sevy kusdianita
Post on 26-Jun-2015
117 Views
Preview:
TRANSCRIPT
SEVY KUSDIANITA
0811243052
KONSTRUKTIVISME
Konstruktivisme adalah teori yang menjembatani teori-teori rasionalis
dengan teori-teori reflektivis. Tidak hanya menjembantani, tetapi juga mengkritik
kedua perspektif teori tersebut. Kosntruktivisme menganggap bahwa realitas
sosial yang ada di dunia ini bukan merupakan sesuatu yang given, tetapi adalah
sesuatu yang dikonstruksikan tetapi juga tidak bisa dilihat hanya dari pemikiran-
pemikiran manusia saja.
Teori ini menganggap penting tentang adanya proses pembentukan
kepentingan suatu negara yang akhirnya menjadi identitas suatu negara. Menurut
konstruktivisme, kepentingan suatu negara dapat dibentuk melalui interaksi yang
dilakukan dengan negara-negara lain. Melalui interaksi tersebut, negara akan
memahami identitas nasionalnya sehingga dapat merumuskan kepentingan
nasional dan menentukan langkah untuk mencapainya.
Menurut konstruktivisme, semua hal yang dilakukan manusia memiliki arti
(meanings) yang akhirnya membentuk suatu pola yang dikenal sebagai perilaku
sosial. Konstruktivisme juga menganggap bahwa tidak ada hal di dunia ini yang
merupakan suatu yang obyektif, yang ada hanyalah intersubyektifitas yang
memunculkan pemahaman yang sama dalam mencapai kepentingan.
Konstruktivisme memandang institusi internasional sebagai salah satu cara
untuk mencapai kepentingan berdasarkan intersubyektifitas anggota-anggotanya.
Melalui interaksi di dalam institusi internasional itulah, negara-negara dapat
meraih kepentingan nasionalnya.
Contoh kasus dari Konstruktivisme adalah pembentukan ASEAN. Sebelum
ASEAN dibentuk, negara-negara di Asia Tenggara lebih banyak melakukan self-
help untuk meraih kepentingan di kawasan tersebut. Interaksi sosial yang
dilakukan oleh negara-negara di Asia Tenggara pada akhirnya membentuk suatu
intersubyektifitas mengenai nilai-nilai yang dianut serta pembentukan tujuan dan
kepentingan. Sehingga terbentuklah ASEAN yang mewadahi tujuan-tujuan
nasional yang serupa diantara negara anggota ASEAN, yang didalamnya terdapat
ASEAN Way yang merupakan salah satu bentuk intersubyektifitas negara-negara
anggota ASEAN.
Sumber:
Griffits, Martin dan Terry O’Callaghan. 2002. International Relations: The Key
Concepts. New York: Routledge
Reus-Smit, Christian. 2001. Constructivism. Dalam: Burchill, Scott dkk. 2001.
Theories of International Relations. New York: Pelgrave
top related