training spa master2720t_ with interference analyzer_am fm pm analyzer

Post on 26-Dec-2015

72 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

SPA Anritsu 2720T

TRANSCRIPT

SPECTRUM MASTERMS2720T Training Operational2014

PT SUBUR SAKTI PUTERAGraha AAAJL Tanah Abang 3 No 15 JakartaPusat 10160021-3524821/28

SPEKTRUM ANALYZER• Di design untuk memudahkan user

menggunakan SPA Sekalipun yangberpindah pindah (mudah dibawakemana-mana)

– Kecil , Ringan ,– Handheld, Dapat menggunakan

Battery– 9 kHz to 9/13/20/32/43 GHz

Frequency area– accurate, reliable dan untuk

pengukuran yang berulang ulang

• Di design untuk memudahkan usermenggunakan SPA Sekalipun yangberpindah pindah (mudah dibawakemana-mana)

– Kecil , Ringan ,– Handheld, Dapat menggunakan

Battery– 9 kHz to 9/13/20/32/43 GHz

Frequency area– accurate, reliable dan untuk

pengukuran yang berulang ulang

Spectrum Analysis, Anywhere, Anytime.

Apa itu Spektrum Analyzer• Alat Ukur yang menampilkan Sinyal

Elektrical sesuai dengan Frekuensinya.• Setiap Komponen Frekuensi yang masuk

ke Input Sinyal akan ditampilkan sebagaiLevel sinyal yang sesuai denganFrekuensinya

• Alat Ukur yang menampilkan SinyalElektrical sesuai dengan Frekuensinya.

• Setiap Komponen Frekuensi yang masukke Input Sinyal akan ditampilkan sebagaiLevel sinyal yang sesuai denganFrekuensinya

Kategori PengukuranPengukuran Sinyal Instrument• Power (Level) Power Meter• Frekuensi Frequency Counter• Spektrum Spectrum Analyzer• Transmission/Reflection Karakteristik Network Analyzer• Time Karakteristik Oscilloscope• Karakteristik Modulasi Modulation Analyzer

Pengukuran Sinyal Instrument• Power (Level) Power Meter• Frekuensi Frequency Counter• Spektrum Spectrum Analyzer• Transmission/Reflection Karakteristik Network Analyzer• Time Karakteristik Oscilloscope• Karakteristik Modulasi Modulation Analyzer

Analisis Signal• Time Domain

– Perubahan dalam rentang waktu bisa terlihat– Jika sinyal memiliki elemen frekuensi yang banyak, analisis sulit dilakukan

• Frekuensi Domain– Setiap elemen sinyal bisa dipisahkan dengan mudah– Sinyal terdistorsi dengan level yang rendah, kemungkinan masih bisa terdeteksi– Spurious Element bisa diukur

• Modulation Domain– Perubahan dalam frekuensi masih bisa dilihat– Akurasi Modulasi bisa dianalisis– Perubahan Amplitude tidak bisa terlihat

• Time Domain– Perubahan dalam rentang waktu bisa terlihat– Jika sinyal memiliki elemen frekuensi yang banyak, analisis sulit dilakukan

• Frekuensi Domain– Setiap elemen sinyal bisa dipisahkan dengan mudah– Sinyal terdistorsi dengan level yang rendah, kemungkinan masih bisa terdeteksi– Spurious Element bisa diukur

• Modulation Domain– Perubahan dalam frekuensi masih bisa dilihat– Akurasi Modulasi bisa dianalisis– Perubahan Amplitude tidak bisa terlihat

Diagram Blok Spectrum

Maksimum Level InputMaksimum level input yang ditetapkanbertujuan untuk mencegah terjadi kerusakanpada rangkaian input. Dalam hal ini, Levelinput yang dimaksud adalah Level input padaRangkaian Attenuator dan Mixer.

WARNING !Max Input Continuous Pada SPA PORT + 30 dBm ( 1 Watt) 50 Vdc

SPA Port in

Range Frekuensi Pengukuran• Center Frekuensi dari Filter IF dan Range Frekuensi LO• Sinyal dari Input dan Sinyal LO akan di mixer, keluaran mixer

difilter oleh IF Filter dengan Center Frekuensi FC kemudianditampilkan di display.

Spectrum Master Features Look for signal interference problems Interference is a major issue for wireless networks due to overcrowded

spectrum Broad frequency range and fast sweep speeds make spectrum monitoring

and surveillance more thorough

Best available DANL of -163 dBm typical at 1 GHz in 1 Hz RBW

Wide Dynamic Range: > 106 dB

Built-in one-button measurements

Field Strength, Channel Power, Occupied Bandwidth, Adjacent channelpower ratio and Carrier to Interference Ratio

AM/FM/SSB demodulator with built-in speaker and headset jack

Look for signal interference problems Interference is a major issue for wireless networks due to overcrowded

spectrum Broad frequency range and fast sweep speeds make spectrum monitoring

and surveillance more thorough

Best available DANL of -163 dBm typical at 1 GHz in 1 Hz RBW

Wide Dynamic Range: > 106 dB

Built-in one-button measurements

Field Strength, Channel Power, Occupied Bandwidth, Adjacent channelpower ratio and Carrier to Interference Ratio

AM/FM/SSB demodulator with built-in speaker and headset jack

Instrument Panel Overview Front Panel

Main Menu Keys and submenu Keys forselecting the menu items for measurementsetups

Shift key to be used with numerical buttonfor accessing system options, filemanagement and more measurement settingfunctions such as the One-Button quickmeasurement, trace overlay.

Rotary Knob for moving the markers readingsor for fine tuning the frequency

Connector Panel Test Port Menubutton

On/OffButton

RotaryKnob

GPS AntennaConnector

Front Panel

Main Menu Keys and submenu Keys forselecting the menu items for measurementsetups

Shift key to be used with numerical buttonfor accessing system options, filemanagement and more measurement settingfunctions such as the One-Button quickmeasurement, trace overlay.

Rotary Knob for moving the markers readingsor for fine tuning the frequency

Main Menu Keys

Submenu Keys

NumberKeypad

Instrument Panel Overview Test (Top) Panel

External Power for charging battery

LAN Connection and mini-B USB for PCconnectivity.

USB Interface Type A for external flashstorage.

RF IN to Device–Under–Test, such astransmitter devices or equipment

External Trigger for controlling sweeping.Useful for RF burst signal

External Frequency Reference to make SPAin Sync with DUT’s clock accuracy.

Test (Top) Panel

External Power for charging battery

LAN Connection and mini-B USB for PCconnectivity.

USB Interface Type A for external flashstorage.

RF IN to Device–Under–Test, such astransmitter devices or equipment

External Trigger for controlling sweeping.Useful for RF burst signal

External Frequency Reference to make SPAin Sync with DUT’s clock accuracy.GPS Port

Pengenalan Display Spektrum

Persiapan Sebelum PengukuranAda Beberapa Hal yang perlu disetting sebelum melakukan Pengukuran

diantaranya adalah :• Frekuensi (Rentang Frekuensi Pengukuran) Sumbu X spektrum• Amplitude ( Batas atas atau reference level, dan batas bawah pengukuran)

Sumbu Y Spektrum• SPAN Frekuensi ( Memperlebar atau Mempersempit Rentang Frekuensi

pengukuran, dari Center Frekuensi yang di setting)

Ada Beberapa Hal yang perlu disetting sebelum melakukan Pengukurandiantaranya adalah :

• Frekuensi (Rentang Frekuensi Pengukuran) Sumbu X spektrum• Amplitude ( Batas atas atau reference level, dan batas bawah pengukuran)

Sumbu Y Spektrum• SPAN Frekuensi ( Memperlebar atau Mempersempit Rentang Frekuensi

pengukuran, dari Center Frekuensi yang di setting)

Persiapan Sebelum Pengukuran

SPAN

Ref Level

START FREK STOP FREK

Center FREK

Persiapan Sebelum Pengukuran

• Tentukan Start/Stop Frekuensi, Atau Center Frekuensi + SPAN• Atur Reference Level (Default 10 dBm) pastikan Lebih Tinggi dari

Signal yang akan diukur Maksimum Range +30 dBm,• Konek RF IN Port Ke OUT put BTS/Repeater/ Antena

Setting Amplitude• Gunakan Tombol Amplitude di Main Menu (Hard Key) dan set beberapa parameter yang diperlukan sesuai besar

level sinyal yang akan diukur, Diantaranya :1. Reference Level > naikan Reference level Jika Sinyal yang diukur besar Max +30 dBm (biasanya directconnection) . Turunkan Reverence level jika sinyal yang akan diukur kecil (pengukuran OTA)2. Scale dB/div > Default 10 dB/dic3. Pre Amp > dapat diaktif jika Reference

Level < - 40 dBm4. dll

Note : Segera naikkan Ref Level Jika displaymenampilkan peringatan saturasiGunakan Attenuator jika pengukurandirect connection untuk menghindariOver Power yang dapat merusak Unit

Max Power RF IN +23 dBm (0.2 Watt) ,50 VDC. GunakanRL Ofsett Untuk kompensasi

• Gunakan Tombol Amplitude di Main Menu (Hard Key) dan set beberapa parameter yang diperlukan sesuai besarlevel sinyal yang akan diukur, Diantaranya :1. Reference Level > naikan Reference level Jika Sinyal yang diukur besar Max +30 dBm (biasanya directconnection) . Turunkan Reverence level jika sinyal yang akan diukur kecil (pengukuran OTA)2. Scale dB/div > Default 10 dB/dic3. Pre Amp > dapat diaktif jika Reference

Level < - 40 dBm4. dll

Note : Segera naikkan Ref Level Jika displaymenampilkan peringatan saturasiGunakan Attenuator jika pengukurandirect connection untuk menghindariOver Power yang dapat merusak Unit

Max Power RF IN +23 dBm (0.2 Watt) ,50 VDC. GunakanRL Ofsett Untuk kompensasi

30 dBm30 dBm

30 dBm

RBW (Resolution Bandwidth)• Dua Input Sinyal bisa terlihat sebagai 2 gelombang spektrum jika

melebihi 3 dB Bandwidth dari Filter IF• 3 dB BW dari Filter IF ini disebut RBW• Semakin Kecil RBW = Noise semakin kecil , kecepatan sweep

semakin lambat, Resolusi Frekuensi semakin baik, dan sinyaldengan level rendah bisa terlihat

• SPA MS2720T memiliki RBW 1 Hz to 10 MHz

• Dua Input Sinyal bisa terlihat sebagai 2 gelombang spektrum jikamelebihi 3 dB Bandwidth dari Filter IF

• 3 dB BW dari Filter IF ini disebut RBW• Semakin Kecil RBW = Noise semakin kecil , kecepatan sweep

semakin lambat, Resolusi Frekuensi semakin baik, dan sinyaldengan level rendah bisa terlihat

• SPA MS2720T memiliki RBW 1 Hz to 10 MHz

Efek RBW (Resolution Bandwidth)

Spectrum Measurement Concept:Resolution Bandwidth (RBW)

RBW = 300 KHz

RBW = 30 KHz

RBW = 1 KHz

Spectrum Measurement Internal Preamplifier (Preamp ON/OFF)

Reveal Hidden Signal

PreAmp ON

PreAmp OFF

Noise Floorsuppression

Metode Deteksi SPA• Normal : Menampilkan Level Max dan Min yang

muncul disetiap titik sampel saat ini dan sampelberikutnya.

• Peak : Menampilkan Max Level saja dari titik sampelyang muncul, biasanya digunakan u/ mengukur nilaimak sinyal.

• Negative : Kebalikan dari Peak (minimum)• RMS : Root-mean-Square menampilkan Rata-rata dari

sampel• Sampel : menampilkan setiap sampel

• Normal : Menampilkan Level Max dan Min yangmuncul disetiap titik sampel saat ini dan sampelberikutnya.

• Peak : Menampilkan Max Level saja dari titik sampelyang muncul, biasanya digunakan u/ mengukur nilaimak sinyal.

• Negative : Kebalikan dari Peak (minimum)• RMS : Root-mean-Square menampilkan Rata-rata dari

sampel• Sampel : menampilkan setiap sampel

Spectrum Analyzer Detector selection

Peak

RMS

Negative

VBW (Video Bandwidth)

• Berguna Ketika Sinyal yang kecil sebagai Noiseterukur, sinyal noise ini bisa dibuang denganmemilih VBW yang lebih kecil

Standar Pengukuran• Occupied Bandwidth (pengukuran besar Bandwidth yang digunakan pada 99%-

1% power pada spektrum)• Channel power (mengukur Total Power pada bandwidth tertentu)• C/I (Mengukur Perbandingan Level Carier terhadap Interference, pada

bandwidth tertentu)• ACPR (Mengukur perbandingan Level Power dengan chanel yang berdekatan,

baik di bawah atau diatas channel)• Field Strength (menggunakan Tabel kalibrasi Antenna untuk mengukur

dBm/meter2 atau dBmV/meter)• AM/FM Demodulation, dapat digunakan untuk mendengarkan sinyal

interference yang berasal dari AM/FM Channel

• Occupied Bandwidth (pengukuran besar Bandwidth yang digunakan pada 99%-1% power pada spektrum)

• Channel power (mengukur Total Power pada bandwidth tertentu)• C/I (Mengukur Perbandingan Level Carier terhadap Interference, pada

bandwidth tertentu)• ACPR (Mengukur perbandingan Level Power dengan chanel yang berdekatan,

baik di bawah atau diatas channel)• Field Strength (menggunakan Tabel kalibrasi Antenna untuk mengukur

dBm/meter2 atau dBmV/meter)• AM/FM Demodulation, dapat digunakan untuk mendengarkan sinyal

interference yang berasal dari AM/FM Channel

Memulai Pengukuran (SHIFT + 4)Untuk Menampilkan Menu Pengukuran, Dapat diakses dengan menekan tombolSHIFT + 4 , kemudian pilih salah satu dari menu pengukuran.

SHIFTSHIFT

4 (Measure)

Basic Spectrum Analyzer Measurements: Field Strength

• Dapat digunakan untuk Hunting interference dan

pengukuran radiasi sinyal yg tidak diharapkan

• Biasanya menggunakan Directional antenna.

• Satuan Pengukuran :– dBm/meter2,– dbV/meter,– dBmV/meter,– dBμV/meter,– volts/meter– watts/meter2

• Dapat digunakan untuk Hunting interference dan

pengukuran radiasi sinyal yg tidak diharapkan

• Biasanya menggunakan Directional antenna.

• Satuan Pengukuran :– dBm/meter2,– dbV/meter,– dBmV/meter,– dBμV/meter,– volts/meter– watts/meter2

Field Strength

Pengukuran BandwidthMelihat Sebuah sinyal apakah dapat menginterferensi Upper atau Lower Channel yang berdekatanMengukur Bandwidth Sinyal dapat dilakukan dengan metode :1. dB down > Default 3 dBc2. % Total Power > Default 99 %Tekan SHIFT 4 > OCC BW > (tentukan Metode dan masukan Nilainya) ONHasil Ditampilkan di Bagian Bawah display

99 % Power

3 dB Down

Pengukuran Channel Power• Untuk Mengukur Total Rata-rata Power pada Bandwidth Tertentu• Level Power yang terlalu tinggi dari sebuah sinyal BS, dapat mempengaruhi sinyal yang berada di

dekatnya (Noise level menjadi tinggi) sehingga dapat menimbulkan masalah dropped call, dead spot,blocked call , Biasanya akibat penggunaan Amplifier yang terlalu besar

• User harus menentukan spesifikasi : Center Freq dan Bandwidth• Hasil Akan ditampilkan dibawah• SHIFT 4 >Channel Power > Tentukan Parameter> ON

• Untuk Mengukur Total Rata-rata Power pada Bandwidth Tertentu• Level Power yang terlalu tinggi dari sebuah sinyal BS, dapat mempengaruhi sinyal yang berada di

dekatnya (Noise level menjadi tinggi) sehingga dapat menimbulkan masalah dropped call, dead spot,blocked call , Biasanya akibat penggunaan Amplifier yang terlalu besar

• User harus menentukan spesifikasi : Center Freq dan Bandwidth• Hasil Akan ditampilkan dibawah• SHIFT 4 >Channel Power > Tentukan Parameter> ON

ACPRPengukuran untuk menampilkanperbandingan level power denganchannel yang berdekatan.SPA Memerlukan settingan beberapaparameter :• Main Channel Center Frequency• Measurement Channel Bandwidth• Adjacent Channel Bandwidth• Channel Spacing

SHIFT 4 > ACPR > Tentukan Parameter >ONHasil Pengukuran akan Ditampilkandibawah

Pengukuran untuk menampilkanperbandingan level power denganchannel yang berdekatan.SPA Memerlukan settingan beberapaparameter :• Main Channel Center Frequency• Measurement Channel Bandwidth• Adjacent Channel Bandwidth• Channel Spacing

SHIFT 4 > ACPR > Tentukan Parameter >ONHasil Pengukuran akan Ditampilkandibawah

Basic Spectrum Analyzer Measurements : Adjacent Channel Power Ratio

LowerACPR

UpperACPR

Main Channel BWAdjacent BW Adjacent BW

Adjacent Channel Power Ratio

UpperACPR

C/I (Carier to Interference / S/N)Carrier to Interference Ratio (C/I) Perbandingan antara sinyal carier terhadapinterference atau signal terhadap noise, Merupakan Pengukuran 2 langkah. Pertamamengukur level sinyal carrier (Tx On), Kemudian Pengukuran Level ketika Carrier Off,Setelah Keduanya diukur maka selisih levelnya akan ditampilkan yang merupakanperbandingan antara keduanya C/I atau S/N

AM/FM

• Pilih Type modulasi AM/FM•Set Frekuensi AM / FM• Tekan ON untuk mengaktifkan demodulasi•Atur Volume

SHIFT 4 > AM/FM Demod > Tentukan Parameter >ONHasil Pengukuran Berupa Suara

Edit MARKER• Marker dapat digunakan untuk mengetahui suatu level pada frekuensi tertentu,

selain itu juga dapat menghitung delta level dan frekuensi yang diinginkan.• Ada beberapa hal yang akan dibahas diantaranya adalah :

– Marker Aktif (M1 – M6)– Delta Marker– Marker to Peak/Valley– Marker Tabel

• Marker dapat digunakan untuk mengetahui suatu level pada frekuensi tertentu,selain itu juga dapat menghitung delta level dan frekuensi yang diinginkan.

• Ada beberapa hal yang akan dibahas diantaranya adalah :– Marker Aktif (M1 – M6)– Delta Marker– Marker to Peak/Valley– Marker Tabel

Mengaktifkan MARKER• Pilih Marker di Main Menu, untuk menampilkan Marker Menu• Ada 6 Marker yang bisa digunakan M1-M6• Untuk mengaktifkan, perhatikan tanda garis bawah yang menunjukan

posisi Marker, kemudian Klik ON untuk mengaktifkan atau Off untukmematikan Marker

• Masing-Masing M1-M6 memiliki Delta Marker dan bisa di aktifkan• Peak Search Digunakan untuk mencari nilai/level tertinggi secara

otomatis pada display• Marker to Frek Center, berfungsi memindahkan secara otomatis

marker aktif ke posisi center display.• Marker to Ref Level, Untuk menjadikan level pada marker Aktif sebagai

Ref Level spektrum

• Pilih Marker di Main Menu, untuk menampilkan Marker Menu• Ada 6 Marker yang bisa digunakan M1-M6• Untuk mengaktifkan, perhatikan tanda garis bawah yang menunjukan

posisi Marker, kemudian Klik ON untuk mengaktifkan atau Off untukmematikan Marker

• Masing-Masing M1-M6 memiliki Delta Marker dan bisa di aktifkan• Peak Search Digunakan untuk mencari nilai/level tertinggi secara

otomatis pada display• Marker to Frek Center, berfungsi memindahkan secara otomatis

marker aktif ke posisi center display.• Marker to Ref Level, Untuk menjadikan level pada marker Aktif sebagai

Ref Level spektrum

Tabel Marker• Untuk menampilkan level dan

frekuensi setiap marker yang aktifsecara bersamaan di screen

LIMIT Line (SHIFT + 6)• Untuk menentukan Level yang akan digunakan sebagai batas

suatu pengukuran. Ada beberapa feature limit yang dapatdiaktifkan diantaranya :– Upper Limit (Batas Atas)– Lower Limit (Batas Bawah)– Limit Envelope– Limit Alarm

• Untuk menentukan Level yang akan digunakan sebagai batassuatu pengukuran. Ada beberapa feature limit yang dapatdiaktifkan diantaranya :– Upper Limit (Batas Atas)– Lower Limit (Batas Bawah)– Limit Envelope– Limit Alarm

Limit Line• Upper Limit (batas Atas) dapat digunakan sebagai pembatas Level dibagian atas signal, jika level

spektrum lebih besar dari upper limit, maka akan ada peringatan berupa perubahan warna padaplot spektrum atau bisa diaktifkan limit alarm

• Lower Limit (Batas Bawah) dapat digunakan sebagai pembatas Level dibagian bawah signal, jikalevel spektrum lebih kecil dari lower limit, maka akan ada peringatan berupa perubahan warnapada plot spektrum atau bisa diaktifkan limit alarm

• Ketika limit di lampaui, spektrum bisa diset untuk menyimpan secara otomatis, (Save On Event >Crossing Limit)

• Limit Alarm dapat diaktifkan untuk memberikan peringatan lewat audio jika Limit dilampaui.• Limit Envelope adalah multiple limit yang terbentuk secara otomatis menyesuaikan dengan

spektrum yang aktif,tapi masih bisa di edit

• Upper Limit (batas Atas) dapat digunakan sebagai pembatas Level dibagian atas signal, jika levelspektrum lebih besar dari upper limit, maka akan ada peringatan berupa perubahan warna padaplot spektrum atau bisa diaktifkan limit alarm

• Lower Limit (Batas Bawah) dapat digunakan sebagai pembatas Level dibagian bawah signal, jikalevel spektrum lebih kecil dari lower limit, maka akan ada peringatan berupa perubahan warnapada plot spektrum atau bisa diaktifkan limit alarm

• Ketika limit di lampaui, spektrum bisa diset untuk menyimpan secara otomatis, (Save On Event >Crossing Limit)

• Limit Alarm dapat diaktifkan untuk memberikan peringatan lewat audio jika Limit dilampaui.• Limit Envelope adalah multiple limit yang terbentuk secara otomatis menyesuaikan dengan

spektrum yang aktif,tapi masih bisa di edit

TRACES (SHIFT + 5)• Spektrum dapat menampilkan 3 Trace secara

bersamaan TRACE A, TRACE B, TRACE C. Trace dapat disetting sebagai :– Normal (hanya Trace A)– Max Hold– Min Hold– Average

Untuk Menampilkan Menu TRACE :SHIFT + 5

• Spektrum dapat menampilkan 3 Trace secarabersamaan TRACE A, TRACE B, TRACE C. Trace dapat disetting sebagai :– Normal (hanya Trace A)– Max Hold– Min Hold– Average

Untuk Menampilkan Menu TRACE :SHIFT + 5

Trace A, Trace B, Trace C

TRACE BMAX HOLD

TRACE ANORMALTRACE ANORMAL

TRACE CMIN HOLD

Pilihan Mode Display

• Brightness• Black And White• Night Vision• Hight ContrastSHIFT 8 > System Option>Display

Management FileTerdiri dari• Save / Recall Hasil Pengukuran• Save / Recall Setingan

(kalibrasi)• Save dalam format JPEG• Save On Event• Copy /Paste File dari Internal

memory ke Flash Disk atausebaliknya

• Delete File

Tekan SHIFT + 7 (File)

• Save / Recall Hasil Pengukuran• Save / Recall Setingan

(kalibrasi)• Save dalam format JPEG• Save On Event• Copy /Paste File dari Internal

memory ke Flash Disk atausebaliknya

• Delete File

45

File Management: Set Saving Location

Save Dialog Box

RECALL Hasil Pengukuran, dan SETUP

GunakanKursor/rotary knobPilih yang berahiran.Spa atau .STP

49

GunakanKursor/rotary knobPilih yang berahiran.Spa atau .STP

.JPEG Tidak Bisa di Recall

File Management: Save-On-Event Crossing Limit

Auto Save Ketika Sinyal melewati batas limit yang dibuat.

Sweep Complete

Auto Save Ketika Sinyal Selesai Sweep dari Frek Start - Stop

Save Then Stop

Auto Stop Sweep jika Save selesai

Clear All

Disable all the Save-on-Event

Crossing Limit

Auto Save Ketika Sinyal melewati batas limit yang dibuat.

Sweep Complete

Auto Save Ketika Sinyal Selesai Sweep dari Frek Start - Stop

Save Then Stop

Auto Stop Sweep jika Save selesai

Clear All

Disable all the Save-on-Event

Copy File atau Memindahkan File• Masukan USB ke USB

PORT• Pilih menu “Copy”• Pilih File dari Internal

atau Flashdisk yang akandipindahkan (JendelaAtas)

• Pilih Tujuan tempat Fileakan dipindahkanFlashdisk/InternalMemory

• Tekan Tombol “Copy”,Pastikan proses Berhasil

• Masukan USB ke USBPORT

• Pilih menu “Copy”• Pilih File dari Internal

atau Flashdisk yang akandipindahkan (JendelaAtas)

• Pilih Tujuan tempat Fileakan dipindahkanFlashdisk/InternalMemory

• Tekan Tombol “Copy”,Pastikan proses Berhasil

51

Type FILE Pengukuran

• *.jpg – File JPEG Image• *.stp – File Setup (VNA/SPA/PWR MTR)• *.spa – File Measurement (SPA Only)• *.lim – File Limit (SPA)

• *.jpg – File JPEG Image• *.stp – File Setup (VNA/SPA/PWR MTR)• *.spa – File Measurement (SPA Only)• *.lim – File Limit (SPA)

MASTER RESET• Menghapus Semua FILE (Pengukuran atau Settingan

dari Memory Internal Site Master)Tekan SHIFT + 8 (SYSTEM)Pilih System Option > Reset > MASTER RESET

53

!SEMUA DATA DI SPEKTRUMMASTER AKAN TERHAPUS!!!!

Interference Analyzer With Mapping

Interference Analyzer

Spectrum Spectrogram Signal StrengthSpectrum Spectrogram Signal Strength

RSSI Signal ID Interference Mapping

Interference pada Rx Band

Noice Floor TinggiDrop CallKeluhan dari Operator

Identifikasi awal

MAX HOLD

Normal Mode

Identifikasi Awal

UPPER LIMITSAVE ON EVENT

LOWER LIMIT

Monitoring Interference - Spectrogram

Hunting Interference

Interference MappingCreate Map menggunakan EasyMapTools1. Buka aplikasi Easy Map Tools kemudian isi address atau wilayah yang ingin dilakukan

pengecekan interference, kemudian pilih Map Source > Google Maps

2. Atur coverage dan detail map sampai wilayah yang diinginkan tercover, semakin besarzoom coverage dan detail , semakin kecil size penyimpanan filenya.

Create Map menggunakan EasyMapTools1. Buka aplikasi Easy Map Tools kemudian isi address atau wilayah yang ingin dilakukan

pengecekan interference, kemudian pilih Map Source > Google Maps

2. Atur coverage dan detail map sampai wilayah yang diinginkan tercover, semakin besarzoom coverage dan detail , semakin kecil size penyimpanan filenya.

3. Simpan peta dengan mengklik File > Set Map Format > Save MAP and AZM > isi namadan pilih lokasi penyimpanan file > Save.

4. Copy file peta yang sudah dicapture (*.azm/*.map) ke Spectrum Master MS2720T.

Interference Mapping

3. Simpan peta dengan mengklik File > Set Map Format > Save MAP and AZM > isi namadan pilih lokasi penyimpanan file > Save.

4. Copy file peta yang sudah dicapture (*.azm/*.map) ke Spectrum Master MS2720T.

Interference MappingRecall a Map1. Pada SPA pilih Menu > Interference Analyzer.

2. Pilih Main Menu Keys Measurement > Interference Mapping

InteferenceAnalyzer Menu

Recall a Map1. Pada SPA pilih Menu > Interference Analyzer.

2. Pilih Main Menu Keys Measurement > Interference Mapping

3. Pada submenu keys, pilih Save/Recall Points/Map > Recall a Map4. Pilih file/map yang sudah di capture dan di copy ke SPA

sebelumnya.

Hunting Interference Analyzer with MappingLocate the strongest signal using a yagi.Use the rotary knob to indicate direction.

On screenOn screen

Location of userLocation ofinterferer

KML andKML and GoogleEarthGoogleEarthTMTM

AM/FM/PM Analyzer

AM/FM/PM AnalyzerAM / FM / PM Analyzer menyediakan tampilan dan analisis karakteristik dari sinyalanalog AM, FM, dan PM yang termodulasi. AM / FM / PM Analyzer menampilkanbeberapa tampilan seperti berikut:

1. RF Spectrum, menunjukkan grafik Spektrum yang mirip dengan modus SpectrumAnalyzer dengan carrier power, frekuensi carrier, dan pengukuran bandwidth .

2. Audio Spectrum, menunjukkan spektrum audio yang didemodulasi denganpengukuran berikut: Rate, RMS, Pk-Pk/2, SINAD,THD, dan Distortion/Total.

3. Audio Waveform, menampilkan time-domain sinyal/gelombang yang didemodulasidengan pengukuran Rate, RMS, Pk-Pk/2, SINAD, THD, and Distortion/Total.

4. Summary, menampilkan semua pengukuran yang disebutkan di atas dari SpectrumRF maupun sinyal yang didemodulasi.

AM / FM / PM Analyzer menyediakan tampilan dan analisis karakteristik dari sinyalanalog AM, FM, dan PM yang termodulasi. AM / FM / PM Analyzer menampilkanbeberapa tampilan seperti berikut:

1. RF Spectrum, menunjukkan grafik Spektrum yang mirip dengan modus SpectrumAnalyzer dengan carrier power, frekuensi carrier, dan pengukuran bandwidth .

2. Audio Spectrum, menunjukkan spektrum audio yang didemodulasi denganpengukuran berikut: Rate, RMS, Pk-Pk/2, SINAD,THD, dan Distortion/Total.

3. Audio Waveform, menampilkan time-domain sinyal/gelombang yang didemodulasidengan pengukuran Rate, RMS, Pk-Pk/2, SINAD, THD, and Distortion/Total.

4. Summary, menampilkan semua pengukuran yang disebutkan di atas dari SpectrumRF maupun sinyal yang didemodulasi.

Measurement Setup

1. Hubungkan antena yang cocok untuk pengukuran.

2. Tekan tombol menu utama Setup dan kemudian tekan tombol DemodType untuk memilih pengaturan ke AM, FM, atau PM. Pengaturan aktifdigaris bawahi pada submenu key.

3. Pada Setup menu , Anda dapat memilih untuk mengatur IFBW (IFBandwidth) atau untuk mengubah On atau Off IFBW otomatis (denganmenekan tombol IFBW submenu Auto). Nilai yang tersedia untuk IFBWadalah: 1 kHz, 3 kHz, 10 kHz, 30 kHz, 100 kHz, dan 300 kHz.

4. Tekan tombol menu Freq dan tekan tombol center Freq submenu untukmengatur frekuensi yang diinginkan. Atau, Anda juga bisa memilihStandard Signal.

5. Tekan tombol Span submenu untuk membuka menu Span dan untukmenetapkan nilai span.

1. Hubungkan antena yang cocok untuk pengukuran.

2. Tekan tombol menu utama Setup dan kemudian tekan tombol DemodType untuk memilih pengaturan ke AM, FM, atau PM. Pengaturan aktifdigaris bawahi pada submenu key.

3. Pada Setup menu , Anda dapat memilih untuk mengatur IFBW (IFBandwidth) atau untuk mengubah On atau Off IFBW otomatis (denganmenekan tombol IFBW submenu Auto). Nilai yang tersedia untuk IFBWadalah: 1 kHz, 3 kHz, 10 kHz, 30 kHz, 100 kHz, dan 300 kHz.

4. Tekan tombol menu Freq dan tekan tombol center Freq submenu untukmengatur frekuensi yang diinginkan. Atau, Anda juga bisa memilihStandard Signal.

5. Tekan tombol Span submenu untuk membuka menu Span dan untukmenetapkan nilai span.

Measurement Setup6. Tekan tombol menu Amplitude untuk membuka menu RF Amplitude. Di sini

Anda dapat mengatur skala atau power offset.7. Tekan tombol menu Measurements untuk membuka menu Pengukuran.8. Dari menu Pengukuran, pilih RF Spectrum, Audio Spectrum, Audio

Waveform, atau Summary.9. Jika grafik Spectrum RF menampilkan "ADC error", tekan menu Amplitude

kemudian tekan Adjust Range. Menekan tombol Adjust Range untukmenetapkan Tingkat referensi Y-sumbu berdasarkan kekuatan sinyal.

10. Untuk mendengarkan audio sebuah sinyal AM atau FM, tekan DemodAudio submenu. Audio Demodulation tidak tersedia untuk sinyal PM.

11. Pada menu Audio Demod, tekan tombol On / Off submenu untukmendengarkan audio yang di demodulasi.

12. Untuk menyimpan setup atau pengukuran, tekan Shift dan File (7).Pengaturan file disimpan dengan ekstensi a.stp, dan file pengukurandisimpan dengan ekstensi a.afp.

6. Tekan tombol menu Amplitude untuk membuka menu RF Amplitude. Di siniAnda dapat mengatur skala atau power offset.

7. Tekan tombol menu Measurements untuk membuka menu Pengukuran.8. Dari menu Pengukuran, pilih RF Spectrum, Audio Spectrum, Audio

Waveform, atau Summary.9. Jika grafik Spectrum RF menampilkan "ADC error", tekan menu Amplitude

kemudian tekan Adjust Range. Menekan tombol Adjust Range untukmenetapkan Tingkat referensi Y-sumbu berdasarkan kekuatan sinyal.

10. Untuk mendengarkan audio sebuah sinyal AM atau FM, tekan DemodAudio submenu. Audio Demodulation tidak tersedia untuk sinyal PM.

11. Pada menu Audio Demod, tekan tombol On / Off submenu untukmendengarkan audio yang di demodulasi.

12. Untuk menyimpan setup atau pengukuran, tekan Shift dan File (7).Pengaturan file disimpan dengan ekstensi a.stp, dan file pengukurandisimpan dengan ekstensi a.afp.

Audio Waveform RF SpectrumAudio Waveform

Summary

RF Spectrum

Master Software Tools

PC ConnectivityPC Connectivity

Importing Saved Measurement using Master Software Tools

Koneksi ke PC / Laptop• Dapat menggunakan Kabel USB atau Kabel LAN• Download hasil pengukuran dari Spektrum ke Komputer, untuk editing data dan buat

laporan lebih lanjut• Koneksi di PC menggunakan MST (Master Software Tool)

• Khusus Untuk Koneksi LAN selain bisa transfer data juga dapat digunakan untukmeremote spektrum via komputer menggunakan MST (Harus Setting IP Spektrum)

• Dapat menggunakan Kabel USB atau Kabel LAN• Download hasil pengukuran dari Spektrum ke Komputer, untuk editing data dan buat

laporan lebih lanjut• Koneksi di PC menggunakan MST (Master Software Tool)

• Khusus Untuk Koneksi LAN selain bisa transfer data juga dapat digunakan untukmeremote spektrum via komputer menggunakan MST (Harus Setting IP Spektrum)

Master Software Tools GUI

Local: PC’sHarddisk Content

Device: Spectrum MasterInternal Memory

Connection TypeMouse Function: Zooming or markerplacement

Marker List

Remote Control. EthernetConnection only

Trace Files List

Report Generation Customize report styleCustomize report style

Report Generation

SYMBOL BatereBatere Kondisi Full dan tidak Terpasang Charger

Batere Kondisi Charging30 % - 100 % Hijau10 % - 30 % Kuning0 % - 10 % Merah

78

Terpasang Charger, Tanpa Batere di Site Master

Pemeliharaan Alat• Jaga alat dan perlengkapannya tetap bersih.• Gunakan tenaga AC yang cocok dengan adaptor AC.• Letakkan di tempat yang stabil / pegang dengan tepat

saat membuat pengukuran.• Gunakan Konektor yang presisi• Hindari elektrik statis• Hindari getaran yang berlebihan.• Hindari tekanan yang berlebihan pada alat tersebut.

• Jaga alat dan perlengkapannya tetap bersih.• Gunakan tenaga AC yang cocok dengan adaptor AC.• Letakkan di tempat yang stabil / pegang dengan tepat

saat membuat pengukuran.• Gunakan Konektor yang presisi• Hindari elektrik statis• Hindari getaran yang berlebihan.• Hindari tekanan yang berlebihan pada alat tersebut.

MASTER SOFTWARE TOOL

Master Software Tool• Standar asesories dari Spektrum Master dan Site Master• Download hasil pengukuran ke PC, Mengakses memori internal, menampilkan

hasil pengukuran di PC .spa .vna .jpeg, Editing Marker dan Limit, Save as JPEG,Remote SPA via LAN

• Jalan di Windows 2000 (Service Pack 4 or above), XP (Service Pack 2 or above),Wndows Vista, or Windows 7.

• Koneksi via USB, Kabel LAN, Dan Kabel Serial• Kalkulator Pengukuran• Support Site Master dan Spektrum Master• Untuk versi baru download langsung dari Web Site Anritsuhttp://www.anritsu.com/en-US/Products-Solutions/Instructional/Master-Software-

Tools-%28MST%29.aspx

• Standar asesories dari Spektrum Master dan Site Master• Download hasil pengukuran ke PC, Mengakses memori internal, menampilkan

hasil pengukuran di PC .spa .vna .jpeg, Editing Marker dan Limit, Save as JPEG,Remote SPA via LAN

• Jalan di Windows 2000 (Service Pack 4 or above), XP (Service Pack 2 or above),Wndows Vista, or Windows 7.

• Koneksi via USB, Kabel LAN, Dan Kabel Serial• Kalkulator Pengukuran• Support Site Master dan Spektrum Master• Untuk versi baru download langsung dari Web Site Anritsuhttp://www.anritsu.com/en-US/Products-Solutions/Instructional/Master-Software-

Tools-%28MST%29.aspx

Thank YouThank You

top related