analisis stock selection, market timing ability, size...

122
ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE FUND, DAN LONGEVITY FUND PADA KINERJA REKSA DANA SAHAM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2014-2018 Tesis Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk memenuhi syarat-syarat meraih Gelar Magister Ekonomi Diajukan oleh : Annisa Putri Anugrah 21170850000025 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2019

Upload: others

Post on 17-Jan-2020

18 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE FUND, DAN

LONGEVITY FUND PADA KINERJA REKSA DANA SAHAM SYARIAH DI

INDONESIA PERIODE 2014-2018

Tesis

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk memenuhi syarat-syarat meraih Gelar Magister Ekonomi

Diajukan oleh :

Annisa Putri Anugrah

21170850000025

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2019

Page 2: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995
Page 3: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995
Page 4: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Data Pribadi

Nama : Annisa Putri Anugrah

Tempat, Tanggal Lahir : Bogor, 5 September 1994

Alamat : Komplek Inkopad Blok F 1/11 RT 12/ RW 05,

Sasak Panjang, Tajurhalang, Bogor

Agama : Islam

Telepon : 0895-3739-05813

Email : [email protected]

II. Riwayat Pendidikan

TK Dian Kartika : 1999-2000

SD Negeri Kartika Sejahtera I : 2000-2006

SMP IT Darul Rahman 3 : 2006-2009

SMA IT Baitussalam : 2009-2012

Universitas Islam Negri Jakarta : 2012-2016

Universitas Islam Negeri Jakarta : 2017- 2019

III. Pengalaman Organisasi

Divisi Enterpreneur HMJ Perbankan Syariah 2012-2013

Paduan Suara Mahasiswa UIN Jakarta 2013-2014

IV. Pengalaman Kerja

Magang di Bank Syariah Mandiri Ciputat 2015

Pengajar Bimbel PEC (Prectical Education Center) 2014-2015

Back Office Bank Mega Syariah 2016-sekarang

V. Data Orang Tua

Penulis merupakan anak kedua dari empat bersaudara, dari pasangan:

Nama Bapak : Agus Sugiarto SH.,MH

Tempat, Tanggal Lahir : Cirebon, 16 Juli 1962

Pekerjaan : Karyawan Swasta

Nama Ibu : Eti Rustiati Spd

Tempat, Tanggal Lahir : Bogor, 13 Februari 1969

Pekerjaan : Wirausaha

Alamat Orangtua : Komplek Inkopad Blok F1/11 RT 12/05

Sasakpanjang, Tajurhalang, Bogor

Page 5: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

iv

ABSTRACT

This study aims to analyze the effect of Stock Selection, Market timing

Ability, Fund Size, and Fund Longevity on Sharia Stock Funds in Indonesia for the

2014-2018 period. The performance of Islamic stock mutual funds is measured using

the Traynor index. The research sample is Islamic stock mutual funds from 2014 to

2018 using a purposive sampling method with various sampling criteria. Samples

totaling 12 Islamic stock mutual funds. The data of this study were analyzed using

panel data regression analysis. This research method uses panel data analysis test

namely Chow Test and Hausman Test, classic assumption test and hypothesis test

using F test and t test.

The results of panel data analysis show that the chosen model is Fixed

Effect Model (FEM) using eviews 9. The F test results show that all X variables have

a simultaneous effect on the performance of Islamic stock mutual funds. While the

results of the t test show that Market Timing Ability, Fund Size, and Fund Longevity

influence the performance of Islamic stock mutual funds while stock selection has no

effect on the performance of Islamic stock mutual funds.

Keywords: Stock Selection, Market Timing Ability, Fund Size, Fund Longevity,

Performance of Sharia Stock Funds

Page 6: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

v

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Stock Selection,

Market timing Ability, Fund Size, dan Fund Longevity pada Reksa Dana Saham

Syariah di Indonesia periode 2014-2018. Kinerja reksa dana saham syariah diukur

dengan menggunakan indeks Traynor. Sampel penelitian adalah reksa dana saham

syariah periode 2014 sampai 2018 menggunakan metode purposive sampling

dengan berbagai kriteria sampling. Sampel berjumlah 12 reksa dana saham

syariah. Data penelitian ini dianalisis menggunakan analisis regresi data panel.

Metode penelitian ini menggunakan uji analisis data panel yaitu Uji Chow dan Uji

Hausman, uji asumsi klasik dan uji hipotesis dengan menggunakan uji F dan uji t.

Hasil analisis data panel menunjukan bahwa model yang terpilih adalah

Fixed Effect Model (FEM) menggunakan eviews 9. Hasil uji F menunjukan bahwa

semua variable X berpengaruh secara silmultan terhadap kinerja reksadana saham

syariah. Sedangkan hasil uji t menunjukan bahwa Market Timing Ability, Fund

Size, dan Fund Longevity berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham syariah

sedangkan stock selection tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja reksa dana

saham syariah.

Kata kunci: Stock Selection, Market Timming Ability, Fund Size, Fund Longevity,

Kinerja Reksa Dana Saham Syariah

Page 7: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

vi

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Syukur Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas rahmat dan berkah

yang selalu diberikan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir

kuliah yaitu penyusunan tesis sebagai salah satu syarat menempuh studi strata dua

guna memperoleh gelar Magister Ekonomi pada jurusan Perbankan Syariah di

Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta. Shalawat serta salam selalu

tercurah kepada baginda Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat, dan

para pengikutnya.

Penulis menyadari bahwa isi dari tesis ini jauh dari kesempurnaan,

mengingat keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki penulis,

namun penulis berusaha semaksimal mungkin untuk menjadikan tesis ini sebuah

karya yang orisinal dan ilmiah serta bermanfaat bagi semua. Hasil penulisan tesis

ini tidak terlepas dari bantuan dan doa berbagai pihak.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapakan terimakasih sebesar-

besarnya atas bantuan dan do’a kepada:

1. Kedua orangtua saya, Bapak Agus Sugiarto dan Ibu Eti Rustiati dengan

keikhlasannya selalu berdo’a dan tanpa kenal lelah telah banyak memberikan

dukungan moral dan material hingga terwujudnya harapan dan keinginan

anaknya. Untuk adik saya Wulan Syifani yang selalu memberikan semangat

untuk dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik.

2. Bapak Prof. Dr. Amilin, S.E, Ak., M.Si., CA., QIA., BKP., CRMP selaku

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Dr. Herni Ali HT, SE., MM selaku Ketua Prodi Magister Perbankan

Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Page 8: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

vii

4. Bapak Ade Suherlan, SE., MM., MBA selaku Sekertaris Jurusan Magister

Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

5. Bapak Prof. Dr. Ahmad Rodoni, M.M selaku dosen pembimbing yang

senantiasa meluangkan waktunya untuk mengarahkan dan membimbing

dalam menyelesaikan penulisan Tesis ini

6. Seluruh dosen dan staf Fakultas Ekonomi dan Bisnis khususnya Jurusan

Magister Perbankan Syariah

7. Teman-teman mahasiswa/i Magister Perbankan Syariah serta semua pihak

yang telah banyak membantu, mempermudah, dan memperlancar dalam

penyelesaian Tesis ini.

Dengan senang hati penulis menerima segala kritik dan saran yang

sifatnya membangun dalam hubungan dengan penulisan tesis ini. Akhir kata

penulis mengharapkan semoga Tesis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Aamiin

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Jakarta, 24 Juli 2019

Penulis

Page 9: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... i

HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................... ii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ......................................................................... iii

ABSTRACT ....................................................................................................... iv

ABSTRAK ....................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ..................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ............................................................................................ x

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

BAB. I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian .............................................................. 1

B. Perumusan Masalah ........................................................................ 8

C. Tujuan Penelitian ............................................................................ 9

D. Manfaat Penelitian.......................................................................... 9

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Investasi dalam Perspektif Syariah .......................................... 11

2. Reksa Dana Syariah ................................................................. 14

a. Pengertian Reksa Dana Syariah ......................................... 14

b. Jenis-jenis Reksa Dana Syariah ......................................... 14

3. Keuntungan Reksa Dana Syariah ............................................. 21

4. Risiko Reksa Dana Syariah ...................................................... 23

5. Nilai Aktiva Bersih (NAB) ...................................................... 24

6. Risk Adjusted Return Index ...................................................... 25

7. Market Timing Ability and Stock Selection Ability .................. 28

8. Fund Size ( Ukuran Reksa Dana) ............................................. 32

9. Fund Longevity (Umur Reksa Dana) ....................................... 32

10. Kinerja Reksa Dana.................................................................. 32

B. Penelitian Terdahulu ...................................................................... 34

C. Kerangka Pemikiran ....................................................................... 41

D. Hipotesis Penelitian ........................................................................ 41

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian .............................................................. 43

B. Metode Penentuan Sampel ............................................................. 43

C. Metode Pengumpulan Data ............................................................ 45

D. Metode Analisis Data ..................................................................... 46

Page 10: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

ix

E. Operasional Variabel Penelitian ..................................................... 52

BAB IV. PEMBAHASAN

A. Gambaran Objek Penelitian

1. Deskripsi Objek Penelitian ....................................................... 59

2. Deskripsi Sampel Penelitian .................................................... 59

B. Hasil Penelitian Statistik Deskriptif ................................................ 63

C. Pemilihan Model Data Panel

1. Penentuan Model Estimasi antara Common Effect Model

(CEM) dan Fixed Effect Model (FEM) dengan Uji Chow ...... 75

2. Penentuan Model Estimasi antara Fixed Effect Model (FEM)

dan Random Effect Model (REM) dengan Uji Hausman ......... 79

E. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas .......................................................................... 80

2. Uji Multikolinearitas ................................................................ 81

3. Uji Heteroskedastisitas ............................................................. 81

4. Uji Autokorelasi ....................................................................... 82

E. Analisis Regresi Data Panel............................................................. 84

F. Pengujian Hitopesis

1. Uji Signifikansi Pengaruh Simultan (Uji F) ........................... 85

2. Uji Signifikansi Pengaruh Parsial (Uji t) ................................. 86

3. Analisis Koefisien Determinasi................................................ 88

G. Interprestasi Hasil dan Pembahasan ................................................ 89

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan .................................................................................... 93

B. Saran ............................................................................................... 94

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 96

LAMPIRAN ..................................................................................................... 99

Page 11: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

x

DAFTAR TABEL

Tabel Keterangan Halaman

1.1 Perkembangan NAB Reksadana Syariah di

Indonesia pada Tanggal 28 Desember 2018 ........................... 3

1.2 Reksa Dana Saham Syariah di Indonesia ................................. 7

2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................ 34

3.1 Sampel Reksa Dana Saham Syariah ........................................ 45

3.2 Operasional Variabel Penelitian ............................................... 58

4.1 Sampel Penelitian Periode 2014-2018 ..................................... 60

4.2 Laporan Return ISSI ................................................................ 62

4.3 Laporan Suku Bunga Bebas Risiko.......................................... 63

4.4 Hasil Uji Statistik Deskriptif .................................................... 63

4.5 Variable Kinerja Reksa Dana Saham Syariah .......................... 66

4.6 Variabel Stock Selection ........................................................... 68

4.7 Variabel Market Timing ........................................................... 70

4.8 Variabel Fund Size ................................................................... 72

4.9 Variabel Fund Longevity .......................................................... 74

4.10 Hasil Uji Common Effect Model .............................................. 76

4.11 Hasil Uji Fixed Effect Model.................................................... 77

4.12 Hasil Uji Chow ......................................................................... 78

4.13 Hasil Uji Hausman ................................................................... 79

4.14 Hasil Uji Multikolinieritas ....................................................... 81

4.15 Hasil Uji Heteroskedastisitas ................................................... 82

4.16 Hasil Uji Autokorelasi.............................................................. 83

4.17 Hasil Uji Regresi Data Panel.................................................... 84

4.18 Hasil Uji Simultan (Uji F) ........................................................ 85

4.19 Hasil Uji Parsial (Uji t) ............................................................ 87

4.20 Hasil Uji Koefisien Determinasi .............................................. 88

Page 12: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Keterangan Halaman

1.1 Grafik Perkembangan Reksa Dana Syariah.............. 1

2.1 Kerangka Berpikir……............................................. 41

4.1 Hasil Uji Normalitas.................................................. 80

Page 13: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Sampel Reksa Dana Saham Syariah ........................... 99

Lampiran 2 Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana Saham Syariah Tahun 2014 -

2018 ........................................................................................ 99

Lampiran 3 Data Reksa Dana Sampel Penelitian Tahun 2014-2018 ........ 102

Lampiran 4 Hasil Uji Analisis Deskriptif ................................................. 104

Lampiran 5 Hasil Analisis Uji Common Effect Model (CEM) dan Fixed

Effect Model (FEM) .............................................................. 105

Lampiran 6 Hasil Analisis Data Panel Uji Chow...................................... 105

Lampiran 7 Hasil Analisis Data Panel Uji Hausman ................................ 106

Lampiran 8 Uji Asumsi Klasik ................................................................. 107

Lampiran 9 Hasil Uji Hipotesis Uji F ....................................................... 108

Lampiran 10 Hasil Uji Hipotesis Uji t ........................................................ 109

Page 14: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu wadah untuk berinvestasi yang mudah saat ini salah satunya melalui

reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995 pasal 1 ayat 27

menyebutkan bahwa reksadana adalah wadah yang digunakan untuk menghimpun

dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek

oleh manajer investasi. Sementara itu reksadana syariah merupakan wadah untuk

menghimpun dari para pemilik modal dalam masyarakat (shahibul mal) untuk

selanjutnya diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam portofolio efek sesuai

dengan ketentuan dan prinsip syariat islam. Dengan kata lain, reksa dana syariah

merupakan wadah berinvestasi secara kolektif untuk ditempatkan dalam portofolio

berdasarkan kebijakan investasi yang ditetapkan oleh fund manajer atau manajer

investasi.

Grafik 1.1

Perkembangan Reksa Dana Syariah di Indonesia

Sumber: www.ojk.go.id

74 93 136

182 224

050

100150200250

11.158,00 11.019.43 14.914,63 28.311,77 31.996,20

2014 2015 2016 2017 2018

Jum

lah

Un

it

Total NAB

Perkembangan Reksa dana Syariah

Page 15: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

2

Table di atas menunjukan bahwa perkembangan reksa dana syariah mengalami

peningkatan dari jumlah unit dan total NAB setiap tahunnya. hal tersebut menunjukan

bahwa sampai saat ini, reksa dana syariah masih menjadi peluang menarik bagi

masyarakat untuk berinvestasi. Karena reksa dana syariah mampu memberikan return

yang tinggi apabila investor mampu memilih reksa dana syariah yang tepat sesuai

dengan tujuannya.

Reksa dana dirancang sebagai sarana menghimpun dana dari masyarakat yang

memiliki modal, mempunyai keinginan untuk melakukan investasi, namun hanya

memiliki waktu dan pengetahuan yang terbatas. Selain itu reksa dana juga diharapkan

dapat meningkatkan peran pemodal lokal untuk berinvestasi di pasar modal di

Indonesia (Darmadji dan Fakhrudin 2001).

Menurut Ahmad Rodoni (2009:98) Nilai aktiva bersih (NAB) atau net asset value

(NAV) merupakan salah satu tolak ukur dalam memantau hasil portofolio reksadana.

Dapat dilihat pada table perkembangan reksa dana di Indonesia dan yang memiliki

komposisi NAB (nilai aktiva bersih) dan persentase paling tinggi yang mampu dapat

memeberikan return yang tinggi pula.

Page 16: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

3

Tabel 1.1

Perkembangan NAB Reksadana Syariah di Indonesia pada

Tanggal 28 Desember 2018

No Jenis Reksa Dana

Total NAB

(Dalam Rupiah) Persentase

1

Syariah - Efek Luar

Negeri 10.536.917.356.439

2,08%

2 Syariah - ETF - Saham 32.050.916.898 0,01%

3 Syariah - Fixed Income 5.493.491.809.417 1,08%

4 Syariah - Indeks 219.811.031.605 0,04%

5 Syariah - Mixed 4.063.912.942.185 0,80%

6 Syariah - Pasar Uang 2.776.295.197.344 0,55%

7 Syariah - Saham 10.389.339.929.697 2,05%

8 Syariah - Sukuk 978.913.095.958 0,19%

9 Syariah - Terproteksi 1.861.010.869.889 0,37%

Sumber: www.ojk.go.id

Dapat dilihat pada table perkembangan reksa dana syariah di Indonesia yang

memiliki komposisi NAB (nilai aktiva bersih) dan persentase paling tinggi yaitu

reksa dana syariah saham dengan komposisi NAB sebesar Rp 10.389.339.929.679

dengan persentase 2,05 % dari total NAB reksadana.

Menurut Ahmad Rodoni (2009:98) Nilai aktiva bersih (NAB) atau net asset value

(NAV) merupakan salah satu tolak ukur dalam memantau hasil portofolio reksadana.

Dapat dilihat pada table perkembangan reksa dana di Indonesia dan yang memiliki

komposisi NAB (nilai aktiva bersih) dan persentase paling tinggi yang mampu dapat

memeberikan return yang tinggi pula.

Page 17: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

4

Dalam penelitian ini reksa dana syariah saham dipilih karena reksa dana syariah

saham memberikan potensi pertumbuhan nilai investasi yang lebih besar demikian

juga risikonya. Reksa dana syariah saham menjadi alternatif menarik bagi investor

yang mengerti potensi investasi pada saham untuk jangka panjang. Dimana reksa

dana syariah saham memiliki komposisi NAB yang lebih besar disbanding dengan

jenis reksa dana syariah lainnya.

Reksa dana saham menjadi alternatif menarik bagi investor yang mengerti potensi

investasi pada saham untuk jangka panjang, sehingga dana yang digunakan untuk

berinvestasi merupakan dana untuk kebutuhan jangka panjangnya. Namun untuk

jangka pendek, reksa dana saham sangat berisiko karena harga-harga saham yang

selalu berfluktuasi. Reksa dana saham sadalah reksa dana yang melakukan invesatsi

sekurang-kurangnya 80% dari portofolio yang dikelolanya ke dalam efek bersifat

ekuitas (saham). Pada reksa dana saham investor lebih berorientasi pada capital gain

melalui pertumbuhan harga-harga saham serta dividen.

Dalam berinvestasi di reksadana seorang investor perlu untuk memahami

mengenai manajemen portofolio yang dilakukan oleh manajer investasi. Dalam

pengelolaan reksa dana sepenuhnya dilakukan oleh manajer investasi sesuai dengan

kontrak yang telah disepakati. Banyaknya manajer investasi dan produk reksa dana

yang ditawarkan di pasar membuat calon investor penting untuk menilai kinerja reksa

dana yang akan dipilihnya.

Page 18: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

5

Untuk mengetahui kinerja reksa dana saham yang baik, terdapat beberapa

variabel yang dapat menjadi pertimbangan untuk investor dalam berinvestasi.

Berdasarkan penelitian yang dikembangkan oleh Fama (1972) dan Jensen (1972),

kinerja dari manajer investasi dapat terdiri dari market timing ability dan security

selection ability (selectivity). Stock selection adalah kemampuan manajer investasi

dalam memilih saham untuk membentuk portofolio yang berpotensi menghasilkan

return seperti yang diharapkan oleh investor. Menurut penelitian Dawood Ashraf

(2013) dengan mengunakan Treynor Mazuy Model, Hasil pada kemampuan

pemilihan saham menunjukan bahwa Manajer IMFs berpengaruh positif terhadap

kinerja reksa dana saham syariah di Arab Saudi. Menurut penelitian Moh Benny

Alexandri (2015) dengan mengunakan Sharpe ratio disimpulkan bahwa variabel

Seleksi Stock parsial mempengaruhi kinerja reksadana di tingkat kepercayaan 99%.

Berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Dina A R dan Asrid Juniar (2018)

yang menyimpulkan bahwa Stock Selection Skill tidak berpengaruh terhadap Kinerja

reksa dana saham syariah di Indonesia.

Market timing ability merupakan kemampuan manajer investasi dalam

memilih waktu untuk melakukan pembelian atau penjualan saham dari portofolio

reksadana. Penelitian yang dilakukan oleh Moh Benny Alexandri (2015) dengan

mengunakan Sharpe ratio disimpulkan bahwa variabel Market Timing parsial statistik

mempengaruhi kinerja dana menurut Keith CN dan Sullivan DN (2010) reksa dana

UK memiliki keterampilan market timing positif yang signifikan. Sementara menurut

Page 19: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

6

penelitian Dawood Ashraf (2013) dengan mengunakan Treynor Mazuy Model rata-

rata manajer IMFs tidak menunjukan kemampuan market timing. Penelitian

Nazaaruddin M dan Dawood A (2015) menunjukkan bahwa mayoritas IEIs memiliki

negatif kemampuan market timing yang mencerminkan sifat konservatif investasi

ekuitas Islam dimana syari'ah menghambat investasi.

Ukuran reksa dana dan umur reksa dana saham juga penting untuk dimengerti

seorang investor sebelum berinvestasi di dalam reksa dana. (Gallagher, 1988, dalam

Winingrum 2010) Ukuran reksa dana (Size Fund) dapat dilihat dari total aktiva bersih

reksadana tersebut. Semakin besar ukuran asset yang dikelola akan memberikan

fleksibilitas, meningkatkan bargaining power serta memudahkan terciptanya

economies of scale yang dapat berdampak pada penurunan biaya sehingga akan

berdampak positif terhadap kinerja. Menurut penelitian Pambudi M W dan Djoko R

S (2015) Variabel fund size memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja

reksa dana syariah. Menurut Otten (2002) Fund size berpengaruh signifikan positif

terhadap kiner reksa dana. Berbeda dengan penelitian Sihombing dan Laurens Eva

(2016) Secara parsial variabel Fund Size tidak berpengaruh signifikan terhadap

Kinerja Reksa Dana Saham Syariah dan Penelitian Chen et al. (2004) Fund size

berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap kiner reksa dana

Umur reksa dana ( Longevity Fund) berpengaruh terhadap kinerja reksa dana,

semakin tua umur reksa dana semakin baik kinerjanya karena pengalaman yang

dimiliki cukup untuk dapat dipercaya sebagai instrumen dan pengelola dana investor

Page 20: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

7

sehingga memberikan return yang diharapkan. Reksa dana yang memiliki umur yang

lebih lama akan memiliki track record yang lebih panjang, maka dari itu akan dapat

memberikan gambaran kinerja yang lebih baik kepada para investornya (Winingrum,

2010). Menurut penelitian Pambudi M W dan Djoko R S (2015) Variabel usia reksa

dana (fund age) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja reksa dana

syariah. Sama dengan penelitian Chen et al. (2004) Fund longevity berpengaruh

negatif terhadap kinerja reksa dana. Berbeda dengan penelitian Sihombing dan

Laurens Eva (2016) Fund Age berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Reksa Dana

Saham Syariah. Contoh reksa dana saham syariah yang ada di Indonesia saat ini

adalah reksa dana TRIM Syariah Saham dan Mandiri Investa Ekuitas Syariah

Tabel 1.2

Reksa Dana Saham Syariah di Indonesia

No Produk Reksa Dana Sayriah Tahun NAB Return Usia

1 Trim Syariah Saham 2014 519,778,508,849.17 0.15 13 tahun

2015 1,018,228,387,379.83 (0.01)

2016 514,185,056,617.59 (0.04)

2017 456,292,327,489.37 (0.00)

2018 408,973,723,666.81 (0.00)

2

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2014 19,998,214,091.08 0.32 6 tahun

2015 85,350,305,255.58 0.08

2016 89,287,480,135.98 (0.02)

2017 56,886,368,689.58 (0.04)

2018 38,435,276,831.20 (0.01)

Page 21: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

8

Dari Tabel di atas, menujukkan bahwa reksa dana TRIM Syariah lebih tua

dibanding dengan reksa dana Mandiri Investa Ekuitas Syariah. Pada tahun 2014,

2015, dan 2016 dapat dilihat bahwa return TRIM Syariah Saham lebih kecil

dibanding dengan Mandiri Investa Ekuitas Syariah. hal ini menunjukkan bahwa

meskipun Mandiri Investa Ekuitas Syariah memiliki umur yang lebih muda dari

TRIM Syariah, namun mampu memberikan return yang lebih tinggi walaupun NAB

lebih rendah dibanding TRIM Syariah Saham .

Pada tahun 2017 dan 2018, return TRIM Syariah Saham mengalami

pemulihan sedangkan return Mandiri Investa Ekuitas Syariah mengalami penurunan.

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun sama-sama mengalami return yang negatif,

reksa dana yang lebih tua mampu memberikan return yang lebih tinggi. Berdasarkan

fenomena di atas hal ini menjadi menarik untuk diteliti tentang pengaruh ukuran dan

umur reksa dana terhadap kinerja reksa dana saham syariah.

Dari uraian di latar belakang maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian dengan menggunakan judul: “Analisis Stock Selection, Market Timing

Ability, Fund Size dan Fund Longevity Terhadap Kinerja Reksa Dana Saham Syariah

di Indonesia periode 2014-2018”.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian permasalahan yang telah dijelaskan maka rumusan masalahnya adalah

sebagai berikut :

Page 22: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

9

1. Apakah peran manajer investasi dalam memilih saham (stock selection)

berpegaruh pada kinerja reksa dana saham syariah?

2. Apakah peran manajer investasi dalam memilih waktu yang tepat (market timing

ability) berpegaruh pada kinerja reksa dana saham syariah?

3. Apakah fund size berpegaruh pada kinerja reksa dana saham syariah?

4. Apakah fund longevity berpegaruh pada kinerja reksa dana saham syariah?

C. Tujuan Penelitian

Sesuai rumusan masalah yang diajukan, maka tujuan penelitian adalah sebagai

berikut:

1. Untuk menganalisis peran manajer investasi dalam memilih saham (stock

selection) terhadap kinerja reksa dana saham syariah

2. Untuk menganalisis peran manajer investasi dalam memilih waktu yang tepat

(market timing ability) terhadap kinerja reksa dana saham syariah

3. Untuk menganalisis fund size terhadap kinerja reksa dana saham syariah

4. Untuk menganalisis fund longevity terhadap kinerja reksa dana saham syariah

D. Manfaat Penelitian

Dengan adanya hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai

berikut:

1. Bagi Investor

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi investor untuk

memilih produk reksa dana saham syariah yang tepat di Indonesia, yang dapat

dilihat kemampuan manajer investasi untuk memilih portofolio efek (stock

Page 23: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

10

selection) dan memilih waktu untuk membeli atau menjual efek sekuritas (market

timing ability) serta ukuran dan umur reksa dana untuk memberikan return yang

maksimal.

2. Bagi Manajer Investasi

Penelitian ini diharapkan dapat memberi informasi kepada manajer investasi

sebagai evaluasi untuk kinerja reksa dana saham syariah yang telah dikelolanya

dan dalam usaha pengembangan jasa keuangannya.

3. Bagi Peneliti

Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan peneliti

didalam melakukan investasi reksa dana dan mengimplementasikan ilmu yang

didapatkan selama penulis menjalani masa perkuliahan maupun di kehidupan

sehari-hari.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi bagi peneliti yang

ingin memperluas, mengembangkan serta menyempurnakan penelitian di bidang

pasar modal khususnya reksa dana saham di Indonesia, dan penelitian yang

berhubungan dengan kinerja reksa dana di Indonesia.

Page 24: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

11

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Investasi dalam Perspektif Syariah

Ada beberapa prinsip dasar transaksi menurut syariah dalam investasi

keuangan yang ditawarkan menurut Pontjowinoto (2003) sebagai berikut:

a. Transaksi dilakukan atas harta yang memberikan nilai manfaat dan

menghindari setiap transaksi yang zalim. Setiap transaksi yang memberikan

manfaat akan dilakukan bagi hasil

b. Uang sebagai alat pertukaran bukan komoditas perdagangan dimana fungsinya

adalah sebagai alat pertukaran nilai yang menggambarkan daya beli suatu

barang atau harta. Sedangkan manfaat atau keuntungan yang ditimbulkannya

berdasarkan atas pemakaian barang atau harta yang dibeli dengan uang

tersebut

c. Setiap transaksi harus transparan, tidak menimbulkan kerugian atau unsur

penipuan di salah satu pihak baik secara sengaja maupun tidak sengaja

d. Risiko yang mungkin timbul harus dikelola sehingga tidak menimbulkan

risiko yang besar atau melebihi kemampuan menanggung risiko

e. Dalam islam setiap transaksi yang mengharapkan hasil harus bersedia

menanggung risiko

Page 25: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

12

f. Manajemen yang diterapkan adalah manajemen islami yang tidak

mengandung unsur spekulatif dan menghormati hak asasi manusia serta

menjaga lestarinya lingkungan hidup

Dalam berinvestasi Allah SWT dan Rasul-Nya memberikan petunjuk (dalil)

dan rambu-rambu pokok yang seyogyanya diikuti oleh setiap muslim yang

beriman. Diantara rambu-rambu (Satrio, 2005) tersebut adalah sebagai berikut:

a. Terbebas dari unsur riba

Riba secara etimologi berarti tumbuh dan bertambah. Secara garis

besar riba dikelompokkan menjadi dua, masing-masing adalah riba utang

piutang dan riba jual beli. Kelompok pertama terbagi lagi menjadi riba qardh

dan riba jahiliyah. Sedangkan kelompok kedua terbagi menjadi riba fadhl dan

riba nasi’ah. Adapun jenis barang ribawi mayoritas (jumhur) ulama

bersepakat bahwa yang termasuk dalam kategori barang ribawi ada 6 (enam),

barang-barang tersebut adalah emas, perak, garam, tepung, gandum, dan

kurma (bahan makanan pokok). Uang dikategorikan dalam kategori emas dan

perak, sedangkan bahan makanan pokok selain yang tersebut diatas adalah

seluruh bahan makanan pokok yang berlaku setiap negeri tempat tinggal

(Antonio, 1999).

b. Terhindar dari unsur gharar

Gharar secara etimologi bermakna kekhawatiran atau risiko, gharar juga

dikatakan sebagai sesuatu yang bersifat tidak pasti (uncertainty). Jual beli

gharar berarti sebuah jual beli yang mengandung unsur ketidak tahuan atau

Page 26: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

13

ketidakpastian (jahalah) antara dua pihak yang bertransaksi, atau jual beli

sesuatu yang objek akad tidak diyakini dapat diserahkan.

c. Terhindar dari unsur haram

Investasi yang dilakukan oleh investor muslim diharuskan terhindar dari

unsur haram. Sesuatu yang haram merupakan segala sesuatu yang dilarang

oleh Allah SWT dan Rasul-Nya SAW. Dalam Al-Quran dan Hadis-Nya kata

haram secara etimologi yang bermakna arti melarang, sesuatu yang haram

berarti yang dilarang untuk melakukannya.

Secara garis besar sesuatu yang haram dikategorikan menjadi dua:

pertama, haram secara zatnya contohnya, Babi, khamr, darah, bangkai,

perjudian. Kedua, haram karena proses yang ditempuh dalam memperoleh

dengan cara bathil (mencuri, merampok, dan lainnya) menjadi tidak halal

hukumnya.

d. Terhindar dari unsur syubhat

Kata syubhat berasal berarti mirip, serupa, semisal, dan bercampur.

Dalam terminologi syariah syubhat diartikan sebagai “sesuatu perkara yang

tercampur (antara halal dan haram), akan tetapi tidak diketahui secara pasti

apakah ia sesuatu yang halal atau haram, dan apakah ia hak ataukah batil.

Page 27: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

14

2. Reksa Dana Syariah

a. Pengertian Reksa Dana Syariah

Fatwa DSN (Dewan Syariah Nasional) MUI No.20/DSN/MUI/IX/2000

mendefinisikan Reksa Dana Syariah sebagai Reksa Dana yang beroperasi

menurut ketentuan dan prinsip syariah Islam, baik dalam akad antara pemodal

sebagai pemilik harta dengan Manajer Investasi sebagai wakil shahib al-mal,

maupun antara Manajer Investasi sebagai wakil dengan pengguna investasi

b. Jenis-Jenis Reksadana

Pada prinsipnya, reksadana syariah sama dengan reksadana

konvensioanal, yang bertujuan mengumpulkan dana dari masyaarakat yang

selanjutnya dikelola oleh manajer investasi. Perbedaannya hanyalah

reksadana syariah memiliki kebijakan investasi yang berbasis pada prinsip-

prinsip Islam.Instrumen investasi yang dipilih dalam portofolionya harus

dalam kategori halal.

Diberlakukannya Undang-Undang No 8 tahun 1995 memberikan jaminan

bahwa keberadaan reksadana secara hokum dapat dipertanggungjawabkan.

Berdasarkan jenisnya reksadana dapat dibagi kepada tiga bagian yaitu:

1. Bentuk reksadana dilihat dari sisi aspek hukum, terdiri dari dua bentuk:

a. Reksadana berbentuk perseroan

Reksadana berbentuk perseroan merupakan badan hukum

tersendiri yang berarti beroperasi sebagai perseroan terbatas dengan

Page 28: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

15

kegiatan semata-mata hanya reksadana. Karakteristik reksadana

berbentuk perseroan adalah sebagai berikut:

1) Bentuk hukum adalah perseroan terbatas

2) Sponsor wajib menyetor sekurang-kurangnya 1 % dari modal

dasar

3) Pemodal adalah pemegang saham

4) Manajer investasi bertindak sebagai pengelola kekayaan

reksadana

5) Bank custodian bertindak sebagai tempat penyimpanan dan

pengadministrasian kekuasaan reksadana

Reksadana terbuka berbentuk perseroan mempunyai tiga

sumber dana potensial terdiri dari:

1) Deviden

Reksadana terbuka berbentuk perusahaan dana dari penerbitan

saham, dengan reksadana berkewajiban memberikan deviden

kepada pemegang sahamnya (dalam hal ini investor pembeli

reksadana)

2) Capital gain

Capital gain diperoleh dari penjualan portofolio reksadana. Ini

biasa terjadi kalau reksadana menjual portofolionya dengan

harga lebih tinggi dari harga perolehan. Kelebihan antara harga

Page 29: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

16

jual dengan harga perolehan inilah yang disebut dengan capital

gain dan didistribusikan kepada pemegang saham reksadana.

3) Peningkatan harga reksadana

Hal ini diperoleh dari hasil penjualan saham reksadana di pasar

sekunder (open-end). Harga jual ini sesungguhnya adalah harga

pasar. Dengan demikian, peningkatan harga merupakan

kelebihan dari harga diatas harga perolehannya. Dapat

dikatakan, pemegang reksadana dapat memperoleh capital gain

dua kali, yaitu saat menerima distribusi capital gain ketika

penerbit reksadana menjual portofolionya dan saat menjual

reksadana itu kembali. Cara pengukuran kinerja reksadana

dengan cara mudah dan efektif yaitu:

b. Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif (KIK)

Reksadana berbentuk KIK adalah kontrak antara manajer

investasi dan bank custodian yang mengikat pemegang unit

penyertaan dimana manajer investasi diberi wewenang untuk

mengelola portofolio investasi kolektif dan bank custodian diberi

wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif.

2. Reksadana berdasarkan jenis investasi

Berdasarkan ketentuan pemerintah yang baru dalam Peraturan Otoritas

Jasa Kemuangan Nomor 19/ POJK04/ 2015 Tentang Penerbitan dan

Page 30: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

17

Persyaratan Reksa Dana Syariah, ada 10 jenis reksa dana syariah di mana

ada beberapa variasi yang sama sekali berbeda bentuknya.

1) Reksa Dana Syariah Pasar Uang

Jenis reksa dana yang pertama ini hanya akan menanamkan

modal padal instrument pasar uang syariah di dalam negeri dan/ atau

efek syariah yang memberikan pendapatan tetap. Bila modal

ditanamkan pada efek syariah berpendapatan tetap, maka waktu

penerbitan dari efek tersebut tidak boleh lebih dari 1 tahun. Demikian

juga masa jatuh tempo dari efek tersebut juga tidak melebihi jangka

waktu 1 tahun.

2) Reksa Dana Syariah Pendapatan Tetap

Ini merupakan jenis reksa dana yang melakukan investasi paling

sedikit 80% dari Nilai Aktiva Bersih ke dalam bentuk efek syariah

yang memberikan pendapatan tetap. Dalam hal ini, efek syariah

berpendapatan tetap yang dimaksudkan adalah obligasi. Obligasi

sendiri merupakan surat berharga yang diterbitkan oleh perusahaan

untuk mendapatkan pinjaman uang dari pasar modal.

3) Reksa Dana Syariah Saham

Jenis reksa dana yang berikut ini merupakan jenis reksa dana yang

melakukan investasi paling sedikit 80% dari Nilai Aktiva Bersih ke

dalam bentuk efek syariah yang bersifat ekuitas. Reksa dana ini

Page 31: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

18

mengalokasikan mayoritas dana dari pemilik modal ke dalam pasar

saham.

4) Reksa Dana Syariah Campuran

Pengertian dari reksa dana syaiah campuran adalah jenis reksa

dana yang melakukan investasi pada efek syariah bersifat ekuitas,

efek syariah berpendapatan tetap dan/ atau instrument pasar uang

dalam negeri. Manajer Investasi reksa dana dapat mengalokasikan

sebanyak banyaknya 79% dari Nilai Aktiva Bersih ke dalam salah

satu dari ketiga pilihan investasi yang disebutkan di atas. Selain itu,

dalam portofolio reksa dana yang dimaksud wajib terdapat ketiga

instrument investasi tersebut.

5) Reksa Dana Syariah Terproteksi

Alokasi investasi yang dilakukan oleh manajer investasi dalam

reksa dana jenis ini adalah sebanyak 70% dari Nilai Aktiva Bersih

dalam bentuk efek syariah berpendapatan tetap. Sementara itu Nilai

Aktiva Bersih yang ditanamkan ke dalam bentuk efek ekuitas syariah

dan/ atau sukuk yang diperdagangkan di bursa efek luar negeri adalah

sebanyak banyaknya 30%.

6) Reksa Dana Syariah Indeks

Pengalokasian Nilai Aktiva Bersih dalam jenis reksa dana syariah

indeks adalah minimal 80% diinvestasikan dalam efek syariah yang

menjadi bagian dari indeks syariah. Reksa dana syariah indeks

Page 32: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

19

menawarkan kesempatan bagi para investor yang ingin berinvestasi

dalam saham dengan komposisi dan bobot sesuai dengan indeks yang

menjadi acuannya.

7) Reksa Dana Syariah Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang Unit

Penyertaannya diperdagangkan di Bursa Efek (Exchange Traded

Fund)

Exchange Traded Fund atau ETF merupakan suatu bentuk reksa

dana yang inovatif dengan unit penyertaan yang diperdagangkan

secara bebas di lantai bursa. ETF sendiri biasanya mengacu kepada

indeks saham. Dalam prakteknya ETF lebih efisien dibandingkan

dengan reksa dana konvensional karena unit oenyertaan dalam reksa

dana jenis ini dapat diperjualbelikan secara langsung di lantai bursa

tanpa melalui manajer investasi.

Dengan demikian, reksa dana ETF yang bersifat syariah

mengalokasikan Nilai Aktiva Bersih ke dalam portofolio saham yang

terdiri dari efek ekuitas yang sesuai dengan syarat dan ketentuan

syariah.

8) Reksa Dana Syariah Berbentuk KIK Penyertaan Terbatas

Jenis reksa dana ini ditawarkan secara terbatas kepada para

pemodal professional. Reksa dana ini dilarang untuk ditawarkan

melalui penawaran umum. Lebih lanjut, jenis reksa dana ini juga

tidak boleh dimiliki oleh lebih dari 50 pihak. Pemodal professional di

Page 33: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

20

sini dapat diartikan sebagai pemodal yang memiliki kemampuan

untuk membeli unit penyertaan dan melakukan analisa terhadap

resiko yang terdapat di dalamnya.

9) Reksa Dana Syariah Berbasis Efek Syariah Luar Negeri

Ini merupakan salah satu dari dua jenis reksa dana syariah yang

baru dalam Peraturan OJK tahun 2015. Dalam reksa dana ini, alokasi

dari Nilai Aktiva Bersih diberikan minimal sebesar 51% untuk efek

syariah luar negeri. Efek syariah luar negeri yang dibeli sendiri

termuat dalam daftar efek syariah yang diterbitkan oleh pihak

penerbit daftar efek syariah. Selain itu, reksa dana jenis ini juga

hanyak boleh menempatkan maksimal 49% dari Nilai Aktiva Bersih

pada efek syariah yang berada di dalam negeri.

Dengan kata lain, reksa dana jenis ini dapat menempatkan dana

hingga 100% dari Nilai Aktiva Bersihnya pada efek luar negeri.

Sementara itu, efek luar negeri yang boleh menjadi objek investasi

merupakan efek yang diterbitkan di Negara yang sudah menjadi

anggota dari International Organization of Securities Commissions

dan telah menandatangani secara penuh Mltilateral Memorandum of

Understanding Concerning Consultation and Cooperation and the

Exchange of Information. Tingkat resiko yang dimiliki oleh reksa

dana ini lebih rumit dibandingkan dengan reksa dana lainnya.

Penyebabnya adalah basis dari efek yang diinvestasikan berada di

Page 34: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

21

luar negeri sehingga tentunya menumbulkan berbagai macam faktor

resiko seperti resiko kurs hingga resiko politik.

10) Reksa Dana Syariah Berbasis Sukuk

Manajer Investasi dalam reksa dana jenis ini wajib menempatkan

Nilai Aktiva Bersih dengan komposisi portofolio sebesar tidak

kurang dari 85% yang ditempatkan dalam:

a. Sukuk yang ditawarkan di dalam negeri melalui penawaran

umum

b. Surat berharga syariah Negara dan/ atau

c. Surat berharga komersial syariah yang masa jatuh temponya

setidaknya 1 tahun atau lebih. Selain itu surat berharga dimaksud

harus masuk dalam kategori layak investasi serta dimasukkan

dalam penitipan kolektif pada lembaga penyimpanan dan

penyelesaian oleh penerbit surat berharga komerisal syariah

3. Keuntungan Reksadana Syariah

Reksadana syariah memiliki beberapa keuntungan yang dapat diberikan

kepada investor yang menanamkan modalnya dalam reksadana syariah:

1. Hasil yang lebih optimal

Dengan dana yang relative kecil, keuntungan investasi pada reksadana

relative lebih tinggi dari pada investasi pada produk perbankan. Hal ini karena

dana kita akan digabungkan dengan dana nasabah lainnya sehingga bisa

Page 35: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

22

melakukan investasi pada produk keuangan seperti obligasi syariah dan saham

syariah

2. Manajer investasi

Dana kita dikelola oleh manajer investasi yang memang memiliki

kompetensi untuk melakukan investasi.

3. Divesrsifikasi dengan dana yang sangat besar, investasi kita

terdiversifikasi(tersebar) dengan baik sehingga resikonya menjadi relative

lebih kecil

4. Likuiditas terjamin

5. Harga fleksibel

Sedangkan m anfaat yang diberikan reksadana syariah bagi pemerintah dan bursa

efek:

1. Memobilisasi dana masyarakat, dimana reksadana (sebagai emiten)

merupakan lahan yang tepat bagi investasi pemodal segala strata, baik besar

maupun kecil. Investor-investor lembaga akan lebih percaya kepada manajer

investasi yang mengelola reksadana.

2. Meningkatkan peranan swasta nasional dalam menghimpun dana masyarakat.

Selama ini produk reksadana dikelola oleh manajer investasi asing, sehingga

dikhawatirkan dapat menaikan capital outflows yang berimplikasi pada

mengguncangnya stabilitas neraca pembayaran (balance of payment)

Page 36: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

23

3. Mendorong perdagangan surat-surat berharga dipasar modal Indonesia,

sehingga dapat meningkatkan likuiditas bursa dan kapitalis pasar (market

capitalization). Tingginya transaksi perdagangan efek dibursa akan menarik

masuknya modal asing (capital inflows) sehingga makin menguatkan neraca

pembayaran

4. Dapat mengoreksi tingkat bunga, karena pergeseran dana dari bank ke capital

market.

4. Risiko Reksadana Syariah

Dalam reksadana umumnya terdiri dari 2 jenis resiko, yakni kerugian karena

berkurangnya Nilai NAB perunit dan risiko likuiditas:

1. Risiko berkurangnya NAB per unit penyertaan (NAB/unit)

Berkurangnya NAB/unit dari harga NAB/unit pada saat investor membeli

merupakan indikator kerugian bagi investor. Turunnya harga NAB/unit

disebabkan oleh turunnya nilai atau harga efek-efek yang dimiliki reksadana.

Penyebab utama dari turunnya harga-harga efek antara lain adalah:

a. Perubahan kondisi ekonomi, politik, termasuk juga kondisi sosial, dan

keamanan didalam dan luar negeri yang dapat mempengaruhi kinerja

perusahaan, tidak terkecuali perusahaan yang telah go-publik/listing

dibursa efek. Hal tersebut jelas akan mempengaruhi efek yang termasuk

dalam portofolio reksadana

Page 37: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

24

b. Terjadi wanprestasi (default) dari emiten, penerbit surat berharga atau

pihak yang terlibat dalam transaksi dan pengelolaan investasi dalam

memenuhi kewajibannya.

2. Risiko likuiditas

Risiko likuiditas adalah menyangkut kesulitan yang dihadapi oleh manajer

investasi jika sebagian besar pemegang unitnya melakukan jenjualan kembali

(redemption) atas unit-unit yang dipegangnya, yang menyebabkan manajer

investasi mengalami kesulitan dalam menyediakan uang tunai atas redemption

tersebut

5. Nilai Aktifa Bersih (NAB)

Nilai aktiva bersih (NAB) atau net asset value (NAV) merupakan salah satu

tolak ukur dalam memantau hasil portofolio reksadana. Net asset value (NAV)

dapat diformulasikan sebagai berikut:

NAVt = ( MVAt – LIABt/NSOt)

Dimana:

NAVt = Niali Aktiva Bersih pada periode t

MVAt = Total Nilai Pasar Aktiva pada periode t

LIABt = Total Kewajiban Rekasadana pada periode t

NSOt = Jumalah unit penyertaan beredar pada periode t

Page 38: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

25

6. Risk Adjusted Return Index

Pengukuran kinerja portofolio dengan teknik ini berdasarkan pada fenomena

bahwa pengukuran atas kinerja portofolio yang terjadi selama ini sebagian besar

hanya didasarkan kepada tingkat hasil yang diperoleh portofolio (portofolio rate

of return). Imbal hasil ini bukan sekedar mengukur return tapi risk-adjusted,

karena adanya trade off antara return dan risiko. Semakin tinggi tingkat risiko

membuat rerurn yang diekspektasikan pun semakin naik. Dengan demikian risk

averse akan mendorong investor meminta kenaikan return untuk setiap

penambahan tingkat risiko.

Dengan demikian kinerja terbaik yang ditampilkan oleh portofolio yang

memiliki hasil tertinggi perunit risiko. Begitu pula sebaliknya, kinerja terendah

yang ditampilkan oleh portofolio yang memiliki hasil terendah perunit

risiko.Yang digunakan dalam pengukuran risk-adjusted return ini adalah:

1. Metode Sharpe (Excess return to variability measure)

Pengukuran yang dilakukan oleh F. Sharpe ini lebih menekankan pada

rasio variabilitas dari portofolio, metode ini lebih dikenal sebagai rasio sharpe,

yang diformulasikan sebagai berikut:

Sp = E (Ri-Rf)/σp

Metode ini melakukan pengukuran terhadap risk premium dari portofolio

relative terhadap total risiko dari portofolio, dimana risk premium adalah

excess return yang dibutuhkan oleh investor dalam menilai risiko.

Page 39: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

26

Risk free rate of return merujuk pada return sekuritas yang dianggap tidak

memiliki risiko, atau σ sama dengan nol, biasanya surat hutang pemerintah,

misalnya T-bills di US, dianggap sebagai risk free.Metode sharpe

digambarkan sebagai slope yang dihasilkan oleh rata-rata return (garis

vertical) dengan risiko (garis horizontal) pada tingkat bebas risiko sebesar Rf.

Semakin besar slope yang terjadi, maka semakin baik kinerja portofolio.

2. Metode treynor (Excess return to beta)

Metode ini dikembangkan oleh Treynor (1965) yang diperkenalkan dalam

artikelnya dalam artikelnya di Harvard Business Review Jan-Feb 1965, “ How

to rate management of investment funds”. Treynor lebih menekankan pada

tingkat volatilitas portofolio.

Secara umum dapat dinyatakan bahwa metode Treynor merupakan hasil

dari realisasi return portofolio dikurangi dengan tingkat bebas risiko yang

dimilikinya. Kemudian hasil dari pengurangan tersebut dibagi dengan

volatilitas return yang dinotasikan dalam beta (β) dari portofolio. Pernyataan

tersebut dapat dijadikan persamaan matematis dengan formula:

T = E (rp) – rf / β

Dimana:

T = Traynor rasio

E (rp) = Rata-rata ecpected return yang terjadi pada portofolio

Page 40: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

27

Rf = tingkat bebas risiko yang dimiliki portofolio

Β = Beta portofolio

Perhitungan yang dilakukan dengan metode Treynor adalah untuk

mengukur risiko premium dari portofolio, dimana risiko premium tersenut

adalah selisih antara return portofolio dengan tingkat bebas risiko yang

dimiliki oleh portofolio dengan tingkat bebas risiko yang dimiliki oleh

portofolio. Risiko premium ini berhubungan dengan systemic risk yang

diasumsikan terdapat dalam portofolio.

3. Metode Jensen

Michael C. Jensen (1968) membuat model untuk mengevaluasi kinerja

portofolio yang didasarkan pada Capital Asset Pricing Model (CAPM).

Expected return untuk beberapa sekuritas atau portofolio adalah:

À = (Rp-Rf) – ß (Rm-Rf)

Dimana:

à= Nilai Jensen /perpotongan persamaan regresi portofolio dengan sumbu Y

Rp = Return rata-rata portofolio selama jangka waktu pengukuran

Rf = return rata-rata risk free asset selama jangka waktu pengukuran

Rm = return rata-rata pasar selama jangka waktu pengukuran

ß = slope regresi garis lurus

Page 41: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

28

terdapat catatan yang perlu digaris bawahi dalam penggunaan ukuran-

ukuran risk-adjusted ini. Angka peringkat tidak absolute tetapi bersifat relatif,

dan tidak bisa menunjukan dengan pasti apakah perbedaan-perbedaan yang

timbul tersebut signifikan secara statistic.

7. Market Timing Ability dan Stock Selection

Market timing merupakan ukuran kemampuan manajer portofolio dalam hal

antisipasi terhadap perubahan pasar bilamana pasar menurun. Manajer portofolio

akan merubah komposisi portofolio yang dikelolanya ke sekuritas yang lebih

rendah volatilitasnya. Sedangkan stock selection ability adalah kemampuan

manajer portofolio dalam memilih saham yang tepat baik dalam hal Market

Timing maupun Stock Selection dapat dilihat dari model Market Timing Ability.

Model Market Timing Ability untuk pertama kalinya dikembangkan oleh Treynor

dan Mazury (1966)

Menurut Fama (1972) kinerja manajer investasi dapat dibedakan menjadi dua

yaitu Stock Selection Skills dan Market Timing Ability.

1. Stock Selection Skills

Stock selection skills adalah kemampuan manajer investasi dalam memilih

saham untuk membentuk portofolio yang berpotensi menghasilkan return

seperti yang diharapkan oleh investor.Manajer investasi lebih sering

mengandalkan kemampuan pemilihan saham untuk mendapatkan return yang

Page 42: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

29

abnormal (superior).Aktivitas Stock selection skills didasarkan pada forecast

kejadian khusus perusahaan dan harga sekuritas individu.

2. Market Timing Ability

Market timing ability adalah kemampuan manajer investasi untuk

mengambil kebijakan yang tepat untuk membeli atau menjual sekuritas

tertentu untuk membentuk portofolio asset pada saat yang tepat. Sedangkan

aktivitas market timing berhubungan dengan forecast realisasi di masa

mendatang dari portofolio pasar. Jika manajer investasi yakin dapat

menghasilkan lebih baik dari rata-rata estimasi return pasar maka manajer

akan menyesuaikan tingkat risiko portofolionya sebagai antisipasiperubahan

pasar.

Untuk mengukur Stock Sellection Skills dan Market Timing Ability dapat

menggunakan model berikut ini :

1. Model Treynor-Mazuy

Menurut Treynor dan Mazuy (1966) bahwa ketika nilai (α) atau

alphapositif berarti menunjukan adanya kemampuan selectivity dan

ketika nilai (γ)atau market timing positif berarti menunjukan adanya

kemampuan market timing, maka hal ini mengindikasikan bahwa

manajer investasi menghasilkan excess return portfolio reksa dana yang

lebih besar dibandingkan dengan excess return market. Formula model

Treynor – Mazuy sebagai berikut :

Rp – Rf = α + β(Rm - Rf) + γ(Rm - Rf)² + εp

Page 43: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

30

Keterangan :

Rp = Return reksa dana pada periode t

Rf = Return bebas risiko pada periode t

Rm = Return pasar pada periode t

α = Intercept yang merupakan indikasi stock selection dari manajer

investasi

β = Koefisien regresi excess market return atau slope pada waktu pasar

turun (bearish)

γ = Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market

timing dari manajer investasi

εp = Merupakan random error.

2. Model Henriksson-Merton

Untuk mengukur kemampuan microforecasting (stock selection)

manajer investasi, hal ini dapat dilihat memalui besaran α. Jika manajer

investasi memiliki (α > 0) berarti manajer investasi memiliki

kemampuan stock selection yang baik, dan sebaliknya jika (α < 0)

artinya kemampuan stock selection-nya tidak baik. Bentuk yang

dipergunakan dalam model iniadalah dengan formula sebagai berikut:

Rp – Rf = α + β(Rm - Rf) + γ(Rm - Rf)D + εp

Page 44: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

31

Keterangan :

Rp = Return reksa dana pada periode t

Rf = Return bebas risiko pada periode t

Rm = Return pasar pada periode t

β = Koefisien regresi excess market return atau slope pada waktu pasar

turun (bearish)

γ = Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market

timing dari manajer investasi

D = Adalah dummy untuk melakukan peramalan market timing dengan

ketentuan: D = 1, Jika (Rm - Rf) > 0 Up market (bullish) dan D =

0,Jika (Rm - Rf) < 0 Down market (bearish)

8. Fund Size ( Ukuran Reksa Dana)

Ukuran reksa dana merupakan presentasi dari jumlah kapitalisasi reksa dana,

selain itu ukuran reksa dana merupakan suatu alat ukur dalam menentukan besar

kecilnya reksa dana berdasarkan dana yang dikelolanya yang digambarkan oleh

Total Net Asset. Dalam banyak penelitian yang dilakukan untuk menginvestigasi

pengaruh ukuran terhadap excess return mengindikasikan bahwa ukuran yang

lebih besar akan menyebabkan risiko yang dihadapi oleh perusahaan akan lebih

Page 45: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

32

kecil dibandingkan dengan risiko yang dihadapi oleh perusahaan yang lebih kecil

(Elton and Gruber, 2011: 146).

9. Fund Longevity (Umur Reksa Dana)

Usia dari reksa dana mengindikasikan kapan suatu reksa dana mulai

diperdagangkan. Usia dari reksa dana dapat memainkan peranan dalam

menentukan kinerja karena dana dengan usia yang muda mungkin akan

menghadapi biaya yang lebih tinggi pada periode awal mereka. Banyak investor

yang lebih menyukai reksa dana yang berumur lebih lama. Reksa dana yang

memiliki umur yang lebih lama akan memiliki track record yang lebih panjang,

maka dari itu akan dapat memberikan gambaran kinerja yang lebih baik

kepadapara investornya (Rao, 2000 dalam Winingrum 2011).

10. Kinerja Reksadana

Kinerja reksa dana merupakan kemampuan suatu produk reksa dana mampu

menghasilkan keuntungan. Kinerja suatu reksadana dicerminkan oleh besarnya

return yang diperoleh atas investasi yang dikenal dengan nilai aktiva bersih

(NAB). Reksa dana dikatakan berkinerja baik ketika kinerja reksa dana lebih

baik daripada kinerja pasar sehingga mampu memberikan return yang lebih besar

dibandingkan dengan return pasar.

Secara umum dapat dinyatakan bahwa metode Treynor merupakan hasil dari

realisasi return portofolio dikurangi dengan tingkat bebas risiko yang

dimilikinya. Kemudian hasil dari pengurangan tersebut dibagi dengan volatilitas

Page 46: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

33

return yang dinotasikan dalam beta (β) dari portofolio. Pernyataan tersebut dapat

dijadikan persamaan matematis dengan formula:

T = E (rp) – rf / β

Dimana:

T = Traynor rasio

E (rp) = Rata-rata ecpected return yang terjadi pada portofolio

Rf = tingkat bebas risiko yang dimiliki portofolio

Β = Beta portofolio

Perhitungan yang dilakukan dengan metode Treynor adalah untuk

mengukur risiko premium dari portofolio. Risiko premium ini berhubungan

dengan systemic risk yang diasumsikan terdapat dalam portofolio.

Page 47: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

34

B. Penelitian yang Terdahulu

Adapun hasil penelitian terdahulu mengenai topic yang berkaitan dengan

penelitian dapat dilihat dalam tabel 2.1

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

1. Dina Aulia

Rachmah,

Asrid Juniar

(2018)

Analisis

Pengaruh Stock

Selection Skill,

Market Timing

Ability, dan

Fund Longelity

terhadap kinerja

reksa dana

saham syariah

Variabel

Dependen:

Kinerja

reksa dana

saham

syariah

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability, Fund

Longelity

Regresi

Linear

Berganda

1. Stock Selection Skill tidak

berpengaruh terhadap

Kinerja reksa dana saham

syariah

2. Market Timing Ability

tidak berpengaruh

terhadap Kinerja reksa

dana saham syariah

3. Longelity Fund

berpengaruh terhadap

Kinerja reksa dana saham

syariah

2. Ardi Prasetyo,

Khairunnisa

dan Dewa P.K

Mahardik

(2017)

Analisis Stock

Selection Ability

Dan Market

Timing Ability

Pada Kinerja

Reksadana

Syariah (Studi

Kasus Pada

Reksadana

Syariah Yang

Terdaftar Di

Otoritas Jasa

Keuangan

Periode Januari

– Desember

2016)

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana syariah

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing Ability

Deskriptif

dan Regresi

Linear

Berganda

1. Dari lima sampel reksa

dana syariah, keseluruhan

telah memiliki

kemampuan dalam stock

selection ability dan

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

kinerja reksadana syariah

2. dari lima sampel

reksadana syariah terdapat

dua reksadana syariah

yang memiliki

kemampuan market

timing dan berpengaruh

positif pada kinerja

reksadana tetapi pengaruh

tersebut tidak signifikan

Page 48: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

35

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

3. Michael

Vincentius

Panjaitan

(2013)

Analisis

Kemampuan

Stock Selection

Dan Market

Timing Manajer

Investasi Pada

Reksadana

Saham Di

Indonesia

Variabel

Dependen:

Return reksa

dana

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing Ability

CAPM Hasil penelitian

menunjukkan bahwa manajer

investasi di Indonesia tidak

memiliki kemampuan stock

selection yang baik dan

kurang optimal dalam

merubah portofolionya sesuai

dengan tren pasar. Hal ini

dikarenakan dalam beberapa

penelitian memang

kemampuan stock selection

dan market timing hanya

berpengaruh secara kecil

dalam faktor yang

menantukan kinerja dari

reksa dana saham

4. Deasy Amalia

(2014)

Analisis

Kemampuan

Stock Selection

Dan Market

Timing Pada

Reksa Dana

Saham Di

Indonesia

Periode Januari

2008-Juli 2013

Return reksa

dana

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing Ability

Regresi

Linear

Berganda

1. Manajer Investasi pada

Reksa Dana Saham di

Indonesia tidak memiliki

kemampuan dalam

memilih saham yang tepat

(stock selection ability).

2. Manajer Investasi pada

Reksa Dana Saham di

Indonesia memiliki

kemampuan dalam

menjual/membeli saham

pada saat yang tepat

(market timing ability).

5. Rut F

Sihombing

(2016)

Pengaruh Stock

Selection Skill,

Market Timing

Ability, Ukuran

Reksa Dana

Saham, dan

Usia Reksa

Dana Saham

terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability,

ukuran reksa

dana, dan usia

reksa dana

Regresi

Linear

Berganda

1. Secara Simultan Stock

Selection Skill, Market

Timing Ability, Ukuran

Reksa Dana, dan Umur

Reksa Dana berpengaruh

secara Signifikan terhadap

Kinerja Reksa Dana

Saham selama periode

penelitian

2. Stock Selection Skill,

Market Timing Ability,

dan Umur reksa dana

memiliki pengaruh

terhadap kinerja reksa

dana saham secara parsial.

Sedangkan ukuran reksa

dana tidak memiliki

pengaruh terhadap kinerja

reksa dana saham.

Page 49: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

36

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

6. Winingrum

(2011)

Pengaruh Stock

Selection Skill,

Market Timing

Ability, Size

Reksa Dana

Saham, Umur

Reksa Dana dan

expense ratio

Saham terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham

yang terdaftar di

bursa efek

Indonesia

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability, size

reksa dana,

umur reksa

dana dan

expense ratio

Analisi Data

Panel

Hasil pengujian menunjukan

secara simultan stock

selection skill, market timing

ability, size reksa dana,

umur reksa dana dan

expense ratio berpengaruh

signifikan terhadap kinerja

reksa dana.

Sedangkan parsial dari

pengujian diperoleh hasil

bahwa stock selection skill

dan market timing ability

berpengaruh positif

signifikan terhadap kinerja

reksa dana, dan size reksa

dana berpengaruh negative

tidak signifikan terhadap

reksa dana, umur reksa dana

berpengaruh positif tidak

signifikan terhadap reksa

dana dan biaya rasio

berpengaruh negatif tidak

signifikan terhadap kinerja

reksa dana.

7 Tiara Intan

Kireina, Djoko

R Sampurno

(2016)

Analisis

Pengaruh Stock

Selection Skill

Dan Market

Timing Ability

Dengan Metode

Treynor-Mazuy

Dan

Henriksson-

Merton

Terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham

(Studi Pada

Reksa Dana

Saham Tahun

2010-2014)

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing Ability

analisis

regresi

berganda

(Metode

Treynor-

Mazuy &

Henriksson-

Merton)

1. Variabel stock selection

skill dengan kedua metode

Treynor-Mazuy dan

HenrikssonMerton juga

menunjukan nilai rata-rata

negatif yang menunjukan

bahwa manajer investasi

pada sampel reksa dana

saham yang diteliti tidak

memiliki keahlian stock

selection

2. Variabel market timing

abilty dengan kedua

metode Treynor-Mazuy

dan HenrikssonMerton

juga menunjukan nilai rata-

rata positif yang

menunjukan bahwa

manajer investasi pada

sampel reksa dana saham

yang diteliti memiliki

keahlian dalam market

timing

Page 50: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

37

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

8 Trisnopati1,Fari

dan Titik

(2015)

Pengaruh Stock

Selection,

Market Timing,

Dan Ukuran

Reksa Dana

Terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham

(Studi Kasus

Pada Reksa

Dana Saham

Yang Terdaftar

Di Otoritas Jasa

Keuangan

Periode 2011-

2014)

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability,

ukuran reksa

dana

Regresi Data

Panael

1. stock selection mempunyai

pengaruh signifikan

terhadap kinerja reksa dana

saham

2. market timing mempunyai

pengaruh signifikan

terhadap kinerja reksa dana

saham dengan arah yang

negative

3. ukuran reksa dana tidak

mempunyai pengaruh

signifikan terhadap kinerja

reksa dana saham

9 Sihombing, Eva

Laurens (2016)

Pengaruh Fund

Size, Fund Age,

Stock Selection

Skill, Market

Timing Ability

terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham

Syariah

Variabel

Dependen:

Kinerja

reksa dana

saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability, Fund

Size, Fund

Age

statistik

deskriptif

dan regresi

linear

berganda

1. Berdasarkan hasil

penelitian dan pembahasan

maka dapat disimpulkan

bahwa secara simultan

Fund Size, Fund Age, Stock

selection Skill dan Market

Timing Ability berpengaruh

secara signifikan terhadap

Kinerja Reksa Dana Saham

Syariah

2. Secara parsial variabel

Fund Size tidak

berpengaruh signifikan

terhadap Kinerja Reksa

Dana Saham Syariah

3. Fund Age berpengaruh

signifikan terhadap Kinerja

Reksa Dana Saham Syariah

4. Stock selection Skill

berpengaruh signifikan

terhadap Kinerja Reksa

Dana Saham Syariah.

5. Market Timing Ability

berpengaruh signifikan

terhadap Kinerja Reksa

Dana Saham Syariah

Page 51: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

38

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

10 Muhammad

Pambudi

Wicaksono, R.

Djoko

Sampurno

(2015)

Analisis

Pengaruh Fund

Age, Market

Timing Ability,

Stock Selection

Skill, Portfolio

Turnover Dan

Fund Size

Terhadap

Kinerja Reksa

Dana Syariah

Periode 2013 -

2015

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability, Fund

Size, Fund

Age, dan

portfolio

turnover

analisis

regresi linier

berganda

1. Variabel usia reksa dana

(fund age) berpengaruh

negatif dan tidak signifikan

terhadap kinerja reksa dana

syariah.

2. Variabel market timing

ability memiliki pengaruh

positif dan tidak signifikan

terhadap kinerja reksa dana

syariah.

3. Variabel stock selection

skill memiliki pengaruh

positif dan signifikan

terhadap kinerja reksa dana

syariah.

4. Variabel portfolio turnover

memiliki pengaruh positif

dan tidak signifikan

terhadap kinerja reksa dana

syariah.

5. Variabel fund size memiliki

pengaruh positif dan

signifikan terhadap kinerja

reksa dana syariah.

11 Meuthia

Muriazi (2016)

Analisis

Pengaruh Stock

Selection Skills,

Market Timing

Ability, Fund

Size,dan Fund

Longevity

terhadap

Kinerja Reksa

Dana Saham di

Indonesia

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Stock

Selection

Skill, Market

Timing

Ability, Fund

Size, Fund

Age

Model Data

Panel,

Regresi

Linier

Berganda

1. stock selection skills

berpengaruh secara positif

dan signifikan terhadap

kinerja reksa dana.

2. market timing ability

berpengaruh secara positif

dan signifikan terhadap

kinerja reksa dana

3. fund size berpengaruh

secara positif tapi tidak

signifikan terhadap kinerja

reksa dana

4. fund longevity berpengaruh

secara positif tapi tidak

signifikan terhadap kinerja

reksa dana

Page 52: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

39

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

12 Benny, Moh

Alexandri

(2015)

Mutual Fund

Performance :

Stock Selection

or Market

Timing?

Variabel

Dependen:

Kinerja

reksa dana

saham

(Sharpe

Index)

Variabel

Independen:

Stock

Selectionl,

Market

Timing

Analisis

Regresi

Hasil dari 37 sampel reksa

dana saham yaitu:

1. variabel Seleksi Stock

parsial statistik

mempengaruhi kinerja

dana di tingkat

kepercayaan 99%.

2. variabel Market Timing

parsial statistik

mempengaruhi kinerja

dana di tingkat

kepercayaan 99%.

13 Mohammad,

Nazaaruddin,

Ashraf Dawood

(2015)

The Market

Timing Ability

and Retrun

Performance

Islamic

Equities: an

ampirical study

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana

Variabel

Independen:

Market

Timing

DCC-

GARCH

market timing menunjukkan

bahwa mayoritas IEIs

memiliki negatif kemampuan

market timing yang

mencerminkan sifat

konservatif investasi ekuitas

Islam dimana syari'ah

menghambat investasi di

ekuitas dari perusahaan

perusahaan yang sangat

leveraged.

14 Ashraf

Dawood (2013)

Performance

evaluation of

Islamic mutual

funds relative to

conventional

funds Empirical

evidence from

Saudi Arabia

Variabel

Dependen:

Kinerja

reksa dana

Variabel

Independen:

Stock

Selectionl,

Market

Timing

Regresi

CAPM dan

Treynor

Mazuy

Model

1. Hasil pada kemampuan

pemilihan saham

menunjukan bahwa

Manajer IMFs memiliki

kemampuan pemilihan

saham yang uggul.

2. Dalam hal kemampuan

market timing, rata-rata

manajer IMFs tidak

menunjukan kemampuan

market timing.

15 Cuthbertson,

Keith, Nitzsche

Dirk, Sullivan

Niall O’ (2010)

The Market

Timing Ability

Of Uk Mutual

Funds

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana saham

Variabel

Independen:

Market

Timing

Non

Parametrik

Atas dasar tes non-parametrik

ditemukan bahwa jumlah

yang relatif kecil (sekitar 1%)

dari reksa dana UK memiliki

keterampilan market timing

positif yang signifikan,

sementara sekitar 19% yang

terbukti salah waktu pasar.

Page 53: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

40

No Nama/Tahun Judul

Penelitian

Variabel

Penelitian

Teknis

Analisis

Data

Hasil Penelitian

16 Kaur (2013) Performance

Timing and

Selectivity

Skills of Indian

EquityMutual

Funds: An

Empirical

Approach

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana

Variabel

Independen:

Stock

Selection,

Market

Timing

Analisis

Regresi

Linier

Berganda

1. Stock Selection Skills

berpengaruh positif tetapi

tidak signifikan terhadap

kinerja reksa dana

2. Market Timing ability

berpengaruh positif tetapi

tidak signifikan terhadap

kinerja reksa dana

17 Karlsson dan

Persson (2005)

Mutual Fund

Performance:

Explaining the

performance of

Swedish

domestic equity

mutual funds

using different

fund

characteristic

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana

Variabel

Independen:

Fund Size,

Expense

Ratio, Fund

Longevity,

Management

tenure

Regresi

Linier

Berganda

Fund Size, Expense Ratio,

Fund Longevity,

Management tenure

berpengaruh terhadap kinerja

reksa dana

18 Chen et al.

(2004)

Does Fund Size

Erode Mutual

Fund

Performance?

The Role of

Liquidity and

Organization

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana

Variabel

Independen:

Risk Ratio,

Fund Size,

Expense

Ratio, Fund

Longevity

Regresi

Linier

Berganda

1. Risk ratio signifikan

berpengaruh positif terhap

kinerja reksa dana

2. Fund size berpengaruh

negatif tetapi tidak

signifikan terhadap kiner

reksa dana

3. Expense ratio signifikan

berpengaruh positif

terhadap kinerja reksa dana

4. Fund longevity

berpengaruh negative

terhadap kinerja reksa dana.

19 Otten (2002) European

Mutual Fund

Performance

Variabel

Dependen:

Kinerja reksa

dana

Variabel

Independen:

Fund Size,

Expense

Ratio, Fund

Longevity

Regresi

Linier

Berganda

1. Fund size berpengaruh

signifikan positif terhadap

kiner reksa dana

2. Expense ratio dan Fund

longevity berpengaruh

negatif terhadap kinerja

reksa dana

Page 54: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

41

C. Kerangka Berpikir

Secara sederhana kerangka konseptual di dalam penelitian ini dapat dilihat pada

gambar dibawah ini:

Gambar 2.1

Kerangka Berpikir

D. Perumusan Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di

mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan.

Analisis Regresi Data Panel

- Uji Chow (Common efek/ Fixed efek)

- Uji Hausman

Kesimpulan dan Saran

Fund Size (X₃)

Fund Longevity (X₄)

KINERJA REKSA DANA

SAHAM SYARIAH (Y₁)

Market Timing Ability (X₂)

Stock Selection (X₁)

Page 55: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

42

Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan

masalah penelitian, belum jawaban yang empirik. (Sugiyono, 2012:64).

Berdasarkan perumusan masalah di atas, penulis mengemukakan hipotesis

sebagai berikut:

Hₐ1: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Stock Selection skill terhadap

kinerja reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ1: Terdapat hubungan yang signifikan antara Stock Selection skill terhadap kinerja

reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ2: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Market Timing Ability terhadap

kinerja reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ2: Terdapat hubungan yang signifikan antara Market Timing Ability terhadap

kinerja reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ3: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Fund Size terhadap kinerja

reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ3: Terdapat hubungan yang signifikan antara Fund Size terhadap kinerja reksa

dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ4: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Fund Longevity terhadap

kinerja reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Hₐ4: Terdapat hubungan yang signifikan antara Fund Longevity terhadap kinerja

reksa dana saha syariah peiode 2014-2018.

Page 56: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

43

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan variable

independen yaitu Stock Selection, Market Timing Ability, Fund Size, dan Fund

Longevity terhadap variabel dependen yaitu Kinerja Reksa Dana Saham Syariah.

Populasi penelitian ini adalah produk reksa dana saham syariah yang telah

terdaftar dan aktif di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Periode yang diteliti dari 2014 sampai 2018. Data yang diperoleh merupakan

data bulanan. Sedangkan jenis data yang digunakan penulis pada penelitian ini

adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai literatur dan situs dari website

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui http://www.ojk.go.id dengan periode

penelitian 2014-2018.

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari

semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan

waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu.

Makin besar jumlah sampel mendekati populasi, maka peluang generalisasi

semakin kecil dan sebaliknya semakin kecil jumlah sampel menjauhi populasi,

maka makin besar kesalahan dalam generalisasi (Sugiono 2008).

Page 57: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

44

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk reksa dana saham

syariah yang telah terdaftar dan aktif di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dalam

penelitian ini dilakukan dengan teknik puposive sampling. Purposive sampling

adalah teknik pemilihan sampel berdasarkan pada karakteristik tertentu yang di

anggap mempunyai sangkut paut dengan karakteristik populasi yang sudah

diketahui sebelumnya (Hariwijaya dan Triton 2011). Sampling Purposive adalah

teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono 2011).

Berdasarkan definisi tersebut, maka sample dalam penelitian ini dipilih sesuai

dengan karakteristik sebagai berikut:

1. Reksa dana syariah yang diambil yaitu Reksa dana saham syariah yang aktif

dan efektif terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2014-2018.

2. Reksa dana saham syariah yang memiliki NAB tahun 2014-2018.

3. Reksa dana saham syariah yang mempublikasi NAB 5 tahun dari bulan

Januari 2014 sampai Desember 2018

Berdasarkan kriteria pemilihan sample tersebut, maka diperoleh sebanyak 12

sampel reksa dana saham syariah yang memenuhi kriteria, sebagai berikut:

Page 58: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

45

Tabel 3.1

Sampel Reksa Dana Saham Syariah

No Reksa Dana Manajer Investasi Bank Kustodian Tanggal efektif

1

TRIM Syariah

Saham

PT. Trimegah Asset

Management

Deutsche Bank

AG

26 Desember

2006

2

Batavia Dana

Saham Syariah

PT. Batavia

Prosperindo Aset

Manajemen

Deutsche Bank

AG 16 juli 2007

3

CIMB-Principal

Islamic Equity

Growth Syariah

PT. CIMB-Principal

Asset Management

Deutsche Bank

AG 06 Agustus 2007

4

Mandiri Investa

Atraktif Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi

Deutsche Bank

AG

19 Desember

2007

5

Cipta Syariah

Equity

PT. Ciptadana Asset

Management

Deutsche Bank

AG 16-Apr-08

6

Manulife

Syariah Sektoral

Amanah

PT. Manulife Aset

Manajemen

Indonesia HSBC 16 Januari 2009

7

Panin Dana

Syariah Saham

PT. Panin Asset

Management

Deutsche Bank

AG 20 Juni 2012

8

MNC Dana

Syariah Ekuitas

PT. MNC Asset

Management

PT. BRI

(Persero), Tbk.

13 Desember

2012

9

SAM Sharia

Equity Fund

PT. Samuel Aset

Manajemen

PT. Bank CIMB

Niaga, Tbk.

27 Desember

2012

10

Lautandhana

Saham Syariah

PT. Lautandhana

Investment

Management

PT. Bank CIMB

Niaga, Tbk.

27 Desember

2012

11

Syariah Premier

ETF JII

PT. Indo Premier

Investment

Management

Deutsche Bank

AG 16-Apr-13

12

Mandiri Investa

Ekuitas Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi

Deutsche Bank

AG 05 Juni 2013

C. Metode Pengumpulan Data

Berdasarkan teknik pengumpulan data, peneliti memperoleh data dari data

sekunder yaitu:

Page 59: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

46

1. Data sekunder

Data sekunder adalah sumber yang tidak langsung memberikan data

kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen

(Sugiyono,2012:137). Data sekunder adalah data yang diperoleh dalam

bentuk yang sudah jadi berupa publikasi, dan data sudah dipublikasi oleh

instansi lain (Supranto 2003). Dalam hal ini penulis mencari bahan atau

mengambil data dari website yang di perlukan atau dokumen lainnya.

2. Studi pustaka

Untuk mendapatkan data-data terkait mengenai penelitian, penulis

mengambil dari penelitian terdahulu, skripsi, tesis dan literatur lainnya

D. Metode Analisis Data

Analisis data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden

terkumpul. Kegiatan dari analisis data adalah mengelompokan data berdasarkan

variabel dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variable dari seluruh

responden, menyajikan tiap variable data yang diteliti, melakukan perhitungan

untuk menjawab rumusan masalah, dan melakukan perhitungan untuk menguji

hipotesis yang telah diajukan (Sugiyono 2012).

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan data panel disebut

dengan model regresi data panel (Yana Rohmana 2010). Sedangkan pengertian

data panel, yaitu gabungan dari data time series (antar waktu) dan data cross

section (antar individu atau ruang) (Gujarati 2003). Dan alat pengolahan data

dalam penelitian ini menggunakan Microsoft Excel dan Eviews9.

Page 60: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

47

1. Analisis Deskriptif

Statistic deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data

yang dilihat dari nilai rata-rata, standar deviasi, varian, maksimum,

minimum (Ghazali 2011).

2. Analisis Panel Data

Metode analisis data penelitian ini menggunakan analisis panel data

sebagai penngolahan data dengam menggunakan software eviews 9.0.

analisis dengan menggunakan panel data adalah kombinasi dari data time

series dan cross section.

Terdapat beberapa pendekatan untuk mengestimasi parameter model

dengan data panel, yaitu:

a. Common EffectModel

Teknik ini mengasumsikan bahwa data gabungan yang ada,

menunjukkan kondisi yang sesungguhnya. Hasil analisis regresi dianggap

berlaku pada semua objek pada semua waktu. Kelemahan asumsi ini

adalah ketidaksesuaian model dengan keadaan yang sesungguhnya.

Kondisi tiap objek saling berbeda, bahkan satu objek pasa suatu waktu

akan sangat berbeda dengan kondisi objek tersebut pada waktu lain

(Winarno, 2015: 9.14-9.15).

b. Fixed Effect Model (Efek Tetap)

Model ini dapat menunjukkan perbedaan konstanta antar objek,

meskipun dengan koefisien regresor yang sama. Efek tetap di sini

Page 61: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

48

maksudnya adalah bahwa satu objek, memiliki konstanta yang tetap yang

besarnya untuk berbagai periode waktu dan juga koefisien regresinya

(Winarno, 2015: 9.15).

c. Random Effect Model (Efek Random)

Efek random digunakan untuk mengatasi kelemahan metode efek tetap

yang menggunakan variabel semu, sehingga model mengalami

ketidakpastian (Winarno, 2015: 9.17).

Langkah-langkah pemilihan model data panel:

1) Estimasi dengan efek tetap (Fixed Effect)

2) Uji Chow (Common Effect atau Fixed Effect)

Dengan kriteria pengujian:

H₀ = Common Effect

H₁ = Fixed Effect

Tolak H₀ jika p-value < nilai signifikansi (0,05), H₁ diterima.

3) Estimasi dengan efek random (Random Effect)

4) Uji Hausman (Random Effect atau Fixed Effect)

Dengan kriteria pengujian:

H₀ = Random Effect

H₁ = Fixed Effect

Tolak H₀ jika p-value < nilai signifikansi (0,05), H₁ diterima

Analisis regresi digunakan untuk mengalisis pengaruh stock selection,

market timing, fund size, dan fund longevity terhadap kinerja reksa dana

Page 62: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

49

saham syariah. Persamaan model dengan menggunakan data panel dapat

ditulis sebagai berikut:

Y = a + b₁ X₁ + b₂ X₂ + b₃ X₃ + b₄ X₄ + e

Dimana:

Y = Kinerja Reksa Dana Saham

A = Konstanta

b₁ - b₄ = Koefisien regresi dari tiap-tiap independen

X₁ = Stock Selection Skill

X₂ = Market Timing Ability

X₃ = Fund Longelity

X₄ = Fund Size

e = Standar error

3. Pengujian Hipotesis ( Menilai Goodness of Fit suatu model)

Ghozali (2011:97) Ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir

nilai aktual dapat diukur dari niai koefisien determinasi, nilai statistik F

dan nilai statistik t. Perhitungan statistik disebut signifikan secara statistik

apabila nilai uji statistiknya berada dalam daerah kritis (daerah dimana

H₀ ditolak). Sebaliknya disebut tidak signifikan bila uji statistiknya

berada dalam daerah dimana H₀ diterima.

a. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Nachrowi dan Usman (2006:18) setelah melakukan uji koefisien

regresi secara keseluruhan, maka langkah selanjutnya adalah

Page 63: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

50

menghitung koefisien regresi secara individu, dengan menggunakan

suatu uji yang dikenal dengan sebutan Uji-t.

Ghozali (2011:98) Uji Statistik t pada dasarnya menunjukan

seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas/ independen secara

indivual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Hipotesis nol

(H0) yang hendak diuji adalah menerangkan apakah suatu parameter

(b1) sama dengan nol, atau:

H₀ : b₁ = 0

Artinya, apakah suatu variabel independen bukan merupakan

penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis

alternatifnya (HA) parameter suatu variabel tidak sama dengan nol,

atau:

Hₐ : b₁ ≠ 0

Artinya, variabel tersebut merupakan penjelas yang signifikan

terhadap variabel dependen.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Nachrowi dan usman (2006:17) Uji F digunakan untuk

menguji koefisien bersama-sama, sehingga nilai dari koefisien regresi

tersebut dapat diketahui secara bersama.

Ghozali (2011:98) Uji statistik F pada dasarnya menunjukan

apakah semua variabel independenatau bebas yang dimasukan dalam

model mempunyai pengaruhsecara bersama-sama terhadap variabel

Page 64: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

51

dependen/ terikat. Hipotesis nol (H₀ ) yang hendak diuji adalah

apakah semua parameter dalam model sama dengan nol, atau:

H₀ : b₁ = b₂ = ..... = bk = 0

Artinya, apakah semua variabel independen bukan merupakan

penjelasan yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis

alternatifnya (HA) tidak semua parameter secara simultan sama

dengan nol, atau:

Hₐ : b₁ ≠ b₂ ≠.......≠ bk ≠ 0

Artinya, Semua variabel independen secara simultan

merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.

c. Koefisien Determinasi

Ghozali (2011:97) Koefisien Determinasi pada intinya

mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan

variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah diantara

nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel

independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen terbatas.

Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen

memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk

memprediksi variasi variabel dependen.

Suliyanto (2011 : 55) Koefisien determinasi merupakan

besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikatnya.

Semakin tinggi koefisien determinasi, semakin tinggi kemampuan

Page 65: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

52

variabel bebas dalam menjelaskan variasi perubahan pada variabel

terikatnya.

Suliyanto (2011 : 43) Koefisien determinasi memiliki

kelemahan, yaitu bias terhadap jumlah variabel bebas yang

dimasukkan dalam model regresi, dimana setiap penambahan satu

variabel bebas dan pengamatan dalam model akan meningkatkan R2

meskipun variabel yang dimasukkan itu tidak memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap variabel terikatnya. Untuk mengurangi kelemahan

tersebut maka digunakan koefisien determinasi yang telah disesuaikan,

Adjusted R Square (R2 adj). Koefisien determinasi yang telah

disesuaikan berarti bahwa koefisien tersebut telah dikorelasi dengan

memasukkan unsur jumlah variabel dan ukuran sampel yang

digunakan. Dengan menggunakan koefisien determinasi yang

disesuaikan, maka nilai koefisien determinasi yang disesuaikan itu

dapat naik atau turun akibat adanya penambahan variabel baru dalam

model.

E. Operasional Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek

atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono 2011). Pada

bagaian ini akan diuraikan definisi dari masing-masing variable yang digunakan

berikut dengan operasional dan cara pengukurannya.

Page 66: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

53

a. Operasioanal variabel Independen penelitian

1. Stock Selection

Stock selection adalah kemampuan manajer investasi dalam memilih

saham untuk membentuk portofolio yang berpotensi menghasilkan return

seperti yang diharapkan oleh investor.Manajer investasi lebih sering

mengandalkan kemampuan pemilihan saham untuk mendapatkan return

yang abnormal (superior).Aktivitas Stock selection didasarkan pada forecast

kejadian khusus perusahaan dan harga sekuritas individu.

Untuk mengukur kemampuan microforecasting (stock selection) manajer

investasi, hal ini dapat dilihat memalui besaran α. Jika manajer investasi

memiliki (α > 0) berarti manajer investasi memiliki kemampuan stock

selection yang baik, dan sebaliknya jika (α < 0) artinya kemampuan stock

selection-nya tidak baik. Bentuk yang dipergunakan dalam model iniadalah

dengan formula sebagai berikut:

Rp – Rf = α + β(Rm - Rf) + γ(Rm - Rf)² + εp

Keterangan :

Rp = Return reksa dana pada periode t

Rf = Return bebas risiko pada periode t

Rm = Return pasar pada periode t

α = Intercept yang merupakan indikasi stock selection dari manajer

investasi

Page 67: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

54

β = Koefisien regresi excess market return atau slope pada waktu pasar

turun (bearish)

γ = Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market timing

dari manajer investasi

εp = Merupakan random error.

2. Market Timing Ability

Market timing ability adalah kemampuan manajer investasi untuk

mengambil kebijakan yang tepat untuk membeli atau menjual sekuritas

tertentu untuk membentuk portofolio asset pada saat yang tepat. Sedangkan

aktivitas market timing berhubungan dengan forecast realisasi di masa

mendatang dari portofolio pasar. Jika manajer investasi yakin dapat

menghasilkan lebih baik dari rata-rata estimasi return pasar maka manajer

akan menyesuaikan tingkat risiko portofolionya sebagai antisipasi perubahan

pasar.

Menurut Treynor dan Mazuy (1966) bahwa ketika nilai (α) atau

alphapositif berarti menunjukan adanya kemampuan selectivity dan ketika

nilai (γ)atau market timing positif berarti menunjukan adanya kemampuan

market timing, maka hal ini mengindikasikan bahwa manajer investasi

menghasilkan excess return portfolio reksa dana yang lebih besar

dibandingkan dengan excess return market. Formula model Treynor –

Mazuy sebagai berikut :

Rp – Rf = α + β(Rm - Rf) + γ(Rm - Rf)² + εp

Page 68: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

55

Keterangan :

Rp = Return reksa dana pada periode t

Rf = Return bebas risiko pada periode t

Rm = Return pasar pada periode t

α = Intercept yang merupakan indikasi stock selection dari manajer

investasi

β = Koefisien regresi excess market return atau slope pada waktu pasar

turun (bearish)

γ = Koefisien regresi yang merupakan indikasi kemampuan market timing

dari manajer investasi

εp = Merupakan random error.

3. Fund Size ( Ukuran Reksa Dana)

Ukuran reksa dana merupakan presentasi dari jumlah kapitalisasi reksa

dana, selain itu ukuran reksa dana merupakan suatu alat ukur dalam

menentukan besar kecilnya reksa dana berdasarkan dana yang dikelolanya

yang digambarkan oleh Total Net Asset. Dalam banyak penelitian yang

dilakukan untuk menginvestigasi pengaruh ukuran terhadap excess return

mengindikasikan bahwa ukuran yang lebih besar akan menyebabkan risiko

yang dihadapi oleh perusahaan akan lebih kecil dibandingkan dengan risiko

yang dihadapi oleh perusahaan yang lebih kecil (Elton and Gruber, 2011:

146).

Page 69: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

56

Kekayaan dari reksa dana sama dengan Nilai Aktiva Bersih reksa dana

yang didapatkan dari pengurangan total aktiva reksa dana terhadap

kewajiban yang dimiliki reksa dana. Setelah nilai aktiva bersih diperoleh

kemudian diubah ke dalam bentuk Ln, dirumuskan sebagai berikut :

Aktiva bersih = Total aktiva – Kewajiban

Ukuran (size) = Log Aktiva Bersih

4. Fund Longevity (Umur Reksa Dana)

Usia dari reksa dana mengindikasikan kapan suatu reksa dana mulai

diperdagangkan. Usia dari reksa dana dapat memainkan peranan dalam

menentukan kinerja karena dana dengan usia yang muda mungkin akan

menghadapi biaya yang lebih tinggi pada periode awal mereka. Banyak

investor yang lebih menyukai reksa dana yang berumur lebih lama. Reksa

dana yang memiliki umur yang lebih lama akan memiliki track record yang

lebih panjang, maka dari itu akan dapat memberikan gambaran kinerja yang

lebih baik kepadapara investornya (Rao, 2000 dalam Winingrum 2011).

Age = periode penelitian – tanggal efektif

b. Operasioanal Variabel Dependen Penelitian

1. Kinerja Reksadana

Kinerja reksa dana merupakan kemampuan suatu produk reksa dana

mampu menghasilkan keuntungan. Kinerja suatu reksadana dicerminkan

oleh besarnya return yang diperoleh atas investasi yang dikenal dengan nilai

aktiva bersih (NAB). Reksa dana dikatakan berkinerja baik ketika kinerja

Page 70: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

57

reksa dana lebih baik daripada kinerja pasar sehingga mampu memberikan

return yang lebih. besar dibandingkan dengan return pasar.

Secara umum dapat dinyatakan bahwa metode Treynor merupakan hasil

dari realisasi return portofolio dikurangi dengan tingkat bebas risiko yang

dimilikinya. Kemudian hasil dari pengurangan tersebut dibagi dengan

volatilitas return yang dinotasikan dalam beta (β) dari portofolio. Pernyataan

tersebut dapat dijadikan persamaan matematis dengan formula:

T = E (rp) – rf / β

Dimana:

T = Traynor rasio

E (rp) = Rata-rata ecpected return yang terjadi pada portofolio

Rf = tingkat bebas risiko yang dimiliki portofolio

Β = Beta portofolio

Perhitungan yang dilakukan dengan metode Treynor adalah untuk mengukur

risiko premium dari portofolio, dimana risiko premium tersenut adalah

selisih antara return portofolio dengan tingkat bebas risiko yang dimiliki

oleh portofolio dengan tingkat bebas risiko yang dimiliki oleh portofolio.

Risiko premium ini berhubungan dengan systemic risk yang diasumsikan

terdapat dalam portofolio

Page 71: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

58

Tabel 3.2

Operasional Variabel Penelitian

No Variabel Pengukuran Sumber

1 Stock Selection Skill (X₁ )

Stock selection skills adalah kemampuan manajer

investasi dalam memilih saham untuk

membentuk portofolio yang berpotensi

menghasilkan return seperti yang diharapkan

oleh investor

Rp – Rf = α + β(Rm -

Rf) + γ(Rm - Rf)² + εp

Treynor

dan Mazuy

(1966)

2 Market Timing Ability (X₂ )

Market timing ability adalah kemampuan manajer

investasi untuk mengambil kebijakan yang tepat

untuk membeli atau menjual sekuritas tertentu

untuk membentuk portofolio asset pada saat yang

tepat

Rp – Rf = α + β(Rm -

Rf) + γ(Rm - Rf)² + εp

Treynor

dan Mazuy

(1966)

s3 Ukuran Reksa Dana (X₃ )

Nilai aktiva bersih (NAB) atau net asset value

(NAV) merupakan salah satu tolak ukur dalam

memantau hasil portofolio reksadana

Ukuran = NAB = Total

Aktiva – Kewajiban

Ahmad

Rodoni

(2009)

4 Umur Reksa Dana (X₄ )

Usia dari reksa dana mengindikasikan kapan

suatu reksa dana mulai diperdagangkan

Age = periode

penelitian – tanggal

efektif

Winingrum

(2011)

5 Kinerja Reksa Dana (Y)

metode Treynor adalah untuk mengukur risiko

premium dari portofolio, dimana risiko premium

tersenut adalah selisih antara return portofolio

dengan tingkat bebas risiko yang dimiliki oleh

portofolio dengan tingkat bebas risiko yang

dimiliki oleh portofolio. Treynor lebih

menekankan pada tingkat volatilitas portofolio

T = E (rp) – rf / β

Treynor

dan Mazuy

(1966)

Page 72: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

59

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Deskripsi Objek Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas, yaitu penelitian yang bertujuan

untuk mengetahui variable independen yaitu Stock Selection, Market Timing

Ability, Fund Size, dan Fund Longevity terhadap variabel dependen, yaitu Kinerja

Reksadana Saham Syariah. Populasi penelitian ini adalah produk Reksadana

Saham Syariah yang telah terdaftar di OJK pada periode 2014-2018.

2. Deskripsi Sampel Penelitian

Sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik puposive sampling

dengan menggunakan pertimbangan kriteria-kriteria sebagai berikut:

a. Reksa dana syariah yang diambil yaitu Reksa dana saham syariah yang

aktif dan efektif terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2014-

2018.

b. Reksa dana saham syariah yang memiliki NAB tahun 2014-2018.

Berdasarkan kriteria pemilihan sample tersebut, maka diperoleh sebanyak 12

sampel reksa dana saham syariah yang memenuhi kriteria, sebagai berikut:

Page 73: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

60

Tabel 4.1

Sampel Penelitian Periode 2014-2018

No Reksa Dana Manajer Investasi Bank Kustodian

Tanggal

efektif

1 TRIM Syariah Saham

PT. Trimegah Asset Management Deutsche Bank AG

26 Desember 2006

2

Batavia Dana

Saham Syariah

PT. Batavia Prosperindo

Aset Manajemen Deutsche Bank AG 16 juli 2007

3

CIMB-Principal

Islamic Equity

Growth Syariah

PT. CIMB-Principal

Asset Management Deutsche Bank AG

06 Agustus

2007

4

Mandiri Investa

Atraktif Syariah

PT. Mandiri Manajemen

Investasi Deutsche Bank AG

19 Desember

2007

5

Cipta Syariah

Equity

PT. Ciptadana Asset

Management Deutsche Bank AG 16-Apr-08

6

Manulife Syariah

Sektoral Amanah

PT. Manulife Aset

Manajemen Indonesia HSBC

16 Januari

2009

7

Panin Dana Syariah

Saham

PT. Panin Asset

Management Deutsche Bank AG 20 Juni 2012

8

MNC Dana Syariah

Ekuitas

PT. MNC Asset

Management

PT. BRI (Persero),

Tbk.

13 Desember

2012

9

SAM Sharia Equity

Fund

PT. Samuel Aset

Manajemen

PT. Bank CIMB

Niaga, Tbk.

27 Desember

2012

10

Lautandhana

Saham Syariah

PT. Lautandhana

Investment Management

PT. Bank CIMB

Niaga, Tbk.

27 Desember

2012

11 Syariah Premier ETF JII

PT. Indo Premier Investment Management Deutsche Bank AG 16-Apr-13

12

Mandiri Investa

Ekuitas Syariah

PT. Mandiri Manajemen

Investasi Deutsche Bank AG

05 Juni

2013

Sumber: reksadana.ojk.go.id

Berdasarkan tabel diketahui bahwa hasil seleksi sampel terpilih 12 Reksa

Dana Saham Syariah. Periode penelitian adalah 5 tahun yaitu 2014, 2015, 2016,

2017, dan 2018. Data yang berhasil penulis kumpulkan adalah sebagai berikut:

1. Nilai Aktiva Bersih Reksadana Saham Syariah

Dalam penelitian ini Nilai Aktiva Bersih Reksadana Saham Syariah

adalah NAB bulanan yang di keluarkan oleh Manajer Investasi yang

dipublikasi oleh OJK. Untuk perhitungannya rumus yang digunakan adalah:

Page 74: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

61

Return Portofolio = NABₜ - NABₜ-₁

NABₜ-₁

Dimana:

Return Portofolio = Return Portofolio periode t

NABₜ = Nilai Aktiva Bersih periode t

NABₜ-₁ = Nilai Aktiva Bersih periode t-1

2. Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)

Dalam penelitian ini, Indeks Saham Syariah Indonesia yang digunakan

adalah harga saham ISSI periode 2014 -2018. ISSI bisa digunakan sebagai

benchmark untuk menghitung return pasar saham syariah dengan rumus:

Return Market = ISSIₜ - ISSIₜ-₁

ISSIₜ-₁

Dimana:

Return Market = Return Market periode t

ISSIₜ = ISSI pada akhir periode t

ISSIₜ-₁ = ISSI pada akhir periode t-1

Data ISSI yang berhasil penulis input dan olah adalah sebagai berikut:

Page 75: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

62

Tabel 4.2

Laporan Return ISSI

Bulan

ISSI

2014 2015 2016 2017 2018

Januari 0.022 0.017 -0.001 0.001 0.040

Februari 0.041 0.016 0.043 0.014 -0.009

Maret 0.029 -0.001 0.032 0.033 -0.062

April 0.009 -0.071 0.010 0.023 -0.014

Mei 0.014 0.033 -0.007 -0.008 -0.022

Juni -0.008 -0.055 0.061 0.011 -0.021

Juli 0.048 -0.022 0.047 -0.004 0.020

Agustus 0.010 -0.079 0.028 0.008 0.010

September -0.013 -0.056 -0.010 -0.010 -0.010

Oktober -0.020 0.049 0.013 0.009 -0.015

Nopember 0.016 -0.008 -0.051 -0.031 0.023

Desember 0.015 0.038 0.012 0.054 0.032

Sumber: data diolah

3. Suku Bunga Bebas Resiko

Suku bunga yang digunakan adalah sertifikat bank Indonesia. Data SBI

yang digunakan adalah sebagai patokan suku bunga bebas resiko dengan

jangka waktu 1 bulan yang dapat diambil di website www.bi.go.id.

Periodenya disesuaikan dengan periode penelitian yaitu Januari 2014 sampai

Desember 2018. Untuk menentukan kinerja asset bebas resiko (Rf) dihitung

rata-rata tingkat suku bunga SBI setiap bulannya.

Data Suku Bunga Bebas Risiko yang berhasil penulis input dan olah adalah

sebagai berikut:

Page 76: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

63

Tabel 4.3

Laporan Suku Bunga Bebas Risiko

Bulan

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

Januari 0.072 0.069 0.067 0.060 0.053

Februari 0.072 0.067 0.067 0.060 0.053

Maret 0.071 0.067 0.068 0.060 0.053

April 0.071 0.067 0.068 0.061 0.053

Mei 0.071 0.067 0.068 0.061 0.054

Juni 0.071 0.067 0.065 0.061 0.060

Juli 0.071 0.067 0.065 0.060 0.062

Agustus 0.070 0.068 0.065 0.056 0.065

September 0.069 0.072 0.063 0.053 0.067

Oktober 0.068 0.072 0.060 0.053 0.067

Nopember 0.069 0.072 0.060 0.053 0.069

Desember 0.069 0.072 0.060 0.053 0.060

Sumber: data diolah

B. Hasil Penelitian Statistik Deskriptif

Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Stock Selection

(X₁), Market Timing Ability (X₂), Longvity (X₃), Size Fund (X₄) terhadap Kinerja

Reksa Dana Saham (Y). Pengujian statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui

deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-

rata (mean), dan nilai standar deviasi.

Tabel 4.4

Hasil Uji Statistik Deskriptif

KINERJA_Y

STOCK_SELE

CTION_SKIL

L_X1

MARKET_TIMI

NG_X2

FUND_SIZE_

X3

FUND_

LONGVLITY_

X4

Mean -1.079264 0.683250 -5.025200 25.64973 6.500000

Median -1.165203 -0.041000 -5.578500 25.65743 6.000000

Maximum 7.009765 43.07000 1154.664 27.64909 12.00000

Minimum -7.155905 -1.968000 -438.6010 22.85124 2.000000

Std. Dev. 2.450372 5.608344 170.9395 1.094639 2.837402

Observations 60 60 60 60 60

Page 77: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

64

Berdasarkan tabel 4.4, maka dapat dijelaskan hasil dari statistic deskriptif

sebagai berikut:

a. Jumlah observasi pada setiap variable yang valid (sah untuk diproses) yaitu

sebanyak 60.

b. Variabel Stock Selection (X₁) memiliki nilai mean (rata-rata) sebesar 0.683250

yang artinya manajer investasi masih memiliki stock selection, yaitu

kemampuan dalam memilih kombinasi saham yang tepat dalam porofolionya.

Hasil uji statistic deskriptif variable Stock Selection menunjukan nilai

minimum sebesar -1.968000, nilai maksimum sebesar 43.07000, dan standar

deviasi sebesar 5.608344.

c. Variabel Market timing Ability (X₂) memiliki nilai mean (rata-rata) sebesar -

5.025200 yang artinya manajer investasi belum memiliki kemampuan yang

baik dalam membaca kondisi pasar. Hasil uji statistic deskriptif variable

Market Timing Ability menunjukan nilai minimum sebesar -438.6010, nilai

maksimum sebesar 1154.664, dan standar deviasi sebesar 170.9395.

d. Variabel Fund Size (X₃) memiliki nilai rata-rata (mean) sebesar 25.64973. hal

ini menunjukkan bahwa kekayaan yang dimiliki oleh reksa dana cukup besar,

karena selain menunjukkan tingkat kepercayaan investor yang besar terhadap

reksa dana tingkat kekayaan reksa dana juga menunjukkan bahwa reksa dana

memiliki sumber daya yang mampu memberikan pelayanan yang baik serta

memiliki kekuatan tawar-menawar yang lebih kuat sehingga mampu

menghasilkan return yang lebih tinggi. Hasil uji statistic deskriptif variabel

Page 78: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

65

Fund Size menunjukan nilai minimum sebesar 22.85124, nilai maksimum

sebesar 27.64909, dan standar deviasi sebesar 1.094639.

e. Variabel Fund Longevity (X₄) memiliki nilai rata-rata sebesar 6.500000. Hal

ini menunjukkan bahwa pengalaman yang dimiliki oleh reksa dana saham

cukup baik. Hal ini dikarenakan secara rata-rata umur yang dimiliki oleh reksa

dana saham cukup matang dalam mengelola portofolionya. Hasil uji statistic

deskriptif variable Fund Longevity menunjukan nilai minimum sebesar -

7.155905, nilai maksimum sebesar 12.00000, dan standar deviasi sebesar

2.837402.

f. Variabel kinerja reksa dana sahham syariah (Y) yang dikur menggunakan

metode Traynor memiliki nilai rata-rata (mean) sebesar -1.079264 hal ini

menunjukkan kinerja reksa dana masih dapat dikatakan kurang baik karena

memiliki nilai negatif. Hasil uji statistic deskriptif variable kinerja reksa dana

syariah menunjukan nilai minimum sebesar -7.155905, nilai maksimum

sebesar 7.009765, dan standar deviasi sebesar 2.450372.

Berikut rincian hasil Uji Statistik Deskriptif variable dependen dan variabel

independen selama periode penelitian 2014-2018:

1. Hasil Uji Deskriptif Variabel Dependen (Kinerja Reksa Dana Saham Syariah)

Hasil Uji Deskriptif Variabel Dependen dijelaskan pada tabel berikut:

Page 79: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

66

Tabel 4.5

Variable Kinerja Reksa Dana Saham Syariah

No Reksa Dana Saham Syariah Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

1 Trim Syariah Saham 0.79 -0.34 -0.90 3.45 -1.71

2 Batavia Dana Saham Syariah 1.07 -3.26 -0.18 -1.36 -2.70

3

CIMB-Principal Islamic Equity

Growth Syariah -1.69 0.16 -1.15 -5.71 -6.74

4 Mandiri Investa Atraktif Syariah -2.68 -5.12 -0.56 0.64 -2.29

5 Cipta Syariah Equity 3.18 -1.28 -2.60 -3.19 -2.94

6 Manulife Syariah Sektoral Amanah -1.41 0.21 -1.81 -1.05 -2.05

7 Panin Dana Syariah Saham 2.55 -1.69 -0.24 -2.72 -1.83

8 Lautandhana Saham Syariah 1.93 -0.76 -5.11 -0.07 -4.32

9 Mandiri Investa Ekuitas Syariah -0.09 -3.55 0.19 -2.66 -7.16

10 Syariah Premier ETF JII 7.01 2.41 -1.18 -0.24 -1.72

11 SAM Sharia Equity Fund -1.40 0.16 -0.80 -1.13 -0.56

12 MNC Dana Syariah Ekuitas -1.25 -1.90 1.76 2.21 0.63

Rata-rata per tahun (mean) 0.67 -1.25 -1.05 -0.98 -2.78

Rata-rata keseluruhan -0.96

Maksimum 7.01 2.41 1.76 3.45 0.63

Minimum -2.68 -5.12 -5.11 -5.71 -7.16

Sumber: data diolah, Excel

Berdasarkan tabel 4.5 variabel dependen (kinerja reksa dana saham

syariah) pada tahun 2014 reksa dana saham syariah yang memiliki kinerja

terendah yaitu Mandiri Investa Atraktif Syariah sebesar -2.68 sedangakan reksa

dana saham syariah yang memiliki kinerja tertinggi yaitu Syariah Premier ETF

JII sebesar 7.01. pada tahun 2015 reksa dana saham syariah yang memiliki

kinerja terendah yaitu Mandiri Investa Atraktif Syariah sebesar -5.12

sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki kinerja tertinggi yaitu

Syariah Premier ETF JII sebesar 2.41. pada tahun 2016 reksa dana saham

syariah yang memiliki kinerja terendah yaitu Lauthandana Saham Syariah

sebesar -5.11 sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki kinerja

Page 80: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

67

tertinggi yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas sebesar 1.76. pada tahun 2017 reksa

dana saham syariah yang memiliki kinerja terendah yaitu CIMB-Principal

Islamic Equity Growth Syariah sebesar -5.71 sedangakan reksa dana saham

syariah yang memiliki kinerja tertinggi yaitu Trim Syariah Saham sebesar 3.45.

Pada tahun 2018 reksa dana saham syariah yang memiliki kinerja terendah yaitu

Mandiri Investa Ekuitas Syariah sebesar -7.16 sedangakan reksa dana saham

syariah yang memiliki kinerja tertinggi yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas

sebesar 0.63. dari data keseluruhan, MNC Dana Syariah Ekuitas memiliki

kinerja yang paling baik diantara reksa dana saham syariah lainnya dibuktikan

dengan nilai kinerja reksa dana saham syariah dari tahun 2014-2018 terus

mengalami kenaikan. Semakin baik kinerja suatu reksadana maka akan menarik

minat investor untuk berinvestasi pada reksadana saham syariah tersebut.

Sedangkan reksa dana saham syariah yang memiliki nilai kinerja rendah yaitu

CIMB-Principal Islamic Equity Growth Syariah dibuktikan dengan nilai kinerja

setiap tahun dari tahun 2014-2018 mengalami nilai kinerja negatif yang artinya

return yang dihasilkan oleh reksa dana CIMB-Principal Islamic Equity Growth

Syariah tidak menghasilkan kinerja reksa dana yang baik.

2. Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen (Stock Selection)

Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen dijelaskan pada tabel berikut:

Page 81: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

68

Tabel 4.6

Variabel Stock Selection

No Reksa Dana

Saham Syariah Manager Investasi

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

1

Trim Syariah

Saham

PT. Trimegah

Asset Management -0.53 0.00 -0.20 -0.63 -0.02

2

Batavia Dana

Saham Syariah

PT. Batavia

Prosperindo Aset

Manajemen -0.02 43.07 -0.06 0.01 -0.13

3

CIMB-Principal

Islamic Equity

Growth Syariah

PT. CIMB-

Principal Asset

Management -0.23 -0.11 0.07 -0.02 -0.03

4

Mandiri Investa

Atraktif Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi -0.10 0.15 0.86 -0.03 -0.08

5

Cipta Syariah

Equity

PT. Ciptadana

Asset Management -0.09 0.04 -0.05 -0.02 -1.12

6

Manulife

Syariah Sektoral Amanah

PT. Manulife Aset

Manajemen Indonesia 0.01 0.03 -0.16 -0.04 -0.09

7

Panin Dana

Syariah Saham

PT. Panin Asset

Management -0.13 0.08 -0.08 -0.13 -0.13

8

Lautandhana

Saham Syariah

PT. Lautandhana

Investment

Management 0.02 -0.37 0.01 -0.03 -0.01

9

Mandiri Investa

Ekuitas Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi -1.97 -0.10 -0.06 -0.04 -0.03

10

Syariah Premier

ETF JII

PT. Indo Premier

Investment

Management 4.62 0.04 0.09 0.09 -0.26

11

SAM Sharia

Equity Fund

PT. Samuel Aset

Manajemen -0.18 0.02 -0.18 0.01 -0.06

12

MNC Dana

Syariah Ekuitas

PT. MNC Asset

Management -0.14 -0.02 -0.43 0.09 -0.19

Rata-rata per tahun

(mean) 0.11 3.57 -0.02 -0.06 -0.18

Rata-rata keseluruhan 0.68

Maksimum 4.62 43.07 0.86 0.09 -0.01

Minimum -1.97 -0.37 -0.43 -0.63 -1.12

Sumber: data diolah, Excel

Berdasarkan tabel 4.6 variabel independen (stock selection) pada tahun 2014

reksa dana saham syariah yang memiliki nilai stock selection terendah yaitu

Mandiri Investa Ekuitas Syariah sebesar -1.97 sedangakan reksa dana saham

Page 82: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

69

syariah yang memiliki nilai stock selection tertinggi yaitu Syariah Premier ETF

JII sebesar 4.62. pada tahun 2015 reksa dana saham syariah yang memiliki nilai

stock selection terendah yaitu Lauthandana Saham Syariah sebesar -0.37

sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki nilai stock selection

tertinggi yaitu Batavia Dana Saham Syariah sebesar 43.07. pada tahun 2016

reksa dana saham syariah yang memiliki stock selection terendah yaitu MNC

Dana Syariah Ekuitas sebesar -0.43 sedangakan reksa dana saham syariah yang

memiliki stock selection tertinggi yaitu Mandiri Investa Atraktif Syariah

sebesar 0.86. pada tahun 2017 reksa dana saham syariah yang memiliki stock

selection terendah yaitu Trim Syariah Saham sebesar -0.63 sedangakan reksa

dana saham syariah yang memiliki stock selection tertinggi yaitu MNC Dana

Syariah Ekuitas sebesar 0.09. Pada tahun 2018 reksa dana saham syariah yang

memiliki stock selection terendah yaitu Cipta Syariah Equity sebesar -1.12

sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki stock selection tertinggi

yaitu Lauthandana Saham Syariah sebesar -0.01. dari data keseluruhan, Syariah

Premier ETF JII memiliki nilai stock selection yang paling baik diantara reksa

dana saham syariah lainnya dibuktikan dengan nilai stock selection reksa dana

saham syariah dari tahun 2014-2017 memiliki nilai yang positif, artinya reksa

dana tersebut memiliki manager investasi yang baik dalam pemilihan saham

untuk investasi yang nantinya dapat menjadi pertimbangan para investor.

Sedangkan reksa dana saham syariah yang memiliki nilai stock selection

rendah yaitu Mandiri Investa Ekuitas Syariah dibuktikan dengan nilai stock

Page 83: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

70

selection setiap tahun dari tahun 2014-2018 mengalami nilai kinerja negatif

yang artinya reksa dana tersebut memiliki manager investasi yang kurang baik

dalam pemilihan saham atau stock selection.

3. Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen (Market Timing Ability)

Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen dijelaskan pada tabel berikut:

Tabel 4.7

Variabel Market Timing

No Reksa Dana

Saham Syariah

Manager

Investasi

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

1

Trim Syariah

Saham

PT. Trimegah

Asset

Management -99.52 5.02 3.10 -131.12 1.35

2

Batavia Dana

Saham Syariah

PT. Batavia

Prosperindo

Aset

Manajemen -5.24 3.75 -17.76 -12.96 -58.70

3

CIMB-Principal Islamic Equity

Growth Syariah

PT. CIMB-Principal Asset

Management -31.79 -9.54 6.73 -27.04 -4.10

4

Mandiri Investa

Atraktif Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi -40.68 15.08 3.53 2.82 -15.09

5

Cipta Syariah

Equity

PT. Ciptadana

Asset

Management 21.39 13.71 52.73 27.17 -328.73

6

Manulife

Syariah Sektoral

Amanah

PT. Manulife

Aset

Manajemen

Indonesia 73.45 7.77 -19.05 5.69 -10.51

7

Panin Dana

Syariah Saham

PT. Panin Asset

Management -65.50 -3.40 -0.97 -16.80 -66.49

8 Lautandhana Saham Syariah

PT.

Lautandhana

Investment Management 7.33 -72.47 -2.36 18.07 0.53

9

Mandiri Investa

Ekuitas Syariah

PT. Mandiri

Manajemen

Investasi -438.601 -35.43 -13.87 -18.46 -6.75

10

Syariah Premier

ETF JII

PT. Indo

Premier

Investment

Management 1154.664 -0.14 50.60 34.12 -67.81

Page 84: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

71

No

Reksa Dana

Saham Syariah

Manajer

Investasi

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

11

SAM Sharia

Equity Fund

PT. Samuel Aset

Manajemen -16.74 5.67 -4.95 -73.427 -5.92

12

MNC Dana

Syariah Ekuitas

PT. MNC Asset

Management -49.19 -11.68 -72.22 80.71 -41.56

Rata-rata per tahun

(mean) 42.47 -6.80 -1.21 -9.27 -50.31

Rata-rata keseluruhan -12.16

Maksimum 1154.66 15.08 52.73 80.71 1.35

Minimum -438.60 -72.47 -72.22 -131.12 -328.73

Sumber: data diolah, Ecxel

Berdasarkan tabel 4.7 variabel independen (market timing ability) pada

tahun 2014 reksa dana saham syariah yang memiliki nilai market timing ability

terendah yaitu Mandiri Investa Ekuitas Syariah sebesar -438.60 sedangakan

reksa dana saham syariah yang memiliki nilai stock selection tertinggi yaitu

Syariah Premier ETF JII sebesar 1154.664. pada tahun 2015 reksa dana saham

syariah yang memiliki nilai market timing ability terendah yaitu Lauthandana

Saham Syariah sebesar -72.47 sedangakan reksa dana saham syariah yang

memiliki nilai market timing ability tertinggi yaitu Mandiri Investa Atraktif

Syariah sebesar 15.08. pada tahun 2016 reksa dana saham syariah yang

memiliki market timing ability terendah yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas

sebesar -72.22 sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki market

timing ability tertinggi yaitu Cipta Syariah Equity sebesar 52.73. pada tahun

2017 reksa dana saham syariah yang memiliki market timing ability terendah

yaitu Trim Syariah Saham sebesar -131.12 sedangakan reksa dana saham

syariah yang memiliki market timing ability tertinggi yaitu MNC Dana Syariah

Page 85: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

72

Ekuitas sebesar 80.71. Pada tahun 2018 reksa dana saham syariah yang

memiliki market timing ability terendah yaitu Cipta Syariah Equity sebesar -

328.73 sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki market timing

ability tertinggi yaitu Trim Syariah Saham sebesar 1.35. Dari data keseluruhan,

Cipta Syariah Equity memiliki nilai market timing ability yang paling baik

diantara reksa dana saham syariah lainnya dibuktikan dengan nilai market

timing ability reksa dana saham syariah dari tahun 2014-2017 memiliki nilai

yang positif, artinya reksa dana tersebut memiliki manager investasi yang baik

dalam market timing abilty atau mengerti kondisi pasar yang cukup baik yang

nantinya dapat menjadi pertimbangan para investor. Sedangkan reksa dana

saham syariah yang memiliki nilai market timing ability rendah yaitu Panin

Dana Syariah Saham dibuktikan dengan nilai market timing ability setiap tahun

dari tahun 2014-2018 mengalami nilai kinerja negatif yang artinya reksa dana

tersebut memiliki manager investasi yang kurang baik dalam membaca kondisi

pasar atau market timing ability.

4. Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen (Fund Size)

Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen dijelaskan pada tabel berikut:

Tabel 4.8

Variabel Fund Size

No Reksa Dana Saham Syariah Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

1 Trim Syariah Saham 26.98 27.65 26.97 26.85 26.74

2 Batavia Dana Saham Syariah 25.85 25.56 25.61 25.53 25.60

3

CIMB-Principal Islamic Equity

Growth Syariah 25.55 25.92 25.76 25.65 25.72

4

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 26.06 26.29 25.67 25.51 25.17

Page 86: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

73

No Reksa Dana Saham Syariah

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

5 Cipta Syariah Equity 25.86 26.09 26.03 25.87 25.26

6 Manulife Syariah Sektoral Amanah 27.49 27.41 27.33 27.01 26.56

7 Panin Dana Syariah Saham 26.59 26.57 26.41 26.02 25.26

8 Lautandhana Saham Syariah 26.57 24.38 24.50 24.59 24.55

9 Mandiri Investa Ekuitas Syariah 23.72 25.17 25.22 24.76 24.37

10 Syariah Premier ETF JII 26.32 27.08 26.43 25.32 24.07

11 SAM Sharia Equity Fund 26.75 26.77 25.61 25.63 24.92

12 MNC Dana Syariah Ekuitas 24.26 24.09 23.65 23.18 22.85

Rata-rata per tahun (mean) 26.00 26.08 25.76 25.49 25.09

Rata-rata keseluruhan 15.27

Maksimum 27.49 27.65 27.33 27.01 26.74

Minimum 23.72 24.09 23.65 23.18 22.85

Sumber: data diolah, Excel

Berdasarkan tabel 4.8 variabel independen (Fund Size) pada tahun 2014

reksa dana saham syariah yang memiliki nilai Fund Size terendah yaitu Mandiri

Investa Ekuitas Syariah sebesar 23.72 sedangakan reksa dana saham syariah

yang memiliki nilai Fund Size tertinggi yaitu Manulife Syariah Sektoral

Amanah sebesar 27.49. pada tahun 2015 reksa dana saham syariah yang

memiliki nilai Fund Size terendah yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas sebesar

24.09 sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki nilai Fund Size

tertinggi yaitu Trim Syariah Saham sebesar 27.65. pada tahun 2016 reksa dana

saham syariah yang memiliki Fund Size terendah yaitu MNC Dana Syariah

Ekuitas sebesar 23.65 sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki

Fund Size tertinggi yaitu Manulife Syariah Sektoral Amanah sebesar 27.33.

pada tahun 2017 reksa dana saham syariah yang memiliki Fund Size terendah

yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas sebesar 23.18 sedangakan reksa dana saham

syariah yang memiliki Fund Size tertinggi yaitu Manulife Syariah Sektoral

Page 87: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

74

Amanah sebesar 27.01. Pada tahun 2018 reksa dana saham syariah yang

memiliki Fund Size terendah yaitu MNC Dana Syariah Ekuitas sebesar 22.85

sedangakan reksa dana saham syariah yang memiliki Fund Size tertinggi yaitu

Trim Syariah Saham sebesar 26.74. Dari data keseluruhan, Manulife Syariah

Sektoral Amanah memiliki nilai Fund Size yang paling baik diantara reksa dana

saham syariah lainnya dibuktikan dengan nilai Fund Size reksa dana saham

syariah dari tahun 2015-2018 memiliki nilai yang paling besar, artinya reksa

dana tersebut memiliki total aktiva bersih yang cukup besar sehingga

terciptanya economies of scale yang dapat berdampak pada penurunan biaya-

biaya yang dibebankan pada para nasabah secara tidak langsung seperti biaya

manajemen, biaya custodian, biaya transaksi, dan lain-lain

5. Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen (Fund Longevity)

Hasil Uji Deskriptif Variabel Independen dijelaskan pada tabel berikut:

Tabel 4.9

Variabel Fund Longevity

No Reksa Dana Saham Syariah Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

1 Trim Syariah Saham 8 9 10 11 12

2 Batavia Dana Saham Syariah 7 8 9 10 11

3

CIMB-Principal Islamic Equity

Growth Syariah 7 8 9 10 11

4 Mandiri Investa Atraktif Syariah 7 8 9 10 11

5 Cipta Syariah Equity 7 8 9 10 11

6

Manulife Syariah Sektoral

Amanah 5 6 7 8 9

7 Panin Dana Syariah Saham 3 4 5 6 7

8 Lautandhana Saham Syariah 2 3 4 5 6

9

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2 3 4 5 6

Page 88: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

75

No Reksa Dana Saham Syariah

Tahun

2014 2015 2016 2017 2018

10 Syariah Premier ETF JII 2 3 4 5 6

11 SAM Sharia Equity Fund 2 3 4 5 6

12 MNC Dana Syariah Ekuitas 2 3 4 5 6

Rata-rata per tahun (mean) 4.50 5.50 6.50 7.50 8.50

Rata-rata keseluruhan 4.50

Maksimum 8.00 9.00 10.00 11.00 12.00

Minimum 2.00 3.00 4.00 5.00 6.00

Sumber: data diolah, Excel

Berdasarkan tabel 4.9 variabel independen (Fund Longevity) Reksa dana

Lautandhana Saham Syariah, Mandiri Investa Ekuitas Syariah, Syariah Premier

ETF JII, SAM Sharia Equity Fund, dan MNC Dana Syariah Ekuitas memiliki

umur terbilang pendek atau terbilang baru terhitung dari tanggal efektif

reksadana tersebut. Sedangakan Trim Syariah Saham memiliki umur yang leih

panjang dari reksa dana saham syariah lainnya.

C. Pemilihan Model Data Panel

Untuk melakukan pengujian data panel pada eviews ada 3 pendekatan yang

digunakan dalam metode analisis regresi data panel. Ketiga model itu ialah

Common Effect atau Pooled Least Square (PLS), Fixed effect dan Random Effect.

Penentuan estimasi ini dapat dilakukan dengan uji Chow ( membandingkan CEM

dan FEM) dan uji Hausman (membandingkan FEM dan REM).

1. Penentuan Model Estimasi antara Common Effect Model (CEM) dan

Fixed Effect Model (FEM) dengan Uji Chow

Page 89: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

76

1) Common Effect Model (CEM)

Hasil estimasi data menggunakan Common Effect Model atau Pooled

Least Square untuk melihat pengaruh Stock Selectio, Market Timing

Ability, Fund Size, dan Fund Longevity terhadap Kinerja Reksa Dana

Saham Syariah dapat dilihat pada tabel dibawah

Tabel 4.10

Hasil Uji Common Effect Model

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 11:59

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12 Total panel (balanced) observations: 60

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.044362 0.052747 -0.841041 0.4040

MARKETTIMING 0.004452 0.001804 2.467490 0.0167

FUNDSIZE 0.268168 0.285674 0.938721 0.3520

LONGEVITYFUND -0.239972 0.110362 -2.174409 0.0340

C -6.345069 7.144962 -0.888048 0.3784 R-squared 0.217228 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.160300 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.245690 Akaike info criterion 4.535558

Sum squared resid 277.3717 Schwarz criterion 4.710086

Log likelihood -131.0667 Hannan-Quinn criter. 4.603825

F-statistic 3.815790 Durbin-Watson stat 1.597509

Prob(F-statistic) 0.008288

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Dapat dilihat pada hasil uji Common Effect Model nilai probabilitas di

atas nilai signifikasi > 5%, maka dilakukan pembandingan dengan Uji Fixed

Effect Model (FEM).

Page 90: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

77

2) Fixed Effect Model (FEM)

Mengestimasi dengan metode efek tetap. Hasil estimasi data penelitian

ini dapat dilihat di tabel dibawah

Tabel 4.11

Hasil Uji Fixed Effect Model

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:01

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003

C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Berdasarkan hasil dari uji Fixed Effect Model (FEM) pada tabel

diketahui nilai probabilitas adalah 0,0305 Karena nilai probabilitas < 0,05,

maka model estimasi yang digunakan adalah model Fixed Effect Model

(FEM). Karena hasilnya adalah terima H₁ yaitu model terbaik adalah Fixed

Effect Model (FEM).

Page 91: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

78

3) Melakukan Uji Chow

Uji Chow dilakukan untuk melihat model manakah yang lebih tepat,

apakah model Common Efect Model (CEM) atau Fixed Effect Model

(FEM) dengan hipotes sebagai berikut :

H₀: Common Effect Model

H₁ : Fixed Effect Model

Ketentuan pengambilan keputusan terhadap hipotesis sebagai berikut:

• Jika nilai probabilitas cross section F < 0,05, maka H₀ ditolak dan H₁

diterima.

• Jika nilai probabilitas cross section F ≥ 0,05, maka H₀ diterima dan H₁

ditolak.

Berikut hasil berdasarkan Uji Chow dengan menggunakan Eviews 9.

Tabel 4.12

Hasil Uji Chow

Redundant Fixed Effects Tests

Equation: Untitled

Test cross-section fixed effects Effects Test Statistic d.f. Prob.

Cross-section F 2.264368 (11,44) 0.0274

Cross-section Chi-square 26.914998 11 0.0047

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Berdasarkan hasil dari uji Chow pada tabel diketahui nilai probabilitas

adalah 0,0274 Karena nilai probabilitas < 0,05, maka model estimasi yang

Page 92: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

79

digunakan adalah model Fixed Effect Model (FEM). Karena hasilnya

adalah terima H1 yaitu model terbaik adalah Fixed Effect Model, maka

pengujian masih harus berlanjut dengan mengunakan Uji Hausman.

2. Penentuan Model Estimasi antara Fixed Effect Model (FEM) dan

Random Effect Model (REM) dengan Uji Hausman

Untuk menentukan apakah model estimasi FEM atau REM dalam

membentuk model regresi, maka digunakan uji Hausman. Hipotesis yang diuji

sebagai berikut.

H₀: Random Effect Model

H₁: Fixed Effect Model

Aturan pengambilan keputusan terhadap hipotesis sebagai berikut :

• Jika nilai probabilitas cross section random < 0,05, maka H₀ ditolak dan H₁

diterima.

• Jika nilai probabilitas cross section random ≥ 0,05, maka H₀ diterima dan

H₁ ditolak.

Berikut hasil berdasarkan Uji Hausman dengan menggunakan Eviews 9.

Tabel 4.13

Hasil Uji Hausman

Correlated Random Effects - Hausman Test

Equation: Untitled Test cross-section random effects

Test Summary Chi-Sq. Statistic Chi-Sq. d.f. Prob.

Cross-section random 10.718586 4 0.0299

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Page 93: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

80

Berdasarkan hasil dari uji Hausman pada Tabel diketahui nilai

probabilitas adalah 0,0299. Karena nilai probabilitas < 0,05 maka model

estimasi yang digunakan adalah model Fixed Effect Model (FEM).

D. Uji Asumsi Klasik

1) Uji Normalitas

Uji normalitas residual metode OLS secara formal dapat dideteksi dari metode

yang dikembangkan oleh Jarque Bera (J-B). Uji statistic J-B ini menggunakan

perhitungan swekness dan kutosis dan dapat dilihat dari nilai probabilitas nilai

signifikan yang digunakan adalah 0.05 atau 5%.

Grafik 4.1

Hasil Uji Normalitas

0

2

4

6

8

10

-3 -2 -1 0 1 2 3 4

Series: Standardized Residuals

Sample 2014 2018

Observations 60

Mean -5.92e-17

Median -0.049717

Maximum 4.195485

Minimum -3.472099

Std. Dev. 1.732593

Skewness 0.168806

Kurtosis 2.601265

Jarque-Bera 0.682429

Probability 0.710906

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Hasil penelitian menunjukan nilai probabilitas 0.710906 > 0.05 atau diterima

H0 yaitu data bersifat normal.

Page 94: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

81

2) Uji Multikolinearitas

Uji Multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi yang terbentuk ada korelasi yang tinggi atau sempurna diantara variabel

bebas atau tidak. (Suliyanto, 2011 : 81)

Jika koefisien korelasi cukup tinggi yaitu di atas 0.85 maka kita duga

ada multikolonieritas dalam model, sebaliknya jika koefisien korelasi relative

rendah maka dapat diduga model tidak mengandung unsur multikolonieritas.

(Widarjono, 2013:104)

Tabel 4.14

Hasil Uji Multikolinieritas

KINERJA

STOCKSELECTIO

N MARKETTIMING

FUNDSIZ

E

LONGEVIT

YFUND

KINERJA 1 -0.074850 0.365842 0.098690 -0.303014

STOCKSELECTION -0.074850 1 0.127842 0.010320 0.051354

MARKETTIMING 0.365842 0.127842 1 0.178015 -0.168925

FUNDSIZE 0.098690 0.010320 0.178015 1 0.271244

LONGEVITYFUND -0.303014 0.051354 -0.168925 0.271244 1

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa korelasi relative rendah

yang ditunjukan dengan tidak adanya variable di atas (r>0.85), sehingga dapat

disimpulkan bahwa antara variable bebas tidak terdapat multikolonieritas.

3) Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah suatu model

regresi terjadi perbedaan variance dari residual data yang ada. Untuk

melakukan pengujian dilakukan dengan menggunakan White Consistent

Coefficient Covariance. Berikut hasil pengujian

Page 95: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

82

Tabel 4.15

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.032333 0.023832 -1.356682 0.1804

MARKETTIMING -3.80E-05 0.000815 -0.046570 0.9630 FUNDSIZE -0.075148 0.129075 -0.582199 0.5628

LONGEVITYFUND -0.023506 0.049865 -0.471401 0.6392 C 3.502173 3.228291 1.084838 0.2827 Sumber: data diolah, eviews 9.0

berdasarkan uji white, dapat diketahui bahwa ketika nilai probabilitas <̱

5% maka H0 tolak dan dapat dikatakan bahwa model penelitian yang dilakukan

terdapat masalah heteroskedastisitas. Sedangkan ketika nilai probabilitas >̱ 5%

maka H0 tidak ditolak dan dapat dikatakan bahwa model penelitian yang

dilakukan tidak terdapat masalah heteroskedastisitas. Hasil menunjukan bahwa

semua nilai probabilitas variable independen >̱ 5% atau terima H0. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa data penelitian ini tidak terjadi heteroskedastisitas.

4) Uji Autokorelasi

Uji Autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi liniear

ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan

pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka

dinamakan ada problem autokorelasi. (Ghozali 2011:110)

Menurut Oramahi (2007), untuk mendeteksi terjadi autokorelasi atau tidak

dapat dilihat melalui nilai Durbin-Watson (DW) yang bisa dijadikan patokan

untuk mengambil keputusan adalah :

Page 96: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

83

1) Bila nilai D-W < -2, berarti ada autokorelasi positif

2) Bila nilai D-W diantara -2 sampai dengan +2, berarti tidak terjadi

autokorelasi

3) Bilai nilai D-W +2, berarti ada autokorelasi negatif

Jika ada masalah autokorelasi, maka model regresi yang seharusnya

signifikan (lihat angka F dan signifikannya), menjadi tidak layak untuk dipakai.

Autokorelasi dapat diatas dengan berbagai cara antara lain dengan melakukan

transformasi data dan menambah data observasi.

Tabel 4.16

Hasil Uji Autokorelasi R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641

Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098

F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807

Prob(F-statistic) 0.002770

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai durbin Watson stat sebesar

2.227807. Nilai du dan dl pada table durbin Watson dimana n = 12 dan k = 4

Nilai dL = 0.5120 dan nilai dU = 2.1766

Karena dhit < dL yaitu 2.227807 < 2.1766 maka terima H0. Ini menunjukkan

bahwa tidak terjadi autokorelasi.

Page 97: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

84

E. Analisis Regresi Model Data Panel

Pengujian Analisis regresi model data panel dilakukan untuk mencari hubungan

antara variabel independen dan variabel dependen, melalui pengaruh Stock

Selection (X₁), Market Timing (X₂), Fund Size (X₃), dan Fund Longevity (X₄)

terhadap Kinerja Reksa Dana Saham Syariah (Y). Hasil regresi dapat dilihat pada

tabel berikut

Tabel 4.17

Hasil Uji Regresi Data Panel

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:01

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003

C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305 Effects Specification

Cross-section fixed (dummy variables)

R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Berdasarkan pengelolaan data pada Tabel pada kolom Coefficients , diperoleh

model persamaan regresi sebagai berikut:

Page 98: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

85

Y = a + b₁X₁ +b₂X₂ + b₃X₃ + b₄X₄ + e

Sehingga, persamaan regresi berganda adalah sebagai berikut:

Kinerja Reksa Dana Saham Syariah = 40.55795 – 0.088949X₁ + 0.004483X₂-

1.390234X₃ – 0.906847X₄ + e

F. Pengujian Hipotesis

Pada pengujian hipotesis, akan dilakukan pengujian signifikansi koefisien

regresi parsial secara menyeluruh atau simultan (uji F), uji signifikansi koefisien

regresi parsial secara individu (uji t) dan analisis koefisien determinasi. Nilai-nilai

statistik dari uji F, uji t , dapat dilihat pada tabel berikut ini.

1) Uji Signifikansi Pengaruh Simultan (Uji F)

Hasil uji statistic F digunakan untuk mengukur apakah semua variabel

independen yang digunakan mempunyai pengaruh secara bersama-sama

terhadap variabel dependen.

Tabel 4.18

Hasil Uji Simultan (Uji F)

R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641 Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098

F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807 Prob(F-statistic) 0.002770

Dari tabel menunjukkan bahwa nilai uji F (Prob (Fstatistic)) adalah 0.002770.

Karena nilai probabilitas lebih kecil dari tingkat signifikan ( α = 5%) maka

Page 99: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

86

hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternative diterima. Maka dapat disimpulkan

Stock Selection, Market Timing Ability, Longvity Fund, dan Size Fund secara

simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Reksa Dana

Saham Syariah.

2) Uji Signifikansi Pengaruh Parsial (Uji t)

Uji t digunakan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh yang

diberikan satu variabel independen (variabel bebas) secara individu dalam

menjelaskan variabel dependen (variabel terikat). Uji t dalam penelitian ini

menggunakan nilai signifikansi 0,05 (α=5%). Adapun ketentuan mengenai

penerimaan atau penolakan hipotesis adalah sebagai berikut:

a. Jika nilai signifikansi > 0,05 maka H0 diterima. Ini berarti bahwa secara

parsial variabel independen tersebut tidak mempunyai pengaruh yang

signifikan terhadap variabel dependen.

b. Jika nilai signifikansi ≤ 0,05 maka Ha diterima. Ini berarti bahwa secara

parsial variabel independen tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap variabel dependen.

Page 100: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

87

Tabel 4.19

Hasil Uji Parsial (Uji t)

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

SS -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MT 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

LONGVITY -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

SIZE -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003

C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305

Sumber: data diolah, eviews 9.0

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil analisis pada tabel di atas adalah :

a. Berdasarkan Tabel nilai probabilitas X₁ (Stock Selection) adalah 0.0983.

karena nilai probabilitas variabel X₁ lebih besar dari tingkat signifikansi

yaitu 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa X₁ (Stock Selection) tidak

berpengaruh signifikan terhadap Kinerja reksa dana saham syariah di

Indonesia.

b. Nilai probabilitas X₂ (Market Timing Ability) adalah 0.0176. Karena nilai

probabilitas variabel X₂ lebih kecil dari tingkat signifikansi yaitu 0,05,

maka dapat disimpulkan bahwa X₂ (Market Timing Ability) berpengaruh

signifikan terhadap Kinerja reksa dana saham syariah di Indonesia.

c. Nilai probabilitas X₃ (Longvity Fund) adalah 0.444. Karena nilai

probabilitas variabel X₃ lebih kecil dari tingkat signifikansi yaitu 0,05,

maka dapat disimpulkan bahwa X₃ (Longvity Fund) berpengaruh

signifikan terhadap Kinerja reksa dana saham syariah di Indonesia.

Page 101: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

88

d. Nilai probabilitas X₄ (Size Fund) adalah 0.0003. Karena nilai probabilitas

variabel X₄ lebih kecil dari tingkat signifikansi yaitu 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa X₄ (Size Fund) berpengaruh signifikan terhadap

Kinerja reksa dana saham syariah di Indonesia.

3) Analisis Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R²) merupakan suatu nilai (nilai proporsi) yang

mengukur seberapa besar kemampuan variabel-variabel bebas yang digunakan

dalam persamaan regresi, dalam menerangkan variasi variabel tak bebas

(Gujarati, 2003:212). Nilai koefisien determinasi berkisar antara 0 dan 1. Nilai

koefsien determinasi R² yang kecil (mendekati nol) berati kemampuan variabel-

variabel tak bebas secara simultan dalam menerangkan variasi variabel tak

bebas amat terbatas. Nilai koefisien determinasi yang mendekati satu berarti

variabel-variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan

untuk memprediksi variasi variabel bebas.

Tabel 4.21

Hasil Uji Koefisien Determinasi

R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685 S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641

Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098 F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807

Prob(F-statistic) 0.002770

Berdasarkan Tabel diketahui nilai koefisien determinasi (R-squared) sebesar =

0.500175. Nilai tersebut dapat diinterpretasikan Stock Selection Skill,Market

Page 102: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

89

Timing ability, Ukuran Reksa Dana dan Umur Reksa Dana mampu

mempengaruhi/menjelaskan Kinerja Reksa Dana Saham secara simultan atau

bersama-sama sebesar 50.02%, sisanya sebesar 49.98% dipengaruhi oleh faktor

faktor lain.

G. Interprestasi Hasil dan Pembahasan

Dalam penelitian ini model yang digunakann adalah model FEM (Fixed Effect

Model). Hal ini dikarenakan hasil yang diperoleh dengan uji Hausman yang

menghasilkan nilai probabilitas < 0,05.

1) Pengaruh Stock Selection pada Kinerja Reksa Dana Saham Syariah

Dari tabel dapat dilihat bahwa dengan menggunakan metode

perhitungan Treynor-Mazuy dengan 12 sampel penelitian reksa dana saham

syariah selama periode 2014-2018 dapat diketahui bahwa Stock Selection tidak

berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham syariah. Hal ini ditunjukkan

oleh nilai signifikansi t dari variabel Stock Selection yaitu sebesar 0.0983 atau

lebih besar dari 0,05. Menurut Corrado, (2002: 56) Stock Selection Skill

dianggap memberikan kontribusi yang positif terhadap kinerja reksa dana

karena setiap instrumen yang dimasukkan kedalam portofolio akan dipilih dan

dianalisa secara spesifik yang kemudian dimasukkan kedalam kelas-kelas aset

tertentu. Pemilihan sekuritas dari manajer invetasi sangat diandalkan untuk

mendapatkan return yang superior. Treynor Mazuy (1966) mengatakan bahwa

ketika nilai α atau alpha positif berarti meunjukkan adanya kemampuan

selectivity dari reksa dana tersebut. Artinya manajer investasi mampu

Page 103: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

90

membentuk kompisisi portofolio yang tepat sehingga mampu menghasilkan

return yang tinggi. Hasil penenlitian ini juga didukung oleh penelitian yang

dilakukan oleh Kaur (2013) yang menyatakan bahwa stock selection skill

berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap kinerja reksa dana saham.

Hasil pengujian menunjukan hipotesis 1 tidak berhasil di dukung atau

terima H₀ karena Stock Selection tidak memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap kinerja reksa dana saham syariah. Hal ini dapat diartikan bahwa

manajer investasi tidak memiliki kemampuan yang tepat dalam pemilihan

saham reksa dana. Masalah yang timbul disebabkan oleh manajer investasi

yang salah dalam pemilihan atau pembelian saham.

2) Pengaruh Market Timing Ability pada Kinerja Reksa Dana Saham Syariah.

Dari Tabel menunjukkan bahwa Market Timing Ability berpengaruh

terhadap Kinerja Reksa Dana Saham syariah secara signifikan. Secara parsial

dapat dilihat bahwa Market Timing Ability memiliki pengaruh signifikan

dengan tingkat signifikan sebesar 0.0176 atau lebih kecil dari 0,05. Menurut

Hirschey, (2008: 141) Market timing ability dinilai berkontribusi positif karena

manajer investasi akan mampu memprediksi kapan waktu yang tepat untuk

menyesuaikan portfolio sahamnya sebagai antisipasi terhadap perubahan harga

pasar. Selain itu, manajer investasi bertujuan untuk membeli sekuritas sebelum

pergerakan pasar bullish dan menjual sekuritas sebelum pergerakan pasar

bearish Treynor dan Mazuy (1966) mengatakan bahwa ketika nilai γ atau

gamma positif, berarti menunjukkan adanya market timing ability. Hasil ini

Page 104: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

91

sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Meuthia Muriazi (2016) yang

menyatakan bahwa Market Timing Ability memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap Kinerja Reksa Dana.

3) Pengaruh Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana Saham Syariah.

Dari Tabel menunjukkan bahwa selama periode penelitian Fund Size

berpengaruh terhadap Kinerja Reksa Dana Saham Syariah secara signifikan.

Pengujian yang dilakukan secara parsial menunjukkan ukuran reksa dana

memiliki nilai prob. 0.0444 < 0,05, maka dapat diartikan bahwa Fund Size

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja reksa dana saham

syariah. Menurut Pratomo dan Nugraha (2009 : 86) mengatakan bahwa semakin

besar jumlah aset yang dikumpulkan sebuah Reksa Dana, akan memberikan

fleksibilitas yang lebih tinggi pada reksa dana tersebut dalam memberikan

pelayanan terbaikkepada nasabahnya. Semakin besar aset akan semakin

memudahkan terciptanya economic of scale yang dapat berdampak pada

penurunan biaya-biaya yang dibebankan kepadanasabah secara tidak langsung

seperti biaya manajemen, biaya kustodian, biaya transaksidan dan biaya

lainnya. Juga biaya tetap seperti biaya auditor, dengan senakin besarnya

danayang dikelola secara persentase akan juga menurun. Hal ini berdampak

positif pada kinerjaatau hasil investasi yang diberikan kepada investor. Hasil

penenlitian ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Dina Aulia

Muhammad Pambudi Wicaksono, R. Djoko Sampurno (2015) yang

Page 105: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

92

menyatakan bahwa variabel fund size memiliki pengaruh positif dan signifikan

terhadap kinerja reksa dana syariah.

4) Pengaruh Fund Longevity terhadap Kinerja Reksa Dana Saham Syariah

Dari Tabel menunjukkan bahwa Fund Longevity selama periode

penelitian berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham syariah secara

signifikan. Pengujian yang dilakukan secara parsial menunjukkan ukuran reksa

dana saham syariah memiliki nilai prob. 0.0003 < 0,05, maka sesuai dengan

ketentuan H1 diterima yang dapat diartikan bahwa ukuran reksa dana saham

syariah mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja reksa dana

saham syariah. Menurut Cahyono (2000 : 145) Umur reksa dana yang panjang

menunjukkan eksisitensi reksa dana tersebut. Oleh sebab itu dapat diartikan,

bahwa reksa dana yang memiliki umur yang lebih tua, memiliki pengalaman

lebih banyak dan mengetahui kebutuhan konstituennya atas informasi tentang

reksa dana.. Penelitian ini didukung oleh penenlitian yang dilakukan oleh

Sihombing, Eva Laurens (2016) yang menyatakan bahwa umur reksa dana

berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham dan dikuatkan oleh penelitian

Dina Aulia Rachmah dan Asrid Juniar (2018) menyatakan bahwa Longelity

Fund berpengaruh terhadap Kinerja reksa dana saham syariah.

Page 106: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

93

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Penelitian ini meneliti tentang Analisis Stock Selection, Market Timing Ability,

Fund Size dan Fund Longevity pada Kinerja Reksa Dana Syariah di Indonesia.

Penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dengan data sampel yang

digunakan sebanyak 12 sampel reksadana syariah selama 5 tahun dari tahun 2014-

2018. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Variable Stock Selection dalam penelitian ini tidak berpengaruh signifikan

terhadap kinerja reksa dana saham syariah periode 2014-2018. Dengan

demikian hasil hipotesis 1 terima Hₒ atau Hₐ ditolak, yang artinya manajer

investasi tidak memiliki kemampuan yang tepat dalam pemilihan saham. Hasil

penenlitian ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Kaur (2013)

yang menyatakan bahwa stock selection skill tidak berpengaruh signifikan

terhadap kinerja reksa dana saham.

2. Variable Market Timing Ability dalam penelitian ini memiliki pengaruh

terhadap Kinerja Reksa Dana Saham syariah secara signifikan. Dengan

demikian pada hipotesis 2, tolak Hₒ atau terima Hₐ. Hasil ini sejalan dengan

penelitian yang dilakukan oleh Meuthia Muriazi (2016) yang menyatakan

Page 107: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

94

bahwa Market Timing Ability memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

Kinerja Reksa Dana.

3. Variable Fund Size selama periode penelitian memiliki pengaruh terhadap

Kinerja Reksa Dana Saham secara signifikan. Dengan demikian pada

hipotesis 3, tolak Hₒ atau terima Hₐ. Hasil penenlitian ini didukung oleh

penelitian yang dilakukan oleh Dina Aulia Rachmah dan Asrid Juniar (2018)

yang menyatakan bahwa Longelity Fund berpengaruh terhadap Kinerja reksa

dana saham syariah

4. Variabel Fund Longevity selama periode penelitian memiliki pengaruh

terhadap kinerja reksa dana saham secara signifikan. Dengan demikian pada

hipotesis 4, tolak Hₒ atau terima Hₐ. Penelitian ini didukung oleh penenlitian

yang dilakukan oleh Sihombing, Eva Laurens (2016) yang menyatakan bahwa

umur reksa dana berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham.

B. Saran

Berdasarkan dari kesimpulan yang telah diuraikan, maka peneliti memberikan

beberapa saran, yaitu:

1. Bagi investor

Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa market timing ability, longevity

fund, dan size fund memiliki pengaruh positif dan signifikan. Artinya manajer

investasi mampu mengambil keputusan yang tepat terkait membaca situasi

pasar. Bagi seorang investor reksa dana syariah penting untuk melihat

bagaimana kemapuan manajer investasi tersebut dan kebijakan investasi yang

Page 108: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

95

berada di prospektus masing-masing reksa dana syariah, sehingga mampu

meningkatkan kinerja reksa dana saham syariah yang dikelolanya.

2. Manajer Investasi

Sebagai pihak yang dipercaya mengelola dana dari para investor

diharapkan bisa mengelola aset secara tepat agar memperoleh return yang

diharapkan dengan tingkat risiko yang rendah. Hal ini menjadi penting karena

para calon investor akan merespon dengan cepat apabila kehandalan manajer

investasi dalam market timing dilakukan secara tepat. Sebagaimana diketahui

dari hasil penelitian bahwa hanya stock selection yang tidak memiliki

pengaruh signifikan terhadap kinerja reksadana saham syariah. Hal ini dapat

menjadi bahan pertimbangan bagi manajer investasi untuk memperbaiki

kinerjanya dalam mengelola portofolio reksa dana.

3. Peneliti selanjutnya

Peneliti selanjutnya yang ingin membuat penelitian yang berkaitan

dengan reksa dana saham diharapkan dapat menambah variabel lain dan

periode pengamatan yang lebih lama. Karena makin panjang data historis

yang digunakan maka akan semakin akurat hasil kesimpulan untuk jangka

panjang. Penelitian selanjutnya juga diharapkan dapat menggunakan metode

selain Treynor dalam mengukur kinerja reksa dana syariah seperti metode

Sharpe dan Jensen sehingga kinerja dari beberapa model perhitungan kinerja

dapat dibandingkan

Page 109: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

96

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Fikriyah, Mohamad Shamsher, Hassan Taufiq. 2014. A Comparative

Performance of Malaysian Islamic and Conventional Mutual Funds. Jurnal diakses

pada tanggal 15 Maret 2019

Amalia, Deasy dan Sihombing Pardomuan. “Pengaruh Analisis Stock Selection Skill,

Market Timing ability terhadap Kinerja Reksa Dana Saham di Indonesia Periode

Januari 2008 – Juli 2013”. Jurnal Ilmiah, Fakultas Ekonomi, Universitas Trisakti.

2014. diakses pada tanggal 25 Januari 2019

Andreas G.F. Hoepner , Hussain G. Rammal & Michael Rezec. 2011. “Islamic mutual

funds’ financial performance and international investment style: evidence from 20

countrie”. The European Journal of Finance, 17:9-10, 829-850. Jurnal diakses pada

tanggal 14 Maret 2019

Antonio, Muhammad Syafi’I. “Bank Syariah dan Teori ke Praktik”. Gema Insani,

Jakarta, 2001

Aulia, Dina Rachmah dan Astrid Niar. “Pengaruh Analisis Stock Selection Skill,

Market Timing ability, dan Longelity Fund terhadap Kinerja Reksa Dana Saham

Syariah di Indonesia. Jurnal Sains Manajemen dan Kewirausahaan, Fakultas Ekonomi

dan Bisnis, Universitas Lambung Mangkurat. 2018. Dari:

http://ppjp.unlam.ac.id/journal/index.php/jsmk diakses pada tanggal 25 Januari 2019

Bamidele, Ilo M, Olumuyiwa, Yinusa G, Lucas, Elumah O. 2018. “Performance of

mutual funds in Nigeria” The Ieb International Journal Of Finance, 17: 8-25. Jurnal

diakses pada tanggal 12 Maret 2019

Cahyono, Jaka E. 2001. “Cara Jitu Meraih Untung dari Reksa Dana”. PT Alex Media

Komputindo. Jakarta

Chen, J., Hong, H., Huang, M., & Kubik, J. D. “Does Fund Size Erode Performance?

Organizational Diseconomies and Active Money Management. American Economic

Review.” 94(5), 2004, pp. 1276-302.

Corrado Charles J. and Bradford D. Jordan. 2002. “Fundamental of Investment :

Valuation & Management 2 ed”. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Cuthbertson, Keith, Nitzsche Dirk, Sullivan Niall O’. 2010. “The Market Timing

Ability Of Uk Mutual Funds”. Journal of Business, Finance and Accounting 37(1),270-

289. Jurnal diakses pada tanggal 14 Maret 2019

Dawood Ashraf. 2013. "Performance evaluation of Islamic mutual funds relative to

conventional funds: Empirical evidence from Saudi Arabia". International Journal of

Page 110: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

97

Islamic and Middle Eastern Finance and Management, Vol. 6 Issue: 2, pp.105-121.

Jurnal diakses pada tanggal 11 Maret 2019

Elton, Edwin J. “Modern Portofolio Theory and Investment Analysis”. Jhon Wiley &

Sons, Inc. Asia. 2011

Fatwa DSN (Dewan Syariah Nasional) MUI No.20/DSN/MUI/IX/2000 tentang

definisi Reksa Dana Syariah

Ghozali, Imam. “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19” Edisi

ke Lima, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2011.

Hamid, Abdul. “Pasar Modal Syariah”. Lembaga Penelitian UIN Jakarta, Jakarta,

2009

Hirschey Mark and John Nofsinger. 2008. “Investment Analysis and Behavior”. New

York: McGraw-Hill Companies, Inc.

Huda, Nurul dan Edwin Mustafa Nasution. “Investasi Pada Pasar Modal Syariah”.

Kencana, 2008

Karlsson, Thomas, dan Marina Persson. 2005. Mutual Fund Performance – Explaining

the Performance of Swedish Domestic Equity Mutual Funds by Using Different Fund

Characteristics. (Master Thesis). School of Economics and Commercial Law Goteborg

University.

Kaur, I. “Performance, Timing and Selectivity Skills of Indian Equity Mutual Funds:

An Empirical Approach.”Researchers World, Vol.– IV, Issue – 4, Oktober 2013, pp.

87 – 94.

Manurung, A. H. “Reksa Dana Investasiku”. Buku Kompas, Jakarta, 2008

Maulina, Rika Yulinda. “Pengaruh Analisis Stock Selection Skill, Market Timing

ability, Longelity Fund, dan Size Fund, terhadap Kinerja Reksa Dana Saham di

Indonesia Periode 2011-2015. Jurnal diakses pada tanggal 23 Januari 2019

Mohammad Nazeeruddin, Dawood Ashraf. 2015. “The market timing ability and

return performance of Islamic equities: an empirical study”. Pacific-Basin Finance

Journal. Jurnal diakses pada tanggal 11 Maret 2019

Oramahi, HA. “Perancangan Percobaan (Aplikasi dengan SPSS dan SAS)”. Gava

Media, Yogyakarta, 2007.

OttenB, R.& Bams, D. “European Mutual Fund Performance.”European Financial

Management, Vol. 8(1), 2002, pp. 75-101.

Peraturan Otoritas Jasa Kemuangan Nomor 19/ POJK04/ 2015 Tentang Penerbitan dan

Persyaratan Reksa Dana Syariah

Page 111: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

98

Pratomo, Eko Priyo., Ubaidillah Nugraha, 2001. Reksa Dana : Solusi Perencanaan

Investasi di Era Modern. PT SUN. Jakarta

Rodoni, Ahmad. “Investasi Syariah”. Lembaga Penelitian UIN Jakarta, Jakarta, 2009

Sihombing, Rut F. “Pengaruh Analisis Stock Selection Skill, Market Timing ability,

Ukuran Reksa Dana Saham, Umur Reksa Dana Saham, terhadap Kinerja Reksa Dana

Saham”. Jurnal Ilmiah, Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara. 2016. Dari:

http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/1946, diakses pada tanggal 23 Januari

2019s

Soemitra, Andri. “Bank Dan Lembaga Keuangan Syariah”. Kencana, 2014

Soo-Wah Low. 2012. “Market Timing And Selectivity Performance: A Cross-Sectional

Analysis Of Malaysian Unit Trust Funds”. Prague Economic Papers. Paper diakses

pada tanggal 14 Maret 2019

Sugiyono . “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D”. Cetakan ke 17,

Alfabeta, Bandung, 2012

Treynor, J. & Mazuy, K. “Can Mutual Fund Outguess The Market” Harvard business

review, Vol.44 (4), 1966, pp.131-136

Undang-Undang No 8 tahun 1995

Vincentius, Michael Panjaitan. “Analisis Kemamuan Stock Selection Skill dan Market

Timing ability Manajer Investasi terhadap Kinerja Reksa Dana Saham di Indonesia”.

Jurnal diakses pada tanggal 25 Januari 2019

Winingrum, Evi Putri. “Analisis Stock Selection Skill, Market Timing ability, Size

Reksa Dana, Umur Reksa Dana, dan Expense Ratio terhadap Kinerja Reksa Dana di

Indonesia Periode Tahun 2006 – 2010”. Jurnal diakses pada tanggal 14 Januari 2019

www.ojk.go.id

www.reksadana.ojk.go.id

Yuzi, Aida, Samsuddin, Shamshimah, Niza Shazreen Shair, Hafiz Mohd Sazny. 2011.

“Performance Evaluation Of Islamic Mutual Funds In Malaysia Based On Asset

Portfolio”. Jurnal diakses pada tanggal 15 Maret 2019

Page 112: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

99

Lampiran 1. Daftar Sampel Reksa Dana Saham Syariah

No Reksa Dana Manajer Investasi Bank Kustodian Tanggal efektif

1 TRIM Syariah Saham

PT. Trimegah Asset

Management Deutsche Bank AG

26 Desember

2006

2

Batavia Dana Saham

Syariah

PT. Batavia Prosperindo Aset

Manajemen Deutsche Bank AG 16 juli 2007

3

CIMB-Principal Islamic

Equity Growth Syariah

PT. CIMB-Principal Asset

Management Deutsche Bank AG 06 Agustus 2007

4

Mandiri Investa Atraktif

Syariah

PT. Mandiri Manajemen

Investasi Deutsche Bank AG

19 Desember

2007

5 Cipta Syariah Equity

PT. Ciptadana Asset

Management Deutsche Bank AG 16-Apr-08

6

Manulife Syariah

Sektoral Amanah

PT. Manulife Aset Manajemen

Indonesia HSBC 16 Januari 2009

7

Panin Dana Syariah

Saham PT. Panin Asset Management Deutsche Bank AG 20 Juni 2012

8

MNC Dana Syariah

Ekuitas PT. MNC Asset Management PT. BRI (Persero), Tbk.

13 Desember

2012

9

SAM Sharia Equity

Fund PT. Samuel Aset Manajemen

PT. Bank CIMB Niaga,

Tbk.

27 Desember

2012

10

Lautandhana Saham

Syariah

PT. Lautandhana Investment

Management

PT. Bank CIMB Niaga,

Tbk.

27 Desember

2012

11 Syariah Premier ETF JII

PT. Indo Premier Investment

Management Deutsche Bank AG 16-Apr-13

12

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah

PT. Mandiri Manajemen

Investasi Deutsche Bank AG

05 Juni

2013

Lampiran 2. Nilai Aktiva Bersih Reksa Dana Saham Syariah Tahun 2014 -2018

No Tahun Nama Reksa Dana Syariah NAB Return

1 2014

Trim Syariah Saham

519,778,508,849.17 0.154

2015

1,018,228,387,379.83 -0.007

2016

514,185,056,617.59 -0.044

2017

456,292,327,489.37 -0.004

2018

408,973,723,666.81 -0.004

2 2014

Batavia Dana Saham Syariah

167,957,653,522.17 -0.019

2015 126,335,331,989.67 -0.009

2016

132,339,467,756.24 0.007

2017

122,208,122,030.19 -0.005

2018

131,617,685,401.09 0.056

Page 113: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

100

No Tahun Nama Reksa Dana Syariah NAB Return

3 2014

CIMB-Principal Islamic Equity Growth Syariah

125,417,165,889.50 0.063

2015

180,545,895,227.58 -0.012

2016

154,199,147,057.96 0.016

2017

137,574,503,154.84 0.014

2018

148,268,090,874.44 -0.009

4 2014

Mandiri Investa Atraktif Syariah

207,493,550,732.25 0.020

2015

262,556,980,879.67 0.031

2016

140,354,355,230.38 0.865

2017 119,966,753,468.28 -0.009

2018

85,340,067,199.25 -0.025

5 2014

Cipta Syariah Equity

169,479,312,929.00 0.024

2015

215,199,061,523.42 0.004

2016

202,548,895,618.37 0.002

2017

171,548,963,697.05 -0.024

2018

93,465,760,634.81 0.096

6 2014

Manulife Syariah Sektoral Amanah

867,365,320,757.25 0.004

2015

798,863,985,973.50 -0.018

2016

738,273,969,742.29 -0.001

2017

539,119,321,035.36 -0.044

2018 341,710,057,121.00 -0.020

7 2014

Panin Dana Syariah Saham

354,281,954,525.17 0.052

2015

345,004,572,171.92 -0.004

2016

293,657,131,941.52 -0.012

2017

199,310,735,882.17 -0.051

2018

93,830,184,926.24 -0.028

Page 114: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

101

No Tahun Nama Reksa Dana Syariah NAB Return

8 2014

Lautandhana Saham Syariah

38,878,101,341.42 0.028

2015

43,546,578,434.33 0.005

2016

47,913,833,127.92 0.011

2017

45,879,888,095.53 -0.004

2018

39,187,582,152.13 -0.014

9 2014

Mandiri Investa Ekuitas Syariah

19,998,214,091.08 0.320

2015

85,350,305,255.58 0.078

2016

89,287,480,135.98 -0.021

2017 56,886,368,689.58 -0.038

2018

38,435,276,831.20 -0.011

10 2014

Syariah Premier ETF JII

270,342,808,365.17 0.276

2015

574,269,555,817.08 0.025

2016

302,310,227,097.53 -0.016

2017

99,201,913,846.98 -0.073

2018

28,366,776,138.97 -0.107

11 2014

SAM Sharia Equity Fund

416,204,815,845.33 0.094

2015

424,458,903,549.33 -0.042

2016

132,382,133,110.11 -0.065

2017

135,704,069,454.94 -0.009

2018 66,755,394,830.65 -0.029

12 2014

MNC Dana Syariah Ekuitas

34,289,009,305.25 0.006

2015

29,026,968,743.33 0.012

2016

18,596,165,841.75 -0.039

2017

11,634,605,762.50 -0.014

2018

8,397,808,904.24 -0.021

Page 115: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

102

Lampiran 3. Data Reksa Dana Sampel Penelitian Tahun 2014-2018

No Reksa Dana Saham Syariah Tahun

Stock

Selection(X₁)

Market

Timing(X₂)

Fund

Size(X₃)

Fund

Longevity(X₄) Kinerja(Y)

1 Trim Syariah Saham 2014 -0.53 -99.52 26.98 8 0.79

2 Trim Syariah Saham 2015 0.00 5.02 27.65 9 -0.34

3 Trim Syariah Saham 2016 -0.20 3.10 26.97 10 -0.90

4 Trim Syariah Saham 2017 -0.63 -131.12 26.85 11 3.45

5 Trim Syariah Saham 2018 -0.02 1.35 26.74 12 -1.71

6 Batavia Dana Saham Syariah 2014 -0.02 -5.24 25.85 7 1.07

7 Batavia Dana Saham Syariah 2015 43.07 3.75 25.56 8 -3.26

8 Batavia Dana Saham Syariah 2016 -0.06 -17.76 25.61 9 -0.18

9 Batavia Dana Saham Syariah 2017 0.01 -12.96 25.53 10 -1.36

10 Batavia Dana Saham Syariah 2018 -0.13 -58.70 25.60 11 -2.70

11

CIMB-Principal Islamic

Equity Growth Syariah 2014 -0.23 -31.79 25.55 7

-1.69

12 CIMB-Principal Islamic Equity Growth Syariah 2015 -0.11 -9.54 25.92 8 0.16

13

CIMB-Principal Islamic

Equity Growth Syariah 2016 0.07 6.73 25.76 9 -1.15

14

CIMB-Principal Islamic

Equity Growth Syariah 2017 -0.02 -27.04 25.65 10 -5.71

15

CIMB-Principal Islamic

Equity Growth Syariah 2018 -0.03 -4.10 25.72 11 -6.74

16

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 2014 -0.10 -40.68 26.06 7 -2.68

17

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 2015 0.15 15.08 26.29 8 -5.12

18

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 2016 0.86 3.53 25.67 9 -0.56

19

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 2017 -0.03 2.82 25.51 10 0.64

20

Mandiri Investa Atraktif

Syariah 2018 -0.08 -15.09 25.17 11 -2.29

21 Cipta Syariah Equity 2014 -0.09 21.39 25.86 7 3.18

22 Cipta Syariah Equity 2015 0.04 13.71 26.09 8 -1.28

23 Cipta Syariah Equity 2016 -0.05 52.73 26.03 9 -2.60

24 Cipta Syariah Equity 2017 -0.02 27.17 25.87 10 -3.19

25 Cipta Syariah Equity 2018 -1.12 -328.73 25.26 11 -2.94

26 Manulife Syariah Sektoral Amanah 2014 0.01 73.45 27.49 5 -1.41

27

Manulife Syariah Sektoral

Amanah 2015 0.03 7.77 27.41 6 0.21

28

Manulife Syariah Sektoral

Amanah 2016 -0.16 -19.05 27.33 7 -1.81

29

Manulife Syariah Sektoral

Amanah 2017 -0.04 5.69 27.01 8 -1.05

30

Manulife Syariah Sektoral

Amanah 2018 -0.09 -10.51 26.56 9 -2.05

31 Panin Dana Syariah Saham 2014 -0.13 -65.50 26.59 3 2.55

Page 116: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

103

No Reksa Dana Saham Syariah Tahun

Stock

Selection (X₁)

Market

Timing(X₂)

Fund

Size(X₃)

Fund

Longevity(X₄) Kinerja(Y)

32 Panin Dana Syariah Saham 2015 0.08 -3.40 26.57 4 -1.69

33 Panin Dana Syariah Saham 2016 -0.08 -0.97 26.41 5 -0.24

34 Panin Dana Syariah Saham 2017 -0.13 -16.80 26.02 6 -2.72

35 Panin Dana Syariah Saham 2018 -0.13 -66.49 25.26 7 -1.83

36 Lautandhana Saham Syariah 2014 0.02 7.33 24.38 2 1.93

37 Lautandhana Saham Syariah 2015 -0.37 -72.47 24.50 3 -0.76

38 Lautandhana Saham Syariah 2016 0.01 -2.36 24.59 4 -5.11

39 Lautandhana Saham Syariah 2017 -0.03 18.07 24.55 5 -0.07

40 Lautandhana Saham Syariah 2018 -0.01 0.53 24.39 6 -4.32

41

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2014 -1.97 -438.601 23.72 2 -0.09

42

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2015 -0.10 -35.43 25.17 3

-3.55

43

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2016 -0.06 -13.87 25.22 4 0.19

44

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2017 -0.04 -18.46 24.76 5 -2.66

45

Mandiri Investa Ekuitas

Syariah 2018 -0.03 -6.75 24.37 6 -7.16

46 Syariah Premier ETF JII 2014 4.62 1154.664 26.32 2 7.01

47 Syariah Premier ETF JII 2015 0.04 -0.14 27.08 3 2.41

48 Syariah Premier ETF JII 2016 0.09 50.60 26.43 4 -1.18

49 Syariah Premier ETF JII 2017 0.09 34.12 25.32 5 -0.24

50 Syariah Premier ETF JII 2018 -0.26 -67.81 24.07 6 -1.72

51 SAM Sharia Equity Fund 2014 -0.18 -16.74 26.75 2 -1.40

52 SAM Sharia Equity Fund 2015 0.02 5.67 26.77 3 0.16

53 SAM Sharia Equity Fund 2016 -0.18 -4.95 25.61 4 -0.80

54 SAM Sharia Equity Fund 2017 0.01 -73.427 25.63 5 -1.13

55 SAM Sharia Equity Fund 2018 -0.06 -5.92 24.92 6 -0.56

56 MNC Dana Syariah Ekuitas 2014 -0.14 -49.19 24.26 2 -1.25

57 MNC Dana Syariah Ekuitas 2015 -0.02 -11.68 24.09 3 -1.90

58 MNC Dana Syariah Ekuitas 2016 -0.43 -72.22 23.65 4 1.76

59 MNC Dana Syariah Ekuitas 2017 0.09 80.71 23.18 5 2.21

60 MNC Dana Syariah Ekuitas 2018 -0.19 -41.56 22.85 6 0.63

Page 117: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

104

Lampiran 4. Hasil Uji Analisis Deskriptif

KINERJA_Y_

STOCK_SELECTION_SKILL_

X1 MARKET_TIMI

NG_X2_ FUND_SIZE_X

3_ FUND_LONGE

VITY_X4_

Mean -1.079264 0.683250 -5.025200 25.64973 6.500000

Median -1.165203 -0.041000 -5.578500 25.65743 6.000000

Maximum 7.009765 43.07000 1154.664 27.64909 12.00000

Minimum -7.155905 -1.968000 -438.6010 22.85124 2.000000

Std. Dev. 2.450372 5.608344 170.9395 1.094639 2.837402

Skewness 0.206337 7.379653 4.930848 -0.391643 0.089788

Kurtosis 4.447001 56.24354 37.45935 2.717976 1.915147

Jarque-Bera 5.660278 7631.780 3211.750 1.732687 3.022884

Probability 0.059005 0.000000 0.000000 0.420486 0.220592

Sum -64.75584 40.99500 -301.5120 1538.984 390.0000

Sum Sq. Dev. 354.2550 1855.758 1723998. 70.69583 475.0000

Observations 60 60 60 60 60

Lampiran 5. Hasil Analisis Uji Common Effect Model (CEM) dan Fixed Effect Model

(FEM)

UJI CEM

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 11:59

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.044362 0.052747 -0.841041 0.4040

MARKETTIMING 0.004452 0.001804 2.467490 0.0167

FUNDSIZE 0.268168 0.285674 0.938721 0.3520

LONGEVITYFUND -0.239972 0.110362 -2.174409 0.0340

C -6.345069 7.144962 -0.888048 0.3784 R-squared 0.217228 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.160300 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.245690 Akaike info criterion 4.535558

Sum squared resid 277.3717 Schwarz criterion 4.710086

Log likelihood -131.0667 Hannan-Quinn criter. 4.603825

F-statistic 3.815790 Durbin-Watson stat 1.597509

Prob(F-statistic) 0.008288

Page 118: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

105

UJI FEM

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:01

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003

C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

Lampiran 6. Hasil Analisis Data Panel Uji Chow

Uji Chow

Redundant Fixed Effects Tests

Equation: Untitled

Test cross-section fixed effects Effects Test Statistic d.f. Prob. Cross-section F 2.264368 (11,44) 0.0274

Cross-section Chi-square 26.914998 11 0.0047

Cross-section fixed effects test equation:

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:02

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.044362 0.052747 -0.841041 0.4040

MARKETTIMING 0.004452 0.001804 2.467490 0.0167

FUNDSIZE 0.268168 0.285674 0.938721 0.3520

LONGEVITYFUND -0.239972 0.110362 -2.174409 0.0340

C -6.345069 7.144962 -0.888048 0.3784

Page 119: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

106

R-squared 0.217228 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.160300 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.245690 Akaike info criterion 4.535558

Sum squared resid 277.3717 Schwarz criterion 4.710086

Log likelihood -131.0667 Hannan-Quinn criter. 4.603825

F-statistic 3.815790 Durbin-Watson stat 1.597509

Prob(F-statistic) 0.008288

Lampiran 7. Hasil Analisis Data Panel Uji Hausman

Uji Hausman

Correlated Random Effects - Hausman Test

Equation: Untitled

Test cross-section random effects

Test Summary Chi-Sq. Statistic Chi-Sq. d.f. Prob.

Cross-section random 10.718586 4 0.0299

Cross-section random effects test comparisons:

Variable Fixed Random Var(Diff.) Prob. STOCKSELECTION -0.088949 -0.052845 0.000359 0.0569

MARKETTIMING 0.004483 0.004136 0.000000 0.6078

FUNDSIZE -1.390243 0.220459 0.356165 0.0070

LONGEVITYFUND -0.906847 -0.293226 0.039213 0.0019

Cross-section random effects test equation:

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:05

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305

STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables)

Page 120: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

107

R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641

Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098

F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807

Prob(F-statistic) 0.002770

Lampiran 8. Uji Asumsi Klasik

1. UJI NORMALITAS

0

2

4

6

8

10

-3 -2 -1 0 1 2 3 4

Series: Standardized Residuals

Sample 2014 2018

Observations 60

Mean -5.92e-17

Median -0.049717

Maximum 4.195485

Minimum -3.472099

Std. Dev. 1.732593

Skewness 0.168806

Kurtosis 2.601265

Jarque-Bera 0.682429

Probability 0.710906

2. MULTIKOLINIEARITAS

KINERJA STOCKSELEC

TION MARKETTIMIN

G FUNDSIZE LONGEVITYFU

ND

KINERJA 1 -0.07485052 0.36584288 0.09869097 -0.30301433

STOCKSELECTION -0.07485052 1 0.12784205 0.01032004 0.05135437

MARKETTIMING 0.36584288 0.12784205 1 0.17801576 -0.16892549

FUNDSIZE 0.09869097 0.01032004 0.17801576 1 0.27124416

LONGEVITYFUND -0.30301433 0.05135437 -0.16892549 0.27124416 1

Page 121: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

108

3. HETEROSKEDASTISITAS

Dependent Variable: RESABS

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:16

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.032333 0.023832 -1.356682 0.1804

MARKETTIMING -3.80E-05 0.000815 -0.046570 0.9630

FUNDSIZE -0.075148 0.129075 -0.582199 0.5628

LONGEVITYFUND -0.023506 0.049865 -0.471401 0.6392

C 3.502173 3.228291 1.084838 0.2827 R-squared 0.048589 Mean dependent var 1.399964

Adjusted R-squared -0.020604 S.D. dependent var 1.004370

S.E. of regression 1.014664 Akaike info criterion 2.946648

Sum squared resid 56.62490 Schwarz criterion 3.121177

Log likelihood -83.39944 Hannan-Quinn criter. 3.014916

F-statistic 0.702226 Durbin-Watson stat 2.085958

Prob(F-statistic) 0.593787

4. Uji Autokolerasi

R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641

Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098

F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807

Prob(F-statistic) 0.002770

Lampiran 9. Hasil Uji Hipotesis Uji F

Uji F

Cross-section random effects test equation:

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:05

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60

Page 122: ANALISIS STOCK SELECTION, MARKET TIMING ABILITY, SIZE …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · reksa dana syariah. Berdasarkan Undang-Undang nomer 8 tahun 1995

109

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305

STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685

S.E. of regression 2.006301 Akaike info criterion 4.453641

Sum squared resid 177.1107 Schwarz criterion 5.012133

Log likelihood -117.6092 Hannan-Quinn criter. 4.672098

F-statistic 2.935390 Durbin-Watson stat 2.227807

Prob(F-statistic) 0.002770

Lampiran 10. Hasil Uji Hipotesis Uji t

Uji t

Dependent Variable: KINERJA

Method: Panel Least Squares

Date: 07/03/19 Time: 12:01

Sample: 2014 2018

Periods included: 5

Cross-sections included: 12

Total panel (balanced) observations: 60 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. STOCKSELECTION -0.088949 0.052659 -1.689165 0.0983

MARKETTIMING 0.004483 0.001817 2.467488 0.0176

FUNDSIZE -1.390243 0.671695 -2.069754 0.0444

LONGEVITYFUND -0.906847 0.229727 -3.947501 0.0003

C 40.55795 18.14552 2.235149 0.0305 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.500175 Mean dependent var -1.079167

Adjusted R-squared 0.329780 S.D. dependent var 2.450685