analisis balok
DESCRIPTION
Analisis BalokTRANSCRIPT
-
Analisis Balok
-
Program untuk perencanaan balok beton bertulang, yang lebih tepatnya untuk keperluan analisis
kekuatan saja. Dengan input dimensi, mutu bahan dan penulangan bisa dihitung kapasitas momen
dari tampang balok beton bertulang yang bersangkutan. Sketsa gambar balok dan konfigurasi
penempatan tulangan juga bisa ditampilkan dahulu sebelum melangkah ke tahap perhitungan
momen. Output antara lain berupa momen nominal dan momen rencana dari balok beserta
beberapa data lain, dan keterangan status tegangan pada lapis tulangan (leleh/tidak leleh). Mungkin
ada beberapa yang merasa kalau tampilannya agak mirip dengan program tertentu, ya? Hmm
Tantangan utama di sini adalah tentunya pada proses perhitungannya, yang harus mampu untuk
menghasilkan nilai output momen yang tepat. Selain hitungan utama, tidak kalah penting a.l.
adalah pemeriksaan kondisi over-reinforced, jumlah tulangan maksimum per lapis, rasio tulangan
min./maks., dll. Input data terakhir akan otomatis disimpan program pada file teks (*.txt) yang
telah ditentukan ketika program ditutup. Saat membuka program kembali, file teks tersebut juga
akan dibaca sebagai input.
Open DATA.txt For Output As #1
. . .
Write #1, fc, fy, b, h, tt, ds, s
-
. . .
Close #1
Itu tadi perintah untuk penulisan, untuk pembacaan adalah sbb.:
Open DATA.txt For Input As #1
. . .
Input #1, fc, fy, b, h, tt, ds, s
. . .
Close #1
Open For Output menandakan file teks dipersiapkan untuk penulisan, sesuai perintah berikutnya, Write. Demikian sebaliknya untuk pembacaan, digunakan Open For Input dan Input. Setelah selesai, file teks ditutup dengan perintah close. Nama file juga harus sama persis dan
ada pada folder di mana program dijalankan (DATA.txt). Selain itu, urutan penulisan dan
pembacaan nilai data harus tepat. Jika tidak, bisa bingung programnya (kasihan). Misal contoh di atas, urutan variabel ada 7 buah (fc, fy, b, dst.). Jika berlebih atau malah kurang, program
akan menemui error. Tentu saja, dengan cara ini hanya ada satu data saja yang bisa disimpan,
karena penulisan langsung pada satu file teks yang sama (data lama ditimpa data baru).
Feature lain yang menarik dicermati adalah pada penggambaran tulangan sesuai lapis dan jumlah
masing-masing. Penggambaran dilakukan pada obyek picture box, dengan elemen circle. Data
yang diperlukan dalam penggambaran circle adalah titik pusat koordinat lingkaran (x,y) dan
radiusnya, termasuk warna lingkaran dan isian (fill style). Secara garis besar, tahapan
penggambaran adalah :
Menghitung jarak antar tulangan (jarak dibagi n-1 dengan n adalah jumlah tulangan pada
lapis tersebut)
Menentukan koordinat titik pusat masing-masing tulangan dengan acuan tulangan paling
kiri dan tulangan seterusnya digambar berderet ke sebelah kanannya sesuai jarak antar
tulangan
Menggambar tulangan sesuai koordinat masing-masing
Mengulang semua proses untuk tiap lapis tulangan yang ada
. . .
Pic_Gambar.FillStyle = 0
Pic_Gambar.Circle (1890 + ((J 1) * SS), 6450), 60, , , , 1
. . .
-
Hasil perhitungan ditampilkan dalam form berbeda yang terpisah, dan penulisan angka pada form
output tersebut dilakukan langsung dari kode form utama. Perintah format digunakan untuk
menampilkan angka dengan format tertentu, misal pada pemotongan desimal agar lebih rapi.
. . .
Form_Hasil.Lbl_Output_Rasio.Caption = Format(p, 0.00000)
Form_Hasil.Lbl_Output_MomenRencana.Caption = Format(Mn * 0.8, 00.00000)
Form_Hasil.Lbl_Output_MomenNominal.Caption = Format(Mn, 00.00000)
Sebenarnya program ini hanya bersifat sebagai pelengkap dari program lain yang biasa penulis
pakai dalam pekerjaan, dikarenakan ada beberapa masalah pada program tersebut. Selain itu, juga
bisa sebagai wahana belajar bagi penulis untuk bisa membuat program yang lebih baik lagi