arthritis gout kelompok

Upload: anna-harun

Post on 07-Jul-2015

621 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Arthritis goutAstria Ocnivia, Brian A.S, Deo Putra Lukmann, Hendry, Betreda L. Benuli, Nikewinewi K, Ari Herlina S, Melania, Nur Atiqah Nordin, Nurul Hazliana Harun

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Jl.Arjuna Utara No.6, Jakarta 11510

Pendahuluan Arthritis gout merupakan suatu penyakit metabolisma yang berkaitan dengan asam urat yang merupakan produk dari pemecahan purin yang terdapat di dalam makanan atau minuman yang di konsumsi. Artritis gout adalah antara penyakit yang paling sering ditemukan di seluruh dunia. Manifestasi klinis deposisi urat meliputi artritis gout akut, akumulasi kristal pada jaringan yang merusak tulang atau tofi, batu asam urat di ginjal dan yang jarang berlaku adalah kegagalan ginjal atau gout nefropati. Gejala khas pada gout merupakan inflamasi pada monoartikular yang bersifat nocturnal. Diagnosa pasti gout merupakan penemuan kristal asam urat di dalam aspirasi sendi. Gout dapat diobati baik secara farmakologis ataupun nonfarmakologis. Prognosis gout semakin membaik dengan penatalaksanaan yang benar dan tepat.1-3

Perbahasan

Pemeriksaan Anamnesis Anamnesis merupakan kumpulan informasi subjektif yang diperoleh dari apa yang dipaparkan oleh pasien terkait dengan keluhan utama yang menyebabkan pasien mengadakan kunjungan ke dokter. Anamnesis diperoleh dari komunikasi aktif antara dokter dan pasien atau keluarga pasien. Anamnesis yang baik untuk seorang dewasa mencakupi keluhan utama, informasi mengenai kelainan yang dialami sekarang, riwayat penyakit terdahulu, riwayat keluarga, dan informasi mengenai keadaan tiap sistem tubuh pasien.

Berdasarkan anamnesis yang baik dokter akan menentukan beberapa hal mengenai hal hal berikut:1|Page

a. Penyakit atau kondisi yang paling mungkin mendasari keluhan pasien (kemungkinan diagnosis) b. Penyakit atau kondisi lain yang menjadi kemungkinan lain penyebab munculnya keluhan pasien (diagnosis banding) c. Faktor-faktor yang meningkatkan kemungkinan terjadinya penyakit tersebut (faktor predisposisi dan faktor risiko) d. Kemungkinan penyebab penyakit (kausa/etiologi) e. Faktor-faktor yang dapat memperbaiki dan yang memperburuk keluhan pasien (faktor prognostik, termasuk upaya pengobatan) f. Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang medis yang diperlukan untuk menentukan diagnosisnya.

Berikut merupakan hasil anamnesis dari kasus yang didapatkan: a. Umur : 40 tahun b. Pekerjaan : supir angkot c. Keluhan : nyeri dan bengkak pada ibu jari kaki kiri sejak kemarin d. Keluhan Penyerta : kadang nyeri pada lutut kanan e. Riwayat Penyakit : Sejak 2 tahun sebelumnya pernah mengalami gejala yang sama kurang lebih tiga kali dan membaik setelah berobat ke dokter. f. Riwayat Trauma : tidak terdapat riwayat trauma

Pemeriksaan fisik Pemeriksaan fisik merupakan pemeriksaan tubuh secara luaran. Pemeriksaan fisik terbagi menjadi beberapa bagian yaitu antropometri dewasa, pemeriksaan fisik dasar, pemeriksaan thorax dan pemeriksaan sendi yang meliputi inspeksi, palpasi, pergerakan dan fungsi.

y y y y y y y

Berat Badan : 80 Kg Tinggi Badan : 168 cm Keadaan umum : tampak sakit sedang Kesadaran : compos mentis Tekanan Darah : 120/80 mmHg Nadi : 80X / menit Respiratory Rate : 20x / menit2|Page

y y y y

Suhu : 36,5 C Pemeriksaan Toraks : tiada kelainan Pemeriksaan Abdomen : tiada kelainan Status Lokalis : Meta Tarso Phalangeal 1 pedis sinistra bengkak rubor, kalor, nyeri tekan dan

Pemeriksaan penunjang

1) Pemeriksaan laboratorium Asam Urat (Serum) Pemeriksaan asan urat dijalankan untuk memantau asam urat serum selama pengobatan gout. 3-5 ml darah vena dikumpulkan dalam tabung tabung berpenutup merah. Diusahakan supaya tidak terjadi hemolisis. Pasien harus menghindari dari memakan makanan tinggi purin seperti jeroan (hati, ginjal, otak, jantung), remis, sarden selama 34 jam sebelum uji dilakukan. Nilai normal :y y

Pria Dewasa : 3,5 8,0 mg/dL Perempuan Dewasa : 2,8 6,8 mg/dL

Gula darah sewaktu (GDS) Kadar gula darah sewaktu merupakan kadar gula sebelum puasa. Kadar GDS yang normal adalah