rhinitis alergi
Post on 05-Nov-2015
21 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
-
RHINITIS ALERGI
Dr.Sri Wahyuningsih,SpTHT
DIBAWAKAN PADA SEMINAR IDI WILAYAH KUPANG DALAM RANGKA HUT IDI KE-63 & HARKESNAS 2013
-
APAKAH RHINITIS ALERGI ?
Rhinitis alergi ( Alergi Hidung ) adalah
reaksi
Pada selaput lendir hidung yang timbul
bila tubuh terpapar alergen sehingga
timbul gejala antara lain : gatal pada
hidung /dan mata, bersin bersin, pilek
cair, hidung tersumbat
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
2
-
APAKAH ALERGI ITU?
Kata alergi menunjukkan terjadinya perubahan / penyimpangan reaksi tubuh terhadap bahan / substansi yang ada disekitar kita, yang sebenarnya tidak berbahaya bagi orang normal.
Substansi ini disebut alergen.
Bila terpapar alergen , tubuh penderita alergi mulai memproduksi antibodi/ imunoglobulin E
(IgE)
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
3
-
BAGAIMANA ALERGEN MASUK KEDALAM
TUBUH ?
1. Melalui saluran nafas ( dihirup )
2. Melalui saluran cerna ( dimakan)
3. Kontak langsung dengan kulit
4. Selaput lendir mata
5. Lewat gigitan serangga
6. Suntikan
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
4
-
BAHAN ALERGEN
Debu rumah/ debu jalan
Debu bulu Kucing
/ayam/Anjing/kelinci
Ketombe / kotoran serangga/
kecoa
Serbuk sari tumbuhan
Jamur
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
5
-
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
6
-
BAHAN IRITAN
OBAT NYAMUK : semprot/ bakar/ listrik
Asap kendaraan / rokok / sampah
Debu mesin fotokopi / tinta fotokopi
Debu semen, beras, bahan tepung
Selimut Wool, Boneka wool
Larutan pelembut, pewangi sprei, handuk
Radiasi : T V, (Play Station) Komputer
Bahan kimia Salon kecantikan
Bengkel Motor, Mobil, Las besi
Bengkel Kayu, Mebeler
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
7
-
MEDIATOR UTAMA DAN TERPENTING PADA
RHINITIA ALERGI ADALAH HISTAMIN
Histamin mempunyai efek dilatasi
pembuluh darah kecil,
Meningkatkan permeabilitas kapiler
sehingga keluar cairan dari pembuluh
darah, dan
Efek pada saraf sensoris adalah
Meningkatkan sekresi kelenjar serta
bersin- bersin
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
8
-
INSIDEN
- 10 15% penduduk dunia
- laki laki dan perempuan
- Dipengaruhi umur, Hereditas, Faktor
cuaca
Ada 2 macam
1. Rhinitis Alergi musiman ( di negara 4
musim)
2. Rhinitis Alergi sepanjang tahun
(Perennial)
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
9
-
GEJALA KLINIS
Adanya rasa gatal di hidung dan mata
Bersin bersin lebuh dari 5 kali saat serangan
Pilek cair dalam jumlah banyak
Hidung tersumbat
( Sindrom Alergi )
Allergic shiner : adanya warna gelap di kelopak
mata
Allergic salute : sering menggosok hidung dengan
punggung tangan karena gatal
Allergic crease : gambaran garis melintang di punggung hidung bag bawah karena sering digosok
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
10
-
DIAGNOSIS
Anamnesis ~ adanya sindrom alergi
~ 50% diagnosis dapat di tegakkan
dari anamnesis
Pemeriksaan
~ Rhinoskopi anterior tampak mukosa hidung
edema, banyak sekret encer,
konka berwarna pucat atau livide
~ Pemeriksaan Laboratorium
swab mukosa hidung , ada sel Eosinofil
sel Eosinofil darah meningkat
Kadar IgE total dan spesifik meningkat
~ Tes kulit dengan bahan alergen
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
11
-
TATALAKSANA TERAPI
1. Menghindari alergen penyebab dan kontrol
lingkungan
2. Medika mentosa
Antihistamin-H1 peroral : dibagi 2 golongan
a. Antihistamin generasi-1 ( lipofilik)sedatif
b. Antihistamin generasi-2 ( lipoFobik) non -
sedatif
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
12
-
Antihistamin generasi 1
~ Difenhidramin
~ Klorfeniramin
~ Prometasin
~ Siproheptadin
Antihistamin generasi-2
~ Astemisol ~ Loratadin
~ Terfenadin ~ Setirisin
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
13
-
Dekongestan hidung
Preparat simpatomimetik agonis
adrenergik alfa
Ephedrin
Phenilefrin
PhenilPropanolamine
Preparat ini hanya dipakai beberapa hari
saja untuk menghindari Rhinitis -
Medikamentosa
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
14
-
Preparat steroid oral Topikal
Prednison Beklometason
Dexamethason Budesonid
Methilprepnisolon Mometasonfuroat
Triamsinolon
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
15
-
Kortikosteroid
Dipakai bila sumbatan hidung belum teratasi
dengan pengobatan sebelumnya
Kortikosteroid topikal berfungsi :
~ mengurangi jumlah sel mastosit mukosa
~ mencegah pengeluaran protein sitotoksik
dari eosinofil
~ mengurangi aktifitas limfosit
~ mencegah bocornya plasma
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
16
-
Preparat Sodium Kromoglikat topikal
Berfungsi menstabilkan mastosit, sehingga
pelepasan mediator dihambat dan
menghambat proses inflamasi dengan
menghambat aktifasi sel eosinofil,
netrofil, monosit
Preparat ini sebaiknya diberikan sebagai
propilaksis
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
17
-
Preparat anticholinergik topikal :
Ipratropium Bromide
Bermanfaat untuk mengatasi rinore,
karena aktifitas inhibisi reseptor
kolinergik pada permukaan sel
efektor.
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
18
-
3. Imunoterapi berupa
Desensitisasi dan hiposensitisasi
Cara ini dilakukan pada alergi inhalan
dengan gejala berat dan sudah berlangsung
lama, serta yang dengan pengobatan cara
lain tidak memberi hasil yang memuaskan.
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
19
-
KOMPLIKASI
1. Polip Hidung
2. Otitis Media yang sering residif
3. Sinusitis Paranasalis
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
20
-
PROGNOSA
Penyakit ini jarang sembuh total ,
masih sering kambuh. Gejala alergi
dapat dikurangi dengan menghindari
penyebabnya dan bila perlu dengan
obat-obatan.
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
21
-
SEKIAN
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
22
-
CONTOH PREPARAT YANG ADA
LORATADIN SETIRIZIN
Cerini
9 N
ovem
ber 2
01
3
Sem
inar ID
I Wila
ya
h N
TT
23
top related