analisis tingkat resiko kota surabaya jilid ii

5/26/2018 Analisis Tingkat Resiko Kota Surabaya Jilid II

1/12

RUMUSAN MASALAH

Pengalaman terjadinya bencana di berbagai daerah, baik bencana alam dan non

alam membuktikan bahwa wilayah Indonesia sangat berpotensi tinggi terhadap

bencana. Berbagai macam bahaya yang berpotensi menimbulkan bencana memiliki

karakteristik yang berbeda, sehingga penanganan terhadap setiap bencana pun

berbeda. Untuk itu, identifikasi karakteristik dan potensi bencana baik yang ada di

Indonesia maupun lingkungan sekitar sangat diperlukan sebagai penget ahuan

terhadap pengurangan risiko bencana.

Bagaimana analisis resiko dan perencanaan Kontinjensi di Kota urabaya dalam

menghadapi masalah banjir!"

TUJUAN

#ujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui analisis resiko dan perencanaan

Kontinjensi di Kota urabaya dalam menghadapi masalah banjir.

METODE

Untuk menghasilkan pemintakatan risiko bencana banjir bandang maka diperlukan

beberapa tahapan analisis, adapun tahapan analisis tersebut adalah sebagai berikut

$

A. Analisa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kerentanan bencana banjir

bandang

%aktor&faktor yang berpengaruh terhadap kerentanan banjir bandang ditinjau dari

teori&teori terkait kerentanan bencana banjir. 'alam analisa faktor&faktor yang

berpengaruh terhadap bencana banjir bandang digunakan analisis deskriptif, analisis

delphi, dan analisis ()P. (nalisis deskriptif mendeskripsikan mengenai faktor&faktor

yang berpengaruh terhadap kerentanan banjir bandang. (nalisis delphi digunakan

untuk fiksasi dan memperkuat faktorfaktor yang berpengaruh terhadap kerentanan

dari analisa deskriptif berdasarkan responden dari stakeholder. (nalisis ()P

digunakan untuk menentukan bobot tiap faktor yang berpengaruh terhadap

kerentanan, dalam analisis ini digunakan alat analisis expert choice 11.


2/12

B. Analisis tingkat kerentanan bencana banjir bandang

#eknik analisa yang digunakan untuk memperoleh *onasi risiko bencana banjir

bandang berdasarkan tingkat kerentanannya adalah menggunakan teknik overlay

weightedsum beberapa peta+faktor yang berpengaruh terhadap kerentanan. etode

analisis ini merupakan analisis spasial dengan menggunakan teknik o-erlay

beberapa peta yang berkaitan dengan faktor&faktor yang berpengaruh terhadap

penilaian kerentanan. (lat analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan

Geographic nformation !ystem /I0.

". Analisis tingkat bahaya bencana banjir bandang

#eknik (nalisis untuk mengidentifikasi karakteristik bahaya banjir dengan

menggunakan metode weighted overlay atau sistem tumpang susun -ariabel

indikator bahaya banjir tanpa pembobotan dengan asumsi bahwa semua -ariabel

dianggap sama yaitu

1. Pengidentifikasian karakteristik bahaya banjir dengan diawali gambaran

karakteristik banjir yang terjadi di tahun 2334 hingga 2311 yakni area terkena

bahaya banjir yang digambarkan dari kecepatan aliran, ketinggian genangan, lama

genangan, jumlah rumah yang rusak, dan material yang dihanyutkan pada masing5

masing kecamatan. Kemudian pengelompokkan -ariabel karakteristik bahaya banjir

bandang dari tingkatan yang tertinggi sampai terendah mengacu pada parameter

dari penelitian yang dilakukan 6esatari, 2311 terkait karakteristik bahaya. etelah itu

dilakukan analisis weighted overlay untuk menilai tingkat bahaya banjir dari -ariable

ketinggian genangan dan durasi genangan. berdasarkan pedoman rencana

penanggulangan bencana, bahwa dalam penentuan *ona bencana agar didapatkan

hasil yang lebih teliti dan detail, yaitu dengan membagi menjadi lima 7 kelas0.

ehingga -isualisasi dari *ona bahaya akan memiliki 7 tingkatan kelas,yaitu kelas 1

tidak bahaya0 sampai kelas 7 sangat bahaya0.

#. Analisis $ona risiko bencana banjir bandang

'alam analisa ini, alat analisa yang digunakan dalam penentuan *ona risiko adalah

ap (lgebra dari rumus fungsi 8isiko dengan !patial Analyst %ool yaitu &aster

"alculator. &aster calculator berguna dalam mathematical calculations dari rumus

fungsi &isiko. Input data yang di o-erlay adalah data *onasi bahaya

ha$ards0 banjir dan data kerentanan vulnerability0 banjir.


3/12

Berdasarkan pembagian *ona risiko yang telah dilakukan harta 23130, *ona risiko

dibagi menjadi 7 kelas dengan spesifikasi kelas *ona tidak berisiko, *ona kurang

berisiko, *ona agak berisiko, *ona tinggi risiko, dan *ona paling tinggi risiko.

(9(6II 8IK

WILAYAH PERTAHANAN KOTA SURABAYA

Tabel Analisis Bahaya dan Kerenanan Wilayah K!a S"rabaya

ecara geografis Kota urabaya tidak termasuk daerah rawan bencana alam karenaletaknya jauh dari gunung berapi aktif dan tidak dilalui oleh sungai&sungai besar.Kejadian bencana yangumum terjadi di Kota urabaya, antara lain $

#$ Ban%ir

ecara geografis Kota urabaya tidak termasuk daerah rawan bencana

karena letaknya jauh dari gunung berapi aktif dan tidak dilalui oleh sungai&sungai

besar. Kejadian bencana yang umum terjadi di Kota urabaya adalah banjir dan

kebakaran. Beberapa wilayah di Kota urabaya mengalami genangan dengan

ketinggian yang ber-ariasi mulai dari 135:3 cm dengan waktu genangan paling lama

sekitar 4 jam.


4/12

;enis bencana lainnya adalah kebakaran. Kejadian kebakaran adalah jenis

bencana yang tidak dapat diprediksi akan tetapi dapat dicegah. Penentuan daerah

rawan kebakaran di Kota urabaya didasarkan atas kepadatan penduduk,

kepadatan bangunan, data kejadian kebakaran, kondisi bangunan dan proporsi

kegiatan terbangun dengan luas lahan. Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka

kecamatan yang tergolong tingkat kerawanan sangat tinggi adalah Kecamatan

imokerto, Kecamatan #ambaksari, dan Kecamatan awahan. Kecamatan yang

tergolong tingkat kerawanan tinggi adalah Kecamatan #egalsari, Kecamatan

Bubutan, Kecamatan emampir, Kecamatan Krembangan, Kecamatan /ubeng,

Kecamatan


5/12

&a'bar Pea Ka(asan Ra(an &enan*an Di K!a S"rabaya

umber $ 8e-iew 8#8< Kota urabaya, Bappeko 233=

Beberapa wilayah di Kota urabaya mengalami genangan dengan ketinggianyang ber-ariasi mulai dari 135:3 cm dengan waktu genangan paling lama sekitar 4jam. Kecamatan yang tergolong tingkat kerawanan sangat tinggi adalah Kecamatanimokerto, Kecamatan #ambaksari, dan Kecamatan awahan. Kecamatan yangtergolong tingkat kerawanan tinggi adalah Kecamatan #egalsari, KecamatanBubutan, Kecamatan emampir, Kecamatan Krembangan, Kecamatan /ubeng,Kecamatan


6/12

a+ As,e- Lin*-"n*an. >urah hujan yang tinggi, ;arak dari sungai, Ketinggian

#opografi tanah dan penggunaan lahan

b+ As,e- /isi-. Persentase kerusakan jaringan jalan dan ketinggian kepadatan

bangunan

)+ As,e- E-!n!'i. Persentase rumah tangga miskin dan Pekerja yang bekerja

disektor rentan Petani0

d+ As,e- S!sial. #ingginya kepadatan penduduk, tingkat laju pertumbuhan

penduduk, dan persentase penduduk

usia tua?balita.

B. Analisis tingkat kerentanan bencana banjir bandang

Berdasarkan hasil analisa overlay weighted sum di wilayah penelitian didapat lima

*ona kerentanan, *ona tidak

rentan, *ona sedikit rentan, *ona cukup rentan, *ona rentan, dan *ona sangat

rentan. 'imana *ona hampir semua wilayah penelitian masuk dalam *ona sedikit

rentan dan cukup rentan, dan @ona rentan dan *ona sangat rentan terdapat di

Kecamatan Prajekan karena letaknya yang juga di bagian hilir sungai.

/ambar 1. Peta #ingkat Kerentanan Bencana Banjir Bandang

". Analisis tingkat bahaya bencana banjir bandang


7/12

RUMUSAN REN0ANA KONTINJENSI

Penyusunan rencana kontinjensi dilakukan melalui tahapan+proses persiapan danpelaksanaan. Pada tahap persiapan meliputi kegiatan penyediaan peta wilayahkabupaten+kota+pro-insi, data "Kabupaten+Kota 'alam (ngka", data tentangketersediaan sumberdaya dari masing&masing sektor+pihak+instansi+organisasi daninformasi dari berbagai sumber+unsur teknis yang dapat dipertanggungjawabkan.Pada tahap pelaksanaan, adalah menyusun rencana kontinjensi yang dimulai daripenilaian risiko' didahului denganpenilaian bahaya danpenentuan tingkat bahayauntuk menentukan 1 satu0 jenis ancaman atau bencana yang diperkirakan akanterjadi yang menjadi prioritas0.

#()(P(9 PA9UU9(9 8A9>(9( KC9#I9;A9I

Berikut adalah salah satu contoh 8encana Kegiatan kontinjensi bencana banjir

9

C

;A9I

KA/I(#(9

ABA6U BA9>(9( ((# #A8;('I BA9>(9(

iapa (pa yang Kapan iapa (pa yang Kapan


8/12

dilakukan dilakukan

I Kesia,sia*aan

1 B/ Pemantauancuaca B/Pra&bencana

Pra

benca

na2 atlak+a

tkorlak

PB+PU

Pemantauandebut airsungaiatlak+atkorlak PB+PUPra&bencana

Pra

benca

na

D atlak+a

tkorlak

PB+PU

Pengamatanperingatandiniatlak+atkorlak PB+PUPra&bencana

Pra

benca

na

E atlak+a

tkorlak

PB+PU

Penyebaraninformasiatlak+atkorlak PB+PUPra&bencana

Pra

benca

na

7 atlak+a

tkorlak

PB+PU

In-entarisasikesiapsiagaan

atlak+atkorlak PB+PUPra&bencana

Pra

benca

na

4 'inas PU Penyiapanpeta rawanbanjir 'inasPU Pra&bencana

Pra

benca

na

: atlak+a

tkorlak+

ektor

Penyiapansumberdayaatlak+atkorl

ak+ektorPra&bencana

Pra

benca

na

F 'inas PU Penyiapanalat&alat beratdan bahan'inas PUPra&bencanabanjiran Pra&bencana

Pra

benca

na

= 'inas PU Penyiapanpompa air,mobil tangki'inas PU

Pra

benca

na


9/12

Pra&bencanaair dan mobiltinja Pra&bencana

13 'inas

Kesehata

n

Penyiapan

tenagamedis+paramedis 'inasKesehatanPra&bencanadanambulancePra&bencana

Pra

benca

na

11 'ins PU +

Kebersih

an

Penyiapanjalur e-akuasidan lokai'ins PU +KebersihanPra&bencanapenampungan sementaraPra&bencana

Pra

benca

na

12 PC68I+#

9I

PenyiapankeamananPC68I+#9I

Pra&bencana

Pra

benca

naII$ Tan**a,1Dar"ra

1 atlak+at

korlak PB

PendirianPCKC

esaatsetelahkejadian

2. atlak+at

korlak PB

Pengerahan #im8eaksi>epat

esaatsetelahkejadian

D atlak+at

korlakPB+ektor

Pemenuha

nkebutuhandasar dipenampungansementaraterkait

esaat

setelahkejadian

E 'inas PU Pemberianlayanan airbersih

elamamasadarurat

7 'inasKesehatan

Pemberianlayanankesehatan

elamamasadarurat


10/12

4 'inas PU Pengoperasian alat&alat berat

elamamasadarurat

'inas

Perhubungan

Pengeraha

n saranatransportasi

elama

masadarurat

atlak+atlak+atkorlak PB

KoordinasidanKomandoatkorlakPB+Bakornas PB0

elamamasadarurat

atlak+atkorlak PB

atkorlakPB+Bakornas PB0

saatselamadarurat

III$ Pe'"lihanDar"ra

1 'inas PU emfungsikankembalisarana+prasarana-ital.

elamamasadarurat

2

TU&AS

MATA KULIAH ANALISIS KRISIS2 RESIKO

DAN MANAJEMEN BEN0ANA


11/12

ANALISIS TIN&KAT RESIKO PERTAHANANDAN PEREN0ANAAN KONTINJENSI KOTA SURABAYA

3BEN0ANA BANJIR+

OLEH .

PUJI LESTARI

RAHMAT HIDAYAT

PRO&RAM STUDI KETAHANAN NASIONALSEKOLAH PAS0ASARJANA

UNI4ERSITAS &ADJAH MADAYO&YAKARTA

56#7

Da8ar P"sa-a

1. GGGGGGG,8P; Kota urabaya tahun 2313&2317


12/12

2. GGGGGGG, Buku odul Perencanaan Kontinjensi enghadapi Bencana AdisiKedua0, B9P. 23110

D. GGGGGGG, Pedoman Penanggulangan Bencana Banjir, Bakornas PB, #ahun233:+233F

4. Bambang Budi Utomo dan 8ima 'ewi upriharjo, Pemintakatan 8isiko

Bencana Banjir Bandang di Kawasan epanjang Kali ampean, KabupatenBondowoso, ;U89(6 #AK9IK I# Hol. 1, 9o. 1, ept. 23120 I9$ 2D31&=2:1

N!$ Ke*iaan Pela-"1Uns"r Wa-" Pela-sanaan

I#597:

;

#6

##

#5

KESIAPSIA&AANPemantauan cuacaPemantauan debut air sungaiPengamatan peringatan diniPenyebaran informasiIn-entarisasi kesiapsiagaan

Penyiapan peta rawanPenyiapan sumberdayaPenyiapan alat&alat berat dan bahan banjiranPenyiapan pompa air, mobil tangki air dan mobiltinjaPenyiapan tenaga medis+paramedis danambulancePenyiapan jalur e-akuasi dan lokasipenampungan sementaraPenyiapan keamanan

B/atlak+atkorlak PB+PUatlak+atkorlak PB+PUatlak+atkorlak PB+PUatlak+atkorlak PB+PU

'inas PUatlak+atkorlak PB+PU'inas PU'inas PU

'inas Kesehatan

'ins PU + Kebersihan

PC68I+#9I

Pra&bencanaPra&bencanaPra&bencanaPra&bencanaPra&bencana

Pra&bencanaPra&bencanaPra&bencanaPra&bencana

Pra&bencana

Pra&bencana

Pra&bencana

II#59

7:

;

TAN&&AP 1DARURATPendirian PCKCPengerahan #im 8eaksiPemenuhan kebutuhan dasar di penampungansementara

Pemberian layanan air bersih,jamban dan sanitasiPemberian layanan kesehatan, perawatan danrujukanPengoperasian alat&alat beratPengerahan sarana transportasi udara+lautKoordinasi dan Komando atlak+ atkorlakPB+Bakornas PB0Pelaporan

atlak+atkorlak PBatlak+atkorlak PBatlak+atkorlak PB+ektor#erkait

'inas PU'inas Kesehatan

'inas PU'inas Perhubunganatlak+atkorlak PB

atlak+atkorlak PB

esaat setelah kejadianesaat setelah kejadianesaat setelah kejadian

elama masa daruratelama masa darurat

elama masa daruratelama masa daruratelama masa darurat

etiap saat selama darurat

III#5

PEMULIHAN DARURATemfungsikan kembali sarana+ prasarana -ital.A-aluasi penanganan darurat dan pernyataanresmi pengakhiran darurat.

'inas PUatlak+atkorlak PB

elama masa darurat

(khir tangap darurat

analisis tingkat resiko kota surabaya jilid ii

Documents