asfiksia neonatorum

13
Asfiksia Neonatorum 2.1 Asfiksia Neonatorum 2.1.1 Definisi Asfiksia Neonatorum o Asfiksia Neonatorum adalah keadaan dimana bayi baru lahir dilahirkan tidak segera Bernafas spontan dan teratur setelah dilahirkan. (Mochtar, 1998 !"#$ o Asfiksia Neonatorum adalah suatu keadaan bayi baru lahir yang gagal Bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir. (%utchinso, 19&#$ o Asfiksia Neonatorum akan ter'adi apabila saat lahir bayi mengalami gangguan  pertukaran gas dan transport "  sehingga penderita kekurangan persediaan " dan kesulitan pengeluaran ) " (Markum, 1991 "&1$ o Asfiksia Neonatorum adalah keadaan bayi yang tidak dapat bernafas spontan dan teratur, sehingga dapat menurunkan "  dan makin meningkatkan ) " yang menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan lebih l an'ut. (Manuaba, 1998 *19$ 2.1.2 Etiologi +oell (199&$ menga'ukan penggolongan penyebab kegagalan pernafasan  pada bayi terdiri dari 1. -aktor ibu

Upload: fiareza-dilaga

Post on 06-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 1/13

Asfiksia Neonatorum 

2.1 Asfiksia Neonatorum

2.1.1 Definisi Asfiksia Neonatorum

o  Asfiksia Neonatorum adalah keadaan dimana bayi baru lahir dilahirkan tidak 

segera Bernafas spontan dan teratur setelah dilahirkan.

(Mochtar, 1998 !"#$

o Asfiksia Neonatorum adalah suatu keadaan bayi baru lahir yang gagal Bernafas

secara spontan dan teratur segera setelah lahir.

(%utchinso, 19&#$

o Asfiksia Neonatorum akan ter'adi apabila saat lahir bayi mengalami gangguan

 pertukaran gas dan transport " sehingga penderita kekurangan persediaan "

dan kesulitan pengeluaran )"

(Markum, 1991 "&1$

o  Asfiksia Neonatorum adalah keadaan bayi yang tidak dapat bernafas spontan

dan teratur, sehingga dapat menurunkan "  dan makin meningkatkan )"

yang menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan lebih lan'ut.

(Manuaba, 1998 *19$

2.1.2 Etiologi

+oell (199&$ menga'ukan penggolongan penyebab kegagalan pernafasan

 pada bayi terdiri dari

1. -aktor ibu

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 2/13

•  %ipoksia ibu, dapat ter'adi karena hipoentilisasi akibat pemberian obat

n/analgetika atau anastesia dalam sehingga akan menimbulkan hipoksia

 'anin dengan segala akibatnya

• 0angguan aliran darah uterus. Menguranginya aliran darah pada uterus akan

menyebabkan kekurangan pengaliran " ke plasenta dan 'anin. Misalnya

gangguan kontraksi uterus (hiportemi, hipotoni, tetani uterus akibat

 penyakit obat$, hipotensi mendadak pada ibu akibat perdarahan,

hipertensi akibat penyakit eklamsia.

". -aktor plasenta

2ertukaran gas antara ibu dan 'anin dipengaruhi oleh luas dan kondisi

 plasenta. Asfiksia 'anin atas ter'adi bila terdapat gangguan mendadak pada

 plasenta, misalnya solusi plasenta, perdarahan plsenta dan plasenta preia.

*. -aktor fetus

3ompresi umbilikus akan mengakibatkan terganggunya aliran darah dalam

 pembuluh darah umbilicus dan menghambat pertukaran gas antara ibu dan 'anin. 0angguan aliran darah ii dapat ditemukan pada keadaan tali pusat

menumbug, tali pusat melilit leher, kompresi tali pusat antara 'anin dan 'alan

lahir 

!. -aktor neonatus

4epresi pusat pernafasan pada bayi baru lahir yang dapat ter'adi beberapa hal

yaitu

a. 2emakaian alat anastesi (analgetika yang berlebihan pada ibu$

 b. +rauma yang ter'adio pada persalinan (perdarahan intracranial$

c.  3elainan congenital pada bayi (hernia diafragmatika, atesistnosis saluran

 pernafasan, hipoplasia$

(%asan, 1985 16#*$

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 3/13

2.1.3 Patogenesis

a.  Bila 'anin kekurangan "  dan kadar )"  bertambah timbullah rangsangan

terhadap nesoagus sehingga 'antung 'anin men'adi lambat. Bila kekurangan

"  ini terus berlangsung, maka nesoagus tidak dapat dipengaruhi lagi.

+imbullah kini rangsangan dari neso simpatikus. 4'' men'adi lebih cepat

akhirnya irregular dan menghilang

 b. 3ekurangan " 'uga merangsang usus, sehigga mekonium keluar sebagai tanda

 'anin dalam hipoksia

• 7ika 4'' normal dan ada mekonium maka 'anin mulai hipoksia

• 7ika 4'' 1&6 menit dan ada mekonium maka 'anin sedang hipoksia

•  7ika 4'' : style;<< menit dan ada mekonium maka 'anin dalam keadaan

gaat

c. 7anin akan mengadakan pernafasan intrauterine dan bila kita periksa kemudian,

terdapat banyak air ketuban dan mekonium dalam paru. Bronkus tersumbatdan ter'adi atelekrasis bila 'anin lahir aledi tidak berkembang

(Mochtar, 1998 !"8$

2.1.4 Diagnosis

=ntuk dapat menegakkan diagnosis gaat 'anin dapat ditetapkan dengan

melakukan pemeriksaan sebagai berikut

a. >n utero

? 4'' irregular dan frekuensinya lebih dari 1&6 menit atau kurang dari 166

menit

?  +erdapat mekonium dalam air ketuban (letak kepala$ karena ter'adi

rangsangan nerus , sehingga peristalktik usus meningkat dan sfingter 

ani terbuka

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 4/13

? Analisis air ketuban amnioskopi

? 2emeriksaan 2% darah 'anin

4engan menggunakan amnioskop yang dimasukkan leat seriks dibuat

sayatan kecil pada kulit kepala 'anin. 4arah ini diperiksa p%?nya adanya

asidosis menyebabkan turunnya p%, apabila p% itu turun dibaah #," hal

itu dianggap sebagai tanda bahaya

? 3ardiotografi

? =ltrasografi

 b. @etelah bayi lahir

? Bayi tanpak pucat dan kebiru?biruan serta tidak Bernafas menetapkan nilai

A20A

?  3alau sudah mengalami perdarahan diotak maka ada ge'ala neurologik 

seperti ke'ang, mistagmus dan menangis kurang baik tidak menangis

(Mochtar. 1998 !"8 dan Manuaba, 1998 *"6$

2.1.5 Macam-macam Askifisa Noenatorum

4apat dibagi men'adi

1.  igorus baby. @kor A20A #?16. dalam hal ini bayi dianggap sehat tidak 

memerlukan tindak istimea.

". Mild?moderate asphyia (asfiksia sedang$. @kor A20A !?& pada pemeriksaan

fisik akan terlihat frekuensi 'antung lebih dari 166 menit, tonus otot kurang

 baik sinosis, reflek iritabilitas tidak ada.

*. a. Asfiksia berat skor A20A 6?*. pada pemeriksaan fisik ditemukan frekuensi

 'antung kurang dari 166 menit, tonus otot buruh, sianosis berat, dan

kadang?kadang pucat, reflek iritabilitas tidak ada

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 5/13

 b. Asfiksia berat dengan henti 'antung, dimaksudkan dengan henti 'antung

adalah keadaan

1$ Bayi 'antung fetus menghilang tidak lebih dari 16 menit sebelum lahir 

lengkap

"$ Bunyi 'antung bayi mengilang post partum

2.1.6 Tana an !e"ala #linis

2ada asfiksia tingkat selan'utnya akan ter'adi perubahan kardiaskuler yang

disebabkan oleh beberapa keadaan diantaraya

a. %ilang sumber glikogen dalam 'antung akan mempengaruhi fungsi 'antung

 b.  +er'adinya asidosis metabolic akan mengakibatkan menurunnya sel 'aringan

termasuk otot 'antung sehingga menimbulkan kelemahan 'antung

c.  2engisian udara aleolus yang kurang adekuat akan menyebabkan tetap

tingginya resistensi pembuluh darah paru sehingga sirkulasi darah mengalami

gangguan

0e'ala klinis

Bayi yang mengalami kekurangan " akan ter'adi pernafasan yang cepat dalam

 periode yang singkat apabila asfiksia berlan'ut, gerakan pernafasan akan berhenti,

denyut 'antung 'uga mulai menurun, sedangkan tonus neuromuscular berkurang

secara berangsur?agsur berkurang dari bayi memasuki periode apneru primer.

0e'ala dan tanda pada asfiksia neunatorum yang khas antara lain meliputi

 pernafasan cepat, pernafasan cuping hidung, sianosisus, nadi cepat

0e'ala lan'ut pada asfiksia

1$ 2ernafasan megap?megap yang dalam

"$ 4enyut 'antung terus menurun

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 6/13

*$ +ekanan darah mulai menurun

!$ Bayi terlihat lemas (flaccid$

5$ Menurunnya tekanan " anaerob (2a"$

&$ Meningginya tekanan )" darah (2a"$

#$ Menurunnya 2% (akibat acidosis respoiraktorik dan metabolic$

8$ 4ipakainya sumber glikogen tubuh anak metabolisme anaerob

9$ +er'adinya perubahan sistem kardiaskuler

2.1.$ Penanganan

1. 2rinsip dasar resusitasi ialah

a.  Memberi lingkungan yang baik pada bayi dan mengusahakan saluran

 pernafasan tetap bebas serta merangsang timbulnya pernafasan

 b. Memberikan bantuan pernafasan secara aktif pada bayi yang menun'ukkan

usaha nafas lemah

c. Melakukan koreksi terhadap asidosis yang ter'adi

d. Men'aga agar sirkulasi darah tetap baik 

". +indakan umum

a. 2engaasan suhu

+idak membiarkan bayi kedinginan agar tidak memperoleh kondisi

asifiksia. 4apat dilakukan dengan pemakaian lampu yang cukup kuat

untuk pemanasan luar dan pengeringan tubuh bayi perlu diker'akan untuk

mengurangi eaporasi

 b. 2embersihan 'alan nafas

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 7/13

2ada saat pemberishna saluran nafas bagian atas dari lender dan cairan

amnion letak kepala harus lebih rendah untuk memudahkan dan

melancarkan keluarnya lender. Bila terdapat lender kental yang melekat

ditrakea dan sulit dikeluarkan dengan penghisapan biasa, dapat digunakan

laringoskop neonatal

c. angsangan untuk menimbulkan pernafasan

? @ebagian besar dapat dilakukan dengan penghisapan lender dan cairan

amnion melalui nasofaring

? 2engaliran " yang cepat kedalam mukosa hidung

?  angsangan nyeri dapat ditimbulkan dengan memukul kedua telapak 

kaki bayi menekan tendom achilles

*. +indakan khusus

a. Asfiksia berat (skor apgar 6?*$

1$  Memperbaiki entilasi paru dengan memberikan "  dengan tekanan

dari intermiten melakukan intubasi endotrakeal

"$  Meletakkan 3atter dalam trakea, " diberikan dengan tekanan tidak 

lebih dari *6 cm %" untuk mencegah kemungkinan ter'adinya inflasi

 paru berlebihan yang dapat menimbulkan rupture aledi

*$  Memberikan antibiotika profilaksi pada bayi yang mendapat tindakan

 pemasangan kateter 

!$ Asfiksia yang disertai asidosis paru perlu diberikan bikar bonas natrikus

dengan dosis "?! mCgkgbb atau larutan bikarbonas natrikus #,5 D

ditambah dengan glukosa 15?"6 D dengan dosis "?! ,lkgbb (kedua

obat ini disuntikan secara intraena dengan perlahan?lahan melalui

umbilikalis$

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 8/13

5$  7ika setelah * inflasi tidak ada perbaikan pernafasan maka harus

segera masase 'antng eksternal dengan frekuensi 86?166 menit.

4ilakukan dengan cara 1 kali entilisasi tekanan diikuti oleh * kali

kompresi dinding toraks

 b. Asfikisa sedang (skor apgar !?&$

1$  Melakukan stimulasi dalam aktu *6?&6 detik bila tidak timbul

 pernafasan spontan maka entilisasi aktif harus segar dilakukan

"$ )ara entilisasi aktif yaitu dengan meletakkan kateter " intranasal dan

" dialirkan dengan aliran 1?" 1menit

*$ Memberikan posisi dorsoflkeis kepala pada bayi

!$  Eakukan gerakan membuika dan menutup nares dan mulut secara

teratur disertai gerakan dagu keatas da ke baah dalam frekuensi

"6menit sambil memperhatikan gerakan dinding toraks dan

abdomen

5$  7ika tidak ada hasil yang diperlihatkan oleh bayi maka lakukan

entilisasi mulut ke mulut atau entilisasi kantong masker. entilisasi

dilakukan secara teratur dengan frekuensi "6 F *6 menit sambil

memperhatikan gerakan pernafasan spontan yang timbul.

(%asan, 1985 16##$

2.2 Asu%an #e&ianan Paa 'a(i engan Asfiksia )eang

2.2.1 Pengka"ian

+anggal

7am

+empat

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 9/13

leh

 No. eg

1. 4ata @ubyektif

a. Biodata

• Biodata bayi

? nama, 'enis kelamin, usia tanggal lahir 

• 

Biodata orang tua

 Nama, umur, pendidikan, peker'aan, agama, alamat.

 b. 3eluhan =tama

?

c. iayat prenatal, natal, dan postnatal

?  2renatal >bu mengalami 2reeklamsieklamsi, hipotensi karena

 perdarahan dan adanya gangguan kontraksi uterus

?  Natal 2lasenta preia, solusio plasenta, premature, gemeli, partus

dengan tindakan (akum forsep$ partus lama, depresi

 pernafasan karena obat anastesiaanalgetik yang diberikan

 pada ibu

?  2ost natal pada ibu mengobserasi peredaran post partum, +-=, +

sedangkan pada bayi mengobserasi ++, infeksi pada

tali pusat

d. 3ebutuhan dasar 

2ola nutrisi, pola eliminas, pola istirahat, dab pola aktiitas

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 10/13

e. iayat penyakit keluarga

=ntuk mengetahui apakah keluarga ada yang mempunyai penyakit

menular, menurun, dan menahun

f. iayat psikososial

?

". 4ata obyektif

1$ 2emeriksaan umum

? 3= lemah

? ++ suhu kurang dari normal (normal *&?"#6 )$

nadi kurang dari normal (1"6 F 1&6 menit$

"$ 

2emeriksaan fisik

Muka bayi terdapat kelainan, bibir kelihatan sianosis

Mulut arna bibir biru

4ada retraks dinding dada, ronchi (G$

Ckstremitas kelihatan sianosis terutama pada kuku

*$ 2emeriksaan neurologist

? eflek moro

? eflek menggenggam

? eflek rooting

? eflek menghisap

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 11/13

? 0labella reflek 

? 0land reflek

!$ 2emeriksaan antropometri

BB normal "566 F !666 gr 

2B normal !8 F 5" cm

E3 normal ** F *5 cm

2.2.2 *entifikasi Diagnosa an Masala%

4 bayi baru lahir dengan asfiksi sedang

4s bidan mengaakan bayi telah mengalami asfiksi se'ak lahir

4o 3= lemah

A@ !?&

3etuban pecah

@uhu *56 )

 Nadi 9! menit

2.2.3 Antisi+asi Masala% Potensial

? Asfiksi berat

? 0angguan @@2

? 3e'ang

? 3ematian

2.2.4 *entifikasi #e&utu%an )egera

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 12/13

Melakukan penghisapan lendir pada mulut atau hidung dengan slym sucker 

2.2.5 *nter,ensi

1. )uci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan

Mencegah ter'adinya infeksi silang

". Meletakkan bayi pada posisi yang benar yaitu eksternsi

Mempermudah posisi ekstensi membuka 'alan napas lebih luas pada

daerah epiglotis

*. Bersihkan 'alan nafas dengan menggunakan slym sucker

Memperlancar 'alan nafas agar pemenuhan " terpenuhi

!. Memberikan rangsangan taktil

Merangsang timbulnya rasa nyeri

5. 2emeriksaan ++

mengetahui kondisi bayi dan diteksi dini adanya kelainan

&. Men'elaskan pada keluarga keadaan bayi

3eluarga lebih kooperatif dalam melakukan tindakan keperaatan

#. u'uk 'ika masih tetap tidak Bernafas

untuk mencegah ter'adinya sesuatu hal yang tidak diinginkan dan segera

mendapatkan peraatan yang sesuai

2.2.6 *m+lementasi

@esuai dengan interensi

2.2.$ E,aluasi

7/17/2019 Asfiksia Neonatorum

http://slidepdf.com/reader/full/asfiksia-neonatorum-568ca4e2b6651 13/13

@esuai dengan kriteria hasil