arsitektur lingkungan
TRANSCRIPT
Tri Harso Karyono
KULIAH 07 R-0222
ARSITEKTUR LINGKUNGAN ARSITEKTUR DAN IKLIM TROPIS LEMBAB
Rancangan Bangunan1. Pengurangan perolehan panas matahari ke
bangunan2. Penghijauan ruang terbuka di luar bangunan3. Organisasi ruang: ruang utama dan ruang servis4. Rancangan Atap5. Ventilasi Silang6. Rancangan dinding dan jendela untuk mengurangi
panas matahari7. Material bangunan
Prinsip-Prinsip Rancangan Arsitektur Tropis Basah
Pengurangan perolehan panas matahari ke bangunan- Massa bangunan sisi memanjang ke arah timur-barat- Penghalangan/pembayangan radiasi matahari oleh
bangunan lain atau vegetasi atau pohon besar di sekitar bangunan
Pengurangan perolehan panas matahari
Penghijauan ruang terbuka di luar bangunan
Penghijauan ruang terbuka di luar bangunan
Organisasi ruang: ruang utama dan ruang servis
Hindarkan penempatan ruang-ruang utama, seperti ruang tidur, ruang keluarga, dan lainnya pada sisi barat, kecuali ada pembayangan dari bangunan lain atau pohon besar pada sisi tersebut.
Dinding ruang di bagian barat akan mendapatkan radiasi matahari siang dan sore yang sangat tinggi, dan membuat ruang di dalamnya panas.
Rancangan Atap/Ventilasi Atap
Perlu adanya ventilasi ruang di bawah atap (antara penutup atap dan langit-langit) diberi ventilasi semaksimal mungkin.
Udara panas yang terperangkap di bawah penutup atap (karena radiasi matahari) dapat dibuang atau dialirkan keluar, sehingga panas tersebut tidak merambat ke langit-langit melalui proses konduksi, yang akhirnya memanaskan ruang di bawahnya melalui proses radiasi.
Ventilasi Silang
Rancangan dinding dan jendela untuk mengurangi panas matahari
Rancangan dinding dan jendela
Material keras yang terkena radiasi matahari langsung akan menaikkan suhu udara di sekitar rumah dan akhirnya membuat ruangan di dalam rumah panas.
Material bangunan
Material Bangunan
1. Bagaimana arsitektur menyelesaikan problematik yang ditimbulkan iklim tropis basah
2. Bagaimana arsitektur mampu memanfaatkan potensi iklim tropis basah
Kaitan antara arsitektur dan iklim tropis basah
1. Permasalahan yang ditimbulkan oleh iklim tropis basah
2. Antisipasi rancangan untuk menjawab permasalahan ikli tropis basah
Bagaimana arsitektur mampu menyelesaikan problematik yang ditimbulkan iklim tropis basah
Permasalahan yang ditimbulkan oleh iklim tropis basah
● Radiasi matahari/terik matahari tinggi mengakibatkan pemanasan yang berlebihan
●Suhu udara cukup tinggi seringkali di atas batas ambang kenyamanan manusia
● Curah hujan tinggi, seringkali menyebabkan banjir atau genangan air yang berlebihan
● Kelembaban tinggi, memberikan efek ketidaknyamanan termis
● Kecepatan angin rendah, kurang mendukung kenyamanan
● Rayap dan serangga merusak bangunan/komponen bangunan
Antisipasi rancangan untuk menjawab permasalahan iklim tropis basah
?
Bagaimana arsitektur mampu memanfaatkan potensi iklim tropis basah
1. Potensi iklim tropis basah
2. Antisipasi rancangan untuk memanfaatkan potensi iklim tropis basah
Potensi iklim tropis basah
● Kombinasi suhu udara, kelembaban dan kecepatan angin yang ada, tidak menyulitkan manusia berada di udara terbuka (luar bangunan)
● Kombinasi radiasi matahari, suhu udara, curah hujan, kelembaban dan kecepatan angin yang ada, mampu menumbuhkan vegetasi dengan cepat
● Radiasi matahari yang memadai, mampu memberikan penerangan alami secara baik, potensi untuk penghematan energi penerangan
● Curah hujan tinggi, memberikan persediaan air bersih bagi aktifitas manusia sehari-hari
● Hujan memberikan efek pendinginan/penurunan suhu udara
● Kecepatan angin rendah, tidak membahayakan struktur/konstruksi bangunan
Antisipasi rancangan untuk memanfaatkan potensi iklim tropis basah
?