analisis roi untuk menilai kinerja keuangan padaperusahaan rokok yang listing di bei

1
ANALISIS ROI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADAPERUSAHAAN ROKOK YANG LISTING DI BEI Oleh: AGUS PRIYANTO ( 02620128 ) Accounting Dibuat: 2010-04-16 , dengan 3 file(s). Keywords: MENILAI KINERJA KEUANGAN ABSTRAKSI Penelitian ini merupakan penelitian komparatif pada perusahaan rokok yang terdafar di BEI dengan judul “Analisa ROI Untuk Menilai Kinerja Keuangan pada Perusahaan Rokok Yang listing Di BEI”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun periode akuntansi. Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode analisa ROI serta mencari nilai rata-rata industri ketiga perusahaan rokok tersebut. Hasil perhitungan dengan menggunakan analisis tersebut adalah PT. Gudang Garam berada di bawah rata-rata industri dan juga dibawah standart penilaian kinerja keuangan sebesar 12%, yaitu sebesar 6,15%. Ini menunjukkan bahwa kinerja keuangan PT. Gudang Garam kurang baik. PT H M Sampoerna berada dalam kondisi sangat baik karena memiliki rata-rata ROI selama tahun 2006-2008 diatas 12% , yaitu sebesar 25,03% jauh berada diatas standart penilaian kinerja keuangan. PT Bentoel memiliki kinerja keuangan yang kurang baik karena rata-rata ROI perusahaan sebesar 5,94% berada dibawah standart penilaian kinerja keuangan sebesar 12%. Dari hasil analisa tersebut di atas maka dapat diketahui bahwa perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mempunyai kinerja keuangan yang kurang baik, sedangkan perusahaan yang memiliki kinerja keuangan paling baik adalah PT. H M Sampoerna Tbk. ABSTRACT This study is a comparative study at cigarette companies listed at Indonesian Stock Exchange, entitled “ The Analysis of Return On Investment to cigarette Manufacturing Companies Listed at Indonesia Stock Exchange to performance financial” . The purpose of the study is to know the financial performance of the cigarette manufacturing companies listed at Indonesian Stock Exchange for the last three years. Analytical tools used to find out the finance performance listed on Indonesian Stock Exchange is ROI analytical to find out the industry average of three cigarette companies. The result of the analyzing instrument are: PT. Gudang Garam Tbk, has lower finance performance average 12% to 6.15% . It show that the finance performance is not good enough. PT H M Sampoerna has higher average finance performance 12% up to 25.03%. Its Show that finance performance on good condition. PT Bentoel Tbk, has lowest finance performance average 12% to only 5.94%. Its show that finance performance is not good enough. From the analysis of the three companies listed on Indonesian Stock Exchange has not good enough finance performance. However, PT H M Sampoerna has the best finance performance between PT Bentoel and PT Gudang garam.

Upload: nourma-devita

Post on 26-Jul-2015

108 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

ANALISIS ROI UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADAPERUSAHAAN ROKOK YANG LISTING DI BEI

Oleh: AGUS PRIYANTO ( 02620128 )

Accounting Dibuat: 2010-04-16 , dengan 3 file(s).

Keywords: MENILAI KINERJA KEUANGAN

ABSTRAKSI

Penelitian ini merupakan penelitian komparatif pada perusahaan rokok yang terdafar di BEI

dengan judul “Analisa ROI Untuk Menilai Kinerja Keuangan pada Perusahaan Rokok Yang

listing Di BEI”.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan perusahaan rokok

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tiga tahun periode akuntansi.

Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan perusahaan rokok

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan metode analisa ROI serta mencari

nilai rata-rata industri ketiga perusahaan rokok tersebut.

Hasil perhitungan dengan menggunakan analisis tersebut adalah PT. Gudang Garam berada di

bawah rata-rata industri dan juga dibawah standart penilaian kinerja keuangan sebesar 12%,

yaitu sebesar 6,15%. Ini menunjukkan bahwa kinerja keuangan PT. Gudang Garam kurang baik.

PT H M Sampoerna berada dalam kondisi sangat baik karena memiliki rata-rata ROI selama

tahun 2006-2008 diatas 12% , yaitu sebesar 25,03% jauh berada diatas standart penilaian kinerja

keuangan. PT Bentoel memiliki kinerja keuangan yang kurang baik karena rata-rata ROI

perusahaan sebesar 5,94% berada dibawah standart penilaian kinerja keuangan sebesar 12%.

Dari hasil analisa tersebut di atas maka dapat diketahui bahwa perusahaan rokok yang terdaftar

di Bursa Efek Indonesia mempunyai kinerja keuangan yang kurang baik, sedangkan perusahaan

yang memiliki kinerja keuangan paling baik adalah PT. H M Sampoerna Tbk.

ABSTRACT

This study is a comparative study at cigarette companies listed at Indonesian Stock Exchange,

entitled “ The Analysis of Return On Investment to cigarette Manufacturing Companies Listed at

Indonesia Stock Exchange to performance financial” .

The purpose of the study is to know the financial performance of the cigarette manufacturing

companies listed at Indonesian Stock Exchange for the last three years.

Analytical tools used to find out the finance performance listed on Indonesian Stock Exchange is

ROI analytical to find out the industry average of three cigarette companies.

The result of the analyzing instrument are: PT. Gudang Garam Tbk, has lower finance

performance average 12% to 6.15% . It show that the finance performance is not good enough.

PT H M Sampoerna has higher average finance performance 12% up to 25.03%. Its Show that

finance performance on good condition. PT Bentoel Tbk, has lowest finance performance

average 12% to only 5.94%. Its show that finance performance is not good enough.

From the analysis of the three companies listed on Indonesian Stock Exchange has not good

enough finance performance. However, PT H M Sampoerna has the best finance performance

between PT Bentoel and PT Gudang garam.