analisis faktor faktor yang mempengaruhi...

248
i ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEPENDENSI AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT (Survei Pada KAP dengan Legal Mengaudit Industri Berbasis Syariah di Indonesia) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi MUHAMMAD ZAKI YUSUF 1113082000018 PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H/2017 M

Upload: trinhphuc

Post on 02-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

i

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEPENDENSI

AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT

(Survei Pada KAP dengan Legal Mengaudit

Industri Berbasis Syariah di Indonesia)

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

MUHAMMAD ZAKI YUSUF

1113082000018

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1438 H/2017 M

Page 2: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

ii

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

INDEPENDENSI AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT

(Survei Pada KAP dengan Legal Mengaudit

Industri Berbasis Syariah di Indonesia)

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

MUHAMMAD ZAKI YUSUF

1113082000018

Di Bawah Bimbingan

Dr. Amilin, SE., Ak., M.Si., CA., QIA., BKP.

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

TAHUN 2017

Page 3: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hari Senin 7 Mei 2017 telah dilakukan ujian komprehansif atas mahasiswa:

Nama : Muhammad Zaki Yusuf

No. Induk Mahasiswa : 1113082000018

Jurusan : Akuntansi

Judul Skripsi : Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Independensi

Auditor dan Kualitas Audit (Survei Pada KAP dengan Legal

Mengaudit Industri Berbasis Syariah di Indonesia)

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang bersangkutan

selama proses ujian komprehensif, maka diputuskan bahwa mahasiswa tersebut dinyatakan

LULUS dan diberi kesempatan untuk melanjutkan ke tahap ujian skripsi sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

1. Atiqah, SE., MS., Ak.

NIP : 19820120 200912 2 004

2. Ismawati Haribowo, SE., M.Si.

NIP : 19800909 201411 2 003

Page 4: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

iv

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini, Selasa, 13 Juni 2017 telah dilaksanakan Ujian Skripsi atas mahasiswa:

1. Nama : Muhammad Zaki Yusuf

2. NIM : 1113082000018

3. Jurusan : Akuntansi/Audit

5. Judul Skripsi : Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Independensi

Auditor dan Kualitas Audit (Survei Pada KAP dengan Legal

Mengaudit Industri Berbasis Syariah di Indonesia).

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama proses ujian skirpsi, maka diputuskan bahwa mahasiwa

tersebut di atas dinyatakan LULUS dan skripsi ini diterima sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 13 Juni 2017

1. Hepi Prayudiawan, SE., Ak.,MM.,CA

NIP : 19720516 200901 1 006

2. Dr. Amilin, SE.,Ak., M.Si., CA.,QIA.,BKP

NIP : 19730615 200501 1 009

3. Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak., CA

NIP : 19760924 200604 2 002

4. Dr. Amilin, SE.,Ak., M.Si., CA.,QIA.,BKP

NIP : 19730615 200501 1 009

Page 5: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

v

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Muhammad Zaki Yusuf

No. Induk Mahasiswa : 1113082000018

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Jurusan : Akuntansi

Dengan ini menyatakan bahwa dalam penulisan skripsi ini saya:

1. Tidak menggunakan ide orang lain tanpa mampu mengembangkan dan

mempertanggungjawabkan

2. Tidak melakukan plagiat terhadap naskah orang lain

3. Tidak menggunakan karya orang lain tanpa menyebutkan sumber asli atau

tanpa izin pemilik karya

4. Tidak melakukan pemanipulasian dan pemalsuan data

5. Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggungjawab atas karya ini

Jika di kemudian hari ada tuntutan dari pihak lain atas karya saya, dan melalui

pembuktian yang dapat dipertanggungjawabkan, ternyata memang ditemukan

bukti bahwa saya telah melanggar aturan diatas, maka saya siap untuk dikenai

sanksi berdasarkan aturan yang berlaku di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

Page 6: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Muhammad Zaki Yusuf

2. Tempat, Tanggal Lahir : Medan, 03 Mei 1995

3. Jenis Kelamin : Laki-laki

4. Alamat : Jalan Jala IX Lingk-09

Paya Pasir – Medan Marelan

5. Telepon : 0812-1516-3035

6. Email : [email protected]

II. PENDIDIKAN

1. TK Dr Wahidin Sudiro Husodo Tahun 1999-2001

2. SD Dr Wahidin Sudiro Husodo Tahun 2001-2007

3. PP Ar-Raudhatul Hasanah Tahun 2007-2010

4. Al Azhar Senior High School Medan Tahun 2010-2013

5. S1 Ekonomi UIN Syarif Hidayatullah Tahun 2013-2017

Jakarta

III. LATAR BELAKANG KELUARGA

1. Ayah : H. Munasir

2. Ibu : Hj. Siti Masita

3. Anak ke- : Ketiga dari Empat bersaudara

Page 7: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

vii

ANALYSIS OF FACTORS THAT AFFECT AUDITOR

INDEPENDENCE AND AUDIT QUALITY

(Suvey on The Public Accounting Firm (KAP) with Legal Auditing of

Sharia-Based Industries in Indonesia)

ABSTRACT

This study aims to examine the factors that affect auditor independence

and audit quality. This study uses primary data through questionnaires.

Questionnaires are distributed to independent auditors (patners and managers) in

Indonesia working in Public Accounting Firm (KAP) with legal auditing of

sharia-based industries in Indonesia as listed in Directory KAP issued by

Indonesian Institute of Certified Public Accountants (IAPI) in 2017. Sampling is

done With purposive sampling method with judgment. The questionnaire

distributed amounted to 285 questionnaires. The number of questionnaires

returned was 265 (94.74%) questionnaires and only 255 (89.48%) of the

questionnaire could be processed. The analytical method used to test the

hypothesis is path analysis using Lisrel 8.7 and SPSS 22.

The results showed that audit rotation and KAP size significantly

influenced the existence of lowballing audit practice. Audit Rotation significantly

affects auditor independence and KAP size has no significant effect on auditor

independence. Audit rotation has significant effect on audit quality and KAP size

has no significant effect on audit quality. Lowballing Audit significantly affects

auditor independence and auditor independence has no significant effect on audit

quality. Audit rotation and KAP measures together significantly influence the

practice of lowballing audit and impact on auditor independence. Audit rotation

and KAP measures together have a significant effect on auditor independence and

have an impact on audit quality.

Keyword: audit rotation, audit firm size, audit lowballing, auditor independence,

audit quality, path analysis

Page 8: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

viii

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEPENDENSI

AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT

(Survei Pada KAP Dengan Legal Mengaudit Industri

Berbasis Syariah di Indonesia)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi

independensi auditor dan kualitas audit. Penelitian ini menggunakan data primer

melalui kuesioner. Kuesioner disebar kepada auditor independen (patner dan

manajer) di Indonesia yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan

legal mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia sesuai daftar di Directory

KAP yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) tahun 2017.

Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan

judgement. Kuesioner yang disebar berjumlah 285 kuesioner. Jumlah kembali

kuesioner sebanyak 265 (94.74%) kuesioner dan hanya 255 (89.48%) kuesioner

yang dapat diolah. Metode analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis

adalah analisis jalur (path analysis) menggunakan Lisrel 8.7 dan SPSS 22.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa rotasi audit dan ukuran KAP

berpengaruh secara signifikan terhadap keberadaan praktik lowballing audit. Rotasi

Audit berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor dan ukuran

KAP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor. Rotasi

audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit dan ukuran KAP tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Lowballing Audit

berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor dan independensi

auditor tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Rotasi Audit

dan ukuran KAP secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap

praktik lowballing audit serta berdampak pada independensi auditor. Rotasi Audit

dan ukuran KAP secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor serta berdampak pada kualitas audit.

Kata kunci: rotasi audit, ukuran KAP, lowballing audit, independensi auditor,

kualitas audit, analisis jalur.

Page 9: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

ix

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuhu.

Segala puji bagi Allah SWT, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang,

yang telah memberikan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Independensi Auditor dan Kualitas Audit (Survei pada KAP dengan legal

Mengaudit Industri Berbasis Syariah di Indonesia)”. dengan baik. Shalawat

serta salam tercurahkan kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam,

nabi akhir zaman, yang telah membimbing umatnya menuju jalan kebenaran.

Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi syarat-syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan terima kasih atas bantuan,

bimbingan, dukungan, semangat dan doa, baik langsung maupun tidak langsung

dalam penyelesaian skripsi ini, kepada:

1. Ayah dan mama, yang selalu mencurahkan perhatian, cinta dan sayang,

dukungan serta doa yang tertuju untukku.

2. Kakak-kakak dan adikku mbak Nisa, mbak Rina dan Zamali yang selalu

membantu dan menemaniku ketika susah dan gembira.

3. Teman-teman dan sahabatku Hani, Heafsy, Syarah, Ali, Tyas, Acin, Haiqal,

Nuhwan, bang Dedik, Muhajir, pak Jarno, bang Adiyo, kak Alif yang selalu

memberi semangat, menemani dan membantu dalam pengumpulan data-data

selama penelitian.

4. Bapak Dr. M. Arief Mufraini LC., MA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Ibu Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak., CA dan Bapak Hepi Prayudiawan, SE.,

MM., Ak selaku Ketua Jurusan dan sekretaris jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Dr. Amilin, SE., Ak., M.Si., CA., QIA., BKP. selaku Dosen

Pembimbing Skripsi I yang telah bersedia meluangkan waktu untuk

berdiskusi, memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penulisan skripsi

ini. Terima kasih atas ilmu yang telah Bapak berikan selama ini.

Page 10: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

x

7. Seluruh dosen yang telah memberikan ilmu dan karyawan Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan bantuan kepada

penulis.

8. Akuntansi A dan B UIN Jakarta angkatan 2013, terimakasih selama lebih

kurang tiga tahun sepuluh bulan kita bersama-sama menghadapi kehidupan

kampus yang penuh warna. Semoga kita semua mencapai kesuksesan di

masa depan.

9. Seluruh teman-temanku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, terima kasih

atas doa, semangat dan dukungan yang diberikan kepada penulis selama ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan keterbatasan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki penulis.

Oleh karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta masukan

bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak.

Wassalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuhu.

Jakarta, Juni 2016

Muhammad Zaki Yusuf

Page 11: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xi

DAFTAR ISI

COVER................................................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI .................................................. iii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ......................................... iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................... v

ABSTRACT ........................................................................................................ vi

ABSTRAK ........................................................................................................ vii

KATA PENGANTAR ..................................................................................... viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Identifikasi, Batasan dan Rumusan Masalah ............................................. 9

1. Identifikasi Masalah ............................................................................ 9

2. Batasan Masalah ................................................................................. 9

3. Rumusan Masalah ............................................................................. 10

C. Tujuan Penelitian .................................................................................... 11

D. Manfaat Penelitian .................................................................................. 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 14

A. Tinjauan Literatur .................................................................................. 14

1. Teori Keagenan ................................................................................ 14

Page 12: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xii

2. Rotasi Audit ...................................................................................... 16

3. Ukuran KAP ..................................................................................... 18

4. Lowballing Audit ............................................................................. 19

5. Independensi Auditor ........................................................................ 21

6. Kualitas Audit ................................................................................... 22

B. Hasil Penelitian Terdahulu ...................................................................... 24

C. Kerangka Pemikiran ............................................................................... 30

D. Perumusan Hipotesis .............................................................................. 32

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 46

A. Ruang Lingkup Penelitian....................................................................... 46

B. Metode Penentuan Sampel ...................................................................... 46

C. Metode Pengumpulan Data ..................................................................... 47

D. Metode Analisis Data ............................................................................. 48

1. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur ................................. 48

2. Metode Pengukuran SEM (Structural Equation Model) .................... 51

a). Metode Pengukuran (Measurement Model) .................................. 52

b). Model Struktural (Structural Model) ............................................ 53

3. Implementasi Model ......................................................................... 56

E. Operasionalisasi Variabel Penelitian ....................................................... 57

1. Rotasi Audit ...................................................................................... 57

2. Ukuran KAP ..................................................................................... 58

3. Lowballing Audit .............................................................................. 59

4. Indenpedensi Auditor ........................................................................ 60

5. Kualitas Audit ................................................................................... 61

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ..................................................... 64

Page 13: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xiii

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................ 64

1. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................... 64

2. Karakteristik dan Profil Responden ................................................... 65

a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin ........................... 66

b. Deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir ......................... 66

c. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir ................. 67

d. Deskripsi responden berdasarkan pengalaman kerja .................... 68

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian ................................................................ 69

1. Hasil Uji Validitas Konstruk ............................................................. 69

a) Validitas Konstruk Rotasi Audit ................................................. 70

b) Validitas Konstruk Ukuran KAP ................................................. 72

c) Validitas Konstruk Lowballing Audit .......................................... 75

d) Validitas Konstruk Independensi Auditor .................................... 77

e) Validitas Konstruk Kualitas Audit ............................................... 80

2. Analisis Regresi ................................................................................ 83

a). Uji Kecocokan Model Regresi (Goodness of Fit) ......................... 83

b). Persamaan Struktural ................................................................... 84

c). Dekomposisi Pengaruh ................................................................ 86

C. Pengujian Hipotesis ................................................................................ 89

D. Pembahasan .......................................................................................... 103

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 117

A. Kesimpulan .......................................................................................... 117

B. Implikasi .............................................................................................. 119

C. Saran .................................................................................................... 119

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 121

Page 14: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Kasus Dalam Dunia Bisnis ....................................................... 3

Tabel 2.1 Daftar Penelitian Terdahulu ..................................................... 25

Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian................................................. 62

Tabel 4.1 Data Sampel Penelitian ............................................................ 65

Tabel 4.2 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ..... 66

Tabel 4.3 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Posisi Terakhir .... 67

Tabel 4.4 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Pendidikan Terakhir ................................................................. 68

Tabel 4.5 Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan

Pengalaman Kerja ..................................................................... 68

Tabel 4.6 Muatan Faktor Item Rotasi Audit .............................................. 71

Tabel 4.7 Muatan Faktor Item Ukuran KAP ............................................. 74

Tabel 4.8 Muatan Faktor Item Lowballing Audit ...................................... 76

Tabel 4.9 Muatan Faktor Item Indenpedensi Auditor ................................ 79

Tabel 4.10 Muatan Faktor Item Kualitas Audit ........................................... 82

Tabel 4.11 Kecocokan Model Regresi ........................................................ 83

Tabel 4.12 Proporsi Varians Persamaan Struktural ..................................... 85

Tabel 4.13 Koefisien Regresi ..................................................................... 87

Tabel 4.14 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi

Audit Terhadap Lowballing Audit............................................. 92

Tabel 4.15 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Lowballing Audit ..................................................... 93

Tabel 4.16 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi

Page 15: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xv

Audit Terhadap Independensi Auditor ...................................... 94

Tabel 4.17 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Independensi Auditor ............................................... 95

Tabel 4.18 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi

Audit Terhadap Kualitas Audit ................................................. 96

Tabel 4.19 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Kualitas Audit .......................................................... 97

Tabel 4.20 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Lowballing

Audit Terhadap Independensi Auditor ...................................... 98

Tabel 4.21 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Independensi Auditor

Terhadap Kualitas Audit .......................................................... 99

Tabel 4.22 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi Audit

Terhadap Independensi Auditor Melalui Lowballing ................100

Tabel 4.23 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Independensi Auditor Melalui Lowballing ................101

Tabel 4.24 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi Audit

Terhadap Kualitas Audit Melalui Independensi Auditor ...........102

Tabel 4.25 Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Kualitas Audit Melalui Independensi Auditor ...........103

Page 16: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ................................................................ 30

Gambar 3.1 Model Struktural Penelitian ...................................................... 53

Gambar 4.1 Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Rotasi Audit ................. 70

Gambar 4.2 Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Ukuran KAP ................ 73

Gambar 4.3 Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Lowballing Audit ......... 75

Gambar 4.4 Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Indenpedensi Auditor ... 78

Gambar 4.5 Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Kualitas Audit .............. 80

Gambar 4.6 Diagram Jalur Model Struktural Antar Variabel Laten ............... 90

Gambar 4.7 Diagram Diagram Jalur T Hitung Full Model ............................. 91

Page 17: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Penelitian Skripsi .............................................................127

Lampiran 2 Surat Keterangan .......................................................................135

Lampiran 3 Kuesioner Penelitian..................................................................152

Lampiran 4 Daftar Identitas dan Jawaban Responden ...................................162

Page 18: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Laporan keuangan entitas menyediakan informasi menyangkut kinerja,

posisi keuangan, serta perubahan posisi keuangan perusahaan yang bermanfaat

bagi sebagian besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Isi laporan

keuangan harus dibuat sesuai dengan keadaan yang sebenarnya sehingga pihak

yang berkepentingan terhadap laporan keuangan mendapat informasi yang jelas

dan dapat dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan. Dalam hal ini berarti

laporan keuangan harus dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan oleh

pihak–pihak yang berkepentingan terutama investor (Hamzah, 2017).

Menurut FASB, relevan (relevance) dan dapat diandalkan (reliable) adalah

dua karakteristik yang penting dan harus ada pada laporan keuangan. Kedua

karakteristik tersebut sangatlah sukar untuk diukur sehingga para pengguna

informasi membutuhkan auditor independen untuk memberi pengungkapan bahwa

laporan keuangan tersebut relevan dan dapat diandalkan agar kepercayaan para

pihak yang berkepentingan dengan laporan keuangan tersebut meningkat (Singgih

dan Bawono, 2010).

Akuntan publik merupakan profesi kepercayaan masyarakat, sehingga

untuk menunjang profesionalismenya auditor harus berpedoman pada Standar

Profesional Akuntan Publik (SPAP) yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan

Indonesia (IAI) (Desi, 2014). Berdasarkan SPAP, audit yang dilaksanakan auditor

Page 19: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

2

dikatakan berkualitas jika memenuhi ketentuan atau standar pengauditan yang

mencakup mutu professional, auditor independen, pertimbangan (judgement) yang

digunakan dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporan audit. Independensi

auditor merupakan hal utama dalam menentukan tingkat keandalan laporan

auditor dan telah menjadi fondasi serta aset berharga bagi profesi akuntan. Karena

laporan keuangan yang telah diaudit merupakan produk bersama yang muncul

dari proses negosiasi antara auditor dengan klien yang dapat berpotensi

menimbulkan resiko terganggunya tingkat independensi auditor (Odia, 2015).

Oleh karena itu, pentingnya independensi auditor selalu menjadi sorotan dan

ditegaskan secara berulang-ulang oleh pembuat kebijakan (AICPA, 1999; POB

2000).

Untuk menjaga dan mengurangi resiko ancaman terhadap independensi

auditor, para pengusung kebijakan rotasi auditor telah mendorong penerapan

aturan yang mewajibkan pelaksanaan rotasi auditor, baik yang mengatur rotasi

kantor audit maupun rotasi pelaksana audit (Azizkhani et al., 2006). Munculnya

berbagai skandal dan keruntuhan perusahaan akhir-akhir ini menimbulkan

keraguan terhadap kualitas audit (Imhoff, 2003), serta memberikan indikasi

terjadinya penurunan tingkat independensi auditor, sehingga kebutuhan akan

rotasi KAP maupun rotasi pelaksana audit diyakini dapat menjadi faktor yang

dapat meningkatkan kualitas audit (Odia, 2015). Beberapa kasus yang melibatkan

akuntan publik akan dipaparkan pada tabel 1.1:

Page 20: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

3

Tabel 1.1:

Kasus dalam dunia bisnis

No Perusahaan Kantor Akuntan

Publik Kasus

1. Olympus

Corp.

KPMG dan Ernst

& Young, 2011

Auditor eksternal keliru dalam

mendeteksi dan mengungkapkan

adanya fraud. Perusahaan

menyembunyikan kerugian

investasi di perusahaan sekuritas

selama puluhan tahun dan

menutupinya dengan

menyelewengkan dana akuisisi.

2.

Standard

Chartered

Bank

Deloitte LLP, 2012

Deloitte dianggap dengan sengaja

tidak transparan dan menutupi

informasi kritis dalam satu kejadian

yaitu menghapus sebuah laporan

dalam draf hasil audit yang

bertujuan menutupi transaksi antara

SCB dan Pemerintah Iran. Bagian

pengawas di DFS, mengatakan

tindakan SCB berpotensi membuat

kelompok kejahatan bertransaksi di

sistem perbankan AS. Tuduhan

tersebut melanjutkan rangkaian

kecurigaan terhadap Deloitte yang

sudah muncul sebelumnya.

Berlanjut ke halaman selanjutnya.

Page 21: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

4

Lanjutan Tabel 1.1

Kasus dalam dunia bisnis

No Perusahaan Kantor Akuntan

Publik Kasus

3. Worldcom KPMG, 2014

The Securities and Exchange

Commission (SEC) menetapkan

bahwa KPMG melanggar aturan

dan menemukan bahwa KPMG

melanggar aturan independensi

auditor dengan menyediakan

layanan non-audit yang dilarang

seperti pembukuan dan ahli

layanan kepada afiliasi

perusahaan yang mereka audit.

Beberapa pegawai KPMG juga

memiliki saham di perusahaan

atau afiliasi perusahaan yang

diaudit KPMG.

4. Toshiba

Corp. Ernst & Young, 2015

Auditor eksternal keliru dalam

mendeteksi dan mengungkapkan

adanya fraud. Perusahaan

memanipulasi kinerja

keuangannya dengan cara

mengakui pendapatan lebih awal

atau menunda pengakuan biaya

pada periode tertentu namun

dengan metode yang menurut

investigator tidak sesuai prinsip

akuntansi.

Sumber: berbagai referensi yang diolah

Menurut Sitanggang (2007) salah satu faktor yang mendorong terjadinya

kasus-kasus yang melibatkan akuntan publik dapat terjadi karena terjadi hubungan

yang istimewa antara akuntan publik dengan pihak klien yang mengakibatkan

akuntan publik dan klien sepakat untuk tidak mengungkapkan ketidakberesan

yang ada di dalam perusahaan. Salah satu faktor yang menyebabkan sulitnya sikap

Page 22: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

5

independen diterapkan di lingkungan kantor akuntan publik dikarenakan adanya

fenomena rebutan klien antar akuntan publik yang akhirnya juga berpengaruh atau

berhubungan dengan fee yang diterima akuntan publik (Aripoerwo dkk, 2015).

Dalam kondisi tersebut, KAP berusaha menarik minat klien dengan

menawarkan besaran fee yang diajukan kepada klien. Dalam perikatan awal, KAP

biasanya memberikan potongan harga dari jasa audit yang diberikan untuk

menarik perhatian klien (lowballing). Lowballing biasanya dilakukan oleh KAP

kecil dan menengah, karena praktik ini merupakan salah satu cara yang dilakukan

untuk menarik perhatian klien (Amanah, 2015).

Lowballing mempunyai dampak terhadap peningkatan pendapatan oleh

KAP pada masa perikatan berikutnya oleh klien. Namun Lee dan Gu (1998)

menyatakan bahwa lowballing dapat membahayakan independensi auditor. Selain

itu lowballing juga dapat mempengaruhi kualitas dari opini audit yang diberikan

(Eka dkk,2014).

Berbagai pandangan muncul dalam berbagai literatur akademik maupun

profesi akuntansi mengenai keterkaitan antara masa perikatan auditor, rotasi audit,

kualitas audit dan independensi auditor, dalam hal ini mengenai kemampuan

auditor mempertahankan dan menjunjung sikap netral dan objektivitas dalam

menjalankan tugas audit, memberikan opini audit dan menjaga kualitas laporan

suatu audit (Jenkins dan Vermeer, 2013; Blandon dan Argiles, 2015). Penelitian

yang dilakukan oleh Amanah (2015) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh

antara lowballing audit terhadap independensi auditor. Selain itu penelitian yang

dilakukan oleh Eka, dkk (2014) berhasil membuktikan adanya pengaruh antara

Page 23: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

6

lowballing audit terhadap opini audit yang dihasilkan. Sedangkan pada penelitian

yang dilakukan oleh Standley (2015), membuktikan bahwa secara konsisten

lowballing audit erat hubungannya pada kualitas audit yang dihasilkan.

Laporan audit yang berkualitas didukung oleh banyak faktor pendukung

(Dwimilten, 2015). Beberapa diantaranya adalah dengan menjalankan kode etik

dan profesi seperti peran pengembangan dan kesadaran etika/moral dalam

penugasan yang dilakukan oleh seorang akuntan (Muawanah dan Indriantoro,

2001). Profesi akuntan, terlebih apabila bekerja pada lembaga keuangan syariah,

secara otomatis diharuskan mempunyai kewajiban untuk memahami dan menjaga

prinsip dan kode etik yang berlaku (Harahap, 2008; Kusumaningtyas dan Solikah,

2016).

Pemerintah mengeluarkan beberapa regulasi khusus terkait dengan

pengendalian agar keberadaan lembaga keuangan berbasis syariah dapat terus

memberikan kontribusi bagi perkembangan ekonomi secara nasional dengan

mengedepankan prinsip akuntabilitas serta profesionalisme. Beberapa ketentuan

tersebut antara lain:

a. Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik

Indonesia No: 39/Per/M.KUKM/XII/2007 Tentang Pedoman Pengawasan

Koperasi pasal 7 point c, yang menyebutkan bahwa ketaatan wajib audit

bagi KJKS dan UJKS Koperasi yang mempunyai jumlah volume usaha

dalam 1 (satu) tahun paling sedikit Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah).

b. Undang-Undang No.21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah pasal 35

point (3) yang menyebutkan bahwa neraca dari perhitungan laba rugi

Page 24: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

7

tahunan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) wajib terlebih dahulu diaudit

oleh kantor akuntan publik.

Dengan regulasi tersebut, maka pengembangan industri perbankan syariah

nasional semakin memiliki landasan hukum yang memadai dan akan mendorong

pertumbuhannya secara lebih cepat dan berbagai industri syariah di Indonesia

mempunyai kewajiban melaksanakan wajib audit oleh kantor akuntan publik yang

memiliki mutu tinggi dalam kinerjanya dengan panduan-panduan etika syariah

yang dibuat oleh AAOIFI sehingga laporan yang dihasilkan dapat menjaga

kepercayaan masyarakat (Agrianto, 2008).

Berdasarkan latar belakang yang dikembangkan diatas, dapat ditelaah

bahwa laporan audit harus dapat diandalkan dan terdapat faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi independensi dan kualitas audit rotasi audit, ukuran KAP dan

lowballing audit. Penelitian tentang lowballing audit telah dilakukan sebelumnya

oleh DeAngelo (1981), Lee dan Gu (1998), Dopuch, dkk (1999), Candra dan

Arijit (1994), Eka, dkk (2014), Standley, dkk (2015), Amanah (2016).

Penelitian oleh DeAngelo (1991) mengenai lowballing audit terhadap

independensi auditor menunjukkan hasil bahwa lowballing audit tidak

berpengaruh terhadap independensi auditor. Penelitian yang dilakukan oleh Lee

dan Gu (1998) menunjukkan bahwa lowballing audit dapat membahayakan

independensi auditor. Penelitian yang dilakukan oleh Eka, dkk (2014) mengenai

audit tenure dan opini audit menunjukkan bahwa masa jabatan audit tidak

memiliki pengaruh terhadap pemberian opini audit, sedangkan lowballing

memiliki pengaruh terhadap pemberian opini audit.

Page 25: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

8

Penelitian yang dilakukan oleh Amanah (2016) menunjukkan bahwa

pengaruh langsung rotasi audit dan ukuran KAP terhadap independensi auditor

menunjukkan hasil yang signifikan. Akan tetapi pengaruh tidak langsung untuk

masing-masing variabel independennya berbeda. Rotasi audit menunjukkan

terdapat pengaruh tidak langsung dengan melalui lowballing audit sedangkan

untuk ukuran KAP tidak terdapat pengaruh tidak langsung dengan melalui

lowballing audit dan hasil penelitian yang dilakukan oleh Standley (2015)

menunjukkan bahwa lowballing audit secara positif berpengaruh terhadap kualitas

audit.

Berdasarkan identifikasi dari beberapa penelitian yang ada, penelitian

sebelumnya lebih berfokus pada auditor dan KAP yang berbasis konvensional

sebagai objek penelitian. Namun, pada penelitian ini, peneliti menaruh

perhatiannya pada KAP dengan legal mengaudit industri berbasis syariah sebagai

objek dari penelitian. Selanjutnya, penelitian ini merupakan pengembangan dari

penelitian yang dilakukan oleh Amanah (2016) namun menggunakan alat uji dan

kerangka berfikir yang berbeda yaitu rotasi audit dan ukuran KAP terhadap

lowballing audit serta dampaknya pada independensi auditor dan kualitas audit.

Sehingga, penelitian ini berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Independensi Auditor dan Kualitas Audit” (Survei Pada KAP Dengan Legal

Mengaudit Industri Berbasis Syariah di Indonesia).

Adapun pertanyaan dari masyarakat tentang kualitas audit yang dihasilkan

oleh akuntan publik semakin besar setelah terjadinya beberapa kasus yang

melibatkan akuntan publik di dalam dan luar negeri. Sanksi yang dikeluarkan oleh

Page 26: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

9

Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai (PPAJP) untuk periode Januari 2014 –

Januari 2015, sebanyak 7 akuntan publik dicabut izinnya. Sedangkan selama

tahun 2010 sebanyak 17 Kantor Akuntan Publik (KAP) dan akuntan publik

dicabut izinnya, sedangkan tahun 2014 sebanyak 24 KAP karena terlibat berbagai

macam pelanggaran yang berkaitan dengan proses audit. Oleh karena hal tersebut,

terdapat faktor-faktor penting untuk menjaga independensi auditor dan kualitas

audit agar pemberian opini laporan audit yang dihasilkan dapat berkualitas.

B. Identifikasi Masalah, Batasan Masalah dan Rumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat di identifikasikan masalah

sebagai berikut:

a. Adanya skandal akuntansi yang melibatkan akuntan publik dalam

bentuk kecurangan dan kekeliruan saat melakukan proses audit.

b. Adanya pemberian sanksi hingga pencabutan izin pada kantor akuntan

publik dan akuntan publik yang diakibatkan oleh berbagai macam

pelanggaran yang dilakukan dalam proses audit.

2. Batasan Masalah

Mengingat terbatasnya data dan informasi yang didapatkan, maka

peneliti akan membatasi masalah-masalah yang ada pada penelitian ini,

diantaranya:

Page 27: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

10

a) Dari identifikasi masalah diatas, maka akan dilakukan penelitian

tentang faktor-faktor yang mempengaruhi independensi auditor dan

kualitas audit dengan kerangka berfikir yaitu pengaruh rotasi audit dan

ukuran KAP terhadap lowballing Audit serta dampaknya pada

independensi auditor dan kualitas audit.

b) Sampel penelitian adalah akuntan pubik yang bekerja di KAP dengan

legal mengaudit industri berbasis syariah (dalam hal ini adalah bank)

di Indonesia.

3. Rumusan Masalah

a) Apakah rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap lowballing

audit

b) Apakah ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

lowballing audit

c) Apakah rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

d) Apakah ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

e) Apakah rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit

f) Apakah ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit

Page 28: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

11

g) Apakah lowballing audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

h) Apakah independensi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap

kualitas audit

i) Apakah rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit

j) Apakah ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit

k) Apakah rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit melalui independensi auditor

l) Apakah ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit melalui independensi auditor

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah

untuk menganalisis pengaruh:

1. Rotasi audit terhadap lowballing audit

2. Ukuran KAP terhadap lowballing audit

3. Rotasi audit terhadap independensi auditor

4. Ukuran KAP terhadap independensi auditor

5. Rotasi audit terhadap kualitas audit

6. Ukuran KAP terhadap kualitas audit

7. Lowballing audit terhadap independensi auditor

Page 29: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

12

8. Independensi auditor terhadap kualitas audit

9. Rotasi audit terhadap independensi auditor melalui lowballing audit

10. Ukuran KAP terhadap independensi auditor melalui lowballing audit

11. Rotasi audit terhadap kualitas audit melalui independensi auditor

12. Ukuran KAP terhadap kualitas audit melalui independensi auditor

D. Manfaat Penelitian

Melalui penelitian ini, peneliti berharap dapat memberikan manfaat yakni:

1. Manfaat Teoritis

a) Penulis, sebagai bentuk dari aplikasi pengetahuan yang selama ini

diperoleh dalam perkuliahan serta untuk menambah pengetahuan

mengenai perilaku auditor.

b) Keilmuan, untuk menambah bukti empiris mengenai faktor-faktor

yang mempengaruhi independensi auditor dan kualitas audit yang

dihasilkan.

c) Mahasiswa Jurusan Akuntansi, peneliti ini bermanfaat untuk

perkembangan ilmu akuntansi dan untuk menambah pengetahuan

mengenai akuntansi dan audit.

d) Pembaca, sebagai sarana informasi untuk menambah pengetahuan

mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi independensi auditor dan

kualitas audit yang dihasilkan.

e) Peneliti berikutnya, sebagai bahan referensi bagi peneliti yang akan

melaksanakan penelitian mengenai topik yang sama.

Page 30: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

13

2. Manfaat Praktisi

a) Untuk hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk

kepentingan praktek seperti otoritas pembuat aturan (BAPEPAM)

maupun standard profesi akuntan publik (IAPI) sebagai bahan acuan

dalam mengidentifikasi apakah kebijakan rotasi audit dan ukuran KAP

terhadap lowballing efektif digunakan sebagai alat untuk menjaga

independensi dan kualitas auditor.

b) Untuk akademisi dan peneliti lain, penelitian ini dapat memberikan

informasi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi independensi

auditor dan kualitas serta dapat dijadikan acuan untuk perkembangan

penelitian selanjutnya.

Page 31: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

14

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Literatur

1. Teori Keagenan

Menurut Jensen dan Meckling (1995), hubungan agensi didefinisikan

sebagai hubungan antara prinsipal dan agen. Proses ini melibatkan

pendelegasian sebagian kewenangan pengambilan keputusan pada agen.

Teori agensi merupakan pengorbanan yang timbul dari hubungan keagenan

apapun, termasuk pada perikatan kerja antara pemegang saham dan manajer

perusahaan. Oleh sebab itu, dalam hubungan keagenan, setiap pihak akan

menanggung biaya keagenan, tidak hanya principal tetapi juga agen

(Sulistyanto, 2008). Ketika terdapat pemisahan antara pemilik dengan

manajer (agen) di suatu perusahaan, maka terdapat kemungkinan bahwa

keinginan pemilik diabaikan. Ketika pemilik mendelegasikan otoritas

pengambilan keputusan pada pihak lain, terdapat hubungan keagenan antara

kedua pihak. Namun, ketika kepentingan manajer berbeda dengan

kepentingan pemilik, maka keputusan yang diambil oleh manajer

kemungkinan besar akan mencerminkan preferensi manajer dibandingkan

dengan pemilik (Pierce Robinson, 2007:47).

Teori keagenan merupakan basis teori yang mendasari praktik bisnis

perusahaan. Teori tersebut berakar dari sinergi teori ekonomi, teori

keputusan, sosiologi daan teori organisasi. Prinsip utama teori keagenan

14

Page 32: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

15

menyatakan adanya hubunngan kerja antara pihak yang memberi wewenang

yaitu investor dengan pihak yang menerima wewenang (agensi) yaitu

manajer (Bringham, 2011). Sebab, informasi yang disajkan dalam laporan

keuangan sangat tergantung dengan pihak-pihak tertentu. Pihak ini tidak

akan mengungkapkan suatu informasi jika merasa tidak akan memperoleh

manfaat apapun. Sebaliknya, pihak ini akan mengubah, memalsukan,

menyembunyikan, atau menunda suatu informasi jika merasa ada manfaat

yang akan diperolehnya dari upaya ini. Oleh sebab itu, bisa dikatakan bahwa

kualitas laporan keuangan sangat tergantung pada motivasi dan perilaku etis

pihak yang membuat informasi ini (Sri Sulistyanto, 2008:116).

Dengan terdapatnya asimetri informasi dan potensi konflik

kepentingan antara manajemen perusahaan dan pengguna informasi

keuangan dari pihak luar, suatu audit laporan keuangan oleh pihak ketiga

diharapkan dapat meningkatkan kualitas informasi keuangan yang

dilaporkan oleh manajemen (Sumarwoto, 2007). Pihak ketiga tersebut

adalah auditor independen yang bekerja pada kantor akuntan publik (KAP).

Peran KAP dalam hal ini sebagai penengah antara prinsipal dan agen yang

dalam perolehan laporan auditnya diberikan fee sebagai jasa yang diberikan.

Namun, fee yang dibayarkan tergantung kepada kemampuan perusahaan

baik menggunakan jasa KAP besar maupun KAP menengah atau kecil yang

seharusnya besaran fee seharusnya tidak mempengaruhi independensi dari

auditor dalam keperluan pada pemberian laporan keuangan independen.

Page 33: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

16

2. Rotasi Audit

Kewajiban rotasi dalam perspektif teori agensi menggambarkan

keberadaan perusahaan. Teori ini, mempunyai dasar yang bertujuan untuk

menjawab pertanyaan mengenai: keberadaan perusahaan, batas antara

perusahaan dengan pasar, struktur organisasi perusahaan, dan heterogenitas

tindakan perusahaan dalam kinerja perusahaan tersebut. Untuk

meningkatkan tingkat kepercayaan investor maupun pengguna laporan

keuangan, perusahaan berusaha meningkatkan laporan keuangan auditan

yang berkualitas pula. Oleh karena itu, perusahaan melakukan rotation audit

partner untuk mendapatkan kepercayaan dari pengguna laporan keuangan

(Kurniasih dan Rohman, 2014).

Dalam proses yang dilakukan, konsultasi yang dilakukan oleh

perusahaan memiliki peranan yang lebih penting daripada melewati proses

audit ke perusahaan sebagaimana mestinya. Pada penugasan audit yang

dilakukan setiap tahun, banyak klien (perusahaan) yang sama dengan yang

menyediakan layanan konsultasi dan memberikan saran, tetapi persepsi

konflik kepentingan sekarang secara emosional dan politik menjadi sebuah

persoalan. Pemisahan konsultasi dan audit merupakan keharusan. Selain

pemisahan ini, ada kemungkinan dari proposal madat legislatif untuk

merotasi auditor setiap beberapa tahun. Rotasi ini akan menyediakan

catatan data dan sistem yang baru. Auditor yang meninjau pekerjaan

auditor lain seharusnya meningkatkan kualitas auditnya (Onwuchekwa

et.al., 2007).

Page 34: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

17

Dalam Boynton (2007:37) terdapat persyaratan tambahan setelah

kasus Enron selesai dan diterbitkannya Sarbanas Oxley Act. Undang-

undang Sarbanes-Ocley (SOX) tahun 2001 bagian 203 secara spesifik

mengatur bahwa pelaksanaan audit harus dirotasi setiap 5 tahun untuk

mengembalikan keyakinan atas kualitas pelaporan keuangan. Persyaratan

tambahan untuk keanggotaan dalam seksi praktik SEC meliputi, (1) secara

periodik melakukan rotasi patner audit dalam perikatan SEC, (2) memiliki

patner audit selain patner yang ada dalam perikatan SEC, review, dan (3)

tidak menjelaskan jasa konsultasi manajemen yang tidak sesuai dengan

ketentuan bagi klien audit SEC. Dampak SOX juga dirasakan oleh

akuntan, baik akuntan perusahaan maupun akuntan publik. Dalam akuntan

publik khususnya pemberian jasa-jasa non audit kepada klien-klien audit.

SOX section 210 sangat membatasi jasa-jasa non audit ini. Selain itu, SOX

juga mengatur rotasi atau pertukaran audit.

Menurut pembuat undang- undang, lamanya seseorang melaksanakan

audit di perusahaan tertentu akan lebih banyak mudaratnya (terhadap mutu

audit) dibandingkan manfaatnya (audit akan lebih efisien). SOX

berpendapat, auditor akan kehilangan objektivitasnya kalau terlalu dekat

atau membina hubungan yang terlalu nyaman dengan kliennya. Karena itu,

Section 203 dari SOX menetapkan rotasi audit dari lead audit patner

dengan concurring audit patner selama lima tahun (Theodorus, 2007:268-

269).

Page 35: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

18

Nagy (2005), menyebutkan bahwa perusahaan akan mencari KAP

yang selaras dengan kebijakan dan pelaporan keuangan perusahaan.

Abbott et al. (2002) meneliti pergantian big 6 ke non big 6 dan non big 6

ke big 6, hal itu dipengaruhi oleh penerbitan surat-surat berharga, tingkat

pertumbuhan, dan perubahan leverage. Pendanaan digunakan untuk

memberikan pengaruh pada pergantian KAP, karena penerbitan surat

berharga menunjukkan memiliki prospek baik di masa depan. Knechel et

al. (2007) menyebutkan pergantian auditor spesialis dari Big 4 ke non Big

4, berakibat perusahaan menderita reaksi pasar negatif dan reaksi pasar

positif ketika perusahaan berganti dari non Big 4 ke Big 4 auditor non

spesialis (Suparyan dan Wurlan, 2010).

3. Ukuran KAP

DeAngelo (1981) dan Dopuch dan Simunic (1982), berpendapat

bahwa ukuran KAP adalah proxy untuk kualitas audit. KAP Big 4

menyediakan layanan dan dipercaya memiliki tingkat kualitas audit yang

lebih baik dari KAP non-Big 4. Konsisten dengan proposisi penilaian

teoritis, banyak studi empiris yang memberikan bukti bahwa penilaian

ukuran KAP Big 4 mengarah pada berbagai penilaian konsekuensi yang

berkaitan dengan stronger return–earnings associations (Teoh dan Wong

1993), less earnings management (Becker et al., 1998; Francis et al., 1999),

less initial public offering (IPO) underpricing (Kim et al 2003), (Balvers et

al., 1988; Beatty, 1989; Firth dan Smith, 1995; Willenborg, 1999), a lower

Page 36: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

19

ex ante cost of equity capital (Khurana dan Raman 2004), higher analysis

earnings forecast accuracy and lower forecast dispersion (Behn et al.

2008), dan a lower incidence of accounting fraud (Lennox dan Pittman

2010).

Palmrose (1988), berpendapat bahwa dalam hal perusahaan kecil yang

membutuhkan jasa audit, KAP besar kurang memiliki keterikatan karena

hubungan fee audit dalam kebanyakan jasa audit hanya memberikan

kontribusi yang kecil terhadap KAP yang bersangkutan. Tetapi, saat

menggunakan jasa KAP kecil, mereka mempunyai hubungan personal yang

lebih dekat dengan kliennya. Kebanyakan KAP besar dapat mengatasi audit

untuk klien perusahaan besar secara lebih efektif karena terdapat fasilitas

riset, teknologi yang lebih canggih dan auditor yang lebih berpengalaman

(Lys dan Watts, 1994). Sehingga, KAP besar akan lebih sukses untuk

meminimalisir fraud dan kesalahan (Sugiri dan Febrianto, 2011). Pearson

(1980) menemukan bahwa independensi auditor memiliki hubungan secara

positif dengan ukuran KAP, karena mereka memiliki kesulitan dalam

mempertahankan diri dari tekanan klien.

4. Lowballing audit

Lowballing audit adalah penetapan fee audit yang lebih rendah

(discount) dari penetapan fee yang seharusnya diberikan oleh Kantor

Akuntan Publik (KAP) kepada kliennya dengan tujuan untuk memperoleh

klien lebih cepat dan lebih banyak (DeAngelo, 1981).

Page 37: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

20

Lowballing (penetapan harga di bawah biaya) dari fee audit tidak

dapat langsung dievaluasi tanpa pengetahuan tentang biaya auditor. Namun

demikian, banyak penelitian sebelumnya telah menguji apakah ada diskon

fee audit pada awal tahun pengauditan, karena penurunan biaya tersebut

lebih memungkinan bahwa terdapat lowballing dan adanya diskon fee audit

di awal tahun perikatan (Simon and Francis, 1988 dalam Huang et al.,

2009).

Secara keseluruhan, Huang et al. (2009) memberikan hasil penelitian

bahwa diskon fee audit pada perikatan tahun pertama sedikit banyak terjadi

pada periode pasca SOX daripada periode pra-SOX untuk para klien di

KAP Big 4 dan berpendapat bahwa alur fee audit untuk perikatan tahun

pertama pada KAP Big 4 berubah antara tahun 2001 sampai 2006. Hasil

dari perubahan tersebut seharusnya menjadi perhatian bagi klien, auditor

dan regulator sehingga legislator dan regulator dapat memberikan

perhatian tentang hubungan akibat yang tidak wajar dengan diskon fee

audit saat perikatan tahun pertama (Huang et al., 2009).

De Angelo (1981) mengembangkan model semi-temporer tentang fee

audit ketika auditor berkewajiban untuk memiliki keuntungan biaya

dengan pesaingnya di periode audit. Selanjutnya untuk memperoleh klien

tertentu. Keuntungan ini terjadi karena biaya awal yang signifikan di

dalam biaya transaksi dan teknologi dari switching auditor. Ketika auditor

berkewajiban memiliki keunggulan ini, mereka dapat meningkatkan fee

audit masa depan dengan menghindar dari biaya produksi audit.

Page 38: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

21

Regulator dan para pekerja telah mengklaim bahwa lowballing dapat

berdampak pada terganggunya independensi auditor karena pada dasarnya

auditor yang menciptakan kepentingan ekonomi masa depan pada klien

(De Angelo, 1981).

5. Independensi Auditor

Kode Etik Akuntan Publik menyebutkan bahwa independensi adalah

sikap yang diharapkan dari seorang akuntan publik untuk tidak mempunyai

kepentingan pribadi dalam melaksanakan tugasnya yang bertentangan

dengan prinsip integritas dan objektivitas.

Dalam Standar Profesional Akuntan Publik (201:2011) juga

dijelaskan terkait independensi yang termasuk ke dalam standar umum

yang kedua. Standar umum tersebut bersifat pribadi dan berkaitan dengan

persyaratan auditor dan mutu pekerjaannya. Standar umum kedua yang

berbunyi: “Dalam semua hal yang berhubungan dengan perikatan,

independensi dalam sikap mental harus dipertahankan oleh auditor.”

Independensi auditor dapat terjamin apabila terdapat faktor lain seperti

ukuran KAP, pengalaman auditor, spesialisasi, nama baik dan reputasi KAP

juga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan (Onwuchekwa et al.,

2012). Independensi auditor dapat pula dijamin apabila auditor menghindari

hal-hal yang dapat mengancam independensi auditor seperti: provisi atas

jasa non audit; anggota dari tim audit, pemegang saham memiliki hubungan

dalam klien; pencantuman mantan patner audit dalam komite audit klien;

Page 39: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

22

terlalu terikat dengan klien atas alasan biaya; anggota tim audit merupakan

angota keluarga dari klien; kemampuan manajemen dalam mempengaruhi

janji auditor; dan lamanya tenure audit (Ottaway, 2013).

6. Kualitas Audit

Kualitas audit (audit quality) didefinisikan sebagai probabilitas

gabungan akan kemampuan seorang auditor menemukan suatu pelanggaran

pada pelaporan keuangan klien dan melaporkan pelanggaran tersebut

(DeAngelo, 1981). Kualitas audit sulit untuk di observasi dan studi kualitas

audit lebih banyak menarik kesimpulan pada penelitian sebelumnya

berdasarkan ukuran dari kualitas laba (Balsam et al., 2003; Gul et al., 2009;

Herusetya, 2012). KAP yang lebih besar umumnya dianggap sebagai

penyedia kualitas audit yang tinggi dalam menjaga kinerja lingkungan bisnis

untuk mempertahankan independensi dan reputasi (Nasser et al., 2006).

Menurut Hartadi (2012), kualitas merupakan profesionalisme kerja

yang harus benar-benar dipertahankan oleh akuntan publik profesional.

Independen sangat penting dimiliki oleh auditor dalam menjaga kualitas

audit dimana akuntan publik lebih mengutamakan kepentingan publik diatas

kepentingan manajemen atau kepentingan auditor sendiri dalam membuat

laporan auditan. Hasil audit yang berkualitas dapat mempengaruhi citra dari

Kantor Akuntan Publik sendiri, dimana kualitas audit yang mengandung

kejelasan informasi dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh auditor atas

laporan keuangan yang diaudit sesuai dengan standar auditing.

Page 40: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

23

Kualitas audit merupakan salah satu titik sentral yang harus

diperhatikan sekalipun tidak mudah untuk menyepakati apa yang dimaksud

kualitas audit itu, namun setidak-tidaknya struktur definisi atas kualitas

audit mencakup auditing dan jasa akuntansi lainnya yang telah diberikan

oleh akuntan publik (Setiowati, 2014).

Untuk dapat memenuhi kualitas audit yang baik maka auditor dalam

menjalankan profesinya sebagai pemeriksa harus berpedoman pada kode

etik akuntan, standar profesi dan standar akuntansi keuangan yang berlaku

di Indonesia. Setiap auditor harus mempertahankan integritas dan

objektivitas dalam melaksanakan tugasnya dengan bertindak jujur, tegas,

tanpa pretensi sehingga dia dapat bertindak adil, tanpa dipengaruhi atau

permintaan pihak tertentu untuk memenuhi kepentingan pribadinya (Ilmiyati

dan Suharjo, 2012).

Kepercayaan yang besar dari pemakai laporan keuangan audit dan jasa

lainnya yang diberikan oleh akuntan publik inilah yang akhirnya

mengharuskan akuntan publik memperhatikan kualitas audit yang

dihasilkannya. Tindakan dan sikap yang diambil seorang akuntan publik

haruslah sesuai dengan Aturan Etika Kompartemen Akuntan Publik yaitu

independen, objektif dan integritas. Ketiga syarat tersebut tertera di dalam

Standar Profesional Akuntan Publik tentang Aturan Etika Kompartemen.

Akuntan Publik dalam pasal 101 mengenai perilaku indepedensi dan 102

mengenai perilaku objektif dan integritas sebagai berikut:

Page 41: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

24

101 Indepedensi

Dalam menjalakan tugasnya, anggota KAP harus selalu

mempertahankan sikap mental independen dalam memberikan jasa

profesional sebagaimana diatur dalam standar profesional akuntan

publik yang ditetapkan oleh IAI.

102 Objektif dan Integritas

Dalam menjalankan tugasnya, anggota KAP harus mempertahankan

integritas dan objektivitas , harus bebas dari benturan kepentingan

dan tidak boleh membiarkan faktor salah saji material.

Standar-standar ini mengharuskan auditor bersikap independen,

objektif dan memiliki integritas dalam melaksanakan tugasnya. Maksudnya

tidak mudah dipengaruhi dan memihak kepada kepentingan siapapun

tertentu atas akun-akun yang diperiksanya serta menyampaikan secara

obyektif mengenai hal-hal yang berkaitan dengan laporan keuangan klien.

Berdasarkan beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa

kualitas audit merupakan segala kemungkinan yang dimiliki auditor saat

melakukan proses audit dalam menemukan pelanggaran atau kesalahan

laporan keuangan klien, dan dalam menjalankan proses auditnya auditor

berpedoman terhadap standar dan kode etik yang berlaku.

B. Penelitian Terdahulu

Adapun mengenai penelitian-penelitian terdahulu mengenai topik yang

berkaitan dengan penelitian ini dapat dilihat dalam tabel 2.1.

Page 42: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

25

Tab

el 2.1

Hasil P

enelitia

n S

ebelu

mn

ya

No.

Nam

a P

eneliti

(Tah

un

)

Ju

du

l Pen

elitian

M

etod

e Pen

elitian

H

asil P

enelitia

n

Persa

maan

P

erb

edaan

1.

Febria

na d

an

Ard

iyanto

(2010)

Fak

tor-F

akto

r yang

Mem

pengaru

hi

Pen

ggantia

n K

anto

r

Aku

ntan

Publik

di

Peru

sahaan G

o P

ublic

yang terd

aftar di B

EI

Objek

penelitia

n d

an

varia

bel ro

tasi aud

it

Tid

ak terd

apat

varia

bel u

kura

n

KA

P, lo

wballin

g

aud

it dan

indep

endensi

aud

itor; tid

ak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur; serta

meng

gu

nak

an d

ata

prim

er

Terd

apat

pen

garu

h

perg

antia

n

manaje

men,

ukura

n K

AP

, kesu

litan

keu

ang

an p

erusa

haa

n d

an p

ersentase

peru

bahan

RO

A

secara

signifik

an

terhad

ap

perg

antia

n

KA

P

di

Indo

nesia.

Sela

in itu

, terb

ukti

tidak

terdap

at pen

garu

h d

ari varia

bel o

pin

i

aud

it dan

ukura

n

klie

n

terh

adap

pen

ggantia

n

KA

P

di

Indo

nesia.

Perg

antia

n

aud

itor

dilak

ukan

untu

k

tetap m

enjag

a ind

ependensi au

dito

r. 2.

Sew

on O

dan

Wang (2

012)

Com

petitio

n a

nd L

ow

-

Ballin

g: E

viden

ce

from

Texa

s

Municip

alities

Varia

bel lo

wballin

g

Aud

it

tidak

terdap

at

varib

el ro

tasi

aud

it, ukuran

KA

P

dan

indep

endensi

aud

itor; tid

ak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur serta

pero

lehan d

ata

meng

gu

nak

an d

ata

seku

nder

Feno

mena lo

w-b

allin

g d

i pasar au

dit

kota

kecil

secara sig

nifik

an

lebih

tingg

i darip

ada

ko

mpetisi

di

ko

ta

besar.

Dik

arenak

an

terdap

at bukti

em

piris

yang

m

enu

nju

kkan

bahw

a

dala

m

ko

ta kecil,

pem

bayara

n

fee

atas peru

bah

an

aud

itor

secara

signifik

an

menuru

nkan

bia

ya

aud

it

pad

a tah

un

setela

h

peru

bahan

aud

itor

darip

ada

kota-k

ota

yang

tidak

beru

bah au

dito

r. B

ersam

bu

ng p

ada h

ala

man se

lanju

tnya

Page 43: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

26

Tab

el 2

.1 (la

nju

tan)

No.

Nam

a P

eneliti

(Tah

un

) J

ud

ul P

enelitia

n

Meto

de P

enelitia

n

Hasil P

enelitia

n

Persa

maan

P

erb

edaan

3.

Dariu

s J. Fate

mi

(2012)

An E

xperim

enta

l

Investig

atio

n o

f the

Influ

ence o

f Aud

it Fee

Stru

cture a

nd

Audito

r

Selectio

n R

ights o

n

Aud

itor In

dep

enden

ce

and C

lient In

vestmen

t

Decisio

ns

Varia

bel ro

tasi aud

it,

low

ballin

g au

dit d

an

indep

endensi au

dito

r

serta m

enggu

nak

an

data p

rimer

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varib

el u

kura

n

KA

P d

an tid

ak

menggu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur

Dala

m

pem

ilihan

aud

itor,

manajer

peru

sahaa

n ak

an b

erkein

gin

an u

ntu

k

mem

buat

pilih

an

yang

akan

meng

hasilk

an

pen

gem

balia

n

investasi

yang

tingg

i. Dengan tetap

mem

perh

atikan k

redib

ilitas dari

lapo

ran

keu

angan,

mak

a m

anajer

peru

sahaa

n

akan

lebih

m

em

ilih

aud

itor

berd

asarkan

sk

em

a

low

ballin

g d

aripad

a aud

itor d

ibayar

den

gan fee y

ang stan

dar.

4.

John C

hik

a

Onw

uchek

wa,

Do

min

ic Erah

and

Fam

ous Ized

onm

i

(2012)

Mandato

ry Audit

Rota

tion a

nd A

udit

Indep

enden

ce: Survey

of S

outh

ern N

igeria

Varia

bel ro

tasi aud

it

dan

indep

endensi

aud

itor; serta

menggu

nak

an d

ata

prim

er

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varia

bel u

kura

n

KA

P d

an

low

ballin

g au

dit;

serta tidak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur

Mandato

ry ro

tasi au

dit

mem

iliki

hu

bu

ngan

secara

po

sitif dengan

indep

endensi

aud

itor.

Seh

ingg

a

direk

om

endasik

an

bahw

a m

ela

lui

rotasi

aud

it ak

an

menin

gkatk

an

indep

endensi

aud

itor,

nam

un

rotasi

aud

it tersebut seh

arusn

ya d

ilakukan

secara sukare

la (volu

nta

ry).

Bersa

mb

ung p

ada h

ala

man se

lan

jutn

ya

Page 44: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

27

Tab

el 2

.1 (la

nju

tan)

No.

Nam

a P

eneliti

(Tah

un

) J

ud

ul P

enelitia

n

Meto

de P

enelitia

n

Hasil P

enelitia

n

Persa

maan

P

erb

edaan

5.

Chin

we C

laire

Am

ake d

an

Chin

wu

ba O

kafo

r

(2012)

Audito

rs

Indep

enden

ce,

Audito

rs’ Ten

ure a

nd

Audit F

irm S

ize In

Nig

eria

Objek

penelitia

n,

varia

bel

indep

endensi au

dito

r

dan

ukura

n K

AP

Tid

ak terd

apat

varia

bel ro

tasi

aud

it dan

low

ballin

g au

dit;

tidak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur; serta

pero

lehan d

ata

meng

gu

nak

an d

ata

seku

nder

Ukuran

K

AP

dan

tenure

aud

itor

ked

uan

ya

mem

iliki

hu

bu

ngan

po

sitif, nam

un

tidak

sig

nifik

an

den

gan in

dep

endensi au

dito

r.

6.

Christo

pher

Ble

ibtreu

, Ulrik

e

Stefa

ni

(2013)

The E

ffects of

Mandato

ry Audito

r

Rota

tion o

n L

ow

Ballin

g B

ehavio

r and

Audito

r Indep

enden

ce

Varia

bel ro

tasi aud

it,

low

ballin

g au

dit d

an

indep

endensi au

dito

r

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varib

el u

kura

n

KA

P; tid

ak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur serta

pero

lehan d

ata

tidak

meng

gu

nak

an d

ata

prim

er

Pen

ingkatan

rotasi ek

sternal au

dito

r

peru

sahaa

n ak

an m

em

berik

an

ko

ntrib

usi k

euntu

ngan jik

a KA

P

menerap

kan strateg

i tarif disk

on

yang re

ndah d

an m

elak

ukan strateg

i

menu

nggu u

ntu

k m

enarik

kem

bali

klie

n y

ang h

ilang k

arena ro

tasi aud

it.

Akan tetap

i, apab

ila KA

P

menerap

kan strateg

i tarif disk

on

yang tin

gg

i (low

ballin

g stra

tegy)

akan

menin

gkatk

an k

ualitas au

dit.

Bersa

mb

ung p

ada h

ala

man se

lan

jutn

ya

Page 45: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

28

Tab

el 2

.1 (la

nju

tan)

No.

Nam

a P

eneliti

(Tah

un

) J

ud

ul P

enelitia

n

Meto

de P

enelitia

n

Hasil P

enelitia

n

Persa

maan

P

erb

edaan

7.

Ned

al S

awan

dan

Ihab

Alsaq

qa

(2013)

Audit F

irm S

ize an

d

Quality: D

oes A

udit

Firm

Size

Influ

ence

Audit Q

ua

lity in th

e

Lib

yan

Oil In

dustry?

Varia

bel u

kuran

KA

P

serta pero

lehan d

ata

menggu

nak

an d

ata

prim

er

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varia

bel ro

tasi

aud

it, low

ballin

g

aud

it dan

indep

endensi

aud

itor; tid

ak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur

KA

P

Big

4

lebih

in

dep

enden

dib

and

ing

KA

P

non B

ig 4

, hal

ini

terlihat secara la

ng

sung d

ari ukura

n

KA

Pnya,

dise

babkan

ukuran

K

AP

yang

lebih

besar d

apat m

enyed

iakan

sum

ber

tenag

a pro

fessional

yang

lebih

banyak

.

8.

Arv

ind P

atel and

Pran

il Prasad

(2013)

Audito

r Indep

enden

ce,

Audit F

ees Lo

w-

Ballin

g, a

nd N

on

-

Audit S

ervices:

Evid

ence F

rom

Fiji

Varia

bel

indep

endensi au

dito

r

dan

low

ballin

g au

dit

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varia

bel ro

tasi

aud

it dan

ukuran

KA

P; tid

ak

meng

gu

nak

an

meto

de p

enelitia

n

analisis ja

lur; serta

pero

lehan d

ata

tidak

meng

gu

nak

an d

ata

prim

er

Pen

awara

n

aud

itor

atas jasa

no

n

aud

it ad

ala

h

dim

aksu

dkan

untu

k

menutu

pi lo

wballin

g au

dit. D

i mana

hal

itu

akan

berd

am

pak

pad

a

indep

endensi

aud

itor,

dik

arenak

an

hal

tersebut

dap

at m

em

elih

ara

hu

bu

ngan

antara

aud

itor

den

gan

klie

n.

Bersa

mb

ung p

ada h

ala

man se

lan

jutn

ya

Page 46: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

29

Tab

el 2

.1 (la

nju

tan)

No.

Nam

a P

eneliti

(Tah

un

) J

ud

ul P

enelitia

n

Meto

de P

enelitia

n

Hasil P

enelitia

n

Persa

maan

P

erb

edaan

9.

Ko

usa

y S

aid

and

Hu

ssein

Khash

armeh

(2014)

Audito

rs’ Percep

tions

on Im

pa

ct of

Mandato

ry Audit F

irm

Rota

tion o

n A

ud

itor

Indep

enden

ce-

Evid

ence fro

m

Bahra

in.

Varia

bel ro

tasi aud

it

dan

indep

endensi

aud

itor serta

pero

lehan d

ata tidak

menggu

nak

an d

ata

prim

er

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varia

bel u

kura

n

KA

P d

an

low

ballin

g au

dit;

tidak

meng

gu

nak

an

meto

de

pen

elitia

n

analisis ja

lur

Mayo

ritas au

dito

r setu

ju

akan

mandato

ry ro

tasi au

dit

dap

at

menjag

a

ind

ependensi

aud

itor.

Di

mana

terdap

at hubu

ngan

yang

signifik

an a

ntara m

andato

ry rotasi

aud

it den

gan in

dep

endensi au

dito

r

10

. O

dia J.O

(2015)

Audito

r Ten

ure,

Audito

r Rota

tion &

Audit Q

uality

Varia

bel ro

tasi aud

it

dan

indep

endensi

aud

itor serta

pero

lehan d

ata tidak

menggu

nak

an d

ata

prim

er

Objek

penelitia

n;

tidak

terdap

at

varia

bel ro

tasi

aud

it, ukuran

KA

P, lo

wballin

g

dan

indep

endensi

aud

it; tidak

meng

gu

nak

an

meto

de

pen

elitia

n

analisis ja

lur

Masa p

erikatan

aud

itor y

ang p

anja

ng

akan

menuru

nkan k

ualitas au

dit d

an

pelap

oran

keu

angan

kare

na

mu

ncu

lnya

gangguan

terhad

ap

indep

endensi au

dito

r.

Su

mber: D

iola

h d

ari berb

agai su

mber.

Page 47: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

30

C. Kerangka Pemikiran

Gambar 2.2.

Kerangka Pemikiran

Bersambung ke halaman selanjutnya

Adanya skandal

akuntansi dan

pelanggaran yang

dilakukan oleh Akuntan

Pulik

Faktor- faktor yang mempengaruhi independensi auditor dan kualitas

audit

Grand Theory: Teori Keagenan

Variabel Independen Variabel Intervening Variabel Dependen

Rotasi Audit

(X1)

Ukuran KAP

(X2)

Lowballing

(Y1)

Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 20 Tahun 2015

tentang Pembatasan Praktik

Akuntan Publik yang merupakan

penyempurnaan atas Peraturan

Menteri Keuangan (PMK) Nomor

17/PMK.01/2008

GAP

Independensi

Auditor (Y2)

Kualitas

Audit (Y3)

Page 48: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

31

Gambar 2.1 (Lanjutan)

Path Analysis dengan program software Lisrel 8.7

Hasil Pengujian dan Pembahasan

Kesimpulan, Implikasi, Keterbatasan dan Saran

Page 49: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

32

D. Perumusan Hipotesis

Hipotesis merupakan suatu jawaban yang bersifat sementara atas sebuah

permasalahan penelitian sampai semua data terkumpul (Arikunto,2010 dalam

Wahyudin, 2011). Berdasarakan kerangka pemikiran diatas maka hipotesis yang

diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Rotasi Audit terhadap Lowballing Audit

Dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun

2015 tentang Pembatasan Praktik Akuntan Publik yang merupakan

penyempurnaan atas Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor

17/PMK.01/2008 dinyatakan bahwa perusahaan harus melakukan

pergantian auditor selama 6 tahun buku berturut-turut. Beberapa auditor

publik mendapatkan keuntungan atas peraturan tersebut. Sebab, peningkatan

rotasi eksternal audit perusahaan akan memberikan kontribusi keuntungan

jika pemberian jasa menerapkan strategi tarif diskon yang tinggi

(lowballing) sehingga auditor yang melakukan penugasan audit dapat

menarik kembali klien yang hilang karena rotasi audit (Bleibtreu dan

Stefani, 2013).

Pembayaran fee atas perubahan auditor secara signifikan menurunkan

biaya audit pada tahun setelah perubahan auditor (Sewon dan Wang, 2012).

Akan tetapi, praktik lowballing audit (diskon fee) merupakan alternatif yang

disarankan untuk perikatan awal yang dilakukan setelah rotasi audit (Simon

dan Francis, 1988). Padahal dalam melakukan rotasi audit sebenarnya hanya

memberikan minimal dari manfaat yang didapat (Jackson et al., 2003).

Page 50: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

33

Sehingga akan membuat KAP besar menawarkan tingkat fee audit yang

tinggi dalam hubungannya dengan rotasi audit (Sankaraguruswamy dan

Whisenant, 2003; Jahmani dan Dowling, 2008).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha1 : Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap lowballing

audit

2. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Lowballing Audit

Semakin besar ukuran KAP akan menetapkan fee audit yang lebih

tinggi, begitupun sebaliknya (Sundgren dan Svanstrom, 2013). Untuk KAP

Big 4 fee awal yang ditetapkan KAP pada klien baru pada tahun 2001 adalah

fee pada tingkat rata-rata yaitu sekitar 24% lebih rendah daripada fee audit

untuk audit lanjutan. Namun setelah Sarbanas Oxlay Act diterbitkan, di

tahun 2005 KAP Big 4 memberikan fee premium sebesar 16% dibanding

klien lanjutan (Huang et. al., 2009). KAP Big 4 memilih untuk menaikan fee

auditnya dikarenakan biaya audit yang dikeluarkan KAP lebih tinggi

(Ebrahim, 2010), perubahan atas risiko audit, kemungkinan kompensasi

kerugian yang harus diberikan (Griffin dan Lont, 2007) serta kewajiban

biaya hukum lebih tinggi dan dorongan yang lebih tinggi dalam usaha

proses audit dibanding KAP kecil (Choi et. al., 2010). Peningkatan fee untuk

KAP Big 4 setelah SOX sebesar US$2.24 milyar meningkat dari US$5.108

milyar menjadi US$7.35 milyar (Griffin dan Lont, 2007). Selain itu,

Page 51: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

34

Palmrose (1988) menyatakan bahwa fee audit untuk KAP Big 8 konsisten

dengan kualitas jasa yang diberikan serta penentuan fee dimonopoli oleh

perusahaan besar.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha2 : Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap lowballing

audit

3. Pengaruh Rotasi Audit terhadap Independensi Auditor

Kewajiban rotasi dalam perspektif teori agensi menggambarkan

keberadaan perusahaan yang pada dasarnya bertujuan untuk menjawab

pertanyaan mengenai: keberadaan perusahaan, batas antara perusahaan

dengan pasar, struktur organisasi perusahaan, dan heterogenitas tindakan

perusahaan dalam kinerja perusahaan tersebut. Untuk meningkatkan tingkat

kepercayaan investor maupun pengguna laporan keuangan, perusahaan

berusaha meningkatkan laporan keuangan audit yang berkualitas pula. Oleh

karena itu, perusahaan melakukan rotation audit partner untuk

mendapatkan kepercayaan dari pengguna laporan keuangan (Mgbame,

2012).

Rotasi audit sudah semakin banyak dilakukan disebabkan karena, hal

itu sudah menjadi sebuah keharusan. Rotasi audit mandatory cenderung

akan menurunkan kualitas audit (Carcello dan Nagy, 2004), sehingga juga

akan menurunkan independensi auditor. Dua dasar argumentasi rotasi audit

Page 52: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

35

yang bersifat mandatory umumnya dikelompokan menjadi dua hal: (1)

kualitas dan kompetensi pekerjaan audit cenderung menurun secara

signifikan dari waktu ke waktu, (2) independensi auditor dapat rusak oleh

panjangnya hubungan dengan manajemen (Hoyle, 1978). Sehingga, dalam

penerapannya diharapkan dapat meningkatkan independensi auditor baik

secara tampilan maupun fakta (Giri, 2010). Auditor yang mengaudit

perusahaan yang sama dari tahun ke tahun akan kurang kreatif merancang

prosedur audit; 2) Peningkatan kompetisi antara KAP akan didasarkan pada

kualitas jasa audit; 3) Auditor tidak akan tergantung secara ekonomi (economic

independence) kepada klien, dan 4) Rotasi auditor akan memampukan KAP

untuk saling mengawasi satu dengan yang lain (Hoyle 1978). Auditor akan

mengikuti kebutuhan klien terkait manajemen laba di perikatan awal apabila

auditor memiliki tenure yang panjang dengan klien, oleh karena itu auditor

menetapkan fee yang rendah untuk mengantisipasi kehilangan independensinya

akibat tenure yang panjang (Evans dan Schwartz, 2013). Sehingga penerapan

rotasi audit, dapat menjadi solusi permasalahan kurangnya independensi auditor

(Mohamed dan Hussein, 2010).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha3 : Rotasi Audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

Page 53: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

36

4. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Independensi Auditor

Riyatno (2007) mengungkapkan bahwa ukuran dari KAP dibedakan

berdasarkan jumlah klien dan jumlah anggota dari KAP. Ukuran KAP dapat

terbagi ke dalam KAP besar dan KAP kecil. Dalam hal kualitas audit,

umumnya ukuran KAP dibedakan menjadi KAP besar (Big four accounting

firms) dan KAP kecil (Non big four accounting firms). Pembedaan tersebut

dilakukan berdasarkan jumlah klien yang dilayani oleh suatu KAP, jumlah

rekan maupun anggota yang bergabung, serta total pendapatan yang

diperoleh dalam satu periode.

KAP Big 4 lebih powerful, efektif dan independen daripada KAP non

Big 4. Perusahaan yang diaudit oleh KAP Big 4 memiliki kepercayaan diri

yang lebih, karena terdapat banyak tenaga ahli dan terdapat sedikit

kecenderungan atas permasalahan independensi sedangkan dengan KAP

kecil, mereka mungkin akan lebih memiliki ketergantungan pada satu audit

(Sawan dan Alsaqqa, 2012). Selain itu, KAP yang lebih besar mempunyai

beberapa klien berbeda dan tidak bergantung pada pendapatan dari hanya

satu dan dua klien sehingga dapat meningkatkan independensi auditor.

(Arrunada, 1999 dalam Sawan dan Alsaqqa, 2012). Sedangkan KAP kecil

disisi lain memiliki klien terbatas (Pearson, 1980). Oleh karena itu, KAP

kecil dirasa memiliki risiko yang tinggi atas penurunan independensi

(Shockley, 1981). Selain itu, KAP yang memberikan jasa konsultasi kepada

klien yang diauditnya juga dapat meningkatkan rusaknya independensi

(Wati dan Subroto, 2003). Dikarenakan KAP kecil mungkin dengan mudah

Page 54: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

37

merundingkan dengan klien dalam rangka untuk mempertahankan klien

tersebut. Sehingga terdapat peluang yang lebih besar untuk mempengaruhi

KAP kecil daripada KAP besar. Sehingga dirumuskan hipotesis:

Beberapa penelitian yang menggunakan ukuran KAP sebagai proksi

independensi auditor dan kualitas audit berhasil membuktikan secara

empiris bahwa terdapat perbedaan independensi dan kualitas antara KAP

berukuran besar (Big four accounting firms) dengan KAP berukuran kecil

(non big four accounting firms).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha4 : Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

5. Pengaruh Rotasi Audit terhadap Kualitas Audit

Rotasi audit dapat meningkatkan kualitas audit. Temuan penelitian

yang dilakukan oleh Mgbame et al., (2012) menunjukkan bahwa terdapat

hubungan yang signifikan secara statistik antara rotasi wajib kantor akuntan

publik dengan kualitas audit yang terkait dengan laporan keuangan yang

telah diaudit. Flint (1988), menyatakan bahwa auditor dapat kehilangan

independensinya apabila terjalin hubungan yang nyaman dengan klien

karena hal tersebut dapat mempengaruhi sikap objektif mereka dalam

memberikan opini audit.

Page 55: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

38

Penelitian yang mendukung adanya rotasi Kantor Akuntan Publik

diantaranya adalah Mautz dan Sharaft 1961 dalam Siregar et al (2011) yang

berpendapat bahwa dengan panjangnya hubungan antara auditor dengan

kliennya akan mempengaruhi independensi auditor maka perlu dilakukan

rotasi. Penelitian yang dilakukan oleh Siregar et al (2011) menunjukkan

bahwa terjadi peningkatan rotasi Kantor Akuntan Publik dan Akuntan

Publik yang sangat signifikan setelah dikeluarkannya KMK yang mengatur

mengenai pembatasan jangka waktu audit yang mengindikasikan adanya

pengaruh yang baik setelah dikeluarkannya peraturan ini. Dengan adanya

peningkatan independensi auditor, kualitas audit yang dilakukan pun dapat

dijaga dari adanya penurunan-penurunan akibat terjadinya kesalahan audit

yang disebabkan oleh auditor yang tidak independen (Kartikasari, 2012).

Harapan kedepan setelah dikeluarkannya peraturan ini adalah bisa lebih

menjamin mengenai kualitas laporan keuangan yang disajikan oleh

perusahaan untuk para pemegang kepentingan.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha5 : Rotasi Audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit

6. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Kualitas Audit

Ukuran kantor akuntan publik akan berpengaruh positif pada kualitas

audit (Permana, 2011). Apabila auditor dan klien sama-sama memiliki

Page 56: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

39

ukuran yang relatif kecil, maka terdapat probabilitas yang besar bahwa

penghasilan auditor akan tergantung pada fee audit yang diberikan kliennya.

Oleh karena itu, kantor akuntan kecil cenderung tidak independen di dalam

melakukan audit atas laporan keuangan kliennya (Lee, 1993; Permana,

2011).

Kualitas audit juga dikaitkan dengan ukuran perusahaan klien dan

ukuran KAP. Perusahaan kecil cenderung memiliki informasi dan sistem

pengawasan yang lemah, sehingga kurang diperhatikan oleh pemegang

sahamnya, sehingga perusahaan-perusahaan kecil akan menghasilkan audit

yang lebih berkualitas. Di sisi lain, semakin besar perusahaan, semakin

meningkat pula agency cost yang terjadi. Sehingga perusahaan berukuran

besar akan cenderung memilih jasa auditor besar yang profesional,

independen, dan bereputasi baik untuk menghasilkan kualitas audit yang

lebih baik (Fernando et al., 2010).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha6 : Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit

7. Pengaruh Lowballing Audit terhadap Independensi Auditor

Para regulator dan profesi mengklaim bahwa lowballing audit dapat

menurunkan independensi auditor, namun De Angelo (1981) dari hasil

penelitiannya menyatakan bahwa lowballing tidak menurunkan

Page 57: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

40

independensi auditor. Independensi auditor digambarkan sebagai ketiadaan

kolusi antara auditor dan manajer dari auditee. Hal tersebut sering menjadi

dugaan bahwa kompetisi atau kontrak audit dapat memungkinkan manager

untuk membujuk auditor untuk menyembunyikan informasi yang tidak

menguntungkan atau bahkan salah penyampaian informasi kepada pemilik

dan publik. Sehingga dalam praktiknya, apabila tidak diawasi hubungan

auditor dengan manajer maka akan berpotensi untuk mengurangi

independensi auditor (Lee dan Gu, 1998; Aswadi dan Zain, 2013).

Sehingga, pemilihan auditor menggunakan skema lowballing

memerlukan alur penilaian yang lebih oleh manajer atas independensi

auditor tersebut (Fatemi, 2012). Lowballing audit dapat memperbaiki

kualitas audit yang kemudian akan meningkatkan independensi auditor

(Blebitreu dan Stefani, 2013). Fee audit di bawah standar (lowballing audit)

lebih sering terjadi di awal perikatan daripada perikatan lanjutan (Lynn,

1998) dan independensi auditor relatif tinggi di awal masa penugasan (St

Piere dan Anderson, 1984 dalam Wibowo dan Rossieta, 2009).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha7 : Lowballing Audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor

Page 58: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

41

8. Pengaruh Independensi Auditor terhadap Kualitas Audit

Menurut pendapat Mulyadi (2008:26-27) independensi merupakan

sikap mental yang bebas dari pengaruh, tidak dikendalikan oleh pihak lain,

tidak tergantung pada orang lain. Independensi juga berarti adanya

kejujuran dalam diri seorang auditor dalam mempertimbangkan fakta dan

adanya pertimbangan yang objektif tidak memihak dalam diri auditor dalam

merumuskan dan menyatakan pendapatnya. Akuntan publik tidak

dibenarkan memihak kepentingan siapapun. Akuntan publik berkewajiban

untuk jujur tidak hanya kepada manajemen dan pemilik perusahaan, namun

juga kepada kreditur dan pihak lain yang meletakkan kepercayaan atas

pekerjaan akuntan publik (Christiawan, 2002).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha8 : Independensi Auditor berpengaruh secara signifikan terhadap

kualitas audit

9. Pengaruh Rotasi Audit terhadap Independensi Auditor melalui

Lowballing Audit

Para regulator dan profesi mengklaim bahwa lowballing audit dapat

menurunkan independensi auditor, namun De Angelo (1981) dari hasil

penelitiannya menyatakan bahwa lowballing tidak menurunkan

independensi auditor. Independensi auditor digambarkan sebagai ketiadaan

kolusi antara auditor dan manajer dari auditee. Hal tersebut sering menjadi

Page 59: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

42

dugaan bahwa kompetisi atau kontrak audit dapat memungkinkan manager

untuk membujuk auditor untuk menyembunyikan informasi yang tidak

menguntungkan atau bahkan salah penyampaian informasi kepada pemilik

dan publik. Sehingga dalam praktiknya, apabila tidak diawasi hubungan

auditor dengan manajer maka akan berpotensi untuk mengurangi

independensi auditor (Lee dan Gu, 1998; Aswadi dan Zain, 2013).

Sehingga, pemilihan auditor menggunakan skema lowballing memerlukan

alur penilaian yang lebih oleh manajer atas independensi auditor tersebut

(Fatemi, 2012). Lowballing audit dapat memperbaiki kualitas audit yang

kemudian akan meningkatkan independensi auditor (Blebitreu dan Stefani,

2013). Fee audit di bawah standar (lowballing audit) lebih sering terjadi di

awal perikatan daripada perikatan lanjutan (Lynn, 1998) dan independensi

auditor relatif tinggi di awal masa penugasan (St Piere dan Anderson, 1984

dalam Wibowo dan Rossieta, 2009).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha9 : Rotasi Audit berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit

10. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Independensi Auditor melalui

Lowballing Audit

Colbert et. al. (1999) mendefinisikan pengertian ukuran KAP sebagai

suatu pembedaan KAP menjadi ukuran besar atau kecil berdasarkan jumlah

Page 60: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

43

klien yang dikelola dan jumlah tenaga profesional (partner dan staf) yang

dimilikinya. Sedangkan Suzy Novianti (2008) membedakan ukuran KAP,

menjadi KAP besar dan KAP kecil berdasarkan jumlah Rekan Akuntan

Publik yang bergabung dan jumlah total tenaga staf profesional yang

dimilikinya. Arens et. al. (2010:46-47) membedakan jenis KAP menjadi

big-4 dan non big-4, dan menggambarkan ukurannya berdasarkan jumlah.

Semakin besar ukuran KAP akan menetapkan fee audit yang lebih tinggi,

begitupun sebaliknya (Sundgren dan Svanstrom, 2013). Independensi dapat

diproksikan menjadi empat indikator, yaitu: lama hubungan dengan klien

(audit tenure), tekanan dari klien, telaah dari rekan auditor (peer review),

dan jasa non-Audit. Auditor yang memenuhi indikator tersebut

diproyeksikan mempunyai sikap independensi yang tinggi dan akan

menghasilkan audit yang berkualitas pada saat penugasan audit (Daniels dan

Booker, 2011).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha10 : Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap

independensi auditor lowballing audit

11. Pengaruh Rotasi Audit terhadap Kualitas Audit melalui Independensi

Auditor

Rotasi audit dapat meningkatkan keuntungan dari KAP yang

bersangkutan. Bagaimanapun kedatangan klien baru akan memberikan

Page 61: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

44

keuntungan yang lebih. Selain itu, kontribusi keuntungan juga

mempertimbangkan tambahan biaya dan tergantung pada struktur biaya

yang digunakan serta pada tingkat diskon yang diberikan. Untuk tingkat

diskon yang tinggi, rotasi audit mungkin dapat dilihat sebagai suatu strategi

yang menguntungkan (Bleibtreu dan Stefani, 2013). Tingkat diskon tinggi

atau dapat disebut sebagai praktik lowballing, biasanya terjadi di awal masa

penugasan audit. Hal ini disebabkan karena fee auditor tidak dipublikasikan

secara terbuka di depan publik (De Angelo, 1981).

Oleh karena itu lowballing akan membuat auditor cenderung

memberikan opini yang menguntungkan bagi klien pada awal periode

sehingga strategi lowballing dianggap diatur untuk mengurangi

independensi auditor. Tingkat persaingan antar KAP juga dapat

meningkatkan risiko rusaknya independensi akuntan publik yang berdampak

pada kualitas audit. (Watts dan Zimmerma, 1986; Sawan dan Alsaqqa,

2012).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha11 : Rotasi Audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit melalui independensi audit

Page 62: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

45

12. Pengaruh Ukuran KAP terhadap Kualitas Audit melalui

Independensi Auditor

KAP besar menyediakan level kualitas audit yang lebih tinggi

dikarenakan reputasi internasional mereka dan brand terkenal yang telah

dimiliki. Oleh karena itu, kualitas audit yang tinggi akan meningkat seiring

dengan ukuran KAP yang semakin besar (Wibowo dan Rossieta, 2009).

Sejalan dengan pernyataan semakin besar ukuran KAP maka akan

ditemukan banyak perbedaan klien sedangkan dalam KAP yang berukuran

kecil, akan ditemukan bahwa auditor yang memiliki hubungan yang dekat

dengan perusahaan (Sawan dan Alsaqqa, 2012). Sehingga, akuntan publik

yang mengadakan ikatan keuangan dengan kliennya dan ada hubungan

bisnis dengan klien mempengaruhi rusaknya independensi auditor yang

mempengaruhi kualitas audit yang dihasilkan (Putri et al., 2013).

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka hipotesis sementara dalam

penelitian ini sebagai berikut:

Ha12 : Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit melalui independensi auditor.

Page 63: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

46

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas yaitu penelitian yang

bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen (variabel yang

mempengaruhi) dan variabel dependen (variabel yang dipengaruhi) (Sugiyono,

2014:37). Penelitian ini akan membahas mengenai rotasi audit dan ukuran KAP

terhadap lowballing audit serta dampaknya pada independensi auditor dan kualitas

audit. Populasi penelitian adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau

subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,

2014:80). Populasi penelitian ini adalah KAP dengan legal mengaudit industri

berbasis syariah di Indonesia. Analisis data yang digunakan untuk menguji

hipotesis penelitian ini adalah menggunakan analisis jalur dengan model

persamaan tiga struktural (Tree Equation Path Model).

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki

populasi tersebut (Sugiyono, 2014:81). Metode yang digunakan peneliti dalam

sampel penelitian adalah pemilihan sampel bertujuan (purposive sampling),

dengan teknik berdasarkan pertimbangan (judgement sampling) yang merupakan

tipe pemilihan sampel secara tidak acak yang informasinya diperoleh

46

Page 64: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

47

menggunakan pertimbangan tertentu (umumnya disesuaikan dengan tujuan atau

masalah penelitian) (Indriantoro dan Supomo, 2002:131). Sehingga pada

penelitian ini sampel yang dipilih adalah auditor yang bekerja di kantor akuntan

publik dengan legal mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia. Sampel

yang diambil dari populasi adalah partner, supervisor, manajer, auditor senior dan

audior junior dengan kualifikasi:

1. Merupakan akuntan publik yang bekerja di seluruh kantor akuntan publik

sesuai dengan data yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan

memiliki sertifikasi dapat mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia.

2. Auditor yang bekerja di KAP dengan legal mengaudit industri berbasis

syariah dan memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun karena dianggap

telah memiliki pengalaman yang cukup dalam lingkungan kerja.

3. Auditor yang memiliki Nomor Register Ak maupun tidak dan pernah

melaksanakan pekerjaan di bidang auditing pada lembaga keuangan

berbasis syariah (dalam hal ini bank).

C. Metode Pengumpulan Data

Dalam memperoleh data-data pada penelitian ini, peneliti melakukan

penelitian pustaka dan penelitian lapangan.

1. Penelitian Pustaka (Library Research)

Dalam penyusunan penelitian ini, peneliti memperoleh data yang berkaitan

dengan masalah yang diteliti melalui buku, jurnal, internet dan perangkat

lain yang berkaitan dan mendukung judul penelitian.

Page 65: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

48

2. Penelitian Lapangan (Field Research)

Data utama dalam penyusunan penelitian ini diperoleh melalui penelitian

lapangan, yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber pertama (data

primer). Subyek dari penelitian adalah akuntan publik yang bekerja pada

kantor akuntan publik dengan legal mengaudit industri berbasis syariah di

Indonesia. Peneliti memperoleh data dengan mengirimkan lembar

kuesioner secara langsung ataupun melalui perantara kepada akuntan

publik. Daftar pertanyaan yang sudah disusun dengan sistematis dan

terstruktur merupakan data primer yang bertujuan untuk mengumpulkan

informasi dari auditor yang bekerja di kantor akuntan publik sebagai

responden penelitian. Sumber data dalam penelitian ini adalah masing-

masing skor dari indikator variabel penelitian yang diperoleh dari

pengisian kuesioner yang telah dibagikan ke responden yaitu akuntan

publik.

D. Metode Analisis Data

1. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur

Uji validitas dilakukan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu

kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan dalam kuesioner

mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner

tersebut (Ghozali, 2011: 45). Setelah mendapatkan data dari prosedur

pengumpulan data, peneliti kemudian menguji validitas konstruk dan

reliabilitas pada masing-masing alat ukur variabel. Sehubungan dengan hal

Page 66: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

49

tersebut, peneliti menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA) sebagai

metode uji validitasnya sehingga dapat diketahui apakah masing-masing item

pada variabel signifikan dalam pengukurannnya. Jika tidak ada perbedaan

yang signifikan antara teori dengan data (X2

tidak signifikan), maka

disimpulkan bahwa seluruh item tersebut mengukur hal yang sama

(unidimensional) (Umar, 2012). Selanjutnya dalam penelitian ini, peneliti

menggunakan software Lisrel versi 8.7 untuk menguji tingkat signifikansi

masing-masing item yang dijelaskan oleh Umar (2012) adalah sebagai

berikut:

a) Setiap faktor hanya mengukur satu faktor saja, begitupun pada setiap

subtes yang hanya mengukur pada satu faktor yang mendefinisikan

bahwa item maupun subtes bersifat unidimensional.

b) Data yang tersedia mengestimasikan matriks korelasi antar item yang

disebut sigma (Σ), kemudian membandingkan dengan matriks dari data

empiris (matriks S), jika teori tersebut benar (unidimensional) maka

tidak memiliki perbedaan antara matriks Σ – matriks S atau dinyatakan

dengan Σ –S = 0.

c) Pernyataan tersebut dijadikan hipotesis nihil yang kemudian diuji

dengan chi-square. Apabila hasil chi-square tidak signifikan p>0,05,

maka hipotesis nihil tersebut tidak ditolak dengan makna teori

unidimensionalitas tersebut dapat diterima bahwa item maupun subtes

instrument hanya mengukur satu faktor saja.

Page 67: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

50

d) Jika model fit, maka langkah selanjutnya menguji pada signifikansi item

yang hendak diukur menggunakan t-test. Apabila hasil t-test tidak

signifikan maka item tersebut tidak signifikan dalam mengukur item

yang hendak diuji.

Setelah uji validitas, peneliti melakukan uji realibilitas dari item-item

yang dimiliki. Reliabilitas adalah seberapa besar proporsi varian dari total

skor yang merupakan varian dari true skor. Nilai reliabilitas didapatkan

sekaligus ketika melakukan uji validitas dengan bantuan software Lisrel versi

8.7. Hal penting yang dilakukan adalah untuk mengetahui apakah item-item

yang ada pada alat ukur valid adalah dengan dicari model fit dari tiap variabel

yang terdiri dari item-item. Kemudian dengan menganalisa item yang valid

dan item yang harus di eliminasi yang dapat ditentukan berdasarkan kriteria

sebagai berikut :

a) Dengan menganalisa apakah nilai T (T-Value) pada item-item variabel

terdapat tanda negatif (-). Disyaratkan bahwa nilai T (T-Value) harus

positif (+). Jika terdapat nilai T-Value negatif pada item, maka item

tersebut tidak diikut sertakan dalam pengolahan menjadi standardize

score (Z-Score) yang kemudian dirubah ke dalam faktor score.

b) Kriteria lainnya adalah koefisien muatan faktor. Apabila nilai koefisien

muatan faktor nilainya rendah dengan nilai t lebih kecil dari 1,96 berarti

koefisien muatan faktor tidak signifikan. Maka item tersebut dengan

koefisien faktor yang kecil harus di eliminasi.

c) Kesalahan pengukuran berkorelasi. Apabila ditemukan item dengan

Page 68: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

51

banyak melakukan kesalahan pengukuran yang berkorelasi dengan

banyak item lain, dapat diartikan bahwa item tersebut selain mengukur

satu hal, juga mengukur hal lain. Sehingga item tersebut harus di

eliminasi. Kemudian setelah dilakukan modifikasi terhadap model,

maka dilakukan olah data untuk mendapatkan faktor skornya.

d) Setelah proses mendapatkan Z-score dilakukan, kemudian

dikonversikan dalam skala T (T-score) yang rumus perhitungannya

adalah:

Tx = 50 + (15*Zx)

Keterangan : Tx = T Score untuk variabel x

Zx = standardized score.

Faktor score yang masih mengandung angka negatif harus dikonfersikan

menjadi true-score dengan mean standar deviasi (mean SD) sebesar 15.

e) Setelah true-score (t-score) diperoleh dari masing-masing variabel, maka

dilakukan analisis regresi. Dalam penelitian ini menggunakan analisis

regresi berganda (Multiple regression Analysis).

2. Metode Pengukuran dalam SEM (Structural Equation Model).

SEM (Structural Equation Model) merupakan salah satu teknik analisis

multivariat yang menggabungkan antara analisis faktor dan analisis jalur

sehingga memungkinkan peneliti untuk menguji dan mengestimasi secara

simultan hubungan antara multiple exogeneous dan endegeneous variabel

dengan banyak indikator (Chin, 1998; Ghefen dkk., 2011; Kirbi dan Bollen,

Page 69: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

52

2009 dalam Latan 2012). Analisis SEM terdiri dari dua model pengukuran

yaitu (measurement model) dan model struktural (structural model).

a) Model Pengukuran (Measurement Model)

Secara definisi measurement model adalah bagian dari SEM yang

menspesifikasikan indikator (variabel observed) untuk setiap variabel

konstruk serta menghitung nilai validitas dan reliabilitas untuk konstruk

tersebut. Hal ini sama dengan analisa faktor konfirmatori. Terdapat dua

kelompok measurement model, yaitu untuk variabel independen dan

untuk variabel dependen. Untuk variabel independen disimbolkan

dengan lambda x (λx) dan lambda y (λy) untuk dependen variabel.

Persamaan untuk measurement model adalah:

X = λ ξ + δ Y = λ η + ε

X = variabel manifest/ indikator untuk variabe laten eksogen

Y = variabel manifest/ indikator untuk variabel laten eksogen

λ (baca “gamma”) = koefisien jalur variabel laten eksogen dan indikator

ξ (baca “ksi”) = variabel laten eksogen

η (baca “eta”) = variabel laten endogen

δ (baca “delta”) = kesalahan pengukuran (error) yang berhubungan

dengan X

ε (baca “epsilon”) = kesalahan pengukuran (error) yang berhubungan

dengan Y

Page 70: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

53

b) Model Struktural (Structural Model)

Model struktural adalah bagian dari SEM yang menampilkan

hubungan antara variabe-variabel konstruk. Model SEM sering

dinyatakan dalam bentuk diagram lintas (path diagram). Keuntungan

digunakannya diagram lintas antara lain mempermudah dallam

memahami hubungan antar perubah, baik dalam model pengukuran

maupun model struktural. Pada penelitian ini adalah seperti yang

tampak pada gambar 3.1.

Gambar 3.1.

Model Struktural Penelitian

γ11 γ12 γ13

β12 β23

γ21 γ22 γ21

Sumber: Data primer yang diolah

Dalam model struktural terdapat banyak bentuk persamaan model

karena kompleksitas tersebut sehingga perlu diketahui konvensi jenis

variabel dalam SEM (Hengki dan Gudono, 2012).

1. Variabel eksogenus (exogeneous), dilambangkan dengan ξ (baca

“ksi”) adalah variabel konstruk atau laten yang menjadi variabel

Independensi

Audit

Kualitas

Audit

Rotasi

Audit

Ukuran

KAP

Lowballing

Audit

Page 71: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

54

independen, yaitu variabel yang nilainya tidak diprediksi oleh

variabel konstruk lainnya. Panah yang menunjuk dari variabel

independen ke variabel lain atau ke variabel dependen

disimbolkan dengan Y (gamma). Untuk penelitian ini, variabel

eksogennya adalah rotasi audit dan ukuran KAP.

2. Variabel endogenus (endogeneous), dilambangkan dengan η (baca

“eta”) merupakan variabel konstruk/laten yang menjadi variabel

dependen atau variabel yang nilai nya diprediksi oleh variabel

konstruk lainnya. Panah yang menunjuk dari variabel dependen ke

variabel dependen lainnya disimbolkan dengan β (beta). Untuk

penelitian ini variabel endogennya adalah lowballing audit,

independensi auditor dan kualitas audit.

Dengan begitu maka susunan persamaan regresi penelitian adalah:

η1’ = γ 11 ξ1 + γ 21 ξ2 + ζ1

η2’ = β12 η2 + γ 12 ξ2 + γ 22 ξ2 + ζ2

η3’ = β13 η1 + β23 η2 + γ 13 ξ1 + γ 23 ξ2 + ζ3

Keterangan:

η1 (baca “eta”) = nilai prediksi variabel lowballing audit

η2 = nilai prediksi variabel independensi auditor

η3 = nilai prediksi variabel kualitas audit

ξ1 (baca “ksi”) = variabel rotasi audit

ξ2 = variabel kualitas audit

β (baca “beta”) = koefisien regresi masing-masing η

Page 72: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

55

γ11 (baca “gamma”) = koefisien regresi masing-masing ξ

ζ1 (baca “zeta”) = kesalahan pengukuran (error) structural

Dekomposisi pengaruh pada model struktural

Koefisien-koefisien jalur dapat digunakan untuk mengurangi korelasi-

korelasi dalam suatu model kedalam pengaruh langsung dan tidak langsung

yang berhubungan dengan jalur langsung dan tidak langung yang

direfleksikan dengan anak-anak panah dalam suatu model tertentu, sehingga

pengaruh keseluruhan dari sebuah variabel eksogenus dapat diuraikan

menjadi 3 bentuk (Gudono, 2011):

a. Direct Effect. Merupakan langsung yang dapat dilihat dan koefisien

jalur dari satu variabel eksogen ke variabel endogen.

b. Indirect Effect. Merupakan urutan jalur melalui satu atau lebih

perantara.

Untuk mendapatkan nilainya dilakukan dengan cara mengkalikan

koefesien jalur dan variabel eksogen ke perantara dengan koefesien

jalur dari perantara tersebut ke variabel endogen.

c. Total Effect. Merupakan penjumlahan dan direct effect dan indirect

effect.

d. Pengaruh Gabungan (R2)

merupakan pengaruh semua variabel eksogen

terhadap variabel endogen yang nilainya didapatkan dari nilai R2.

Page 73: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

56

R2 didapatkan dengan rumus:

R2 = SSreg

SSy

Dimana Ssreg merupakan jumlah kuadrat dari regresi dan SSy

adalah jumlah kuadrat dari variabel endogen. Selanjutnya untuk

membuktikan apakah regresi endogen dan eksogen signifikan atau

tidak, maka digunakanlah uji F untuk membuktikan hal tersebut dengan

menggunakan rumus:

F = . R2/k .

(1 – R2)/(N-k-1)

Pembilang dalam hal ini adalah R2 dengan df nya (dilambangkan

k) yaitu sejumlah IV yang dianalisis sedangkan penyebutnya (1 – R2)

dibagi dengan df nya N – k – 1 dimana N adalah jumlah sampel.

3. Implementasi Model SEM

Model persamaan struktural datum penelitian ini dilakukan dengan

pendekatan dua langkah. Analisis dengan menggunakan pendekatan dua

langkah dimulai dengan melakukan analisis faktor konfirmatori (confirmatory

factor analysis) terhadap semua variabel manifest agar indikator-indikator

yang membentuk konstruk hanya indikator yang valid sebagai pengukur

konstruk laten. Setelah melakukan analisis CFA dan menyatakan valid dan

reliable maka peneliti menguji model struktural secara keseluruhan (Latan,

2012), namun mengingat variabel dalam penelitian terdiri dari 5 variabel laten

Page 74: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

57

sedangkan sampel penelitian hanya berjumlah 255 sampel. Jumlah ini kurang

layak karena idealnya 1 variabel minimal berbanding 10 sampel (Gudono,

2011).

Untuk itu, maka peneliti tidak melakukan uji model secara keseluruhan,

melainkan hanya melakukan uji model struktural (Path Analysis) dengan

menggunakan skor faktor dari masing-masing konstruk laten.

E. Operasionalisasi Variabel Penelitian

Penelitian ini menggunakan variabel eksogen, variabel endogen, dan

variabel intervening yang melibatkan lima variabel penelitian. Pemaparan terkait

dengan variabel penelitian adalah sebagai berikut:

1. Variabel eksogen dalam penelitian ini adalah rotasi audit dan ukuran KAP.

2. Variabel intervening dalam penelitian ini adalah lowballing audit dan

independensi auditor.

3. Variabel endogen dalam penelitian ini adalah independensi auditor dan

kualitas audit.

Pada bagian ini juga akan diuraikan definisi dari masing-masing variabel

yang digunakan dengan operasional dan cara pengukurannya.

1. Rotasi Audit (X1)

Rotasi audit adalah pergantian auditor yang kemudian menjadi sebuah

mandatory di Indonesia setelah ditetapkannya oleh Peraturan Menteri

Keuangan Republik Indonesia Nomor 17/PMK.01/2008 tentang “Jasa

Page 75: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

58

Akuntan Publik” pasal 3. Peraturan ini mengatur tentang pemberian jasa

audit umum atas laporan keuangan dari suatu entitas dilakukan oleh KAP

paling lama untuk 6 (enam) tahun buku berturut-turut, dan oleh seorang

akuntan publik paling lama untuk 3 (tiga) tahun buku berturut-turut.

Akuntan publik dan kantor akuntan boleh menerima kembali penugasan

setelah satu tahun buku tidak memberikan jasa audit kepada klien tersebut.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen yang dikembangkan

oleh Said dan Khasarmeh (2014); Bleibtreu dan Stefani (2013) serta telah

disesuaikan dengan topik penelitian.

Variabel Rotasi Audit yang menjadi wajib karena Peraturan Menteri

Keuangan (PMK) Nomor 17/PMK.01/2008 dalam penelitian ini

menggunakan skala likert 1-5. Angka 1 menunjukkan Sangat Tidak Setuju

(STS), angka 2 menunjukkan Tidak Setuju (TS), angka 3 menunjukkan

Netral (N), angka 4 menunjukkan Setuju (S) dan angka 5 menunjukkan

Sangat Setuju (SS). Variabel ini menggunakan tujuh butir pernyataan.

2. Ukuran KAP (X2)

Ukuran dari KAP dibedakan berdasarkan jumlah klien dan jumlah

anggota dari KAP. Ukuran KAP dapat terbagi ke dalam KAP besar dan

KAP kecil. Dalam hal kualitas audit, umumnya ukuran KAP dibedakan

menjadi KAP besar (Big four accounting firms) dan KAP kecil (Non big

four accounting firms). Pembedaan tersebut dilakukan berdasarkan jumlah

klien yang dilayani oleh suatu KAP, jumlah rekan/anggota yang bergabung,

Page 76: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

59

serta total pendapatan yang diperoleh dalam satu periode. Instrumen

penelitian yang digunakan dikembangkan oleh Sawan dan Alsaqqa (2013);

Sundgren dan Svanström (2013) serta telah disesuaikan dengan topik

penelitian.

Variabel Ukuran KAP dalam penelitian ini menggunakan skala likert

1-5. Angka 1 menunjukkan Sangat Tidak Setuju (STS), angka 2

menunjukkan Tidak Setuju (TS), angka 3 menunjukkan Netral (N), angka 4

menunjukkan Setuju (S) dan angka 5 menunjukkan Sangat Setuju (SS).

Variabel ini menggunakan delapan butir pernyataan.

3. Lowballing Audit (Y1)

Lowballing audit merupakan suatu praktik di mana KAP menawarkan

fee audit yang lebih rendah dari harga pasar yang ada. Praktik lowballing

ini, umumnya dilakukan oleh KAP kecil dan menengah, karena praktik ini

salah satunya dilakukan dengan tujuan untuk menarik klien. Di tambah lagi,

tidak semua klien berkemampuan cukup dalam hal arus kas masuk mereka

untuk menggunakan jasa KAP besar dalam hal kewajaran laporan keuangan.

Sehingga praktik lowballing ini dapat menguntungkan semua pihak, baik

KAP maupun perusahaan. Instrumen penelitian yang digunakan

dikembangkan oleh DeAngelo (1981); Bleibtreu dan Stefani (2013) serta

telah disesuaikan dengan topik penelitian.

Variabel Lowballing Audit dalam penelitian ini menggunakan skala

likert 1-5. Angka 1 menunjukkan Sangat Tidak Setuju (STS), angka 2

Page 77: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

60

menunjukkan Tidak Setuju (TS), angka 3 menunjukkan Netral (N), angka 4

menunjukkan Setuju (S) dan angka 5 menunjukkan Sangat Setuju (SS).

Variabel ini menggunakan tujuh butir pernyataan.

4. Independensi Auditor (Y2)

Independensi auditor merupakan salah satu basis masyarakat menilai

mengenai kualitas audit dari suatu KAP selain dari ukuran KAP. Karena,

independensi merupakan salah satu standar umum dari tiga standar audit

yang ada. Oleh karena itu, penting bagi kantor akuntan publik dalam

menjaga independensi auditornya.

Berdasarkan PSA No.04 (SA 220), auditor harus bersikap independen,

artinya tidak mudah dipengaruhi, karena auditor melaksanakan

pekerjaannya untuk kepentingan umum. Instrumen penelitian yang

digunakan dikembangkan oleh Said dan Khasharmeh (2014); Amake dan

Okafor (2012); dan Onwuchekwa et al. (2012) serta telah disesuaikan

dengan topik penelitian.

Variabel Independensi Auditor dalam penelitian ini menggunakan

skala likert 1-5. Angka 1 menunjukkan Sangat Tidak Setuju (STS), angka 2

menunjukkan Tidak Setuju (TS), angka 3 menunjukkan Netral (N), angka 4

menunjukkan Setuju (S) dan angka 5 menunjukkan Sangat Setuju (SS).

Variabel ini menggunakan delapan butir pernyataan.

Page 78: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

61

5. Kualitas Audit (Y3)

Kualitas audit merupakan segala kemungkinan yang dimiliki auditor

saat melakukan proses audit dalam menemukan pelanggaran atau kesalahan

laporan keuangan klien, dan dalam menjalankan proses auditnya auditor

berpedoman terhadap standar dan kode etik yang berlaku. Menurut

De’Angelo (1981) kualitas audit ditentukan oleh dua hal, yaitu kemampuan

auditor dalam menemukan atau mendeteksi pelanggaran yang terjadi dalam

sistem akuntansi klien, dan kemampuan untuk melaporkan pelanggaran-

pelanggaran yang ditemukannya. Instrumen penelitian yang digunakan

dikembangkan oleh Wooten (2003) dan digunakan oleh Alim,dkk (2007)

dan Dina & Erna (2013) serta telah disesuaikan dengan topik penelitian.

Variabel Kualitas Audit dalam penelitian ini menggunakan skala likert

1-5. Angka 1 menunjukkan Sangat Tidak Setuju (STS), angka 2

menunjukkan Tidak Setuju (TS), angka 3 menunjukkan Netral (N), angka 4

menunjukkan Setuju (S) dan angka 5 menunjukkan Sangat Setuju (SS).

Variabel ini menggunakan tujuh belas butir pernyataan.

Page 79: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

62

Tabel Penelitian 3.1

Operasional Variabel Penelitian

No. Variabel Indikator No. Butir

Pernyataan

Skala

Pengukuran

1. Variabel

Rotasi Audit

(X1) (Said

dan

Khasarmeh,

2014;

Bleibtreu

dan Stefani,

2013).

1. Audit tenure 1 Skala

Interval 2. Meningkatkan

independensi 2,3

3. Penanganan secara

wajar 4

4. Aturan rotasi audit 5

5. Tidak tergantung

secara ekonomi 6

6. Mencegah adanya

hubungan klien-

auditor

7

2. Variabel

Ukuran KAP

(X2) (Sawan

dan Alsaqqa,

2013);

Sundgren

dan

Svanström,

2013).

1. Kejujuran KAP 8 Skala

Interval 2. Resiko KAP 9

3. Pengujian yang

lebih 10

4. Kualitas audit 11, 12

5. Daya tarik KAP 13

6. Perencanaan

proses audit 14

7. Independensi 15

3. Variabel

Lowballing

Audit (Y1)

(DeAngelo,

1981);

Bleibtreu

dan Stefani,

2013).

1. Penurunan fee audit 16 Skala

Interval 2. Tawar-menawar fee

Audit 17

3. Persaingan fee audit 18

4. Manfaat masa depan 19

5. Negosiasi fee audit 20

6. Cepat dalam hal

perikatan 21

7. Perikatan audit

yang lama 22

Bersambung pada halaman selanjutnya

Page 80: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

63

Tabel 3.1 (lanjutan)

No. Variabel Indikator No. Butir

Pernyataan

Skala

Pengukuran

4. Variabel

Independensi

Auditor (Y2)

(Said dan

Khasharmeh,

2014);

Amake dan

Okafor,

2012; dan

Onwuchekwa

et al., 2012).

1. Audit tenure 23 Skala

Interval 2. Awal masa perikatan 24

3. Hubungan bisnis

jangka panjang

25

4. Tidak melakukan

rotasi audit

26

5. Melakukan rotasi

audit

27

6. Mempertahankan

reputasi auditor

28

7. Fungsi independensi 29

8. Mandatory rotasi

audit

30

5. Variabel

Kualitas

Audit (Y3)

(Wooten,

2003).

1. Kualitas Teknis Skala

Interval - Reputasi 31

- Kemampuan 32

- Jaminan 33, 34, 35

2. Kualitas Jasa

- Empati 36, 37, 38

- Daya Tanggap 39, 40, 41,

42

- Jasa non-audit 43

3. Hubungan Auditor Klien

- Keahlian 44

- Pengalaman 45

- Status 46

4. Obyektivitas

- Obyektif 47

Sumber: Data diolah dari berbagai referensi

Page 81: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

64

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan terhadap auditor yang bekerja di Kantor Akuntan

Publik dengan legal mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia. Peneliti

mendapatkan daftar KAP yang terdaftar sebagai auditor bank syariah dengan

melakukan verifikasi pada laman Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dalam hal ini

kantor akuntan publik atau akuntan publik syariah yang terdaftar ini memiliki

sertifikat pendidikan atau pelatihan di bidang perbankan syariah, sehingga

menurut ketentuan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 7/57/DPbS Tanggal

22 Desember 2005 dapat melakukan audit terhadap bank yang melakukan

kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. Auditor yang berpartisipasi dalam

penelitian ini adalah auditor yang bekerja di KAP dengan legal mengaudit

industri berbasis syariah dengan wilayah sebaran di Provinsi Riau, DKI

Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur

dan NTB yang meliputi partner, manager, supervisor, auditor senior, dan

auditor junior.

Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner penelitian

secara langsung dengan mengirimkannya kepada kantor yang bersangkutan dan

tidak langsung dengan menggunakan dokumen online. Proses perizinan,

penyebaran dan pengembalian kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 17 April

64

Page 82: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

65

2017 sampai dengan 8 Juni 2017. Gambaran mengenai data sampel disajikan

pada tabel 4.1.

Tabel 4.1

Data Sampel Penelitian

No Keterangan Jumlah Persentase

1. Jumlah kuesioner yang disebar 285 100%

2. Jumlah kuesioner yang tidak kembali 15 5,26%

3. Jumlah kuesioner yang tidak dapat diolah 15 5,26%

4. Jumlah kuesioner yang dapat diolah 255 89,48%

Sumber: Data primer yang diolah

Kuesioner yang disebarkan berjumlah 285 buah dan jumlah yang kembali

adalah sebanyak 265 kuesioner atau 94,74%. Kuesioner yang tidak kembali

sebanyak 15 buah atau 5,26%, hal ini dikarenakan waktu penyebaran kuesioner

yang terlalu singkat serta auditor yang sedang melakukan penugasan audit di

beberapa daerah. Kuesioner yang dapat diolah berjumlah 255 buah atau

89,48% sedangkan kuesioner yang tidak dapat diolah sebanyak 15 buah atau

5,26% karena tidak diisi secara lengkap oleh responden.

2. Karakteristik Profil Responden

Responden dalam penelitian ini adalah auditor pada KAP dengan legal

mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia sehingga akan mampu

memberikan informasi yang relevan terhadap variabel penelitian yaitu rotasi

audit, ukuran KAP, lowballing audit, independensi auditor dan kualitas audit.

Page 83: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

66

Berikut ini adalah deskripsi mengenai identitas responden yang terdiri dari

jenis kelamin, posisi terakhir, pendidikan terakhir, usia, dan pengalaman kerja.

a. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin

Tabel 4.3 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden

berdasarkan jenis kelamin.

Tabel 4.2

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid Laki-laki 85 33,3 33,3 33,3

Perempuan 170 66,7 66,7 100,0

Total 255 100,0 100,0

Sumber : Data primer yang diolah

Tabel 4.2 diatas menunjukkan bahwa sebanyak 85 orang atau 33,3%

responden di dominasi oleh jenis kelamin laki-laki dan sisanya sebesar 170

orang atau 66,7% responden berjenis kelamin perempuan. Hal ini

dikarenakan karakteristik profesi auditor lebih memerlukan ketelitian dalam

pekerjaannya sehingga responden dalam penelitian ini mayoritas

perempuan.

b. Deskripsi responden berdasarkan posisi terakhir

Tabel 4.3 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden

berdasarkan posisi terakhir.

Page 84: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

67

Tabel 4.3

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Posisi Terakhir

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid Auditor

Junior 165 64,7 64,7 64,7

Auditor

Senior 49 19,2 19,2 83,9

Partner 12 4,7 4,7 88,6

Supervisor 29 11,4 11,4 100,0

Total 255 100,0 100,0

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.3 diatas, diperoleh informasi bahwa mayoritas responden

adalah auditor junior sebanyak 165 orang atau sebesar 64,7%. Responden

yang menduduki jabatan sebagai auditor senior sebanyak 49 orang atau

19,2% sedangkan sisanya yaitu sebagai partner dan supervisor sebanyak 12

dan 29 orang atau sebesar 4,7% dan 11,4%. Hal ini dikarenakan semakin

tinggi jabatan auditor semakin tinggi pula tingkat kesibukannya.

c. Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir

Tabel 4.4 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden

berdasarkan pendidikan terakhir.

Page 85: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

68

Tabel 4.4

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid D3 9 3,5 3,5 3,5

S1 223 87,5 87,5 91,0

S2 23 9,0 9,0 100,0

Total 255 100,0 100,0

Sumber : Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa sebagian besar

responden berpendidikan terakhir Strata Satu (S1) dengan jumlah 223

responden atau 87,5%. Sisanya dengan jumlah 23 responden atau 9%

berpendidikan terakhir Strata Dua (S2) dan dengan jumlah 9 responden atau

sebesar 3,5% berpendidikan terakhir Diploma III (D3). Hal ini karena

adanya ketertarikan KAP dengan melihat standar pendidikan minimum

untuk dapat direkrut bekerja minimal adalah Strata Satu (S1).

d. Karakteristik responden berdasarkan pengalaman kerja

Tabel 4.5 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden

berdasarkan pengalaman kerja.

Tabel 4.5

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pengalaman Kerja

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid <2 tahun 36 14,1 14,1 14,1

>3 tahun 54 21,2 21,2 35,3

2-3 tahun 165 64,7 64,7 100,0

Total 255 100,0 100,0

Page 86: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

69

Sumber : Data primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.5 di atas dapat diketahui bahwa mayoritas

responden dalam penelitian ini sebesar 64,7% atau sekitar 165 auditor

memiliki pengalaman kerja 2-3 tahun tahun. Responden yang memiliki

pengalaman >3 tahun sebanyak 54 orang atau sebesar 21,2% dan sisanya

responden yang memiliki pengalaman kerja <2 tahun sebanyak 36 orang

atau sebesar 14,1%. Hal ini menunjukkan auditor yang bekerja pada KAP

dengan legal mengaudit industri berbasis syariah adalah auditor yang telah

memiliki pengalaman dalam melakukan penugasan audit karena didominasi

oleh auditor yang memiliki pengalaman 2-3 tahun dalam memberikan

informasi dalam penelitian ini.

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

1. Hasil Uji Validitas Konstruk

Untuk menguji validitas konstruk pada setiap variabel maka peneliti

melakukan Confirmatory Factor Analysis (CFA). Dalam hal ini, teori

mensyaratkan untuk dilakukan CFA dua tingkat (second order CFA). Namun

karena untuk mengestimasi skor faktor yang bersifat general (dua tingkat)

cukup rumit dilakukan, maka dalam penelitian ini skor faktor dihitung dengan

CFA satu tingkat dengan menggunakan skor faktor tingkat satu sebagai

variabel indikatornya. Adapun skor masing-masing faktor tingkat satu sebagai

indikator. Selanjutnya peneliti meninjau kualitas item dengan menganalisa

Page 87: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

70

tingkat signifikansi terhadap informasi yang di ukur. Dalam hal ini, peneliti

menguji hipotesis nihil terkait koefisien muatan faktor pada setiap item.

a. Validitas Konstruk Rotasi Audit

Pada variabel ini, peneliti menguji apakah 7 item yang ada bersifat

unidimensional dalam mengukur rotasi audit. Dari hasil analisa CFA,

peneliti menemukan model satu faktor adalah tidak fit dengan Chi-Square=

203.93, df=14 P-Value= 0,00000 RMSEA= 0,231. Namun setelah dilakukan

modifikasi terhadap model, kesalahan pengukuran pada beberapa item

diperbolehkan atau dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya. Oleh karena

hal tersebut, maka diperoleh model fit seperti pada gambar 4.1.

Gambar 4.1

Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Rotasi Audit

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Page 88: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

71

Berdasarkan gambar 4.1 di atas menunjukkan nilai Chi-Square

menghasilkan P > 0,05 (tidak signifikan). Dengan demikian, model dengan

satu faktor dapat diterima dan mengartikan bahwa seluruh item terbukti

mengukur pada rotasi audit. Hanya saja pada model pengukuran ini terdapat

kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling berkorelasi sehingga

dapat disimpulkan bahwa beberapa item tersebut bersifat multidimensi pada

masing-masing item.

Selanjutnya, peneliti menganalisa tingkat signifikansi pada kualitas

item untuk menghasilkan informasi yang hendak diukur. Dalam hal ini,

yang diuji adalah hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor pada setiap

item dengan melihat nilai t pada setiap koefisien muatan faktor seperti tabel

4.6.

Tabel 4.6

Muatan Faktor Item Rotasi Audit

Aspek No Koefisien Std. Error Nilai t Signifikan

Rotasi Audit 1 0,62 0,06 10,69 V

2 0,70 0,06 12,57 V

3 0,74 0,05 13,85 V

4 0,77 0,06 13,92 V

5 0,86 0,05 16,33 V

6 0,07 0,05 14,14 V

7 0,74 0,06 12,61 V

Keterangan: tanda V = signifikan (t > 1,96); X = tidak signifikan.

Page 89: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

72

Dilihat dari model faktor diatas, seluruh item yang mengukur rotasi

audit merupakan item yang signifikan dan koefisien muatan faktor antara

satu item dengan item lainnya memiliki nilai yang hampir sama tingginya

dan nilai t lebih besar dari 1,96 (absolute). Pada model pengukuran ini

terdapat kesalahan pengukuran item yang saling berkorelasi namun tidak

ada item yang memiliki korelasi lebih dari 3. Dengan demikian, seluruh

item dikatakan layak untuk dihitung nilainya pada analisis selanjutnya agar

hasil analisis regresi dapat lebih akurat dan terpercaya.

b. Validitas Konstruk Ukuran KAP

Pada variabel ini, peneliti menguji apakah 8 item yang ada bersifat

unidimensional dalam mengukur rotasi audit. Dari hasil analisa CFA,

peneliti menemukan model satu faktor adalah tidak fit dengan Chi-Square=

201.45, df=20 P-Value= 0,00000 RMSEA= 0,189. Namun setelah dilakukan

modifikasi terhadap model, kesalahan pengukuran pada beberapa item

diperbolehkan atau dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya. Oleh karena

hal tersebut, maka diperoleh model fit seperti pada gambar 4.2.

Page 90: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

73

Gambar 4.2

Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Ukuran KAP

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.2 di atas menunjukkan nilai Chi-Square

menghasilkan P > 0,05 (tidak signifikan). Dengan demikian, model dengan

satu faktor dapat diterima dan mengartikan bahwa seluruh item terbukti

mengukur pada ukuran KAP. Hanya saja pada model pengukuran ini

terdapat kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling berkorelasi

sehingga dapat disimpulkan bahwa beberapa item tersebut bersifat

multidimensi pada masing-masing item.

Selanjutnya, peneliti menganalisa tingkat signifikansi pada kualitas

item untuk menghasilkan informasi yang hendak diukur. Dalam hal ini,

yang diuji adalah hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor pada setiap

Page 91: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

74

item dengan melihat nilai t pada setiap koefisien muatan faktor seperti tabel

4.7.

Tabel 4.7

Muatan Faktor Item Ukuran KAP

Aspek No Koefisien Std. Error Nilai t Signifikan

Ukuran KAP 1 0,75 0,05 13,70 V

2 0,60 0,06 10,16 V

3 0,75 0,06 13,54 V

4 0,73 0,06 13,25 V

5 -0,82 0,05 -15,47 X

6 0,74 0,06 13,34 V

7 0,87 0,05 17,05 V

8 0,90 0,05 18,10 V

Keterangan: tanda V = signifikan (t > 1,96); X = tidak signifikan.

Dilihat dari model faktor diatas, seluruh item yang mengukur ukuran

KAP terdapat 1 item yang tidak signifikan dan bernilai negatif yaitu item

nomor 5 sehingga item tersebut akan di drop dan tidak akan dihitung

nilainya pada analisis selanjutnya. Koefisien muatan faktor antara satu item

dengan item lainnya memiliki nilai yang hampir sama tingginya dan nilai t

lebih besar dari 1,96 (absolute). Pada model pengukuran ini terdapat

kesalahan pengukuran item yang saling berkorelasi namun tidak ada item

yang memiliki korelasi lebih dari 3. Dengan demikian, seluruh item

dikatakan layak untuk dihitung nilainya pada analisis selanjutnya agar hasil

analisis regresi dapat lebih akurat dan terpercaya.

Page 92: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

75

c. Validitas Konstruk Lowballing Audit

Pada variabel ini, peneliti menguji apakah 7 item yang ada bersifat

unidimensional dalam mengukur rotasi audit. Dari hasil analisa CFA,

peneliti menemukan model satu faktor adalah tidak fit dengan Chi-Square=

318.05, df=14 P-Value= 0,00000 RMSEA= 0,292. Namun setelah dilakukan

modifikasi terhadap model, kesalahan pengukuran pada beberapa item

diperbolehkan atau dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya. Oleh karena

hal tersebut, maka diperoleh model fit seperti pada gambar 4.3.

Gambar 4.3

Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Lowballing Audit

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.3 di atas menunjukkan nilai Chi-Square

menghasilkan P > 0,05 (tidak signifikan). Dengan demikian, model dengan

Page 93: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

76

satu faktor dapat diterima dan mengartikan bahwa seluruh item terbukti

mengukur pada lowballing audit. Hanya saja pada model pengukuran ini

terdapat kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling berkorelasi

sehingga dapat disimpulkan bahwa beberapa item tersebut bersifat

multidimensi pada masing-masing item.

Selanjutnya, peneliti menganalisa tingkat signifikansi pada kualitas

item untuk menghasilkan informasi yang hendak diukur. Dalam hal ini,

yang diuji adalah hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor pada setiap

item dengan melihat nilai t pada setiap koefisien muatan faktor seperti tabel

4.8.

Tabel 4.8

Muatan Faktor Item Lowballing Audit

Aspek No Koefisien Std. Error Nilai t Signifikan

Lowballing 1 0,44 0,06 7,17 V

Audit 2 0,39 0,06 6,19 V

3 0,83 0,05 15,61 V

4 0,81 0,05 15,49 V

5 0,93 0,05 19,12 V

6 0,97 0,05 20,66 V

7 0,42 0,06 6,74 V

Keterangan: tanda V = signifikan (t >1,96); X = tidak signifikan.

Dilihat dari model faktor diatas, seluruh item yang mengukur

lowballing audit merupakan item yang signifikan dan koefisien muatan

faktor antara satu item dengan item lainnya memiliki nilai yang hampir

Page 94: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

77

sama tingginya dan nilai t lebih besar dari 1,96 (absolute). Pada model

pengukuran ini terdapat kesalahan pengukuran item yang saling berkorelasi.

Dengan demikian, seluruh item dikatakan layak untuk dihitung nilainya

pada analisis selanjutnya agar hasil analisis regresi dapat lebih akurat dan

terpercaya.

d. Validitas Konstruk Independensi Auditor

Pada variabel ini, peneliti menguji apakah 8 item yang ada bersifat

unidimensional dalam mengukur rotasi audit. Dari hasil analisa CFA,

peneliti menemukan model satu faktor adalah tidak fit dengan Chi-Square=

641.40, df=20 P-Value= 0,00000 RMSEA= 0,350. Namun setelah dilakukan

modifikasi terhadap model, kesalahan pengukuran pada beberapa item

diperbolehkan atau dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya. Oleh karena

hal tersebut, maka diperoleh model fit seperti pada gambar 4.4.

Page 95: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

78

Gambar 4.4

Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Independensi Auditor

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.4 di atas menunjukkan nilai Chi-Square

menghasilkan P > 0,05 (tidak signifikan). Dengan demikian, model dengan

satu faktor dapat diterima dan mengartikan bahwa seluruh item terbukti

mengukur pada independensi auditor. Hanya saja pada model pengukuran

ini terdapat kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling

berkorelasi sehingga dapat disimpulkan bahwa beberapa item tersebut

bersifat multidimensi pada masing-masing item.

Selanjutnya, peneliti menganalisa tingkat signifikansi pada kualitas

item untuk menghasilkan informasi yang hendak diukur. Dalam hal ini,

yang diuji adalah hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor pada setiap

Page 96: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

79

item dengan melihat nilai t pada setiap koefisien muatan faktor seperti tabel

4.9.

Tabel 4.9

Muatan Faktor Item Independensi Auditor

Aspek No Koefisien Std. Error Nilai t Signifikan

Independensi 1 0,51 0,06 8,42 V

Auditor 2 0,74 0,06 13,43 V

3 0,82 0,05 15,44 V

4 0,83 0,05 15,75 V

5 0,55 0,06 9,06 V

6 -0,78 0,05 -14,33 X

7 0,76 0,05 13,90 V

8 0,79 0,05 14,82 V

Keterangan: tanda V = signifikan (t>1,96); X = tidak signifikan.

Dilihat dari model faktor diatas, seluruh item yang mengukur

independensi auditor terdapat 1 item yang tidak signifikan dan bernilai

negatif yaitu item nomor 6 sehingga item tersebut akan di drop dan tidak

akan dihitung nilainya pada analisis selanjutnya. Koefisien muatan faktor

antara satu item dengan item lainnya memiliki nilai yang hampir sama

tingginya dan nilai t lebih besar dari 1,96 (absolute). Pada model

pengukuran ini terdapat kesalahan pengukuran item yang saling berkorelasi.

Dengan demikian, seluruh item dikatakan layak untuk dihitung nilainya

pada analisis selanjutnya agar hasil analisis regresi dapat lebih akurat dan

terpercaya.

Page 97: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

80

e. Validitas Konstruk Kualitas Audit

Pada variabel ini, peneliti menguji apakah 17 item yang ada bersifat

unidimensional dalam mengukur rotasi audit. Dari hasil analisa CFA,

peneliti menemukan model satu faktor adalah tidak fit dengan Chi-Square=

1533.41, df=119 P-Value= 0,00000 RMSEA= 0,216. Namun setelah

dilakukan modifikasi terhadap model, kesalahan pengukuran pada beberapa

item diperbolehkan atau dibebaskan berkorelasi satu sama lainnya. Oleh

karena hal tersebut, maka diperoleh model fit seperti pada gambar 4.5.

Gambar 4.5

Analisis Faktor Konfirmatorik Variabel Kualitas Audit

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.5 di atas menunjukkan nilai Chi-Square

menghasilkan P > 0,05 (tidak signifikan). Dengan demikian, model dengan

Page 98: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

81

satu faktor dapat diterima dan mengartikan bahwa seluruh item terbukti

mengukur pada kualitas audit. Hanya saja pada model pengukuran ini

terdapat kesalahan pengukuran pada beberapa item yang saling berkorelasi

sehingga dapat disimpulkan bahwa beberapa item tersebut bersifat

multidimensi pada masing-masing item.

Selanjutnya, peneliti menganalisa tingkat signifikansi pada kualitas

item untuk menghasilkan informasi yang hendak diukur. Dalam hal ini,

yang diuji adalah hipotesis nihil tentang koefisien muatan faktor pada setiap

item dengan melihat nilai t pada setiap koefisien muatan faktor seperti tabel

4.10.

Page 99: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

82

Tabel 4.10

Muatan Faktor Item Kualitas Audit

Aspek No Koefisien Std. Error Nilai t Signifikan

Kualitas 1 0,55 0,06 8,59 V

Audit 2 0,45 0,06 7,34 V

3 0,64 0,06 10,78 V

4 0,78 0,06 13,41 V

5 0,62 0,06 9,93 V

6 0,73 0,06 12,93 V

7 0,79 0,06 14,00 V

8 0,78 0,06 13,70 V

9 -0,64 0,06 -9,35 X

10 0,81 0,06 14,81 V

11 0,70 0,06 11,67 V

12 0,63 0,06 10,18 V

13 0,21 0,06 3,39 V

14 -0,71 0,06 -12,48 X

15 -0,68 0,06 -12,48 X

16 0,89 0,06 14,26 V

17 0,49 0,06 8,42 V

Keterangan: tanda V = signifikan (t >1,96); X = tidak signifikan.

Dilihat dari model faktor diatas, seluruh item yang mengukur ukuran

KAP terdapat 3 item yang tidak signifikan dan bernilai negatif yaitu item

nomor 9, 14 dan 15 sehingga item tersebut akan di drop dan tidak akan

Page 100: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

83

dihitung nilainya pada analisis selanjutnya. Koefisien muatan faktor antara

satu item dengan item lainnya memiliki nilai yang hampir sama tingginya

dan nilai t lebih besar dari 1,96 (absolute). Pada model pengukuran ini

terdapat kesalahan pengukuran item yang saling berkorelasi. Dengan

demikian, seluruh item dikatakan layak untuk dihitung nilainya pada

analisis selanjutnya agar hasil analisis regresi dapat lebih akurat dan

terpercaya.

.

2. Analisis Regresi

a. Uji Kecocokan Model Regresi (Goodness of fit)

Tabel 4.11

Tabel Uji Kecocokan Model Regresi (Goodness of Fit)

GOF Batas cut

off value X1 X2 Y1 Y2 Y3

Chi-square > 0,05 4,50 23,50 8,90 8,49 69,20

P > 0.05 0,81 0,053 0,064 0,13 0,08

RMSEA ≤ 0,08 0,00 0,052 0,069 0,052 0,034

GFI ≥ 0.90 0,99 0,98 0,99 0,99 0,97

CFI ≥ 95 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

AGFI ≥ 90 0,98 0,94 0,93 0,94 0,91

Sumber: Data lisrel yang diolah peneliti

Dari tabel diatas disimpulkan bahwa variabel X1, X2, Y1, Y2 dan

Y3 secara keseluruhan menunjukkan model dengan hasil yang baik karena

Page 101: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

84

seluruh variabel telah memenuhi batas cut off value dan memenuhi seluruh

kriteria dari batas cut off value Chi-square, P, RMSEA, GFI, CFI dan AGFI.

b. Persamaan Struktural

Pada persamaan struktural, peneliti melihat berapa persen sumbangsih

persamaan struktural terhadap kualitas audit. Proporsi varian ini dilihat dari

nilai R2

yang dihasilkan pada persamaan struktural dan untuk melihat

signifikansi maka peneliti melakukan penghitungan manual untuk

mendapatkan T hitung guna dilakukan perbandingan dengan T table.

Apabila T hitung > T tabel maka persamaan struktural tersebut signifikan

secara statistik. Pada penelitian ini terdapat 2 bentuk persamaan struktural

yaitu structural equation yang merupakan bentuk persamaan yang

mengestimasi pengaruh langsung variabel eksogenus ke variabel endogenus

dan reduced form (persamaan turunan) yang merupakan bentuk persamaan

yang menghasilkan pengaruh total variabel eksogenus terhadap variabel

endogenus. Adapun hasilnya disajikan pada tabel 4.12.

Page 102: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

85

Tabel 4.12

Proporsi Varians Persamaan Struktural

Persamaan Struktural R2 Errorvar T Sig

Structural equation (X1,

X2, Y1 ke Y2 ke Y3)

0.50 0.50 5,33a

1.969b

V

Reduced form (X1, X2,

ke Y3)

0.45 0.55 7,98a

1.969b

V

Keterangan: a = F hitung

b = F table

V = signifikan (T hitung > T tabel)

Penjelasan dari tabel diatas adalah sebagai berikut:

1. Persamaan struktural menghasilkan pengaruh sebesar 0.50 atau 50%.

Hal ini menunjukkan bahwa variabel rotasi audit, ukuran KAP,

lowballing audit dan independensi auditor secara simultan berpengaruh

terhadap kualitas audit sebesar 50% sedangkan 50% lainnya dijelaskan

oleh variabel lain diluar penelitian. Hasil ini signifikan secara statistik

karena R2 menghasilkan T hitung sebesar 5.33 > T tabel sebesar 1.969.

2. Persamaan reduced form menghasilkan R2 sebesar 0.45 atau 45%. Hal

ini menunjukkan bahwa total pengaruh (meliputi pengaruh langsung

dan tidak langsung) pada variabel rotasi audit, ukuran KAP, lowballing

audit dan independensi auditor terhadap kualitas audit sebesar 0.45 atau

45% sedangkan 55% lainnya dijelaskan oleh variabel lain diluar

penelitian. Hasil ini signifikan secara statistik karena R2 menghasilkan

T hitung sebesar 7,98 > T tabel sebesar 1,969.

Page 103: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

86

Dari hasil analisis simultan ini maka dapat disimpulkan bahwa

tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kualitas audit

melainkan terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel rotasi audit

dan ukuran KAP baik secara langsung maupun tidak langsung melalui

lowballing audit dan independensi auditor.

c. Dekomposisi Pengaruh

Pada bagian ini akan melihat pengaruh variabel eksogenus terhadap

variabel endogenus yang meliputi pengaruh langsung (direct effect),

pengaruh tidak langsung (indirect effect) dan pengaruh total (total effect).

Untuk melakukan uji signifikansi maka yang dilakukan adalah melihat nilai

koefisien jalur variabel eksogen terhadap variabel endogen dan nilai t yang

dihasilkan. Jika nilai t > 1.96 maka koefisien jalur tersebut signifikan secara

statistik. Hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.6 dan tabel 4.12.

Page 104: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

87

Tabel 4.13

Koefisien Regresi

Variabel

Laten

Koefisien

Jalur

Pengaruh

Langsung

Pengaruh

Tidak

Langsung

Total

%

Kontribusi

Langsung

%

Kontribusi

Tidak

Langsung

RA

terhadap

LA

0,25 0,25 0 0,25 6,25% 0,00

UK

terhadap

LA

0,44 0,44 0 0,44 19,36% 0,00

RA

terhadap

IA

0,4 0,4 0 0,40 16,00% 0,00

UK

terhadap

IA

-0,17 -0,17 0 -0,17 2,89% 0,00

RA

terhadap

KA

0,33 0,33 0 0,33 10,89% 0,00

UK

terhadap

KA

0,15 0,15 0 0,15 2,25% 0,00

LA

terhadap

IA

0,77 0,77 0 0,77 59,29% 0,00

IA

terhadap

KA

0,27 0,27 0 0,27 7,29% 0,00

RA

terhadap

IA

0,46 0,46 0,193 0,65 21,16% 3,71%

UK

terhadap

IA

-0,18 -0,18 0,339 0,16 3,24% 11,48%

RA

terhadap

KA

0,18 0,18 0,124 0,30 3,24% 1,54%

UK

terhadap

KA

0,58 0,58 -0,049 0,53 33,64% 0,24%

Sumber: Output lisrel diolah oleh peneliti

Page 105: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

88

Berdasarkan tabel 4.12 diatas, hasil keseluruhan pengaruh variable

rotasi audit (RA), ukuran KAP (UK) terhadap lowballing audit (LA) serta

dampaknya pada independensi auditor (IA) dan kualitas audit (KA) adalah

sebagai berikut:

1. Pengaruh rotasi audit (RA) terhadap lowballing audit (LA) di

Indonesia sebesar 0,25 atau memiliki kontribusi sebesar 6,25%.

2. Pengaruh ukuran KAP (UK) terhadap lowballing audit (LA) di

Indonesia sebesar 0,44 atau memiliki kontribusi sebesar 19,36%.

3. Pengaruh rotasi audit (RA) terhadap independensi auditor (IA) di

Indonesia sebesar 0,4 atau memiliki kontribusi sebesar 16,00%.

4. Pengaruh ukuran KAP (UK) terhadap independensi auditor (IA) di

Indonesia sebesar -0,17 atau memiliki kontribusi sebesar 2,89%.

5. Pengaruh rotasi audit (RA) terhadap kualitas audit (KA) di Indonesia

sebesar 0,33 atau memiliki kontribusi sebesar 10,89%.

6. Pengaruh ukuran KAP (UK) terhadap kualitas audit (KA) di Indonesia

sebesar 0,15 atau memiliki kontribusi sebesar 2,25%.

7. Pengaruh lowballing audit (LA) terhadap independensi auditor (IA) di

Indonesia sebesar 0,77 atau memiliki kontribusi sebesar 59,29%.

8. Pengaruh independensi auditor (IA) terhadap kualitas audit (KA) di

Indonesia sebesar 0,27 atau memiliki kontribusi sebesar 7,29%.

9. Pengaruh rotasi audit (RA) terhadap independensi auditor (IA) melalui

lowballing audit di Indonesia memiliki koefisien jalur sebesar 0,46

Page 106: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

89

atau memiliki kontribusi sebesar 21,16%.

10. Pengaruh ukuran KAP (UK) terhadap independensi auditor (IA)

melalui lowballing audit di Indonesia memiliki koefisien jalur sebesar

-0,18 atau memiliki kontribusi sebesar 3,24%.

11. Pengaruh rotasi audit (RA) terhadap kualitas audit (KA) melalui

independensi auditor di Indonesia memiliki koefisien jalur sebesar

0,18 atau memiliki kontribusi sebesar 3,24%.

12. Pengaruh ukuran KAP (UK) terhadap kualitas audit (KA) melalui

independensi auditor di Indonesia memiliki koefisien jalur sebesar

0,58 atau memiliki kontribusi sebesar 33,64%.

Berdasarkan hasil pengujian diatas secara simultan atau bersama-sama

baik secara langsung maupun tidak langsung menjelaskan bahwa variabel

eksogen (rotasi audit dan ukuran KAP) mempengaruhi variabel endogen

(lowballing audit, independensi auditor dan kualitas audit).

C. Pengujian Hipotesis

Hipotesis yang akan diuji pada penelitian ini adalah rotasi audit,

ukuran terhadap lowballing audit serta dampaknya pada independensi

auditor dan kualitas audit. Berikut ini disajikan gambar mengenai hasil

pengujian hipotesis penelitian yang akan dirinci seperti berikut ini. Untuk

melakukan uji signifikansi maka yang dilakukan adalah melihat nilai t yang

dihasilkan. Jika nilai t > 1.96 maka koefisien jalur tersebut signifikan secara

statistik. Hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.6.

Page 107: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

90

Gambar 4.6

Diagram Jalur Model Struktural Antar Variabel Laten

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.6 terdapat pengaruh langsung antara variabel

eksogen dan variabel endogen. Selain diagram jalur, pada gambar 4.7 akan

disajikan gambar diagram jalur t hitung untuk mengetahui nilai signifikansi

pengaruh antara variabel eksogen terhadap variabel endogen.

Page 108: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

91

Gambar 4.7

Diagram Jalur t Hitung Full Model

Sumber: Output lisrel diolah peneliti

Berdasarkan gambar 4.6 dan gambar 4.7 diatas dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut:

1) Pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap lowballing audit

Untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap

lowballing audit digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha1 = secara parsial rotasi audit berpengaruh terhadap lowballing audit

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

Page 109: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

92

dalam Tabel 4.13 berikut ini.

Tabel 4.14.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Rotasi Audit Terhadap Lowballing Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,25 2,83 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur rotasi audit terhadap

lowballing audit sebesar 0,25 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang lebih

besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa rotasi audit berpengaruh

terhadap lowballing audit. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien jalur

sebesar 0,25 mengandung makna bahwa besarnya pengaruh rotasi audit

terhadap lowballing audit sebesar 25%.

Ha2 = secara parsial ukuran KAP berpengaruh terhadap lowballing audit

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.14 berikut ini.

Page 110: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

93

Tabel 4.15.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Ukuran KAP Terhadap Lowballing Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,44 4,89 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur ukuran KAP terhadap

lowballing audit sebesar 0,44 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang lebih

besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa ukuran KAP

berpengaruh terhadap lowballing audit. Hal ini dapat dilihat dari nilai

koefisien jalur sebesar 0,44 mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh ukuran KAP terhadap lowballing audit sebesar 44%.

2) Pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap independensi

auditor

Untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap

independensi auditor digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha3 = secara parsial rotasi audit berpengaruh terhadap independensi

auditor.

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.15 berikut ini.

Page 111: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

94

Tabel 4.16.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Rotasi Audit Terhadap Independensi Auditor

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,40 5,86 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur rotasi audit terhadap

independensi auditor sebesar 0,40 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang

lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa rotasi audit

berpengaruh terhadap independensi auditor. Hal ini dapat dilihat dari

nilai koefisien jalur sebesar 0,40 mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh rotasi audit terhadap independensi auditor sebesar 40%.

Ha4 = secara parsial ukuran KAP berpengaruh terhadap independensi

auditor

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.16 berikut ini.

Page 112: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

95

Tabel 4.17.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Ukuran KAP Terhadap Independensi Auditor

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

-0,17 -2,45 1,96 Tidak terdapat

pengaruh signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur ukuran KAP terhadap

independensi auditor sebesar -0,17 dengan arah negatif. Nilai t-hitung yang

lebih kecil dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa ukuran KAP tidak

berpengaruh terhadap independensi auditor. Hal ini dapat dilihat dari

nilai koefisien jalur sebesar 0,17 mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh ukuran KAP terhadap independensi auditor sebesar 17%.

3) Pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap kualitas audit

Untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap kualitas

audit digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha5 = secara parsial rotasi audit berpengaruh terhadap kualitas audit.

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.17 berikut ini.

Page 113: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

96

Tabel 4.18.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Rotasi Audit Terhadap Kualitas Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,33 2,44 1,96 Tidak terdapat

pengaruh signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur rotasi audit terhadap

kualitas audit sebesar 0,33 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang lebih

kecil dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa rotasi audit tidak

berpengaruh terhadap kualitas audit. Hal ini dapat dilihat dari nilai

koefisien jalur sebesar 0,33 mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh rotasi audit terhadap kualitas audit sebesar 33%.

Ha6 = secara parsial ukuran KAP berpengaruh terhadap kualitas audit

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.18 berikut ini.

Page 114: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

97

Tabel 4.19.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Ukuran KAP Terhadap Kualitas Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,15 1,50 1,96 Tidak terdapat

pengaruh signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur ukuran KAP terhadap

kualitas audit sebesar 0,15 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang lebih

kecil dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa ukuran KAP tidak

berpengaruh terhadap kualitas audit. Hal ini dapat dilihat dari nilai

koefisien jalur sebesar 0,15 mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh ukuran KAP terhadap kualitas audit sebesar 15%.

4) Pengaruh lowballing audit terhadap independensi auditor

Untuk menguji pengaruh lowballing audit terhadap independensi auditor

digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha7 = secara parsial lowballing audit berpengaruh terhadap independensi

auditor.

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.19 berikut ini.

Page 115: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

98

Tabel 4.20.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Lowballing Audit Terhadap Independensi Auditor

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,77 9,67 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur lowballing audit

terhadap independensi auditor sebesar 0,77 dengan arah positif. Nilai t-

hitung yang lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa

lowballing audit berpengaruh terhadap independensi auditor. Hal ini

dapat dilihat dari nilai koefisien jalur sebesar 0,77 mengandung makna

bahwa besarnya pengaruh rotasi audit terhadap kualitas audit sebesar

77%.

5) Pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit

Untuk menguji pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit

digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha8 = secara parsial independensi auditor berpengaruh terhadap kualitas

audit.

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.20 berikut ini.

Page 116: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

99

Tabel 4.21.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh

Independensi Auditor Terhadap Kualitas Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,27 1,15 1,96 Tidak terdapat

pengaruh signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur independensi auditor

terhadap kualitas audit sebesar 0,27 dengan arah positif. Nilai t-hitung yang

lebih kecil dibanding t-kritis dapat disimpulkan bahwa independensi

auditor tidak berpengaruh terhadap kualitas auditor. Hal ini dapat dilihat

dari nilai koefisien jalur sebesar 0,27 mengandung makna bahwa

besarnya pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit sebesar

27%.

6) Pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap independensi

auditor melalui lowballing audit

Untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit digunakan hipotesis

sebagai berikut:

Ha9 = secara parsial rotasi audit berpengaruh terhadap independensi

auditor melalui lowballing audit

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.21 berikut ini.

Page 117: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

100

Tabel 4.22.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi Audit

Terhadap Independensi Auditor Melalaui Lowballing Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

1,17 15,53 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur rotasi audit terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit sebesar 1,17 dengan arah

positif. Nilai t-hitung yang lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan

bahwa rotasi audit berpengaruh terhadap kualitas audit. Hal ini dapat

dilihat dari nilai koefisien jalur mengandung makna bahwa besarnya

pengaruh rotasi audit terhadap independensi auditor melalui lowballing

audit sebesar 1,17.

Ha10 = secara parsial ukuran KAP berpengaruh terhadap independensi

auditor melalui lowballing audit

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.22 berikut ini.

Page 118: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

101

Tabel 4.23.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Independensi Auditor Melalaui Lowballing Audit

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,6 7,22 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur ukuran KAP terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit sebesar 0,6 dengan arah

positif. Nilai t-hitung yang lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan

bahwa ukuran KAP berpengaruh terhadap kualitas audit. Hal ini dapat

dilihat dari nilai koefisien jalur sebesar 0,6 mengandung makna bahwa

besarnya pengaruh ukuran KAP terhadap independensi auditor melalui

lowballing audit sebesar 6%.

7) Pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap kualitas audit

melalui independensi auditor

Untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran KAP terhadap kualitas

audit melalui independensi auditor digunakan hipotesis sebagai berikut:

Ha11 = secara parsial rotasi audit berpengaruh terhadap kualitas audit

melalui independensi auditor

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.23 berikut ini.

Page 119: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

102

Tabel 4.24.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Rotasi Audit

Terhadap Kualitas Audit Melalaui Independensi Auditor

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,6 3,59 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur rotasi audit terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit sebesar 0,6 dengan arah

positif. Nilai t-hitung yang lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan

bahwa rotasi audit berpengaruh terhadap kualitas audit melalui

independensi auditor. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien jalur

sebesar 0,6 mengandung makna bahwa besarnya pengaruh rotasi audit

terhadap kualitas audit melalui independensi auditor sebesar 6%.

Ha12 = secara parsial ukuran KAP berpengaruh terhadap kualitas audit

melalui independensi auditor

Dari hasil pengujian data, diperoleh hasil seperti yang disajikan

dalam Tabel 4.24 berikut ini.

Page 120: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

103

Tabel 4.25.

Hasil Uji Signifikansi Pengaruh Ukuran KAP

Terhadap Kualitas Audit Melalaui Independensi Auditor

Koefisien Jalur t-hitung t-kritis Kesimpulan

0,42 2,65 1,96 Terdapat pengaruh

signifikan

Sumber: Output lisrel yang diolah peneliti

Pada tabel diatas dapat dilihat koefisen jalur ukuran KAP terhadap

kualitas audit melalui independensi auditor sebesar 0,42 dengan arah

positif. Nilai t-hitung yang lebih besar dibanding t-kritis dapat disimpulkan

bahwa ukuran KAP berpengaruh terhadap kualitas audit melalui

independensi auditor. Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien jalur

sebesar 0,42 mengandung makna bahwa besarnya pengaruh ukuran KAP

terhadap kualitas audit melalui independensi auditor sebesar 42%.

D. Pembahasan

1. Pengaruh Rotasi audit terhadap lowballing audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa rotasi audit terhadap lowballing audit menunjukkan nilai

koefisien jalur sebesar 0,25 dengan nilai t-hitung sebesar 2,83. Nilai tersebut

lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial (path coefficient)

menunjukkan hubungan positif antara variabel rotasi audit terhadap

lowballing audit sebesar 0.25. Hal ini berarti rotasi audit memiliki pengaruh

sebesar 25% terhadap lowballing audit yang berarti sesuai dengan hipotesis

Page 121: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

104

yang dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit memiliki pengaruh

terhadap lowballing audit. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis pertama

(Ha1) diterima.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Bleibtreu dan Stefani (2013), yang menunjukkan dengan adanya rotasi audit,

maka semakin banyak praktik lowballing audit dilakukan. Sebab, estimasi

biaya audit awal dengan adanya rotasi akan meningkat lebih dari 20% biaya

audit lanjutan dikarenakan diperlukan biaya untuk memahami usaha bisnis

klien baru, sehingga dalam rangka melakukan perikatan awal, auditor

umumnya memberikan diskon fee (lowballing) di tahun perikatan pertama

dan dengan adanya rotasi audit, maka praktik lowballing audit akan menjadi

umum dan periode tenure akan semakin singkat (Ottaway, 2013). Akan

tetapi, rotasi audit akan menurunkan kontribusi keuntungan KAP untuk klien

yang membutuhkan audit spesialis. Untuk klien yang tidak membutuhkan

auditor spesialis, rotasi audit akan meningkatkan keuntungan KAP karena

KAP dapat meminta fee kompetitif yang cukup tinggi dikarenakan klien

kehilangan KAP atas aturan rotasi audit. Sehingga KAP lainnya akan

menggunakan strategi lowballing (Bleibtreu dan Stefani, 2013).

2. Pengaruh Ukuran KAP terhadap lowballing audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa ukuran KAP terhadap lowballing audit menunjukkan

nilai koefisien jalur sebesar 0,44 dengan nilai t-hitung sebesar 4,89. Nilai

Page 122: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

105

tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial (path

coefficient) menunjukkan hubungan positif antara variabel ukuran KAP

terhadap lowballing audit sebesar 0.44. Hal ini berarti ukuran KAP memiliki

pengaruh sebesar 44% terhadap lowballing audit yang berarti sesuai dengan

hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit memiliki

pengaruh terhadap lowballing audit. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis

kedua (Ha2) diterima.

Hal tersebut berarti ukuran KAP baik kecil atau besar mempengaruhi

dilakukannya praktik lowballing. Hasil penelitian sejalan dengan Sewon dan

Wong (2012) yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara ukuran KAP

dengan fee audit berdasarkan paradigma Big 8 dan non Big 8 tetapi hal itu

tidak berlaku apabila berdasarkan kategori industri spesialis, di mana praktik

lowballing terjadi dikarenakan penurunan fee audit di awal perikatan. Namun,

pada tahun 2001 saat belum diterbitkan Sarbanas Oxley Act, terdapat praktik

lowballing (diskon fee di awal perikatan) pada klien KAP Big 4 dan pada

klien non Big 4 juga melakukan praktik lowballing audit (Ghosh and

Lustgarten, 2006) yang berarti pada saat itu terdapat pengaruh ukuran KAP

dengan lowballing audit. Akan tetapi, setelah diterbitkannya Sarbanas Oxley

Act, KAP Big 4 justru menetapkan fee premium untuk kliennya (Huang et al.,

2009). Selain itu, KAP yang berukuran besar dapat menetapkan fee audit

yang tinggi dikarenakan reputasi mereka dan kualitas audit yang tinggi (Choi

et al., 2010).

Page 123: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

106

3. Pengaruh Rotasi audit terhadap independensi auditor

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa rotasi audit terhadap independensi auditor menunjukkan

nilai koefisien jalur sebesar 0,40 dengan nilai t-hitung sebesar 5,86. Nilai

tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial (path

coefficient) menunjukkan hubungan positif antara variabel rotasi audit

terhadap independensi auditor sebesar 0.40. Hal ini berarti rotasi audit

memiliki pengaruh sebesar 40% terhadap independensi auditor yang berarti

sesuai dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit

memiliki pengaruh terhadap independensi auditor. Hal ini menunjukkan

bahwa hipotesis ketiga (Ha3) diterima.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Said dan Khasarmeh

(2014) bahwa secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara rotasi

audit dengan independensi auditor. Hal itu sejalan dengan Mohamed dan

Hussein (2013) yang menyatakan bahwa rotasi audit sebagai salah satu solusi

dalam mengatasi masalah independensi auditor sebab pengaplikasian rotasi

audit ditujukan untuk menjaga independensi auditor. Cameran et al. (2007);

Hoyle (1978); Giri (2010) menyatakan hal yang sama yaitu rotasi audit dapat

menghindari penurunan independensi auditor. Lamanya masa perikatan dapat

menurunkan laba akrual sehingga auditor akan diminta untuk melakukan

manajemen laba yang mana hal tersebut mengurangi independensi (Myers et

al., 2003), sehingga dengan adanya rotasi audit dapat mencegah terjadinya

penurunan independensi auditor.

Page 124: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

107

Namun hal berlawanan dinyatakan oleh Barbadillo et al. (2009) bahwa

rotasi audit gagal untuk meningkatkan independensi auditor, kecenderungan

mempertahankan reputasi auditor mungkin dapat menjaga independensi

auditor dibanding dengan melakukan rotasi audit.

4. Pengaruh Ukuran KAP terhadap independensi audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa ukuran KAP terhadap independensi auditor

menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar -0,17 dengan nilai t-hitung sebesar

-2,45. Nilai tersebut lebih kecil dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial

(path coefficient) menunjukkan hubungan negatif antara variabel ukuran KAP

terhadap independensi auditor sebesar -17%. Hal ini berarti ukuran KAP

memiliki pengaruh sebesar -17% terhadap independensi auditor yang berarti

tidak sesuai dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa

ukuran KAP tidak mendukung terhadap independensi auditor. Hal ini

menunjukkan bahwa hipotesis ketiga (Ha4) ditolak.

Hasil penelitian sejalan dengan Amake dan Okafor (2012), bahwa

ukuran KAP dan tenure audit tidak memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap independensi auditor. Dikarenakan karakteristik bawaan dalam

praktik audit yang mungkin dapat mengakibatkan penurunan independensi

auditor dan kecenderungan terhadap penggunaan jasa personal yang lebih

banyak dan kedekatan hubungan dengan klien.

Page 125: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

108

Ukuran KAP memiliki hubungan negatif dengan kualitas audit dengan

menggunakan proksi laba diskresioner dengan pernyataan bahwa KAP besar

sedikit memiliki ketergantungan dengan klien tertentu sehingga KAP tersebut

dapat bertahan dari tekanan klien. Sebaliknya, KAP kecil memiliki

ketergantungan dengan klien tertentu sehingga kurang dapat bertahan dari

tekanan klien yang akan mengakibatkan bias dalam pelaporan keuangan dan

penurunan independensi auditor (Choi et al., 2010).

Supriyono (2008), menyatakan bahwa ukuran kantor akuntan publik

tidak berpengaruh terhadap independensi akuntan publik, Karena kantor

akuntan yang besar lebih belum tentu independen di banding dengan kantor

akuntan yang kecil, dengan alasan bahwa: untuk kantor akuntan besar

biasanya mempunyai departemen audit yang terpisah dengan departemen

yang memberikan jasa lain kepada klien, sehingga dapat mengurangi akibat

negatif terhadap independensi akuntan publik. Akan tetapi, KAP dengan

ukuran besar yang auditornya memiliki kompetensi yang tinggi

memungkinkan untuk membantu perusahaan dalam melakukan manajemen

laba apabila auditor tersebut kurang memiliki independensi (Nindita dan

Sylvia, 2012).

5. Pengaruh Rotasi audit terhadap kualitas audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa rotasi audit terhadap kualitas audit menunjukkan nilai

koefisien jalur sebesar 0,33 dengan nilai t-hitung sebesar 2,44. Nilai tersebut

Page 126: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

109

lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial (path coefficient)

menunjukkan hubungan positif antara variabel rotasi audit terhadap kualitas

audit sebesar 0.33. Hal ini berarti rotasi audit memiliki pengaruh sebesar 33%

terhadap kualitas audit yang berarti sesuai dengan hipotesis yang dilakukan

menunjukkan bahwa rotasi audit mendukung terhadap kualitas audit. Hal ini

menunjukkan bahwa hipotesis kelima (Ha5) diterima.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Gosh

dan Moon (2005), Carey dan Simnett (2006), yang menyatakan bahwa rotasi

audit berpengaruh terhadap kualitas audit. Ying et al. (2008), berpendapat

tidak menemukan dukungan terhadap keyakinan bahwa kewajiban rotasi

KAP meningkatkan kualitas auditor. Disamping itu Ying. et.al. (2008), juga

tidak menemukan bukti yang konsisten mendukung keyakinan bahwa

kewajiban rotasi KAP berdasarkan persepsi investor dapat meningkatkan

kualitas auditor. Gul. et al. (2007), menemukan bukti bahwa penurunan biaya

audit yang lebih tinggi kemungkinan diakibatkan bias terhadap pelaporan

keuangan pada perusahaan dengan rotasi audit yang lama, karena auditor

yang lebih independen. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa

penunjukkan auditor yang lama memberikan pemantauan yang lebih efektif.

Di sisi lain, biaya non-audit yang lebih tinggi yang dikenakan oleh auditor

dengan tenure yang lebih pendek dapat menunjukkan bahwa efektivitas

pemantauan auditor dapat mengurangi ketergantungan klien.

Page 127: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

110

6. Pengaruh Ukuran KAP terhadap kualitas audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa ukuran KAP terhadap kualitas audit menunjukkan nilai

koefisien jalur sebesar 0,15 dengan nilai t-hitung sebesar 1,50. Nilai tersebut

lebih kecil dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial (path coefficient)

menunjukkan hubungan positif antara variabel ukuran KAP terhadap kualitas

audit sebesar 0.15. Hal ini berarti ukuran KAP memiliki pengaruh sebesar

15% terhadap kualitas audit yang berarti tidak sesuai dengan hipotesis yang

dilakukan dan menunjukkan bahwa ukuran KAP tidak mendukung pengaruh

terhadap kualitas audit. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis keenam (Ha6)

ditolak.

Hasil penelitian didukung oleh penelitian Utami dan Sirajuddin (2014),

bahwa ukuran KAP mempengaruhi kualitas audit. Riyatno (2007),

menyatakan bahwa indikator ukuran KAP sebagai proksi kualitas dengan

membedakan KAP menjadi KAP besar (Big Four Accounting Firms) dan

KAP kecil (Non Big Four Accounting Firms). Indikator ukuran KAP tersebut

dilakukan berdasarkan jumlah klien yang dilayani oleh suatu KAP, jumlah

rekan/anggota yang bergabung serta total pendapatan yang diperoleh.

sedangkan menurut Hamid (2013), terdapat empat penentu ukuran KAP yang

dapat meningkatkan kualitas audit, yaitu: besarnya jumlah dan ragam klien

yang ditangani KAP, banyaknya ragam jasa yang ditawarkan, luasnya

cakupan geografis, termasuk afiliasi internasional, dan banyaknya jumlah staf

audit dalam suatu KAP.

Page 128: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

111

7. Pengaruh Lowballing audit terhadap independensi auditor

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa lowballing audit terhadap independensi auditor

menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,77 dengan nilai t-hitung sebesar

9,67. Nilai tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial

(path coefficient) menunjukkan hubungan positif antara variabel lowballing

audit terhadap independensi auditor sebesar 0.77. Hal ini berarti lowballing

audit memiliki pengaruh sebesar 77% terhadap independensi auditor yang

berarti sesuai dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa

lowballing audit memiliki pengaruh terhadap independensi auditor. Hal ini

menunjukkan bahwa hipotesis ketujuh (Ha7) diterima.

Hasil penelitian didukung oleh penelitian De Angelo (1981) bahwa

diskon fee di awal perikatan (lowballing) mempengaruhi independensi

auditor. Praktik lowballing merupakan praktik yang dapat diterima dalam

audit (Meyer et al., 2003). Hal ini berlawanan dengan SEC dan Cohen Report

berpendapat bahwa lowballing membahayakan independensi auditor,

sementara Lee dan Gu (1998) menunjukkan bahwa lowballing dapat

meningkatkan independensi auditor. Perbedaan utama antara argumen

penelitian sebelumnya dan penelitian ini pada lowballing dan independensi

auditor adalah terkait dengan kepemilikan kepentingan antara klien dan

auditor. Lowballing dapat meningkatkan independensi auditor ketika pemilik

memegang hak, atau dapat membahayakan independensi ketika manajer

memegang hak. Sepanjang pemilik memiliki pengaruh atas perekrutan dan

Page 129: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

112

pemecatan auditor, lowballing dapat mengefisiensikan proses pemantauan.

Lowballing dikatakan memiliki akibat negatif (Magee dan Tseng 1990 dalam

Fatemi, 2013; Dopuch dan King, 1996) karena auditor memiliki keterikatan

secara finansial terhadap klien, sehingga praktik lowballing mungkin dapat

merusak kemampuan auditor untuk bersikap independen terhadap manajer

(Fatemi, 2013). Akan tetapi ketika auditor memperoleh fee yang lebih tinggi

(premium), auditor akan berhati-hati dari segala ancaman atas independensi

penampilan mereka (Gupta et al., 2009). Semua hal di atas terjadi apabila

dilakukan pengungkapan publik atas fee audit dikarenakan pengungkapan

publik atas fee audit akan menguatkan independensi auditor (Craswell dan

Francis, 1999).

8. Pengaruh independensi auditor audit terhadap kualitas audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa independensi auditor terhadap kualitas audit

menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,27 dengan nilai t-hitung sebesar

1,15. Nilai tersebut lebih kecil dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan parsial

(path coefficient) menunjukkan hubungan positif antara variabel independensi

auditor terhadap kualitas audit sebesar 0.27. Hal ini berarti independensi

auditor memiliki pengaruh sebesar 27% terhadap kualitas audit yang berarti

tidak sesuai dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa

independensi auditor tidak mendukung terhadap kualitas audit. Hal ini

menunjukkan bahwa hipotesis kedelapan (Ha8) ditolak.

Page 130: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

113

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Tjun

(2012), yang menunjukkan independensi auditor berpengaruh terhadap

kualitas audit. Hal ini pada dasarnya terdapat banyak faktor dalam mengukur

independensi auditor seperti: lama hubungan dengan klien, tekanan dari klien,

telaah dari rekan auditor, dan jasa non audit yang diberikan (Tjun, 2012).

Menurut Mautz dan Sharaf (1961:204), tidak hanya menekankan pada nilai

penting dari independensi terhadap pengauditan, tetapi juga dari sisi tampilan

dan kenyataan (in appearance and in fact). Setiap orang memiliki beragam

impresi tentang auditor, baik positif maupun negatif. Jika suatu saat harus

mengandalkan pekerjaan auditor, maka impresi terdahulu yang dimiliki

adalah impresi yang akan mengatur tindakan mereka (Mautz dan Sharaf,

1961:205).

9. Pengaruh Rotasi audit terhadap independensi auditor melalui lowballing

audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa rotasi audit terhadap independensi auditor melalui

lowballing audit menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 1,17 dengan nilai

t-hitung sebesar 15,53. Nilai tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien

lintasan parsial (path coefficient) menunjukkan hubungan positif antara

variabel rotasi audit terhadap independensi auditor melalui lowballing audit

sebesar 1,17. Hal ini berarti rotasi audit memiliki pengaruh terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit yang berarti sesuai dengan

Page 131: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

114

hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit memiliki

pengaruh terhadap independensi auditor melalui lowballing audit. Hal ini

menunjukkan bahwa hipotesis kesembilan (Ha9) diterima.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Amanah (2015), yang menunjukkan rotasi audit berpengaruh terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit, yang berarti setiap

dilakukannya rotasi audit akan mempengaruhi independensi auditor karena

auditor dalam hal ini memiliki keterikatan dan ketergantungan atas biaya dan

perikatan yang telah dilakukan antara auditor dan klien. (Amanah, 2015).

10. Pengaruh Ukuran KAP terhadap independensi auditor melalui

lowballing audit

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa ukuran KAP terhadap independensi auditor melalui

lowballing audit menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,6 dengan nilai t-

hitung sebesar 7,22. Nilai tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien

lintasan parsial (path coefficient) menunjukkan hubungan positif antara

variabel ukuran KAP terhadap independensi auditor melalui lowballing audit

sebesar 0.6. Hal ini berarti ukuran KAP memiliki pengaruh sebesar 6%

terhadap independensi auditor melalui lowballing audit yang berarti sesuai

dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit

memiliki pengaruh terhadap independensi auditor melalui lowballing audit.

Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis kesembilan (Ha10) diterima.

Page 132: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

115

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh

Amanah (2015), yang menunjukkan ukuran KAP berpengaruh terhadap

independensi auditor melalui lowballing audit, yang berarti dalam masa

perikatan, ukuran KAP baik KAP besar maupun kecil memiliki pengaruh

terhadap independensi auditor karena KAP besar maupun kecil dalam hal ini

memiliki keterikatan dan ketergantungan secara financial terhadap klien.

(Amanah, 2015).

11. Pengaruh Rotasi audit terhadap kualitas audit melalui independensi

auditor

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa rotasi audit terhadap kualitas audit melalui independensi

auditor menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,6 dengan nilai t-hitung

sebesar 3,59. Nilai tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96. Koefisien lintasan

parsial (path coefficient) menunjukkan hubungan positif antara variabel rotasi

audit terhadap kualitas audit melalui independensi auditor sebesar 0.6. Hal ini

berarti rotasi audit memiliki pengaruh sebesar 6% terhadap kualitas audit

melalui independensi auditor yang berarti sesuai dengan hipotesis yang

dilakukan dan menunjukkan bahwa rotasi audit memiliki pengaruh terhadap

kualitas audit melalui independensi auditor. Hal ini menunjukkan bahwa

hipotesis kesembilan (Ha11) diterima.

Page 133: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

116

12. Pengaruh Ukuran KAP terhadap kualitas audit melalui independensi

auditor

Hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan metode path analysis

menunjukkan bahwa ukuran KAP terhadap kualitas audit melalui

independensi auditor menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,42 dengan

nilai t-hitung sebesar 2,65. Nilai tersebut lebih besar dari t-kritis 1,96.

Koefisien lintasan parsial (path coefficient) menunjukkan hubungan positif

antara variabel ukuran KAP terhadap kualitas audit melalui independensi

auditor sebesar 0.42. Hal ini berarti rotasi audit memiliki pengaruh sebesar

42% terhadap kualitas audit melalui independensi auditor yang berarti sesuai

dengan hipotesis yang dilakukan dan menunjukkan bahwa ukuran KAP

memiliki pengaruh terhadap kualitas audit melalui independensi auditor. Hal

ini menunjukkan bahwa hipotesis kesembilan (Ha12) diterima.

Page 134: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

117

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rotasi audit dan ukuran

KAP terhadap lowballing audit serta dampaknya pada independensi auditor dan

kualitas audit. Responden dalam penelitian ini berjumlah 255 auditor yang bekerja

di KAP dengan legal mengaudit industri berbasis syariah di Indonesia.

Berdasarkan pada data yang telah dikumpulkan dan hasil pengujian menggunakan

software Lisrel 8.7 yang telah dilakukan, maka penjabaran kesimpulan adalah

sebagai berikut:

1. Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap keberadaan praktik

lowballing audit. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan

oleh Ottaway (2013), Bleibtreu dan Stefani (2013).

2. Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap praktik lowballing

audit. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Sewon

dan Wang (2012), Bleibtreu dan Stefani (2013).

3. Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Said dan

Khasarmeh (2014), Mohamed dan Habib (2013), Cameran et al. (2010); Giri

(2010), Myers et al. (2003).

117

Page 135: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

118

4. Ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap independensi

auditor. Hasil penelitian mendukung penelitian yang dilakukan oleh Amake

dan Okafor (2012).

5. Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Hasil

penelitian mendukung penelitian yang dilakukan oleh Hartadi (2006).

6. Ukuran KAP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit.

Hasil penelitian mendukung penelitian yang dilakukan oleh Febriyanti dan

Mertha (2014), Utami dan Sirajuddin (2014).

7. Lowballing audit berpengaruh secara signifikan terhadap independensi

auditor. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh

DeAngelo (1982), Lee dan Gu (1998).

8. Independensi auditor tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas

audit. Hasil penelitian mendukung penelitian yang dilakukan oleh Samelson

et al. (2006), Tjun dan Marpaung (2012).

9. Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap praktik lowballing audit

serta berdampak pada independensi auditor. Hasil penelitian mendukung

penelitian yang dilakukan oleh (Amanah, 2015).

10. Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap praktik lowballing

audit serta berdampak pada independensi auditor. Hasil penelitian

mendukung penelitian yang dilakukan oleh (Amanah, 2015).

11. Rotasi audit berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor

serta berdampak pada kualitas audit.

Page 136: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

119

12. Ukuran KAP berpengaruh secara signifikan terhadap independensi auditor

serta berdampak pada kualitas audit

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan di atas menunjukkan bahwa:

1. Auditor yang bekerja di kantor akuntan publik dengan legal mengaudit

industri berbasis syariah dalam melakukan prosedur audit tidak lepas

kaitannya dalam menjaga independensi dan kualitas audit yang dihasilkan.

Auditor harus menghasilkan laporan audit yang kompeten agar laporan audit

dapat diandalkan dan diterima oleh pemegang kepentingan.

2. Auditor publik dan akuntan publik syariah membutuhkan pengalaman audit

dan pelatihan tambahan guna meningkatkan kompetensi dan integritas

auditor agar laporan audit yang dihasilkan dapat berkualitas.

C. Saran

Penulis menyadari bahwa pengetahuan dan pengalaman penulis baik secara

teoritis dan praktis terbatas. Penelitian ini dimasa mendatang diharapkan dapat

menyajikan hasil penelitian yang lebih berkualitas lagi dengan adanya beberapa

masukan mengenai beberapa hal diantaranya:

1. Penelitian selanjutnya disarankan untk menambahkan lebih banyak literatur

yang relevan dengan topik penelitian.

Page 137: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

120

2. Peneliti selanjutnya yang tertarik dengan topik yang serupa, sebaiknya

melakukan penelitian dengan menambah variabel lain diluar penelitian ini

dan memperluas pengambilan sampel.

3. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mendapatkan data sekunder baik

berupa wawancara dari beberapa auditor yang menjadi responden penelitian

maupun bukan. Hal ini agar penelitian mendapatkan data yang lebih nyata

dan bisa keluar dari pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang mungkin terlalu

sempit atau kurang menggambarkan keadaan yang sebenarnya.

4. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat memperluas daerah survei tidak

hanya pada suatu negara saja, sehingga hasil penelitian lebih mungkin untuk

disimpulkan secara global.

Page 138: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

121

DAFTAR PUSTAKA

Abdel, Ahmed dan Duellmenn. “Áuditor Independence, Corporate Governance and

Aggressive Financial Reporting: An Empirical Analysis”. Department of Accounting;

The School of Bussiness American University in Cairo. 2011.

Agriyanto. “Analisis Kesiapan Akuntan Publik Mengaudit Lembaga Ekonomi Syariah”.

Jurnal INFOKAM. Vol.4, No. 2, September 2008.

Agusti, Restu dan Nastia Putri. “Pengaruh Kompetensi, Independensi dan Profesionalisme

Terhadap Kualitas Audit”. Jurnal Ekonomi. 2013.

Amake Dan Okafor. “Auditors Independence, Auditors’ Tenure And Audit Firm Size In

Nigeria”. Research Journal of Finance And Accounting. Vol. 3, No. 10, 2012.

Hamzah, Amir. “Analisis Determinasi yang Mempengaruhi Ketepatan Pelaporan Keuangan

Pada Perusahaan Sektor Perbankan”. Jurnal Riset Keuangan dan Akuntansi. 2017.

Aripoerwo. "Independensi Akuntan Publik dan Pihak Terasosiasi". Jurnal akuntansi

multiparadigma. 2014.

Bawono, I. R dan Singgih, E. M. “Faktor-faktor dalam Diri Auditor dan Kualitas Audit

(Studi pada KAP Big Four di Indonesia). Jurnal Nasional Akuntansi XIII Purwokerto,

Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. 2010.

Blandon dan Argiles. “Audit Firm Tenure And Independence: A Comprehensive

Investigation of Audit Qualifications In Spain”. Journal Of International Accounting,

Auditing And Taxation”. Volume 24, Pages 82–93, 2015.

Blandon dan Bosch. “Does The Informational Role ff The Annual General Meeting Depend

On A Country’s Legal Tradition?”. Journal Of Management And Goverance, Vol.19,

Issue 4, Pp 849–873. 2015.

Bleibtreu. “The Effects Of Mandatory Auditor Rotation on Low-Balling Behavior and

Auditor Independence”. Working Paper (Preliminary Version). 2013.

Canodia Candra dan Arijit. “Audit Pricing, Lowballing and Audit Turnover: A Dynamic

Analysis”. American Accounting Association/. 1994.

Carey dan Simnett. “Audit Partner Tenure and Audit Quality”. The Accounting Review, Vol.

81, No. 3, Pp. 653-676. 2006.

Daniels, Bobbie dan Quinton B. “The Effect of Audit Firm Rotation on Perceived Auditor

Independence and Audit Quality”. Research in Accounting Regulation. 2011.

DeAngelo, Linda. “Auditor Independence, Lowballing and Disclosure Regulation”. Jurnal of

Accounting and Economics. 1981.

Dopuch, R. King, Ronald. “The Effect of Lowballing on Audit Quality”. Journal of

Accounting, Auditing and Finance. 1999.

Dwimilten. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Audit”. Jurnal Ilmu dan Riset

Akuntansi.Audit. 2015.

Page 139: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

122

Febriyanti Dan Mertha. “Pengaruh Masa Perikatan Audit, Rotasi Kap, Ukuran Perusahaan

Klien dan Ukuran KAP Pada Kualitas Audit”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana

7.2 Pages: 503-518. ISSN: 2302-8556. 2014.

Yanti, Eka Fitri, Yulianti dan Amilin. “Pengaruh Audit Tenure dan .Lowballing Terhadap

Pemberian Opini Audit”. Jurnal Akuntabilitas UIN Jakarta. 2014.

Ghosh Dan Moon. “Auditor Tenure and Perceptions of Audit Quality”. The Accounting

Review: Vol. 80, No. 2, Pp. 585-612. 2005.

Ghozali, Imam, dan Fuad, “Structural Equation Modeling: Teori, Konsep Dan Aplikasi

Dengan Program Lisrel 8.0”. Semarang: Badan Penerbit Undip. 2008.

Ghozali, Imam. “Statistik Non-parametrik”. Semarang: Badan Penerbit Undip. 2006.

Ghozali, Imam. “Structural Equation Modeling Metode Alternatif Dengan Partial Least

Square”. Semarang: Badan Penerbit Undip. 2006.

Hamzah. “Analisis Determinasi yang Mempengaruhi Ketepatan Pelaporan Keuangan Pada

Perusahaan Sektor Perbankan”. Portal Jurnal Universitas Kuningan Vol.3 Issue 1

Februari 2017 Hal 88-94.

Harahap, Sofyan Syafri. “Pentingnya Unsur Etika dalam Profesi Akuntan dan Bagaimana di

Indonesia?”. Jurnal EKBISI. 2008.

Harkaneri. “Urgensi Etika Dalam Akuntansi Dilihat dari Sudut Pandang Islam”. Jurnal EL-

Riyasah. Vol. 4, No.1, 2013.

Hartadi, Bambang. “Pengaruh Fee Audit, Rotasi KAP dan Reputasi Auditor Terhadap

Kualitas Audit di BEI”. Jurnal Ekonomi dan Keuangan. 2009.

Hengki Tatan. “Structural Equation Modeling” Jakarta: Erlangga. 2010.

Hengky Latan Dan Gudono. 2012. “SEM : Structural Equation Modeling”. Yogyakarta:

Yogyakarta. 2012.

Ilmiyati dan Suhardjo, “Pengaruh Akuntabilitas dan Kompetensi Auditor Terhadap Kualitas

Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang)”. Sistem Informasi

Jurnal Ilmiah, Vol. 1 No. 1 Hal: 43-56 ISSN 2301-9328, 2012.

Jayanti, Widhiyani. “Financial Distress Dalam Memoderasi Pengaruh Auditor Switching

Pada Audit Quality”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. 2014.

Jenkins Dan Vermeer. "Audit Firm Rotation And Audit Quality: Evidence From Academic

Research". Accounting Research Journal, Vol. 26 Issue: 1, Pp.75-84, 2013.

Jensen Dan Meckling. “Specific And General Knowledge And Organizational Structure”.

Journal Of Applied Corporate Finance, Vol. 8, No. 2, 1995.

Khurana Dan Raman. “Litigation Risk and The Financial Reporting Credibility of Big 4

Versus Non‐Big 4 Audits: Evidence From Anglo‐American Countries”. The Accounting

Review: April 2004, Vol. 79, No. 2, Pp. 473-495. 2004.

Kim, Song danTsui. “Auditor Size, Tenure and Bank Loan Pricing”. China Journal of

Accounting Research. 2012.

Page 140: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

123

Kurniasih dan Rohman. “Pengaruh Fee Audit, Audit Tenure dan Rotasi Audit Terhadap

Kualitas Audit”. Undip E-Journal System Portal. 2014.

Lee dan Gu. “Low Balling, Legal Liability And Auditor Independence”. The Accounting

Review Vol. 73, No. 4, pp. 533-555. 1998.

Limei Cao, Wanfu Li dan Zhang. “Audit Mode Change, Corporate Governance and Audit

Effort”. China Journal of Accounting Research. 2015.

Mansi, Maxwell dan Miller, “Does Auditor Quality and Tenure Matter to Investors?

Evidence from the Bond Market”. Journal of Accounting Research. Vol. 42 No. 4

September 2004.

Mohamed Dan Habib. "Auditor Independence, Audit Quality And The Mandatory Auditor

Rotation In Egypt". Education, Business and Society: Contemporary Middle Eastern

Issues, Vol. 6 Issue: 2, Pp.116-144. 2013.

Amanah, Nur. “Analisis Pengaruh Rotasi Audit dan Ukuran KAP Terhadap Lowballing

Audit Serta Dampaknya Pada Independensi Auditor”. ResearchGate. 2016.

Odia J.O. “Auditor Tenure, Auditor Rotation and Audit Quality: A Review”. European –

American Journal. 2015.

Onwuchekwa, Erah Dan Izedonmi, “Mandatory Audit Rotation And Audit Quality: Survey of

Southern Nigeria”. Journal Of Finance and Accounting Vol 3, No 8, ISSN 2222-1697.

2012.

Otoritas Jasa Keuangan. “Kantor Akuntan Publik / Akuntan Publik Sebagai Auditor Bank”

Diakses tanggal 1 April 2017 dari http://www.ojk.go.id/id/kanal/perbankan/data-dan-

statistik/Pages/Data-KAP-Atau-AP-Sebagai-Auditor-Bank.aspx

Republik Indonesia. Peraturan Menteri Keuangan No.21 Tahun Tentang Perbankan Syariah.

Jakarta. 2008.

_________________, Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 17/PMK.01/2008 Tentang

Jasa Akuntan Publik. Jakarta. 2008.

_________________, Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

Republik Indonesia No: 39/Per/M.KUKM/XII/2007 Tentang Pedoman Pengawasan.

Jakarta. 2007.

_________________, Bank Indonesia. Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 7/57/DPbS

Tanggal 22 Desember 2005 Tentang Pendidikan atau Pelatihan di Bidang Perbankan

Syariah. Jakarta. 2008.

Robinson, Pierce, “Manajemen Strategis Edisi 10 Formulasi, Implementasi dan

Pengendalian)”, Salemba Empat: Jakarta, 2007.

Said Dan Khasharmeh. “Auditors' Perceptions on Impact of Mandatory Audit Firm Rotation

on Auditor Independence: Evidence From Bahrain”. Journal of Accounting And

Taxation; Victoria Island 6.1, Pages 1-18. April 2014.

Page 141: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

124

Said, Kousay and Hussein Khasharmeh. “Auditors Perception on Impact of Mandatory Audit

Firm Rotation on Auditor Independence-Evidence From Bahrain”, Journal of

Accounting and Taxation Vol. 6(1), pp. 1018, 2014.

Sankaraguruswamy, S., and J. Whisenant, “An Empirical Analysis of Voluntarily Supplied

Client-Auditor Realignment Reasons”. Auditing: A Journal of Practice &Theory 23,

107-121, 2004.

Sawan Dan Alsaqqa. “Audit Firm Size and Quality: Does Audit Firm Size Influence Audit

Quality In The Libyan Oil Industry?”. African Journal Of Business Management.

Page: 213-226. 2013.

Sawan, Nedal and Ihab Alsaqqa. “Audit Firm Size and Quality: Does Audit Firm Size

Influence Audit Quality In The Libyan Oil Industry?”, African Journal of Business

Management Vol. 7(3), pp. 213-226, 2013.

Sekaran, Uma. “Research Methods For Business”. Edisi I dan 2. Jakarta: Salemba Empat.

2011.

Sewon O, Kun Wang, “Competition and Low-Balling: Evidence from Texas Municipalities”.

Texas Southern University, 2012.

Shockley, R. A. “Perceptions of Auditors Independence: an Empirical Analysis”, The

Accounting Review, 56(4), 785-800, 1982.

Simon, D., and J. Francis. “The Effects of Auditor Change on Audit Fees: Tests of Price

Cutting and Price Recovery”. The Accounting Review: 255–269, 1988.

Sinarwati, Ni Kadek, “Mengapa Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Melakukan

Pergantian Kantor Akuntan Publik?”. SNA 13 Purwokerto, 2010.

Singgih dan Bawono. “Faktor-Faktor Dalam Diri Auditor dan Kualitas Audit: Studi Pada

KAP Big Four Di Indonesia”. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia, Vol.14 No.2

2010.

Siregar, Amarullah Dan Anggraita. “Audit Tenure, Auditor Rotation and Audit Quality: The

Case of Indonesia”. Asian Journal Of Business And Accounting, 5(1), 2012, 55-74

ISSN 1985-4064.

Sitanggang. “Penerimaan Auditor Terhadap Perilaku Audit Disfungsional: Suatu Model

Penjelasan Dengan Menggunakan Karakteristik Personal Auditor (Studi Empiris Pada

Auditor Kantor Akuntan Publik di Dki Jakarta)”. Undip E-Journal Sytem Portal. 2007.

Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). PSA No.04 (Sa 201). Jakarta: Institut Akuntan

Publik Indonesia. 2011.

Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP). SA Seksi 201. Jakarta: Institut Akuntan Publik

Indonesia. 2011.

Standley, Brandon dan McMillan. “ Does Lowballing Impair Audit Quality? Evidence from

Client Accruals Surrounding Analysist Forecasts”. Journal Accounting Public Policy.

2015.

Sugiyono. “Metode Penelitian Pendidikan”. Bandung: CV. Alfabeta. 2014

Page 142: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

125

Tjun dan Marpaung. “Pengaruh Kompetensi Dan Independensi Auditor Terhadap Kualitas

Audit”. Jurnal Akuntansi Maranatha Christian University. 2012.

Tuanakotta, Theodorus M. “Setengah Abad Profesi Akuntansi”. Jakarta: Salemba Empat.

2007.

Watkins, Hillison dan Morecroft. “Audit Quality: A Synthesis Of Theory And Empirical

Evidence”. Journal of Accounting Literature; Gainesville . 2004.

Wiley. “Auditor Independence, Dismissal Threats and The Market Reaction to Auditor

Switches“. Journal of Accounting Research. 1992.

Wooten. “Research About Audit Quality”. The CPA Journal: New York Page: 48-50. 2003.

Lampiran-lampiran

Page 143: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

126

Lampiran-lampiran

Page 144: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

127

LAMPIRAN I

Surat Penelitian Skripsi

Page 145: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

128

Page 146: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

129

Page 147: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

130

Page 148: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

131

Page 149: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

132

Page 150: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

133

Page 151: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

134

Page 152: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

135

LAMPIRAN II

Surat Keterangan

Page 153: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

136

Page 154: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

137

Page 155: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

138

Page 156: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

139

Page 157: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

140

Page 158: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

141

Page 159: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

142

Page 160: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

143

Page 161: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

144

Page 162: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

145

Page 163: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

146

Page 164: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

147

Page 165: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

148

Page 166: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

149

Page 167: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

150

Page 168: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

151

Page 169: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

152

LAMPIRAN III

Kuesioner Penelitian

Page 170: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

153

KUESIONER

ANALISIS PENGARUH ROTASI AUDIT DAN UKURAN KAP

TERHADAP LOWBALLING AUDIT SERTA DAMPAKNYA PADA

INDEPENDENSI AUDITOR DAN KUALITAS AUDIT

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017

Page 171: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

154

Hal : Permohonan Pengisian Kuesioner Jakarta, 4 April 2017

Kepada Yth.

Bapak/ Ibu/Sdr/i Responden

Di Tempat

Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswa Program Studi Strata Satu

(S1) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya:

Nama : Muhammad Zaki Yusuf

NIM : 1113082000018

Fak/Jur/Smtr : Ekonomi dan Bisnis/ Akuntansi/ VIII

Bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul “Analisis

Pengaruh Rotasi Audit dan Ukuran KAP Terhadap Lowballing Audit Serta Dampaknya

pada Independensi Auditor dan Kualitas Audit”.

Untuk itu saya sangat mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk menjadi responden

dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan sebelumnya saya mohon maaf telah

menggangu waktu Bapak/Ibu/Sdr/i. Data yang diperoleh hanya digunakan untuk kepentingan

penelitian dan tidak digunakan sebagai penilaian kinerja di tempat Bapak/Ibu/Sdr/i bekerja,

sehingga kerahasiaan akan saya jaga sesuai dengan etika penelitian.

Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan menjawab dengan

lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat salah satu nomor yang tidak

diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku

Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang penting memilih

jawaban yang sesuai dengan pendapat anda

Apabila diantara Bapak/ Ibu/Sdr/i ada yang membutuhkan hasil penelitian ini, maka

Bapak/Ibu/Sdr/i dapat menghubungi saya di nomor telpon 0812-1516-3035 atau email

[email protected] . Atas kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i dengan meluangkan waktu

untuk mengisi dan menjawab kuesioner dalam eksperimen ini, saya ucapkan terimakasih.

Dosen Pembimbing Hormat saya,

Peneliti

(Dr. Amilin, M.Si., Ak., CA, QIA, BKP) (Muhammad Zaki Yusuf)

Page 172: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

155

Nomor :........(diisi oleh peneliti)

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : ..........................................................

(boleh tidak diisi)

Nama KAP : ..........................................................

Lokasi KAP : Riau Jawa Tengah

Jawa Barat Jawa Timur

DKI Jakarta Nusa Tenggara Barat

Daerah Istimewa Yogyakarta

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Umur : ............................... tahun

Posisi Terakhir : Partner Supervisor Manajer

Auditor Senior Auditor Junior

Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3

Pengalaman Kerja : < 2 tahun 2-3 tahun > 3 tahun

Pernah Mengaudit

Industri Berbasis Syariah : Pernah Tidak Pernah

Page 173: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

156

1. Variabel Rotasi Audit (X1)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian anda,

dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

1.

Semakin lama audit tenure dapat berdampak

pada objektivitas dan skeptis profesional

auditor serta mengganggu independensi dalam

penampilan.

2. Kewajiban rotasi audit dapat meningkatkan

independensi auditor.

3. Kewajiban rotasi audit akan membuat auditor

bertahan dari tekanan manajemen.

4. Rotasi audit meningkatkan kemampuan

auditor dalam mengatasi masalah.

5. Masa perikatan audit yang lama dapat

mengurangi independensi auditor

6.

Rotasi audit dapat meningkatkan

independensi dan mencegah adanya hubungan

klien dan auditor.

7. Rotasi audit dapat mencegah adanya

hubungan antara klien dan auditor.

Page 174: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

157

2. Variabel Ukuran KAP (X2)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian anda,

dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

8.

KAP Big 4 dapat melaporkan situasi

keuangan yang sebenarnya dari klien dengan

lebih mudah dari pada KAP lain.

9.

KAP Big 4 enggan memiliki risiko yang lebih

dalam hal kerusakan atas reputasi mereka dari

skandal umum dan atau kegagalan audit.

10.

KAP Big 4 melakukan tes yang lebih efektif,

lebih mampu dan lebih kredibel dari KAP

lainnya.

11. KAP Big 4 mencapai level yang lebih tinggi

atas kualitas audit.

12. KAP non-big 4 mencapai level yang lebih

rendah atas kualitas audit.

13. Perusahaan yang diaudit oleh KAP besar lebih

menarik untuk investor dan kreditor.

14.

KAP Big 4 dapat merencanakan proses audit

lebih efektif dan dapat memperoleh beragam

klien besar.

15.

KAP Big 4 lebih independen and lebih

mungkin untuk menerbitkan laporan yang

berkualitas.

Page 175: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

158

3. Variabel Lowballing Audit (Y1)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian anda,

dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

16. Saya akan menurunkan fee pada awal

penugasan.

17. Sebelum menetapkan fee, saya meninjau

berapa besar fee yang diterima KAP lain.

18. Fee yang saya tawarkan termasuk fee

yang kompetitif.

19. Fee yang saya berikan akan terus meningkat

seiring dengan masa perikatan audit.

20. Saya tidak membutuhkan negosiasi yang lama

untuk menentukan kesepakatan fee.

21. Saya tidak mengalami kesulitan dalam

mencari klien untuk melakukan perikatan.

22. Perikatan audit yang saya lakukan

berlangsung lama.

Page 176: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

159

4. Variabel Independensi Auditor (Y2)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian anda,

dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Perny

ataan

STS TS N S SS

23. Masa perikatan audit mempengaruhi opini

audit yang dihasilkan.

24.

Auditor cenderung memiliki ketergantungan

yang lebih pada tahun pertama dilakukannya

perikatan audit.

25. Hubungan bisnis jangka panjang dapat

menurunkan independensi auditor.

26.

Auditor dapat cenderung lebih sering

merundingkan independensinya saat tidak

adanya rotasi auditor.

27. Rotasi audit dapat meningkatkan

independensi.

28. Untuk menjaga independensi, auditor perlu

mempertahankan reputasi & pendapatan dari

klien.

29. Independensi atas auditor merupakan kunci

utama untuk auditor, manajemen dan investor.

30. Berdasarkan mandatory rotasi audit, KAP

akan lebih independen dan objektif.

Page 177: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

160

5. Kualitas Audit (Y3)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian

anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No Pernyataan STS TS N S SS

Kualitas Teknis

Reputasi

31. KAP yang memiliki reputasi yang baik

akan memberikan audit yang

berkualitas

Kemampuan

32. Auditor/KAP yang memiliki

kapabilitas akan memberikan audit

yang berkualitas

Jaminan

33. Staf KAP menumbuhkan rasa percaya

klien

33. Staf KAP menimbulkan rasa aman

pada klien

34. Staf KAP mampu menjawab

pertanyaan klien

Kualitas Jasa

Empati

35. Staf KAP sungguh-sungguh

mengutamakan klien

36. Staf KAP memahami kebutuhan klien

Page 178: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

161

No Pernyataan STS TS N S SS

37. KAP memiliki waktu beroperasi/jam

kantor yang nyaman

Daya Tanggap

38. KAP tidak menginformasikan kepada

klien tentang kepastian waktu

penyelesaian audit

39. KAP memberikan jasa audit dengan

tepat waktu

40. Staf KAP bersedia membantu klien,

bukan dalam kompromi

41. Staf KAP tidak bersedia merespon

permintaan klien

Jasa Non-Audit

41. KAP mampu memberikan jasa non-

audit, misal: konsultasi manajemen,

penyusunan sistem informasi

akuntansi, dan lain-lain yang tidak

conflict interest

Hubungan Auditor-Klien

Keahlian

43. KAP tidak harus memiliki keahlian

dibidang industri klien

Pengalaman

44. KAP tidak harus memiliki pengalaman

dibidang industri klien

Status

45. KAP yang besar (Big Four)

memberikan jasa yang berkualitas

Obyektivitas

Obyektif

46. KAP harus bersikap obyektif pada saat

memberikan jasa

Page 179: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

162

LAMPIRAN IV

Daftar Identitas dan

Jawaban Responden

Page 180: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

163

Identitas Responden

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

1 1 5 2 1

2 2 5 3 2

3 1 2 3 3

4 2 5 2 2

5 2 4 2 3

6 2 5 2 2

7 2 5 2 1

8 1 5 2 2

9 1 5 2 2

10 2 5 2 1

11 2 2 3 3

12 2 5 2 2

13 2 1 3 3

14 2 5 2 2

15 2 5 2 2

16 1 5 1 1

17 2 4 2 3

18 2 5 2 2

19 1 2 2 3

20 1 5 2 2

21 1 4 2 3

22 2 5 2 2

23 1 5 2 1

24 2 5 2 2

25 2 5 2 2

26 2 1 3 3

27 1 5 2 2

28 2 5 2 2

29 2 5 2 2

30 2 5 2 2

31 2 5 2 1

32 2 5 2 2

33 1 1 3 3

34 2 5 2 1

35 2 5 1 2

36 2 2 2 3

37 2 4 2 3

Page 181: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

164

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

38 2 5 2 2

39 1 4 2 3

40 2 5 2 2

41 2 5 2 2

42 2 5 2 2

43 1 2 2 3

44 2 4 2 3

45 2 5 2 2

46 1 5 2 2

47 2 2 2 3

48 2 4 2 2

49 1 5 2 2

50 2 5 1 2

51 1 4 2 2

52 2 5 2 2

53 1 5 2 2

54 2 5 2 2

55 2 5 2 2

56 2 5 2 2

57 1 4 2 3

58 2 5 2 1

59 2 5 2 1

60 2 4 2 2

61 1 5 2 2

62 2 5 2 2

63 2 1 3 3

64 2 4 2 2

65 2 5 2 1

66 1 4 2 2

67 2 5 2 1

68 2 2 2 2

69 1 5 2 2

70 2 5 2 1

71 2 4 2 2

72 1 5 2 2

73 2 2 2 2

74 1 4 2 2

75 1 5 2 2

Page 182: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

165

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

76 2 5 2 2

77 2 2 2 3

78 1 4 2 2

79 2 5 2 2

80 1 5 2 2

81 1 5 2 2

82 2 5 2 2

83 2 4 2 2

84 2 5 2 2

85 2 5 2 2

86 1 4 2 2

87 1 2 3 2

88 1 5 2 1

89 2 5 3 2

90 1 2 3 3

91 2 5 2 2

92 2 4 2 3

93 2 5 2 2

94 2 5 2 1

95 1 5 2 2

96 1 5 2 2

97 2 5 2 1

98 2 2 3 3

99 2 5 2 2

100 2 1 3 3

101 2 5 2 2

102 2 5 2 2

103 1 5 1 1

104 2 4 2 3

105 2 5 2 2

106 1 2 2 3

107 1 5 2 2

108 1 4 2 3

109 2 5 2 2

110 1 5 2 1

111 2 5 2 2

112 2 5 2 2

113 2 1 3 3

Page 183: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

166

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

114 1 5 2 2

115 2 5 2 2

116 2 5 2 2

117 2 5 2 2

118 2 5 2 1

119 2 5 2 2

120 1 1 3 3

121 2 5 2 1

122 2 5 1 2

123 2 2 2 3

124 2 4 2 3

125 2 5 2 2

126 1 4 2 3

127 2 5 2 2

128 2 5 2 2

129 2 5 2 2

130 1 2 2 3

131 2 4 2 3

132 2 5 2 2

133 1 5 2 2

134 2 2 2 3

135 2 4 2 2

136 1 5 2 2

137 2 5 1 2

138 1 4 2 2

139 2 5 2 2

140 1 5 2 2

141 2 5 2 2

142 2 5 2 2

143 2 5 2 2

144 1 4 2 3

145 2 5 2 1

146 2 5 2 1

147 2 4 2 2

148 1 5 2 2

149 2 5 2 2

150 2 1 3 3

151 2 4 2 2

Page 184: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

167

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

152 2 5 2 1

153 1 4 2 2

154 2 5 2 1

155 2 2 2 2

156 1 5 2 2

157 2 5 2 1

158 2 4 2 2

159 1 5 2 2

160 2 2 2 2

161 1 4 2 2

162 1 5 2 2

163 2 5 2 2

164 2 2 2 3

165 1 4 2 2

166 2 5 2 2

167 1 5 2 2

168 1 5 2 2

169 2 5 2 2

170 2 4 2 2

171 2 5 2 2

172 2 5 2 2

173 1 4 2 2

174 1 2 3 2

175 1 5 2 1

176 2 5 3 2

177 1 2 3 3

178 2 5 2 2

179 2 4 2 3

180 2 5 2 2

181 2 5 2 1

182 1 5 2 2

183 1 5 2 2

184 2 5 2 1

185 2 2 3 3

186 2 5 2 2

187 2 1 3 3

188 2 5 2 2

189 2 5 2 2

Page 185: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

168

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

190 1 5 1 1

191 2 4 2 3

192 2 5 2 2

193 1 2 2 3

194 1 5 2 2

195 1 4 2 3

196 2 5 2 2

197 1 5 2 1

198 2 5 2 2

199 2 5 2 2

200 2 1 3 3

201 1 5 2 2

202 2 5 2 2

203 2 5 2 2

204 2 5 2 2

205 2 5 2 1

206 2 5 2 2

207 1 1 3 3

208 2 5 2 1

209 2 5 1 2

210 2 2 2 3

211 2 4 2 3

212 2 5 2 2

213 1 4 2 3

214 2 5 2 2

215 2 5 2 2

216 2 5 2 2

217 1 2 2 3

218 2 4 2 3

219 2 5 2 2

220 1 5 2 2

221 2 2 2 3

222 2 4 2 2

223 1 5 2 2

224 2 5 1 2

225 1 4 2 2

226 2 5 2 2

227 1 5 2 2

Page 186: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

169

No Jenis Kelamin Posisi Pendidikan Pengalaman Kerja

228 2 5 2 2

229 2 5 2 2

230 2 5 2 2

231 1 4 2 3

232 2 5 2 1

233 2 5 2 1

234 2 4 2 2

235 1 5 2 2

236 2 5 2 2

237 2 1 3 3

238 2 4 2 2

239 2 5 2 1

240 1 4 2 2

241 2 5 2 1

242 2 2 2 2

243 1 5 2 2

244 2 5 2 1

245 2 4 2 2

246 1 5 2 2

247 2 2 2 2

248 1 4 2 2

249 1 5 2 2

250 2 5 2 2

251 2 2 2 3

252 1 4 2 2

253 2 5 2 2

254 1 5 2 2

255 1 5 2 2

Page 187: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

170

Jaw

ab

an

Resp

on

den

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

5

4

5

4

3

4

5

4

5

4

1

4

3

4

5

4

5

4

5

4

3

4

5

4

5

4

1

4

3

4

5

4

5

4

5

4

3

2

5

4

4

4

2

2

4

5

5

4

5

4

5

4

5

4

3

5

5

1

5

5

4

5

4

5

4

5

4

3

5

5

5

5

4

1

4

5

4

5

4

3

5

5

5

4

1

4

5

4

5

2

3

5

4

2

3

4

4

2

3

2

3

3

2

3

4

3

3

3

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

3

4

4

2

5

3

3

2

5

2

3

3

4

2

3

2

3

3

2

3

4

4

4

4

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

4

3

3

4

3

4

3

3

4

3

4

4

2

5

3

3

2

5

2

3

3

4

2

3

2

3

4

2

3

4

4

4

4

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

3

2

3

4

3

4

3

3

3

4

4

4

2

5

3

3

2

5

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

5

5

5

5

5

4

2

4

3

3

4

3

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

3

5

5

5

5

5

5

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

2

2

4

2

2

4

2

2

2

2

4

2

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

3

3

3

3

5

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

4

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

5

3

3

3

3

3

3

2

5

4

4

3

4

5

2

4

4

4

2

4

4

4

2

3

2

2

2

2

2

2

4

4

4

5

2

4

4

2

2

4

4

4

4

3

2

4

4

4

2

4

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

2

4

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

5

5

3

4

2

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

4

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

4

2

2

2

4

4

4

2

2

Page 188: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

171

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

1

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

2

2

2

2

3

4

2

3

3

4

3

3

3

3

3

3

4

4

3

3

4

3

3

3

4

3

3

3

3

2

3

2

5

3

3

2

5

3

3

2

2

2

3

2

3

3

3

2

2

2

2

3

4

4

3

3

3

3

3

3

4

3

3

4

3

5

2

5

3

3

5

5

3

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

4

4

2

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

2

3

4

4

3

3

3

3

3

2

4

4

3

3

3

3

2

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

1

5

5

5

2

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

4

5

4

5

4

5

5

4

4

2

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

4

4

4

3

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

2

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

2

3

4

4

4

4

2

2

3

4

2

3

2

3

3

3

3

5

4

3

3

2

4

4

4

3

3

2

3

2

3

2

3

5

3

3

4

4

4

4

4

3

2

2

5

3

3

2

5

3

4

3

4

5

5

4

4

4

5

4

3

2

5

4

2

5

3

3

1

3

3

4

3

4

3

2

5

5

4

5

2

4

5

5

5

4

4

5

4

5

2

4

4

3

1

5

2

2

4

5

4

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

1

4

4

4

2

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

4

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

1

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

4

5

5

5

5

4

5

5

5

4

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

2

4

4

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

4

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

5

4

5

5

5

4

4

3

4

1

5

5

4

5

4

4

5

5

4

4

5

4

5

5

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

5

4

5

4

4

5

4

5

5

5

5

2

5

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

2

4

3

5

4

4

2

4

4

5

4

3

2

5

4

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

Page 189: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

172

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

5

4

4

4

4

4

5

4

3

4

4

1

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

1

4

5

4

4

2

2

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

5

4

4

4

4

4

1

4

4

4

4

2

1

4

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

5

4

4

4

4

4

5

2

5

4

4

4

2

2

5

4

4

5

4

4

5

4

3

4

5

4

3

2

4

4

5

2

4

4

3

3

4

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

5

3

4

4

4

4

3

4

4

4

3

2

3

3

4

2

4

3

4

4

4

2

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

5

5

4

5

4

4

4

4

4

4

2

1

2

5

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

2

4

3

4

2

3

3

4

4

4

2

4

4

3

4

4

3

4

4

5

5

4

5

4

4

5

4

4

4

4

4

2

2

2

4

5

3

4

3

4

4

4

4

2

3

4

4

4

3

4

3

3

2

3

2

3

4

2

2

3

4

4

4

3

4

4

4

4

5

5

4

4

3

4

2

4

4

2

4

2

2

4

5

3

3

4

4

3

4

4

3

3

4

2

5

3

2

2

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

3

3

3

3

3

4

4

3

3

3

4

4

3

3

4

4

3

4

3

3

2

4

3

4

4

4

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

3

2

3

3

3

3

4

4

2

3

2

3

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

4

3

3

4

4

3

4

3

4

3

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

2

3

3

3

2

2

3

2

3

2

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

3

3

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

3

3

4

4

4

3

2

3

4

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

2

3

2

4

3

5

4

4

4

4

4

4

4

2

3

3

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

3

3

4

4

4

3

2

3

4

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

2

3

2

4

3

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

2

4

3

5

4

4

2

4

4

5

4

3

2

5

4

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

1

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

1

1

5

4

2

1

2

3

3

4

2

2

2

2

4

2

4

5

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

2

5

4

4

1

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

2

2

2

2

2

4

4

4

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

2

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

5

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

1

5

Page 190: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

173

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

5

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

5

4

4

1

5

4

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

3

4

4

3

3

4

3

3

3

2

5

4

5

5

5

5

5

5

5

4

3

4

4

2

3

3

3

4

5

4

4

3

3

4

4

5

4

3

3

4

3

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

3

2

2

1

5

3

4

4

3

4

4

4

4

3

3

3

4

4

4

3

5

3

2

3

2

4

4

3

3

4

4

5

4

3

3

4

3

4

4

4

3

3

3

3

4

3

4

3

2

2

1

5

2

4

4

3

5

4

4

5

3

3

3

4

4

4

3

5

3

2

3

2

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

4

2

2

4

2

2

2

3

2

2

2

4

4

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

5

5

3

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

4

3

3

3

4

4

5

2

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

2

3

3

4

5

5

5

5

5

5

5

5

2

5

5

5

4

2

3

3

2

3

3

4

4

4

4

2

2

2

5

5

4

5

5

2

2

5

4

4

5

5

4

4

5

5

5

5

1

1

2

5

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

2

2

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

4

2

4

4

2

2

4

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

2

3

3

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

4

2

2

4

4

2

4

4

4

2

4

4

2

2

4

2

4

2

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

4

4

4

2

4

4

2

2

2

3

4

2

3

2

2

2

4

4

4

4

2

2

2

2

1

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

1

4

5

5

4

5

4

1

1

1

2

4

1

1

2

1

5

4

4

4

4

1

1

1

2

4

4

2

5

5

4

5

5

5

4

4

5

4

1

5

4

4

4

4

4

4

5

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

5

4

2

2

5

2

4

5

3

3

4

5

3

4

4

4

3

4

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

5

4

2

2

5

2

4

5

3

3

4

5

4

4

4

4

3

4

5

4

5

2

1

4

5

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

5

4

2

2

5

2

5

4

4

3

4

5

4

4

4

4

2

4

5

4

5

2

3

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

1

3

4

4

4

3

3

3

4

4

4

4

4

2

3

5

2

4

5

5

4

4

4

4

4

4

4

3

5

5

4

4

2

2

3

4

3

3

4

4

3

3

3

3

3

3

3

2

3

4

3

3

3

2

3

3

3

4

4

3

3

3

4

3

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

3

3

2

3

4

3

3

3

4

4

3

3

2

2

3

3

2

2

3

4

4

3

3

2

3

3

3

4

4

3

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

2

3

2

3

4

3

Page 191: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

174

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

2

3

4

4

3

3

2

3

3

3

4

4

3

3

3

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

5

5

1

1

5

5

4

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

2

4

5

5

5

5

3

3

3

3

4

5

5

2

3

5

2

4

4

3

3

2

4

4

3

3

3

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

4

2

4

4

4

4

3

4

4

2

4

4

4

4

3

3

4

2

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

3

2

4

4

4

3

4

4

4

2

4

4

4

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

3

4

5

4

4

4

4

4

3

2

4

4

4

3

4

3

3

2

4

4

4

4

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

3

2

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

3

4

4

4

4

3

4

4

3

2

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

4

4

3

3

5

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

5

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

3

2

2

4

2

3

2

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

3

2

2

4

2

3

2

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

3

2

2

5

2

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

3

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

3

2

4

2

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

4

4

4

4

4

4

4

4

3

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

4

3

2

4

2

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

3

2

2

4

2

4

3

3

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

3

3

3

3

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

3

3

2

2

3

4

4

4

4

2

2

3

2

4

4

3

2

3

4

3

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

2

4

4

2

2

4

4

2

2

4

4

3

4

3

3

4

3

3

3

4

1

5

5

5

5

3

2

2

2

3

4

4

4

2

2

4

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

5

3

4

3

3

3

3

4

3

4

4

4

4

4

3

3

3

4

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

5

2

4

2

4

4

4

3

3

4

4

4

2

4

4

3

3

3

3

3

4

4

4

3

4

3

4

4

3

4

3

4

2

4

5

5

4

5

4

3

3

3

4

4

4

2

2

4

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

3

3

3

3

4

4

4

4

3

3

3

3

4

3

4

1

4

5

4

4

4

2

2

3

3

4

4

4

2

2

4

2

4

3

3

3

3

4

4

4

4

3

3

5

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

1

4

4

5

5

3

4

3

3

3

3

4

3

3

3

5

3

4

3

4

4

4

5

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

5

4

5

3

2

2

2

4

3

1

3

5

4

4

3

5

2

3

4

3

4

3

3

2

4

3

4

4

4

5

4

4

5

3

3

4

2

3

4

4

4

2

2

4

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

3

2

2

3

4

4

3

4

3

2

2

4

4

4

4

2

2

4

2

4

3

3

4

4

3

4

4

4

4

2

5

5

3

3

3

3

3

3

Page 192: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

175

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

4

4

5

5

4

4

4

5

3

2

3

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

3

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

1

4

5

5

5

4

3

3

3

3

5

5

4

3

3

5

2

3

3

2

4

4

3

3

4

3

4

2

3

4

5

5

2

2

5

4

4

4

3

4

3

3

3

3

3

4

4

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

3

3

3

4

2

2

2

2

3

4

4

4

4

4

4

2

3

4

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

3

4

4

4

3

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

3

2

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

1

1

5

5

4

3

4

4

4

3

4

3

3

3

3

2

4

4

4

4

4

4

3

3

3

4

4

4

3

3

4

2

4

4

3

3

4

3

5

3

4

3

1

4

4

4

4

2

2

4

4

5

3

4

5

5

4

4

4

5

2

5

1

4

5

4

4

3

4

2

2

4

5

5

4

2

2

5

2

4

4

3

4

3

4

3

4

3

3

2

5

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

5

4

4

3

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

3

2

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

4

4

4

5

2

1

4

5

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

5

2

3

5

5

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

3

2

4

5

4

4

3

4

3

3

4

4

4

4

3

3

4

2

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

3

4

4

3

3

4

4

5

2

2

4

3

3

2

3

4

4

3

4

2

4

2

3

4

4

4

3

3

4

3

3

3

3

2

2

3

3

4

4

3

2

3

4

3

3

2

3

4

3

4

3

5

4

4

4

4

4

4

4

5

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

2

2

4

1

4

4

4

2

2

4

4

4

4

2

2

4

4

2

3

2

3

4

3

4

3

4

4

4

4

4

4

3

3

2

1

4

4

3

4

3

2

2

2

2

4

4

4

2

2

5

2

2

3

4

4

4

4

4

4

4

3

2

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

2

3

4

4

2

2

2

4

4

4

4

2

2

2

2

3

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

3

4

3

5

3

4

3

3

3

4

1

2

3

4

4

4

3

3

3

3

2

4

5

4

3

3

4

3

3

2

3

3

2

4

3

4

3

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

3

4

2

1

4

5

5

5

5

2

3

3

2

5

5

4

2

2

5

2

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

3

2

2

4

4

4

2

2

4

2

3

2

4

4

4

5

5

3

4

4

3

5

5

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

2

2

4

4

4

4

4

3

3

2

3

4

4

4

2

2

5

2

3

3

4

4

4

4

4

3

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

3

4

4

5

4

4

2

2

4

5

4

4

4

2

3

2

2

4

4

4

2

2

4

3

2

2

4

4

4

4

4

4

4

3

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

3

4

4

4

3

2

2

2

2

1

4

5

4

4

4

3

3

2

3

5

5

4

2

2

5

2

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

2

5

5

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

3

2

2

4

4

4

2

2

4

2

3

2

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

3

2

2

4

4

4

3

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

5

3

4

4

4

4

3

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

3

2

4

4

4

4

4

4

3

4

2

4

4

2

2

2

2

4

4

Page 193: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

176

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

2

2

4

4

4

4

4

4

4

5

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

4

2

2

4

3

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

4

4

4

4

5

4

4

4

4

4

4

2

2

4

3

4

4

4

2

2

2

2

4

4

4

2

2

4

3

3

2

4

4

3

4

4

4

4

4

2

4

4

3

3

3

3

4

3

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

4

3

2

3

4

4

4

4

4

3

4

4

2

4

4

2

2

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

2

4

4

4

4

4

3

2

2

2

5

4

4

2

2

5

2

3

2

4

4

4

4

4

4

4

5

2

4

4

3

4

3

3

3

3

4

3

4

4

3

4

4

3

4

3

4

2

3

2

4

3

4

3

3

4

3

4

4

3

4

3

4

2

3

2

3

3

2

4

3

4

3

2

2

2

4

3

3

3

3

3

4

4

3

4

4

3

4

3

3

4

3

2

2

3

2

3

4

4

3

3

3

4

5

5

4

3

2

4

3

2

3

4

2

3

4

3

4

3

2

2

4

4

4

3

3

3

3

3

4

4

3

3

3

4

4

3

3

4

3

2

3

4

5

3

4

3

2

3

4

4

4

3

3

2

4

3

2

3

4

4

3

2

3

3

4

3

4

3

4

4

4

2

2

4

4

3

4

5

4

3

4

4

2

3

2

3

4

3

4

2

3

4

2

2

3

3

3

4

3

3

3

4

2

3

5

4

3

4

5

4

4

5

3

2

4

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

2

3

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

3

4

4

3

4

4

2

3

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

3

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

2

2

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

3

2

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

5

2

1

4

5

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

2

2

4

4

4

4

4

4

3

3

2

4

4

4

2

2

4

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

5

2

3

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

2

4

4

4

4

4

3

3

2

2

4

4

4

2

2

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

3

4

4

3

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

4

4

5

5

3

3

2

3

3

4

4

4

2

2

4

4

2

3

4

4

4

4

3

4

4

4

2

4

4

3

3

2

3

4

3

4

4

3

4

4

4

3

3

4

3

4

2

4

4

4

4

4

3

2

3

3

4

4

4

2

2

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

3

2

3

4

3

Page 194: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

177

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

3

4

4

4

4

4

3

3

3

4

2

4

4

4

4

4

3

2

3

2

4

4

4

2

2

5

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

1

1

5

5

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

4

4

4

3

3

3

4

4

4

2

2

5

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

2

3

4

4

4

4

4

3

2

2

4

4

4

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

4

4

2

2

2

4

3

4

3

3

5

2

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

3

4

4

3

4

3

4

2

3

2

4

3

4

3

3

4

3

4

4

3

4

3

4

2

3

2

3

3

2

4

3

4

3

2

2

2

4

4

4

2

2

4

4

4

3

4

4

3

4

3

3

4

3

2

2

3

2

3

4

4

3

3

3

4

5

5

4

3

2

4

3

2

3

4

2

3

4

3

4

3

2

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

3

3

3

4

4

3

3

4

3

2

3

4

5

3

4

3

2

3

4

4

4

3

3

2

4

3

2

3

4

4

3

2

3

3

4

3

4

3

4

4

4

2

2

4

4

3

4

5

4

3

4

4

2

3

2

3

4

3

4

2

3

4

2

2

3

3

3

4

3

3

3

4

2

3

5

4

3

4

5

4

4

5

3

2

4

5

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

3

3

4

4

3

3

2

2

3

3

2

2

3

4

4

3

3

2

3

3

3

4

4

3

3

3

4

2

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

2

3

4

4

3

3

2

3

3

3

4

4

3

3

3

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

2

2

2

2

4

4

4

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

2

4

5

5

5

5

3

3

3

3

4

5

5

2

3

5

2

4

4

3

3

2

4

4

3

3

3

3

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

4

2

4

4

4

4

3

4

4

2

4

4

4

4

3

3

4

2

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

5

4

5

4

3

4

5

4

5

4

1

4

3

4

5

4

5

4

5

4

3

4

5

4

5

4

1

4

3

4

5

4

5

4

5

4

3

2

5

4

4

4

2

2

4

5

5

4

5

4

5

4

5

4

3

5

5

1

5

5

4

5

4

5

4

5

4

3

5

5

5

5

4

1

4

5

4

5

4

3

5

5

5

4

1

4

5

4

5

2

3

5

4

2

3

4

4

2

3

2

3

3

2

3

4

3

3

3

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

4

4

4

4

4

3

4

4

3

3

4

4

2

5

3

3

2

5

2

3

3

4

2

3

2

3

3

2

3

4

4

4

4

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

4

3

3

4

3

4

3

3

4

3

4

4

2

5

3

3

2

5

2

3

3

4

2

3

2

3

4

2

3

4

4

4

4

2

3

4

2

4

3

3

2

3

2

3

4

3

4

3

2

3

4

3

4

3

3

3

4

4

4

2

5

3

3

2

5

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

2

4

4

5

5

5

5

5

5

5

4

2

4

3

3

4

3

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

3

5

5

5

5

5

5

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

Page 195: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

178

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

2

4

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

2

2

4

2

2

4

2

2

2

2

4

2

4

4

4

4

4

2

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

2

2

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

3

3

3

3

5

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

4

3

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

5

3

3

3

3

3

3

2

5

4

4

3

4

5

2

4

4

4

2

4

4

4

2

3

2

2

2

2

2

2

4

4

4

5

2

4

4

2

2

4

4

4

4

3

2

4

4

4

2

4

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

2

4

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

5

5

3

4

2

4

4

4

2

4

4

2

2

2

2

4

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

4

2

2

2

2

2

2

2

2

2

2

4

2

2

2

4

4

4

2

2

1

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

3

2

2

2

2

3

4

2

3

3

4

3

3

3

3

3

3

4

4

3

3

4

3

3

3

4

3

3

3

3

2

3

2

5

3

3

2

5

3

3

2

2

2

3

2

3

3

3

2

2

2

2

3

4

4

3

3

3

3

3

3

4

3

3

4

3

5

2

5

3

3

5

5

3

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

3

4

4

4

2

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

2

3

4

4

3

3

3

3

3

2

4

4

3

3

3

3

2

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

1

5

5

5

2

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

4

5

4

5

4

5

5

4

4

2

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

4

4

4

3

4

3

3

3

3

4

3

3

3

3

3

3

3

3

2

4

3

3

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

2

3

4

4

4

4

2

2

3

4

2

3

2

3

3

3

3

5

4

3

3

2

4

4

4

3

3

2

3

2

3

2

3

5

3

3

4

4

4

4

4

3

2

2

5

3

3

2

5

3

4

3

4

5

5

4

4

4

5

4

3

2

5

4

2

5

3

3

1

3

3

4

3

4

3

2

5

5

4

5

2

4

5

5

5

4

4

5

4

5

2

4

4

3

1

5

2

2

4

5

4

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

Page 196: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

179

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

2

2

4

4

4

2

2

2

4

4

4

2

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

1

4

4

4

2

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

2

4

4

5

5

4

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

1

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

4

5

5

5

5

4

5

5

5

4

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

2

4

4

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

4

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

5

4

5

5

5

4

4

3

4

1

5

5

4

5

4

4

5

5

4

4

5

4

5

5

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

5

4

5

4

4

5

4

5

5

5

5

2

5

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

2

4

3

5

4

4

2

4

4

5

4

3

2

5

4

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

5

4

4

4

4

4

5

4

3

4

4

1

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

1

4

5

4

4

2

2

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

5

4

4

4

4

4

1

4

4

4

4

2

1

4

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

5

4

4

4

4

4

5

2

5

4

4

4

2

2

5

4

4

5

4

4

5

4

3

4

5

4

3

2

4

4

5

2

4

4

3

3

4

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

5

3

4

4

4

4

3

4

4

4

3

2

3

3

4

2

4

3

4

4

4

2

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

5

5

4

5

4

4

4

4

4

4

2

1

2

5

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

2

4

3

4

2

3

3

4

4

4

2

4

4

3

4

4

3

4

4

5

5

4

5

4

4

5

4

4

4

4

4

2

2

2

4

5

3

4

3

4

4

4

4

2

3

4

4

4

3

4

3

3

2

3

2

3

4

2

2

3

4

4

4

3

4

4

4

4

5

5

4

4

3

4

2

4

4

2

4

2

2

4

5

3

3

4

4

3

4

4

3

3

4

2

5

3

2

2

3

3

3

3

3

3

3

4

3

4

3

3

3

3

3

4

4

3

3

3

4

4

3

3

4

4

3

4

3

3

2

4

Page 197: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

180

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

3

4

4

4

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

3

2

3

3

3

3

4

4

2

3

2

3

4

3

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

4

3

4

3

3

4

4

3

4

3

4

3

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

2

3

3

3

2

2

3

2

3

2

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

3

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

3

3

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

3

3

4

4

4

3

2

3

4

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

2

3

2

4

3

5

4

4

4

4

4

4

4

2

3

3

3

4

4

3

3

3

3

4

4

3

4

3

3

4

4

4

3

2

3

4

5

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

2

3

2

4

3

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

2

4

3

5

4

4

2

4

4

5

4

3

2

5

4

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

4

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

1

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

1

1

5

4

2

1

2

3

3

4

2

2

2

2

4

2

4

5

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

2

5

4

4

1

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

2

2

2

2

2

4

4

4

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

2

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

5

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

4

2

5

4

4

1

5

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

2

2

2

4

4

5

2

2

2

2

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

5

4

4

1

5

4

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

4

3

4

4

3

3

4

3

3

3

2

5

4

5

5

5

5

5

5

5

4

3

4

4

2

3

3

3

4

5

4

4

3

3

4

4

5

4

3

3

4

3

4

3

3

4

4

4

4

4

4

4

3

2

2

1

5

3

4

4

3

4

4

4

4

3

3

3

4

4

4

3

5

3

2

3

2

4

4

3

3

4

4

5

4

3

3

4

3

4

4

4

3

3

3

3

4

3

4

3

2

2

1

5

2

4

4

3

5

4

4

5

3

3

3

4

4

4

3

5

3

2

3

2

4

4

4

4

4

4

4

3

3

3

3

3

3

3

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

2

2

4

4

4

2

2

4

2

2

2

3

2

2

2

4

4

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

2

4

4

4

4

4

5

5

4

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

1

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

4

5

5

5

5

4

5

5

5

4

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

2

4

4

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

4

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

4

5

4

5

4

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

4

5

4

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

Page 198: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

181

RA1

RA2

RA3

RA4

RA5

RA6

RA7

UK1

UK2

UK3

UK4

UK5

UK6

UK7

UK8

LA1

LA2

LA3

LA4

LA5

LA6

LA7

IA1

IA2

IA3

IA4

IA5

IA6

IA7

IA8

KA1

KA2

KA3

KA4

KA5

KA6

KA7

KA8

KA9

KA10

KA11

KA12

KA13

KA14

KA15

KA16

KA17

4

4

5

4

5

5

5

4

4

3

4

1

5

5

4

5

4

4

5

5

4

4

5

4

5

5

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

5

4

5

4

4

5

4

5

5

5

5

2

5

5

5

4

4

4

4

4

4

4

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

5

5

5

5

5

5

1

5

5

5

5

1

1

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

2

4

3

5

4

4

2

4

4

5

4

3

2

5

4

4

3

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

2

5

4

4

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

2

1

4

5

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

3

3

3

5

4

3

2

1

4

4

4

4

2

1

4

4

4

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

2

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

2

4

5

4

4

4

5

5

5

4

4

2

4

4

5

4

2

1

5

5

5

4

4

4

4

4

5

4

3

4

4

1

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

5

4

5

4

2

4

4

4

5

4

4

5

4

4

4

1

4

5

4

4

2

2

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

2

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

4

2

4

5

3

4

5

4

4

4

4

4

1

4

4

4

4

2

1

4

4

5

4

4

5

4

5

4

5

4

4

4

2

4

5

4

5

4

5

4

4

4

4

4

5

4

4

5

2

4

4

5

5

4

4

4

4

4

5

2

5

4

4

4

2

2

5

4

4

5

4

4

5

4

3

4

5

4

3

2

4

4

5

2

4

4

3

3

4

4

4

4

3

4

4

3

4

4

4

4

4

4

4

4

4

3

4

4

4

4

2

2

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

4

2

2

2

4

4

5

3

4

4

4

4

3

4

4

4

3

2

3

3

4

2

4

3

4

4

4

2

4

4

4

3

4

3

4

4

4

4

5

5

4

5

4

4

4

4

4

4

2

1

2

5

4

4

3

4

4

4

3

4

4

4

3

4

2

4

3

4

2

3

3

4

4

4

2

4

4

3

4

4

3

4

4

5

5

4

5

4

4

5

4

4

4

4

4

2

2

2

4

5

4

4

3

3

4

4

5

4

3

3

4

3

4

4

4

3

3

3

3

4

3

4

3

2

2

1

5

2

4

4

3

5

4

4

5

3

3

3

4

4

4

3

5

3

2

3

2

Page 199: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

182

LAMPIRAN V

Hasil Pengujian Instrumen

Penelitian

Page 200: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

183

OUTPUT UJI VALIDITAS X1 DATE: 6/19/2017 TIME: 22:00 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\X1\X1.ls8: UJI VALIDITAS DA NI=7 NO=255 MA=PM PM SY FI=Data1.COR MO NX=7 NK=1 LX=FR PH=ST TD=SY LK RAUDIT FR LX 1 - LX 7 FR TD 7 4 TD 5 1 TD 5 4 TD 6 1 TD 7 6 TD 7 2 PD OU TV SS MI UJI VALIDITAS Number of Input Variables 7 Number of Y - Variables 0 Number of X - Variables 7 Number of ETA - Variables 0 Number of KSI - Variables 1 Number of Observations 255 UJI VALIDITAS Correlation Matrix VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 1.00

Page 201: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

184

VAR 2 0.48 1.00 VAR 3 0.47 0.51 1.00 VAR 4 0.50 0.54 0.59 1.00 VAR 5 0.76 0.62 0.63 0.40 1.00 VAR 6 0.64 0.54 0.58 0.60 0.66 1.00 VAR 7 0.43 0.58 0.54 0.17 0.64 0.67 Correlation Matrix VAR 7 -------- VAR 7 1.00 UJI VALIDITAS Parameter Specifications LAMBDA-X RAUDIT -------- VAR 1 1 VAR 2 2 VAR 3 3 VAR 4 4 VAR 5 5 VAR 6 6 VAR 7 7 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 8 VAR 2 0 9 VAR 3 0 0 10 VAR 4 0 0 0 11 VAR 5 12 0 0 13 14 VAR 6 15 0 0 0 0 16 VAR 7 0 17 0 18 0 19 THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 20 UJI VALIDITAS Number of Iterations = 19 LISREL Estimates (Maximum Likelihood)

Page 202: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

185

LAMBDA-X RAUDIT -------- VAR 1 0.62 (0.06) 10.69 VAR 2 0.70 (0.06) 12.57 VAR 3 0.74 (0.05) 13.85 VAR 4 0.77 (0.06) 13.92 VAR 5 0.86 (0.05) 16.33 VAR 6 0.77 (0.05) 14.14 VAR 7 0.74 (0.06) 12.61 PHI RAUDIT -------- 1.00 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 0.62 (0.06) 11.12 VAR 2 - - 0.51 (0.05) 10.80 VAR 3 - - - - 0.45

Page 203: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

186

(0.04) 11.14 VAR 4 - - - - - - 0.37 (0.05) 7.96 VAR 5 0.21 - - - - -0.27 0.25 (0.04) (0.03) (0.04) 5.61 -9.70 6.04 VAR 6 0.18 - - - - - - - - 0.42 (0.03) (0.04) 6.86 10.21 VAR 7 - - 0.07 - - -0.38 - - 0.12 (0.03) (0.04) (0.04) 2.03 -9.33 3.41 THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 0.46 (0.05) 9.03 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.38 0.49 0.55 0.61 0.75 0.59 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 7 -------- 0.54 Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 8 Minimum Fit Function Chi-Square = 4.58 (P = 0.80) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 4.50 (P = 0.81) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 0.0 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 4.36) Minimum Fit Function Value = 0.018 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.0 90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.017) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.0

Page 204: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

187

90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.046) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.96 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 0.19 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.19 ; 0.21) ECVI for Saturated Model = 0.22 ECVI for Independence Model = 6.73 Chi-Square for Independence Model with 21 Degrees of Freedom = 1694.72 Independence AIC = 1708.72 Model AIC = 44.50 Saturated AIC = 56.00 Independence CAIC = 1740.51 Model CAIC = 135.32 Saturated CAIC = 183.16 Normed Fit Index (NFI) = 1.00 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 1.01 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.38 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.99 Critical N (CN) = 1115.41 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.016 Standardized RMR = 0.016 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.99 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.98 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.28 UJI VALIDITAS Modification Indices and Expected Change No Non-Zero Modification Indices for LAMBDA-X No Non-Zero Modification Indices for PHI Modification Indices for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 2.97 - - VAR 3 0.25 0.01 - - VAR 4 0.47 0.02 0.20 - - VAR 5 - - 0.44 0.65 - - - - VAR 6 - - 0.37 0.01 0.11 0.02 - - VAR 7 3.17 - - 0.00 - - 1.41 - - Modification Indices for THETA-DELTA

Page 205: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

188

VAR 7 -------- VAR 7 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 0.05 - - VAR 3 0.01 0.00 - - VAR 4 -0.02 -0.01 0.02 - - VAR 5 - - -0.02 -0.03 - - - - VAR 6 - - -0.02 0.00 0.01 0.00 - - VAR 7 -0.06 - - 0.00 - - 0.04 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 - - Maximum Modification Index is 3.17 for Element ( 7, 1) of THETA-DELTA UJI VALIDITAS Standardized Solution LAMBDA-X RAUDIT -------- VAR 1 0.62 VAR 2 0.70 VAR 3 0.74 VAR 4 0.77 VAR 5 0.86 VAR 6 0.77 VAR 7 0.74 PHI RAUDIT -------- 1.00 Time used: 0.016 Seconds

Page 206: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

189

OUTPUT UJI VALIDITAS X2 DATE: 6/19/2017 TIME: 22:07 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\X2\X2.ls8: UJI VALIDITAS DA NI=8 NO=255 MA=PM PM SY FI=Data2.COR MO NX=8 NK=1 LX=FR PH=ST TD=SY LK UKUKAP FR LX 1 - LX 8 FR TD 2 1 TD 3 1 TD 4 3 TD 8 5 TD 7 3 TD 7 2 PD OU TV SS MI UJI VALIDITAS Number of Input Variables 8 Number of Y - Variables 0 Number of X - Variables 8 Number of ETA - Variables 0 Number of KSI - Variables 1 Number of Observations 255 UJI VALIDITAS Correlation Matrix VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- --------

Page 207: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

190

VAR 1 1.00 VAR 2 0.67 1.00 VAR 3 0.74 0.49 1.00 VAR 4 0.58 0.49 0.70 1.00 VAR 5 -0.62 -0.45 -0.63 -0.59 1.00 VAR 6 0.59 0.51 0.53 0.58 -0.58 1.00 VAR 7 0.62 0.43 0.57 0.62 -0.73 0.63 VAR 8 0.66 0.51 0.67 0.64 -0.84 0.65 Correlation Matrix VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 1.00 VAR 8 0.80 1.00 UJI VALIDITAS Parameter Specifications LAMBDA-X UKUKAP -------- VAR 1 1 VAR 2 2 VAR 3 3 VAR 4 4 VAR 5 5 VAR 6 6 VAR 7 7 VAR 8 8 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 9 VAR 2 10 11 VAR 3 12 0 13 VAR 4 0 0 14 15 VAR 5 0 0 0 0 16 VAR 6 0 0 0 0 0 17 VAR 7 0 18 19 0 0 0 VAR 8 0 0 0 0 21 0 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 20 VAR 8 0 22

Page 208: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

191

UJI VALIDITAS Number of Iterations = 14 LISREL Estimates (Maximum Likelihood) LAMBDA-X UKUKAP -------- VAR 1 0.75 (0.05) 13.70 VAR 2 0.60 (0.06) 10.16 VAR 3 0.75 (0.06) 13.54 VAR 4 0.73 (0.06) 13.25 VAR 5 -0.82 (0.05) -15.47 VAR 6 0.74 (0.06) 13.34 VAR 7 0.87 (0.05) 17.05 VAR 8 0.90 (0.05) 18.10 PHI UKUKAP -------- 1.00 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6

Page 209: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

192

-------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 0.43 (0.04) 10.48 VAR 2 0.21 0.63 (0.04) (0.06) 5.66 10.46 VAR 3 0.16 - - 0.43 (0.03) (0.04) 5.35 9.63 VAR 4 - - - - 0.14 0.46 (0.03) (0.05) 4.35 10.14 VAR 5 - - - - - - - - 0.33 (0.04) 8.85 VAR 6 - - - - - - - - - - 0.46 (0.04) 10.23 VAR 7 - - -0.07 -0.07 - - - - - - (0.03) (0.02) -2.65 -3.01 VAR 8 - - - - - - - - -0.10 - - (0.03) -4.01 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 0.24 (0.03) 7.93 VAR 8 - - 0.19 (0.03) 6.97 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.56 0.37 0.57 0.54 0.67 0.54 Squared Multiple Correlations for X - Variables

Page 210: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

193

VAR 7 VAR 8 -------- -------- 0.76 0.81 Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 14 Minimum Fit Function Chi-Square = 22.39 (P = 0.071) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 23.50 (P = 0.053) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 9.50 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 26.95) Minimum Fit Function Value = 0.088 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.037 90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.11) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.052 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.087) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.43 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 0.27 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.23 ; 0.33) ECVI for Saturated Model = 0.28 ECVI for Independence Model = 10.83 Chi-Square for Independence Model with 28 Degrees of Freedom = 2735.15 Independence AIC = 2751.15 Model AIC = 67.50 Saturated AIC = 72.00 Independence CAIC = 2787.48 Model CAIC = 167.41 Saturated CAIC = 235.49 Normed Fit Index (NFI) = 0.99 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.99 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.50 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.98 Critical N (CN) = 331.56 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.024 Standardized RMR = 0.025 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.98 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.94 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.38 UJI VALIDITAS Modification Indices and Expected Change

Page 211: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

194

No Non-Zero Modification Indices for LAMBDA-X No Non-Zero Modification Indices for PHI Modification Indices for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - 0.41 - - VAR 4 0.66 0.75 - - - - VAR 5 0.72 1.66 0.56 0.13 - - VAR 6 2.42 1.30 4.12 4.10 0.77 - - VAR 7 4.30 - - - - 0.45 0.03 0.89 VAR 8 0.62 0.15 0.06 1.38 - - 0.01 Modification Indices for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 4.28 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - 0.02 - - VAR 4 0.02 0.03 - - - - VAR 5 -0.02 0.03 -0.01 0.01 - - VAR 6 0.04 0.04 -0.06 0.06 0.02 - - VAR 7 -0.06 - - - - -0.02 0.00 -0.03 VAR 8 -0.01 -0.01 0.00 -0.02 - - 0.00 Expected Change for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 0.04 - - Maximum Modification Index is 4.30 for Element ( 7, 1) of THETA-DELTA UJI VALIDITAS Standardized Solution LAMBDA-X UKUKAP -------- VAR 1 0.75 VAR 2 0.60

Page 212: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

195

VAR 3 0.75 VAR 4 0.73 VAR 5 -0.82 VAR 6 0.74 VAR 7 0.87 VAR 8 0.90 PHI UKUKAP -------- 1.00 Time used: 0.031 Seconds

Page 213: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

196

OUTPUT UJI VALIDITAS Y1 DATE: 6/19/2017 TIME: 22:08 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\Y1\Y1.ls8: UJI VALIDITAS DA NI=7 NO=255 MA=PM PM SY FI=Data3.COR MO NX=7 NK=1 LX=FR PH=ST TD=SY LK LAUDIT FR LX 1 - LX 7 FR TD 7 1 TD 6 1 TD 6 3 TD 7 2 TD 4 2 TD 2 1 FR TD 3 2 TD 3 1 TD 7 6 Td 4 3 PD OU TV SS MI UJI VALIDITAS Number of Input Variables 7 Number of Y - Variables 0 Number of X - Variables 7 Number of ETA - Variables 0 Number of KSI - Variables 1 Number of Observations 255 UJI VALIDITAS Correlation Matrix VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6

Page 214: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

197

-------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 1.00 VAR 2 0.50 1.00 VAR 3 0.44 0.48 1.00 VAR 4 0.28 0.51 0.73 1.00 VAR 5 0.44 0.38 0.77 0.75 1.00 VAR 6 0.36 0.38 0.70 0.79 0.90 1.00 VAR 7 0.73 0.55 0.35 0.26 0.41 0.46 Correlation Matrix VAR 7 -------- VAR 7 1.00 UJI VALIDITAS Parameter Specifications LAMBDA-X LAUDIT -------- VAR 1 1 VAR 2 2 VAR 3 3 VAR 4 4 VAR 5 5 VAR 6 6 VAR 7 7 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 8 VAR 2 9 10 VAR 3 11 12 13 VAR 4 0 14 15 16 VAR 5 0 0 0 0 17 VAR 6 18 0 19 0 0 20 VAR 7 21 22 0 0 0 23 THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 24 UJI VALIDITAS Number of Iterations = 49

Page 215: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

198

LISREL Estimates (Maximum Likelihood) LAMBDA-X LAUDIT -------- VAR 1 0.44 (0.06) 7.17 VAR 2 0.39 (0.06) 6.19 VAR 3 0.83 (0.05) 15.61 VAR 4 0.81 (0.05) 15.49 VAR 5 0.93 (0.05) 19.12 VAR 6 0.97 (0.05) 20.66 VAR 7 0.42 (0.06) 6.74 PHI LAUDIT -------- 1.00 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 0.79 (0.07) 11.15 VAR 2 0.37 0.90 (0.05) (0.08) 6.94 11.79

Page 216: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

199

VAR 3 0.08 0.15 0.31 (0.03) (0.03) (0.04) 2.96 4.39 7.85 VAR 4 - - 0.24 0.07 0.35 (0.04) (0.03) (0.03) 6.65 2.43 10.31 VAR 5 - - - - - - - - 0.14 (0.02) 6.66 VAR 6 -0.07 - - -0.11 - - - - 0.06 (0.02) (0.02) (0.02) -2.98 -5.35 2.80 VAR 7 0.54 0.43 - - - - - - 0.06 (0.06) (0.05) (0.02) 8.80 8.01 2.36 THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 0.83 (0.07) 11.23 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.20 0.15 0.69 0.65 0.86 0.94 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 7 -------- 0.18 Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 4 Minimum Fit Function Chi-Square = 9.02 (P = 0.061) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 8.90 (P = 0.064) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 4.90 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 17.65) Minimum Fit Function Value = 0.036 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.019

Page 217: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

200

90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.069) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.069 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.13) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.24 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 0.22 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.20 ; 0.27) ECVI for Saturated Model = 0.22 ECVI for Independence Model = 6.69 Chi-Square for Independence Model with 21 Degrees of Freedom = 1686.51 Independence AIC = 1700.51 Model AIC = 56.90 Saturated AIC = 56.00 Independence CAIC = 1732.30 Model CAIC = 165.89 Saturated CAIC = 183.16 Normed Fit Index (NFI) = 0.99 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.98 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.19 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.97 Critical N (CN) = 374.83 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.029 Standardized RMR = 0.029 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.99 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.93 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.14 UJI VALIDITAS Modification Indices and Expected Change No Non-Zero Modification Indices for LAMBDA-X No Non-Zero Modification Indices for PHI Modification Indices for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - - - - - VAR 4 1.22 - - - - - - VAR 5 1.22 0.12 0.43 0.00 - - VAR 6 - - 0.12 - - 2.81 4.20 - - VAR 7 - - - - 0.43 1.73 0.53 - -

Page 218: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

201

Modification Indices for THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - - - - - VAR 4 -0.03 - - - - - - VAR 5 0.04 0.01 -0.05 0.00 - - VAR 6 - - -0.01 - - 0.07 -0.16 - - VAR 7 - - - - 0.02 -0.03 0.02 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 7 -------- VAR 7 - - Maximum Modification Index is 4.20 for Element ( 6, 5) of THETA-DELTA UJI VALIDITAS Standardized Solution LAMBDA-X LAUDIT -------- VAR 1 0.44 VAR 2 0.39 VAR 3 0.83 VAR 4 0.81 VAR 5 0.93 VAR 6 0.97 VAR 7 0.42 PHI LAUDIT -------- 1.00 Time used: 0.016 Seconds

Page 219: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

202

OUTPUT UJI VALIDITAS Y2 DATE: 6/20/2017 TIME: 6:08 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\Y2\Y2.ls8: UJI VALIDITAS DA NI=8 NO=255 MA=PM PM SY FI=Data4.COR MO NX=8 NK=1 LX=FR PH=ST TD=SY LK IAUDIT FR LX 1 - LX 8 FR TD 4 3 TD 2 1 TD 3 1 TD 6 2 TD 5 4 TD 4 2 TD 3 2 FR TD 5 3 TD 8 7 TD 7 6 TD 7 4 TD 7 1 TD 8 2 TD 8 1 FR TD 8 5 PD OU TV SS MI UJI VALIDITAS Number of Input Variables 8 Number of Y - Variables 0 Number of X - Variables 8 Number of ETA - Variables 0 Number of KSI - Variables 1 Number of Observations 255 UJI VALIDITAS Correlation Matrix VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6

Page 220: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

203

-------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 1.00 VAR 2 0.66 1.00 VAR 3 0.51 0.62 1.00 VAR 4 0.30 0.62 0.87 1.00 VAR 5 0.44 0.54 0.26 0.18 1.00 VAR 6 -0.43 -0.72 -0.54 -0.53 -0.60 1.00 VAR 7 0.20 0.42 0.51 0.64 0.54 -0.67 VAR 8 0.30 0.43 0.62 0.66 0.56 -0.61 Correlation Matrix VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 1.00 VAR 8 0.77 1.00 UJI VALIDITAS Parameter Specifications LAMBDA-X IAUDIT -------- VAR 1 1 VAR 2 2 VAR 3 3 VAR 4 4 VAR 5 5 VAR 6 6 VAR 7 7 VAR 8 8 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 9 VAR 2 10 11 VAR 3 12 13 14 VAR 4 0 15 16 17 VAR 5 0 0 18 19 20 VAR 6 0 21 0 0 0 22 VAR 7 23 0 0 24 0 25 VAR 8 27 28 0 0 29 0 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 26 VAR 8 30 31

Page 221: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

204

UJI VALIDITAS Number of Iterations = 18 LISREL Estimates (Maximum Likelihood) LAMBDA-X IAUDIT -------- VAR 1 0.48 (0.06) 8.06 VAR 2 0.63 (0.06) 10.31 VAR 3 0.71 (0.06) 11.67 VAR 4 0.75 (0.06) 12.74 VAR 5 0.81 (0.06) 12.73 VAR 6 -0.73 (0.06) -13.03 VAR 7 0.69 (0.06) 11.82 VAR 8 0.87 (0.06) 15.67 PHI IAUDIT -------- 1.00 THETA-DELTA

Page 222: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

205

VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 0.76 (0.07) 11.12 VAR 2 0.34 0.59 (0.04) (0.06) 8.27 10.60 VAR 3 0.22 0.19 0.53 (0.03) (0.04) (0.05) 6.79 4.71 10.00 VAR 4 - - 0.19 0.36 0.45 (0.04) (0.05) (0.05) 4.69 7.94 9.04 VAR 5 - - - - -0.33 -0.42 0.34 (0.04) (0.04) (0.07) -7.87 -10.03 5.09 VAR 6 - - -0.23 - - - - - - 0.48 (0.03) (0.04) -7.73 10.61 VAR 7 -0.14 - - - - 0.11 - - -0.20 (0.03) (0.02) (0.03) -4.74 5.57 -5.91 VAR 8 -0.11 -0.11 - - - - -0.12 - - (0.03) (0.03) (0.05) -3.28 -3.87 -2.44 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 0.53 (0.05) 9.97 VAR 8 0.17 0.24 (0.03) (0.05) 5.54 4.98 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.23 0.40 0.49 0.55 0.66 0.53

Page 223: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

206

Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 7 VAR 8 -------- -------- 0.48 0.75 Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 5 Minimum Fit Function Chi-Square = 8.43 (P = 0.13) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 8.49 (P = 0.13) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 3.49 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 15.71) Minimum Fit Function Value = 0.033 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.014 90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.062) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.052 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.11) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.40 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 0.28 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.26 ; 0.33) ECVI for Saturated Model = 0.28 ECVI for Independence Model = 8.59 Chi-Square for Independence Model with 28 Degrees of Freedom = 2166.55 Independence AIC = 2182.55 Model AIC = 70.49 Saturated AIC = 72.00 Independence CAIC = 2218.88 Model CAIC = 211.27 Saturated CAIC = 235.49 Normed Fit Index (NFI) = 1.00 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.99 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.18 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.98 Critical N (CN) = 455.43 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.027 Standardized RMR = 0.027 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.99 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.94 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.14 UJI VALIDITAS

Page 224: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

207

Modification Indices and Expected Change No Non-Zero Modification Indices for LAMBDA-X No Non-Zero Modification Indices for PHI Modification Indices for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - - - - - VAR 4 4.54 - - - - - - VAR 5 0.31 0.41 - - - - - - VAR 6 3.82 - - 0.23 0.45 0.07 - - VAR 7 - - 0.41 0.28 - - 0.00 - - VAR 8 - - - - 0.64 1.80 - - 0.95 Modification Indices for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 - - - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 - - - - - - VAR 4 -0.12 - - - - - - VAR 5 -0.03 0.03 - - - - - - VAR 6 -0.07 - - -0.01 0.02 0.01 - - VAR 7 - - -0.03 0.02 - - 0.00 - - VAR 8 - - - - -0.02 0.04 - - 0.06 Expected Change for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 - - - - Maximum Modification Index is 4.54 for Element ( 4, 1) of THETA-DELTA UJI VALIDITAS Standardized Solution LAMBDA-X IAUDIT --------

Page 225: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

208

VAR 1 0.48 VAR 2 0.63 VAR 3 0.71 VAR 4 0.75 VAR 5 0.81 VAR 6 -0.73 VAR 7 0.69 VAR 8 0.87 PHI IAUDIT -------- 1.00 Time used: 0.016 Seconds

Page 226: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

209

OUTPUT UJI VALIDITAS Y3 DATE: 6/19/2017 TIME: 22:19 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\Y3\Y3.ls8: UJI VALIDITAS DA NI=17 NO=255 MA=PM PM SY FI=Data5.COR MO NX=17 NK=1 LX=FR PH=ST TD=SY LK KAUDIT FR LX 1 - LX 17 FR TD 15 14 TD 16 12 TD 17 13 TD 15 5 TD 5 1 TD 5 3 TD 12 9 FR TD 16 9 TD 13 1 TD 16 10 TD 4 3 TD 7 6 TD 15 7 TD 6 4 TD 9 4 FR TD 9 5 TD 13 4 TD 17 9 TD 8 3 TD 12 3 TD 15 12 TD 14 12 TD 12 8 FR TD 16 3 TD 11 10 TD 9 2 TD 17 6 TD 2 1 TD 8 2 TD 5 2 TD 3 2 FR TD 9 3 TD 16 4 TD 16 11 TD 11 4 TD 13 5 TD 10 9 TD 12 6 TD 16 7 FR TD 7 3 TD 16 8 TD 15 8 TD 10 2 TD 4 2 TD 11 1 TD 13 11 TD 15 11 FR TD 9 7 TD 7 2 TD 6 2 TD 13 10 TD 17 8 TD 13 12 TD 15 13 TD 16 5 FR TD 16 1 TD 8 5 TD 15 9 TD 14 9 TD 12 1 TD 8 1 TD 9 6 TD 15 4 FR TD 14 8 TD 7 4 PD OU TV SS MI UJI VALIDITAS Number of Input Variables 17 Number of Y - Variables 0 Number of X - Variables 17 Number of ETA - Variables 0 Number of KSI - Variables 1 Number of Observations 255

Page 227: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

210

UJI VALIDITAS Covariance Matrix VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 1.10 VAR 2 0.57 1.10 VAR 3 0.39 0.66 1.10 VAR 4 0.44 0.60 0.74 1.10 VAR 5 0.59 0.57 0.66 0.54 1.10 VAR 6 0.44 0.54 0.48 0.74 0.46 1.10 VAR 7 0.52 0.66 0.66 0.71 0.52 0.82 VAR 8 0.31 0.63 0.63 0.61 0.34 0.58 VAR 9 -0.24 -0.30 -0.25 -0.30 -0.47 -0.57 VAR 10 0.48 0.64 0.57 0.67 0.54 0.64 VAR 11 0.24 0.37 0.44 0.45 0.44 0.54 VAR 12 0.14 0.25 0.14 0.45 0.30 0.57 VAR 13 -0.02 0.19 0.25 0.10 0.36 0.14 VAR 14 -0.34 -0.30 -0.38 -0.50 -0.41 -0.50 VAR 15 -0.26 -0.22 -0.35 -0.42 -0.54 -0.49 VAR 16 0.20 0.31 0.15 0.45 0.28 0.60 VAR 17 0.37 0.30 0.45 0.45 0.42 0.49 Covariance Matrix VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 7 1.10 VAR 8 0.65 1.10 VAR 9 -0.42 -0.50 1.10 VAR 10 0.70 0.68 -0.48 1.10 VAR 11 0.53 0.58 -0.48 0.70 1.10 VAR 12 0.42 0.59 -0.72 0.50 0.51 1.10 VAR 13 0.15 0.24 -0.18 0.38 0.44 0.31 VAR 14 -0.49 -0.45 0.59 -0.52 -0.50 -0.72 VAR 15 -0.34 -0.35 0.65 -0.47 -0.46 -0.78 VAR 16 0.42 0.41 -0.61 0.31 0.35 0.74 VAR 17 0.44 0.33 -0.14 0.43 0.43 0.29 Covariance Matrix VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- VAR 13 1.10 VAR 14 -0.25 1.10 VAR 15 -0.36 0.92 1.10 VAR 16 0.15 -0.72 -0.70 1.10 VAR 17 0.51 -0.42 -0.40 0.35 1.10 UJI VALIDITAS Parameter Specifications

Page 228: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

211

LAMBDA-X KAUDIT -------- VAR 1 1 VAR 2 2 VAR 3 3 VAR 4 4 VAR 5 5 VAR 6 6 VAR 7 7 VAR 8 8 VAR 9 9 VAR 10 10 VAR 11 11 VAR 12 12 VAR 13 13 VAR 14 14 VAR 15 15 VAR 16 16 VAR 17 17 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 18 VAR 2 19 20 VAR 3 0 21 22 VAR 4 0 23 24 25 VAR 5 26 27 28 0 29 VAR 6 0 30 0 31 0 32 VAR 7 0 33 34 35 0 36 VAR 8 38 39 40 0 41 0 VAR 9 0 43 44 45 46 47 VAR 10 0 50 0 0 0 0 VAR 11 53 0 0 54 0 0 VAR 12 57 0 58 0 0 59 VAR 13 63 0 0 64 65 0 VAR 14 0 0 0 0 0 0 VAR 15 0 0 0 74 75 0 VAR 16 84 0 85 86 87 0 VAR 17 0 0 0 0 0 95 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 7 37 VAR 8 0 42 VAR 9 48 0 49 VAR 10 0 0 51 52 VAR 11 0 0 0 55 56 VAR 12 0 60 61 0 0 62 VAR 13 0 0 0 66 67 68

Page 229: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

212

VAR 14 0 70 71 0 0 72 VAR 15 76 77 78 0 79 80 VAR 16 88 89 90 91 92 93 VAR 17 0 96 97 0 0 0 THETA-DELTA VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- VAR 13 69 VAR 14 0 73 VAR 15 81 82 83 VAR 16 0 0 0 94 VAR 17 98 0 0 0 99 UJI VALIDITAS Number of Iterations = 21 LISREL Estimates (Maximum Likelihood) LAMBDA-X KAUDIT -------- VAR 1 0.55 (0.06) 8.59 VAR 2 0.45 (0.06) 7.34 VAR 3 0.64 (0.06) 10.78 VAR 4 0.78 (0.06) 13.41 VAR 5 0.62 (0.06) 9.93 VAR 6 0.73 (0.06) 12.93 VAR 7 0.79 (0.06) 14.00

Page 230: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

213

VAR 8 0.78 (0.06) 13.70 VAR 9 -0.64 (0.06) -9.85 VAR 10 0.81 (0.06) 14.74 VAR 11 0.70 (0.06) 11.58 VAR 12 0.63 (0.06) 10.48 VAR 13 0.21 (0.06) 3.31 VAR 14 -0.71 (0.06) -12.48 VAR 15 -0.68 (0.06) -12.04 VAR 16 0.87 (0.06) 14.26 VAR 17 0.49 (0.06) 8.42 PHI KAUDIT -------- 1.00 THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- --------

Page 231: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

214

VAR 1 0.79 (0.07) 10.84 VAR 2 0.29 0.85 (0.05) (0.07) 6.12 11.88 VAR 3 - - 0.31 0.63 (0.04) (0.06) 7.05 11.44 VAR 4 - - 0.22 0.21 0.49 (0.04) (0.03) (0.05) 5.34 6.78 10.02 VAR 5 0.26 0.27 0.21 - - 0.74 (0.04) (0.04) (0.03) (0.06) 5.91 6.29 6.29 11.43 VAR 6 - - 0.19 - - 0.16 - - 0.56 (0.04) (0.03) (0.05) 5.32 4.99 11.83 VAR 7 - - 0.22 0.10 0.07 - - 0.24 (0.04) (0.03) (0.03) (0.03) 5.73 4.02 2.12 6.96 VAR 8 -0.13 0.22 0.11 - - -0.16 - - (0.04) (0.04) (0.04) (0.04) -3.25 5.31 3.03 -4.03 VAR 9 - - -0.06 0.10 0.17 -0.18 -0.11 (0.04) (0.04) (0.04) (0.04) (0.04) -1.70 2.43 3.99 -4.51 -2.77 VAR 10 - - 0.18 - - - - - - - - (0.04) 4.98 VAR 11 -0.16 - - - - -0.12 - - - - (0.04) (0.03) -4.07 -3.81 VAR 12 -0.12 - - -0.20 - - - - 0.13 (0.03) (0.03) (0.02) -3.81 -6.66 5.54 VAR 13 -0.20 - - - - -0.13 0.17 - - (0.05) (0.03) (0.04) -4.07 -3.99 4.03 VAR 14 - - - - - - - - - - - -

Page 232: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

215

VAR 15 - - - - - - 0.06 -0.20 - - (0.02) (0.03) 3.05 -7.58 VAR 16 -0.23 - - -0.36 -0.20 -0.22 - - (0.04) (0.04) (0.04) (0.04) -5.32 -8.15 -4.99 -5.30 VAR 17 - - - - - - - - - - 0.11 (0.03) 3.58 THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 7 0.46 (0.05) 10.02 VAR 8 - - 0.45 (0.05) 8.99 VAR 9 0.03 - - 0.71 (0.04) (0.07) 0.84 10.49 VAR 10 - - - - 0.03 0.40 (0.03) (0.04) 0.94 9.21 VAR 11 - - - - - - 0.10 0.60 (0.04) (0.06) 2.61 10.09 VAR 12 - - 0.09 -0.30 - - - - 0.66 (0.04) (0.04) (0.06) 2.44 -6.64 11.68 VAR 13 - - - - - - 0.16 0.23 0.15 (0.04) (0.05) (0.03) 4.07 4.87 4.54 VAR 14 - - 0.07 0.14 - - - - -0.24 (0.03) (0.04) (0.04) 2.09 3.30 -6.04 VAR 15 0.12 0.14 0.23 - - 0.04 -0.32 (0.02) (0.04) (0.04) (0.02) (0.04) 6.47 3.96 5.12 1.65 -8.02

Page 233: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

216

VAR 16 -0.20 -0.26 -0.01 -0.38 -0.30 0.13 (0.04) (0.05) (0.05) (0.04) (0.05) (0.04) -5.60 -5.24 -0.23 -9.00 -6.65 3.21 VAR 17 - - -0.10 0.19 - - - - - - (0.03) (0.04) -2.95 4.66 THETA-DELTA VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- VAR 13 1.08 (0.09) 12.13 VAR 14 - - 0.60 (0.05) 11.72 VAR 15 -0.13 0.42 0.63 (0.03) (0.04) (0.05) -4.54 9.54 12.49 VAR 16 - - - - - - 0.31 (0.06) 4.85 VAR 17 0.43 - - - - - - 0.87 (0.05) (0.07) 7.88 11.98 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.27 0.19 0.40 0.55 0.34 0.49 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- 0.57 0.58 0.36 0.62 0.45 0.37 Squared Multiple Correlations for X - Variables VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- 0.04 0.46 0.43 0.71 0.21

Page 234: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

217

Goodness of Fit Statistics Degrees of Freedom = 54 Minimum Fit Function Chi-Square = 69.24 (P = 0.079) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 69.20 (P = 0.080) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 15.20 90 Percent Confidence Interval for NCP = (0.0 ; 40.71) Minimum Fit Function Value = 0.27 Population Discrepancy Function Value (F0) = 0.060 90 Percent Confidence Interval for F0 = (0.0 ; 0.16) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.033 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.0 ; 0.054) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.90 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 1.05 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (0.99 ; 1.15) ECVI for Saturated Model = 1.20 ECVI for Independence Model = 26.66 Chi-Square for Independence Model with 136 Degrees of Freedom = 6736.57 Independence AIC = 6770.57 Model AIC = 267.20 Saturated AIC = 306.00 Independence CAIC = 6847.77 Model CAIC = 716.78 Saturated CAIC = 1000.81 Normed Fit Index (NFI) = 0.99 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.99 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.39 Comparative Fit Index (CFI) = 1.00 Incremental Fit Index (IFI) = 1.00 Relative Fit Index (RFI) = 0.97 Critical N (CN) = 298.41 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.054 Standardized RMR = 0.049 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.97 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.91 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.34 UJI VALIDITAS Modification Indices and Expected Change No Non-Zero Modification Indices for LAMBDA-X No Non-Zero Modification Indices for PHI Modification Indices for THETA-DELTA

Page 235: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

218

VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 0.15 - - - - VAR 4 1.65 - - - - - - VAR 5 - - - - - - 2.05 - - VAR 6 0.80 - - 0.14 - - 0.65 - - VAR 7 0.01 - - - - - - 0.24 - - VAR 8 - - - - - - 0.05 - - 0.10 VAR 9 1.60 - - - - - - - - - - VAR 10 0.29 - - 0.10 0.02 0.45 0.12 VAR 11 - - 0.20 0.01 - - 0.94 0.07 VAR 12 - - 1.67 - - 0.02 3.13 - - VAR 13 - - 1.51 0.14 - - - - 0.03 VAR 14 0.79 1.46 0.16 0.00 0.03 0.79 VAR 15 0.98 2.53 0.01 - - - - 1.23 VAR 16 - - 3.24 - - - - - - 0.03 VAR 17 0.05 0.16 0.01 0.31 0.14 - - Modification Indices for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 1.15 - - VAR 9 - - 0.15 - - VAR 10 0.69 0.05 - - - - VAR 11 1.61 0.55 0.22 - - - - VAR 12 1.59 - - - - 0.14 2.75 - - VAR 13 1.59 0.23 0.01 - - - - - - VAR 14 0.34 - - - - 0.08 0.02 - - VAR 15 - - - - - - 1.39 - - - - VAR 16 - - - - - - - - - - - - VAR 17 0.94 - - - - 3.81 1.68 0.12 Modification Indices for THETA-DELTA VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- VAR 13 - - VAR 14 1.96 - - VAR 15 - - - - - - VAR 16 1.27 0.34 2.65 - - VAR 17 - - 0.05 0.21 4.19 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 1 VAR 2 VAR 3 VAR 4 VAR 5 VAR 6 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 1 - - VAR 2 - - - - VAR 3 0.01 - - - - VAR 4 -0.04 - - - - - - VAR 5 - - - - - - 0.05 - - VAR 6 0.03 - - -0.01 - - -0.02 - -

Page 236: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

219

VAR 7 0.00 - - - - - - 0.02 - - VAR 8 - - - - - - -0.01 - - -0.01 VAR 9 0.06 - - - - - - - - - - VAR 10 0.02 - - 0.01 0.00 0.02 0.01 VAR 11 - - 0.02 0.00 - - -0.04 0.01 VAR 12 - - 0.04 - - 0.00 -0.07 - - VAR 13 - - 0.05 0.01 - - - - -0.01 VAR 14 -0.02 -0.03 0.01 0.00 -0.01 0.02 VAR 15 0.03 0.04 0.00 - - - - -0.03 VAR 16 - - -0.09 - - - - - - -0.01 VAR 17 0.01 0.02 0.00 0.02 0.01 - - Expected Change for THETA-DELTA VAR 7 VAR 8 VAR 9 VAR 10 VAR 11 VAR 12 -------- -------- -------- -------- -------- -------- VAR 7 - - VAR 8 0.03 - - VAR 9 - - -0.02 - - VAR 10 0.02 -0.01 - - - - VAR 11 -0.04 -0.03 -0.02 - - - - VAR 12 -0.04 - - - - 0.01 0.05 - - VAR 13 -0.04 0.02 -0.01 - - - - - - VAR 14 0.02 - - - - 0.01 0.01 - - VAR 15 - - - - - - 0.03 - - - - VAR 16 - - - - - - - - - - - - VAR 17 0.03 - - - - -0.08 0.06 -0.01 Expected Change for THETA-DELTA VAR 13 VAR 14 VAR 15 VAR 16 VAR 17 -------- -------- -------- -------- -------- VAR 13 - - VAR 14 -0.05 - - VAR 15 - - - - - - VAR 16 -0.05 -0.02 -0.05 - - VAR 17 - - -0.01 -0.01 -0.09 - - Maximum Modification Index is 4.19 for Element (17,16) of THETA-DELTA UJI VALIDITAS Standardized Solution LAMBDA-X KAUDIT -------- VAR 1 0.55 VAR 2 0.45 VAR 3 0.64 VAR 4 0.78 VAR 5 0.62 VAR 6 0.73 VAR 7 0.79 VAR 8 0.78

Page 237: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

220

VAR 9 -0.64 VAR 10 0.81 VAR 11 0.70 VAR 12 0.63 VAR 13 0.21 VAR 14 -0.71 VAR 15 -0.68 VAR 16 0.87 VAR 17 0.49 PHI KAUDIT -------- 1.00 Time used: 0.047 Seconds

Page 238: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

221

OUTPUT ANALISIS JALUR DATE: 6/19/2017 TIME: 22:26 L I S R E L 8.70 BY Karl G. Jöreskog & Dag Sörbom This program is published exclusively by Scientific Software International, Inc. 7383 N. Lincoln Avenue, Suite 100 Lincolnwood, IL 60712, U.S.A. Phone: (800)247-6113, (847)675-0720, Fax: (847)675-2140 Copyright by Scientific Software International, Inc., 1981-2004 Use of this program is subject to the terms specified in the Universal Copyright Convention. Website: www.ssicentral.com The following lines were read from file C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\syntax semua.txt: Raw Data from file 'C:\Users\USER\Documents\A SKRIPSI\LISREL\After\Kuesioner.PSF' Latent Variables RAudit UKAP LAudit IAudit KAudit Relationships RA1 = RAudit RA2 = RAudit RA3 = RAudit RA5 = RAudit RA6 = RAudit RA7 = RAudit UK1 = UKAP UK2 = UKAP UK3 = UKAP UK4 = UKAP UK6 = UKAP UK7 = UKAP UK8 = UKAP LA3 = LAudit LA4 = LAudit LA5 = LAudit LA6 = LAudit IA3 = IAudit IA4 = IAudit IA7 = IAudit IA8 = IAudit KA2 = KAudit KA3 = KAudit

Page 239: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

222

KA4 = KAudit KA5 = KAudit KA6 = KAudit KA7 = KAudit KA8 = KAudit KA10 = KAudit KA11 = KAudit LAudit = RAudit UKAP IAudit = LAudit RAudit UKAP KAudit = IAudit LAudit RAudit UKAP Path Diagram End of Problem Sample Size = 255

Covariance Matrix LA3 LA4 LA5 LA6 IA3 IA4 -------- -------- -------- -------- -------- -------- LA3 0.79 LA4 0.57 1.02 LA5 0.59 0.66 1.00 LA6 0.49 0.66 0.77 0.91 IA3 0.43 0.63 0.67 0.69 1.05 IA4 0.51 0.72 0.68 0.65 0.87 1.22 IA7 0.33 0.33 0.36 0.30 0.28 0.40 IA8 0.35 0.45 0.41 0.44 0.40 0.51 KA2 0.23 0.28 0.29 0.25 0.25 0.25 KA3 0.16 0.18 0.21 0.18 0.16 0.21 KA4 0.12 0.24 0.20 0.21 0.17 0.19 KA5 0.26 0.24 0.25 0.22 0.23 0.24 KA6 0.18 0.25 0.23 0.23 0.28 0.32 KA7 0.14 0.23 0.20 0.21 0.22 0.28 KA8 0.20 0.24 0.26 0.20 0.15 0.29 KA10 0.19 0.19 0.19 0.15 0.11 0.19 KA11 0.15 0.16 0.21 0.14 0.10 0.16 RA1 0.25 0.28 0.18 0.20 0.31 0.24 RA2 0.16 0.19 0.11 0.16 0.21 0.24 RA3 0.15 0.19 0.19 0.17 0.23 0.33 RA5 0.31 0.37 0.26 0.27 0.35 0.40 RA6 0.21 0.25 0.20 0.19 0.26 0.23 RA7 0.17 0.29 0.22 0.20 0.29 0.30 UK1 0.36 0.24 0.43 0.33 0.34 0.25 UK2 0.19 0.23 0.18 0.21 0.24 0.30 UK3 0.31 0.28 0.41 0.38 0.49 0.34 UK4 0.51 0.47 0.63 0.58 0.60 0.50 UK6 0.25 0.30 0.28 0.28 0.40 0.39 UK7 0.22 0.11 0.28 0.24 0.31 0.17 UK8 0.22 0.11 0.34 0.29 0.27 0.20 Covariance Matrix

Page 240: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

223

IA7 IA8 KA2 KA3 KA4 KA5 -------- -------- -------- -------- -------- -------- IA7 0.50 IA8 0.37 0.64 KA2 0.18 0.18 0.51 KA3 0.22 0.18 0.26 0.48 KA4 0.20 0.21 0.21 0.23 0.37 KA5 0.23 0.22 0.20 0.24 0.18 0.38 KA6 0.19 0.22 0.18 0.14 0.23 0.14 KA7 0.20 0.23 0.26 0.22 0.23 0.17 KA8 0.22 0.19 0.31 0.25 0.23 0.12 KA10 0.18 0.18 0.21 0.17 0.17 0.14 KA11 0.17 0.13 0.13 0.12 0.12 0.12 RA1 0.16 0.16 0.21 0.08 0.13 0.21 RA2 0.13 0.18 0.11 0.08 0.10 0.10 RA3 0.09 0.19 0.08 0.04 0.11 0.05 RA5 0.22 0.31 0.23 0.11 0.16 0.15 RA6 0.14 0.17 0.07 0.09 0.08 0.14 RA7 0.11 0.21 0.14 0.08 0.12 0.16 UK1 0.19 0.12 0.17 0.11 0.13 0.20 UK2 0.17 0.15 0.08 0.12 0.18 0.14 UK3 0.19 0.19 0.18 0.18 0.17 0.22 UK4 0.33 0.40 0.20 0.16 0.20 0.26 UK6 0.16 0.19 0.20 0.12 0.13 0.19 UK7 0.17 0.15 0.17 0.09 0.08 0.21 UK8 0.12 0.10 0.18 0.06 0.13 0.13 Covariance Matrix KA6 KA7 KA8 KA10 KA11 RA1 -------- -------- -------- -------- -------- -------- KA6 0.36 KA7 0.25 0.40 KA8 0.20 0.27 0.63 KA10 0.16 0.19 0.24 0.32 KA11 0.14 0.16 0.20 0.20 0.30 RA1 0.20 0.19 0.19 0.17 0.20 0.64 RA2 0.12 0.13 0.12 0.11 0.06 0.18 RA3 0.15 0.16 0.18 0.10 0.08 0.15 RA5 0.20 0.20 0.25 0.19 0.16 0.40 RA6 0.11 0.12 0.12 0.11 0.10 0.22 RA7 0.14 0.15 0.15 0.11 0.08 0.22 UK1 0.21 0.11 0.22 0.13 0.16 0.36 UK2 0.21 0.14 0.21 0.13 0.13 0.27 UK3 0.24 0.21 0.19 0.12 0.13 0.33 UK4 0.23 0.19 0.19 0.16 0.16 0.32 UK6 0.16 0.15 0.20 0.16 0.12 0.28 UK7 0.13 0.11 0.25 0.18 0.21 0.32 UK8 0.19 0.13 0.28 0.14 0.13 0.30 Covariance Matrix RA2 RA3 RA5 RA6 RA7 UK1 -------- -------- -------- -------- -------- -------- RA2 0.37

Page 241: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

224

RA3 0.13 0.33 RA5 0.22 0.21 0.57 RA6 0.16 0.14 0.23 0.33 RA7 0.21 0.18 0.30 0.22 0.52 UK1 0.09 0.14 0.25 0.22 0.20 0.91 UK2 0.13 0.14 0.24 0.15 0.15 0.41 UK3 0.17 0.14 0.30 0.23 0.22 0.56 UK4 0.18 0.15 0.38 0.19 0.32 0.47 UK6 0.15 0.13 0.27 0.13 0.21 0.36 UK7 0.12 0.09 0.24 0.14 0.12 0.43 UK8 0.09 0.13 0.27 0.10 0.13 0.51 Covariance Matrix UK2 UK3 UK4 UK6 UK7 UK8 -------- -------- -------- -------- -------- -------- UK2 0.57 UK3 0.27 0.81 UK4 0.29 0.54 1.01 UK6 0.25 0.29 0.36 0.59 UK7 0.22 0.40 0.45 0.33 0.72 UK8 0.29 0.47 0.48 0.35 0.53 0.78

Number of Iterations = 26 LISREL Estimates (Maximum Likelihood) Measurement Equations

LA3 = 0.65*LAudit, Errorvar.= 0.38 , R² = 0.52 (0.037) 10.26 LA4 = 0.78*LAudit, Errorvar.= 0.41 , R² = 0.60 (0.064) (0.041) 12.12 9.89 LA5 = 0.89*LAudit, Errorvar.= 0.20 , R² = 0.80 (0.064) (0.027) 13.97 7.58 LA6 = 0.84*LAudit, Errorvar.= 0.20 , R² = 0.78 (0.061) (0.026) 13.80 8.00 IA3 = 0.83*IAudit, Errorvar.= 0.37 , R² = 0.65 (0.041) 9.10

Page 242: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

225

IA4 = 0.93*IAudit, Errorvar.= 0.36 , R² = 0.71 (0.061) (0.042) 15.09 8.39 IA7 = 0.46*IAudit, Errorvar.= 0.29 , R² = 0.42 (0.042) (0.028) 10.81 10.45 IA8 = 0.58*IAudit, Errorvar.= 0.30 , R² = 0.53 (0.047) (0.030) 12.47 9.99 KA2 = 0.50*KAudit, Errorvar.= 0.27 , R² = 0.48 (0.026) 10.18 KA3 = 0.44*KAudit, Errorvar.= 0.29 , R² = 0.40 (0.047) (0.028) 9.41 10.47 KA4 = 0.45*KAudit, Errorvar.= 0.17 , R² = 0.55 (0.042) (0.017) 10.85 9.83 KA5 = 0.37*KAudit, Errorvar.= 0.24 , R² = 0.36 (0.042) (0.023) 8.94 10.60 KA6 = 0.43*KAudit, Errorvar.= 0.17 , R² = 0.52 (0.041) (0.017) 10.60 9.98 KA7 = 0.51*KAudit, Errorvar.= 0.15 , R² = 0.64 (0.044) (0.016) 11.60 9.20 KA8 = 0.53*KAudit, Errorvar.= 0.34 , R² = 0.45 (0.054) (0.033) 9.93 10.29 KA10 = 0.41*KAudit, Errorvar.= 0.15 , R² = 0.52 (0.038) (0.015) 10.55 10.00 KA11 = 0.33*KAudit, Errorvar.= 0.20 , R² = 0.36 (0.037) (0.018) 8.88 10.61 RA1 = 0.56*RAudit, Errorvar.= 0.33 , R² = 0.49 (0.046) (0.033) 12.23 9.84

Page 243: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

226

RA2 = 0.37*RAudit, Errorvar.= 0.23 , R² = 0.36 (0.036) (0.022) 10.08 10.43 RA3 = 0.35*RAudit, Errorvar.= 0.21 , R² = 0.37 (0.034) (0.020) 10.12 10.42 RA5 = 0.63*RAudit, Errorvar.= 0.16 , R² = 0.71 (0.040) (0.021) 15.89 7.62 RA6 = 0.39*RAudit, Errorvar.= 0.18 , R² = 0.46 (0.033) (0.018) 11.70 10.01 RA7 = 0.48*RAudit, Errorvar.= 0.29 , R² = 0.44 (0.042) (0.029) 11.32 10.13 UK1 = 0.74*UKAP, Errorvar.= 0.37 , R² = 0.60 (0.052) (0.039) 14.09 9.42 UK2 = 0.44*UKAP, Errorvar.= 0.37 , R² = 0.34 (0.045) (0.035) 9.82 10.62 UK3 = 0.69*UKAP, Errorvar.= 0.33 , R² = 0.59 (0.049) (0.035) 13.97 9.48 UK4 = 0.73*UKAP, Errorvar.= 0.47 , R² = 0.53 (0.056) (0.048) 13.03 9.84 UK6 = 0.50*UKAP, Errorvar.= 0.33 , R² = 0.43 (0.044) (0.032) 11.36 10.31 UK7 = 0.62*UKAP, Errorvar.= 0.34 , R² = 0.53 (0.048) (0.035) 12.96 9.87 UK8 = 0.69*UKAP, Errorvar.= 0.30 , R² = 0.61 (0.048) (0.033) 14.40 9.28 Structural Equations

LAudit = 0.25*RAudit + 0.44*UKAP, Errorvar.= 0.59 , R² = 0.41

Page 244: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

227

(0.088) (0.091) (0.095) 2.83 4.89 6.22 IAudit = 0.77*LAudit + 0.40*RAudit - 0.17*UKAP, Errorvar.= 0.13 , R² = 0.87 (0.079) (0.068) (0.070) (0.038) 9.67 5.86 -2.45 3.56

KAudit = 0.048*LAudit + 0.27*IAudit + 0.33*RAudit + 0.15*UKAP, Errorvar.= 0.50 , R² = 0.50 (0.20) (0.24) (0.14) (0.10) (0.087) 0.24 1.15 2.44 1.50 5.72

Reduced Form Equations LAudit = 0.25*RAudit + 0.44*UKAP, Errorvar.= 0.59, R² = 0.41 (0.088) (0.091) 2.83 4.89 IAudit = 0.59*RAudit + 0.17*UKAP, Errorvar.= 0.48, R² = 0.52 (0.091) (0.085) 6.49 2.01 KAudit = 0.50*RAudit + 0.22*UKAP, Errorvar.= 0.55, R² = 0.45 (0.093) (0.086) 5.40 2.58 Correlation Matrix of Independent Variables RAudit UKAP -------- -------- RAudit 1.00 UKAP 0.68 1.00 (0.04) 15.66 Covariance Matrix of Latent Variables LAudit IAudit KAudit RAudit UKAP -------- -------- -------- -------- -------- LAudit 1.00 IAudit 0.88 1.00 KAudit 0.57 0.64 1.00 RAudit 0.55 0.71 0.65 1.00 UKAP 0.61 0.57 0.56 0.68 1.00 Goodness of Fit Statistics

Page 245: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

228

Degrees of Freedom = 395 Minimum Fit Function Chi-Square = 1791.17 (P = 0.0) Normal Theory Weighted Least Squares Chi-Square = 1679.26 (P = 0.0) Estimated Non-centrality Parameter (NCP) = 1284.26 90 Percent Confidence Interval for NCP = (1161.35 ; 1414.69) Minimum Fit Function Value = 7.05 Population Discrepancy Function Value (F0) = 5.06 90 Percent Confidence Interval for F0 = (4.57 ; 5.57) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) = 0.11 90 Percent Confidence Interval for RMSEA = (0.11 ; 0.12) P-Value for Test of Close Fit (RMSEA < 0.05) = 0.00 Expected Cross-Validation Index (ECVI) = 7.16 90 Percent Confidence Interval for ECVI = (6.68 ; 7.68) ECVI for Saturated Model = 3.66 ECVI for Independence Model = 66.70 Chi-Square for Independence Model with 435 Degrees of Freedom = 16882.29 Independence AIC = 16942.29 Model AIC = 1819.26 Saturated AIC = 930.00 Independence CAIC = 17078.53 Model CAIC = 2137.15 Saturated CAIC = 3041.69 Normed Fit Index (NFI) = 0.89 Non-Normed Fit Index (NNFI) = 0.91 Parsimony Normed Fit Index (PNFI) = 0.81 Comparative Fit Index (CFI) = 0.92 Incremental Fit Index (IFI) = 0.92 Relative Fit Index (RFI) = 0.88 Critical N (CN) = 66.70 Root Mean Square Residual (RMR) = 0.055 Standardized RMR = 0.085 Goodness of Fit Index (GFI) = 0.69 Adjusted Goodness of Fit Index (AGFI) = 0.64 Parsimony Goodness of Fit Index (PGFI) = 0.59 The Modification Indices Suggest to Add the Path to from Decrease in Chi-Square New Estimate LA4 IAudit 25.1 0.65 LA5 IAudit 16.9 -0.48 IA3 LAudit 10.6 0.46 IA3 KAudit 14.8 -0.26 IA7 KAudit 33.0 0.30 IA8 KAudit 8.6 0.17 KA5 LAudit 11.7 0.15 KA5 IAudit 11.2 0.16 KA6 IAudit 12.1 0.14 RA1 UKAP 17.0 0.26

Page 246: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

229

UK2 RAudit 10.4 0.20 UK6 RAudit 13.0 0.22 UK8 RAudit 17.2 -0.26 The Modification Indices Suggest to Add an Error Covariance Between and Decrease in Chi-Square New Estimate LA4 LA3 9.6 0.09 LA6 LA3 13.9 -0.09 IA3 LA3 14.4 -0.10 IA3 LA6 15.1 0.09 IA4 IA3 55.4 0.26 IA7 LA3 11.1 0.07 IA7 LA6 8.3 -0.05 IA7 IA3 35.0 -0.15 IA8 IA3 24.1 -0.13 IA8 IA7 43.1 0.14 KA3 IA7 8.3 0.06 KA4 LA3 10.2 -0.06 KA5 LA3 13.9 0.08 KA5 IA7 8.5 0.05 KA5 KA3 25.5 0.09 KA6 IA3 9.7 0.06 KA6 KA2 10.8 -0.05 KA6 KA3 16.4 -0.06 KA6 KA4 15.1 0.05 KA7 KA6 15.7 0.05 KA8 IA3 11.5 -0.09 KA8 KA5 21.1 -0.09 KA10 LA3 9.4 0.05 KA10 IA3 20.1 -0.08 KA11 LA5 10.4 0.05 KA11 KA10 39.9 0.08 RA1 IA4 8.3 -0.07 RA1 KA11 16.5 0.07 RA2 LA5 10.1 -0.05 RA3 IA4 21.9 0.09 RA3 IA7 8.4 -0.05 RA3 KA2 8.8 -0.05 RA3 KA5 16.7 -0.06 RA3 KA7 12.9 0.04 RA3 RA1 8.1 -0.05 RA5 IA8 8.6 0.05 RA5 KA2 8.3 0.05 RA5 KA5 8.2 -0.04 RA5 RA1 15.2 0.08 RA6 KA2 13.0 -0.05 RA6 RA5 8.2 -0.04 RA7 IA7 8.0 -0.06 RA7 RA1 9.6 -0.07 RA7 RA6 9.4 0.05 UK1 LA5 12.1 0.08 UK1 IA8 9.6 -0.07 UK1 RA6 12.5 0.06 UK2 LA5 15.5 -0.08 UK2 IA4 8.9 0.08 UK2 KA2 19.5 -0.09

Page 247: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad

230

UK2 KA4 8.4 0.05 UK2 KA6 10.6 0.06 UK2 UK1 17.4 0.11 UK3 IA3 15.3 0.10 UK3 KA7 8.6 0.05 UK3 KA10 14.0 -0.06 UK3 RA6 9.7 0.05 UK3 UK1 8.7 0.08 UK4 IA8 10.5 0.09 UK4 KA8 10.4 -0.09 UK4 RA7 10.5 0.08 UK4 UK1 10.3 -0.10 UK6 LA4 10.5 0.08 UK6 LA5 9.8 -0.06 UK6 IA4 13.9 0.09 UK6 UK3 9.3 -0.07 UK7 LA4 13.1 -0.10 UK7 KA4 15.2 -0.07 UK7 KA6 12.6 -0.06 UK7 KA10 12.3 0.06 UK7 KA11 27.9 0.09 UK8 LA4 25.8 -0.13 UK8 LA5 8.7 0.06 UK8 KA5 8.6 -0.06 UK8 KA8 16.9 0.09 UK8 RA6 15.5 -0.07 UK8 UK7 40.7 0.16 Time used: 0.141 Second

Page 248: ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35512/1/MUHAMMAD... · DAFTAR RIWAYAT HIDUP I. IDENTITAS PRIBADI 1. Nama : Muhammad