 4.685.570.000,-. terdiri dari :

1) Belanja pegawai belanja Rp. 104.400.000,-

Page 53: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 46

2) Belanja barang dan jasa belanja Rp. 4.392.420.000

3) Belanja modal,- Rp. 188.750.000,-..

Program Kegiatan Badan Penghubung Daerah Pada Tahun anggaran 2018 pada

Anggaran Murni Belanja Langsung teranggarkan sebesar Rp. 5.251.880.000,-

sedangkan anggaran perubahan teranggarkan sebesar Rp. 4,685,570,000, pada

tahun anggaran 2018 Rp. 4,500,647,695,- . dengan realisasi anggaran Belanja

Tidak Langsung (BTL) dan Belanja Langsung (BL) yaitu :

1) Belanja Tidak Langsung dianggarkan sebesar Rp. 5,080,000,000,- terealisasi

sebesar Rp. 4,460,825,187,- atau 87,81%.

2) Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset

dianggarkan sebesar Rp. 37,505,000,- terealisasi sebesar Rp. 37,505,000,-

atau 100,00%.

3) Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan dianggarkan sebesar Rp.

51,620,400,- terealisasi sebesar Rp. 46,554,200,- atau 90,19%.

4) Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor dianggarakan

sebesar Rp. 188,750,000,- terealisasi sebesar Rp. 162,006,300,- atau

85,83%.

5) Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor dianggarkan

sebesar Rp. 459,555,000,- terealisasi sebesar Rp. 426,576,711,- atau

92,84%.

6) Kegiatan Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran dianggarkan sebesar

Rp.1,518,647,800,- terealisasi sebesar Rp. 1,466,996,462,- atau 96,60%.

7) Kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur dianggarakan sebesa Rp.

27.985.000,- terealisasi sebesar Rp. 27,985,000,- atau 100,00%.

Page 54: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 47

8) Kegiatan Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar Daerah dianggarkan sebesar

Rp. 993,280,000,- terealisasi sebesar Rp. 992,998,905,- atau 99,97%.

9) Kegiatan Penyediaan Data Pembangunan Sektoral dianggarkan sebesar Rp.

54,770,000,- terealisasi sebesar Rp. 54,520,000,- atau 99,54%.

10) Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah dianggarakan sebesar Rp.

170,156,800,- terealisasi sebesar Rp. 153,075,117,- atau 89.96%.

11) Kegiatan Pelayanan Masyarakat dianggarkan sebesar Rp. 229,220,000,-

terealisasi sebesar Rp. 202,595,000,- atau 88,38%.

12) Kegiatan Promosi, Investasi dan Hubungan Kelembagaan dianggarkan

sebesar Rp 954,080,000,- terealisasi sebesar Rp. 925,455,000,- atau

97,00%.

Tabel 3.

Realisasi Penggunaan Anggaran Tahun 2018

Sasaran Program Anggaran Realisasai % Realisasi

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

Yang Akuntabel,

Efektif dan

Efisien

Program Tata

Kelola

Pemerintahan

3,332,113,200

3,215,682,578

96.50

Meningkatnya Kepuasan

Pelayanan Publik Badan

Penghubung

Program

Pembangunan

Kemitraan

1,353,456,800 1,284,965,117 68,49

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa pada Tahun 2018 terdapat efisiensi

anggaran. Dilihat dari sisi penyerapan anggaran belanja langsung Tahun 2018

terdapat efisiensi Rp. 184,922,305,- atau 3,9 %.

Page 55: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 56

A. Kesimpulan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Penghubung Daerah Provinsi

Banten Tahun 2018 menyajikan tingkat capaian keberhasilan maupun

kegagalan capaian strategis yang ditunjukkan oleh Badan Penghubung Daerah

Provinsi Banten pada Tahun Anggaran 2018. Berbagai capaian strategis

tersebut tercermin dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU), analisis

kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran. Adapun beberapa kesimpulan yang

dapat diuraikan, sebagai berikut :

1. Capaian indikator kinerja Tahun 2018 pada Sasaran Strategis 1,

Meningkatnya Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel, Efektif, dan

efisien merupakan capaian periode 1 Tahun 2018 sebesar 100 % dengan

nilai (60,5) atau kategori Baik, Hasil Evaluasi Panilaian dari Inspektora

Provinsi Banten;

2. Capaian indikator kinerja Tahun 2018 pada Sasaran Strategis 2,

Meningkatnya Kepuasan Pelayanan Publik Badan Penghubung merupakan

capaian periode 1 Tahun 2018 sebesar 100 % dengan nilai (100) atau

kategori Baik, target realisasi tersebut bersarakan Pengukuran Indikator

Kinerja Utama .

3. Dari 2 (dua) sasaran dan 2 (dua) program dengan pagu anggaran kegiatan

sebesar Rp. 4,685,570,000 terrealisasi anggaran sebesar Rp.

4,500,647,695,- dengan persentase 96,05 % terdapat efisiensi anggaran

belanja langsung Tahun sebesar Rp. 184,922,305,- atau 3,9 %.

B. Permasalahan dan Kendala

1. Dokumen perencanaan belum sepenuhnya memberikan arah yang jelas

sesuai prioritas dengan indicator tujuan dan sasaran yang jelas dan spesifik

BAB IV

PENUTUP BaB

4

Page 56: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 57

2. Perencanaan dan perjanjian kinerja di tigkat satuan kerja belum sampai ke

level esselon III dan IV.

3. Untuk saat ini pengajuan anggaran belum seluruhnya berbasiskan

outcome.

4. Perjanjian kinerja belum sepenuhnya sebagai instrument control.

5. Mendorong pemanfaatan hasil evaluasi untuk kepentingan perbaikan

akuntabilitas kinerja secara berkelanjutan.

6. Indikator Kinerja belum sesuai cascade sehingga program dan kegiatan

belum sinkron dan fokus untuk mencapai target yang telah ditetapkan oleh

sebab itu kinerja yang dilakukan belum maksimal.

7. Masalah lain dari Badan Penghubung yaitu kurangnya kerjasama dengan

irisan (stakeholder) OPD Provinsi dan Kabupaten/Kota sehingga terkesan

dan menimbulkan persepsi bahwa Badan penghubung masih tumpang

tindih dalam melaksanakan fungsi dan peranannya.

B. Rekomendasi

1. Akan melakukan Perbaikan Dokumen perencanaan sehingga dapat

memberikan arah yang jelas sesuai prioritas dengan indicator tujuan dan

sasaran yang jelas dan spesifik

2. Akan membuat Perencanaan dan perjanjian kinerja di tigkat satuan kerja

sampai ke level esselon III dan IV.

3. Untuk saat ini pengajuan anggaran belum seluruhnya berbasiskan

outcome.

4. Perjanjian kinerja belum sepenuhnya sebagai instrument control.

5. Akan Mendorong pemanfaatan hasil evaluasi untuk kepentingan perbaikan

akuntabilitas kinerja secara berkelanjutan.

6. Indikator Kinerja akan menyesuaikan cascade sehingga program dan

kegiatan sinkron dan fokus untuk mencapai target yang telah ditetapkan

oleh

7. Akan membantu dalam melakukan administrasi dengan Pemerintah Pusat,

Kedutaan. Swasta dan lainnya Artinya Badan Penghubung Daerah akan

membantu dan membackup dalam dukungan admintrasi, Koordinasi,

Page 57: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 58

mediasi, di Jakarta penyelesaiannya berupa mediasi, Sengketa, fasilitasi,

ditindaklanjuti oleh Badan Penghubung (terkait dengan kinerjanya)

8. Akan menguatkan kerjasama hubungan kelembagaan dengan Kedutaan

Besar yaitu membuat (menjalin) Jaringan Informasi, Kerjasama yaitu :

Promosi, Pendidikan (Bantuan, Beasiswa dan lainnya), Informasi Tenaga

Kerja (WNI/WNA), Pariwisata Investasi, Umroh (Kedutaan Arab) dan

lainnya.

9. Akan menguatkan Fungsi Informasi sebagai Pusat Informasi Banten di Ibu

Kota Negara (Pusat Pemerintahan) Artinya Badan Penghubung menjadi

tempat/Media Informasi berfungsi sebagai penyerap Informasi di Pusat,

Daerah dengan mempublikasikan.

10. Akan melakukan kerjasama informasi pembangunan melalui pendekatan

religius (yang berakhlaqul karimah) terhadap Komunitas Masyarakat

Banten di Ibu Kota Negara berdasarkan data sebaran masarakat Banten di

Ibukota Negara.

11. Badan Penghubung akan membuat/mengusulkan aturan yaitu

memfungsikan dan memanfaatkan serta melibatkan OPD Provinsi dan

Kabupate/kota serta Stakeholder.

12. Akan merubah Struktur Organisasi yang belum sesuai dengan fungsi Badan

Penghubung Daerah

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Badan Penghubung

Daerah Tahun 2018 disusun, semoga dapat menjadi bahan pertimbangan/evaluasi

untuk kegiatan/ kinerja yang akan datang. Sekian dan terima kasih.

Jakarta, Pebruari 2019

Plt. KEPALA BADAN PENGHUBUNG DAERAH

PROVINSI BANTEN

Ir. TRIASGANI PURBASARI, MM

Pembina (IV/a)

NIP.19631124 200112 2 001

Page 58: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 Hal 59

Page 59: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

2,5 2,8 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5

3,633,222,681 3,832,232,354 3,822,926,624 3,899,366,545 3,899,366,545

1 2.5 2.8 3.00 1.05 3.20 1.00 3.40 1.02 3.60 1.00 3.60

1 61,620,400 64,995,656 64,837,828 66,134,269 66,134,269

19 Dok 18 17 17 17 17 86

1 Penyusunan Laporan Evaluasi Program dan

Kegiatan

3 Dok 3 3 3 3 3 15

2 Penyusunan Perencanaan Program dan

Kegiatan Tahunan

9 Dok 9 9 9 9 9 45

3 Penyusunan RENSTRA SKPD 2 Dok 1 1

4 Penyusunan Laporan Evaluasi dan

Pengendalian

5 Dok 5 5 5 5 5 25

2 157,978,125 166,631,372 166,226,745 169,550,471 169,550,471

2 Dok 7 7 7 7 7 35

1 Penyusunan Profil Kinerja Program

Perangkat Daerah

1 Dok 2 2 2 2 2 10

2 Pembuatan Visualisasi Peragkat Daerah Dok 1 1 1 1 1 5

3 Penyusunan Statistik Sektoral dan Informasi

Geospasial Tematik

Dok 2 2 2 2 2 10

4 pengelolaan PPID 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 Peyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

3 57,885,000 61,055,649 60,907,389 62,125,240 62,125,240

3 Dok 22 22 22 22 22 110

1 Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan 3 Dok 17 17 17 17 17 85

2 Penyusunan Tindak Lanjut Hasil

Pemeriksaan (TLHP) Aparat Pengawas

Instansi Pemerintah (APIP)

Dok 2 2 2 2 2 10

3 Penyusunan Dokumen Laporan Pajak Dok 3 3 3 3 3 15

4 188,750,000 199,088,776 198,605,333 202,576,473 202,576,473

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Perelengkapan dan Peralatan Kantor

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 409,555,000 431,988,364 430,939,376 439,556,065 439,556,065

1 Tahun 3 3 3 3 3 15

1 Pemeliharaan Gedung dan Halaman Kantor

dan Anjungan Banten

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

6 1,561,516,656 1,647,048,688 1,643,049,194 1,675,902,179 1,675,902,179

Capaian Indeks Kepuasan

Masyarakat

Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul kariman dengan

efektif, efisien,transparan,

akuntabel,dan sumber daya

aparatur berintegritas,

berkompetensi serta melayani

masyarkat

Melakukan standarisasi bisnis

proses pada setiap perangkat

daerah dan mendetailkannya

pada standar operasional dan

prosedur (sop) pelayanan ,

serta meminta respon angket

langsung untuk menuju

pelayanan prima

Meningkatkan pelayanan

publik yang dilakukan setiap

perangkat daerah yang

melayani langsung kepada

masyarakat

Tercapainya Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan

efisien

Nilai IKM (Satuan: skala)

1 Capaian Laporan Kinerja

Pemerintah Provinsi

Banten

CC A

VISI : BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

KELOMPOK

SASARAN

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

Program Tata Kelola

Pemerintahan

Misi: MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE)

B BB BB BB A

Tercapainya kinerja

penyelenggaraan

pemerintahan yang

berkualitas

Meningkatkan Kualitas

kelembagaan dan

ketatalaksaan

1 1

MATRIK BESAR KETERKAITAN RPJMD-RENSTRA PROVINSI BANTEN 2017-2022

OPD : BADAN PENGHUBUNG PROVINSI BANTEN

IRISAN RPJMD DAN RENSTRA

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2017

TARGET CAPAIANKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IV

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

URUSAN

PEMERINTAH

FUNGSI

PENUNJANG /

DPKD

Kasubag Tata Usaha 1

Kepala Badan

Tersusunnya Dokumen Perencanaan, Evaluasi

dan Pelaporan, Satuan : Dokumen

Tersedianya Data Pembangunan Sektoral,

satuan : Dokumen

Tersusunnya Laporan Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset, Satuan : Dokumen

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor, Satuan :

Tahun

1 Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul karimah dengan

efektif, efisien, transparan,

akuntabel, dan sumber

daya aparatur berintegritas,

berkompensi serta melayani

masyarakat

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan

Penyediaan Data dan Informasi

Pembangunan

Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset

Pengadaan Sarana Prasarana Kantor

Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran

Peningkatan Akuntabilitas

Pengelolaan Pelaksanaan

Program Kegiatan

1

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana Kantor,

Satuan : Tahun

Page 60: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

KELOMPOK

SASARAN

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2017

TARGET CAPAIANKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IV

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

20221 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Operasional kantor Tidak tetap 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Penyediaan Barang Habis Pakai 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

3 Penyediaan Bahan Cetak 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran,

Satuan : Tahun

Page 61: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

KELOMPOK

SASARAN

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2017

TARGET CAPAIANKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IV

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

20224 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 Penyediaan Promosi dan Publikasi 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

6 Penyediaan Operasional Jasa Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

7 Pelaksanaan HUT Banten dan Banten Expo 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

8 Penyediaan BBM 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

7 54,317,500 57,292,740 57,153,617 58,296,411 58,296,411

3 Dok, Keg 18 18 18 18 18 90

1 Administasi Kepegawaian 2 Dok 15 15 15 15 15 75

2 Peningkatan Kompetensi Aparatur 1 Keg 3 3 3 3 3 15

8 1,141,600,000 1,204,131,109 1,201,207,142 1,225,225,437 1,225,225,437

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1,832,777,319 1,933,167,646 1,928,473,376 1,967,033,455 1,967,033,455

1 Pelayanan Publik Yang

berkualitas

1 Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan

urusan pemerintahan

1 Peningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

1 0 100 100 1.054774972 100 0.997571721 100 1.019995132 100 1 100

1 297,716,973 314,024,412 313,261,873 319,525,586 319,525,586

17 Dok, org,

Keg

207 207 207 207 207 1,035

1 Fasilitasi Pimpinan, pejabat Pemda, pusat

dan tamu dalam rangka Koordinasi, Raker

dan Kunker

12 Kali 180 180 180 180 180 900

2 Fasilitasi Pimpinan, pejabat Pemda, pusat

dan tamu pada Event Nasional,

Internasional dan Kegiatan MPU, APPSI

serta lainnya

4 Kali 24 24 24 24 24 120

3 Rakor Tim Fasilitasi Pimpinan Kabupaten

Kota se Provinsi Banten

Kali 1 1 1 1 1 5

4 Rakor Tim Fasilitasi Pimpinan Badan

Penghubung Daerah se Indonesia di Jakarta

Kali 1 1 1 1 1 5

5 Pelayanan dan pengelolaan Wisma Tahun 1 1 1 1 1 5

2 299,180,173 315,567,759 314,801,472 321,095,969 321,095,969

16 Kali,

Tahun

126 126 126 126 126 630

1 Penyediaan Data Base Masyarakat Banten di

Jakarta

Dokumen 1 1 1 1 1 5

2 Pelayanan Terhadap Masyarakat Banten di

Jakarta

Orang 120 120 120 120 120 600

3 Sarasehan Masyarakat Banten di Jakarta Keg 1 1 1 1 1 5

4 Fasilitasi Pembinaan Mahasiswa asal Banten Keg 4 4 4 4 4 20

5 Fasilitasi Rakor Mahasiswa asal Banten Keg 1 1 1 1 1 5

3 1,235,880,173 1,303,575,475 1,300,410,031 1,326,411,900 1,326,411,900

48 Event,

Keg,

Bulan,Kali

48 60 60 60 60 292

1 Fasilitasi Pentas Seni Budaya Banten di

Jabodetabek

3 Event 3 5 5 5 5 23

2 Partisipasi Dalam Rangka HUT Banten 2 Event 2 2 2 2 2 10

3 Fasilitasi Pentas Seni dan Promosi di Event

Nasional & Regional

2 Event 2 3 3 3 3 14

4 Fasilitasi Partisipasi Dalam Rangka Pekan

Raya Jakarta

Event 1 1 1 1 4

5 Pengelolaan Media Informasi dan Publikasi

Badan Penghubung Provinsi Banten

5 Keg 5 5 5 5 5 25

6 Partisipasi Anjungan Banten pada Kegiatan

di TMII

6 Keg 6 10 10 10 10 46

7 Bulan Promosi 8 Kabupaten/Kota di TMII 4 Keg 4 4 4 4 4 20

8 Fasilitasi Pelestarian Seni Budaya Banten di

Anjungan Banten TMII

1 Keg 1 1 1 1 1 5

9 Penunjang Kegiatan Kantor dan Anjungan 12 Bulan 12 12 12 12 12 60

10 Fasilitasi Kerjasama Pemerintah Daerah

pada Kegiatan MPU dan APPSI

4 Kali 4 4 4 4 4 20

11 Fasilitasi Layanan Koordinasi K/L Pusat,

Daerah, Kedutaan Besar dan Swasta

13 Kali 13 13 13 13 13 65

2 Capaian Pelayanan PublikPeningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan

urusan pemerintahan

Pelayanan Publik Yang

berkualitas

Program Pembangunan

Kemitraan

100100 100 100 100 100

Cakupan koordinasi Badan Penghubung

Terhadap Mitra Strategis (Satuan: %)

Kepala Badan

Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah

Fasilitasi Pelayanan Masyarakat

Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan

Kelembagaan

Sub Bidang Fasilitasi

Promosi, Investasi

dan Hubungan

Kelembagaan

3

Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan

Masyarakat

2

Sub Bidang Fasilitasi

Penyelanggaran

Pemerintah Daerah

1

Terlaksananya Fasilitasi Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah, Satuan: Dokumen, Orang,

Kegiatan

Terlaksananya Fasilitasi Pelayanan Masyarakat,

Satuan: Kali, Tahun

Terlaksananya Fasilitasi Promosi, Investasi dan

Hubungan Kelembagaan: Event, Keg

Meningkatnya Kapasitas Aparatur, Satuan :

Dokumen, Kegiatan

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan Keluar

Daerah, Satuan : Tahun

Peningkatan Kapasitas Aparatur

Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar

Daerah

100

Page 62: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

KELOMPOK

SASARAN

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2017

TARGET CAPAIANKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IV

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

5,765,400,000

Page 63: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

2,8 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.5

1 2.5 2.8 3 #DIV/0! 3 #DIV/0! 3 #DIV/0! 4 #DIV/0! 3.6

1 61,620,400 64,995,656 64,837,828 66,134,269 66,134,269

19 Dok 18 17 17 17 17 86

1 Penyusunan Laporan Evaluasi Program dan

Kegiatan

3 Dok 3 3 3 3 3 15

2 Penyusunan Perencanaan Program dan

Kegiatan Tahunan

9 Dok 9 9 9 9 9 45

3 Penyusunan RENSTRA SKPD 2 Dok 1 1

4 Penyusunan Laporan Evaluasi dan

Pengendalian

5 Dok 5 5 5 5 5 25

2 157,978,125 166,631,372 166,226,745 169,550,471 169,550,471

2 Dok 6 6 6 6 6 30

1 Penyusunan Profil Kinerja Program

Perangkat Daerah

1 Dok 2 2 2 2 2 10

2 Pembuatan Visualisasi Peragkat Daerah Dok 1 1 1 1 1 5

3 Penyusunan Statistik Sektoral dan Informasi

Geospasial Tematik

Dok 2 2 2 2 2 10

4 pengelolaan PPID 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 Peyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat

3 57,885,000 61,055,649 60,907,389 62,125,240 62,125,240

3 Dok 22 22 22 22 22 110Tersusunnya Laporan Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset, Satuan : Dokumen

Tersusunnya Dokumen Perencanaan, Evaluasi

dan Pelaporan, Satuan : Dokumen

Penyediaan Data dan Informasi

Pembangunan

Tersedianya Data Pembangunan Sektoral,

satuan : Dokumen

Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan

Neraca Aset

1 Tercapainya kinerja

penyelenggaraan

pemerintahan yang

berkualitas

1 Meningkatkan Kualitas

kelembagaan dan

ketatalaksaan

1 Peningkatan Akuntabilitas

Pengelolaan Pelaksanaan

Program Kegiatan

Nilai IKM (Satuan: skala)

BB BB BB A A Program Tata Kelola

Pemerintahan

Kepala Badan

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan 1 Kasubag Tata Usaha

URUSAN

PEMERINTAH

FUNGSI

PENUNJANG /

DPKD

VISI : BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

Misi: MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE)

Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul kariman dengan

efektif, efisien,transparan,

akuntabel,dan sumber daya

aparatur berintegritas,

berkompetensi serta melayani

masyarkat

Capaian Indeks Kepuasan

Masyarakat

Tercapainya Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan

efisien

Meningkatkan pelayanan

publik yang dilakukan setiap

perangkat daerah yang

melayani langsung kepada

masyarakat

Melakukan standarisasi bisnis

proses pada setiap perangkat

daerah dan mendetailkannya

pada standar operasional dan

prosedur (sop) pelayanan ,

serta meminta respon angket

langsung untuk menuju

pelayanan prima

1 Capian Laporan Kinerja

Pemerintah Provinsi

Banten

CC B

1 Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul karimah dengan

efektif, efisien, transparan,

akuntabel, dan sumber

daya aparatur berintegritas,

berkompensi serta melayani

masyarakat

MATRIK BESAR KETERKAITAN RPJMD-RENSTRA PROVINSI BANTEN 2017-2022

OPD : BADAN PENGHUBUNG PROVINSI BANTEN

IRISAN RPJMD DAN RENSTRA

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIAN

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IVKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

Page 64: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIAN

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IVKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

1 Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan 3 Dok 17 17 17 17 17 85

2 Penyusunan Tindak Lanjut Hasil

Pemeriksaan (TLHP) Aparat Pengawas

Instansi Pemerintah (APIP)

Dok 2 2 2 2 2 10

3 Penyusunan Dokumen Laporan Pajak Dok 3 3 3 3 3 15

4 188,750,000 199,088,776 198,605,333 202,576,473 202,576,473

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Pengadaan Sarana dan Prasarana

Perelengkapan dan Peralatan Kantor

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 409,555,000 431,988,364 430,939,376 439,556,065 439,556,065

1 Tahun 3 3 3 3 3 15

1 Pemeliharaan Gedung dan Halaman Kantor

dan Anjungan Banten

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

3 Pemeliharaan Inventaris Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

6 1,561,516,656 1,647,048,688 1,643,049,194 1,675,902,179 1,675,902,179

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Operasional kantor Tidak tetap 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Penyediaan Barang Habis Pakai 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

3 Penyediaan Bahan Cetak 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

4 Penyediaan Makan dan Minum Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

5 Penyediaan Promosi dan Publikasi 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

6 Penyediaan Operasional Jasa Kantor 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

7 Pelaksanaan HUT Banten dan Banten Expo 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

8 Penyediaan BBM 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

7 54,317,500 57,292,740 57,153,617 58,296,411 58,296,411

3 Dok, Keg 18 18 18 18 18 90

1 Administasi Kepegawaian 2 Dok 15 15 15 15 15 75

2 Peningkatan Kompetensi Aparatur 1 Keg 3 3 3 3 3 15

8 1,141,600,000 1,204,131,109 1,201,207,142 1,225,225,437 1,225,225,437

1 Tahun 1 1 1 1 1 5

1 Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

2 Koordinasi dan Konsultasi Kedalam Daerah 1 Tahun 1 1 1 1 1 5

Peningkatan Kapasitas Aparatur

Pengadaan Sarana Prasarana Kantor

Tersedianya Sarana Prasarana Kantor, Satuan :

Tahun

Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kantor

Rapat Koordinasi Kedalam dan Keluar

Daerah

Terlaksannya Koordinasi Kedalam dan Keluar

Daerah, Satuan : Tahun

Terpeliharanya Sarana dan Prasarana Kantor,

Satuan : Tahun

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran

Tersedianya Barang dan Jasa Perkantoran,

Satuan : Tahun

Meningkatnya Kapasitas Aparatur, Satuan :

Dokumen, Kegiatan

Page 65: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

1 Pelayanan Publik Yang

berkualitas

1 Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan

urusan pemerintahan

1 Peningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

1 0 100 100 100 100 100 100

1 297,716,973 314,024,412 313,261,873 319,525,586 319,525,586

17 Dok, org,

Keg

127 127 127 127 127 635

1 Penyediaan Data Base Masyarakat Banten di

Jakarta

Dokumen 1 1 1 1 1 5

2 Pelayanan Terhadap Masyarakat Banten di

Jakarta

Orang 120 120 120 120 120 600

3 Sarasehan Masyarakat Banten di Jakarta Keg 1 1 1 1 1 5

4 Fasilitasi Pembinaan Mahasiswa asal Banten Keg 4 4 4 4 4 20

5 Fasilitasi Rakor Mahasiswa asal Banten Keg 1 1 1 1 1 5

100Capaian Pelayanan Publik

Terlaksananya Fasilitasi Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah, Satuan: Dokumen, Orang,

Kegiatan

100 Program Pembangunan

Kemitraan

Cakupan koordinasi Badan Penghubung

Terhadap Mitra Strategis (Satuan: %)

Kepala Badan

Fasilitasi Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah

1 Sub Bidang Fasilitasi

Penyelanggaran

Pemerintah Daerah

100 100 1001 Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul karimah dengan

efektif, efisien, transparan,

akuntabel, dan sumber

daya aparatur berintegritas,

berkompensi serta melayani

masyarakat

100 100Pelayanan Publik Yang

berkualitas

Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan

urusan pemerintahan

Peningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

2

VISI : BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

Misi: MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE)

KONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

URUSAN

PEMERINTAH

FUNGSI

PENUNJANG /

DPKD

MATRIK BESAR KETERKAITAN RPJMD-RENSTRA PROVINSI BANTEN 2017-2022

OPD : BADAN PENGHUBUNG PROVINSI BANTEN

IRISAN RPJMD DAN RENSTRA

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIAN

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IV

Page 66: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

2 299,180,173 315,567,759 314,801,472 321,095,969 321,095,969

16 Kali,

Tahun

207 207 207 207 207 1,035

1 Fasilitasi Pimpinan, pejabat Pemda, pusat

dan tamu dalam rangka Koordinasi, Raker

dan Kunker

12 Kali 180 180 180 180 180 900

2 Fasilitasi Pimpinan, pejabat Pemda, pusat

dan tamu pada Event Nasional,

Internasional dan Kegiatan MPU, APPSI

serta lainnya

4 Kali 24 24 24 24 24 120

3 Rakor Tim Fasilitasi Pimpinan Kabupaten

Kota se Provinsi Banten

Kali 1 1 1 1 1 5

4 Rakor Tim Fasilitasi Pimpinan Badan

Penghubung Daerah se Indonesia di Jakarta

Kali 1 1 1 1 1 5

5 Pelayanan dan pengelolaan Wisma Tahun 1 1 1 1 1 5

Fasilitasi Pelayanan Masyarakat 2 Sub Bidang Fasilitasi

Pelayanan

Masyarakat

Terlaksananya Fasilitasi Pelayanan Masyarakat,

Satuan: Kali, Tahun

100 Program Pembangunan

Kemitraan

100 100 100Pelayanan Publik Yang

berkualitas

100 100 1002 Capaian Pelayanan Publik URUSAN

PEMERINTAH

FUNGSI

PENUNJANG /

DPKD

Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan

urusan pemerintahan

Peningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

VISI : BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

Misi: MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE)

1 Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul karimah dengan

efektif, efisien, transparan,

akuntabel, dan sumber

daya aparatur berintegritas,

berkompensi serta melayani

masyarakat

MATRIK BESAR KETERKAITAN RPJMD-RENSTRA PROVINSI BANTEN 2017-2022

OPD : BADAN PENGHUBUNG PROVINSI BANTEN

IRISAN RPJMD DAN RENSTRA

TUJUAN RPJMD/RENSTRASASARAN

RPJMD/RENSTRA

STRATEGI

RPJMD/RENSTRA

ARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIAN

Indikator

Kinerja

Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANG

KAT DAERAH

ESS III/IVKONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA

2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

Page 67: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

100 Program Pembangunan

Kemitraan

100 100 100Pelayanan Publik Yang

berkualitas

100 100 1002 Capaian Pelayanan Publik URUSAN

PEMERINTAH

FUNGSI

Meningkatkan Fasilitasi,

Koordinasi pelaksanaan urusan

pemerintahan

Peningkatan Koordinasi,

mediasi dan fasilitasi

pelaksanaan urusan

VISI : BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN BERAKHLAQUL KARIMAH

Misi: MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE)

1 Terwujudnya kelembagaan

pemerintahan daerah yang

berakhlakul karimah dengan

MATRIK BESAR KETERKAITAN RPJMD-RENSTRA PROVINSI BANTEN 2017-2022

OPD : BADAN PENGHUBUNG PROVINSI BANTEN

IRISAN RPJMD DAN RENSTRA

TUJUAN RPJMD/RENSTRA SASARAN RPJMD/RENSTRA STRATEGI RPJMD/RENSTRAARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIANIndikator

Kinerja Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANGK

AT DAERAH

KONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA 2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

Page 68: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

2018 2019 2020 2021 2022 2018 Rp 2019 Rp 2020 Rp 2021 Rp 2022 Rp

TUJUAN RPJMD/RENSTRA SASARAN RPJMD/RENSTRA STRATEGI RPJMD/RENSTRAARAH KEBIJAKAN

RPJMD/RENSTRA

INDIKATOR TUIUAN

RPJMD/SASARAN RPJMD

KONDISI

AWAL

TAHUN

2016

TARGET CAPAIANIndikator

Kinerja Akhir

RPJMD /

RENSTRA

2022

BIDANG

URUSAN/PERANGK

AT DAERAH

KONDISI

AKHIRPROGRAM

INDIKATOR PROGRAM(OUTCOME)/KEGIATAN

(OUTPUT)/ SUB KEGIATAN

KELOMPOK

SASARAN

Indikator

Kinerja Awal

RPJMD/

RENSTRA 2017

Target Capaian Kinerja Program & Anggaran

3 1,235,880,173 1,303,575,475 1,300,410,031 1,326,411,900 1,326,411,900

48 Event, Keg,

Bulan,Kali

48 60 60 60 60 292

1 Fasilitasi Pentas Seni Budaya Banten di

Jabodetabek

3 Event 3 5 5 5 5 23

2 Partisipasi Dalam Rangka HUT Banten 2 Event 2 2 2 2 2 10

3 Fasilitasi Pentas Seni dan Promosi di Event

Nasional & Regional

2 Event 2 3 3 3 3 14

4 Fasilitasi Partisipasi Dalam Rangka Pekan

Raya Jakarta

Event 1 1 1 1 4

5 Pengelolaan Media Informasi dan Publikasi

Badan Penghubung Provinsi Banten

5 Keg 5 5 5 5 5 25

6 Partisipasi Anjungan Banten pada Kegiatan

di TMII

6 Keg 6 10 10 10 10 46

7 Bulan Promosi 8 Kabupaten/Kota di TMII 4 Keg 4 4 4 4 4 20

8 Fasilitasi Pelestarian Seni Budaya Banten di

Anjungan Banten TMII

1 Keg 1 1 1 1 1 5

9 Penunjang Kegiatan Kantor dan Anjungan 12 Bulan 12 12 12 12 12 60

10 Fasilitasi Kerjasama Pemerintah Daerah pada

Kegiatan MPU dan APPSI

4 Kali 4 4 4 4 4 20

11 Fasilitasi Layanan Koordinasi K/L Pusat,

Daerah, Kedutaan Besar dan Swasta

13 Kali 13 13 13 13 13 65

Terlaksananya Fasilitasi Promosi, Investasi dan

Hubungan Kelembagaan: Event, Keg

Fasilitasi Promosi, Investasi dan Hubungan

Kelembagaan

3FUNGSI

PENUNJANG /

DPKD

berakhlakul karimah dengan

efektif, efisien, transparan,

akuntabel, dan sumber daya

aparatur berintegritas,

berkompensi serta melayani

masyarakat

Page 69: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

ESS III/IV

Page 70: Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, · 2019. 11. 25. · Apartur Negara (PERMENPAN) Nomor : 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Perjanjian Kinerja dan Pelaporan Kinerja

ESS III/IV

Sub Bidang Fasilitasi

Promosi, Investasi dan

Hubungan

Kelembagaan