ukgs kepanjen sd talangagung.docx
Post on 02-Mar-2018
239 Views
Preview:
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
1/18
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Menurut rumusan pencapaian Millenium Development Goals (MDGs) tahun
2015, kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral dari kesehatan manusia
secara utuh. Dalam poin pencapaian pendidikan universal, penakit gigi dan mulut
mengakibatkan ketidakhadiran murid ke sekolah, menurunna daa konsentrasi
sis!a, !aktu tidur ang kurang , dan menurunna prestasi anak di sekolah.
"Menkes #$, 2010).
%paa pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut serta pembinaan kesehatan
gigi terutama pada kelompok anak sekolah perlu mendapat perhatian khusus sebab
pada usia ini anak sedang men&alani proses tumbuh kembang. 'eadaan gigi
sebelumna akan berpengaruh terhadap perkembangan kesehatan gigi pada usia
de!asa nanti.
(erdasarkan data urvei 'esehatan #umah *angga tahun 200+, prevalensi
karies di $ndonesia sudah menembus angka 0.05 -. edangkan di a!a *imur
sendiri angka prevalensi pengalaman karies "DM/t) mencapai .++. Dari angka
tersebut dapat disimpulkan bah!a pengalaman karies masarakat a!a *imur
tergolong tinggi. "#iskesdas, 200).
3ada tahun 2004 hana 54,+ - "1+4.550 anak) dari ¨ah murid DM$ di
'abupaten Malang ang mendapat pelaanan kesehatan gigi dan mulut.
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
2/18
edangkan pada tahun 200 &ustru menurun di kisaran +6,21 5 "110.+0+ anak).
7ngka ini lebih rendah dari target indikator $ndonesia ehat 2010 aitu sebesar 100
-. "Dinkes 'abupaten Malang, 2010).
3rogram %'G merupakan bagian integral dari %' ang melaksanakan
pelaanan kesehatan gigi dan mulut secara terencana, terutama pada sis!a
sekolah tingkat dasar dalam kurun !aktu tertentu secara berkesinambungan melalui
paket %' aitu paket minimal, paket standar dan paket optimal "3udentiana,
2004). 3enelenggaraan upaa kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu
kegiatan 3uskesmas ang bersi8at meneluruh, terpadu dan meliputi upaa
peningkatan, pencegahan, penembuhan dan pemulihan. 'egiatan tersebut dapat
dilakukan didalam gedung 3uskesmas dan diluar gedung 3uskesmas "Depkes #$,
2000). alah satu kegiatan ang dilakukan diluar gedung 3uskesmas adalah
3rogram %saha 'esehatan Gigi ekolah "%'G).
%saha 'esehatan Gigi ekolah "%'G) adalah salah satu usaha pokok
3uskesmas ang termasuk dalam %saha 'esehatan ekolah "%'). *ermasuk
didalam program %'G adalah pelaksanaan pelaanan kesehatan gigi dan mulut
pada muridmurid sekolah dasar, aitu meliputi Dental 9ealth :ducation dan
pemeriksaan gigi dan mulut pada muridmurid sekolah dasar ang terpilih, atau
pada muridmurid ang membutuhkan pera!atan darurat seperti abses, gigi
persistensi, dsb "Dar!ita, ## et al. 200).
7nak usia ekolah Dasar "D) tergolong kedalam kelompok ra!an penakit
gigi dan mulut. %ntuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut, pemerintah melalui
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
3/18
Departemen 'esehatan telah melakukan berbagai upaa pendekatan pelaanan
kesehatan, aitu promoti8, preventi8, kurati8, dan rehabilitati8 secara terpadu dan
berkesinambungan "9eri&ulianti dkk., 2002). %paa ini di!u&udkan dalam program
kegiatan %saha 'esehatan ekolah "%') melalui 3uskesmas sebagai salah satu
kegiatan pokok 3uskesmas dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan anak
sekolah. %saha peningkatan kesehatan gigi dan mulut untuk anak sekolah
dilaksanakan melalui kegiatan pokok kesehatan gigi dan mulut di 3uskesmas dan
diselenggarakan secara terpadu dengan kegiatan pokok %' dalam bentuk
program %saha 'esehatan Gigi ekolah "%'G) "Dep. 'es. #. $., 1).
'aries gigi dan penakit periodontal merupakan penakit ang paling banak
di&umpai di rongga mulut sehingga merupakan masalah utama kesehatan gigi dan
mulut. 'aries gigi dan penakit periodontal dapat dicegah melalui penerapan
kebiasaan memelihara kesehatan gigi dan mulut pada anak secara dini dan secara
kontinu. 3enakit gigi dan mulut akan sangat berpengaruh pada dera&at kesehatan,
proses tumbuh kembang, bahkan masa depan anak. 7nakanak ra!an kekurangan
gi;i, rasa sakit pada gigi dan mulut &elas menurunkan selera makan mereka.
Dampak lainna, kemampuan bela&ar mereka akan menurun sehingga &elas akan
berpengaruh pada prestasi bela&ar hingga hilangna masa depan anak "hopia $da,
200+).
Masa anak sekolah merupakan masa untuk meletakkan landasan ang kokoh
bagi ter!u&udna manusia ang berkualitas dan kesehatan merupakan 8aktor ang
penting ang menentukan kualitas sumber daa manusia. Dalam rangka
meningkatkan kualitas kesehatan sis!a disekolah, kesehatan gigi dan mulut
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
4/18
merupakan suatu bagian dari kesehatan umum ang mempunai peran penting
dalam 8ungsi kesehatan "Depkes #$, 1).
(erdasarkan data pelaanan kesehatan gigi dan mulut pada sis!a DM$ di
atas serta menilik dari pengertian program %'G itu sendiri, program %'G di
$ndonesia khususna 'abupaten Malang belum ber&alan secara optimal.
1.2 Tujuan Program UKGS1.2.1 Tujuan Umum
*ercapaina dera&at kesehatan gigi dan mulut sis!a ang optimal. $ndikator
dera&at kesehatan gigi dan mulut ang optimal berdasarkan $ndonesia sehat 2010
adalah 100- murid DM$ telah mendapat pemeriksaan gigi dan mulut "Dep. 'es.
#. $., 2006).1.2.2 Tujuan Khuu1. is!a mempunai pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut.2. is!a mempunai sikapkebiasaan pelihara diri terhadap kesehatan gigi dan
mulut.6. is!a binaan %' paket standar, paket optimal mendapat pelaanan medik gigi
dasar atas permintaan "care on demand).+. is!a sekolah binaan %' paket optimal pada &en&ang kelas terpilih telah
mendapat pelaanan medik gigi dasar ang diperlukan "treatment need) "Dep.
'es. #. $., 1).
BAB II
TIN!AUAN PUSTAKA
2.1 Uaha Keehatan G"g" Sekolah #UKGS$
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
5/18
2.1.1 Pengert"an Program UKGS
%'G adalah Usaha Kesehatan Gigi Sekolah, bagian dari upaa
kesehatan gigi dan mulut, merupakan salah satu upaa pengembangan 'esehatan
ang penting dan !a&ib dan bersi8at sebagai penun&ang kesehatan masarakat
dalam rangka meningkatkan dera&at kesehatan gigi "surat 'eputusan Menteri
'esehatan #epublik $ndonesia nomor< 128/MENKES/SK/II/2004 Bab IV! 'egiatan
ini sudah berdiri se&ak tahun 151, merupakan kegiatan ang sangat relevan dalam
upaa penanggulangan penakit gigi dan mulut. 9al ini disebabkan karena
kegiatana diarahkan kepada penanaman kebiasaan pelihara diri kesehatan gigi
se&ak dini. "Depkes, 200+).
Dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan anak sekolah, telah
dilaksanakan kegiatan %saha 'esehatan ekolah "%') sebagai salah satu
kegiatan pokok 3uskesmas. 3elaanan kesehatan gigi pada anak sekolah
dilaksanakan melalui kegiatan pokok kesehatan gigi dan mulut di 3uskesmas dan
diselenggarakan secara terpadu dengan kegiatan pokok %' dalam bentuk
program %saha 'esehatan Gigi ekolah "%'G). 3rogram %'G ini merupakan
bagian integral dari %' ang melaksanakan pelaanan kesehatan gigi dan mulut
secara terencana, terutama pada sis!a sekolah tingkat dasar dalam kurun !aktu
tertentu secara berkesinambungan melalui paket %' aitu paket minimal, paket
standar dan paket optimal "3udentiana, 2004).
2.1.2 Keg"atan UKGS
'egiatan %'G meliputi melakukan pencegahan penakit gigi dan mulut bagi sis!a
DM$ melalui sikat gigi massal minimal untuk kelas $, $$ dan $$$ dengan
memakai pasta gigi ang mengandung 8luor minimal 1 kali setiap bulan>
untuk sis!a M3 dan M7 disesuaikan dengan program %' daerah
masingmasing.
2. %'G *ahap $$ "3aket standar %')
3elaanan kesehatan gigi dan mulut bagi sis!a ang sudah ter&angkau
tenaga dan 8asilitas kesehatan gigi ang sudah memadai. 3aket ini memakai
sistem inkremental dengan pemeriksaan ulang setiap dua tahun gigi tetap.
'egiatanna antara lain berupa< pelatihan guru dan petugas kesehatan
secara terintegrasi> penuluhan> sikat gigi massal dengan pasta gigi
ber8louride minimal 1 bulan sekali> penåan kelas $ ang diikuti dengan
pencabutan gigi sulung ang sudah !aktuna tanggal> pelaanan medik gigi
dasar atas permintaan pada kelas $?$ "&a$e on 'eman')> pelaanan medik
gigi dasar atas permintaan pada kelas terpilih sesuai kebutuhan " t$eatment
nee')> untuk sis!a M3 dan M7 disesuaikan program %' provinsi
masingmasing.
6. %'G *ahap $$$ "3aket =ptimal %')
3elaanan kesehatan gigi dan mulut bagi murid sd ang sudah ter&angkau
oleh tenaga kesehatan dan 8asilitas kesehatan gigi ang dimiliki puskesmas
sudah memadai. 'egiatan berupa prevalensi rendah bila antara 1.2 F 2.> prevalensi sedang bila
antara 2. F +.+> prevalensi tinggi bila antara +.5 F .5> dan prevalensi sangat tinggi
ketika DM/* lebih dari atau sama dengan . "Cpriano et al, 2005).
Menurut kala 9asil DM/t di atas maka hasil DM/t dari sis!a kelas 1 D
*alangagung 2 tergolong sebagai prevalensi sangat rendah dengan skor 0,105.
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
17/18
BAB 7
KESI0PULAN DAN SA9AN
(.1 Ke"m)ulan
- 3elaksanaan kegiatan %'G di D *alangagung 2 dengan sasaran kelas 1
ber&alan cukup optimal meskipun hana dilakukan selama satu hari
pertemuan. 9al ini dikarenakan kegiatan %'G ang telah dilaksanakan
sudah mencakup 6 hal, akni< kegiatan promoti8 "penuluhan kesehatan gigi
dan mulut), kegiatan preventi8 "sikat gigi masal dan pemeriksaan DM/t),
serta kegiatan kurati8 "melakukan ru&ukan bagi sis!a ang memerlukan).- 7lat dan prosedur ang digunakan saat kegiatan %'G pada D
*alangagung 2 sudah cukup baik dan lengkap. Meliputi alat diagnostik
standart dan poster sebagai sarana penuluhan- 'endala pada saat %'G lebih kepada sis!a ang tidak kooperati8 terhadap
pemeriksa. 9al ini dikarenakan sis!a takut gigina akan dicabut.- 9asil pemeriksaan DM/t D *alangagung 2 masuk dalam kategori
prevalensi sangat rendah.
(.2 Saran
- 3emerintah khususna Dinas 'esehatan terkait harus lebih meningkatkan
kiner&a %'G di sekolah dasar masingmasing kecamatan melalui rencana
strategis ang sudah ditetapkan dan dievaluasi setiap tahunna. Misalna,
skor DM/t dan =9$s setiap D harus terkomputerisasi dan ditampilkan di
!ebsite Dinkes sehingga setiap dokter gigi puskesmas atau pun mahasis!a
kedokteran gigi dapat mengetahui dengan mudah DM$ mana sa&a ang
perlu perhatian khusus.
-
7/26/2019 UKGS Kepanjen SD Talangagung.docx
18/18
- 3emerintah dalam hal ini khususna Dinas 'esehatan dan Dinas 3endidikan
harus dapat menediakan sarana dan prasarana ang lengkap dan
mumpuni untuk pelaksanaan %'G, sehingga %'G dapat ber&alan dengan
lancar dan tanpa kendala- Memperbaiki dan mengevaluasi pola penuluhan %'G, aitu dengan
mengganti tenaga penuluh ang selama ini dilaksanakan oleh tenaga
kesehatan "dokter gigi, pera!at gigi) dengan memberdaakan guru sekolah
serta pelatihan kader dokter kecil sehingga diharapkan dapat mengurangi
angka karies di setiap sekolah.- 'egiatan %'G promoti8, preventi8 dan kurati8 harus ber&alan secara
berkesinambungan mulai dari tahap $,$$ dan $$$ serta dilakukan secara
paripurna.
top related