Analisis Perencanaan Pengembangan Fungsi JalanKecamatan Boja merupakan salah satu kecamatan yang memiliki potensi besar di Kabupaten Kendal. Potensi yang dimiliki Kecamatan Boja adalah diantaranya dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan pariwisata. Salah satu faktor pesatnya perkembangan di beberapa sektor Kecamatan Boja adalah letaknya yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Semarang. Hal inilah yang mengharuskan Kecamatan Boja memiliki jaringan jalan yang terstruktur untuk segala aksesibilitas masyarakat demi menunjang kegiatan kegiatan didalamnya. Pengembangan jaringan jalan sangat diperlukan dan harus diimplementasikan sesuai dengan perkembangan kecamatan tersebut. Perkembangan jaringan jalan meliputi peningkatan jaringan jalan dan revitalisasi, serta strukturisasi jalan.Kondisi eksisting sarana jalan di wilayah Kecamatan Boja sebagian besar kondisinya relatif masih bagus. Panjang jalan di kecamatan Boja mencapai 128,75 Km, sebagian besar jenis permukaannya jalan aspal sebesar 62,14 persen, dan sisanya 37,86 persen permukaanya adalah krikil, tanah dan lainya seperti Cor semen dan lain-lain.a. Peningkatan Jaringan Jalanb. Revitalisasi Jalanc. Strukturisasi JalanStrukturisasi jalan dalam hal ini merupakan hal yang sangat penting demi menjaga umur dan kondisi jalan tersebut. Maksud dari strukturisasi ini adalah dengan memberikan penjelasan bagi setiap pengendara maupun penduduk tentang tingkatan jalan, yaitu jalan untuk kendaraan roda empat, roda dua maupun kendaraan angkutan berat. Misalnya dengan membuat larangan bagi kendaraan angkutan berat yang melewati jalan pemukiman, karena dapat merusak jalan tersebut. Strukturisasi ini dapat menjadi sebuah inovasi baru bagi prasarana jalan di Kecamatan Boja.Pengembangan fungsi jalan di Kecamatan Boja disusun untuk meningkatkan kualitas jalan yang berada di kecamatan tersebut, mengingat ada beberapa jalan di sebagian kelurahan yang kondisinya sudah mulai rusak dan bergelombang. Sistem jaringan jalan disusun dengan mengacu pada rencana tata ruang wilayah dan dengan memperhatikan keterhubungan antar kawasan dan atau dalam Kecamatan Boja dan kawasan pedesaan. Pengembangan jalan di Kecamatan Boja bertujuan untuk revitalisasi dan perbaikan kondisi jalan yang mulai rusak.

Sesuai dengan kondisi yang ada di Kecamatan Boja, maka disusunlah struktur dan fungsi jaringan jalan yang direncanakan di Kecamatan Boja adalah sebagai berikut:

1. Jalan Kolektor SekunderJalan ini dirancang untuk menghubungkan antar kawasan sekunder dengan tersier. Jalan ini di Kecamatan Boja merupakan jalan yang berada di. Panjang & Lebar jalan

Kondisi jalan

Kapasitas jalan

Waktu tempuh

Rekomendasi pemerataan jalan berkaitan dengan aksesibilitas kawasan

2. Jalan Lokal SekunderJalan yang dirancang untuk menghubungkan kawasan tersier serta kawasan tersier dengan kawasan pemukiman. Jalan yang direncanakan untuk dimanfaatkan sebagai jalan lokal sekunder adalah jalan yang berada di. Panjang & Lebar jalan

Kondisi jalan

Kapasitas jalan

Waktu tempuh

Rekomendasi pemerataan jalan berkaitan dengan aksesibilitas kawasan3. Jalan Lingkungan Jalan yang dirancang untuk menghubungkan kawasan permukiman. Jalan ini perlu diperbaiki dan diratakan. Perlu diaspal dengan kualitas aspal yang baik, karena hal ini berpengaruh pada aksesibilitas penduduk. Pemerintah ataupun pihak swasta perlu bekerja sama dalam perbaikan jalan di desa desa Kecamatan Boja. Panjang & Lebar jalan

Kondisi jalan

Kapasitas jalan

Waktu tempuh

Rekomendasi pemerataan jalan berkaitan dengan aksesibilitas kawasan