satuan acara pembelajaran (sap) - · pdf filecontoh contoh -contoh tipe bangunan dan jenis...
Post on 01-Feb-2018
277 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 1 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) )
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 1 (Satu)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan tipe-tipe bangunan pada konstruksi sipil dan material yang digunakan pada bangunan minimum 90% benar.
B. Pokok Bahasan
Pengenalan Tipe Bangunan Sederhana, Bangunan Tinggi, Infrastruktur Dan Material Yang Digunakan
C. Sub Pokok Bahasan
Tipe bangunan sederhana
Tipe bangunan tinggi
Tipe infrastuktur
Jenis material pembentuk bangunan sipil
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen menjelaskan deskripsi singkat tentang mata kuliaTBK TIU, Jumlah SKS dan Buku
yang digunakan.
Dosen menjelaskan silabus mata kuliah TBK
Dosen menjelaskan komposisi bobot penilaian mata kuliah TBK
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
mengetahui tujuan
mata kuliah TBK
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 2 dari 33
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang tipe-tipe bangunan sederhana
Penjelasan tentang tipe-tipe bangunan tinggi
Penjelasan tentang tipe-tipe infrastuktur
Penjelasan tentang jenis material pembentuk bangunan sipil
Contoh
Contoh-contoh tipe bangunan dan jenis infrastruktur dan material yang digunakan pada
konstruksi tersebut.
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
jenis dari bangunan
sederhana, tinggi,
jenis infrastuktur dan
jenis material
pembentuk bangunan
tersebut
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan uraian.
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas kepada mahasswa untuk mencari material (mock up) pembentuk
bangunan yaitu: besi beton, kayu dengan jenis kelas yang ada dipasaran dan membuat
laporan tentang kriterial material tersebut, kemudian dikumpulkan pada pertemuan 2.
- Tanya-jawab
- Ceramah
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
membedakan tentang
jenis bangunan
sederhana, tinggi,
jenis infrastuktur dan
jenis material
pembentuk bangunan
tersebut dengan tepat
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai hasil dari tugas pertemuan 1 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
3. Heinz Frick, Ilmu Konstruksi Bangunan Kayu, Kanisius, 2004
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 3 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) )
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 2 (Dua)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan sifat semen dan material semen sebagai salah satu bahan pembentuk beton minimum 90% benar.
B. Pokok Bahasan
Pengenalan Tipe Bangunan Sederhana, Bangunan Tinggi, Infrastruktur Dan Material Yang Digunakan
C. Sub Pokok Bahasan
Pembuatan Semen Portland (PC)
Komposisi Kimia Pada Portland Cement
Kehalusan Penggilingan Semen
Panas Hidrasi
Jenis-Jenis Semen
Penyimpanan
Pengujian Semen
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-1 dan pembahasan tugas 1
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 4 dari 33
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang sejarah dan proses pembuatan Semen Portland (PC)
Penjelasan tentang komposisi Kimia Pada Portland Cement
Penjelasan tentang pentingnya kehalusan Penggilingan Semen
Penjelasan tentang Panas Hidrasi pada semen yang bercampur dengan agregat dan air
Penjelasan tentang Jenis-Jenis Semen
Penjelasan tentang penyimpanan semen yang benar
Penjelasan tentang pengujian semen
Contoh
Contoh-contoh semen tipe I, II, III, IV dan V
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
proses pembuatan PC,
komposisi kimia PC,
jenis-jenis semen,
cara penyimpanan
semen dan pengujian
semen.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Proses pembuatan semen dengan cara basah
Semen OPC
Semen dengan ketahanan sulfat
Jenis semen non hidrolis
Tindak Lanjut
Dosen membeikan tugas tentang dua sumber senyawa/material yang memproduksi CO2
selama proses pembakaran pada pembuatan semen, komposisi kimia dari C2S dan empat
senyawa pembentuk PC serta bahan dasar pembentuk PC
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
pembuatan semen
dengan cara basah,
tipe dari jenis OPC
serta jenis semen
dengan ketahanan
sulfat yang tinggi
tersebut dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai hasil dari tugas pertemuan 2 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
4. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
5. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 5 dari 33
6. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
7. Pedoman Pelaksanaan Praktikum Beton, Laboratorium Rekayasa Struktur FTSL ITB 2012
8. Dr. Ir. Dicky R Munaf, “Material Semen dan Beton”, Catatan Kuliah Penerbit ITB, 2002
9. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 6 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) )
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 3 (Tiga)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan sifat agregat dan material agregat sebagai salah satu bahan pembentuk beton.
B. Pokok Bahasan
Agregat
C. Sub Pokok Bahasan
Klasifikasi Agregat
Ukuran Agregat
Bentuk Agregat
Klasifikasi Tekstur Agregat
Mekanisme Lekatan (bond) Antara Agregat dan Pasta Semen
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-2 dan pembahasan tugas 2
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 7 dari 33
Penjelasan tentang Klasifikasi Agregat
Penjelasan tentang Ukuran Agregat
Penjelasan tentang Bentuk Agregat
Penjelasan tentang Klasifikasi Tekstur Agregat
Penjelasan tentang Mekanisme Lekatan (bond) Antara Agregat dan Pasta Semen
Contoh
Contoh-contoh ukuran agregat kasar, agregat halus
Contoh bentuk agregat kasar
Contoh tektur agregat kasar
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
klasifikasi agregat
halus dan kasar,
ukuran agregat halus
dan kasar pada
campuran beton,
bentuk-bentuk agregat
yang baik untuk
campuran beton,
klasifikasi tektur
agregat dan
mekanisme lekatan
antara agregat dengan
pasta semen.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Jenis dan ukuran yang baik untuk campuran beton
Fungsi agregat pada campuran beton
Klasifikasi agregat menurut sumbernya
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas untuk mereview ulang materi pertemuan ke-3 dan membaca materi
pertemuan ke-4
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan
klasifikasi, ukuran
agregat minimum dan
maksimum pada
canpuran beton
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen memberikan pertanyaan-pertanyaan tentang materi pertemuan 3 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
3. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
4. Pedoman Pelaksanaan Praktikum Beton, Laboratorium Rekayasa Struktur FTSL ITB 2012
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 8 dari 33
5. Dr. Ir. Dicky R Munaf, “Material Semen dan Beton”, Catatan Kuliah Penerbit ITB, 2002
6. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 9 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) )
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 4 (Empat)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan sifat agregat dan material agregat sebagai salah satu bahan pembentuk beton.
B. Pokok Bahasan
Agregat
C. Sub Pokok Bahasan
Sifat Fisik Agregat
Sifat-Sifat Agregat Lainnya
Analisa Saringan
Modulus Kehalusan (Fineness Modulus/ FM)
Berat Jenis Relatif
Lost Angeles Test
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-3
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 10 dari 33
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Sifat Fisik Agregat
Penjelasan tentang Sifat-Sifat Agregat Lainnya
Penjelasan tentang Analisa Saringan
Penjelasan tentang Modulus Kehalusan (Fineness Modulus/ FM)
Penjelasan tentang Berat Jenis Relatif
Penjelasan tentang Lost Angeles Test
Contoh
Nomor dan ukuran pada analisa saringan pada agregat halus dan agregat kasar
Perhitungan Modulus kehalusan
Latihan
Menghitung Modulus kehalusan
Menghitung kekuatan agregat kasar pada alat LA mechine.
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
sifat fisik agregat,
analisa saringan
dengan standar BS
dan ASTM, dan dapat
mengitung modulus
kehalusan dan agregat
kasar pada alat LA
mechine.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Sifat-sifat agregat
Fungsi analisa saringan
Fungsi LA mechine pada agregat kasar
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 4
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan sifat
fisik agregat, modulus
kehalusan dan dapat
menentukan kekuatan
agregat kasar melalui
metode LA test
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 4 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
3. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 11 dari 33
4. Pedoman Pelaksanaan Praktikum Beton, Laboratorium Rekayasa Struktur FTSL ITB 2012
5. Dr. Ir. Dicky R Munaf, “Material Semen dan Beton”, Catatan Kuliah Penerbit ITB, 2002
6. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 12 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum) )
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 5 (Lima)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan sifat air dan material admixture sebagai salah satu bahan pembentuk beton
B. Pokok Bahasan
Air Semen Dan Bahan Campuran
C. Sub Pokok Bahasan
Fungsi Air Pada Semen
Syarat Umum Air
Syarat Mutu Air
Analisa Kimia
Bahan Campuran (admixture)
Bahan Kimia lainnya Pada Konstruksi Beton
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-4
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 13 dari 33
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Fungsi Air Pada Semen
Penjelasan tentang Syarat Umum Air
Penjelasan tentang Syarat Mutu Air
Penjelasan tentang Analisa Kimia
Penjelasan tentang Bahan Campuran (admixture)
Penjelasan tentang Bahan Kimia lainnya Pada Konstruksi Beton
Contoh
Jenis-jenis Plasticizer, Retarder, accelerator
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Fungsi Air Pada
Semen, pengaruh air
pada beton, syarat
mutu air menurut
BS, Jenis-jenis
Bahan Campuran
(admixture) pada
beton dan Bahan
Kimia lainnya Pada
Konstruksi Beton
.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Pengaruh jenis air terhadap beton
Tipe-tipe admixture yang digunakan pada beton (tipe A s.d Tipe E)
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 5
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Fungsi Air Pada
Semen, syarat mutu
air dan jenis-jenis
Bahan Campuran
(admixture) pada
konstruksi beton
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 5 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
3. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 14 dari 33
4. Pedoman Pelaksanaan Praktikum Beton, Laboratorium Rekayasa Struktur FTSL ITB 2012
5. Dr. Ir. Dicky R Munaf, “Material Semen dan Beton”, Catatan Kuliah Penerbit ITB, 2002
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 15 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 6 (Enam)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan perilaku beton segar
B. Pokok Bahasan
Beton Segar
C. Sub Pokok Bahasan
Workabilitas
Segregasi
Bleeding
Slump Test
Compacting Factor Test
Vee-Bee Consistometer Test
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-5
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 16 dari 33
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Workabilitas
Penjelasan tentang Segregasi
Penjelasan tentang Bleeding
Penjelasan tentang Slump Test
Penjelasan tentang Compacting Factor Test
Penjelasan tentang Vee-Bee Consistometer Test
Contoh
Proses Slump Test dan cara pengujian Slump Test
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
workabalitas beton
segar, segregasi yang
terjadi pada beton,
bleeding pada beton
setelah dicetak,
proses pengujian
Slump Test.
.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Tahapan Slump Test
Alat-alat apa saja yang digunakan untuk pengujian Slump Test
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 6
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
pengujian Slump Test
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 6 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
3. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
4. Sandor Popovics, Concrete Material “Properties, Specifications and Testing”, Second Edition, NOYES PUBLICATIONS, 1992
5. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 17 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 7 (Tujuh)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan perilaku kuat beton
B. Pokok Bahasan
Kekuatan Beton
C. Sub Pokok Bahasan
Perbandingan Air Semen (Water/Cement Ratio)
Kuat Hancur Beton
Kuat Tarik Beton
Efek Agregat Dengan Ukuran Maksimum Pada Kekuatan Beton
Konsep Kematangan Beton
Hubungan antara Kuat Tekan dan Kuat Tarik
Bond Strength
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kekuatan Beton
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Kilas balik pertemuan ke-6
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 18 dari 33
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Perbandingan Air Semen (Water/Cement Ratio)
Penjelasan tentang Kuat Hancur Beton
Penjelasan tentang Kuat Tarik Beton
Penjelasan tentang Efek Agregat Dengan Ukuran Maksimum Pada Kekuatan Beton
Penjelasan tentang Konsep Kematangan Beton
Penjelasan tentang Hubungan antara Kuat Tekan dan Kuat Tarik
Penjelasan tentang Bond Strength
Penjelasan tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kekuatan Beton
Contoh
Grafik perbandingan air dan semen an pengaruhnya terhadap mutu beton
Grafik hubungan kuat tekan dan kuat tarik
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
pengaruh
perbandingan air
semen pada mutu
beton, pengaruh
agregat terhadap
kekuatan beton.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Konsep kematangan beton
Faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan dan mutu beton
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 7
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan konsep
kematangan beton
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 7 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 19 dari 33
3. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
4. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 20 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 8 (Delapan)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan metode pencampuran, pengangkutan, pengecoran dan pemadatan.
B. Pokok Bahasan
Proses Pengerjaan Beton
C. Sub Pokok Bahasan
Pencampuran Beton
Pengangkutan Beton
Pengecoran Beton
Pemadatan Beton
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi UTS
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang metode Pencampuran Beton
- Ceramah
- Laptop
- LCD
45 menit
Mahasiswa dapat
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 21 dari 33
Penjelasan tentang metode Pengangkutan Beton
Penjelasan tentang metode Pengecoran Beton
Penjelasan tentang metode Pemadatan Beton
Contoh
Jenis-jenis alat pengangkut beton
Jenis-jenis alat pemadatan beton
Latihan
-
- Diskusi
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
menjelaskan tentang
metode pengakutan
yang benar pada
proses pengerjaan
beton dan proses
pengecoran serta
pemadatannya.
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Proses pemadatan yang benar
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 8
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
proses pemadatan
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 8 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. L.J Murdock, Bahan dan Praktek Beton, edisi keempat, 1999
2. Sandor Popovics, Concrete Material “Properties, Specifications and Testing”, Second Edition, NOYES PUBLICATIONS, 1992
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 22 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 9 (Sembilan)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat merencanakan campuran beton normal dan dapat melakukan pengecekan kualitas beton
B. Pokok Bahasan
Perencanaan Campuran Beton (Mix Design)
C. Sub Pokok Bahasan
Mix Design Beton Normal
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi Pertemuan 8
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang metode Mix Design Beton Normal
Contoh
Perhitungan beton normal
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
Mahasiswa dapat
menghitung Mix
Design Beton
Normal.
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 23 dari 33
Latihan
Perhitungan beton normal dengan kuatan rencana 20 s.d 25 MPA serta perbandigan komposisi
materialnya (semen, agregat dan air)
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Mix Design Beton Normal dan hasil perhitungannya
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 9
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menghitung Mix
Design Beton
Normal
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 9 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. SNI 03-2847-2002 “ Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung, 2002
2. SNI 03-2834-2000 “Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal”, 2000
3. SNI 03-1974-1990 “Metode Pengujian Kuat Tekan Beton”
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 24 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 10 (Sepuluh)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan tahapan uji kuat tekan beton dan dapat menjeleskan metode NDT
B. Pokok Bahasan
Uji Kuat Tekan Beton Dan Non-Destructive Test Method
C. Sub Pokok Bahasan
Rebound Hammer Test
Ultrasonic Pulse Velocity
Pullout Test
The Maturity Method
Eddy Current Test
Metode Uji Kuat Tekan
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi Pertemuan 9
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 25 dari 33
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang metode Rebound Hammer Test
Penjelasan tentang metode Ultrasonic Pulse Velocity
Penjelasan tentang metode Pullout Test
Penjelasan tentang metode The Maturity Method
Penjelasan tentang metode Eddy Current Test
Penjelasan tentang metode uji kuat tekan
Contoh
Video pengujian NDT dengan metode Rebound Hammer Test
Latihan
-
- Ceramah
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
45 menit
15 menit
Mahasiswa dapat
menjelaska tentang
metode-metode uji
kuat tekan dengan
cara NDT, seperti
metode Rebound
Hammer Test,
Ultrasonic Pulse
Velocity
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Metode Rebound Hammer Test
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 10
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan metode
NDT yang umum
digunakan di
lapangan
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 10 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
2. SNI 03-2847-2002 “ Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung, 2002
3. WWW.CE.BERKELEY.EDU/~PAULMONT/CE60New
4. Nicholas J. Carino, Concrete Construction Engineering Handbook. Chapter 19, CRC Press, Boca Raton, FL, Nawy, E. G., Editor, 19/1-68 pp, 1997.
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 26 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 11 (Sebelas)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang elastisitas, durabilitas dan susut pada beton
B. Pokok Bahasan
Elastisitas, Durabilitas Dan Susut Beton
C. Sub Pokok Bahasan
Elastisitas
Durabilitas
Susut Beton/Shrinkage
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi Pertemuan 10
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Elastisitas pada beton
- Ceramah
- Laptop
45 menit
Mahasiswa dapat
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 27 dari 33
Penjelasan tentang Durabilitas/ketahanan beton
Penjelasan tentang Susut Beton/Shrinkage pada beton
Contoh
Gambar-gambar akibat durabilitas yang buruk pada beton dan susut yang terjadi pada beton
Latihan
-
- Diskusi
- LCD
- White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
menjelaska tentang
durabilitas, susut dan
elastisitas beton
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Faktor-faktor yang menentukan durabilitas beton
Faktor-faktor yang mempengaruhi susut pada beton
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 11
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
faktor-faktor yang
mempengaruhi
durabilitas dan susut
pada beton
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 11 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. A.M.Neville, Properties of Concrete, 5th
edition, 2011
2. M.S Shetty, Concrete Technology Theory and Practice 2010
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 28 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 12 (Duabelas)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan proses pembuatan beton pracetak (Jenis U girder, jenis Pondasi dalam)
B. Pokok Bahasan Field Trip Jaya Beton
C. Sub Pokok Bahasan Kunjungan Jaya Beton (Proses pembuatan beton pracetak: tiang pancang, girder)
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
-
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Pembimbing dari Jaya beton memberikan:
Penjelasan tentang Proses pembuatan beton pracetak di Jaya Beton
- Ceramah
- White Board
45 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Proses pembuatan
beton pracetak yang
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 29 dari 33
Contoh
Jenis-jenis tiang pancang dan girder yang dihasilkan oleh Jaya Beton
Latihan
-
- Diskusi
- White Board
15 menit
ada di pabrik Jaya
Beton
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Proses pembuatan Beton pracetak dan Jenis-jenis tiang pancang dan girder yang dihasilkan
oleh Jaya Beton
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas berupa laporan tentang kuliah lapangan pada pertemuan 12
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Proses pembuatan
beton pracetak yang
ada di pabrik Jaya
Beton dan jenis-jenis
beton yang
dihasilkannya dengan
tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 12 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. Jaya Beton
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 30 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 13 (Tiga belas)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan sifat-sifat mekanis baja dan menjelaskan perlindungan baja
B. Pokok Bahasan
Material Baja
C. Sub Pokok Bahasan
Klasifikasi Baja
Karakteristik Baja
Standards and Selection of Building Steel.
Perlindungan Baja dari Api dan Korosi
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi pertemuan 12
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Penjelasan tentang Klasifikasi Baja
Penjelasan tentang Karakteristik Baja
- Ceramah
- Laptop
- LCD
45 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 31 dari 33
Penjelasan tentang Standards and Selection of Building Steel.
Penjelasan tentang Perlindungan Baja dari Api dan Korosi
Contoh
Contoh-contoh perlindungan pada material baja
Latihan
-
- Diskusi
White Board
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
klasifikasi baja dan
karakteristik baja
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Karakteristik baja
Jenisjenis perlindungan material baja
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 13
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
karakteristik baja dan
pencegahan baja dari
korosi dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 13 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. Jaya Haimei Zhang, Building Material in Civil Engineering, Wood Head Publishing, Beijing, 2010
2. Sri Widharto, “Karat dan Pencegahannya”, PT. Pradnya Paramita, 2004
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 32 dari 33
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)
Mata Kuliah : Teknologi Bahan Konstruksi
Kode Mata Kuliah : TSP-208
SKS : 3 SKS (2 Teori 1 Praktikum)
Durasi Pertemuan : 100 menit
Pertemuan ke : 14 (Empat belas)
A. Kompetensi:
a. Umum : Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik material pada struktur bangunan dan perilaku mekanik material dan sifat-sifat fisik dan sifat lainnya.
b. Khusus : Mahasiswa dapat menjelaskan jenis-jenis waterproofing untuk konstruksi beton
B. Pokok Bahasan
Waterproof Material
C. Sub Pokok Bahasan
Cementitious Water Proofing
Membrane Waterproofing Systems
Natural Clay Waterproofing System
D. Kegiatan Belajar Mengajar
Rincian Kegiatan Metode Media dan Alat Durasi Output
Pendahuluan
Dosen membuka pertemuan dengan menyapa mahasiswa, kemudian:
Evaluasi pertemuan 13
Menjelaskan tujuan pertemuan hari ini
- Diskusi
- Tanya-jawab
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
Mahasiswa
menunjukkan sikap
positif terhadap
materi
Penyajian:
Uraian
Dosen memberikan:
Cementitious Waterproofing
Membrane Waterproofing Systems
Natural Clay Waterproofing System
- Ceramah
- Laptop
- LCD
White Board
45 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
jenis dan tipe-tipe
Program Studi Teknik Sipil
Universitas Pembangunan Jaya
SAP- Teknologi Bahan Konstruksi (TSP-208) Versi/Revisi : 01/00 33 dari 33
Contoh
Contoh-contoh dan aplikasi Waterproofing Systems
Latihan
-
- Diskusi
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit Waterproofing yang
digunakan pada
konsrtruksi beton
Penutup
Umpan Balik
Dosen mengajukan pertanyaan-pertanyaan:
Keuntungan penggunaan dengan Waterproofing jenis membrane dan semen
Tindak Lanjut
Dosen memberikan tugas tentang materi pertemuan 14
- Tanya-jawab
- Ceramah
- Laptop
- LCD
- White Board
15 menit
10 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
fungsi dan
penggunaan
Waterproofing pada
konstruksi beton
dengan tepat.
E. Evaluasi
Evaluasi dilakukan dengan cara dosen menilai tugas pertemuan ke 14 tersebut.
F. Daftar Pustaka (Referensi)
1. Tim Biggins, “Waterproofing underground concrete structure” University Of Clorida, 1990
top related