slide virus teranyar akhir 2014

Post on 04-Aug-2015

386 Views

Category:

Design

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Loading...

MEMPRESENTASIKAN

Virus OLEH

Radna sari Octaviana Rosyanti Selviana Slamet Suradi Sumiati Devilia

Slamet suradi

Devilia

Radna sari oktaviana

Sumiati

Selviana

Rosyanti

Apa itu VIRUS ????????

Virus berasal dari bahasa latin virulae yang artinya ‘menular’

Virus adalah PARASIT berukuran mikroskopik yang MENGINFEKSI SEL organisme biologis.

Ukuran virus sangat kecil, sehingga disebut juga mikroba atau mikroorganisme.

Ciri Virus

0bersifat aseluler (tidak memiliki sel) dan tidak memiliki organel-organel sel.

0hanya dapat HIDUP dan MEMPERBANYAK DIRI di dalam sel hidup organisme lain;

0 virus dibentuk oleh sebuah partikel yang disebut virion yang mengandung DNA atau RNA saja;

0untuk bereproduksi, virus hanya memerlukan asam nukleatnya saja;

0dapat dikristalkan, tetapi virus tersebut masih memiliki daya PATOGEN apabila diinfeksikan ke organisme hidup;

0Ukuran virus berkisar antara 25-300 nm.

Habitat Virus

Virus bersifat PARASIT OBLIGAT, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri.

Morfologi Virus berkaitan dengan bagian-bagian utama dari tubuh virus sebagai berikut :oKAPSID : Pembungkus asam nukleat.oASAM NUKLEAT : penyimpan informasi genetik yang

diperlukan untuk sintetis protein.o SAMPUL : hasil modifikasi virus terhadap membran sel inang

yang sudah terinfeksi oleh virus. Terdiri dari susunan molekul lipid dan protein

o EKOR : alat penancap ketubuh organisme yang diserangnya

Morfologi Virus

0 Virus HelixTerbentuk dari SUSUNAN SUB UNIT PROTEIN terselubung yang disebut dengan KAPSOMER MELINGKAR suatu sumbu axis. Susunan VIRUS dengan morfologi helix ini membuat virus MEMPUNYAI BENTUK seperti BATANG ATAU FILAMEN.

Contoh dari virus dengan morfologi helix ini adalah VIRUS MOSAIK yang MENYERANG TEMBAKAU.

o Virus PolihedralVirus polyhedral berbentuk seperti

POLYHEDRON sehingga memberi kesan seperti BENTUK KRISTAL. Tersusun dari kapsomer yang berjumlah sangat banyak dan menyelubungi genom virus secara keseluruhan. ASAM NUKLEAT pada morfologi ini TIDAK mempunyai ikatan dengan PROTEIN KAPSID

Contoh dari virus polihedral yang berbentuk ikosa hedron adalah ADENOVITUS dan VIRUS POLIO.

0 Virus bersampul/berkulitMemiliki LAPISAN LUAR atau membran yang

MENYELUBUNGI KAPSID yang disebut dengan SAMPUL (envelope).

Bentuknya MENYESUAIKAN dengan kapsidnya. Virus yang berbentuk helik dan polyhedron dapat mempunyai kapsid yang berkulit.

Contoh : Virus helik yang mempunyai kulit adalah VIRUS INFLUENZA, dan virus poliheron yang berkulit adalah “HERPES SIMPLEX VIRUS”.

0 Virus kompleksBeberapa virus, terutama VIRUS BAKTERI

(Bakterifag) mempunyai STRUKTUR YANG AMAT KOMPLEK (rumit) sehingga dinamakan virus komplek

Contoh dari Virus Kompleks ialah VIRUS CACAR (POXVIRUS).

Keanekaragaman Virus

Virus diklasifikasikan menjadi 2 bagian yaitu:1. Berdasarkan Tempat Hidupnya.2. Berdasarkan Molekul yang Menyusun Asam Nukleat

1. Berdasarkan Tempat Hidupnya

oVIRUS BAKTERI (BAKTERIOFAGE)Virus yang parasit pada bakteri. Contohnya yaitu Bakteriofag. Bakteriofage adalah virus yang menggandakan dirinya sendiri dengan menyerbu bakteri.oVIRUS TUMBUHANVirus yang parasit pada sel tumbuhan. Contoh virus yang parasit pada tumbuhan: Tobacco Mozaic Virus (TMV) dan Beet Yellow Virus (BYV).oVIRUS HEWANVirus yang parasit pada sel hewan. Contoh virus hewan: virus Poliomylitis, virus Vaccina, dan virus Influenza.

2. Berdasarkan Molekul yang Menyusun Asam Nukleat

Dibedakan menjadi: DNA PITA TUNGGAL (DNA SS), DNA PITA GANDA (DNA DS), RNA PITA TUNGGAL (RNA SS), DAN RNA PITA GANDA (RNA DS).

3. Berdasarkan Punya Tidaknya Selubung Virus

0 VIRUS YANG MEMILIKI SELUBUNG ATAU SAMPUL (enveloped virus) : Contohnya Herpesvirus, Corronavirus, dan Orthomuxovirus.  

0 VIRUS YANG TIDAK MEMILIKI SELUBUNG : Contohnya Reovirus, Papovirus, dan Adenovirus.

Reproduksi Virus

Proses REPRODUKSI VIRUS disebut REPLIKASI (penggandaan diri tubuh virus). Proses replikasi virus semenjak menempel pada sel inang sampai terbentuknya virus yang baru melibatkan SIKLUS LITIK DAN SIKLUS LISOGENIK.

Siklus litik dan lisogenik Bakteriofag

Daur Litik (Litic Cycle)

Siklus litik adalah replikasi virus yang disertai dengan matinya sel inang setelah terbentuk anakan virus yang baru. Terdiri atas 5 fase, yaitu :1. FASE ADSORBSI (FASE PENEMPELAN)

Ditandai dengan melekatnya ekor virus pada sel bakteri. Setelah menempel virus mengeluarkan enzim lisoenzim (enzim penghancur) sehingga terbentuk lubang pada dinding bakteri untuk memasukkan asam inti virus.

2. FASE INJEKSI (MEMASUKKAN ASAM INTI)Setelah terbentuk lubang pada sel bakteri maka virus akan memasukkan asam inti (DNA) ke dalam tubuh sel bakteri. Jadi kapsid virus tetap berada di luar sel bakteri dan berfungsi lagi.

3. FASE SINTESIS (PEMBENTUKAN)

DNA virus akan mempengaruhi DNA bakteri untuk mereplikasi bagian-bagian virus, sehingga terbentuklah bagian-bagian virus. Di dalam sel bakteri yang tidak berdaya itu disintesis virus dan protein yang dijadikan sebagai kapsid virus, dalam kendali DNA virus.4. FASE ASEMBLIN (PERAKITAN)Bagian-bagian virus yang telah terbentuk, oleh bakteri akan dirakit menjadi virus sempurna. Jumlah virus yang terbentuk sekitar 100-200 buah dalam satu daur litik.5. FASE LITIK (PEMECAHAN SEL INANG)Ketika perakitan selesai, maka virus akan menghancurkan dinding sel bakteri dengan enzim lisoenzim, akhirnya virus akan mencari inang baru.

Daur LISOGENIK (lisogenic cycle)

Siklus lisogenik, ADN atau ARN virus menempel pada kromosom sel inang (membentuk profage) dan mengadakan replikasi.

1. FASE ADSORBSI : Uraian sama dengan daur litik

2. FASE INJEKSI : Uraian sama dengan daur litik

3. FASE PENGGABUNGAN Dalam menyisip ke DNA bakteri DNA virus harus

memutus DNA bakteri, kemudian DNA virus menyisip di antara benang DNA bakteri yang terputus

tersebut. Dengan kata lain, di dalam DNA bakteri terkandung materi genetik virus.

4. FASE PEMBELAHANSetelah menyisip DNA virus tidak aktif disebut profag. Kemudian DNA bakteri mereplikasi untuk melakukan pembelahan5. FASE SINTESISDNA virus melakukan sintesis untuk membentuk bagian-bagian viirus6. FASE PERAKITANSetelah virus membentuk bagian-bagian virus, dan kemudian DNA masuk ke dalam akan membentuk virus baru7. FASE LITIKSetelah perakitan selesai terjadilah lisis sel bakteri. Virus yang terlepas dari inang akan mencari inang baru

PERANAN VIRUS

0 Peran virus yang MENGUNTUNGKAN yaitu:

Untuk membuat antitoksin. Contohnya toksoid tetanus, toksin ini dapat disuntikkan pada manusia untuk mencegah penyakit tetanus

Untuk melemahkan bakteri. Untuk produksi vaksin. Contohnya, vaksin cacar, polio,

dan campak.

Berperan dalam BIOTEKNOLOGIContoh Baculovirus dapat digunakan sebagai pestisida  biologis untuk membunuh serangga

pada tanaman budidaya.Berperan Teknik rekayasa genetika

Virus yang Merugikan antara lain :

0 Pada hewana) Cacar pada sapi Vicinia Virusb) Lidah biru pada biri-biri Orbivirusc) Tumor kelenjar susu monyet Monkey Mammary Tumor

Virusd) Rous Sarcoma Virus (RSV), penyebab kanker pada ayam. e) Rhabdovirus, penyebab rabies pada vertebrata (anjing,

kera, dan lain-lain).

0 PadaTumbuh-tumbuhana) Mozaik pada daun tembakau Tobacco Mozaic Virusb) Mozaik pada kentang Potato Mozaic Virusc) CVPD ( Citrus Vein Phloem Degeneration ) penyebab

penyakit pada jeruk. d) Virus tungro, penyebab penyakit pada tanaman padi.

Vektornya adalah wereng hijau dan wereng cokelat.e) Mozaik pada tomat Tomato Aucuba Mozaic Virus

0 Pada Manusiaa) Influensa Influenzavirus, Orthomyxovirus , yang

menyebabkan influenza.b) Paramyxovirus, menyebabkan penyakit campak. c) Herpesvirus varicella , menyebabkan cacar air. d) Virus Cikungunya, menyebabkan penyakit cikungunya. e) Virus Onkogen , menyebabkan kanker.f) Tagovirus ( flavovirus ), menyebabkan demam berdarah. g) SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) atau sindrom

pernafasan akut.

Terima KasihThank You

Arigatou Gozaimasu

Sumber data Google dan chambell

NOVEMBER 2014

top related