analisis wacana makna perjuangan hidup...

116
ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP DALAM FILM TAMPAN TAILOR KARYA: GUNTUR SOERJANTO Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh: Siti Sudusiah NIM : 1110051000157 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1436 H. / 2015 M.

Upload: vannga

Post on 02-May-2018

224 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN

HIDUP DALAM FILM TAMPAN TAILOR

KARYA: GUNTUR SOERJANTO

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh:

Siti Sudusiah

NIM : 1110051000157

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1436 H. / 2015 M.

Page 2: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

Analisis Wacana Makna Perjuangan Hidup dalam Film Tampan Tailor

Karya: Guntur Soerjanto

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu KomunikasiUntuk Memenuhi Persyaratan MemperolehGelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh:

Siti Sudusiah

NIM : 1110051000157

Pembimbing:

k1.^,., y1,Siti Nurbava. M.Si

NIP: 1979082320091 22002

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAMFAKULTAS ILMU DAK\ryAII DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF IIIDAYATULLAHJAKARTA

1436IJ. / 2015 M.

Page 3: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

PEI\GESAHAN PANITIA UJIAN

Sla'ipsi berjudul "Analisis wacana Makna perjuangan Hidup dalam

Film Tampan Tailor Karya: Guntur Soerjanto" telah diujikan dalam sidang

munaqasyah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta pada tanggal 15 Juni 2015. Skripsi ini telah diterima sebagai

salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Komunikasi Islam (S. Kom. I) pada

program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Jakada, 15 Juni 2015

Sidang Munaqasyah

Anggota

NIP. 1983061A 2009122 0A1

Penguji IAnggota,

Penguji II

n./:-

DnJutnrslr, r4.siNIP. 19630 515 tgg20 2 0a1

Pembimbing

J4 +q\r' yoSiti Nurbaya. NI.Si

NIP. 1 97908232009122002

Ketua Merangka Sekertaris Merangkap Anggota

Hi. Nununs KhoirivahNrP. 1973072s 2A0701

Page 4: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

2.

3.

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

l. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan unfuk memenuhi

salah safu persyaratan memperoleh gelar Sarjana strata satu (Sl) di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jika kemudian hari terbukti bahrva karya ini bukan hasil karya asli saya atau

merupakan hasiljiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanl<si yang berlaku di UfN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Sudusiah

Jakarta, 28 Mei 2015

Page 5: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

i

ABSTRAK

Analisis Wacana Makna Perjuangan Hidup dalam Film Tampan Tailor Karya:

Guntur Soerjanto

Oleh: Siti Sudusiah

Film Tampan Tailor merupakan film bergendre drama yang bertema besar

tentang perjuangan hidup seorang ayah single parent. Inspirasi dalam film ini

didapat dari salah satu penjahit jas terkenal dijakarta dan sekarang dia sukses

menjadi penjahit besar yang awal mula menjadi penjahat kecil sampai menjadi

penjahit besar. Di satu sisi film ini banyak mengajarkan tentang perjuangan hidup

Topan untuk bertahan hidup dan menghidupi putra semata wayangnya. Apa pun

mau dilakukannya asal dapat sedikit nafkah, mulai dari jadi calo tiket kereta

hingga peran pengganti di produksi film.

Berdasarkan konteks di atas, maka pertanyaannya adalah, bagaimana

wacana perjuangan hidup dalam film Tampan Tailor? Bagaimana wacana seputar

perjuangan hidup dikontruksi dalam film Tampan Tailor karya Guntur Soerjanto

dilihat dari level teks (struktur makro, superastruktu, struktur mikro),level kognisi

sosial, dan level konteks sosial?

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis

wacana Teun A Van Djik . Teun A Van Djik membagi analisis wacana menjadi

tiga bagian yaitu level teks, kognisi sosial, dan konteks sosial. Level teks terbagi

menjadi tiga, pertama struktur makro yaitu tematik/topik, kedua superstruktur

yaitu skematik/skema, dan ketiga struktur mikro yaitu semantik (latar, detail,

maksud), sintaksis (bentuk kalimat, koherensi, kata ganti), stilistik, dan retoris

(grafis, metafora,ekspresi). Level kognisi sosial melihat permasalahan dari kognisi

/mental penulis naskah/skenario. Level konteks sosial melihat bagaimana wacana

tersebut berkembang di masyarakat.

Tema besar dalam film ini adalah perjuangan hidup, cinta ayah ke anak

dan kepedulian sosial. Bahasa yang digunakan oleh pemain adalah bahasa

Indonesia. Dari segi kognisi sosial Alim Sudio selaku penulis skenario film ini

memandang bahwa banyak masyarakat Indonesia yang kekurangan pekerjaan dan

mengalami bagaimana susahnya berjuang demi memenuhi kebutuhan setiap hari.

Dari segi konteks sosial semua orang menginginkan hidup yang terbaik, walaupun

kita harus berjuang dimanapun dan kapanpun demi hidup yang jauh lebih baik dan

layak.

Film ini merupakan kisah inspiratif dari penjahit jas terkenal dijakarta.

Selain itu banyaknya masyarakat yang mengalami hal serupa. Perjuangan hidup

sangat dibutuhkan oleh setiap orang. Seseorang hendaknya tidak cepat putus asa

dan tetap berjuang demi kelangsungan hidup yang seimbang dan bahagia.

Page 6: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahiim

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah SWT, Tuhan

semestaalam. Sujud syukur dipanjatkan kehadirat Illahi Rabbi, atas segala

kemurahan,cinta, kasih, dan sayang-Nya serta banyaknya karunia tak terhingga

yangsenantiasa diberikan kepada hamba-Nya sehingga penulis pun

dapatmenyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga senantiasa

tercurahlimpahkan kepada baginda kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga

dan parasahabat beliau hingga akhir zaman.

Alhamdulillah, dengan usaha dan tekad yang kuat akhirnya skripsi ini dapat

penulis selesaikan. Walaupun cukup banyak hambatan dan rintangan yang penulis

hadapi, baik itu berupa sifat malas, lalai, dan sombong yang masih melekat kuat

didalam diri penulis. Namun atas izin Allah SWT semua hambatan dan rintangan

dapat diatasi dan diselesaikan.

Terselesaikannya skripsi ini, sungguh suatu anugerah terindah yang

penulisrasakan. Namun anugerah tersebut tidak akan tercapai tanpa adanya proses

dan dukungan, baik moril maupun materil. Maka untuk itulah, penulis ingin

mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak terkait yang telah

membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Ucapan terimakasih tiada henti penulis sampaikan kepada ayahanda (Siran

Saidih) yang dengan ketegaran hidupnya telah menjadi sumber inspirasi dan

semangat bagi penulis dan kepada ibunda (Maryamah) yang air susunya telah

Page 7: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

iii

mendarah daging dalam tubuh ini, yang tidak ada henti-hentinya untuk

memanjatkan doa, mencurahkan kasih sayang, memberikan pengorbanan yang

tiada tara, yang terus memberikan motivasi kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini.

Selain itu penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Arief Subhan M.A. selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi beserta pembantu dekan dan jajarannya.

2. Bapak Rachmat Baihaky, M.A. selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan

Penyiaran Islam serta Ibu Fita Fathurokhmah, M.Si. Selaku Sekretaris

Jurusan yang telah banyak membantu penulis `dalam proses penyelesaian

skripsi ini.

3. Ibu Siti Nurbaya M.SI. selaku dosen pembimbing, tiada kata yang sangat

pantas terucap selain terima kasih yang mendalam atas kesediaannya untuk

meluangkan waktu di tengah-tengah kesibukannya guna memberikan arahan,

masukan, dan membimbing penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini.

4. Seluruh Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang pernah

mengajar penulis, terimakasih atas ilmu yang diberikan. Semoga berkah dan

selalu bermanfaat.

5. Seluruh Staf Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Fakultas yang telah

membantu penulis dalam pencarian bahan untuk skripsi ini.

6. Penulis skenario Film Tampan Tailor mas Alim Sudio yang sudah

menyempatkan waktunya dan bersedia penulis wawancarai, terimakasih

banyak mas.

Page 8: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

iv

7. Terimakasih banyak untuk Kakak- kakakku yang selalu memberikan doa dan

support untuk adikmu ini dan akhirnya penulis bisa menyelesaikan skripsi ini

berkat doa dan dukungan kalian.

8. Sahabat terbaik dimanapun bersama kalian selalu bahagia Binti shalekhah,

naziah, Zahrotunnisa, Sayekti annisa, Desi eka pratiwi, Firda Afriyani,

Fauziah acuy, Isna Fauziah, Leni Oktaviani dan Khairina Juliani yang telah

banyak membantu penulis yang selalu memberikan semangat dan doa tiada

henti.

9. Sahabat Perjuangan KPI E 2010 yang selalu kompak dari semprof bareng

hingga saat ini dan selalu menyemangati penulis dalam menulis skripsi ini.

Terimakasih atas saran film yang diajukan, perhatian dan pengertiannya,

Iman, Ririn, Quin, Ziah, Tuti, Zahra, Imron, Bagol, Malik, Andi, Firda,

Zaida, Lela, Azan, Fadli, Karjo, Ababil, Kemal, Tanto, Topik. terima kasih

atas kebersamaan, keceriaan, kenangan, cita-cita dan kehadirankalian yang

telah memberikan warna dan pelajaran berharga bagi penulis. Kalian semua

memberikan atmosfir yang menyenangkan di masa-masa penulisan yang

menegangkan.

10. Teman-teman KKN JOYFUL 2013: binti shalekhah, fauziahacuy, bahjatina,

naziahjiceng, desi pratiwi, iman saputra ,imron, fadhilahbagol, urwataul

wutsqo, ithaful, gusap mediatanto, dicky fadhilah, faazlurrahman terimakasih

atas pengalam berharga selama sebulan ita di desa tugu bandung sukabumi.

Page 9: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

v

11. Muhammad iman saputra yang setia dan selalu mendukung memberi

semangat setiap hari (semangatmu semangatku ) dan nasehat terhadap

penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

12. Berbagai pihak yang tidak mungkin disebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam kelancaran penulisan skripsi ini.

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih dan memanjatkan do’a yang

tulus untuk mereka yang tersayang, yang selalu ada disamping penulis ketika

sedih dan selalu mengingatkan di saat salah. Semoga Allah membalas semua

kebaikan yang telah diberikan. Amin ya Rabbal alamin.

Jakarta, 28 Mei 2015

Penulis

Page 10: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

vi

DAFTAR ISI

ABSTRAK ........................................................................................................ i

KATA PENGANTAR ...................................................................................... ii

DAFTAR ISI ..................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Batasan Dan Perumusan Masalah ............................................. 3

C. Tujuan Penelitian daan Manfaat Penelitian............................... 4

D. Metodologi Penelitian ............................................................... 7

E. Tinjauan Pustaka ....................................................................... 9

F. Sistematika Penulisan ............................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI

A. Ruang Lingkup Perjuangan Hidup ............................................ 11

1. Pengertian Pejuangan Hidup Secara Umum ....................... 11

2. Pengertian Pejuangan Hidup menurut Islam ....................... 12

B. Ruang Lingkup Film ................................................................. 13

1. Pengertian Film ................................................................... 13

2. Sejarah Film ........................................................................ 15

3. Klarifikasi Film ................................................................... 17

4. Jenis-Jenis Film ................................................................... 18

5. Unsur – unsur pembentukan Film ....................................... 20

6. Perkembangan Film Di Indonesia ....................................... 24

7. Sejarah Perkembangan Film Dunia ..................................... 27

C. Analisis Wacana ........................................................................ 29

1. Pengertian Wacana ............................................................. 29

2. Analisis Wacana Teun A. Van Dijk ................................... 32

a. Teks .............................................................................. 33

Page 11: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

vii

b. Kognisi Sosial .............................................................. 40

c. Konteks Sosial ............................................................... 41

BAB III GAMBARAN UMUM FILM TAMPAN TAILOR

A. Sinopsis Film Tampan Tailor .................................................... 42

B. Profil Penulis Skenario .............................................................. 44

C. Profil Sutradara Film Tampan Tailor ....................................... 45

D. Profil Pemain Tampan Tailor .................................................... 46

E. Tim Produksi Film Tampan Taior ............................................ 51

BAB IV TEMUAN DAN ANALISIS DATA

A. Wacana Tentang Perjuangan Hidup Dalam Film Tampan

Tampan Tailor Dilihat Dari Level Teks .................................... 52

B. Wacana Tentang Perjuangan Hidup Dalam Film Tampan

Tailor Dilihat Dari Level Kognisi Sosial .................................. 87

C. Wacana Tentang Perjuangan Hidup Dalam Film Tampa

Tailor Dilihat Dari Level Konteks Sosial.................................. 89

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................... 92

B. Saran-Saran ............................................................................... 94

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

viii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1.1 Struktur Wacana Van Djik

2. Tabel 3.1 Crew Film Tampan Tailor

3. Tabel 3.2 Tokoh Pemain Film Tampan Tailor

4. Tabel 4.1 Tentang Perjuangan Hidup

5. Tabel 4.2 Tentang Cinta Ayah ke Anak

6. Tabel 4.3 Tentang Kepedulian Sosial

7. Tabel 4.4 Opening Bill Board

8. Tabel 4.5 Opening Scene

9. Tabel 4.6 Conflic Scene

10. Tabel 4.7 Anti Klimaks (Solusi)

11. Tabel 4.8 Ending

12. Tabel 4.9 Detail

13. Tabel 4.10 Maksud

14. Tabel 4.11 Koherensi

15. Tabel 4.12 Bentuk Kalimat

16. Tabel 4.13 Kata Ganti

17. Tabel 4.14 Grafis

18. Tabel 4.15 Metafora

19. Tabel 4.16 Ekspresi

Page 13: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

ix

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 4.1 Potongan Adegan; Perjuangan Hidup

2. Gambar 4.2 Potongan Adegan; Perjuangan Hidup

3. Gambar 4.3 Potongan Adegan; Perjuangan Hidup

4. Gambar 4.4 Potongan Adegan; Perjuangan Hidup

5. Gambar 4.5 Potongan Adegan; Cinta Ayah ke Anak

6. Gambar 4.6 Potongan Adegan; Cinta Ayah ke Anak

7. Gambar 4.7 Potongan Adegan; Cinta Ayah ke Anak

8. Gambar 4.8 Potongan Adegan; Cinta Ayah ke Anak

9. Gambar 4.9 Potongan Adegan; Kepedulian Sosial

10. Gambar 4.10 Potongan Adegan; Kepedulian Sosial

11. Gambar 4.11 Potongan Adegan; Kepedulian Sosial

12. Gambar 4.12 Potongan Adegan; Kepedulian Sosial

13. Gambar 4.13 Opening Bill Board

14. Gambar 4.14 Opening Scene

15. Gambar 4.15 Conflic Scene

16. Gambar 4.16 Conflic Scene

17. Gambar 4.17 Conflic Scene

18. Gambar 4.18 Conflic Scene

19. Gambar 4.19 Anti Klimaks

20. Gambar 4.20 Anti Klimaks

21. Gambar 4.21 Anti Klimaks

22. Gambar 4.22 Ending

23. Gambar 4.23 Potongan Adegan; Grafis

24. Gambar 4.24 Potongan Adegan; Grafis

25. Gambar 4.25 Potongan Adegan; Grafis

Page 14: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

x

26. Gambar 4.26 Ekspresi

27. Gambar 4.27 Ekspresi

28. Gambar 4.28 Ekspresi

29. Gambar 4.29 Ekspresi

30. Gambar 4.30 Ekspresi

31. Gambar 4.31 Ekspresi

Page 15: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Saat ini adalah era komunikasi massa. Komunikasi telah sampai pada

suatu tingkat dimana orang mampu berbicara dengan jutaan manusia secara

serentak. dalam bahasa Dovifat (1967), tekhnologi komunikasi mutakhir ini

menciptakan apa yang disebut „‟publik dunia”1 . gerbner (1967) pun berusaha

member pengertian komunikasi maasa yang tidak lain adalah produksi dan

distribusi yang berlandaskan tekhnologi dan lembaga dari arus pesan yang

berlanjutserta paling luas dimiliki orang dalam masyarakat industri.

Media massa, atau dalam hal ini disebut pula media jurnalistik,

merupakan alat bantu utama dalam proses komunikasi massa. Sebab

komunikasi massa sendiri, secara sederhana berarti kegiatan komunikasi yang

menggunakan media. Menurut Bittner, sebagaimana dikutip oleh Asep Saeful

Muhtadi, menyatakan bahwa komunikasi massa dipahami sebagai suatu

komunikasi yang dilakukan melalui media kepada sejumlah orang yang

tersebar di tempat-tempat yang tidak ditentukan. Jadi, media massa

menurutnya adalah suatu alat transmisi informasi, seperti Koran, majalah,

buku, radio, dan televise atau suatu kombinasi bentuk-bentuk media tersebut.2

1 Jalaludin Rakhmat, Psikologi Komunikasi (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,

2004),Cet.Ke-21, H.186 2 Asep Saeful Muhtadi, Jurnalistik Pendekatan Teori Dan Praktek, (Jakarta: Pt. Logos

Wacana Ilmu, 1999), H.73

Page 16: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

2

Film adalah gambar atau animasi yang bergerak. Oleh karena itu film

dapat diartikan sebuah karya seni yang bersifat hidup. Film itu bergerak

dengan cepat dan bergantian sehingga memberikan visual yang continue.3

Bagi sebagian orang, film juga merupakan sebuah hiburan bahkan kebutuhan

yang harus dipenuhi. Film data dikatakan sebagai suatu penemuan tekhnologi

modern paling spektakuler. Film juga merupakan salah satu media komunikasi

dan sarana yang dapat digunakan untuk menyampaikan sebuah informasi atau

pesan-pesan yang sangat efektif.

Perjuangan merupakan sebuah usaha atau upaya yang dilakukan

seseorang atau kelompok orang untuk mencapai sesuatu yang diinginkan

melalui proses dan rintangan yang dihadapi yang ada pada lingkungan

masyarakat. Perjuangan dalam hidup seseorang sangatlah diperlukan dalam

kehidupan seseorang manusia yang hidup di alam nyata ini, sehingga bisa

dikatakan dalam kehidupan seseorang haruslah berjuang. Secara sederhana

film tampan tailor ini kembali menegur kita bahwa hidup harus berjuang.

Film ini diangkat oleh kisah nyata, yang disutradarai oleh sutradara

terbaik di festival film bandung pada tahun 2013 yaitu Guntur soerjanto. Dan

film ini juga mendapat penghargaan film masyarakat dalam ajang

penghargaan apresiasi film Indonesia 2013, pemeran utama dalam film ini

adalah Vino G Bastian yang telah memenangkan sebagai pria terfavorit di

ajang Indonesia Movie Award. Dan diperankan juga oleh jefan nanthanio yang

telah memenagkan sebagai pemain cilik terbaik dalam ajang piala maya 2013.

3 Arsyad Azhar, Media Pembelajaran, (Jakarta; PT Raja Grafindo Persada, 2003), H.48.

Page 17: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

3

Pada saat ini, tidak mudah untuk mencari pekerjaan apalagi seorang

single parent yang berjuang hidup untuk memenuhi kebutuhan anak dan

dirinya. Secara sederhana film Tampan Tailor ini kembali menegur kita bahwa

perjuangan seorang ayah yang pantang menyerah untuk menghidupi anaknya

ditengah kesulitan yang mereka hadapi. Tidak ada yang mustahil di dunia ini

jika kita mau berusaha.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti bermaksud

menyusun skripsi dengan judul “Analisis Wacana Makna Perjuangan Hidup

dalam Film Tampan Tailor Karya: Guntur Soerjanto‟‟

B. Batasan dan Perumusan Masalah

Batasan masalah, dalam penelitian adalah tentang wacana perjuangan

hidup yang terdapat dalam film tampan tailor, dan juga hanya dibatasi dengan

model analisis wacana Teun Van Dijk yang membahas tentang tiga struktur

dalam suatu teks, yaitu struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro, serta

dilihat dari level kognisi sosial dan konteks sosial.

Sedangkan perumusan masalah yang diangkat adalah:

1. Bagaimana wacana tentang perjuangan hidup yang ditampilkan dalam film

dilihat dari level teks (struktur makro , superstruktur, struktur mikro)?

2. Bagaimana wacana film dilihat dari level kognisi sosial?

3. Bagaimana wacana film dilihat dari level konteks sosial?

Page 18: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui tentang wacana seputar perjuangan hidup yang ditampilkan

dalam film tampan tailor karya Guntur soerjanto dilihat dari level tteks

(struktur makro, superstruktur,struktur mikro).

2. Mengetahui kognisi sosial yang melatarbelakangi penulis skenario

dalam membuat naskah film tampan tailor.

3. Mengetahui konteks sosial menurut pandangan masyarakat tentang

wacana perjuangan hidup.

2. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini secara teoristis semoga menambah

wawasan keilmuan.

1) Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi

bagi pengembangan ilmu komunikasi, khususnya penelitian

tentang analisis wacana film. Di samping itu penelitian analisis

wacana film Tampan Tailor ini juga memberi pemahaman kepada

mahasiswa tentang analisis wacana model teun A. Van Dijk yang

dilihat pada level teks (struktur makro, superstruktur, struktur

mikro), level kognisis sosial dan level konteks sosial.

2) Manfaat Praktis

Penelitian ini dapat digunakan sebagai penggambaran

mengenai perjuangan hidup yang di analisis dengan menggunakan

Page 19: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

5

wacana teun A. van Dijk bagi masyarakat khususnya untuk

memaknai konsep makna perjuangan hidup kemudian dibuat dalam

satu film, yaitu film Tampan Tailor.

D. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian kualitatif

dengan metode penelitian analisis wacana yang dikembangkan oleh Teun

A. Van Dijk.

Metode analisis wacana (discourse analisis) yaitu studi tentang

struktur pesan atau telah mengenai aneka fungsi bahasa(pragmatic).4

Metode analisis wacana berbeda dengan metode kuantitatif yang

menekankan pada pertanyaan “apa” (what), analisis wacana lebih melihat

“bagaimana” (how) dari suatu pesan atau teks komunikasi, maka dengan

metode ini tidak hanya diketahui pesan atau teks komunikasi, tetapi juga

bagaimana pesan itu dikemas dan diatur sedemikian rupa.

Melalui analisis wacana tidak hanya mengetahui isi teks, tetapi

bagaimana juga pesan itu disampaikan lewat kata, frase, kalimat, metafora

apa yang disampaikan. Analisis Wacana lebih melihat kepada bagaimana

isi pesan yang akan diteliti.5

Model yang digunakan oleh peneliti adalah model Teun Van A.

Djik. Menurutnya penelitian wacana tidak cukup hanya didasarkan pada

analisis atas teks semata, karena teks hanya hasil dari suatu praktek

4 Alex Sobur, Analisis Teks Media (Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2001) h.48

5 Alex sobur, h.68.

Page 20: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

6

produksi yang harus juga diamati.6 Inti analisis Van Djik adalah

menggabungkan ketiga dimensi wacana ke dalam satu kesatuan analisis.

Dimensi tersebut adalah dimensi teks, kognisi sosial dan konteks sosial.7

Analisis Van Dijk di sini menghubungkan analisis tekstual yang

memusatkan perhatian kepada teks kearah analisis yang komperhensif

bagaimana teks berita itu di produksi, baik dalam hubungannya dengan

individu pembuat film maupun dari masyarakat.8

Untuk menjelaskan ketiga dimensi diatas maka peneliti memberikan

gambaran struktur wacana yang tersusun dalam skema di bawah ini:

Tabel 1.1 Struktur Wacana Vandjik

Struktur Wacana Hal Yang Diamati Elemen

Struktur Makro Tematik

Tema / topik yang dikedepankan

dalam film Tampan Tailor

Topik

Super Struktur Skematik

Bagaimana bagian dan urutan film

diskemakan dalam teks/naskah film

yang utuh

Skema

Struktur Mikro Semantik

Makna yang ditekankan dalam film

Sintaksis

Bagaimana kalimat (Bentuk,

susunan) Yang dipilih

Stilistik

Bagaimana pilihan kata yang

dipakai dalam film Tampan Tailor

Retoris

Bagaimana dan dengan cara apa

penekanan dilakukan

Latar, Detil & maksud

Bentuk kalimat,

keherensi, kata ganti

Leksikon

Grafis, Ironi

6 Eriyanto, Analisis Wacana Pengantar Analisis Media, (Yogyakarta : LKIS, 2006),

h.221. 7 Eriyanto, Analisis Wacana Pengantar Analisis Media, h.224.

8 Eriyanto, Analisis Wacana Pengantar Analisis Media,, h.225.

Page 21: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

7

Setelah mengetahui struktur wacana model Van Djik di atas, ada dua

kategori yang penting dalam meneliti suatu teks media yaitu dilihat dari

kognisi sosial dan konteks sosial. Menurut Van Djik meneliti wacana tidak

hanya didasarkan atas analisis teks semata, namun meneliti bagaimana

suatu teks itu diproduksi. Kategori kognisis sosial dan konteks sosial

diatas ini mempunyai dua arti, di satu sisi ia menunjukan bagaimana

proses film tersebut di produksi, namun di sisi lain ia menggambarkan

bagaimana nilai-nilai masyarakat menyebar dan diserap oleh penulis

skenario dan akhirnya digunakan untuk membuat film tersebut.

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitiannya adalah film Tampan Tailor, sedangkan objek

penelitiannya adalah potongan adegan visual yang terdapat dalam film

Tampan Tailor, juga dari teks yang yang ada pada film yang berkaitan

dengan rumusan masalah penelitian.

3. Tahapan Penelitian

a. pengumpulan data

Jika dikaitkan dengan analisis wacana Teun A Van Djik, maka

pengumpulan data penelitian ini di dapatkan dari film Tampan Tailor

dan skenarionya, serta wawancara. Film merupakan sasaran utama

dalam analisis, dari film itu penulis dapat mengambil beberapa unit

scene yang ingin diteliti seputar perjuangan hidup, sedangkan skenario

diperlukan guna mempertajam analisis wacana pada level teks (

struktur makro, superstruktur, struktur mkro) sekaligus dapat dijadikan

bahan pelengkap.

Page 22: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

8

Wawancara merupakan metode pengambilan data yang digunakan

untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. Wawancara ini

dilakukan sebagai pendukung untuk mengetahui analisis wacana teun

A Van Djik yang mengkaji tentang level teks ( struktur makro,

superstruktur, struktur mikro) pada film tampan Tailor.

Dalam penelitian ini, penulis akan melakukan wawancara secara

langsung kepada penulis skenario film tampa tailor, yaitu Alim Sudio.

Untuk melengkapi data pada analisis wacana dalam level konteks

sosial.

b. Analisis Data

Analisis data menurut patton adalah proses mengatur uraian data.

Mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori dan satu uraian

dasar. 9 Setelah semua data dan informasi yang sesuai dengan

permasalahan penelitian terkumpul, selanjutnya penulis melakukan

analisis terhadap data dan informasi tersebut. Penulis akan

menganalisisnya dangan menggunakan metode deskriptif, analisis

wacana menurut Teun A Van Djik untuk menjawab perumusan

masalah dalam penelitian ini..

E. Tinjauan Pustaka

Dalam mementukan judul sekripsi ini, penulis mengadakan tinjauan

kepustakaan di perpustakaan yang ada di Perpustakaan Umum dan

Perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam

9 Sugiono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung; Alfabeta, 2007),H.88.

Page 23: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

9

Negri Jakarta. Ada beberapa skripsi mahasiswa/i yang serupa, diantaranya

yaitu:

1. Analisis Teun A. Van Djik Terhadap Skenario Film Punya Cerita oleh

saudara Haiatul Umam tahun 2009 mahasiswa Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam, Fakultas Ilmu Dakwah Dan Komunikasi.

2. “Analisis Wacana Pesan Moral Dalam Film Naga Bonar Karya Asrul

Sani” yang ditulis oleh Sukarsih Nur, mahasiswa Jurusan Komunikasi

Penyiaran Islam, Fakultas Ilmu Dakwah Dan Komunikasi tahun 2008.

Penelitian yang dilakukan oleh sukarsih nur ini meneliti tentang pesan

moral dalam film tersebut, sedangkan penelitian yang saya teliti

meneliti tentang makna perjuangan dalam filmTampan Tailor.

Persamaannya adalah kedua penelitian ini sama-sama menggunakan

media film dan menggunakan analisis wacana dalam penelitiannya.

Dari beberapa skripsi tersebut maka penulis mengambil kesimpulan

bahwa belum ada mahasiswa/i yang meneliti tentang Analisis Wacana makna

Perjuangan dalam film “Tampan Tailor” di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Oleh karena itu penulis menggunakan Analisis Wacana dalam film Tampan

Tailor.

F. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah pembaca dalam melihat gambaran dan uraian

mengenai pembahasan-pembahasan tertentu di dalam skripsi ini, maka dari

itu, peneliti menyususun sistematika penulisan ini ke dalam lima bab. Dalam

Page 24: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

10

bab-bab tersebut mengandung beberapa sub bab yang akan dipaparkan secara

terperinci, adapun sistematika penulisan dapat dilihat sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan, terdiri dari Latar Belakang Masalah, Batasan dan

Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian,

Tinjauan Pustaka dan Sistematika Penulisan.

BAB II TINJAUAN TEORI

Landasan teori yang meliputi Perjuangan hidup, Perjuangan hidup

Dalam Pandangan Islam ,film yang terdiri atas Pengertian Film, Klasifikasi

Film, Unsur-Unsur, Struktur Film, dan Jenis-Jenis Film, analisis wacana,

terdiri dari konsep analisis wacana Teun A Van Djik. Tekhnik

BAB III GAMBARAN UMUM FILM ”TAMPAN TAILOR”

Dalam Bab III ini berisi gambaran tentang film Tampan Tailor

Sinopsis Film Tampan Tailor Profil Sutradara Film Dan Profil Pemain Film

Tampan Tailor.

BAB IV TEMUAN DAN HASIL PENELITIAN

Didalamnya membahas tentang temuan wacana makna perjuangan

hidup dalam film Tampan Tailor yang diperoleh peneliti dari hasil

penelitiannya

BAB V PENUTUP

Terdiri dari kesimpulan dan saran-saran.

Page 25: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Wacana perjuangan hidup

1. Pengertian Perjuangan Hidup Secara Umum

Perjuangan adalah sebuah usaha atau upaya yang dilakukan

seseorang atau kelompok orang untuk mencapai sesuatu yang diinginkan

melalui proses dan rintangan yang dihadapi yang ada pada lingkungan

masyarakat tersebut. Perjuangan dalam hidup seseorang sangatlah

diperlukan dalam kehidupan seseorang manusia yang hidup di alam nyata

ini, sehingga bisa dikatakan haruslah berjuang atau berusaha untuk

mencapai keinginan atau cita-cita yang ingn dicapaibaik itu dalam bidang

materi maupun imateri.1

Life is a struggle begitulah orang inggris bilang bahwa hidup

adalah sebuah perjuangan. Artinya dalam hidup ini harus ada sebuah usaha

dari kita untuk bisa maju. Ketika seseorang sudah tidak memiliki semangat

untuk maju maka bisa dipastikan orang itu akan menjadi pecundang

seumur hidupnya. Orang tersebut hanya bisa menyalahkan keadaan, diri

sendiri dan orang lain. Untuk itu siapa pun kita, jika kita ingin sukses

maka haruslah ada sebuah perjuangan dalam hidup ini.2

Melihat pengertian di atas jika kita kaji lebih dalam alangkah lebih

baiknya kita harus berjuang dengan semaksimal mungkin untuk mencapai

1Artikel diakses rabu, 1 oktober 2014 pukul 07.50 WIB dari

http://www.anneahira.com/hidup-adalah-perjuangan.htm 2 Agustinus Wibowo. Titik nol: Makna Sebuah Perjuangan, (Yogyakarta:2005), h.10

Page 26: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

12

keberhasilan yang ingin kita raih, sering juga kita mendengar kata-kata

seperti berjuanglah sampai titik penghabisan, maksud dari kata-kata seperti

itu kita harus berjuang atau berikhtiar semaksimal mungkin dalam hidup

ini, sehingga kita dapat memetik buah keberhasilan yang kita tanam pada

masa kita berjuang.

2. Pengertian perjuangan hidup Menurut pandangan Islam

“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya

bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah

Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum

sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.

Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka

tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi

mereka selain Dia.

Hidup adalah perjuangan, istilah itulah yang mungkin paling tepat

untuk mendeskripsikan makna dari sebuah kehidupan. Maka setiap

manusia yagn hidup di dunia ini tidak akan pernah lepas dari berbagai

jenis perjuangan. Jika seorang manusia ingin hidup tanpa mau berjuang,

maka sama saja ia sedang mengharapkan sebuah kematian untuk

menjemputnya.

Di dalam ajaran Islam, Allah swt mengatakan di dalam Al Quran

bahwa manusia diciptakan tidak lain hanyalah untuk mengabdi/beribadah

Page 27: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

13

kepada Allah swt. Artinya, jika ada manusia yang tidak mau beribadah

kepada Allah swt maka ia tidak patut untuk hidup.

Ibadah kepada Allah swt, itulah perjuangan hidup yang diajarkan

di dalam Islam. Islam tidak mengajarkan umatnya untuk bermalas-

malasan. Islam mengajarkan umatnya untuk berjuang, karena Islam

mengajarkan bahwa Allah swt tidak akan merubah nasib suatu kaum

melainkan kaum itu sendirilah yang harus berjuang untuk merubahnya.

Sama saja dengan seorang karyawan yang direkrut untuk bekerja, kalau

dia tidak mau bekerja maka berhenti saja menjadi karyawan. Satu hal yang

identik dengan perjuangan adalah adanya cobaan. Cobaan adalah salah

satu bagian dari setiap perjuangan yang tidak dapat dihindarkan, pasti

dialami dan dirasakan oleh setiap manusia dalam perjalanan hidup.

Cobaan memang terkadang terasa sangat berat, sehingga banyak sekali

manusia yang merasa sangat menderita manakala mendapatkan cobaan

dari Allah swt. Bahkan ada pula yang nekat mengakhiri hidupnya karena

tidak mampu untuk bertahan dengan cobaan yang tengah dialaminya.3

B. Wacana Film

1. Pengertian Film

Film menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah gambar

hidup. Secara etimologi film adalah susunan gambar yang berada dalam

3Aswar sutan malaka, hidup adalah perjuangan : pejuang sejati tak pernah mati,

(Yogyakarta,2001), h.10

Page 28: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

14

selluloid kemudian diputar dan bisa ditafsirkan dengan berbagai makna. 4

secara fisik film berarti selaput tipis yang dibuat selluloid untuk tempat

gambar yang negative (yang akan dipotret) atau tempat gambar positif

(yang akan dimainkan di bioskop). Selaput tipis tersebut terdiri dari

beberapa lapisan, pertama disebut Jelatin sebagai bahan pelindung,

lapisan kedua disebut landasan, sebagai dasar yang sifatnya tipis, lentur

dan transparan.5

Film juga merupakan fenomena sosial, psikologi dan estetika

yang komplek. Dalam pengertian lain, film adalah dokumen yang terdiri

dari cerita dan gambar yang diiringi kata-kata dan musik.6 Film hadir ke

tengah kehidupan masyarakat sebagai suatu hasil produksi yang

melibatkan banyak tenaga, modal dan peralatan.7

Film merupakan produk komunikasi massa yang sangat

berpengaruh bagi kehidupan manusia, kerjanya ibarat jarum hipodemik

atau peluru yang banyak dicetuskan oleh pakar ilmu komunikasi, dimana

kegiatan mengirimkan pesan sama halnya dengan tindakan menyuntikan

obat yang dapat langsung merasuk dalam jiwa penerima pesan.8

Dalam perkembangan teori film belakangan ini, mulai adanya

upaya dari bebebrapa teoritisntuk mencari perspektif yang lebih mampu

4 Eko Endarmoko, Kamus Bahasa Indonesia (Jakarta: Gramedia, 2006), h.180.

5 Gatot Prakoso, Film Pinggiran Antologi Film pendek, Eksperimental dan Dokumenter

(Jakarta:Fatwa press, 1997), h. 22. 6 Sean Mc Bride, Komunikasi dan Masyarakat Sekarang dan Masa depan: Aneka Suara

dan satu dimensi. (Jakarta:PN Balai Pustaka, UNESCO, 1983), h.120. 7 Zainuddin Ishak, dkk., Penelitian Apresiasi Masyarakat Terhadap Film Nasional (Jakarta:

Dep. Penerangan R.I., 1986), h.1. 8 Morisan, Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio dan Televisi (Tangerang: Ramdina

Prakasa, 2005), h.12.

Page 29: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

15

menangkap subtansi film. Film tidak lagi dimaknai sekedar sebaai karya

seni (film as art) semata, tetapi lebih sebagai “komunikasi massa”.

Terjadinya penggeseran perspektif ini, paling tidak telah mengurangi bias

normatif dari teoritisi film yang cenderung membuat lokalisasi dan

karena itu mulai meletakkan film secara obyektif.9

Salah satu kelebihan yang dimiliki film, baik yang ditayangkan

lewat tabung televisi maupun layar perak, film mapu menampilkan

realitas kedua dari kehidupan manusia. Kisah-kisah yang ditayangkan

lebih bagus dari kondisi nyata sehari-hari, atau sebaliknya bisa lebih

buruk.10

2. Sejarah Dan Perkembangan Film

Sejarah film tidak bisa lepas dari sejarah fotografi. Dan sejarah

fotografi tidak bisa lepas dari peralatan pendukungnya, seperti kamera.

Film sebagai media massa juga ditemukan sejalan dengan ditemukannya

pita rekaman seluloid. Media ini juga mempunyai implikasi yang luas

dalam dunia pemberitaan selain pencitraan gerak (movie) untuk hiburan

dengan menampilkan suara (audio) dan gambar bergerak (audio visual).

Sekitar tahun 1930-1960 berita film sangatlah popular dan dikenal luas

terutama sebelum kemunculan media televise (TV) dengan nama movie

news atau news read. Bahkan pada awal kemunculan televisi sebagai

9 Budi Irwanto, Film, ideology, Militer: Hegemoni Militer dalam sinema Indonesia

(Yogyakarta: Aksara, 2005), h.11. 10

William, dkk., Media Massa dan Masyarakat Modern, h.199.

Page 30: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

16

media pemberitaan, news read banyak digunakan untuk keperluan

pemberitaan televisi.11

Percobaan pembuatan film bergerak yang pertama dilakukan oleh

Eadweard Muybridge pada tahun 1877 di palo alto yang merupakan

sebuah peternakan di California, Amerika Serikat. Dalam percobaannya

tersebut ia merekam gerakan cepat seekor kuda yang berlari dengan

menggunakan 24 kamera stereoskopik.

Pembuatan film eksperimental kedua yang berjudul Rounddhay

Garden Scene yang dilakukan oleh Louis Le Price pada tanggal 14

Oktober 1888 di Rounddhay, Leeds, West Yorkshire, Inggris. Film ini

merupakan rekaman gambar bergerak pertama yang masih bertahan

hingga saat ini.

Sejarah film dunia mengajarkan tentang perkembangan film dari

mulai film bisu (tanpa suara), yang kemudian mampu mencangkok

tekhnologi suar, dan menjadi film yang bersuara. Hal ini mengakibatkan

jumlah penonton dua kali lipat lebih banyak. Demikian juga kemampuan

film yang awalnya tidak berwarna (hitam putih) menjadi berwarna.

Meskipun film sebagai penemuan tekhnologi baru telah muncul

pada akhir abad kesembilan belas, film berperan sebagai sarana baru

yang digunakan untuk menyebarkan hiburan yang sudah menjadi

kebiasaan terdahulu, serta menyajikan cerita peristiwa, music, drama,

lawak, dan sajian teknis lainnya kepada masyarakat umum.

11

Sedia Willing Barus, JurnalistikPetunjuk Teknis Menulis Berita, (Jakarta : erlangga,

2011) h. 71-72

Page 31: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

17

3. Klasifikasi Film

Menurut Himawan Pratista dalam buku memahami film-nya,

metode yang paling mudah dan sering digunakan untuk mengklasifikasi

film adalah berdasarkan genre, yaitu klasifikasi dari sekelompok film

yang memiliki karakter atau pola sama (khas) sebagai berikut. 12

1) Aksi, yaitu film yang berhubungan dengan adegan-adegan aksi

fisik seru, menegangkan, berbahaya, dan nonstop denga tempo

cerita yang cepat.

2) Drama, yaitu film yang kisahnya seringkali menggugah emosi,

dramatic, dan mampu menguras air mata penontonnya. Tema

umumnya mengangkat isu-isu sosial, seperti kekerasan,

ketidakadilan, masalah kejiwaan, penyakit, dan sebagainya.

3) Epik Sejarah, yaitu film dengan tema periode masa silam

(sejarah) dengan latar sebuah kerajaan, peristiwa, atau tokoh besar

yang menjadi mitos, legenda, atau kisah biblical.

4) Fantasi, yaitu film yang berhubungan dengan tempat, peristiwa

dan karakter yang tidak nyata, dengan menggunakan unsur magis,

mitos, imajinasi, halusional, serta alam mimpi.

5) Fiksi Ilmiah, yaitu film yang berhubungan dengan tekhnologi dan

kekuatan di luar jangkauan tekhnologi masa kini yang artificial.

6) Horror, yaitu film yang berhubungan dengan dimensi spiritual

atau sisi gelap manusia.

12

Himawan pratista, memahami film, (Yogyakarta : Homerian pustaka,2008) cet. 1, h.13-

20.

Page 32: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

18

7) Komedi, yaitu jenis film yang tujuannya menghibur dan

memancing tawa penonton.

8) Kriminal dan Gangster, yaitu film yang berhubungan dengan

aksi-aksi kriminal dengan mengambil kisah kehidupan tokoh

kriminal besar yang diinspirasi dari kisah nyata.

9) Musikal, yaitu film mengkombinasikan unsur music, lagu,

tari,(dansa), serta gerak (koreografi).

10) Petualangan, yaitu film yang berkisah tentang perjalanan,

eksplorasi, atau ekspedisi ke suatuwilayah asing yang belum

pernah tersentuh.

11) Perang, yaitu film yang mengangkat tema ketakutan serta terror

yang ditimbulkan oleh aksi perang dengan memperlihatkan

kegigihan, dan perjuangan.

12) Western, yaitu film yang mengangkat tema seputar konflik antar

pihak baik dan jahat berisi aksi tembak-menembak, aksi berkuda,

dan aksi duel.

4. Jenis-jenis Film

Jenis-jenis film dibedakan menurut sifatnya, yaitu sebagai berikut:

a. Film Cerita (Story Film)

Film cerita adalah film yang menyajikan kepada publik

sebuah cerita, sebagai cerita harus mengandung unsur-unsur yang

dapat menyentuh rasa manusia. Cerita dalam film ini diambil dari

kisah-kisah sejarah, cerita nyata dari kehidupan sehari-hari, atau

Page 33: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

19

khayalan yang diolah untuk menjadi film. 13

film cerita diartikan

sebagai pengutaraan cerita atau ide, dengan pertolongan gambar-

gambar, gerak dan dikemas yang memungkinkan pembuat film

melahirkan realitas rekaan yang merupakan suatu alternative dari

realitas nyata bagi penikmatnya. Ide atau pesan cerita menggunakan

pendekatan yang bersifat membujuk. Oleh karena itu film cerita

dapat dipandang sebagai wahana penyebaran nilai-nilai.

b. Film Berita (newsreal)

Film berita adalah film mengenai fakta, peristiwa yang benar-

benar terjadi. Kamera sekedar merekam peristiwa, karena sifatnya

berita, film ini disajikan kepada publik harus bernilai berita

(newsvalue), film berita menitik beratkan pada segi pemberitaan

kejadian actual, misalnya dokumentasi peristiwa perang, dan

dokumentasi upacara kenegaraan.14

c. Film Dokumenter (Documentary film)

Istilah Documentary awalnya digunakan oleh seorang

(sutradara direktor) Jhon Grierson. Film dokumenter di definisikan

oleh Grierson sebagai karya ciptaan mengenai kenyataan (creative

treatment actuality), titik berat dalam film dokumenter adalah fakta

atau peristiwa yang terjadi.15

13

Onong Uchjana Effendy, Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi (Bandung: Cipta aditya

Bakti, 2003), h211. 14

Sumarno, Dasar-dasar Apresiasi Film, (Jakarta: PT. Grasindo, 1996), h.13. 15

Sumarno, Dasar-Dasar Apresiasi Film, h.13

Page 34: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

20

Film dokumenter, selain mengandung fakta ia juga

mengandung subjektivitas pembuat. Subjektivitas diartikan sebagai

sikap atau opini terhadap peristiwa. Jadi, ketika faktor manusia

berperanan, persepsi tentang kenyataan akan sangan bergantung pada

manusia pembuat film dokumenter itu. Dengan kata lain, film

dokumenter bukan cerminan pasif dari kenyataan, melainkan ada

prosess penafsiran atas kenyataan yang dilakukan oleh si pembuat

film dokumenter.16

d. Film Kartun (cartoon film)

Film kartun adalah film yang berasal dari lukisan para seniman.

Titik berat dalam pembuatan film kartun adalah seni lukis. Film ini

adalah hasil dari imajinatif para seniman lukis yang kemudian

menghidupkan gambar-gambar seolah-olah hidup.17

5. Unsur-unsur Pembentukan Film

Film akan bersinggungan dengan unsur-unsur pembentukan film,

sehingga untuk memahami sebuah film tidak lepas dari unsur-unsur

pembentukan film. Unsur-unsur tersebut antara lain:

a. Unsur Naratif

Film secara umum dapat dibagi atas dua unsur pembentuk

yakni, unsur naratif dan unsur sinematik. Dua unsur tersebut saling

berinteraksi dan berkesinambungan satu sama lain untuk membentuk

sebuah film. Masing-masing unsur tersebut tidak akan dapat

16

Effendy, Ilmu Teori, h. 212 17

Effendy, Ilmu Teori, h.216

Page 35: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

21

membentuk film jika hanya berdiri sendiri. Bisa kita katakan bahwa

unsur naratif adalah bahan (materi) yang akan diolah. Dalam cerita

filmnya. Unsur naratif berhubungan dengan aspek cerita tema film.

Setiap film cerita tidak mungkin lepas dari unsur naratif. Setiap cerita

pasti memiliki unsur-unsur seperti tokoh, masalah, konflik, lokasi,

waktu serta lainnya. Seluruh elemen tersebut membentuk sebuah

jalinan peristiwa tersebut terikat oleh sebuah aturan yakni hukum

kausalitas. Aspek kausalitas bersama unsur ruang dan waktu adalah

elemen-elemen pokok pembentuk naratif.18

b. Unsur Sinematik

Unsur Sinematik adalah cara (gaya) untuk mengolah film.

Dalam film cerita unsur sinematik atau juga sering di istilahkan gaya

sinematik merupakan aspek-aspek teknis pembentukan film. Unsur

sinematik terbagi menjadi empat elemen pokok, yakni, mise-en-

scene, sinematografi, editing dan suara. Masing-masing elemen

sinematik tersebut juga saling berinteraksi dan berkesinambungan

satu sama lain untuk membentuk gaya sinematik secara utuh.19

Unsur sinematik merupakan aspek-aspek teknis dalam

produksi sebuah film. Mise-en-scene adalah segala hal yang berada

didepan kamera. Mise-en-scene memiliki empat elemen pokok yakni,

setting atau lattar, tata cahaya, kostum dan make-up, serta akting dan

pergerakan pemain. Sinematografi adalah perlakuan terhadap kamera

18

Himawan Pratista, Memahami film, (Yogyakarta, Homerian Pustaka, 2008), h. 1-2. 19

Himawan Pratista, Memahami film,h.1.

Page 36: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

22

dan filmnya serta hubungan kamera dengan obyek yang diambil.

Editing adalah transisi sebuah gambar (shot) ke gambar (shot)

lainnya.Sedangkan suara adalah segala hal dalam film yang mampu

ditangkap melalui indera pendengaran. Seluruh unsur sinematik

tersebut saling terkait, mengisi, serta saling berkesinambungan satu

sama lain untuk membentuk unsur sinematik secara keseluruhan.20

Sebuah film yang memiliki cerita atau tema kuat bisa menjadi

tidak berarti tanpa pencapaian naratif yang memadai. Sineas dapat

memilih alternatife bentuk teknik apapun sejauh sesuai dengan

konteks naratifnya. Untuk mengukur memadai atau tidaknya sebuah

pilihan tergantung para penontonnya.

Keberhasilan seseorang dalam memahami film secara utuh

sangat dipengaruhi oleh pemahaman orang tersebut terhadap aspek

naratif serta aspek sinematik sebuah film. Kedua unsur tersebut

apapun bentuknya pasti memilikinorma serta batasan yang bisa

diukur. Jika sebuah film kita anggap buruk (kurang memadai) bisa

adi bukan karena film tersebut buruk namun karena kita sendiri yang

belum memahaminya secara utuh.21

1. Pengertian Skenario Film

Skenario film adalah blue print atau rangakaian penuturan

sinematik dari sebuah cerita. Dari sebuah skenario dimulailah

aktivitas sebuah produksi film.

20

Himawan Pratista, Memahami film, (Yogyakarta, Homerian Pustaka, 2008), h. 2. 21

Himawan Pratista, Memahami film,h. 3.

Page 37: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

23

2. Struktur Film

Seperti halnya sebuah karya literature yang dapat di pecah

menjadi bab (chapter), alinea dan kalimat, jenis film apapun,

panjang atau pendek, juga memiliki struktur fisik. Secara fisik

sebuah film dapat di pecah menjadi unsur-unsur, yakni shot, adegan,

dan sekuen. Pemahaman tentang shot, adegan, dan sekuen nantinya

banyak berguna untuk membagi urutan-urutan (segmentasi) plot

sebuah film kedalam sistematik. Sementasi plot akan banyak

membantu kita melihat perkembangan plot sebuah film secara

menyeluruh dari awal hingga akhir.

a. Shot

Shot selama produksi film memiliki arti proses

perekaman gambar sejak kamera diaktifkan (on) hingga kamera

dihentikan (off) atau juga sering diistilahkan satu kali take

(pengambilan gambar). Sementara shot setelah film telah jadi

(pasca produksi) memiliki arti suatu rangkaian gambar utuh yang

tidak terinstrupsi oleh potongan gambar (editing). Shot

merupakan unsur terkecil dari film, sekumpulan beberapa shot

biasanya dapat dikelompokan menjadi sebuah adegan.22

b. Adegan (scene)

Adegan atau scene adalah satu segmen pendek dari

keseluruhan cerita yang mempertlihatkan satu aksi

22

.Himawan Pratista, Memahami film, (Yogyakarta, Homerian Pustaka, 2008), h. 29.

Page 38: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

24

berkesinambungan yang diikat oleh ruang, waktu, isi (cerita),

tema, karakter, atau motif. Satu adegan umumnya terdiri dari

beberapa shot yang saling berhubungan. Biasanya film cerita

terdiri dari tiga sampai lima puluh buah adegan. Adegan adalah

yang paling mudah dikenali sewaktu menonton film.23

c. Sekuen (sequence)

Sekuen adalah satu segmen besar yang memperlihatkan

satu rangkaian peristiwa yang utuh.satu sekuen umumnya terdiri

dari beberapa adegan yang saling berhubungan. Sekuen bisa

diibaratkan seperti sebuah bab atau sekumpulan bab, dalam

pertunjukan teater, sekuen bisa disamakan dengan satu babak satu

sekuen biasanya dikelompokkan berdasarkan satu periode

(waktu), lokasi atau satu rangkaian aksi panjang.biasanya film

cerita terdiri dari delapan sampai lima belas sekuen. Dalam

beberapa kasus film, sekuen dapat dibagi berdasarkan usia

karakter utama yakni masa balita, kanak-kanak, remaja, dewasa,

serta lanjut usia. Dalam film-film petualangan yang umumnya

mengambil banyak tempat, sekuen biasanya dibagi berdasarkan

lokasi cerita.24

6. Perkembangan Film Di Indonesia

Film pertama yang diputar di Indonesia adalah film Lady Van

Javayang diproduksi di Bandung tahun 1926 oleh David. Film pada

23

Himawan Pratista, Memahami film, (Yogyakarta, Homerian Pustaka, 2008), h. 29-30. 24

Himawan Pratista, Memahami film,h. 30.

Page 39: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

25

waktu itumasih merupakan film bisu. Film bicara pertama di Indonesia

berjudulTerang Bulan yang dibintangi oleh Roekiah dan R. Mochtar

berdasarkannaskah seorang penulis Indonesia Saerun.25

Di penghujung tahun 1941 Perang Asia Timur Raya pecah.

Duniafilmpun berubah wajah. Perusahaan-perusahaan film, seperti

WongBrothers, South Pacific, dan Multi Film diambil alih oleh Jepang,

ketikapemerintah Belanda sebagai penguasa di Indonesia menyerah kalah

kepadabalatera Jepang.26

Pada saat itu, semua perusahaan perfilman yang diusahakan

olehBelanda dan Cina berpindah kepada pemerintah Jepang. Namun saat

bangsaIndonesia sudah memproklamasikan kemerdekaannya, maka pada

tanggal 6Oktober 1945 perusahaan film diserahkan secara resmi kepada

PemerintahRepublik Indonesia.27

Sejak tanggal 6 Oktober 1945 lahirlah Berita Film Indonesia atau

BFIbersamaan dengan pindahnya Pemerintah RI dari Yogyakarta, BFI

punpindah dan bergabung dengan Perusahaan Film Negara, yang pada

akhirnyamengganti nama menjadi Perusahaan Film Nasional.36Dengan

menginjak dekade tahun 50-an, dunia film Indonesiamemasuki alam

yang cerah. Tampaklah kegiatan yang dilakukan para sineasfilm nasional

dalam bentuk perusahaan-perusahaan film. Garis grafik yangmenarik

25

Ardianto Elvinaro, dan Lukati Komala Erdinaya, Komunikasi Massa Suatu Pengantar,

(Bandung; Simbiosa Rekatama Media, 2007), h. 135. 26

Onong Uchjana, Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi, (Bandung; Citra Aditya Bakti,

2003), h. 217. 27

Ardianto Elvinaro, dan Lukati Komala Erdinaya, Komunikasi Massa Suatu Pengantar, h.

135.

Page 40: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

26

untuk mencapai puncaknya yaitu pada tahun 1955 dengan adanya59

judul film. Pada tahun itulah diadakan Festival Film Indonesia

(FFI)pertama.

Pada tahun 1959 grafik perfilman di Indonesia terus menurun

denganhanya adanya 17 judul film. Banyak faktor yang menyebabkan

turunnyaproduksi film. Pertama adalah pergolakan politik, seperti

pemberontakanPemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI)

atau perjuangansemesta (PERMESTA), yang dengan sendirinya

mempengaruhi bidangekonomi. Kedua, yaitu saingan dari film-film luar

negri seperti India,Filiphina, Melayu dan Amerika yang muncul dengan

film-filmberwarnanya.28

Dunia perfilman semakin suram dengan adanya gerakan komunis

PKI,yang memanfaatkan politik sebagai panglima.hingga akhirnya

kegiatanmereka terhenti karena terjadinya peristiwa G30 S/PKI tahun

1965.Kemudian tahun 1967 produksi film Nasional mulai kembali

membaik danmuncullah berbagai jenis dan tema film, sehingga memacu

banyak produksi.film untuk memproduksi film, yang menyebabkan

perfilman Indonesiameningkat.29

Pada tahun 1970, film masih menunjukan udara segarnya

dengandibantu oleh kebijaksanaan pemerintah Orde Baru. Pada tahun itu

pulalahberdiri Akademi Sinematografi dari Lembaga Pendidikan

28

Gatot Siagian, Menilai Film, (Jakarta; Dewan Kesenian Jakarta, 2006), h. 88. 29

Tony Ryanto, Film Indonesia Sudah Tumbuh, (Jakarta; Pintar Press, Persatuan

Perusahaan Film Indonesia), h. 38.

Page 41: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

27

Kesenian Jakarta(LPKJ) yang kini dikenal dengan nama Institut

Kesenian Jakarta (IKJ),sebagai satu-satunya akademi di bidang

perfilman.Karena ketidakjelasan skema investasi film di Indonesia,

UsmarKemudian ditetapkanlah Hari Film Nasional yang jatuh pada

tanggal 30Maret, sehingga film baru diakui pemerintah pada masa pasca

reformasi ditahun 1999.

Perkembangan film Indonesia pasca reformasi semuanya dimulai

padatahun 1998. Kemudian di awal tahun 2000, pencerahanpun mulai

terjadipada dunia perfilman di Indonesia, dengan jumlah penonton yang

semakinmeningkat. Sampai saat inipun perfilman Indonesia telah

mengalami banyakperubahan dan kemajuan, serta mampu bersaing

dengan film-film luar negri,terbukti dengan banyak diperolehnya

penghargaan oleh sineas Indonesia diajang festival internasional.

7. Sejarah Perkembangan Film Di Dunia

Berawal dari sebuah mimpi “ Aku ingin membuat gambar yang

bergerak”, yang tersimpan kira-kira 17.000 tahun yang lalu di gua

Altamira, Spanyol. Ditemukan gamabr hewan berkaki banyak. Para ahli

sejarah menyatakan, bisa saja ini adalah sebuah impian manusia zaman

purbakala untuk membuat gambar bergerak. Sebab itu, seakan

tersembullah ungkapan dari gambaran itu, “ aku ingin membuat gambar

ini bergerak”.

Selain itu, sebelum terciptanya film pertama para ahli sejarah

pada zaman dahulu kalamereka berkomunikasi satu sama lain dengan

Page 42: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

28

menggunakan obor, obor yang diputar-putar sebagai tanda mengirim

isyarat (pesan). Para ahli sejarah menjelaskan jika obor digerakan maka

akan terlihat seperti satu garis, sebagaimana lampu senter digerakan

maka akan terlihat seperti satu garis, sebagaimana lampu senter

digerakan ditempat yang gelap, maka sinar senter tersebut akan

membentuk suatu garis. Ini yang disebut ajaib dan tipuan mata, sesuatu

yang berhubungan erat dengan pemutaran film.30

Berdasarkan hasil penemuan diatas munculah gagasan untuk

membuat foto bergerak. Dipelopori oleh Edward Muybridge, mahasiswa

Standford University yang membuat 16 framkuda sedang berlari. Dari

ke-16 foto yang sedang berlari itu, Maybridge mencoba merangkai dan

menggerakakan secara berurutan, hasilnya, foto tersebut terlihat hidup

dan berhasil menjadi foto bergerak utama di dunia. Sekalipun pada

zaman itu tekhnologi untuk merekam belum ada, Muybridge

menggunakan camera foto biasa untuk menghasilkan gerakan lari kuda.

Dengan kata lain diperlukan pengambilan gambar beberapa kali untuk

memperoleh gerakan lari kuda yang sempurna saat di film kan. Sejarah

mencatat perostiwa itu pada tahun 1878. Dari sinilah ide membuat film

pertama muncul. Sepuluh tahun setelah penemuan gambar bergerak

(1888), barulah muncul film pertama pertama di dunia, ya paling tidak

mendekati konsep film-film sudah ada saat ini. Film ini dikenal dengan

namaRounday Garden Scene yang disutradarai oleh Louis Le Prince

30

Seichii konishi & kaiji nakamura, penemuan film, (Jakarta, elex media koputindi,2002),

cet-1 h.5

Page 43: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

29

yang berasal dari prancis. Film pertama di dunia ini hanya berdurasi

sekitar 2 detik, menngambarkan sejumlah anggota keluarga Le Prince

sedang berjalan-jalan menikmati hari di taman. Setahun kemudian

(1889), Amerika serikat barulah memproduksi film pertamanya yang

berjudul monkeyshines no.1. Film ini berisikan gambar orang yang „blur‟

dengan latar hitam yang sedang melakukan gerakan-gerakan tangan

dalam beberapa detik.31

Ide pembuatan Film pertama muncul di dunia karena mimpi itu

bisa terlaksana pada 17000 tahun yang lalu, gambar bergerak pertama

kali adalah gambar seekor kuda yang dipelopori oleg Edward Muybridge.

Dia membuat 16 gambar kuda yang kemudian disatukan dan dia berhasil

menciptakan gambar bergerak pertama di dunia.

C. Analisis wacana

1. Pengertian Wacana

Wacana secara etimologi dalam bahasa Indonesia, merupakan

serapan dari bahasa sansekerta “wak”, yang memiliki arti berucap atau

berkata. Kemudian kata tersebut mengalami perubahan dengan

penambahan sufiks (ana), menjadi wacana yang bermakna “membedakan”

(nominalisasi). Dengan demikian kata wacana dapat diartikan sebagai

perkataan atau tuturan.32

Dalam kamus bahasa Indonesia kontemporer,

31

Artikel, diakses Rabu, 21 Desember 2014 pukul 07.50 WIB dari

http://www.wikimu.com/News/DisplayNews 32

Dedi Mulyana, Kajian Wacana: Teori, Metode, dan aplikasi, prinsip-prinsip analisis

wacana, (Yogyakarta: Tiara Wacana,2005), h. 3.

Page 44: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

30

terdapat tiga makna dari kata wacana. Pertama, percakapan; ucapan; dan

tutur. Kedua, keseluruhan cakapan yang merupakan satu kesatuan. Ketiga,

satuan bahasa terbesar yang realisasinya merupakan bentuk karangan

utuh.33

Istilah wacana yang digunakan para ahli bahasa secara popular

sebagai bentuk terjemahan dari bahasa inggris discourse, kata ini berasal

dari bahasa latin discursus, dis: dari dalam arah yang berbeda dan currere:

lari, sehingga discursus berarti lari kian kemari.34

pemakaian istilah

wacana memiliki perbedaan makna dikarenakan perbedaan disiplin ilmu

yang memakainya. Bahkan dalam kamus bahasa yang di dasarkan pada

penulisan definisi objektif, tetap memiliki definisi yang berbeda. Dalam

salah satu kamus bahasa inggris terkemuka disebutkan bahwa pengertian

wacana adalah komunikasi buahpikiran dengan kata-kata, ekspresi ide-ide,

gagasan, percakapan.35

Secara terminologi, wacana memiliki arti yang

sangat luas. Alex Sobur berupaya merangkum pengertian wacana dari

berbagai pendapat, ia memandang wacana sebagai rangkaian ujar atau

rangkaian tindak tutur yang mengungkapkan sesuatu hal (subjek) yang

disajikan secara teratur, sistematis, dalam kesatuan yang koheren dibentuk

oleh unsur segmented atau unsur non segmented bahasa.

Analisis Wacana atau discourse analysis adalah suatu cara atau

metode untuk mengkaji wacana yang terdapat atau terkandung di dalam

33

Peter Salim dan Yenny Salim, Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer, (Jakarta: Modern

English Press, 2002), h. 1709. 34

Alex Sobur, Analisis Teks Media, h. 70. 35

Alex Sobur, Analisis Teks Media , h. 71.

Page 45: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

31

pesan-pesan komunikasi baik secara tekstual maupun kontekstual. Analisis

Wacana berkenaan dengan isi pesan komunikasi yang sebagian di

antaranya berupa teks.36

Di samping itu, analisis wacana juga dapat

memungkinkan kita melacak variasi cara yang digunakan oleh

komunikator (penulis, pembicara, sutradara) dalam upaya mencapai tujuan

atau maksud-maksud tertentu melalui pesan-pesan berisi wacana-wacana

tertentu yang disampaikan.

Analisis wacana adalah ilmu baru yang muncul beberapa puluh

tahun belakangan ini. Aliran-aliran linguistik selama ini membatasi

penganalisanya hanya kepada soal kalimat dan barulah belakangan ini

sebagian ahli bahasa memalingkan perhatiannya kepada penganalisisan

wacana.37

Analisis wacana merupakan studi tentang struktur pesan dalam

komunikasi. Lebih tepatnya lagi, analisis wacana adalah telah mengenai

aneka fungsi (pragmatik) bahasa. Analisis wacana lahir karena adanya

persoalan dalam komunikasi, bukan hanya terbatas pada penggunaan

kalimat atau bagian kalimat, serta fungsi ucapan, tetapi juga mencakup

struktur pesan yang lebih kompleks dan inheren yang disebut wacana. 38

Sebuah tulisan adalah sebuah wacana. Tetapi, apa yang dinamakan

wacana itu tidak perlu hanya sesuatu yang tertulis seperti diterangkan

dalam kamus Webster; sebuah pidato pun adalah wacana juga. Jadi,

36

Pawito, Penlitian Komunikasi Kualitaif (Yogyakarta: LKiS, 2007), h. 170. 37

Pawito, Penlitian Komunikasi Kualitaif,h. 171. 38

Alex Sobur, Analisis Teks Media, h. 48.

Page 46: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

32

wacana bisa dibagi menjadi wacana lisan dan wacana tertulis.39

Analisis

wacana tidak terlepas dari pemaknaan kaidah berbagai cabang ilmu

bahasa, seperti halnya semantik, sintaksis, morfologi, dan fonologi.40

2. Analisis Teun A. Van Dijk

Dari sekian banyak model analisis wacana yang diperkenalkan dan

dikembangkan oleh beberapa ahli, model Van Dijk adala model yang

paling banyak dipakai. Karena Van Dijk mengelaborasi elemen-elemen

wacana sehingga bisa didayagunakan dan dipakai secara praktis. Model

yang dipakai secara praktis.41

Van Dijk menyatakan bahwa wacana itu sebenarnya adalah bangun

teoritis yang abstrak (The abstract theoretical construct) dengan begitu

wacana belum dapat dilihat sebagai perwujudan fisik bahasa. Adapun

perwujudan wacana adalah teks.42

Van Dijk melihat wacana lebih kepada

wacana tulis atau teks. Van Dijk melihat suatu teks terdiri atas beberapa

struktur atau tingkatan yang satu sama lain berhubungan dan saling

mendukung yang dibaginya ke dalam tiga tingkatan, yaitu struktur makro,

superstruktur, dan struktur mikro. Makna global dari suatu teks didukung

oleh kerangka teks dan pada akhirnya mempengaruhi pemilihan kata dan

kalimat.43

39

Dedi Mulyana, Kajian Wacana: Teori, Metode, dan aplikasi, prinsip-prinsip analisis

wacana, (Yogyakarta: Tiara Wacana,2005), h. 10. 40

Dedi Mulyana, Kajian Wacana: Teori, Metode, dan aplikasi, prinsip-prinsip analisis

wacana, h.11 41

Eriyanto, Analisis Wacana, h. 221. 42

Abdul Rani, Analisis Wacana Sebuah Kajian (Malang: Bayu Media, 2004), h. 4. 43

Eriyanto, Analisis Wacana, h. 225-226.

Page 47: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

33

Dalam pandangan Van Dijk segala teks bisa dianalisis dengan

menggunakan elemen-elemen seperti tematik, skematik semantik,

sintaksis, stilistik, dan retoris. Meski terdiri dari beberapa elemen, semua

elemen itu merupakan suatu kesatuan, saling berhubungan, dan

mendukung satu sama lainnya. Untuk memperoleh gambaran perihal

elemen-elemen struktur wacana tersebut, berikut adalah penjelasang

singkat mengenai elemen-elemen tersebut:

a. Teks

1) Struktur Makro

a) Tematik

Elemen tematik merupakan gambaran umum dari suatu

teks. Disebut juga sebagai gagasan inti, ringkasan, atau yang

utama dari sebuah teks. Topik menunjukan informasi yang

paling penting atau inti pesan yang ingin disampaikan oleh

komunikator. Dari topik ini kita bisa mengetahui masalah dan

tindakan yang diambil oleh komunikator dalam mengatasi

suatu masalah. Tindakan, keputusan, atau pendapat dapat

diamati pada struktur makro dari suatu masalah. 44

Intinya,

tematik merupakan struktur yang menjelaskan tentang tema

yang diambil dari sebuah film.

44

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; LkiS,2000)h.

230.

Page 48: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

34

2) Superstruktur

a) Skematik

Teks atau wacana umumnya mempunyai skema atau

alur dari pendahuluan sampai akhir. Alur tersebut menunjukan

bagaimana bagian-bagian dalam teks disusun dan diurutkan

sehingga membentuk kesatuan arti. Jadi, jika topik menunjukan

makna umum dari suatu wacana, maka struktur skematik atau

superstruktur menggambarkan bentuk umum dari suatu teks.45

Alur memberikan tekanan dalam suatu teks, bagian

mana yang berada di awal, dan bagian mana yang berada di

akhir, hal itu juga bisa sebagai strategi untuk menyembunyikan

informasi yang penting. Intinya skematik merupakan bentuk

umum dari sebuah teks yang berkaitan dengan judul. Skematik

mempelajari tentang bagaimana alur atau suasana teks dibuat.46

3) Struktur Mikro

a) Semantik

Pengertian umum semantik adalah disiplin ilmu bahasa

yang menelaah makna suatu bahasa. Semantik dalam skema

Van Dijk dikategorikan sebagai makna lokal, yakni makna

yang muncul dari hubungan antar kalimat, hubungan antar

proposisi yang membangun makna tertentu dalam suatu bangun

teks. Semantik tidak hanya mendefinisikan bagian mana yang

45

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; LkiS,2000)h.

231. 46

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006)h. 78.

Page 49: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

35

terpenting dari struktur wacana, tetapi juga yang mengiringi

kearah sisi tertentu dari suatu peristiwa.pada intinya, semantik

membahas tentang makna yang ditekan kan dalam sebuah teks

dan membahas tentang hubungan antar kalimat yang

mempunyai makna tertentu dalam sebuah teks yang

mempunyai makna tersirat.

Terdapat beberapa strategi semantik yaitu pertama;

latar. Latar merupakan bagian berita atau cerita yang

mempengaruhi semantik (arti) yang ditampilkan. Latar yang

dipilih menentukan kemana arah pandangan khalayak dibawa.

Tujuan dari latar teks ini adalah membongkar apa maksud yang

ingin disampaikan oleh pembuat teks. Kedua; detail. Elemen

wacana detail berhubungan dengan kontrol informasi yang

ditampilkan seseorang (komunikator atau penulis skenario).

Komunikator menampilkan informasi yang mnguntungkan

dirinya dan citra baik secara berlebihan dan digambarrkan

secara mendetail. Dalam hal ini penulis skenario secara sengaja

membuat sesuatu secara mendetail dengan tujuan menciptakan

citra tertentu kepada khalayak. Ketiga; maksud. Elemen ini

hampir sama dengan detail. Elemen maksud melihat informasi

yang menguntungkan komunikator dan akan dirugikan secara

eksplisit dan jelas. Sebaliknya informasi yang merugikan akan

disampaikan secara tersamar, implisit dan tersembunyi. Tujuan

Page 50: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

36

akhir dari maksud adalah memberikan informasi yang

menguntungkan komunikator. Keempat; peranggapan. Elemen

ini merupakan pernyataan yang digunakan untuk mendukung

makna suatu teks, dan biasanya pernyataan tersebut dipandang

terpercaya sehingga tidak perlu dipertanyakan kembali. Disebut

peranggapan karena pernyataan tersebut merupakan kenyataan

yang belum terjadi, namun didasarkan pada anggapan yang

masuk akal.47

b) Sintaksis

Secara terminologi, kata sintaksis berasal dari bahasa

Yunani (sun = dengan + tattei = menempatkan), berarti

menempatkan bersama-sama kata-kata menjadi kelompok kata

atau kalimat. Dapat dikatakan bahwa sintaksis adalah bagian

atau cabang dari ilmu bahasa yang membicarakan seluk beluk

wacana, kalimat klausa, dan frase. Inti dari sintaksis adalah

mengelompokan kata-kata menjadi sebuah kalimat.48

Dalam sintaksis ada beberapa strategi elemen yang

mendukung, pertama; koheren. Koheren adalah pengaturan

secara rapi kenyataan dan gagasan, fakta , ide yang menjadi

suatu untaian yang logis sehingga mudah memahami pesan

yang dikandungnya. Koherensi dalam analisis wacana adalah

pertalian dan jalinan antar kata, proposisi atau kalimat. Dua

47

Alex Sobur, Analisis Teks Media, h. 78-79. 48

Alex Sobur, Analisis Teks Mediah. 80.

Page 51: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

37

buah kalimat atau proposisi yang menggambarkan fakta

berbeda dapat dihubungkan dengan memakai koheren.

Sehingga fakta yang tidak berhubungan sekalipun dapat

menjadi perhubungan ketika komunikator menghubungkannya.

Koherensi dapat di tampilkan melalui sebab akibat, bisa juga

sebagai penjelas dan mudah. untuk diamati. Di antaranya kata

hubung yang dipakai (dan, akibat, tetapi, lalu, karena meskipun)

menyebabkan makna berlainan ketika hendak menghubungkan

proposisi.49

Kedua; bentuk kalimat. Bentuk kalimat adalah bentuk

sintaksis yang berhubungan dengan cara berpikir logis, yaitu

prinsip kausalitas, logika kausalitas, akan diterjemahkan dalam

bahasa menjadi susunan subjek (yang menerangkan) dan

predikat (yang diterangkan). Bentuk kalimat bukan hanya

persoalan teknis kebenaran tata bahasa, tetapi menentukan

makna yang dibentuk oleh susunan kalimat. Dalam kalimat

yang berstruktur aktif, seseorang yang menjadi subjek dari

pernyataannya, sedangkan dari struktur pasif seseorang menjadi

objek dari pernyataannya. Penempatan itu dapat mempengaruhi

makna timbul karena akan menunjukan bagian mana yang lebih

ditonjolkan kepada khalayak.50

49

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006)h. 81. 50

.Alex Sobur, Analisis Teks Media, h. 81.

Page 52: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

38

Ketiga; kata ganti. Kata ganti merupakan elemen untuk

memanipulasi bahasa dengan menciptakan suatu komunitas

imajinatif. Kata ganti timbul untuk menghindari pengulangan

kata dalam kalimat-kalimat berikutnya dan menghindari segi-

segi yang negatif. Dalam analisis wacana, kata ganti merupakan

alat yang dipakai oleh komunikator untuk menunjukan dimana

posisi seseorang dalam mengungkapkan sikapnya, seseorang

dapat menguraikan kata ganti “saya” atau “kami” yang

menggambarkan bahwa sikap tersebut adalah sikap resmi

komunikator semata-mata. Tetapi ketika memakai kata ganti

”kita” menjadi sikap tersebut sebagai representasi dari sikap

bersama dari suatu komunitas tertentu.51

c) Stilistik

pusat perhatian stilistika adalah style, yaitu cara yang

digunakan seorang pembicara atau penulis untk menyatakan

maksud dengan menggunakan bahasa sebagai sarana. Apa yang

disebut gaya bahasa itu sesungguhnya terdapat dalam segala

ragam bahasa: ragam lisan dan tulisan, ragam sastra dan ragam

non sastra, karena gaya bahasa adalah cara menggunakan bahasa

dalam konteks tertentu oleh orang tertentu untuk maksud

tertentu. Akan tetapi secara tradisional gaya bahasa selalu

ditautkan dengan teks sastra, khususnya teks secara tertulis.

51

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006)h. 82-83.

Page 53: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

39

Intinya, stilistik merupakan kata yang digunakan untuk

mengkonstruksi wacana, atau gaya bahasa yang digunakan

untuk mengkonstruksi wacana, atau gaya bahasa yang

digunakan oleh penulis.52

d) Retoris

Strategi dalam level retoris merupakan gaya yang

diungkapkan ketika seseorang berbicara atau menulis. Misalnya

dengan pemakaian kata yang berlebihan (hiperbolik) atau

bertele-tele. Retoris mempunyai fungsi persuasif dan

berhubungan erat dengan bagaimana pesan itu ingin

disampaikan kepada khalayak.53

Van Dijk membagi elemen retoris menjadi tiga bagian,

pertama; grafis. Grafis merupakan bagian untuk memeriksa apa

yang ditekankan atau ditonjolkan (yang berarti dianggap

penting) oleh seseorang yang diamati dari teks. Dalam wacana

skenario , grafis biasanya muncul lewat bagian tulisan yang

dibuat lain dibandingkan tulisan lain (pemakaian huruf tebal,

miring, garis bawah, dan huruf yang dibuat dengan ukuran

besar). Bagian yang ditulis berbeda adalah bagian yang

dianggap penting oleh komunikator, dimana ia menginginkan

khalayak menaruh perhatian lebih pada bagian tersebut.54

52

Alex Sobur, Analisis Teks Media, h. 82. 53

Alex Sobur, Analisis Teks Media, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2006), h. 83-84. 54

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta;

LkiS,2000)Eriyanto, Analisis Wacana, h. 259.

Page 54: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

40

Kedua; metafora. Metafora merupakan ornamen dari

suatu berita atau script film. Metafora tertentu dipakai oleh

pembuat teks secara strategis sebagai landasan berpikir, alasan

pembenar atas pendapat atau gagasan tertentu kepada publik.

Pembuat teks menggunakan kepercayaan masyarakat ungkapan

sehari-hari, peribahasa, pepatah, petuah leluhur, kata-kata kuno,

yang semuanya dipakai untuk memperkuat pesan utama.

Ketiga; ekspresi. Ekspresi dimaksudkan untuk

membantu menonjolkan atau menghilangkan bagian tertentu

dari teks yang disampaikan. Elemen ini merupakan bagian untuk

memeriksa apa yang ditekankan dan ditonjolkan (yang berarti

dianggap penting) oleh seseorang yang dapat diamati dari teks.

Dalam teks tertulis, ekspresi ini muncul misalnya dalam bentuk

grafis, gambar atau foto, sedangkan dalam film, ekspresi

biasanya muncul dari wajah pemain atau biasanya kalimat yang

dilontarkan yang berasal dari teks skenario.55

b. Kognisi Sosial

Kognisi sosial adalah titik kunci dalam memahami sebuah

produksi teks atau cerita, maksudnya adalah selain meneliti teks

penulis juga meneliti proses terbentuknya teks. Kognisi sosial

menggambarkan bagaimana kesadaran mental penulis skenario

55

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; LkiS,2000), h.

259.

Page 55: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

41

membentuk teks. Untuk mengetahui hal tersebut, maka diperlukan

wawancara mendalam kepada penulis skenario.56

c. Konteks Sosial

Menurut Van Dijk, wacana yang terdapat dalam sebuah teks

adalah bagian dari wacana yang berkembang dalam masyarakat,

sehingga untuk meneliti suatu teks perlu dilakukan wawancara seputar

bagaimana wacana tentang suatu hal diproduksi dan dikonstruksi dalam

masyarakat. Pada intinya, konteks sosial itu berhubungan dengan

pengetahuan yang berkembang dalam masyarakat atas suatu wacana.57

56

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, h. 259-260. 57

Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; LkiS,2000),h.

271.

Page 56: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

42

BAB III

GAMBARAN UMUM FILM TAMPAN TAILOR

A. Sinopsis Film Tampan Tailor

Tampan Tailor ini merupakan film yang menceritakan lika liku hidup,

perjuangan hidup dari Topan (dimainkan oleh Vino G Bastian) dalam

memenuhi kebutuhan hidup putranya yaitu Bintang. Sementara itu, Topan

kehilangan isterinya (Tami) karena terkena penyakit yaitu kanker. Karena

penyakit yang diderita istrinya itu, Topan mengalami kebangkrutan dalam

usaha menjahitnya. Nah, usaha jahitnya itu diberi nama TAMPAN TAILOR.

Tampan = gabungan nama antara TAMi dan toPAN. Usaha jahitnya tersebut

merupakan hasil kerja keras antara topan dan isterinya, sehingga begitu

banyak terdapat kenangan. Dengan berat hati Topan dan anaknya harus

meninggalkan rumah sekaligus tempat usaha jahit mereka itu karena telah

disita, maka dimulailah kehidupan mereka yang baru. Topan menuju ke rumah

sepupunya Darman (Ringgo A Rahman) untuk tinggal bersama sekaligus

mencari pekerjaan baru untuk kehidupannya dan sekaligus biaya kehidupan

Bintang. Bagi Topan, Bintang adalah segalanya, dia berjanji kepada almarhum

isterinya untuk tidak akan mengecewakan masa depan Bintang. Bersama

Darman, Topan mulai mendapatkan pekerjaan yaitu mulai dari tukang calo

tiket Kereta Api. Karena dia ditangkap polisi kepergok melakukan transaksi

tiket kereta, sedangkan si Bintang dibawa pulang oleh Prita (Marsha Timoty)

kerumahnya. Prita disini merupakan wanita single yang terkenal sewot atau

judes memiliki pekerjaan sebagai penjaga tempat penitipan anak. Setelah itu,

Page 57: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

43

Topan ganti pekerjaan sebagai kuli bangunan, disaat itu pula Bintang harus

untuk sementara keluar dari sekolah karena tidak membayar uang SPP

disekolah.

Suatu hari Topan mendapat tawaran bekerja sebagai penjahit di Pabrik

jahit karena bantuan dari Prita. Pemilik dari pabrik jahit tersebut adalah paman

dari Prita. Topan mulai menikmati pekerjaan lamanya sebagai penjahit jas,

baginya menjahit jas itu bukan hanya membuat jas tetapi lebih dari itu. suatu

hari dia difitnah oleh salah satu karyawan di pabrik tersebut, sehingga

menyebabkan dia sempat putus asa. Akhirnya dia kembali lagi dengan

Darman, dan bekerja sebagai Pemain pengganti di suatu adegan berbahaya

dalam pembuatan film. Sampai akhirnya Topan melakukan adegan yang

penuh resiko yaitu melompat dari atas gedung berlantai Setelah itu dia dapat

tawaran dengan perusahaan produksi jas terkenal, semenjak saat itu hidupnya

berubah. Topan mulai bersemangat dalam menjalani hidup sebagai penjahit,

Bintang mulai bersekolah lagi, Prita yang menyukai Topan begitu juga

sebaliknya.

Banyak masalah dikehidupan topan tetapi dia bisa berjuang untuk

meraih mimpinya dan membahagiakan anaknya. Dengan kegigihan dan

perjuangan, topan berhasil menggapai apa yang dia inginkan.

Moral film ini : agar kita terus berjuang dalam menggapai apa yang

kita inginka, sesulit apapun kondisi kita saat ini. Karena dengan kerja keras

dan berjuang dengan tekad yang kuat kita pasti bisa merai apapun yang kita

inginkan.

Page 58: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

44

B. Penulis Skenario Film 1

Gambar 3.1 Alim Sudio

Sumber : Google Image

Alim sudio, lelaki yang lahir pada tanggal 15 juni 1973 seorang

penulis skenario yang biasa dipanggil aphank ini baru saja mendapat

penghargaan penulis skenario ftv terbaik, mengawali karier menulisnya

dengan senang menulis beberapa cerpen dan pernah mendapat pelatihan

menulis skenario film di britis, dari situ aphank terjun menulis skrip sinetron

dulu di multivision. Aphank telah banyak menulis skenario layar lebar

diantaranya 99 cahaya dilangit eropa, assalamualaikum Beijing, brandal-

brandal ciliwung dan masih banyak lagi.

1 Wawancara Pribadi dengan Alim Sudio, Kamis 5 Maret 2015

Page 59: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

45

C. Profil Sutradara Film`2

Gambar : 3.2 Guntur Soerjanto

Sumber : Google Image

Film Tampan Tailor diangkat dari kisah nyata seorang penjahit single

parents yang berjuang tiada henti untuk meraih mimpinya. Film yang

meceritakan seorang perjuangan ayah yang tidak takut untuk meraih mimpinya

dengan kerja apapun dia lakukan untuk membahagiakan anaknya ini

disutradarai oleh Guntur Soerjanto, yang memulai debut penyutradaraanya

lewat film “biarkan bintang menari” di tahun 2013.

Guntur mengawali karir di dunia perfilman dengan menjadi asisten

Sutradara untuk film Biarkan Bintang Menari (2003). Guntur yang pernah

mendapatkan penghargaan sebagai Sutradara Terbaik ajang Festival Film

Indonesia (2013). Debutnya sebagai Sutradara lewat film Otomatis Romantis

(2008). Selanjutnya ia menyutradarai Cinlok (2008), Ngebut Kawin (2010),

2 Artikel, diakses Senin,20 Desember 2014 pukul 01.53 WIB dari

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=9b8c9713a081

Page 60: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

46

Kabayan Jadi Milyuner (2010), dan Purpel Love (2011) yang dibintangi Nirina

Zubir dan Band Ungu.

D. Profil Pemain Film Tampan Tailor

Gambar : 3.3 Vino G.Bastian

Sumber : Film Tampan Tailor

Vino G. Bastian, actor yang lahir di Jakarta, 24 Maret 1982. Vino

adalah putra bungsu Bastian Tito, penulis cerita silat yang terkenal lewat seri

Wiro Sableng. Di bangku SMP, ia mulai bermain musik sebagai penabuh

drum. Ia kemudian menjadi seorang model dan pada tahun 2004 melakukan

debutnya sebagai aktor lewat Film 30 Hari Mencari Cinta. Banyak

penghargaan yang telah vino dapatkan, Ia meraih penghargaan FFI sebagai

Best Actor dan penghargaan Indonesian Movie Awards sebagai Favorite

Actor, Best Couple dan Favorite Couple (bersama Fahrani) untuk perannya

dalam film "Radit dan Jani". Tahun 2009 Vino berhasil menggeser Tora

Sudiro dari puncak dan menempati peringkat 1 aktor film Indonesia dengan

Page 61: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

47

bayaran termahal (Indonesia's Highest-Paid Actor) dengan honor Rp 250 Juta

per film. 3

Dalam film ini vino berperan sebagai Topan seorang ayah single parent

yang mengurus anaknya selepas istrinya meninggal dunia karena sakit kanker.

Topan yang selalu bekerja keras pekerjaan apaapun dia lakukan dari menjadi

calo tiket, kuli bangunan sampai jadi stuntmen semua dia kerjakan tanpa

melihat resikonya,topan yang selalu berjuang tampan lelah semua dia lakukan

untuk dirinya dan masa depan anaknya bintang.

Gambar :3.4 Marsha Timothi

Sumber : Film Tampan Tailor

Marsha timothy yang kerap dipanggil caca, putri yang dilahirkan dari

pasangan suami isteri Eugene Timothy dan Erna Hoekwater Timothy di Jakarta

pada tanggal 08 Januari 1979. Menyukai musik yang bergenre R&B. Aktris

cantik multitalent ini menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Perguruan

Tinggi Ekonomi Manajemen, Universitas Trisakti. Marsha menikah dengan

3 Artikel, diakses Minggu 30 November 2014 pukul 02.00 WIB dari

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=8c6b1f89d6be

Page 62: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

48

aktor yang juga membintangi film Tampan Tailor yaitu Vino Giovanni Bastian,

pernikahan mereka diresmikan pada 20 Oktober 2012 dan kini mereka

dikaruniai gadis kecil yang cantik lahir 12 Juli 2013 dan diberi nama Jizzy

Pearl Bastian. Marsha merupakan keturunan berdarah Batak dan Jerman. Dia

mulai dikenal publik lewat debutnya dalam film “Ekspedisi

Mahadewa”bersama Tora Sudiro. Selain itu Marsha juga sebagai bintang iklan

dan pemain sinetron.

Marsha kerap terlihat di layar kaca dengan membintangi beberapa judul

FTV, ia termasuk artis yang banyak membintangi film-film Indonesia. Marsha

juga merambah dunia model dengan membintangi dibeberapa judul video klip.

Dia merupakan artis yang sangat multitalenta. Pernah memperoleh

penghargaan sebagai “Best Model On Clip MTV Indonesia Award”2008.

Beberapa judul film yang pernah dibintangi oleh Marsha adalah Ekspedisi

Mahadewa(2006), Coklat Strowberi(2007), From Bandung With Love(2008),

Pintu Terlarang (2009), Belkibolang(2011), Modus Anomali(2012), Tampan

Tailor(2013). 4

Dalam film ini marsha berperan sebagai prita pemilik usaha fotocopy

sekaligus penitipan anak di stasiun yang suka didatangi Bintang untuk melihat

ikan dalam akuarium. Setelah sempat bersitegang karena Topan menolak

membayar biaya penitipan anak kepada Prita, nasib mempertemukan mereka

lagi. Prita kemudian memberikan Topan referensi untuk bekerja di perusahaan

konveksi milik pamannya.

4 Artikel, diakses Senin,08 Januari 2015 pukul 10.00 WIB dari

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=9b8c9713a054

Page 63: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

49

Gambar : 3.5 Jefan Nathanio

Sumber : Film Tampan Tailor

Jefan Nathanio yang akrab disapa Jefan sekarang berusia 8 tahun ini sering

muncul di layar kaca sebagai bintang iklan, model, dan pemain film. Artis cilik

ini mengawali karirnya dengan membintangi beberapa iklan di televisi. Jefan

termasuk artis pendatang baru, berkat perannya dalam film Tampan Tailor, ia

mendapatkan Piala Maya 2013 sebagai Pemain Cilik Terpilih dalam film

"Tampan Tailor". Aktor cilik itu memang bermain dalam film Tampan Tailor

yang juga masuk dalam nominasi Piala Maya 2013. Jefan sendiri sudah sering

akting, terutamasebagai bintang iklan. Namun untuk di layar lebar, Tampan

Tailor merupakan debutnya di dunia film. Adapun film yang pernah di bintangi

olehnya adalah: Tampan Tailor (2013),Tania (2014).5

5 Artikel, diakses Sabtu 29 November 2014 pukul 05.00 WIB

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=8c6b1f89d6be

Page 64: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

50

:

Gambar : Ringgo Agus Rahman

Sumber : google Image

Ringgo adalah seorang pemeran Indonesia. Sebelum menjadi aktor

film, Ringgo adalah penyiar Radio OZ Bandung. Tak hanya beradu peran,

Ringgo pun melebarkan sayap ke dunia presenter dan menjadi bintang iklan

sejumlah produk. Nama Ringgo mulai dikenal saat ia memerankan karakter

Agus dalam film dan versi sinetronnya, "Jomblo". Dalam film yang diangkat

dari novel laris karya Adhitya Mulya itu, tokoh Agus bersama tiga orang

rekannya masing-masing diperankan Christian Sugiono, Dennis Adhiswara,

Rizky Hanggono berusaha mencari sisi cinta menurut kacamata masing-

masing. Berkat aktingnya tersebut, Ringgo masuk nominasi Pemeran Pria

Terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2006 serta dinobatkan sebagai

Pendatang Baru Terbaik di ajang Festival Film Jakarta 2006 dan Pendatang

Baru Terfavorit di arena Indonesia Movie Award 2007. 6

6Artikel, diakses Minggu 30 November 2014 pukul 02.00 WIB dari

http://www.21cineplex.com/star/ringgo-agus-rahman,864.htm

Page 65: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

51

E. Tim Produksi Film Tampan Taior7

Produser Ody Mulya Hidayat

Sutradara Guntur Soeharjanto

Penulis Naskah Alim Sudio

Cassandra Massardi

Pemain:

Pemeran Utama Marsha Timothy Sebagai Prita

Vino G. Bastian Sebagai Topan

Pemeran Pembantu Jefan Nathanio Sebagai Bintang

Ringgo Agus Rahman Sebagai Darman

Pemain Lisye Hermawan

Crew:

Tim Produksi

Produser Eksekutif Yoen K.

Tim Penyutradaraan

Pemilih Peran Bhutet

Tim Tata Kamera

Penata Kamera Enggar Budiono

Tim Tata Suara

Perekam Suara Enrico Syafti R.

Tim Tata Kostum

Penata Kostum Agustino Mohede

Tim Tata Rias

Penata Rias Agustino Mohede

Tim Pasca Produksi

Penyunting Adegan Ryan Purwoko

Penata Musik Tya Subiaktos

Penata Suara Adityawan Susanto

Produksi:

Production Companies Maxima Pictures

7 Wawancara Pribadi dengan Alim Sudio, Kamis 5 Maret 2015

Page 66: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

52

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISIS

A. Wacana Seputar Perjuangan Hidup Dalam Film Tampan Tailor Dilihat

Dari Level Teks

Sesuai dengan model analisis wacana Teun A Van Dijk, wacana teks

terdiri dari tiga struktur atau tingkatan, yaitu struktur makro, superstruktur,

struktur mikro, yang masing-masing saling mendukung.

1. Struktur Makro

a. Tematik

Tema atau topik menggambarkan apa gagasan inti atau pesan

inti, yang menunjukkan informasi penting yang ingin diperkenalkan

atau diungkapkan oleh penulis skenario dalam film “Tampan Tailor”.

Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan penulis skenario film

Tampan Tailor yaitu Alim Sudio dalam film Tampan Tailor topik

utama atau tema umum yang diangkat oleh penulis skenario yaitu

tentang kisah perjuangan hidup seseorang dari nol sampai dia sukses.

1) Perjuangan Hidup

Perjuangan hidup merupakan tema besar di film ini. Dalam

film ini sang penulis skenario mengangkat perjuangan hidup

seseorang dari nol dia berusaha survive sampai akhirnya dia

mencapai impiannya. Alim sudio sebagai penulis skenario film

Tampan Tailor membuat film ini berdasarkan tema besar.

Sedangkan perjuangan hidup yang diceritakan di film ini lebih

kepada seorang ayah single parent dia berjuang untuk memenuhi

Page 67: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

53

kehidupannya dan masa depan anak satu-satunya. Banyak sekali

perjuangan yang ditunjukkan di film ini. Hal ini ditujukan agar

semua orang dapat memahami gimana caranya berjuang dari nol

sampai sukses.

„‟pengen ngomong masalah perjuangan hidup, gimana

rasanya berjuang dari titik nol dia berusaha survive sampai

akhirnya dia mencapai impiannya dan menjadikan film ini

inspiratif.‟‟1

Tidak sedikit adegan yang memperlihatkan perjuangan hidup

dalam film ini. Salah satu contohnya topan yang rela berjuang

dengan melakukan pekerjaan apa saja demi memenuhi

kehidupannya, topan rela menjadi calo tiket di stasiun sedangkan

topan mengetahui resiko dari pekerjaan tersebut, sampai topan harus

berkejar-kejaran dengan petugas stasiun karena ketahuan menjadi

calo tiket, tetapi topan tidak berhenti sampai disitu keesokan harinya

topan tetap menjadi calo tiket sampai akhirnya topan ditangkap oleh

polisi dan dipenjara satu malam.

Adegan lain yang memperlihatkan perjuangan hidup di film

ini adalah ketika topan tidak berhenti mencari pekerjaan setelah

topan dibebaskan dari penjara, akhirnya topan mulai bekerja sebagai

kuli pembangunan jembatan layang. Meskipun harus membawa

bintang ketempat kerjanya karena tidak ada yang mengawasibintang,

padahal tempat itu sangat berbahaya untuk anak-anak hingga

akhirnya topan dimarahi mandor dan dipecat.

1Wawancara Pribadi Dengan Alim Sudio, Kamis 5 Maret 2015

Page 68: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

54

Perjuangan hidup topan tidak berhenti sampai disitu, setelah

dipecat, perjuangan topan selanjutnya menjadi stuntman. Stuntman

adalah pemeran pengganti atau seseorangyang menggantikan

aktor/aktris utama dalam suatu adegan berbahaya. Awalnya darman

yang menjadi stuntman karena sangat berbahaya darman pun

menyerah, akhirnya topan siap menggantikan darman menjadi

stuntman dia rela badannya terkena percikan api, adegan melompat

dari gedung semua Ia lakukan. Dan topan melakukan itu semua

hanya untuk memenuhi kehidupannya bersama bintang. Padahal

darman sudah melarang topan untuk melakukan adegan berbahaya

tersebut. Tapi, topan tidak menyerah.Topanpun berpesan kepada

darman jika terjadi apa-apa terhadapnya darman harus janji untuk

merawat bintang.

Adegan perjuangan hidup selanjutnya pada scene dimana

topan dan bintang tidur di gerbong kereta, karena mereka tidak ada

tempat untuk berteduh dan berlindung disitu bintang sangat

merindukan ibunya yang sudah meninggal dunia. Dan topan berkata

bahwa ibunya pintar pasti bisa tau dimana kita berada, topan dan

bintang pun tidur. Keesokan harinya topan terbangun ketika dia

merasa ada goncangan di gerbong, mereka langsung membereskan

barang dan berjalan cepat menyusuri gerbong menuju pintu. Kereta

sudah mulai berjalan. Topan melemparkan tas, plank, dan barang-

barang mereka keluar. Topan langsung meloncat turun dan bintang

meloncat dan jatuh dalam pelukan ayahnya. Keduanya bergulingan

di tanah.

Page 69: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

55

Tabel 4.1

Tentang Perjuangan Hidup

Scene Perjuangan hidup Skenario dan Keterangan

10 Gambar 4.1 Potongan Adegan;

Perjuangan Hidup

Darman: wah susah juga ya,

terus kamu mau ngapain?

Topan: Aku kerja kayak kamu

aja

Darman: Jadi calo?(topan

mengangguk) resikonya gede

loh

Topan: Hidup kalau diujung

jurang, resiko apa pun harus

diambil, emang ada pilihan

lain?

Darman: nggak ada.. Kalo ada

pilihan lain pun, aku ambil,

siapa juga yang mau jadi calo?

Ket: Perjuangan hidup

diperlihatkan topan yang mau

bekerja sebagai calo padahal

topan tau resiko dari pekerjaan

tersebut.

45 Gambar 4.2 Potongan Adegan;

Perjuangan Hidup

Mandor: Anak kecil ga boleh

dibawa kesini, sana!

Topan: Pak, itu anak saya

Mandor: Mau anak kamu kek,

anak saya, klo kerja disini ga

boleh bawa anak! Bahaya! Sana

pergi!

Topan: Iya pak

Ket: Topan bekerja di jembatan

layang sebagai pekerjaan berat

Page 70: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

56

disitu dia mengajak bintang

karena tidak ada yang jaga

bintang. Tetapi mandor tidak

suka jika topan mengajak anak

ketempat kerjanya. Karena

tempat itu sangat berbahaya.

Sampai akhirnya topan dipecat.

Scene Perjuangan hidup Skenario dan Keterangan

74 Gambar 4.3 Potongan Adegan;

Perjuangan Hidup

Asisten Sutradara: Mas Darman,

bisa lanjut ga? Mau take ulang

Darman: Ha? Waduh kaki saya

keseleo,sakit banget ga bisa

digerakin nyerah deh saya.

Asisten Sutradara: (berbicara di

HT) stuntmannya luka pak.. kita

harus cari pengganti

Sutradara: (di HT) cari cepet!

Gue mau bungkus malam ini!

Topan: Saya aja mbak

Asisten sutradara: Mas stuntman

juga?

(topan mengannguk yakin)

Sutradara: Oke stuntman

diganti! Semua siap-siap

Darman: Kamu serius

pan?bahaya pan!

Ket: Topan menggantikan

darman menjadi stuntman

padahal udah dilarang sama

darman karena sangat berbahaya

tapi topan tetap rela

melakukannya.

29 Gambar 4.4 Potongan Adegan;

Perjuangan Hidup

Topan: Malam ini kita piknik

disini

Page 71: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

57

Bintang: Seperti dulu sama ibu

yah?

Topan: iya

Bintang: Aku mau ketemu ibu

yah,aku kangen sama ibu

Topan: Bintang…

Bintang: Kan ayah yang bilang,

ibu pintar, dia tahu dimanapun

kita berada

Topan: Oh iya..Yasudah, tutup

mata kamu..Nanti kamu bisa

lihat ibu

Ket: Topan dan Bintang yang

tidur di gerbong kereta karena

tidak mendapatkan tempat untuk

berteduh dan bintang sangat

merindukan ibunya yang sudah

tiada.

2. Cinta Ayah terhadap Anak

Cinta ayah terhadap anak merupakan tema besar juga dalam

film ini. Menurut sang penulis skenario ia membuat film dengan

nuansa hubungan ayah dan anak, karena belum ada khusus film yang

menceritakan tentang ayah dan anak.

„‟karena kita ngerasa film hubungan ayah dan anak ini bisa

menjadi topik yang menarik, apalagi ayah dan anak laki-laki.‟‟2

Dalam film ini cinta ayah terhadap anak ditunjukan kepada

topan dan bintang. Mereka saling mencintai. Banyak sekali rintangan

2Wawancara Pribadi Dengan Alim Sudio, Kamis 5 Maret 2015

Page 72: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

58

dan masalah dalam kehidupan mereka. Banyak sekali adegan yang

menunjukan kasih sayang seorang ayah kepada anak di film ini.

topan hanya ingin suatu saat anaknya bisa menjadi anak yang

membanggakan kedua orang tuanya dan tidak mempunyai nasib

seperti dirinya. Jadi, garis besar dari tema ini adalah bagaimana

kondisi cinta seorang ayah kepada anak dan bagaimana ayah dan

anak ini memperjuangkan hidup mereka dari nol hingga survive.

Tabel 4.2

Tentang Cinta Ayah ke Anak

Scene Cinta Ayah ke Anak Skenario dan Keterangan

12 Gambar 4.5 Potongan Adegan;

Cinta Ayah ke Anak

Topan: kalo buguru lagi

nerangin jangan bengong aja, ya

perhatiin trus ga boleh sering-

sering ngobrol sama farel, nanti

dimarahi sama buguru.

Bintang: siap bapak calo yang

hebat

Topan : Ssshh… calo itu

petualang rahasia bintang,

jangan keras keras.

Bintang: (Berbisik-bisik) siap

bapak calo yang hebat.

Ket: Topan dan Bintang di

sekolah, Topan berpesan pada

bintang jangan jadi anak nakal

dan kalo guru nerangin jangan

becanda.

Page 73: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

59

48 Gambar 4.6 Potongan Adegan;

Cinta Ayah ke Anak

Topan: Bintang, kamu mau tidur

sambil lihat bintang beneran ga?

Bintang: mau yah.

Bintang: Mana yah gak ada

bintangnya?

Topan: iya, mana ya langitnya

kosong gak ada bintangnya,

makanya dulu ayah sama ibu

ngotot sekali kasih nama kamu

bintang.

Bintang: emang kenapa yah?

Topan: ya kaya gini, karena

langitnya kosong gak ada

bintang, ayah sama ibu Cuma

punya satu bintang dirumah

yaitu kamu bintangnya ayah

sama ibu.

Topan: itu juga bintang ,yah?

Bintang: itu bintangnya orang

Jakarta kalo kamu bintangnya

ayah dan ibu (sambil

memeluk bintang).

Ket: Adegan topan mengajak

bintang melihat bintang dilangit

dan topan bilang kalo

bintangnya ayah dan ibu cuma

kamu.

Scene Cinta Ayah ke Anak Skenario dan Keterangan

63 Gambar 4.7 Potongan Adegan;

Cinta Ayah ke Anak

Topan: Selamat ulang tahun

bintang…anak ayah sudah besar

sekarang,kita tiup lilinnya

sama-sama ya.

Page 74: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

60

Bintang: ayah..

Topan: Mudah-mudahan allah

selalu jagain kamu ya, ayah

sayang sekali sama bintang.

Bintang: Aku juga sayang sekali

sama ayah.

Topan: Sekarang ayah punya

sesuatu buat bintang.

Bintang: Wah.. seragam sekolah

yee.. aku bisa sekolah lagi ya

yah?horee makasih ayah.

Ket: Topan memberikan kue

ulang tahun untuk topan dan

memberikan hadiah seragam

sekolah, bintang sangat senang

karena dia bisa sekolah lagi.

85 Gambar 4.8 Potongan Adegan;

Cinta Ayah ke Anak

Bintang: (terbangun) ayah?

Topan : Ayah mau pergi ayah

mau berpetualang, ayah bangga

sekali mempunyai anak seperti

kamu, apapun yang terjadi kamu

adalah anak terbaik sedunia.

Ket: Topan bersiap berangkat

kerja menjadi stuntman dia

meninggalkan bintang di rumah

darman, disitu topan berkata

bangga mempunyai anak seperti

bintang.

Page 75: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

61

3. Kepedulian Sosial

Kepedulian sosial adalah minat atau ketertarikan kita untuk

membantu orang lain. Mengenai tema kepedulian sosial dalam film

tampan tailor, terlihat pada scene 8 Bintang dengan nada suara agak

tinggi dan raut muka yang khawatir akan ikan yang dibuat mainan

tersebut, serta dialog Prita dengan jelas melarang anak-anak

mengangkat ikan dari aquarium, adanya rasa kepedulian dengan

makhluk lain.

Adegan selanjutnya pada scene 9Rasa kasihan yang

ditunjukkan Darman kepada Topan. Darman menolong topan

bersama anaknya untuk tinggal di rumahnya karena Topan tidak

memiliki tempat tinggal. Meskipun dengan kondisi rumah yang

sempit dan sesak oleh banyaknya keluarga Darman, namun dalam

kondisi seperti ini Darman dengan dermawan mau membantu topan

untuk tinggal bersama dirumahnya.

Kepedulian sosial juga ditunjukan prita dalam scene 39Prita

merasa kasihan pada Bintang yang dari siang sampai malam

menunggu ayahnya di stasiun kereta sendirian. Prita berusaha

membujuk Bintang untuk ikut dengannya ke kios karena Prita tidak

tega melihat anak kecil sendirian dengan maraknya pemberitaan

tentang mutilasi, pembunuhan, penculikan terhadap anak kecil.

Meskipun agak lama untuk membujuk Bintang agar mau ikut

dengannya, sampai dengan cara menakut-nakuti Bintang jika

Page 76: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

62

sendirian berada di stasiun tersebut namun pada akhirnya Bintang

mau ikut bersamanya.

Dan pada scene 58 tema tentang kepedulian sosial dalam film

Tampan Tailor digambarkan oleh Seorang karyawan yang sama-

sama bekerja di perusahaan tersebut bertanya pada Topan cara

memasang dan menjahit buntut kuda yang benar. Topan dengan raut

wajah yang senang sedang membantu teman kerjanya untuk bisa

menjahit dan memasang buntut kuda dengan benar agar jas yang

akan dihasilkan menjadi bagus dan berkualitas, karena buntut kuda

adalah salah satu yang akan menentukan kualitas dari jas tersebut.

Tabel 4.3

Tentang Kepedulian Sosial

Scene Kepedulian Sosial Skenario dan Keterangan

8 Gambar 4.9 Potongan

Adegan;

Kepedulian Sosial

Bintang : mbak, ikannya mbak

Prita : eh, eh, jangan donk,

jangan diangkatangkat

gini.

Ket: Kepedulian Sosial ditunjukkan

Bintang dengan nada suara agak

tinggi dan raut muka yang khawatir

akan ikan yang dibuat mainan

tersebut, serta dialog Prita dengan

jelas melarang anak-anak

mengangkat ikan dari aquarium,

adanya rasa kepedulian dengan

makhluk lain.

Page 77: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

63

9 Gambar 4.10 Potongan

Adegan;

Kepedulian Sosial

Darman : loe sama Bintang bisa

tidur di ruang depan,atau Bintang

tidursama anak-anak gue.

Topan : dimana aja nggakapa-apa

kok.

Ket: Rasa kasihan yang

ditunjukkan darman kepada Topan.

Darman menolong topan bersama

anaknya untuk tinggal di rumahnya

karena Topan tidak memiliki

tempat tinggal.

Scene Kepedulian Sosial Skenario dan Keterangan

39 Gambar 4.11 Potongan

Adegan;

Kepedulian Sosial

Prita : ayo ikut.

Bintang : aku mau nunggu ayah

Prita : ayah kamu nggak

akan pulang malam ini,ayo.

Bintang : nanti ayah susah nyariaku

Prita : ayah kamu pinter, diapasti

tau nyari kamudimana. Gimana,

mau

nunggu?

Ket: Prita merasa kasihan pada

Bintang yang dari siang sampai

malam menunggu ayahnya di

stasiun kereta sendirian. Prita

berusaha membujuk Bintang untuk

ikut dengannya ke kios karena Prita

Page 78: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

64

tidak tega melihat anak kecil

sendirian

58 Gambar 4.12 Potongan

Adegan;

Kepedulian Sosial

Karyawan : Pan gimana sih

cara masang buntutkuda yang

bagus,

punya gue jelekbanget.

Topan : Bener kok, Cumasekarang

kamubandingkan denganpunya

saya ya,punya kamu kurangrapat

mas. Buntut kuda ini masangnya

gampang-gampang susah mas, tapi

buntut kuda adalah salah satu yang

menentukan kualitas jas itu baik

atau tidak.

Ket: Topan dengan raut wajah yang

senang sedang membantu teman

kerjanyauntuk bisa menjahit dan

memasang buntut kuda dengan

benar agar jas yangakan dihasilkan

menjadi bagus dan

berkualitas,karena buntut kuda

adalah salah satu yang akan

menentukan kualitas dari jas

tersebut.

2. Superstruktur

a. skematik

Skematik merupakan strategi penulis dalam mengemas

pesannya dengan memberikan tekanan bagian mana yang didahulukan,

Page 79: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

65

dan bagian mana yang diakhirkan.3 Pada film tampan tailor , sutradara

dan penulis skenario mengemas pesannya dalam lima tahap.

Pertama:Opening Bill Board. Menampilkan sesosok topan, memakai

jas yang keren, rambutnya tampak bergaya seperti esmud, perlahan

mencapai pinggiran atap gedung tinggi. Mata topan menatap

pemandangan kota jakarta. Matahari menjelang terbit, perlahan

menerangi kota. Menerangi wajah topan juga, ditambah dengan

instrumen musik serta dikombinasikan dengan sound effect.

Tabel 4.4

Opening Bill Board

Scene Opening Bill Board Keterangan

1 Gambar 4.13 Opening Bill Board

Sesosok topan yang

berdiri memakai jas

keren perlahan

mencapai pinggiran

atap gedung menatap

pemandangan kota

Jakarta.

Kedua:opening scene. Adegan pertama dimulai saat topan sedang

menjahit disitu dilihatkan kaki topan yang sedang mengayuh mesin jahit,

mesin dan benang jahit sedang bergerak memutar mengikuti ayunan kaki

topan, kemudian diikuti tampilan nama-nama pemain dan tim produksi.

3Alex Sobur, Analisis Teks Media, Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis

Semiotik dan Analisis Framing, (Bandung; PT Remaja Rosdakarya, 2007), H. 50.

Page 80: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

66

Tabel 4.5

Opening Scene

Scene Opening Scene Keterangan

2 Gambar 4.14 Opening scene

Topan sedang

menjahit disitu

dilihatkan kaki topan

yang sedang

mengayuh mesin jahit

diikuti dengan nama-

nama pemain.

Ketiga: Conflict Scene (klimaks). Pada bagian ketiga ini barulah masuk

kedalam bagian-bagian scene (adegan). Pada scene ini terlihat klimaks

yakni kepentingan para tokoh pemain yang berujung pada konflik. Dalam

film ini konflik datang dari topan yang ketauan polisi saat menjadi calo

tiket kereta , seorang polisi wanita meyamar menjadi pembeli tiket topan

dan saat tawar menawar polisi wanita itu menangkap topan. Topan

dipenjara semalaman dan meninggalkan bintang sendirian di stasiun.

Konflik selanjutnya terjadi pada topan dan prita, saat itu prita menawarkan

kepada topan untuk kerja di konfeksi milik sodaranya yaitu pak kris

(Manager konfeksi) dan topan menyetujui untuk kerja disitu,beberapa hari

kerja topan pun di fitnah oleh salah satu mandor dari konfeksi tersebut.

Topan dituduh membuat konfeksi tesebut bangkrut karena ulahnya, topan

pun dipecat dan diusir dari konfeksi tersebut dan pa kris pun menceritakan

ke prita kalau konfeksinya bangkrut karena ulah topan dan prita memarahi

topan dan suruh mengganti kerugian konfeksi tersebut,.Konflik terakhir

Page 81: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

67

yaitu pada topan dan atun istri darman, atun tidak senang kalo topan

menumpang dirumahnya karena masalah ekonomi dan rumahnya sempit.

Tabel 4.6

Conflic Scene (klimaks)

Scene Conflic Scene (Klimaks) Skenario dan Keterangan

35 Gambar 4.15 Potongan Adegan;

Conflic Scene

Topan: Dua tiket empat ratus

ya, mbak.

Polisi menyamar: Mana

tiketnya mas?

Topan: Ini

mbak..(menyerahkan tiket

dan kemudian menerima

uang dari si polisi yang

menyamar itu) Maaf, kurang

limapuluh ribu, mbak.

Polisi menyamar: Iya, saya

tambahin pake ini ya

(langsung memborgol tangan

topan).

Ket: Topan yang sedang

menjadi calo tiket kereta

tertangkap oleh polisi wanita

yang menyamar menjadi

penumpang, topan pun

diborgol tangannya dan

dimasukan ke penjara.

Gambar 4.16 Potongan Adegan;

Conflic Scene

Pak Kris: Kiriman jas-jas kita

yang terakhir direject sama

importer! Semua salah!

Page 82: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

68

Berantakan!

Pak Supri: (pura-pura

terkejut) kok bisa? Wah saya

juga gak tau pak! Pasti ada

yang sengaja mau

mensabotase kerjaan kita.

Pak Kris: Ya harusnya kan

kamu yang ngawasin

Pak Supri: Sudah pak tapi

pembelian yang terakhir,

bukan saya ngambil

Pak Kris: Siapa?

Pak Supri: Topan Pak.

Pak Kris: Panggil dia kesini!

Pak Supri: Orangnya sudah

berhenti pak, Tiba-tiba pas

saya Tanya alasannya, dia

Cuma bilang dapat tawaran

kerjaan lain diluar kota, di

Surabaya atau dimana gitu

pak saya lupa.

Pak Kris: Brengsek! Kena

tipu kita! Cepet beresin

semua pak supri.

Pak Supri: Iya pak.

Ket:Pak Kris yang marah

karena semua hasil

jahitannya beraan dan disitu

pak supri memfitnah kalo itu

perbuatan topan dan bilang

Page 83: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

69

jika topan sudah pergi dan

tidak bertanggung jawab.

Scene Conflic Scene (Klimaks) Skenario dan Keterangan

67 Gambar 4.17 Potongan Adegan;

Conflic Scene

Topan: Prita, aku…

Prita: Brengsek kamu!dasar

tukang tipu! Udah ditolongin

ga tau terimakasih!

Topan: Dengar penjelasan

aku dulu prit

Prita: Kamu bikin malu aku

tau ga?kamu benar-benar gak

ada gunanya, mulai sekarang

gak usah kesini lagi!

Topan: Prit denger dulu!

Prita: Gua ga mau tau lo jadi

calo, lo mau ngerampok kek,

terserah! Lu balikin tuh

kerugian konfeksi si kris.

Ket: prita marah kepada

topan karena topan sudah

membuat bangkrut konfeksi

pak kris dan prita menyuruh

kepada topan untuk ganti

rugi konfeksinya yang

bangkut padahal topan mau

mejelaskan kalau dia di

fitnah dan tidak melakukan

apa yang dituduh kan

kepadanya.

Page 84: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

70

9 Gambar 4.18 Potongan Adegan;

Conflic Scene

Atun: Elo gila darman! Lo

pikir rumah kita gedong!

Darman:Sshh pelan-pelan

Atun: Kita jalan aja

nyenggol, tidur aja numpuk

kaya ikan asin,kaga pake

otak apa lo?

Darman: Semeintara doang

tun.

Atun: Emang mereka tidur

doang?makan gimana?elo aja

suka ngomel kalo nasi

kurang.

Darman: Sssh, udah, ntar

saya atur

Atun: atur mata biji lo!

Ket: Atun memarahi darman

karena kesal topan mau

tinggal di rumahnya yang

sangat sempit.

Keempat: Anti Klimaks (solusi). Setelah konflik terjadi, scene selanjutnya

menampilkan solusi atau jalan keluar dari permasalahan-permasalahan yang

terjadi. Dalam film ini solusi yang diambil oleh topan saat dipenjara yaitu

topan jera dan tidak akan mengulanginya lagi untuk menjadi calo tiket. Dia

berjanji kepada polisi bahwa dia tidak akan mengulanginya lagi. Dan solusi

dari permasalahan atun yang kesal karena topan ingin tinggal dirumahnya,

topan pun pergi mencari kosan untuk tinggal bersama bintang.Dan solusi

Page 85: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

71

dari konflik topan saat dia di fitnah adalah manajer konfeksi pak kris

menelpon prita dan berkata kalo topan selama ini difitnah oleh mandor

konfeksi yaitu pak supri. Pak supri lah yang selama ini korupsi dan dialah

yang memfitnah topan. Pak kris berkata karena topan lah konfeksinya dipuji

sama importir hongkong.

Tabel 4.7

Anti klimaks ( Solusi)

Scene Anti Klimaks (Solusi) Skenario dan Keterangan

41 Gambar 4.18 Potongan Adegan;

Solusi

Polisi: Kamu boleh keluar.

Jangan jadi calo lagi ya!

Awas kamu kalo ketangkap

sekali lagi!

Topan: iya pak makasih, pak!

Ket: Topan kapok tidak ingin

menjadi calo lagi dia berjanji

kepada polisi kalau dia tidak

akan mengulanginya

Lagi.

24 Gambar 4.19 Potongan Adegan;

Solusi

Darman: ngapain nyari

tempat kos?sayang duitnya.

Udah dirumah gue aja, si

bintang juga kan suka main

sama anak-anak.Biar deket

sama sepupunya.

Topan: Udah keburu aku

bayar kostnya, lagian lebih

deket sama sekolahnya juga.

Page 86: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

72

Darman: Si atun emang suka

kelewatan pan.

Topan: nggak man, bukan

salah istri kamu, emang udah

saatnya aku nyari tempat

tinggal sendiri.

Scene Anti Klimaks ( Solusi) Skenario dan Keterangan

80 Gambar 4.20 Potongan Adegan;

Solusi

Pak Kris: Apa ini?

Prita: Duit Buat ganti rugi, ga

seberapa dibanding kerugian

lo, kris, tapi..

Pak Kris: (tertawa) lo pikir

gue ngajak lo ketemuan buat

nagih duit?

Prita: Gua ga enak Kris, biar

bagaimana pun topan itu gua

yang..

Pak Kris: Justru gua mau

terimakasih sama lo prit

((prita bingung) yang kacau

tuh manajer produksi gue,

pak supri, buka topan.

Page 87: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

73

Prita: Maksudnya?

Pak Kris: Pak supri itu yang

korupsi, udah ditahan polisi

kemarin, Topan Cuma

Kambing hitam, dia sirik

sama topan.

Prita: Sirik?

Pak Kris: Selama dia ada

disini, justru jas produksi gue

dipuji sama importir

hongkong, pas gue Tanya

sama karyawan yang lain,

mereka baru bilang kalau

topan yang ngajarin mereka

caranya jahit jas yang bener.

Prita: (Terdiam dan menahan

haru)

Pak kris: Gua ngundang lo ke

sini, karena gua pengen

ngajak dia balik kerja disini,

lo tau dia dimana sekarang?

Ket: Pak kris yang menemui

Page 88: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

74

prita dan berkata kalau topan

tidak bersalah yang salah itu

pak supri yang sudah korupsi

dan topanCuma dijadikan

kambing hitam.

Kelima: Ending (akhir cerita). Akhir dari cerita film Tampan Tailor yaitu

Topan resmi di kontrak menjadi supplier resmi khusus jas untuk retailer, untuk

memperlancar bisnis topan mempekerjakan darman sebagai staff marketing.

Kios prita berubah menjadi tailor. Darman sibuk mencatat, prita sibuk

mengukur pelanggan.istri darman membawakan minuman kopi untuk mereka.

Manajer konfeksi manaruh kontrak di meja. Semua langsung mengerumuni

kontrak ternyata topan dikontrak dengan nominal yang banyak.

Tabel 4.8

Tentang Ending (akhir cerita)

Scene Ending (Akhir Cerita) Keterangan

100 Gambar 4.21 Potongan Adegan;

Ending

Topan resmi di kontrak menjadi

supplier resmi khusus jas untuk

retailer, untuk memperlancar

bisnis topan mempekerjakan

darman sebagai staff marketing.

Kios prita berubah menjadi

tailor. Darman sibuk mencatat,

prita sibuk mengukur

pelanggan.istri darman

Page 89: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

75

membawakan minuman kopi

untuk mereka. Manajer konfeksi

manaruh kontrak di meja. Semua

langsung mengerumuni kontrak

ternyata topan dikontrak dengan

rupiah yang banyak.

Keenam: theme song Lagu tema Film “Tampan Tailor”, dilanjutkan dengan

credite title yang menayangkan nama para pemain Film “Tampan Tailor”.

3. Struktur Mikro

a. Semantik

1. Latar

Latar merupakan peristiwa yang dipakai dalam menyajikan

teks atau cerita. Latar peristiwa yang dipilih akan menentukan

kearah mana pandangan khalayak akan dibawa. Pada intinya latar

membantu seseorang dalam member pemaknaan atau suatu

peristiwa.4Skema atau alur yang terdapat dalam film Tampan

Tailor dikemas oleh sutradara dan penulis skenario sebagai berikut:

Latar pertama pada film Tampan Tailor mengarahkan

penonton pada perjuangan hidup yang dialami oleh Topan dan

anaknya Bintang. Sangat jelas digambarkan bagaimana topan

berjuang untuk hidupnya dan kebutuhan anak sematawayangnya.

4Eriyanto, Analisis Wacana; Pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; Lkis.2000),

H.235

Page 90: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

76

Dia harus memenuhi janji kepada istrinya yang sudah meninggal

jika segalanya hilang tapi masa depan bintang tidak boleh hilang.

Banyak sekali rintangan dan cobaan yang dialami kehidupan

mereka berdua. Tapi, topan bisa melewati itu semua meski awalnya

pahit sampai berbuah manis. Penulis menggambarkan bahwa

dalam kehidupan ini tidak sedikit orang yang mengalami hal yang

serupa dengan kisah topan dan bintang. Banyak orang yang

memperjuangkan hidupnya, banyak juga yang berhenti.

2. Detail

Dalam detil, hal yang menguntungkan pembuat teks akan

diuraikan secara detil dan terperinci, sebaliknya fakta yang tidak

menguntungkan, detil informasi akan dikurangi. Di bawah ini

merupakan elemen detil yang terdapat dalam film Tampan Tailor.

Tabel 4.9

Detail

Scene Detail Keterangan

9 Atun: eh, darman lo pikir

rumah kita gedong apa, buat

jalan aja rumah kita udah

senggol-senggolan. Emangnya

si bintang sama si topan Cuma

numpang tidur doing?

Makannya gimana?

Pada film ini, elemen detail

terdapat pada scene 9, teks

skenario di atas

memperlihatkan dengan detail

dan rinci. Ketika atun

menjelaskan kondisi rumahnya

ke darman.

38 Topan: Pak, anak saya

sendirian di stasiun, masih

kecil pak.

Pada film ini, elemen detail

terdapat pada scene 9, teks

skenario di atas

Page 91: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

77

memperlihatkan dengan detail

dan rinci. Ketika topan di

penjara dia berkata kepada

polisi bahwa anaknya sendirian

dan masih kecil di tinggal di

stasiun, disitu topan

menjelaskan kondisi anaknya

secara detail.

61 Topan: Trus orang tua

kemana?

Prita: ibu saya sudah

meninggal, kalo bapa udah

lama ninggalin kita. 2 tahun

setelah bapak ninggalin kita

ibu meninggal kayaknya ibu

sakit hati banget sama bapak.

Pada film ini, elemen detail

terdapat pada scene 9, teks

skenario di atas

memperlihatkan dengan detail

dan rinci. Prita menjelaskan

secara rinci ke topan ketika

topan menanyakan kondisi

ayah dan ibunya.

3. Maksud

Elemen maksud melihat informasi yang menguntungkan, yang

akan diuraikan secara tegas dan jelas. Serta menunjuk langsung pada

fakta. Dalam skenario yang penulis amati, elemen maksud dapat dilihat

jelas pada film Tampan Tailor.

Tabel 4.10

Maksud

Scene Maksud Keterangan

5 Topan: Gmana pak?

Pa tomo: Blom ada yang minat

mas..mungkin dia ingin pulang

kerumah.

Pada cerita ini, elemen

maksud terdapat pada

scene 5. Elemen maksud

di atas memperlihatkan

Page 92: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

78

informasi yang ingin

disampaikan oleh

pembuat teks (penulis

skenario).

21 Darman: Udah main lagi yak kan

udah maafan.

Atun: Gampang amat ya man, minta

maaf trus kelar. Ini ni yang bikin gua

males kalo ada orang numpang

dirumah kita!

Pada cerita ini, elemen

maksud terdapat pada

scene 21. Elemen maksud

di atas memperlihatkan

informasi yang ingin

disampaikan oleh

pembuat teks (penulis

skenario).

64 Supri: Nanti siang kamu gak usah

masuk lagi pan, pak manajer ga puas

sama hasil jahitan lo,jelek,kasar, dan

gak standar.

Pada cerita ini, elemen

maksud terdapat pada

scene 64. Elemen maksud

di atas memperlihatkan

informasi yang ingin

disampaikan oleh

pembuat teks (penulis

skenario).

91 Topan: Man, kamu harus janji sama

aku, kalo terjadi apa-apa jagain

bintang, dia harus jadi orang man. Dia

ga boleh jadi kaya aku.

Pada cerita ini, elemen

maksud terdapat pada

scene 91. Elemen maksud

di atas memperlihatkan

informasi yang ingin

disampaikan oleh

pembuat teks (penulis

skenario).

Page 93: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

79

b. Sintaksis

1. Koherensi

Koherensi merupakan pertalian atau jalinan antar kata atau

kalimat dalam sebuah teks. Dua buah kalimat yang

menggambarkan fakta yang berbeda dapat dihubungkan sehingga

tampak koheren. Koherensi juga merupakan pertalian atar kata atau

kalimat yang dapat diamati dengan memakai kata penghubung

(konjungsi) : dan, atau, tetapi, namun, seperti, karena,meskipun,

demikian pula, dan sebagainya. Dalam film Tampan Tailor,

koherensi ini dapat dilihat pada scene.

Tabel 4.11

Koherensi

Scene Koherensi Keterangan

80 Manajer konfeksi: Gue

ngundang lo kesini, karena

gua pengen ngajak dia balik

kerja disini, lo tau dia ada

dimana sekarang?

Scene tersebut menceritakan saat

manajer konfeksi dan prita bertemu

dan pada saat itu manajer konfeksi

menyuruh topan untuk bekerja lagi

di tempatnya. Koherensi pada

adegan di atas terdapat pada kata

„karena‟. Kata „karena‟ tersebut

menghubungkan kalimat bahwa

manajer konfeksi itu mengundang

prita ketempatnya dengan kalimat

selanjutnya yang membahas bahwa

manajer konfeksi itu ingin mengajak

topan kerja lagi di konfeksi tersebut.

Page 94: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

80

5 Topan: Saya udah keliling

nyari pak, tapi sampe

sekarang belom ada yang

buka lowongan penjahit.

Scene tersebut menceritakan saan

topan datang ke toko pak tomo dan

pak tomo bertanya kenapa bisa jahit

kok ga dipake ilmunya . Koherensi

pada adegan di atas terdapat pada

kata „tapi‟. Kata „tapi‟ atau „tetapi‟

tersebut menghubungkan kalimat

bahwa saya udah keliling nyari pak.

Dan kalimat sampe sekarang belom

ada yang buka lowongan. Sehingga

kalimat tersebut menjjadi koheren.

2. Bentuk Kalimat

Bentuk kalimat adalah segi sintaksis yang berhubungan

dengan cara berpikir logis, yaitu prinsip kausalitas, dimana ia

menanyakan apakah A yang menjelaskan B, ataukah yang

menjelaskan A.5 Dalam film Tampan tailor terdapat pada scene

26,69 dan 97.

Tabel 4.12

Bentuk Kalimat

Scene Bentuk Kalimat Katerangan

26 Topan: Walaupun liburan kamu

tetap belajar ya..

Teks di atas merupakan

bentuk kalimat induktif,

karena inti kalimat terdapat

pada akhir kalimat. Inti

kalimat pada teks di atas yaitu

kalimat tetap belajar.

5Eriyanto, Analisis Wacana; Pengantar Analisis Teks Media,(Yogyakarta;

Lkis,2000),H.236

Page 95: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

81

69 Bintang: Ayah aku saying sama

ayah, kata ibu aku harus bangga

sama ayah, ayah jangan nyerah

yah. Ayah harus semangat.

Teks di atas merupakan

bentuk kalimat induktif,

karena inti kalimat terdapat

pada akhir kalimat. Inti

kalimat pada teks di atas yaitu

kalimat ayah harus semangat.

97 Topan: saya gak tau caranya

berterimaksih kepadamu, kamu

udha ngembaliin hidup saya yang

hilang, Terimakasih.

Teks di atas merupakan

bentuk kalimat induktif,

karena inti kalimat terdapat

pada akhir kalimat. Inti

kalimat pada teks di atas yaitu

kalimat terimaksih.

3. Kata Ganti

Kata ganti merupakan alat yang dipakai oleh penulis

skenario untuk menunjukan dimana seseorang ditempatkan dalam

wacana. Berbagai kata ganti yang berlainan digunakan secara

strategi sesuai dengan kondisi yang ada. Dalam film Tampan

Tailor, kata ganti yang digunakan yaitu terdapat pada scene .. dan.

Dalam scene tersebut Topan dipanggil dengan sebutan „Mas‟ yang

artinya kakak. Dan Prita dipanggil dengan sebutan „Mbak‟ yang

artinya kakak. Panggilan tersebut berasal dari bahasa jawa

termasuk Yogyakarta.

Page 96: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

82

Tabel 4.13

Kata Ganti

Scene Bentuk Kalimat Katerangan

5 Topan:Eh pak tomo

Pak Tomo: Masih belum ada yang

minat Mas.. mungkin dia ingin

pulang kerumah supaya Mas tebus

lagi.

Dalam scene tersebut Topan

dipanggil dengan sebutan

„Mas‟ yang artinya kakak.

Dan Prita dipanggil dengan

sebutan „Mbak‟ yang artinya

kakak. Panggilan tersebut

berasal dari bahasa jawa

termasuk Yogyakarta

43 Prita: Nih bawa aja si Bintang

(menyodorkan ikan dalam toples)

Bintang: Jangan, Kasihan Bintang

Mbak! Nanti dia hidup sendiri,

biarkan saja dia hidup bersama

Topan dan Prita di aquarium.

Dalam scene tersebut Prita

dipanggil dengan sebutan

„Mbak‟ yang artinya kakak.

Panggilan tersebut berasal

dari bahasa jawa termasuk

Yogyakarta

c. Stilistik

Stilistik atau style dapat diterjemahkan sebagai gaya bahasa.6

Gaya bahasa digunakan oleh orang tertentu untuk maksud tertentu.

Dalam film Tampan Tailor penulis skenario tidak menggunakan gaya

bahasa.

d. Retoris

1. Grafis

Elemen pertama dalam retoris adalah grafis. Grafis

menampilkan bagian yang menonjol dari sebuah film yang dilihat

6 Alex Sobur. Analisis Teks Media, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,2006), H.81

Page 97: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

83

dari pengambilan gambar. Grafis yang terdapat dalam film Tampan

tailor, diantaranya yaitu :

Tabel 4.14

Grafis

Scene Potongan adegan Keterangan

Gambar 4.22 Potongan Adegan

Grafis

Pada cerita ini, elemen grafis

terlihat pada scene 2, grafis

yang terlihat yaitu mesin jahit

yang sedang digunakan topan

untuk menjahit. Dalam Film

Tampan Tailor gambar di atas

diambil dengan menggunakan

zoom in, yakni lensa kamera

mendekati gambar. Sehingga

gambar tersebut terlihat

menonjol dan fokus serta

memberikan kesan atau makna

dari gambar tersebut.

Gambar 4.23 Potongan Adegan

Grafis

Pada cerita ini, elemen grafis

terlihat pada scene 3, grafis

yang terlihat yaitu foto keluarga

topan. Dalam Film Tampan

Tailor gambar di atas diambil

dengan menggunakan zoom in,

yakni lensa kamera mendekati

gambar. Sehingga gambar

tersebut terlihat menonjol dan

fokus serta memberikan kesan

atau makna dari gambar

tersebut.

Page 98: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

84

Gambar 4.24 Potongan Adegan

Grafis

Pada cerita ini, elemen grafis

terlihat pada scene 55, grafis

yang terlihat yaitu kartu nama,

prita memberikan kartu nama

konfeksi tersebut ke topan.

Dalam film Tampan Tailor

gambar di atas diambil dengan

menggunakan zoom in, yakni

lensa kamera mendekati

gambar. Sehingga gambar

tersebut terlihat menonjol dan

fokus serta memberikan kesan

atau makna dari gambar

tersebut.

2. Metafora

Metafora merupakan kiasan atau ungkapan yang dapat

dijadikan sebagai landasan berfikir, alasan pembenar atau pendapat

kepada publik. Metafora yang terdapat dalam film Tampan Tailor,

yaitu:

Tabel 4.15

Ekspresi

Scene Metafora Keterangan

2 Topan : Kanker berhasil

menggerogoti semua yang

kumiliki, istriku, Tami dan

keuangan kami

Scene tersebut saat topan

menceritakan tentang istirnya

tami. Pada teks di atas, terlihat

kalimat tersebut merupakan

ungkapan yang mengandung arti

atau makna mendalam.

9 Darman: Lah dia jadi ramah,

perempuan kaya gitu tuh kita

Scene ketika istri darman

berubah jadi baik ketika topan

Page 99: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

85

di jadiin mesin atm memberikan uang kepadanya.

Pada teks di atas, terlihat

kalimat tersebut merupakan

ungkapan yang mengandung arti

atau makna mendalam.

80 Mas kris: Yang korupsi itu si

supri, topan hanya dijadikan

kambing hitam, dia itu sirik

sama topan

Scene ketika mas kris

menceritakan kalo topan tidak

salah dia cuma di fitnah.

Pada teks di atas, terlihat

kalimat tersebut merupakan

ungkapan yang mengandung arti

atau makna.

3. Ekspresi

Elemen ekspresi merupakan bagian untuk memeriksa apa yang

ditekankan atau ditonjolkan oleh seseorang yang diamati dari teks.

Misalnya ekspresi wajah marah, sedih, menangis, tersenyum, gembira,

tertawa, dan sinis.

Tabel 4.16

Ekspresi

Scene Ekspresi Keterangan

21 Gambar 4.25 Ekspresi

Darman: Udah main lagi

yakan udah maafan.

Atun: Gampang amat ya man,

minta maaf trus kelar. Ini ni

yang bikin gua males kalo

ada orang numpang dirumah

kita!

(Ekspresi atun marah saat

berbicara ke darman)

Page 100: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

86

29 Gambar 4.26 Ekspresi

Bintang: Yah aku kangen

sama ibu.

Topan:Bintang..

Bintang: kan ayah yang

bilang ibu pintar cari kita.

Topan: Yaudah sekarang

kamu merem kita sama-sama

bayangkan wajah ibu.

(Ekspresi sedih topan saat

bintang bilang kalo dia sangat

kangen sama ibunya)

30 Gambar 4.27 Ekspresi

Topan: Bintang bangun nak

ayo bangun kita siap siap

loncat.

(Ekspresi panik topan saat

mengetahui kereta yang

sudah berjalan)

45 Gambar 4.28 Ekspresi

Mandor: Hey topan, mau

anak kau anak presiden anak

siapapun anak kecil tidak

boleh main disini! Ini udah

peraturan, sudah kamu pergi

dari sini!

(Ekspresi marah mandor saat

melihat topan membawa

anaknya ke tempat kerja).

49 Gambar 4.29 Ekspresi

Topan: Oh iya langitnya

kosong,makanya ayah dan

ibu ngotot sekali ingin

namain kamu bintang, gini

nih kalo gak ada bintang di

langit ayah dan ibu punya

Page 101: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

87

satu bintang dirumah yaitu

kamu bintangnya ayah dan

ibu.

(ekspresi gembira topan

karena mempunyai anak

seperti bintang)

98 Gambar 4.30 Ekspresi

Manager konfeksi: Jadi kita

bisa kerja sama ya.

Topan: Kerja sama apa ya?

Manager konfeksi:

Mewujudkan impian-impian

kamu.

Topan: Terimakasih

terimakasih pak.

(Ekspresi senang prita ketika

tau topan diajak kerjasama

dan bisa meraih impian-

impiannya).

B. Kognisi Sosial Film “Tampan Tailor”

Dalam kerangka analisis wacana Teun A. Van Dijk, perlu adanya

penelitian mengenai kognisi sosial yaitu kesadaran mental penulis skenario

yang membentuk teks tersebut. 7 dalam hal ini adalah analisis wacana film

“Tampan Tailor”. selain analisis teks, yang terdapat dalam skenario film

Tampan Tailor. perlu dilakukan penelitian atas kesadaran mental penulis

skenario dalam memandang masalah korupsi. Bagaimana kepercayaan,

pengetahuan dan prasangka penulis skenario terhadap masalah yang ditujukan

7Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar teks media, h.260.

Page 102: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

88

kepada pejabat pejabat pemerintahan. Kognisi sosial ini penting dan menjadi

kerangka yang tidak terpisahkan untuk memahami teks.

Dalam pandangan Van Dijk, analisis wacana tidak dibatasi hanya pada

struktur teks, karena struktur wacana itu sendiri menunjukan atau menandakan

sejumlah makna, pendapat dan ideologi. Untuk membongkar bagaimana

makna tersembunyi dari teks, kita membutuhkan suatu analisis kognisi sosial.

Pendekatan kognitif didasarkan pada asumsi bahwa teks tidak mempunyai

makna, tetapi makna itu diberikan oleh pemakai bahasa. Atau lebih tepatnya

oleh kesadaran mental pemakai bahasa. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu

penelitian atas representasi kognisi dan strategi penulis skenario dalam

memproduksi skenario. Karena setiap teks pada dasarnya dihasilkan lewat

kesadaran, pengetahuan, prasangka tertentu terhadap suatu peristiwa.8 Dalam

hal ini penulis melakukan wawancara penulis skenario film Tampan Tailor

yaitu Alim Sudio.

Film Tampan Tailor merupakan karya yang diangkat dari kisah inspiratif

seorang penjahit jas terkenal dijakarta. Berawal dari penjahit kecil hingga

sekarang ia menjadi penjahit besar. Film ini bertemakan tentang kasih sayang

seorang ayah terhadap anaknya dan perjuangan hidup untuk tetap bertahan

dalam keadaan apapun.

„‟karena saya banyak melihat tailor waktu saya cari lokasi syuting,

menarik ya tailor itu. Trus tampan itu singkata dari nama Tami dan

Topan, ini insprirasi dari penjahit jas terkenal dijakarta. Sekarang dia

sukses besar tadinya tuh dia penjahit kecil sampai bisa menjahit

besar.‟‟9

8 Eriyanto, Analisis Wacana: pengantar teks media,h.260

9 Wawancara pribadi dengan alim sudio , kamis 5 maret 2015.

Page 103: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

89

Latar belakang pembuatan film ini karena film yang mengangkat

tentang hubungan ayah dan anak belum ada, khususnya yang mengangkat

tema ayah dan anak laki-laki. Penulis skenario merasa perlu adanya film yang

mengangkat tema tersebut karena ini akan menjadi topic paling menarik.

Selain bertemakan hubungan ayah dan anak film ini juga mengangkat tema

mengenai perjuangan hidup dari titik nol hingga mencapai impiannya dan

menjadikan film ini inspiratif.

„‟Buat film dengan nuansa hubungan ayah dan anak karena belum ada

khusus film ayah dan anak. Karena kita ngerasa hubungan ayah dan

anak ini menjadi topic paling menarik. Apalagi ayah dengan anak laki-

laki dan pengen ngomong soal perjuangan hidup, gimana rasanya

dapat menciptakan berjuang dari titik nol dia berusaha survive sampai

akhirnya dia mencapai impiannya dan menjadikan film ini

inspiratif.‟‟10

Menurut alim sudio selaku penulis skenario terdapat kendala selama

proses pembuatan film Tampan Tailor. Salah satu masalahnya adalah mencari

pemeran anak kecil yang mempunyai karakteristik sesuai dengan film

tersebut, seperti anak kecil yang sangat rindu dengan ibunya yang sudah tiada

dan anak kecil yang menerima kondisi ayahnya.

„‟Kendalanya cari pemeran anak kecil karena kita butuh pemeran anak

kecil yang bagus yang orang langsung suka. Sama budget, semakin

banyak lokasi budget harus besar jadi bagaimana cara menyiasati

budget sama lokasi harus sama.‟‟11

C. Konteks sosial

Analisis sosial melihat bagaimana teks itu dihubungkan lebih jauh

dengan struktur sosial dan pengetahuan yang berkembang dalam masyarakat

10

Wawancara pribadi dengan alim sudio , kamis 5 maret 2015 11

Wawancara pribadi dengan alim sudio , kamis 5 maret 2015

Page 104: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

90

atau satu wacana.12

Oleh karena itu, konteks sosial dalam hal ini adalah

menjawab pertanyaan bagaimana wacana berkembang di masyarakat

mengenai percintaan beda agama.

Analisis konteks sosial dimaksudkan untuk melihat konteks atau latar

belakang terbentuknya teks tersebut.Jadi ini berkaitan pula dengan keadaan

situasional yang terjadi pada tulisan atau sebuah teks dibuat.

Salah satu karya film dari penulis Alim Sudio yang berjudul “Tampan

Tailor “ yang mengungkapkan tema tentang perjuangan hidup, hal tersebut

dapat ditemukan dengan bukti bahwa banyak adegan-adegan yang

menceritakan tentang perjuangan seorang ayah demi anaknya dalam

mewujudkan amanah dari mendiang istri sebagai penjahit, sang ayah terus

berjuang mati-matian tanpa kenal lelah tanpa menyerah sampai akhirnya sang

ayah berhasil, dalam cerita tersebut banyak hal-hal positif yang ingin

disampaikan kepada masyarakat, terutama untuk memberikan semangat

kepada khalayak umum agar semua lapisan bisa termotivasi untuk terus

bekerja keras menggapai cita-cita.

Dalam hal ini penonton ataupun masyarakat memberikan respon yang

positif terhadap inti dari film “Tampan Tailor” tersebut, dimana banyak

masyarakat yang antusias untuk memberikan testimoni ataupun komentar-

komentar untuk film tersebut, bahkan film layar lebar ini seringkali

ditampilkan dilayar televisi karena banyak permintaan dari masyarakat agar

film ini diputar.

12

Eriyanto. Analisis wacana: Pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta; LKis,2000),h.

225.

Page 105: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

91

Sang penulis skenario juga memberikan happy ending di film ini si

topan di kontrak menjadi resseler dan dia hidup bahagia, impiannya selama ini

tercapai dan bintang bisa sekolah lagi. Penulis skenario memberikan happy

ending alasannya agar penonton bisa optimis dan happy setelah menonton film

Tampan Tailor.

„‟Pengen adaoptimis si karena kasian penonton juga kalau dibuat

dibikin pesimis. Kan orang kalau buat film/script selalu

mempertimbangkan efek ke penontonnya setelah menonton film itu

apa. Kita pengen penonton tuh pas pulang optimis, happy dan tetap

berjuang untuk hidupnya seberat apapun ujian yang dihadapi.‟‟13

Antusias masyarakat terhadap film ini membuat film ini banyak

mendapat apresiasi, salah satunya mendapat penghargaan film masyarakat

dalam ajang penghargaan apresiasi film Indonesia 2013.

Bukan hanya itu saja, film ini dirancang atau dibuat memang untuk

membuat para penonton atau masyarakat bisa mengaplikasikan nilai-nilai

kebaikan yang ada pada film ini dikehidupan sehari-hari, begitu banyak nilai-

nilai yang terkandung dalam film ini, misalkan cinta kasih seorang ayah untuk

anaknya, sulitnya berjuang untuk kehidupan yang lebih layak dan hingga

akhirnya menjadi sukses, itu semua ditujukan untuk membuat para penonton

terbuka untuk melakukan perjuangan demi hidup yang jauh lebih baik dan

layak.

13

Wawancara pribadi dengan alim sudio , kamis 5 maret 2015

Page 106: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

92

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan terhadap teks, konteks

dan kognisi sosial yang terdapat dalam film “Tampan Tailor” karya: Guntur

Soerjanto. Maka hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis

menghasilkan kesimpulan yaitu sebagai berikut :

1. Dari Segi Teks/Naskah Skenario

Dilihat dari segi teks/naskah penulis skenario penulis menyimpulkan

bahwa:

a. Struktur Makro

Struktur makro. Struktur makro merupakan tematik/tema dari

skenario film “Tampan Tailor”. Tema besar yang terdapat dalam film

“Tampan Tailor!!” adalah perjuangan hidup, cinta ayah ke anak dan

kepedulian sosial.

b. Superstruktur

Superstruktur merupakan skematik/skema atau alur. Skema

dalam film “Tampan Tailor!” adalah membahas mengenai alur cerita

dari awal sampai akhir. Di awali dari Opening Bill Board (OBB) yang

menampilkan gambar topan sedang berada diatas gedungdan

kemudian Opening Shot, barulah memasuki bagian-bagian scene yang

diikuti dengan penampilan nama-nama tim produksi. Setelah itu

barulah masuk pada conflict scene atau klimaks yang menceritakan

Page 107: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

93

perjuangan hidup topan mempertahankan hidupnya. Kemudian masuk

ke tahap anti klimaks atau solusi yang menceritakan tentang solusi

yang tepat untuk permasalahan mereka, setelah itu barulah masuk

kepada ending atau akhir cerita yang berujung pada topan dikontrak

menjadi resseler konfeksi, diikuti dengan theme song film Tampan

Tailor dan penampilan judul film Tampan Tailor, lalu dilanjutkan

dengan credite title yang menayangkan nama-nama pemeran serta tim

produksi film.

c. Struktur Mikro. Struktur mikro atau terdiri dari semantic, sintaksis,

stilistik, dan retoris. Semantic terbagi menjadi tiga, yaitu latar, detail,

maksud. Sintaksis terdiri menjadi tiga, yaitu koherensi, bentuk kalimat,

dan kata ganti. Kata-kata yang dipakai merupakan gaya bahasa yang

ditulis ole penulis skenario dan terdapat dalam skenario. Di film

tampan tailor tidak ada gaya bahasa. Retoris terbagi menjadi tiga, yaitu

grafis, metafora, dan ekspresi. Grafis dapat dilihat dari pengambilan

gambar Tampan Tailor yaitu close up, medium close up, establish shot,

zoom in, dan lain sebagainya.

2. Dari segi Kognisi Sosial

Selain analisis teks, yang terdapat dalam film Tampan Tailor

dilakukan penelitian atas kesadaran mental penulis skenario dalam

memandang masalah perjuangan hidup. Film Tampan Tailor merupakan

karya yang diangkat dari kisah inspiratif seorang penjahit jas terkenal

Page 108: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

94

dijakarta. Berawal dari penjahit kecil hingga sekarang ia menjadi penjahit

besar. Film ini bertemakan tentang kasih sayang seorang ayah terhadap

anaknya dan perjuangan hidup untuk tetap bertahan dalam keadaan

apapun. Selain bertemakan hubungan ayah dan anak film ini juga

mengangkat tema mengenai perjuangan hidup dari titik nol hingga

mencapai impiannya dan menjadikan film ini inspiratif

3. Dari segi Konteks sosial

Dalam konteks sosial, titik penting dari analisis ini adalah,

bagaimana makna dihayati bersama. Sesuai dengan film Tampan Tailor

yang bertemakan kisah tentang perjuangan hidup. Dalam realitas yang

berada di masyarakat, artikel dan pemberitaan di televisi, penulis

menyimpulkan bahwa, film ini dirancang atau dibuat memang untuk

membuat para penonton atau masyarakat bisa mengaplikasikan nilai-nilai

kebaikan yang ada pada film ini dikehidupan sehari-hari, begitu banyak

nilai-nilai yang terkandung dalam film ini, misalkan cinta kasih seorang

ayah untuk anaknya, sulitnya berjuang untuk kehidupan yang lebih layak

dan hingga akhirnya menjadi sukses, itu semua ditujukan untuk membuat

para penonton terbuka untuk melakukan perjuangan demi hidup yang jauh

lebih baik dan layak.

B. Saran dan Rekomendasi

Berdasarkan hasil pengamatan dan penelitian penulis terhadap skenario

film ”Tampan Tailor!”, penulis ingin memberikan beberapa saran dan

rekomendasi. Diantaranya:

Page 109: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

95

1. Semoga dengan adanya film ini, bisa memberikan pesan yang

mendalam kepada kita tentang permasalahan perjuangan hidup di

lingkungan sekitar kita dan tentunya di Indonesia.

2. Film „‟Tampan Tailor’’ merupakan film yang bertemakan perjuangan

hidup seseorang yang bukan hanya berjuang tetapi dia juga harus bisa

merawat anak semata wayangnya. Dengan di tayangkannya film ini

agar masyarakat tau bagaimana susahnya berjuang hidup dan tidak

boleh menyerah dengan keadaan.

3. Semoga film di Indonesia, dapat terus memberikan film yang

berkualitas yang tidak hanya menghibur penontonnya, tetapi juga

memberikan edukasi bagi penontonnya, bahkan bila perlu dapat

memberikan perubahan penonton kearah yang lebih baik.

4. Dan semoga penelitian ini, dapat memberikan kontribusi dan dorongan

untuk terus mengkaji pesan apa yang terkandung dalam sebuah film.

Page 110: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

DAFTAR PUSTAKA

Ardianto, Elvinaro dan Lukati Komala Erdinaya. Komunikasi Massa Suatu

Pengantar, Bandung; Simbiosa Rekatama Media, 2007.

Azhar, Arsyad. Media Pembelajaran. Jakarta; PT Raja Grafindo Persada,2003.

Endarmoko, Eko. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia, 2006.

Eriyanto. Analisis Wacana Pengantar Analisis Media. Yogyakarta : LKIS, 2006.

Irwanto, Budi. Film, ideology, Militer: Hegemoni Militer dalam sinema

Indonesia. Yogyakarta: Aksara, 2005.

Ishak, Zainudin dkk. Penelitian Apresiasi Masyarakat Terhadap Film Nasional.

Jakarta: Dep. Penerangan R.I., 1986.

Mc Bride, Sean. Komunikasi dan Masyarakat Sekarang dan Masa depan: Aneka

Suara dan satu dimensi. Jakarta:PN Balai Pustaka, UNESCO, 1983.

Morisan, Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio dan Televisi. Tangerang:

Ramdina Prakasa, 2005.

Mulyana, Dedi Kajian Wacana: Teori, Metode, dan aplikasi, prinsip-prinsip

analisis wacana, (Yogyakarta: Tiara Wacana,2005).

Pawito, Penlitian Komunikasi Kualitaif (Yogyakarta: LKiS, 2007)

Peter Salim dan Yenny Salim, Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer, (Jakarta:

Modern English Press, 2002).

Prakoso, Gatot. Film Pinggiran Antologi Film pendek, Eksperimental dan

Dokumenter Jakarta:Fatwa press, 1997.

Pratista, Himawan. Memahami film. Yogyakarta : Homerian pustaka,2008.

Rakhmat, Jalaludin. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya,2004.

Rani, Abdul Analisis Wacana Sebuah Kajian (Malang: Bayu Media, 2004).

Ryanto Tony, Film Indonesia Sudah Tumbuh, (Jakarta; Pintar Press, Persatuan

Peru Artikel, diakses Rabu, 21 Desember 2014 pukul 07.50 WIB dari

http://www.wikimu.com/News/DisplayNews

Saeful Muhtadi, Asep. Jurnalistik Pendekatan Teori Dan Praktek. Jakarta: Pt.

Logos Wacana Ilmu,1999.

Page 111: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

Siagian, Gatot. Menilai Film. Jakarta; Dewan Kesenian Jakarta, 2006.

Sobur, Alex. Analisis Teks Media. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2001.

Sumarno, Dasar-Dasar Apresiasi Film. Jakarta: PT Grasindo, 1996.

Sutan malaka, Aswar. Hidup adalah perjuangan: Pejuang sejati tak pernah mati.

Yogyakarta,2001.

Uchjana Effendy, Onong. Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Cipta

aditya Bakti, 2003.

Wibowo, Agustinus. Titik nol: Makna Sebuah Perjuangan. Yogyakarta:2005.

William, dkk., Media Massa dan Masyarakat Modern.

Willing Barus, Sedia. JurnalistikPetunjuk Teknis Menulis Berita. Jakarta :

erlangga, 2011.

Artikel diakses rabu, 1 oktober 2014 pukul 07.50 WIB dari

http://www.anneahira.com/hidup-adalah-perjuangan.htm

Artikel, diakses Minggu 30 November 2014 pukul 02.00 WIB dari

http://www.21cineplex.com/star/ringgo-agus-rahman,864.htm.

Artikel, diakses Sabtu 29 November 2014 pukul 05.00

WIBhttp://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pi

d=8c6b1f89d6be

Artikel, diakses Senin,08 Januari 2015 pukul 10.00 WIB dari

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=9b

8c9713a081.

Artikel, diakses Senin,20 Desember 2014 pukul 01.53 WIB dari

http://www.indonesianfilmcenter.com/pages/profile/profile.php?pid=9b

8c9713a054.

Wawancara Pribadi dengan Alim Sudio, Kamis 5 Maret 2015

Page 112: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

Hasil Wawancara Pribadi Dengan Alim Sudio

Penulis Skenario Film Tampan Tailor

Hari kamis, tanggal 5 maret 2015,pukul 13.00-1500. Tempat, kuil myoganji

1. Bisa sedikit diceritkan bagaimana awal mula mas memasuki dunia perfilman, sampai jadi

penulis skenario seperti sekarang ini?

Jawab: awalnya saya senang menulis beberapa cerpen dan pernah mendapat pelatihan

menulis skenario film di britis, dari situ saya terjun menulis skrip sinetron dulu di

multivision.

2. Apa latar belakang mas ingin membuat film tentang perjuangan seorang ayah dan apa

yang menjadi problema mendasar yang diangkat dalam film ini?

Jawab: Buat film dengan nuansa hubungan ayah dan anak karena belum ada khusus film

ayah dan anak. Karena kita ngerasa hubungan ayah dan anak ini menjadi topic paling

menarik. Apalagi ayah dengan anak laki-laki dan pengen ngomong soal perjuangan

hidup, gimana rasanya dapat menciptakan berjuang dari titik nol dia berusaha survive

sampai akhirnya dia mencapai impiannya dan menjadikan film ini inspiratif.

3. Selama proses pembuatan film, apa saja kendalanya?

Jawab: Kendalanya cari pemeran anak kecil karena kita butuh pemeran anak kecil yang

bagus yang orang langsung suka. Sama budget, semakin banyak lokasi budget harus besar

jadi bagaimana cara menyiasati budget sama lokasi harus sama.

4. Kenapa film ini diberi judul tampan tailor?

Jawab: Karena saya banyak melihat tailor waktu saya cari lokasi syuting, menarik ya

tailor itu. Trus tampan itu singkata dari nama tami dan topan, ini inspirasi dari penjahit jas

terkenal dijakarta. Sekarang dia sukses besar tadinya tuh dia penjahit kecil sampai

sekarang bisa menjadi penjahir besar.

Page 113: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

5. Tema besar yang ingin diangkat selain tentang perjuangan apalagi?

Jawab: Tentang cinta ayah ke anak dan kepedulian sosial.

6. Bagaimana proses pemilihan artis/actor dalam peeran film ini adakah criteria-kriteria

tersebut?

Jawab: Yang pertama kriteria yag menjadi ayah harus benar-benar bisa mendalami peran

ayah yang tidak hanya berjuang hidup tetapi dia juga harus bisa mengurus anaknya.

Kedua mencari pemeran anaknya. Yang lainnya si tidak ada kriteria khusus. Peran ayah

dan anak itu yang membuat orang jatuh cinta.

7. Pandangan mas tentang tokoh topan dalam film tersebut bagaimana? yang berjuang

menjadi apa saja untuk membiayai keluarganya?

Jawab: Karena banyak orang sekarang milih-milih kerjaan, kalo buat saya di Indonesia

kerjaan banyak tapi mungkin duitnya gak banyak. Setiap orang tuh bisa punya

kesempatan buat kerja dan jika dilakukan dengan hati yang tulus pada akhirnya

keberuntungan yang muncul.

8. Dalam opening pembukaan film tersebut ada kata-kata “orang bilang hidup itu penuh

dengan kejutan, kadang kita diatas kadang kita dibawah tapi tidak buatku, setiap hari

bagiku adalah sama tanpa kejutan”. Maksudnya apa?

Jawab: orang selalu bilang hidup itu seperti roda kadang di atas kadang di bawah. Cuma

saya ngerasa bukan kita jadi pasrah, bukan berarti kita nunggu kapan saya di atas dan

kapan saya di bawah hanya ikutin roda saja. Menurut saya kita harus berjuang kita harus

berusaha kita harus ada di dalamnya, bukan berarti kita pasrah.

9. Dan dalam closing film ini ada kata-kata “ demikianlah hidup bagaimana kita

menjalaninya dengan keyakinan dan cinta” bisa dijelaskan arti mendalam dari kata-kata

itu?

Page 114: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

Jawab: di endingnya kan di tutup dengan yang penting kita menjalani dengan cinta,

maksudya itu jangan sampai kita di atas lupa diri dan dibawah mengeluh. Saya di atas

atau saya di bawah gak pentinglah yang penting saya menjalani dengan cinta.

Kebahagiaan yang utama, kebahagiaan itu membuat kita mau di atas atau dibawah tetap

kita happy. Jadi penting ada orang yang kita cintai di sekeliling kita . karena dengan

begitu kita lebih yakin dan optimis menghadapi hidup. Mau miskin mau kaya kalo tidak

ada orang yang kita cintai percuma. Seperti topan modal utama berjuang dan bertahan

hidup itu anaknya, jadi penting ada orang yangkita cintai dalam hidup kita.

10. Ada alasan tertentu gak mas memberikan happy ending dalam film ini?

Jawab: Pengen ada optimis si karena kasian penonton juga kalo di bikin pesimis. Kan

orang kalau buat film/script selalu mempertimbangkan efek ke penontonnya setelah

menonton film itu apa. Kita pengen penonton tuh pas pulang optimis, happy dan tetap

berjuang untuk hidupnya seberat apapun ujian yang dihadapi.

11. Apa pesan yang ingin disampaikan mas kepada penonton tentang perjuangan hidup?

Jawab: ya berangkat dari diri sendiri bukan tergantung pada fasilitas bukan tergantung

pada orang lain. Bagaimana perjuangan hidup harus dimulai dari diri sendiri, jadi kalau

orang-orang masih berharap keajaiban tuhan bahwa tuhan akan memberikan rezeki.

Menurut saya orang itu harus berbuat sesuatu dahulu, tuhan juga tidak akan memberikan

rezeki kalau kita tidak berbuat sesuatu. Perjuangan ituharus dimulai dari diri sendiri dan

cinta.

Page 115: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

COVER FILM TAMPAN TAILOR

Page 116: ANALISIS WACANA MAKNA PERJUANGAN HIDUP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3223… ·  · 2016-09-015 M. Analisis Wacana ... Film Tampan Tailor merupakan film bergendre

FOTO BERSAMA MAS ALIM SUDIO (Penulis Skenario)