askep kelg dgn hiv
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
04/10/2304/10/23 11
ASUHAN KEPERAWATAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH KELUARGA DENGAN MASALAH
HIV / AIDSHIV / AIDS
04/10/2304/10/23 22
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan UmumTujuan Umum
Setelah mengikuti sesi pembelajaran, peserta Setelah mengikuti sesi pembelajaran, peserta
mampumampu memberikan askep klien individu dlm memberikan askep klien individu dlm
konteks keluarga dgn masalah HIV/AIDSkonteks keluarga dgn masalah HIV/AIDS
04/10/2304/10/23 33
lanjutanlanjutan
Tujuan KhususTujuan Khusus
Memahami konsep dasar terkait masalah Memahami konsep dasar terkait masalah
HIV/AIDS mencakup pengertian, patofisiologi HIV/AIDS mencakup pengertian, patofisiologi
dan cara penularan HIV/Aidsdan cara penularan HIV/Aids
Melakukan pengkajian pada individu dan Melakukan pengkajian pada individu dan
keluarga dengan HIV/AIDSkeluarga dengan HIV/AIDS
Merumuskan diagnosis kprwtn individu & klg Merumuskan diagnosis kprwtn individu & klg
berdasarkan hsl pengkajian.berdasarkan hsl pengkajian.
04/10/2304/10/23 44
LANJUTANLANJUTAN
Menyusun rencana kprwtn berdasarkan mslh yg Menyusun rencana kprwtn berdasarkan mslh yg
teridentifikasiteridentifikasi
Melakukan implementasi kprwtn dgn Melakukan implementasi kprwtn dgn
mengaplikasikan ketentuan khusus dlm mengaplikasikan ketentuan khusus dlm
penanggulangan HIV/Aids antara lain Universal penanggulangan HIV/Aids antara lain Universal
precaution, managemen ARV, tatalaksana precaution, managemen ARV, tatalaksana
penderita HIV/Aidspenderita HIV/Aids
Melakukan evaluasi thdp askep yg diberikanMelakukan evaluasi thdp askep yg diberikan
Mendokumentasikan askep klien individu & klgMendokumentasikan askep klien individu & klg
04/10/2304/10/23 55
POKOK BAHASANPOKOK BAHASAN
PB 1 : Pengertian HIV/AIDS.PB 1 : Pengertian HIV/AIDS.
PB 2 : Patofisiologi HIV/AIDS.PB 2 : Patofisiologi HIV/AIDS.
PB 3 : Cara penularanPB 3 : Cara penularan
PB 4 : Universal PrecautionPB 4 : Universal Precaution
PB 5 : Peran Perawat dlm Managemen ARVPB 5 : Peran Perawat dlm Managemen ARV
PB 6 : Penatalaksanaan Penderita HIV/AIDS.PB 6 : Penatalaksanaan Penderita HIV/AIDS.
PBPB 7 : Askep klien penderita HIV/AIDS. 7 : Askep klien penderita HIV/AIDS.
PBPB 8 : Askep klg dgn mslh HIV/AIDS 8 : Askep klg dgn mslh HIV/AIDS
04/10/2304/10/23 66
BAHAN BELAJARBAHAN BELAJAR
Modul pelatihan tentang askep klg dgn Modul pelatihan tentang askep klg dgn
mslh HIV/Aidsmslh HIV/Aids
Referensi terkait dengan materi kprwtn klg, Referensi terkait dengan materi kprwtn klg,
materi penanggulangan HIV/ Aids, materi materi penanggulangan HIV/ Aids, materi
kprwtn kes di rmhkprwtn kes di rmh
04/10/2304/10/23 77
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN ASKEP KELUARGA PEMBELAJARAN ASKEP KELUARGA DGN. HIV/AIDSDGN. HIV/AIDS
Menyampaikan deskripsi materi modul Menyampaikan deskripsi materi modul
Mengidentifikasi pemahaman peserta tentang kprwtn Mengidentifikasi pemahaman peserta tentang kprwtn
HIV/AidsHIV/Aids
Mengungkapkan tujuan & pokok bahasan yg akn Mengungkapkan tujuan & pokok bahasan yg akn
dicapaidicapai
Menyampaikan metode pembelajaran yg akn Menyampaikan metode pembelajaran yg akn
dilakukandilakukan
Menanyakan apa harapan peserta thdp proses Menanyakan apa harapan peserta thdp proses
pembelajaranpembelajaran
04/10/2304/10/23 88
lanjutanlanjutan
Menyampaikan materi ttg : pengertian, Menyampaikan materi ttg : pengertian,
patofisiologi & cara penularan HIV/Aids, Universal patofisiologi & cara penularan HIV/Aids, Universal
precaution, peran perawat dlm managemen ARV, precaution, peran perawat dlm managemen ARV,
tatalaksana penderita HIV/Aids yg belum tatalaksana penderita HIV/Aids yg belum
dipahami pesertadipahami peserta
Memberikan kesempatan peserta bertanya & Memberikan kesempatan peserta bertanya &
memberikan tanggapanmemberikan tanggapan
Memberikan klarifikasi berbagai pertanyaan & isu Memberikan klarifikasi berbagai pertanyaan & isu
yg muncul pd saat tanya jawabyg muncul pd saat tanya jawab
04/10/2304/10/23 99
lanjutanlanjutan
Menjelaskan garis besar materi tentang askep klien Menjelaskan garis besar materi tentang askep klien
individu & klg dgn HIV/AIDSindividu & klg dgn HIV/AIDS
Bersama peserta merangkum materi yg telah dibahas.Bersama peserta merangkum materi yg telah dibahas.
Memberikan tugas peserta mendiskusikan kasus Memberikan tugas peserta mendiskusikan kasus
pemicu terkait HIV/Aids & meminta peserta membuat pemicu terkait HIV/Aids & meminta peserta membuat
rencana askepnya & mempresentasikan hasil rencana askepnya & mempresentasikan hasil
diskusinyadiskusinya
04/10/2304/10/23 1010
LANJUTANLANJUTAN
Memandu kelompok utk mempresentasikan Memandu kelompok utk mempresentasikan
hasil diskusihasil diskusi
Melakukan klarifikasi hasil diskusi kelompok & Melakukan klarifikasi hasil diskusi kelompok &
isu-isu yg dibahas selama presentasiisu-isu yg dibahas selama presentasi
Mengevaluasi tingkat pembahaman pesertaMengevaluasi tingkat pembahaman peserta
04/10/2304/10/23 1111
PB 1 : PENGERTIAN HIV/AIDSPB 1 : PENGERTIAN HIV/AIDS
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome)
merupakan kumpulan gejala penyakit akibat merupakan kumpulan gejala penyakit akibat
adanya penurunan immunitas / zat kekebalan adanya penurunan immunitas / zat kekebalan
tubuh yg disebabkan oleh Human tubuh yg disebabkan oleh Human
Immunodeficiency Virus (HIV) dgn tanda/ gejala Immunodeficiency Virus (HIV) dgn tanda/ gejala
penderita mudah terserang infeksi & kankerpenderita mudah terserang infeksi & kanker
04/10/2304/10/23 1212
PB 2 : PATOFISIOLOGI HIV/AIDSPB 2 : PATOFISIOLOGI HIV/AIDS
Virus masuk kedalam tubuh menyerang sel Virus masuk kedalam tubuh menyerang sel
target yaitu sel T helper target yaitu sel T helper fungsi sistem imun fungsi sistem imun
menjadi rusak menjadi rusak daya tahan tubuh menurun daya tahan tubuh menurun
Penderita mudah terserang infeksi dan Penderita mudah terserang infeksi dan
mudah terkena kanker. mudah terkena kanker.
Masa inkubasi HIV Masa inkubasi HIV 6 sampai lebih dari 10 6 sampai lebih dari 10
tahun. tahun.
04/10/2304/10/23 1313
GEJALA AKIBAT TERINFEKSI HIVGEJALA AKIBAT TERINFEKSI HIV Berupa kumpulan gejala akibat fungsi immun menurun :Berupa kumpulan gejala akibat fungsi immun menurun :
rasa lelah berkepanjangan, rasa lelah berkepanjangan,
sesak nafas dan batuk berkepanjangan, sesak nafas dan batuk berkepanjangan,
diare lebih dari satu bulan tanpa sebab yang jelas,diare lebih dari satu bulan tanpa sebab yang jelas,
sering demam disertai keringat malam, sering demam disertai keringat malam,
bercak merah kebiruan (kanker) pada kulit, bercak merah kebiruan (kanker) pada kulit,
berat badan menurun secara menyolok, berat badan menurun secara menyolok,
pembesaran kelenjar limfa, pembesaran kelenjar limfa,
bercak putih atau luka di mulut dan di genetalia, bercak putih atau luka di mulut dan di genetalia,
nyeri kepala, nyeri belakang mata, nyeri menelan, mual, nyeri kepala, nyeri belakang mata, nyeri menelan, mual,
muntahmuntah
04/10/2304/10/23 1414
PB 3 : CARA PENULARANPB 3 : CARA PENULARAN
HIV terdapat pada semua cairan tubuh HIV terdapat pada semua cairan tubuh
penderita HIV/ AIDs tetapi yang terbukti penderita HIV/ AIDs tetapi yang terbukti
berperan dalam menularkan kepada orang lain berperan dalam menularkan kepada orang lain
hanya air mani, cairan vagina dan darah. hanya air mani, cairan vagina dan darah.
Penularan virus HIV dapat terjadi melalui :Penularan virus HIV dapat terjadi melalui :
tranfusi darah yang mengandung HIV, tranfusi darah yang mengandung HIV,
jarum suntik atau alat tusuk lain jarum suntik atau alat tusuk lain
(akupunktur, tato, tindik) bekas dipakai oleh (akupunktur, tato, tindik) bekas dipakai oleh
pengidap HIV,pengidap HIV,
hubungan seksual dengan pengidap HIV hubungan seksual dengan pengidap HIV
ibu hamil pengidap HIV kepada janinnya ibu hamil pengidap HIV kepada janinnya
04/10/2304/10/23 1515
PB 4 : UNIVERSAL PRECAUTIONPB 4 : UNIVERSAL PRECAUTION
Universal precaution merupakan upaya untuk mencegah Universal precaution merupakan upaya untuk mencegah
penularan atau infeksi virus/ kuman dan menciptakan penularan atau infeksi virus/ kuman dan menciptakan
keamanan lingkungan kerja yang kondusif. keamanan lingkungan kerja yang kondusif.
Berbagai upaya Universal precaution antara lain melalui Berbagai upaya Universal precaution antara lain melalui
::
Peningkatan Pemahaman para manager tentang : Peningkatan Pemahaman para manager tentang :
risiko kerja dan cara pencegahan masalah, risiko kerja dan cara pencegahan masalah,
tatalaksana kecelakaan kerjatatalaksana kecelakaan kerja
Penyediaan alat pelindung, bahan dan sarana Penyediaan alat pelindung, bahan dan sarana
perlengkapan untuk melakukan kontrol infeksi sesuai perlengkapan untuk melakukan kontrol infeksi sesuai
kebutuhankebutuhan
04/10/2304/10/23 1616
LANJUTANLANJUTAN
Pengembangan kebijakan dan prosedur kerja yang Pengembangan kebijakan dan prosedur kerja yang
rincirinci
Memberikan dukungan bagi pasien dan keluarga Memberikan dukungan bagi pasien dan keluarga
serta lingkungannya antara lain melalui : serta lingkungannya antara lain melalui :
managemen stres, konseling pasca pajananmanagemen stres, konseling pasca pajanan
Pembersihan, penyeterilan atau memproses alat Pembersihan, penyeterilan atau memproses alat
daur ulangdaur ulang
PPembuangan limbah pasien HIV/ Aids secara amanembuangan limbah pasien HIV/ Aids secara aman
Perlindungan orang di sekitar penderita dan Perlindungan orang di sekitar penderita dan
tenaga kesehatan dari penyebaran infeksitenaga kesehatan dari penyebaran infeksi
SurveilansSurveilans
04/10/2304/10/23 1717
STANDAR UNIVERSAL PRECAUTIONSTANDAR UNIVERSAL PRECAUTION
(Blood and body fluid) + body substance isolation (Blood and body fluid) + body substance isolation
(Moist body substance)(Moist body substance)
Dilakukan pada semuaDilakukan pada semua pasien yang sudah pasien yang sudah
terdiagnosa atau kemungkinan terinfeksi.terdiagnosa atau kemungkinan terinfeksi.
Lakukan pada darah, semua bentuk cairan tubuh Lakukan pada darah, semua bentuk cairan tubuh
kecuali keringat, pada semua kulit terluka, dan kecuali keringat, pada semua kulit terluka, dan
pada membran mukosa. pada membran mukosa.
Ciptakan upaya mengurangi risiko tranmissi Ciptakan upaya mengurangi risiko tranmissi
microoganisme dari sumber yang diketahui microoganisme dari sumber yang diketahui
maupun sumber yang tidak diketahui.maupun sumber yang tidak diketahui.
04/10/2304/10/23 1818
TINDAKAN UNIVERSAL PRECAUTIONTINDAKAN UNIVERSAL PRECAUTION
Menjaga kebersihan tangan : mencuci tangan dgn Menjaga kebersihan tangan : mencuci tangan dgn
benarbenar
Menggunakan larutan antiseptic untuk cuci tanganMenggunakan larutan antiseptic untuk cuci tangan
Mengelola alat kesehatan bekas pakaiMengelola alat kesehatan bekas pakai
Melakukan disinfeksi sterilisasi secara tepatMelakukan disinfeksi sterilisasi secara tepat
Mengelola dan memperlakukan alat/ benda tajam Mengelola dan memperlakukan alat/ benda tajam
secara amansecara aman
Mengelola limbah dan Sanitasi Lingkungan Mengelola limbah dan Sanitasi Lingkungan
mencakup limbah cair, sampah medis, sampah mencakup limbah cair, sampah medis, sampah
rumah tangga secara tepatrumah tangga secara tepat
04/10/2304/10/23 1919
LANJUTANLANJUTAN
Melakukan Tata laksana propilaksis pasca Melakukan Tata laksana propilaksis pasca
pajanan dengan tepatpajanan dengan tepat
Informasikan kepada orang yang terpajan HIV Informasikan kepada orang yang terpajan HIV
tentang :tentang :
Risiko transmisi HIV,Risiko transmisi HIV,
Ketentuan Minum ARV dan Efek samping ARV,Ketentuan Minum ARV dan Efek samping ARV,
Hindari hubungan seks yang tak terlindungi, Hindari hubungan seks yang tak terlindungi,
Penjelasan mengenai risiko dan tindakan untuk Penjelasan mengenai risiko dan tindakan untuk
melepaskan stress dan kegelisahanmelepaskan stress dan kegelisahan
04/10/2304/10/23 2020
ANTI RETROVIRAL (ARV)ANTI RETROVIRAL (ARV)ARV ARV merupakan obat yg digunakan pasien dgn tes HIV merupakan obat yg digunakan pasien dgn tes HIV
positifpositif
Tujuan Pengobatan ARV :Tujuan Pengobatan ARV :Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait HIV/AIDS.Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait HIV/AIDS.Memperbaiki mutu hidup.Memperbaiki mutu hidup.Memulihkan dan memelihara fungsi kekebalan.Memulihkan dan memelihara fungsi kekebalan.Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak.Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak.Menurunkan biaya perawatan dan Menurunkan Menurunkan biaya perawatan dan Menurunkan kemiskinan. kemiskinan.
Manfaat ARVManfaat ARVMenekan replikasi virus sedini mungkin dalam waktu Menekan replikasi virus sedini mungkin dalam waktu lama.lama.Perbaikan fungsi immun.Perbaikan fungsi immun.Hidup bebas dari penyakit untuk waktu lama.Hidup bebas dari penyakit untuk waktu lama.Resiko resistensi obat rendah dgn penekan virus Resiko resistensi obat rendah dgn penekan virus sempurna.sempurna.Menurunnya kemungkinan resiko transmisi virus.Menurunnya kemungkinan resiko transmisi virus.
04/10/2304/10/23 2121
PB 5 : PERAN PERAWAT DALAM PB 5 : PERAN PERAWAT DALAM MANAGEMEN ARVMANAGEMEN ARV
Hal penting yang perlu diciptakan dalam pemberian Hal penting yang perlu diciptakan dalam pemberian Obat ARV Obat ARV Keinginan pasien untuk mendapat pengobatan.Keinginan pasien untuk mendapat pengobatan.Kemampuan pasien menerima pengobatan.Kemampuan pasien menerima pengobatan.Partisipasi aktif pasien dalam pengobatan.Partisipasi aktif pasien dalam pengobatan.Kepatuhan pasien dalam pengobatan.Kepatuhan pasien dalam pengobatan.
Faktor yang mempengaruhi keputusan pasienFaktor yang mempengaruhi keputusan pasienStres.Stres.Hubungan perawat pasien.Hubungan perawat pasien.Budaya.Budaya.Dukungan.Dukungan.Substansi obat yang digunakanSubstansi obat yang digunakan
04/10/2304/10/23 2222
PB 6 : PENATALAKSANAAN PB 6 : PENATALAKSANAAN PENDERITA HIV/AIDSPENDERITA HIV/AIDS
Melakukan Pengkajian sebelum ARV :Melakukan Pengkajian sebelum ARV :
Menilai kesiapan pasien dan tingkat Menilai kesiapan pasien dan tingkat
ketertarikan pasien menerima obat.ketertarikan pasien menerima obat.
Menilai Pemahaman Pasien tentang ARV Menilai Pemahaman Pasien tentang ARV
Terapi :Terapi :
Menilai Riwayat kesehatan pasien dan hasil Menilai Riwayat kesehatan pasien dan hasil
pemeriksaan lengkap :pemeriksaan lengkap :
Identifikasi kekuatan dan kelemahan.Identifikasi kekuatan dan kelemahan.
04/10/2304/10/23 2323
LANJUTANLANJUTAN
Melakukan Pengkajian sebelum ARV :Melakukan Pengkajian sebelum ARV :
Menilai kesiapan pasien dan tingkat Menilai kesiapan pasien dan tingkat
ketertarikan pasien menerima obat.ketertarikan pasien menerima obat.
Menilai Pemahaman Pasien tentang ARV Menilai Pemahaman Pasien tentang ARV
Terapi :Terapi :
Menilai Riwayat kesehatan pasien dan hasil Menilai Riwayat kesehatan pasien dan hasil
pemeriksaan lengkap :pemeriksaan lengkap :
Identifikasi kekuatan dan kelemahan.Identifikasi kekuatan dan kelemahan.
04/10/2304/10/23 2424
LANJUTANLANJUTAN
Melakukan Pendidikan Kesehatan kepada Melakukan Pendidikan Kesehatan kepada
Pasien Mengenai ARV Terapi :Pasien Mengenai ARV Terapi :
Tentang terapi ARV.Tentang terapi ARV.
Hal-hal penting terkait Terapi ARV :Hal-hal penting terkait Terapi ARV :
Pertimbangan Pola Makan : Penting karena ada ARV Pertimbangan Pola Makan : Penting karena ada ARV
yang memerlukan makanan atau asam tertentu dalam yang memerlukan makanan atau asam tertentu dalam
lambung untuk mencapai penyerapan ARV maksimal lambung untuk mencapai penyerapan ARV maksimal
khusunya terkait obat : Didanosin ( ddl/Videx), khusunya terkait obat : Didanosin ( ddl/Videx),
Delavirdine ( Rescriptor) dan Saquinavir (fortovase), Delavirdine ( Rescriptor) dan Saquinavir (fortovase),
Ritonavir (Ziagen),Nelfinavir (Vuiracept) dan Indinavir Ritonavir (Ziagen),Nelfinavir (Vuiracept) dan Indinavir
(Crixipan).(Crixipan).
04/10/2304/10/23 2525
LANJUTANLANJUTAN
Penyimpanan OPenyimpanan Obat : Semua obat disimpan bat : Semua obat disimpan
dalam suhu kamar, kecuali Ritonavir ( suhu dalam suhu kamar, kecuali Ritonavir ( suhu
36 – 46 ºF, satu dosis boleh disimpan dalam 36 – 46 ºF, satu dosis boleh disimpan dalam
suhu kamar hanya selama 12 jam ).suhu kamar hanya selama 12 jam ).
Membantu pasien menjalani ARTMembantu pasien menjalani ART
Pengendalian terhadap efek samping.Pengendalian terhadap efek samping.
Meningkatkan kesetiaan pasien Meningkatkan kesetiaan pasien
mengkonsumsi obat ARVmengkonsumsi obat ARV
04/10/2304/10/23 2626
PRINSIP TINDAKAN PERAWATAN PRINSIP TINDAKAN PERAWATAN PENDERITA HIV/ AIDSPENDERITA HIV/ AIDS
Berikan dukungan pada anggota keluarga yang Berikan dukungan pada anggota keluarga yang
mengidap HIV (bersikap hangat, beri perhatian, mengidap HIV (bersikap hangat, beri perhatian,
ajak berkomunikasi, dengarkan keluhannya, ajak berkomunikasi, dengarkan keluhannya,
libatkan dalam aktivitas yang mampu dilakukan)libatkan dalam aktivitas yang mampu dilakukan) Mengenali dan melakukan Tatalaksana gejala dan Mengenali dan melakukan Tatalaksana gejala dan
keluhan yang sering di alami penderita mencakup keluhan yang sering di alami penderita mencakup
: demam, nyeri, neuropsikologi, diare, muntah-: demam, nyeri, neuropsikologi, diare, muntah-
muntah, sesak napas/ batuk, masalah kulit/ muntah, sesak napas/ batuk, masalah kulit/
genitalia, lemah/ kelelahan dan Lakukan rujukan genitalia, lemah/ kelelahan dan Lakukan rujukan
ke pelayanan kesehatan jika timbul gejala infeksi ke pelayanan kesehatan jika timbul gejala infeksi
beratberat
04/10/2304/10/23 2727
LANJUTANLANJUTAN
Pendidikan kesehatan pada keluarga yang berkaitan Pendidikan kesehatan pada keluarga yang berkaitan
dengan HIV/AIDS : dengan HIV/AIDS : Materi edukasi mencakup materi Materi edukasi mencakup materi
pencegahan, pengobatan, dan perawatan antara lain pencegahan, pengobatan, dan perawatan antara lain
: konsep dasar HIV/Aids, Pencegahan infeksi, Infeksi : konsep dasar HIV/Aids, Pencegahan infeksi, Infeksi
opportunity dan cara penanganannya, Tanda-tanda opportunity dan cara penanganannya, Tanda-tanda
bahaya, Kebutuhan nutrisi penderita, cara bahaya, Kebutuhan nutrisi penderita, cara
perawatan. Sikap Perawat pada saat melakukan perawatan. Sikap Perawat pada saat melakukan
pendkes. : Fleksibel; Sabar; Menghargai; Waspada pendkes. : Fleksibel; Sabar; Menghargai; Waspada
Tingkatkan perilaku hidup sehat (istirahat cukup, Tingkatkan perilaku hidup sehat (istirahat cukup,
asupan nutrisi adekuat/ TKTP, latihan secara asupan nutrisi adekuat/ TKTP, latihan secara
teratur), perilaku seksual aman (menggunakan teratur), perilaku seksual aman (menggunakan
kondom).kondom).
04/10/2304/10/23 2828
LANJUTANLANJUTAN
Melakukan Upaya Pencegahan terhadap Melakukan Upaya Pencegahan terhadap
penularan infeksi HIV yaitu melakukan upaya penularan infeksi HIV yaitu melakukan upaya
universal precautionuniversal precaution antara lain dengan ( cuci antara lain dengan ( cuci
tangan, pembuangan limbah, pengelolaan tangan, pembuangan limbah, pengelolaan
luka), menghindari luka akibat penggunaan luka), menghindari luka akibat penggunaan
suntikan bekas penderita.suntikan bekas penderita.
Lakukan konseling individu atau keluargaLakukan konseling individu atau keluarga
Kolaborasi dalam pemberian obat anti viral dan Kolaborasi dalam pemberian obat anti viral dan
obat-obat untuk mengatasi infeksiobat-obat untuk mengatasi infeksi
04/10/2304/10/23 2929
LANJUTANLANJUTAN
Perawatan kebersihan diri dan kebersihan Perawatan kebersihan diri dan kebersihan
lingkungan serta keamananlingkungan serta keamanan
Lakukan perawatan pada kondisi terminal : Lakukan perawatan pada kondisi terminal :
hormati keinginan pasien dan siapkan klien dan hormati keinginan pasien dan siapkan klien dan
keluarga menghadapi kematiankeluarga menghadapi kematian
Perawatan penderita di rumah sesuai kondisi.Perawatan penderita di rumah sesuai kondisi.
04/10/2304/10/23 3030
KEBUTUHAN PELAYANAN KEBUTUHAN PELAYANAN PERAWATAN PADA PENDERITA PERAWATAN PADA PENDERITA HIV/AIDS DI RUMAHHIV/AIDS DI RUMAH
Perawatan Fisik :Perawatan Fisik :
Perawatan di rumah: posisi dan mobilisasi, Perawatan di rumah: posisi dan mobilisasi,
rawat luka, kulit, higiene oral, nutrisi yang rawat luka, kulit, higiene oral, nutrisi yang
adekuat, istirahat dan tidur,eliminasi, adekuat, istirahat dan tidur,eliminasi,
kenyamanan dan kebersihan tempat tidur kenyamanan dan kebersihan tempat tidur
dan lingkungandan lingkungan
Tata laksana gejala : demam, nyeri, Tata laksana gejala : demam, nyeri,
neuropsikologis, diare muntah batuk, neuropsikologis, diare muntah batuk,
masalah kulit genital, lemah, TBmasalah kulit genital, lemah, TB
04/10/2304/10/23 3131
Pencegahan FisikPencegahan Fisik
Kewaspadaan universal : cuci tangan, Kewaspadaan universal : cuci tangan,
pembuangan limbah, gunakan sarung pembuangan limbah, gunakan sarung
tangan, terlepas dari kondisi penderitatangan, terlepas dari kondisi penderita
Melindungi si ODHAMelindungi si ODHA
Makanan adekuat/ TKTPMakanan adekuat/ TKTP
Hewan peliharaanHewan peliharaan
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3232
Pelayanan Pend Kes HIV/ AIDS pd prwtn pasien HIV/ Pelayanan Pend Kes HIV/ AIDS pd prwtn pasien HIV/
Aids di rmh :Aids di rmh :
Sikap Perawat pd saat melakukan pend kes : Sikap Perawat pd saat melakukan pend kes :
Fleksibel; Sabar; Menghargai; Waspada Fleksibel; Sabar; Menghargai; Waspada
Ketentuan Pend kes pd yanwat di rmh :Ketentuan Pend kes pd yanwat di rmh :
• Perlu bagi ODHA, anggota klg, pekerja kes, Perlu bagi ODHA, anggota klg, pekerja kes,
komunitaskomunitas
• Mencakup pencegahan, pengobatan, perawatanMencakup pencegahan, pengobatan, perawatan
• Menggunakan Strategi khusus untuk yang buta Menggunakan Strategi khusus untuk yang buta
aksaraaksara
Materi Pendidikan kesehatan antara lain mencakup : Materi Pendidikan kesehatan antara lain mencakup :
Informasi dasar HIV/Aids; Mencegah Informasi dasar HIV/Aids; Mencegah IO dan cara IO dan cara
menanganinya; Tanda kegawatan dan rujukannya; menanganinya; Tanda kegawatan dan rujukannya;
tindakan tindakan universal precaution; Nutrisiuniversal precaution; Nutrisi
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3333
Continuum of Care Penderita HIV/ AidsContinuum of Care Penderita HIV/ Aids Jaringan sumber daya dan layanan, untuk Jaringan sumber daya dan layanan, untuk memberikan dukungan holistik dan memberikan dukungan holistik dan komprehensif untuk ODHA dan keluarganya komprehensif untuk ODHA dan keluarganya Komprehensif meliputi : penyediaan perawatan, Komprehensif meliputi : penyediaan perawatan, pengobatan, dukungan dan pencegahan.pengobatan, dukungan dan pencegahan.Holistik melibatkan rujukan, follow up, Holistik melibatkan rujukan, follow up, monitoring dan tata laksana kasusmonitoring dan tata laksana kasusRumah, klinik & rumah sakit, layanan Rumah, klinik & rumah sakit, layanan komunitas lainkomunitas lainAksesibilitas yankes dan support sistem Aksesibilitas yankes dan support sistem (kemiskinan, stigma…)(kemiskinan, stigma…)Perawatan berkelanjutan (Perawatan berkelanjutan (discharge planningdischarge planning, , rujukan)rujukan)Sumber daya yang ada di masyarakatSumber daya yang ada di masyarakatKoordinasi yang baik (jejaring, komunikasi)Koordinasi yang baik (jejaring, komunikasi)Record-keepingRecord-keepingPenemuan dan penatalaksanaan kasus Penemuan dan penatalaksanaan kasus
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3434
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN MASALAH HIV/AIDSDENGAN MASALAH HIV/AIDS
PENGKAJIANPENGKAJIAN
Pengkajian data keluarga mencakup : Pengkajian data keluarga mencakup :
o Data umumData umum
o Data riwayat dan tahap perkembangan Data riwayat dan tahap perkembangan
keluargakeluarga
o Data lingkungan rumahData lingkungan rumah
o Data struktur keluargaData struktur keluarga
o Data fungsi keluargaData fungsi keluarga
o Data stress dan koping keluargaData stress dan koping keluarga
04/10/2304/10/23 3535
Data Keluhan dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :Data Keluhan dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :
o Keluhan pasien : Nyeri, lemah/ lelah, sesak napas, Keluhan pasien : Nyeri, lemah/ lelah, sesak napas,
mual, kesulitan tidur dll.mual, kesulitan tidur dll.
o Penampilan umum : berbagai gejala (wasting Penampilan umum : berbagai gejala (wasting
syndroma)syndroma)
o Kepala & muka : tingkat kewaspadaan menurun, Kepala & muka : tingkat kewaspadaan menurun,
kehilangan memori, rasa sakit pada membran kehilangan memori, rasa sakit pada membran
mukosa mulut akibat herpes atau kandidamukosa mulut akibat herpes atau kandida
o Paru-paru : napas pendek, dispnea, batuk, nyeri Paru-paru : napas pendek, dispnea, batuk, nyeri
dada, gejala pneumonia, tuberculosisdada, gejala pneumonia, tuberculosis
o Jantung : irama & frekuensi denyut jantung tidak Jantung : irama & frekuensi denyut jantung tidak
teraturteratur
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3636
Data Keluhan dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :Data Keluhan dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :
o Abdomen : nek dan muntah, tidak nafsu makan, Abdomen : nek dan muntah, tidak nafsu makan,
diarediare
o Genetalia : rasa nyeri pada genetalia, infeksi Genetalia : rasa nyeri pada genetalia, infeksi
perineal, kandidiasis pada vagina, ada kutilperineal, kandidiasis pada vagina, ada kutil
o Kulit : rash, lesi, sarcoma kaposi, eksim, psoriasis, Kulit : rash, lesi, sarcoma kaposi, eksim, psoriasis,
herpes, dermatitisherpes, dermatitis
o Tungkai : turgor jelek, parasentesiaTungkai : turgor jelek, parasentesiaData Keluhan Data Keluhan
dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :dan hasil Pemeriksaan fisik meliputi :
o Keluhan pasien : Nyeri, lemah/ lelah, sesak napas, Keluhan pasien : Nyeri, lemah/ lelah, sesak napas,
mual, kesulitan tidur dll.mual, kesulitan tidur dll.
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3737
o Penampilan umum : berbagai gejala (wasting syndroma)\Penampilan umum : berbagai gejala (wasting syndroma)\
o Kepala & muka : tingkat kewaspadaan menurun, Kepala & muka : tingkat kewaspadaan menurun,
kehilangan memori, rasa sakit pada membran mukosa kehilangan memori, rasa sakit pada membran mukosa
mulut akibat herpes atau kandidamulut akibat herpes atau kandida
o Paru-paru : napas pendek, dispnea, batuk, nyeri dada, Paru-paru : napas pendek, dispnea, batuk, nyeri dada,
gejala pneumonia, tuberculosisgejala pneumonia, tuberculosis
o Jantung : irama & frekuensi denyut jantung tidak teraturJantung : irama & frekuensi denyut jantung tidak teratur
o Abdomen : mual dan muntah, tidak nafsu makan, diareAbdomen : mual dan muntah, tidak nafsu makan, diare
o Genetalia : rasa nyeri pada genetalia, infeksi perineal, Genetalia : rasa nyeri pada genetalia, infeksi perineal,
kandidiasis pada vagina, ada kutilkandidiasis pada vagina, ada kutil
o Kulit : rash, lesi, sarcoma kaposi, eksim, psoriasis, herpes, Kulit : rash, lesi, sarcoma kaposi, eksim, psoriasis, herpes,
dermatitisdermatitis
o Tungkai : turgor jelek, parasentesiaTungkai : turgor jelek, parasentesia
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 3838
DIAGNOSA KEPERAWATANDIAGNOSA KEPERAWATAN
Risiko terjadi infeksi silang pada keluarga Bp…, Risiko terjadi infeksi silang pada keluarga Bp…,
khususnya…., berhubungan dengan khususnya…., berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga memodifikasi lingkungan ketidakmampuan keluarga memodifikasi lingkungan
yang menunjang kesehatan dan ketidakmampuan yang menunjang kesehatan dan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang mengalami keluarga merawat anggota keluarga yang mengalami
penurunan daya tahan tubuh akibat HIV/AIDSpenurunan daya tahan tubuh akibat HIV/AIDS Gangguan nutrisi : kurang dari kebutuhan pada Gangguan nutrisi : kurang dari kebutuhan pada
keluarga …., khususnya Bp……berhubungan dengan keluarga …., khususnya Bp……berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga memenuhi kebutuhan ketidakmampuan keluarga memenuhi kebutuhan
nutrisi pada anggota keluarga yang menderita nutrisi pada anggota keluarga yang menderita
HIV/AIDSHIV/AIDS
04/10/2304/10/23 3939
LANJUTANLANJUTAN
Risiko terjadi isolasi sosial pada keluarga Bp….., Risiko terjadi isolasi sosial pada keluarga Bp…..,
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
menggunakan koping adaptif dalam mengatasi menggunakan koping adaptif dalam mengatasi
masalah anggota keluarga dengan HIV/AIDS.masalah anggota keluarga dengan HIV/AIDS.
Resiko terjadi ketidakpatuhan terhadap Resiko terjadi ketidakpatuhan terhadap
pengelolaan program terapi ARV (Manajemen pengelolaan program terapi ARV (Manajemen
Pengobatan tidak efektif) pada keluarga Bp. .......... Pengobatan tidak efektif) pada keluarga Bp. ..........
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
memodifikasi lingkungan yang dapat mendukung memodifikasi lingkungan yang dapat mendukung
penderita mentaati program terapi dan penderita mentaati program terapi dan
kompleksiatas program terapi.kompleksiatas program terapi.
04/10/2304/10/23 4040
LANJUTANLANJUTAN
Gangguan psikologis : kehilangan harapan pada Gangguan psikologis : kehilangan harapan pada
penderita HIV/AIDS di keluarga Bp. ..........b/d. penderita HIV/AIDS di keluarga Bp. ..........b/d.
progresivitas penyakit, tidak mampu untuk progresivitas penyakit, tidak mampu untuk
mencapai tujuan hidup.mencapai tujuan hidup.
Risiko terjadi konflik keluarga akibat adanya Risiko terjadi konflik keluarga akibat adanya
penderita HIV/Aids pada keluarga Bp…., penderita HIV/Aids pada keluarga Bp….,
berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
dalam pengambilan keputusan tentang ............ dalam pengambilan keputusan tentang ............
terhadap anggota keluarga dengan HIV/AIDSterhadap anggota keluarga dengan HIV/AIDS
04/10/2304/10/23 4141
Resiko penularan HIV/ AidsResiko penularan HIV/ Aids Jelaskan kepada keluarga tentang : Jelaskan kepada keluarga tentang :
Pengertian, penyebab dan gejala, serta penularan Pengertian, penyebab dan gejala, serta penularan
HIV/Aids.HIV/Aids.
Faktor penting yang berkaitan dengan penularan HIV/ Faktor penting yang berkaitan dengan penularan HIV/
Aids :Aids :
• Sumber : pasien, tenaga kesehatan, pengunjungSumber : pasien, tenaga kesehatan, pengunjung
• Host : immunitas, umur, penyakit penyerta , dalam Host : immunitas, umur, penyakit penyerta , dalam
pengobatan, pemasangan kateter.pengobatan, pemasangan kateter.
• Transmisi : kontak, droplet, airborne, perantara, Transmisi : kontak, droplet, airborne, perantara,
Vector-borneVector-borne
RENCANA KEPERAWATAN 1RENCANA KEPERAWATAN 1
04/10/2304/10/23 4242
Cara pencegahan penularan infeksi virus HIVCara pencegahan penularan infeksi virus HIV
Pentingnya periksa kesehatan & konsumsi obat Pentingnya periksa kesehatan & konsumsi obat
secara teratur.secara teratur. Diskusikan dengan keluarga tentang : Diskusikan dengan keluarga tentang :
Cara merawat anggota keluarga dengan HIV/AIDSCara merawat anggota keluarga dengan HIV/AIDS
Kondisi lingkungan yang dapat memperberat Kondisi lingkungan yang dapat memperberat
penyakitpenyakit
Berbagai sumber yang dapat dimanfaatkan keluarga Berbagai sumber yang dapat dimanfaatkan keluarga
untuk melakukan penanganan dan dukungan klien untuk melakukan penanganan dan dukungan klien
Kondisi klien yang memerlukan pelayanan kesehatan Kondisi klien yang memerlukan pelayanan kesehatan
lanjutan di sarana kesehatan. lanjutan di sarana kesehatan.
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 4343
Demonstrasikan cara perawatan anggota keluarga Demonstrasikan cara perawatan anggota keluarga
dengan HIV / AIDS mencakup : dengan HIV / AIDS mencakup :
• Cara perawatan kebersihan diriCara perawatan kebersihan diri
• Cara mengelola cairan/ darah dan sekresi klienCara mengelola cairan/ darah dan sekresi klien
• Cara merawat luka kecilCara merawat luka kecil
Ajarkan cara memberikan dukungan psichologis/ Ajarkan cara memberikan dukungan psichologis/
Kenyamanan klien serta cara melakukan kontrol Kenyamanan klien serta cara melakukan kontrol
infeksi di rumahinfeksi di rumah
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 4444
Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan
yang dapat menunjang tumbuhnya sikap positip yang dapat menunjang tumbuhnya sikap positip
klien terkait penyakitnya dan untuk memanfaatkan klien terkait penyakitnya dan untuk memanfaatkan
pelayanan kesehatanpelayanan kesehatan
Berikan reinforcement positif terhadap upaya Berikan reinforcement positif terhadap upaya
pemanfaatan sarana kesehatan dan sumber lain pemanfaatan sarana kesehatan dan sumber lain
secara tepat.secara tepat.
LANJUTANLANJUTAN
Kewaspadaan Universal Kewaspadaan Universal membantu menciptakan membantu menciptakan lingkungan kerja yang amanlingkungan kerja yang aman Upaya meningkatkan keamanan dan Upaya meningkatkan keamanan dan
lingkungan kerja yang kondusiflingkungan kerja yang kondusif– Pemahaman para manager Pemahaman para manager
risiko kerja dan cara pencegahan risiko kerja dan cara pencegahan tatalaksana kecelakaan kerjatatalaksana kecelakaan kerja
– Penyediaan alat pelindung, bahan dan sarana Penyediaan alat pelindung, bahan dan sarana perlengkapan KUperlengkapan KU
– Pengembangan kebijakan, prosedur kerja Pengembangan kebijakan, prosedur kerja yang rinciyang rinci
– Dukungan bagi tenaga kesehatan: stres, Dukungan bagi tenaga kesehatan: stres, burnout, PPP, konseling pasca pajananburnout, PPP, konseling pasca pajanan
– SupervisiSupervisi– SurveilansSurveilans
4545
Kontaminasi melalui darah Kontaminasi melalui darah terinfeksi di fasilitas terinfeksi di fasilitas kesehatan dan di masyarakatkesehatan dan di masyarakat a. a. Kepada pasienKepada pasien ♦ ♦ Alat kesehatan yang tercemar Alat kesehatan yang tercemar ♦ ♦ Transfusi dengan donor HIV positifTransfusi dengan donor HIV positif ♦ ♦ CCangkok kulit, cangkok organangkok kulit, cangkok organ ♦ ♦ KKontak dengan darah atau cairan ontak dengan darah atau cairan
tubuhtubuh b. Kepada petugas kesehatanb. Kepada petugas kesehatan ♦ ♦ KKarena tusukan jarum atau alat tajam arena tusukan jarum atau alat tajam ♦ ♦ Pajanan pada kulit yang luka Pajanan pada kulit yang luka ♦ ♦ Percikan darah atau cairan tubuh Percikan darah atau cairan tubuh mengenai selaput mukosa mulut, mengenai selaput mukosa mulut,
hidung hidung atau mata.atau mata.
4646
STANDAR STANDAR PRECAUTIONSPRECAUTIONS Universal precautions (Blood and body Universal precautions (Blood and body
fluid) + body substance isolation (Moist fluid) + body substance isolation (Moist body substance)body substance)
Lakukan pada Lakukan pada semua semua pasien berhubungan pasien berhubungan dengan diagnosa atau kemungkinan dengan diagnosa atau kemungkinan infeksi.infeksi.
Lakukan pada darah, semua bentuk cairan Lakukan pada darah, semua bentuk cairan tubuh kecuali keringat, kulit terluka, dan tubuh kecuali keringat, kulit terluka, dan mucous membrane mucous membrane
Ciptakan upaya mengurangi risiko tranmissi Ciptakan upaya mengurangi risiko tranmissi microoganisme dari sumber yang diketahui microoganisme dari sumber yang diketahui maupun sumber yang tidak diketahui.maupun sumber yang tidak diketahui.
4747
PENCEGAHAN PLHA’SPENCEGAHAN PLHA’S
• Mencegah Transmisi HIV :Mencegah Transmisi HIV :– Melakukan sex amanMelakukan sex aman– Support keterbukaanSupport keterbukaan– Test PartnerTest Partner– Merencanakan pengurangan resikoMerencanakan pengurangan resiko– Membimbing ketidak harmonisan Membimbing ketidak harmonisan
pasanganpasangan– Rumah tangga dan pengasuh precautionRumah tangga dan pengasuh precaution– Memilih keturunan, PMTCT, KBMemilih keturunan, PMTCT, KB
• Kehidupan yang positipKehidupan yang positip• Intervensi Harm Reduction, IDUIntervensi Harm Reduction, IDU
4848
Sumber Infeksi•Darah Ibu•Placenta•Cairan Amnion•Sekresi Cervicovaginal •ASI
Rute Infeksi•Sirkulasi Umbilical •Kulit•Mukosa membran
– Sal. Pencernaan– Sal. Pernapasan
• Infeksi melewati plasenta
•Persalinan•ASI
Simonds RJ, 2000
Mekanisme Penularan HIV dari Ibu Mekanisme Penularan HIV dari Ibu ke Anak / Bayike Anak / Bayi
4949
Strategi MTCT Plus
Menyediakan Perawatan dan Dukungan kepada Menyediakan Perawatan dan Dukungan kepada
Wanita terinfeksi HIV dan keluarganya Wanita terinfeksi HIV dan keluarganya
Dukungan Dukungan sosioekonomissosioekonomis
• Dukungan material Dukungan material • micro-creditmicro-credit• Dukungan nutrisiDukungan nutrisi
Dukungan HAM dan Dukungan HAM dan Hukum:Hukum:
• Partisipasi ODHAPartisipasi ODHA• Mengurangi Mengurangi
stigma/diskriminasi stigma/diskriminasi
Dukungan Dukungan PsikososialPsikososial
• KonselingKonseling• Dukungan spiritual Dukungan spiritual • Konseling lanjutanKonseling lanjutan• Dukungan masyarakatDukungan masyarakat
Perawatan MedisPerawatan Medis• VCTVCT• Terapi profilaksisTerapi profilaksis• Terapi IOTerapi IO• HAARTHAART• Perawatan paliatifPerawatan paliatif
DEWASA, ANAK-ANAK DAN
KELUARGA YG MENGALAMI DAMPAK HIV
5050
04/10/2304/10/23 5151
Resiko nutrisi berkurangResiko nutrisi berkurang Diskusikan dgn. keluarga tentang : Diskusikan dgn. keluarga tentang :
pengertian , penyebab dan tanda & gejala, akibat gizi pengertian , penyebab dan tanda & gejala, akibat gizi kurang kurang Pentingnya gizi seimbang bagi klien HIV/AIDSPentingnya gizi seimbang bagi klien HIV/AIDSBerbagai zat gizi yang terkandung dalam makananBerbagai zat gizi yang terkandung dalam makananCara memilih dan mengolahbahan makanan yang Cara memilih dan mengolahbahan makanan yang akan dimasakakan dimasakCara menyajikan makananCara menyajikan makananKebutuhan makan klien HIV/AIDS dalam sehariKebutuhan makan klien HIV/AIDS dalam sehariCCara menciptakan suasana yang dapat meningkatkan ara menciptakan suasana yang dapat meningkatkan selera makan selera makan
Jelaskan pada keluarga tentang cara mengatasi Jelaskan pada keluarga tentang cara mengatasi
anggota keluarga jika tidak nafsu makananggota keluarga jika tidak nafsu makan
RENCANA KEPERAWATAN 2RENCANA KEPERAWATAN 2
04/10/2304/10/23 5252
Demonstrasikan kepada keluarga cara mengolah Demonstrasikan kepada keluarga cara mengolah bahan makanan, cara menyajikan makananbahan makanan, cara menyajikan makanan
Ajarkan keluarga cara menyusun menu harian Ajarkan keluarga cara menyusun menu harian sesuai kebutuhan gizi seimbangsesuai kebutuhan gizi seimbang
Ajarkan cara merawat penderita HIV/Aids dengan Ajarkan cara merawat penderita HIV/Aids dengan gangguan nutrisi :gangguan nutrisi :
Mengkaji status nutrisi pasien Mengkaji status nutrisi pasien
Menanyakan makanan yang disukai / tidakMenanyakan makanan yang disukai / tidak
Memberi makanan porsi kecil tetapi sering Memberi makanan porsi kecil tetapi sering sesuai sesuai kebutuhan nutrisi klien yaitu tinggi kalori kebutuhan nutrisi klien yaitu tinggi kalori dan tinggi proteindan tinggi protein
Mengobservasi jumlah makanan yang dapat Mengobservasi jumlah makanan yang dapat dimakandimakan
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 5353
Menganjurkan agar pasien membersihkan mulut Menganjurkan agar pasien membersihkan mulut
memakai sikat yg lembutmemakai sikat yg lembut
Mengurangi faktor-faktor yg menghambat Mengurangi faktor-faktor yg menghambat
asupan nutrisiasupan nutrisi
Memonitor berat badan dan tinggi badan, hasil Memonitor berat badan dan tinggi badan, hasil
albumin dan elastisitas kulit.albumin dan elastisitas kulit.
LANJUTANLANJUTAN
HIV
Gizi Buruk(Weight loss, Atrofi Otot, Kele- lahan, deficiensi zat Gizi mikro)
Rusaknya Sistem Immun
(Tidak mampu melawan HIV dan infeksi lainnya)
Meningkatnya Resiko Infeksi
(Infeksi GIT, TB, Flu dan memper- cepat progres menjadi AIDS)
Meningkatnya Kebutuhan Zat gizi
(Akibat malabsorpsi dan intake yg kurang)
Malnutrition dan Infeksi HIV/AIDS
PERAN ZAT-ZAT GPERAN ZAT-ZAT GIZIIZI
Zat Gizi Zat Gizi Makro – Body Mass : Makro – Body Mass : mempertahankan Status Gizimempertahankan Status Gizi Protein, Karbohidrat, LemakProtein, Karbohidrat, Lemak Zat Gizi Mikro : Zat Gizi Mikro : pengatur metabolisme tubuhpengatur metabolisme tubuh esensial esensial to “restore” immune bodies to “restore” immune bodies Vitamin, Mineral, AirVitamin, Mineral, Air Terdapat dalam jumlah kecilTerdapat dalam jumlah kecil
PERANANPERANAN ZAT GIZI ZAT GIZI MIKROMIKRO
Virus HIV merusak Sel Imun bodiesVirus HIV merusak Sel Imun bodies
Cegah terjadinya defisiensi Cegah terjadinya defisiensi mempercepat progres mempercepat progres AIDS AIDS
Karena Karena Kegagalan MetabolismeKegagalan Metabolisme Pemberian suplementasiPemberian suplementasi TIDAK TIDAK
kembali ke Normal – Sindromkembali ke Normal – Sindromaa BaloonBaloon
Suplementasi Suplementasi MegadosisMegadosis dpt menekan dpt menekan imunitasimunitas
1. ZAT GIZI MAKRO1. ZAT GIZI MAKRO
- Karbohidrat = sumber Kalori - Karbohidrat = sumber Kalori – perlu – perlu dipenuhi pertama sekalidipenuhi pertama sekali
- Protein = Me- Protein = Mempertahankanmpertahankan sistem imun,sistem imun, memperbarui selmemperbarui sel rusak, rusak, lean body masslean body mass..
- Lemak = sumber energy lainnya, - Lemak = sumber energy lainnya, komponekomponenn esensial membran esensial membran ssel,el,
penting utk sintesapenting utk sintesa prostaglandin, prostaglandin, membentuk membentuk radiradikkalal bebas bebas. .
KEBUTUHAN ZAT GIZI KEBUTUHAN ZAT GIZI MAKRO MAKRO Pd umumnya, konsumsi ODHA Pd umumnya, konsumsi ODHA
dibawah dibawah optimal requirement optimal requirement Kalori 70% Kalori 70% dan dan Protein 65% Protein 65%
Adanya Adanya Infeksi AkutInfeksi Akut – meningkatkan – meningkatkan Proses MetabolismeProses Metabolisme
Pemenuhan Zat Gizi Makro Pemenuhan Zat Gizi Makro mencegah penurunan BB mencegah penurunan BB secara secara DRASTIS DRASTIS
KEBUTUHAN KEBUTUHAN ZAT ZAT GIZI MAKROGIZI MAKRO
Kebutuhan Kebutuhan KALORIKALORI : 2000-3000 Kal : 2000-3000 Kal
per hariper hari
Kebutuhan Kebutuhan PROTEINPROTEIN: 1,5-2 gr/Kg BB: 1,5-2 gr/Kg BB per hariper hari
LEMAKLEMAK 10-15% dr Total Kalori/hari 10-15% dr Total Kalori/hari -- berasal dari -- berasal dari MCT MCT absorbsi absorbsi lebih baiklebih baik mencegah mencegah diarhoeadiarhoea -- -- DewasaDewasa cukupcukup Protein, rendah Lemak Protein, rendah Lemak
2. ZAT GIZI MIKRO2. ZAT GIZI MIKRO
VITAMIN – MINERAL – AIR VITAMIN – MINERAL – AIR - A,B-caroten, C, E, Se = antioxidants- A,B-caroten, C, E, Se = antioxidants
- Selenium = Glutathione –> protect cell - Selenium = Glutathione –> protect cell against Oxidative damageagainst Oxidative damage NK cell –> cytotoxic activitiesNK cell –> cytotoxic activities
- Zinc - Zinc = Regulation of DNA = Regulation of DNA RNA synthesis, NK cellRNA synthesis, NK cell
- Fe- Fe = Electron carrier in = Electron carrier in cytochromes cytochromes
- B1,B6,B12 = neurotropic (nerves tonic)- B1,B6,B12 = neurotropic (nerves tonic)
KEBUTUHAN ZAT GIZI KEBUTUHAN ZAT GIZI MIKROMIKRO
Membentuk Sel Imun bodies baruMembentuk Sel Imun bodies baru : :
Diperlukan Vit. A, B-caroten, C, EDiperlukan Vit. A, B-caroten, C, E
Se, Zn, Fe, Cu, Vit. B1, B6, B12Se, Zn, Fe, Cu, Vit. B1, B6, B12
Diperlukan 2-5 kali RDADiperlukan 2-5 kali RDA
Kebutuhan H2O penting utk “body Kebutuhan H2O penting utk “body restore”restore”
04/10/2304/10/23 6262
Intervensi resiko isolasiIntervensi resiko isolasi Jelaskan kepada keluarga tentang pengertian, faktor-Jelaskan kepada keluarga tentang pengertian, faktor-
faktor yang dapat menimbulkan Terjadinya isolasi sosial faktor yang dapat menimbulkan Terjadinya isolasi sosial
dalam keluarga dan tanda-tanda isolasi sosial yang dalam keluarga dan tanda-tanda isolasi sosial yang
dialami keluarga.dialami keluarga. Diskusikan dengan keluarga tentang : Diskusikan dengan keluarga tentang :
akibat lanjut jika masalah isolasi sosial tidak akibat lanjut jika masalah isolasi sosial tidak
ditangani. ditangani.
cara mengatasi masalah isolasi sosial di keluarga.cara mengatasi masalah isolasi sosial di keluarga.
kondisi lingkungan yang dapat menimbulkan masalah kondisi lingkungan yang dapat menimbulkan masalah
isolasi sosial.isolasi sosial.
RENCANA KEPERAWATAN 3RENCANA KEPERAWATAN 3
04/10/2304/10/23 6363
Cara berkomunikasi dalam keluarga dan dengan Cara berkomunikasi dalam keluarga dan dengan
lingkunganlingkungan
Cara berinteraksi dengan lingkungan secara bertahap Cara berinteraksi dengan lingkungan secara bertahap
Buat jadwal aktivitas harian yang dapat dilakukanBuat jadwal aktivitas harian yang dapat dilakukan
Bimbing keluarga untuk memutuskan mengatasi Bimbing keluarga untuk memutuskan mengatasi
masalah isolasi sosial dalam keluargamasalah isolasi sosial dalam keluarga Demostrasikan cara mengatasi masalah isolasi sosial Demostrasikan cara mengatasi masalah isolasi sosial
dalam keluargadalam keluarga
Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan yang Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan yang
sehat yang dapat mencegah terjadinya isolasi sosial sehat yang dapat mencegah terjadinya isolasi sosial
dalam keluarga.dalam keluarga.
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 6464
Beri reinforcement positif terhadap tindakan Beri reinforcement positif terhadap tindakan
keluargakeluarga
Buat jadwal aktivitas harian yang dapat dilakukanBuat jadwal aktivitas harian yang dapat dilakukan
Bimbing keluarga untuk memutuskan mengatasi Bimbing keluarga untuk memutuskan mengatasi
masalah isolasi sosial dalam keluargamasalah isolasi sosial dalam keluarga Beri kesempatan keluarga untuk mengulang dan Beri kesempatan keluarga untuk mengulang dan
mendemonstrasikan kembali apa yang telah diajarkanmendemonstrasikan kembali apa yang telah diajarkan Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan yang Motivasi keluarga untuk menciptakan lingkungan yang
sehat yang dapat mencegah terjadinya isolasi sosial sehat yang dapat mencegah terjadinya isolasi sosial
dalam keluarga.dalam keluarga. Beri reinforcement positif terhadap tindakan keluargaBeri reinforcement positif terhadap tindakan keluarga
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 6565
Intervensi resiko tidak patuhIntervensi resiko tidak patuh Jelaskan Tujuan Terapi ARVJelaskan Tujuan Terapi ARV
Memperbaiki mutu hidup.Memperbaiki mutu hidup.Memulihkan dan memelihara fungsi kekebalan.Memulihkan dan memelihara fungsi kekebalan.Menekan replikasi virus semaksimal mungkin dalam waktu Menekan replikasi virus semaksimal mungkin dalam waktu yang lama.yang lama.Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak.Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak.Menurunkan biaya perawatan.Menurunkan biaya perawatan.
Jelaskan Cara Kerja Terapi obat ARVJelaskan Cara Kerja Terapi obat ARVNRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor ), NRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor ), Menghambat proses perub RNA HIV menjadi DNA HIV.Menghambat proses perub RNA HIV menjadi DNA HIV.NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor), NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor), Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja menghambat Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja menghambat proses perub RNA HIV menjadi DNA HIV.proses perub RNA HIV menjadi DNA HIV.PI ( Protease Inhibitor ), Menghambat enzim protease yg PI ( Protease Inhibitor ), Menghambat enzim protease yg memotong rantai panjang asam amino menjadi protein yg memotong rantai panjang asam amino menjadi protein yg lebih kecil.lebih kecil.
RENCANA KEPERAWATAN 4RENCANA KEPERAWATAN 4
04/10/2304/10/23 6666
Jelaskan Pengertian Terapi ARV yaitu memakai obat persis Jelaskan Pengertian Terapi ARV yaitu memakai obat persis sesuai aturan sesuai aturan
Obat benar : jenis dan dosis/takarannya (jumlah tablet). Bila Obat benar : jenis dan dosis/takarannya (jumlah tablet). Bila tidak, Virus tidak akan ditekan secara optimal, shg tidak, Virus tidak akan ditekan secara optimal, shg memungkinkan penggandaan virus dan perkembangan memungkinkan penggandaan virus dan perkembangan resistensiresistensi
Waktu benar : Minum ARV tepat pada waktunya, Biasanya Waktu benar : Minum ARV tepat pada waktunya, Biasanya ada kelonggaran kurang lebih satu jam, tetapi ini tergantung ada kelonggaran kurang lebih satu jam, tetapi ini tergantung pada obat dan orang. Jika tidak, viral load akan meningkat pada obat dan orang. Jika tidak, viral load akan meningkat dan muncul resistensi.dan muncul resistensi.
Cara benar : Ada obat yang harus diminum dengan Cara benar : Ada obat yang harus diminum dengan makanan dan ada yang harus dgn perut kosong. Bila tidak makanan dan ada yang harus dgn perut kosong. Bila tidak peduli pada aturan ini, hasilnya tubuh tidak akan menyerap peduli pada aturan ini, hasilnya tubuh tidak akan menyerap cukup obat untuk bekerja semestinya.cukup obat untuk bekerja semestinya.
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 6767
Jelaskan pentingnya kesiapan penderita untuk menjalani Jelaskan pentingnya kesiapan penderita untuk menjalani
terapi ARVterapi ARV
Diri Sendiri mencakup pengetahuan; sikap; keadaan Diri Sendiri mencakup pengetahuan; sikap; keadaan
sosial dll. sosial dll.
Obat antara lain :Obat antara lain :
ketersediaan jumlah pil dan keterjangkauannya. ketersediaan jumlah pil dan keterjangkauannya.
Hubungan dengan Petugas Kesehatan Hubungan dengan Petugas Kesehatan
kesiapan berkomunikasi Scr terbuka dan jujur dengan kesiapan berkomunikasi Scr terbuka dan jujur dengan
dokter/perawatdokter/perawat
Layanan KesehatanLayanan Kesehatan
mencakup kemudahan menjangkau sarana kesehatan. mencakup kemudahan menjangkau sarana kesehatan.
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 6868
Jelaskan berbagai tantangan untuk mengikuti program terapi Jelaskan berbagai tantangan untuk mengikuti program terapi
ARVARVObat harus dipakai setiap hari dan seumur hidupObat harus dipakai setiap hari dan seumur hidupObat harus tetap dipakai walaupun ada efek samping yang Obat harus tetap dipakai walaupun ada efek samping yang kurang enakkurang enakRasa pil kadang tidak enakRasa pil kadang tidak enakSeringkali banyak pil yang harus dipakai, beberapa kali Seringkali banyak pil yang harus dipakai, beberapa kali seharisehariJadwal minum obat harus disesuaikan dengan kehidupan Jadwal minum obat harus disesuaikan dengan kehidupan (kegiatan sehari-hari, liburan, pekerjaan, dsb)(kegiatan sehari-hari, liburan, pekerjaan, dsb)Odha mungkin belum membuka status HIV-nya pada teman Odha mungkin belum membuka status HIV-nya pada teman atau keluargaatau keluargaAda peraturan mengenai makan dengan beberapa obat yang Ada peraturan mengenai makan dengan beberapa obat yang merumitkan rutinitas sehari-harimerumitkan rutinitas sehari-hariKecanduan narkoba/alkoholKecanduan narkoba/alkoholKehidupan semrawutKehidupan semrawutOdha dapat lupa membawa obatnya waktu perjalananOdha dapat lupa membawa obatnya waktu perjalanan
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 6969
Diskusikan tentang cara melakukan Pendampingan Diskusikan tentang cara melakukan Pendampingan
penderita terkait terapi ARVpenderita terkait terapi ARV
Membandingkan CD4 dan Viral load saat ini Membandingkan CD4 dan Viral load saat ini
dan sebelumnya dan sebelumnya
Memantau Kesehatan pada umumnya, IO yang Memantau Kesehatan pada umumnya, IO yang
terjadi, dan berat badanterjadi, dan berat badan
Memantau kegiatan rutin sehari-hari yang telah Memantau kegiatan rutin sehari-hari yang telah
berubahberubah
Bersama-sama menghitung jumlah pil yang Bersama-sama menghitung jumlah pil yang
dipakai, dosis yang lupa diminumdipakai, dosis yang lupa diminum
LANJUTANLANJUTAN
04/10/2304/10/23 7070
Cek apakah Odha tahu secara persis nama, Cek apakah Odha tahu secara persis nama,
dosis dan jadwal obat yang dipakaidosis dan jadwal obat yang dipakai
Cek rejimen obat masih sesuai dengan gaya Cek rejimen obat masih sesuai dengan gaya
hidup klienhidup klien
Cek apakah Odha mengikuti jadwal kunjungan Cek apakah Odha mengikuti jadwal kunjungan
ke dokter ke dokter
Tanyakan adakah Kendala adherence dan Tanyakan adakah Kendala adherence dan
mencari alternatif mengatasinyamencari alternatif mengatasinya
Berikan motivasi dan Lakukan pemantauan selama Berikan motivasi dan Lakukan pemantauan selama
penderita minum obatpenderita minum obat
LANJUTANLANJUTAN
MANAJEMEN ARV MANAJEMEN ARV PADA PASIEN HIV / AIDSPADA PASIEN HIV / AIDS1. ARV (Antiretroviral1. ARV (Antiretroviral ) merupakan obat yg ) merupakan obat yg
digunakan pada pasien dengan tes HIV positifdigunakan pada pasien dengan tes HIV positif
Tujuan Pengobatan ARV :Tujuan Pengobatan ARV : Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait
HIV/AIDS. HIV/AIDS. Memperbaiki mutu hidup.Memperbaiki mutu hidup. Memulihkan dan memelihara fungsi Memulihkan dan memelihara fungsi
kekebalan.kekebalan. Menekan replikasi virus semaksimal mungkin Menekan replikasi virus semaksimal mungkin
dalam waktu yang lama.dalam waktu yang lama. Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak.Mencegah penularan HIV dari ibu ke anak. Menurunkan biaya perawatan.Menurunkan biaya perawatan. Menurunkan kemiskinan. Menurunkan kemiskinan.
7171
2. Obat – obat ARV2. Obat – obat ARV
3 jenis Obat – obat ARV : NRTI, NNRTI, 3 jenis Obat – obat ARV : NRTI, NNRTI, PI.PI.
NRTI :NRTI :
Zidovudin (ZDV)Zidovudin (ZDV)
Lamivudin (3TC)Lamivudin (3TC)
Didanosin (ddl)Didanosin (ddl)
Stavudin (d4T)Stavudin (d4T)
Zalcitabine (ddc)Zalcitabine (ddc)
Abacavir (ABC)Abacavir (ABC)
NNRTI :NNRTI :
Nevirapin (NVP)Nevirapin (NVP)
Efavirenz (EFV)Efavirenz (EFV)
Delavivirdine Delavivirdine (DLV)(DLV)
PI :PI :
Indinavir (IDV)Indinavir (IDV)
Nelfinavir (NFV)Nelfinavir (NFV)
Saquinavir (SQV)Saquinavir (SQV)
Ritonavir (RTV)Ritonavir (RTV)
Amprenavir Amprenavir (APV)(APV)
Lonminavir Lonminavir (LPV)(LPV)
7272
Cara Kerja ARVCara Kerja ARV
NRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase NRTI ( Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor )Inhibitor )
Menghambat proses perubahan RNA HIV Menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi DNA HIV.menjadi DNA HIV.
NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse NNRTI ( Non-Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor) Transcriptase Inhibitor)
Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja Berbeda dengan NRTI meskipun bekerja menghambat proses perubahan RNA HIV menghambat proses perubahan RNA HIV menjadi DNA HIV.menjadi DNA HIV.
PI ( Protease Inhibitor )PI ( Protease Inhibitor ) Menghambat enzim protease yg memotong Menghambat enzim protease yg memotong
rantai panjang asam amino menjadi protein rantai panjang asam amino menjadi protein yg lebih kecil.yg lebih kecil.
7373
3.3. Resistensi Obat : Keadaan dimana obat Resistensi Obat : Keadaan dimana obat anti HIV (ARV) sudah tidak berpengaruh anti HIV (ARV) sudah tidak berpengaruh terhadap HIVterhadap HIV
Faktor penyebab :Faktor penyebab : Rendahnya kadar obat dalam darah.Rendahnya kadar obat dalam darah. Interaksi obat dengan makanan.Interaksi obat dengan makanan. Absorbsi obat.Absorbsi obat. Kepatuhan.Kepatuhan. Interaksi obat dengan obat lainInteraksi obat dengan obat lain
7474
4. Efek Samping Obat4. Efek Samping Obat
Efek SampingEfek Samping Pada semua Pada semua obatobat
- - Umum terjadi gangguan sistem Umum terjadi gangguan sistem pencernaan spt :pencernaan spt :
Nausea, diare dan sering flatus. Nausea, diare dan sering flatus.
- Jangka pendek- Jangka pendek
- Jangka panjang- Jangka panjang
7575
5. Prinsip Pengobatan.5. Prinsip Pengobatan.Kapan mulai pengobatan ?Kapan mulai pengobatan ?1.1. Pasien dengan AIDS atau gejala berat dari Pasien dengan AIDS atau gejala berat dari
infeksi HIV terkait dengan nilai CD4 + T infeksi HIV terkait dengan nilai CD4 + T sel.sel.
2.2. Pasien a symptomatik dengan < 200 CD4 Pasien a symptomatik dengan < 200 CD4 + Tsel /mm+ Tsel /mm³.³.
3.3. Pasien asymptomatik dengan CD4 + T sel Pasien asymptomatik dengan CD4 + T sel dari 201 – 350 sel/mm³.dari 201 – 350 sel/mm³.
4.4. Pasien asymptomatik dengan CD4 + T sel Pasien asymptomatik dengan CD4 + T sel > 350 sel/mm³ dan plasma HIV RNA > > 350 sel/mm³ dan plasma HIV RNA > 100.000 kopi/ml.100.000 kopi/ml.
5.5. Pengobatan belum diberikan bila CD4 + Pengobatan belum diberikan bila CD4 + Tsel > 350 sel/mmTsel > 350 sel/mm³³dan plasma HIV RNA < dan plasma HIV RNA < 100.000 kopi/ ml.100.000 kopi/ ml.
7676
PERAN PERAWAT DLM PERAN PERAWAT DLM PEMBERIAN ARVPEMBERIAN ARV
Menilai kesiapan pasien dalam Menilai kesiapan pasien dalam menerima pengobatanmenerima pengobatan
Menilai pemahaman pasien terhadap Menilai pemahaman pasien terhadap ARTART
Mendidik pasien tentang ARTMendidik pasien tentang ART Membantu pasien dalam menjalani ARTMembantu pasien dalam menjalani ART Pengendalian terhadap efek samping Pengendalian terhadap efek samping Meningkatkan kesetiaan pasien Meningkatkan kesetiaan pasien
mengkonsumsi obatmengkonsumsi obat
7777
AdherenceAdherence• Adherence berarti : Memakai obat Adherence berarti : Memakai obat
persis persis sesuai aturan : Obat benar, sesuai aturan : Obat benar, Waktu benar, Cara benarWaktu benar, Cara benar
• Pasien Adherence Pasien Adherence Terapi sukses : Terapi sukses : Viral loadViral load menurun, CD4 meningkat, menurun, CD4 meningkat, Angka penyakit dan kematian menurunAngka penyakit dan kematian menurun
• Adherence Adherence BurukBuruk = Terapi = Terapi Gagal Gagal ARV gagal melawan virus, ARV gagal melawan virus, Penggandaan virus terus terjadi, CD4 Penggandaan virus terus terjadi, CD4 menurun, terjadi IO, muncul Resistensimenurun, terjadi IO, muncul Resistensi
7878
Tantangan AdherenceTantangan Adherence
Obat harus dipakai setiap hari dan Obat harus dipakai setiap hari dan seumur hidupseumur hidup
Obat harus tetap dipakai walaupun ada Obat harus tetap dipakai walaupun ada efek samping yang kurang enakefek samping yang kurang enak
Kesulitan menelan pil Kesulitan menelan pil Rasa pil kadang tidak enakRasa pil kadang tidak enak Odha bingung mengenai obat mana Odha bingung mengenai obat mana
yang harus dipakai, jadwal dan cara yang harus dipakai, jadwal dan cara memakaimemakai
7979
Tantangan Adherence Tantangan Adherence (lanjt)(lanjt) Seringkali banyak pil yang harus dipakai, Seringkali banyak pil yang harus dipakai,
beberapa kali seharibeberapa kali sehari Jadwal minum obat harus disesuaikan Jadwal minum obat harus disesuaikan
dengan kehidupan (kegiatan sehari-hari, dengan kehidupan (kegiatan sehari-hari, liburan, pekerjaan, dsb)liburan, pekerjaan, dsb)
Odha mungkin belum mengungkapkan Odha mungkin belum mengungkapkan status HIV-nya pada teman atau keluargastatus HIV-nya pada teman atau keluarga
Ada peraturan mengenai makan dengan Ada peraturan mengenai makan dengan beberapa obat yang merumitkan rutinitas beberapa obat yang merumitkan rutinitas sehari-harisehari-hari
8080
Tantangan Adherence Tantangan Adherence (lanjt)(lanjt) Odha mungkin terlalu sakit untuk Odha mungkin terlalu sakit untuk
memakai obat sesuai aturanmemakai obat sesuai aturan Kecanduan narkoba/alkoholKecanduan narkoba/alkohol Kehidupan semrawutKehidupan semrawut Odha dapat lupa membawa Odha dapat lupa membawa
obatnya waktu perjalananobatnya waktu perjalanan
8181
MONITORING SELAMA MONITORING SELAMA PELAYANANPELAYANAN
Membandingkan CD4 dan Viral load saat ini dan Membandingkan CD4 dan Viral load saat ini dan sebelumnya sebelumnya
Kesehatan pada umumnya, IO yang terjadi, dan berat Kesehatan pada umumnya, IO yang terjadi, dan berat badanbadan
Informasi klien mengenai kegiatan rutin sehari-hari yang Informasi klien mengenai kegiatan rutin sehari-hari yang telah berubahtelah berubah
Bersama-sama menghitung jumlah pil yang dipakai, dosis Bersama-sama menghitung jumlah pil yang dipakai, dosis yang lupa diminumyang lupa diminum
Cek apakah Odha tahu secara persis nama, dosis dan Cek apakah Odha tahu secara persis nama, dosis dan jadwal obat yang dipakaijadwal obat yang dipakai
Cek rejimen obat masih sesuai dengan gaya hidup klienCek rejimen obat masih sesuai dengan gaya hidup klien Cek apakah Odha mengikuti jadwal kunjungan ke dokter Cek apakah Odha mengikuti jadwal kunjungan ke dokter Kendala adherence dan mencari alternatif mengatasinya Kendala adherence dan mencari alternatif mengatasinya
8282
04/10/2304/10/23 8383
CONTOHCONTOHKASUS ASUHAN KEPERAWATAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN
KELUARGAKELUARGADENGAN KLIEN HIV/ AIDSDENGAN KLIEN HIV/ AIDS
04/10/2304/10/23 8484
KASUS AKASUS A
Keluarga Bapak M, tinggal di daerah pemukiman Keluarga Bapak M, tinggal di daerah pemukiman padat bersama istri dan tiga orang anak yaitu anak A. padat bersama istri dan tiga orang anak yaitu anak A. 12 tahun, L. 8 tahun dan K 3 tahun. Bapak M 12 tahun, L. 8 tahun dan K 3 tahun. Bapak M mengatakan anak L suadah 4 hari ini mengalami mengatakan anak L suadah 4 hari ini mengalami demam dan terasa mual dan tidak nafsu makan. demam dan terasa mual dan tidak nafsu makan. Sudah diberikan obat penurun panas, tidak lama Sudah diberikan obat penurun panas, tidak lama panas kembali. Keluarga belum membawa anaknya panas kembali. Keluarga belum membawa anaknya ke pelayanan kesehatan karena keterbatasan ke pelayanan kesehatan karena keterbatasan penghasilan keluarga yang dimana bapak sebagai penghasilan keluarga yang dimana bapak sebagai pemulung. Kondisi lingkungan dihalaman tampak pemulung. Kondisi lingkungan dihalaman tampak berantakan dengan tumpukan plastik dan kaleng dan berantakan dengan tumpukan plastik dan kaleng dan kardus bekas. Keluarga tidak mengatahui penyakit kardus bekas. Keluarga tidak mengatahui penyakit yang diderita anak. Selama ini keluarga hanya yang diderita anak. Selama ini keluarga hanya merawat hanya memberikan obat penurun panas. merawat hanya memberikan obat penurun panas. Bapak M mengatakan tetangganya ada yang dirawat Bapak M mengatakan tetangganya ada yang dirawat di rumah sakit karena menderita demam berdarah.di rumah sakit karena menderita demam berdarah.
04/10/2304/10/23 8585
LANJUTANLANJUTAN
Tugas :Tugas :
Identifikasi data-data yang perlu dikaji lebih Identifikasi data-data yang perlu dikaji lebih
jauh berkaitan dengan kasus diatas.jauh berkaitan dengan kasus diatas.
Tetapkan diagnosa/ masalah keperawatan Tetapkan diagnosa/ masalah keperawatan
keluarga pada kasus diatas berdasarkan keluarga pada kasus diatas berdasarkan
analisa data analisa data
Buatlah rencana keperawatan berdasarkan Buatlah rencana keperawatan berdasarkan
prioritas masalah yang adaprioritas masalah yang ada
04/10/2304/10/23 8686
KASUS BKASUS B
Keluarga F tinggal bersama istri dengan 2 orang Keluarga F tinggal bersama istri dengan 2 orang anak yaitu K. 4 tahun, G. 1,5 tahun. Pada saat ini anak yaitu K. 4 tahun, G. 1,5 tahun. Pada saat ini anak G mengalami bab cair, sudah 4 kali dari anak G mengalami bab cair, sudah 4 kali dari semalam, anak tampak rewel, namun masih mau semalam, anak tampak rewel, namun masih mau minum, pada pemeriksaan fisik tugor masih baik, minum, pada pemeriksaan fisik tugor masih baik, kelopak mata tidak cekung, berat badan 8 kg. kelopak mata tidak cekung, berat badan 8 kg. Keluarga hanya memberikan minum manis hangat. Keluarga hanya memberikan minum manis hangat. Keluarga mengatakan bahwa buang-buang air Keluarga mengatakan bahwa buang-buang air menandakan bahwa anak mau pintar. Keluarga menandakan bahwa anak mau pintar. Keluarga tidak mengetahui akibat lanjut dari diare atau bab tidak mengetahui akibat lanjut dari diare atau bab cair. Selama ini anak G tidak minum ASI, namun cair. Selama ini anak G tidak minum ASI, namun minum susu formula memakai botol. Lingkungan minum susu formula memakai botol. Lingkungan rumah selama ini keluarga mencuci dan mandi rumah selama ini keluarga mencuci dan mandi kali. Air bersih didapatkan dari mata air.kali. Air bersih didapatkan dari mata air.
04/10/2304/10/23 8787
LANJUTANLANJUTAN
Tugas :Tugas :
Identifikasi data-data yg perlu dikaji lebih jauh Identifikasi data-data yg perlu dikaji lebih jauh
terkait kasus diatas.terkait kasus diatas.
Tetapkan diagnosa/ masalah keperawatan Tetapkan diagnosa/ masalah keperawatan
keluarga pada kasus diatas berdasarkan keluarga pada kasus diatas berdasarkan
analisa data analisa data
Buatlah rencana keperawatan berdasarkan Buatlah rencana keperawatan berdasarkan
prioritas masalah yg ada prioritas masalah yg ada
04/10/2304/10/23 8888
KASUS CKASUS C
Seorang pria berusia 36 tahun telah dinyatakan Seorang pria berusia 36 tahun telah dinyatakan positif mengidap HIV. Tidak menjalani pengawasan positif mengidap HIV. Tidak menjalani pengawasan rutin selama 6 tahun sejak didiagnosa. Sekarang ia rutin selama 6 tahun sejak didiagnosa. Sekarang ia ingin mengkonsumsi obat- obatan ARV. Riwayat : 6 ingin mengkonsumsi obat- obatan ARV. Riwayat : 6 thn lalu HIV pos, sering mengunjungi pekerja sex thn lalu HIV pos, sering mengunjungi pekerja sex dan hanya sekali pakai kondom, namun sejak dan hanya sekali pakai kondom, namun sejak didiagnosa secara rutin menggunakan kondom, didiagnosa secara rutin menggunakan kondom, tidak homosexual dan tidak menggunakan obat-tidak homosexual dan tidak menggunakan obat-obatan terlarang. Tidak mengalami gejala-gejala obatan terlarang. Tidak mengalami gejala-gejala tertentu, hanya sering merasa lelah selama 4 tertentu, hanya sering merasa lelah selama 4 minggu terakhir. 6 bulan terakhir BB turun 4 kg, minggu terakhir. 6 bulan terakhir BB turun 4 kg, belum minum obat ARV kecuali multivitamin, tidak belum minum obat ARV kecuali multivitamin, tidak mengidap TB meskipun kakeknya mengidap TB mengidap TB meskipun kakeknya mengidap TB ketika dia berusia 15 tahun.Klinis : Pasien terlihat ketika dia berusia 15 tahun.Klinis : Pasien terlihat kurus, TB: 160 cm dan BB 53 kg, Tek. Darah kurus, TB: 160 cm dan BB 53 kg, Tek. Darah 110/80 mmkg, pernapasan 24 x/mnt, afibril.110/80 mmkg, pernapasan 24 x/mnt, afibril.
04/10/2304/10/23 8989
LANJUTANLANJUTAN
Tugas :Tugas :
Bagaimana penilaian saudara mengenai pasien Bagaimana penilaian saudara mengenai pasien
ini sebelum mulai ART ?.ini sebelum mulai ART ?.
Tes dasar apa yang harus dijalani.Tes dasar apa yang harus dijalani.
Pertanyaan apa saja yang akan anda ajukan Pertanyaan apa saja yang akan anda ajukan
untuk menilai kesetiaan pasien dalam untuk menilai kesetiaan pasien dalam
mengkonsumsi obat.mengkonsumsi obat.
Bagaimana saudara membuat rencana Bagaimana saudara membuat rencana
konsumsi obat yang teratur ?konsumsi obat yang teratur ?
Bagaimana saudara membantunya mengatur Bagaimana saudara membantunya mengatur
jadwal pengobatan ?jadwal pengobatan ?
04/10/2304/10/23 9090
KASUS DKASUS D
Seorang pasien pria berusia 29 tahun telah Seorang pasien pria berusia 29 tahun telah
mengkonsumsi 3TC, EFV, dan AZT selama enam mengkonsumsi 3TC, EFV, dan AZT selama enam
bulan, dengan dosis satu kali sehari. Ia biasanya bulan, dengan dosis satu kali sehari. Ia biasanya
menelan seluruh pilnya secara sekaligus di antara menelan seluruh pilnya secara sekaligus di antara
pukul 22.30 dan 00.40 pagi sebelum tidur. Tadi pukul 22.30 dan 00.40 pagi sebelum tidur. Tadi
malam, dalam keadaan sedikit mabuk, ia pulang malam, dalam keadaan sedikit mabuk, ia pulang
kerumah dan tertidur tanpa meminum obatnya. kerumah dan tertidur tanpa meminum obatnya.
Lalu ia terbangun pada pukul 05.30 pagi, teringat Lalu ia terbangun pada pukul 05.30 pagi, teringat
akan obatnya dan langsung meminumnya. Jadi ia akan obatnya dan langsung meminumnya. Jadi ia
berpikir bahwa ia terlambat mengkonsumsi obat berpikir bahwa ia terlambat mengkonsumsi obat
selama 5 jam.selama 5 jam.
04/10/2304/10/23 9191
LANJUTANLANJUTAN
Tugas :Tugas :
Apakah penilaian medis yang berhubungan Apakah penilaian medis yang berhubungan
dengan masalah pasien ini?dengan masalah pasien ini?
Bagaimana anda merencanakan untuk Bagaimana anda merencanakan untuk
membantunya menyelesaikan masalah membantunya menyelesaikan masalah
tersebut?tersebut?
Bagaimana anda merencanakan untuk Bagaimana anda merencanakan untuk
mengawasi ART?mengawasi ART?
04/10/2304/10/23 9292
KASUS D :KASUS D : Seorang pasien pria berusia 29 tahun telah Seorang pasien pria berusia 29 tahun telah
mengkonsumsi 3TC, EFV, dan AZT selama enam mengkonsumsi 3TC, EFV, dan AZT selama enam bulan, dengan dosis satu kali sehari. Ia biasanya bulan, dengan dosis satu kali sehari. Ia biasanya menelan seluruh pilnya secara sekaligus di antara menelan seluruh pilnya secara sekaligus di antara pukul 22.30 dan 00.40 pagi sebelum tidur. Tadi pukul 22.30 dan 00.40 pagi sebelum tidur. Tadi malam, dalam keadaan sedikit mabuk, ia pulang malam, dalam keadaan sedikit mabuk, ia pulang kerumah dan tertidur tanpa meminum obatnya. Lalu kerumah dan tertidur tanpa meminum obatnya. Lalu ia terbangun pada pukul 05.30 pagi, teringat akan ia terbangun pada pukul 05.30 pagi, teringat akan obatnya dan langsung meminumnya. Jadi ia berpikir obatnya dan langsung meminumnya. Jadi ia berpikir bahwa ia terlambat mengkonsumsi obat selama 5 bahwa ia terlambat mengkonsumsi obat selama 5 jam.jam.
Pertanyaan:Pertanyaan:Apakah penilaian medis yang berhubungan dengan Apakah penilaian medis yang berhubungan dengan masalah pasien ini?masalah pasien ini?Bagaimana anda merencanakan untuk Bagaimana anda merencanakan untuk membantunya menyelesaikan masalah tersebut?membantunya menyelesaikan masalah tersebut?Bagaimana anda merencanakan untuk mengawasi Bagaimana anda merencanakan untuk mengawasi ART?ART?
04/10/2304/10/23 9393
TERIMA KASIHTERIMA KASIH