rencana strategis prodi bdp unisi 2011-2016
Post on 03-Feb-2016
32 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri
sebelumnya merupakan Program Studi Budidaya Perikanan di bawah naungan Politeknik
Pertanian. Namun sejak tahun akademik 2008/2009 berubah menjadi Program Studi
Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri berdasarkon SK Dirjen
DIKTI Tanggal 22 Mei 2008 No. 86/D/O/2008. Sejak berdirinya Program Studi Budidaya
Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri telah banyak kemajuan yang
dicapai mulai dari kemajuan fisik/gedung, kemajuan dalam proses belajar mengajar. Hal ini
ditunjukkan dengan keluarnya SK Perpanjangan Ijin Program Studi Budidaya Perairan
Jenjang S-1 tanggal 9 Februari 2011 No. 5491/D/T/K-X/2011 oleh KOPERTIS Wilayah X.
Dalam kondisi yang penuh dengan ketidakpastian dan kompetisi tanpa batas,
maka dibutuhkan kebijakan strategis, perubahan paradigma, penajaman visi dan misi serta
penetapan tujuan dan sasaran yang berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai. Pada
kondisi seperti ini diperlukan suatu rencana strategis untuk menjawab apa yang harus
dilakukan oleh suatu organisasi agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Memasuki paradigma baru pendidikan tinggi, orientasi perencanaan dititik
beratkan kepada hasil yang ingin dicapai, oleh karena itu Program Studi Budidaya
Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri sangat memerlukan rencana
strategis yang akan dijadikan sebagai pedoman, arah, dan kebijakan pokok yang akan
dicapai serta dilaksanakan selama kurun waktu tertentu dan dijabarkan oleh seluruh
jajaran organisasinya.
Rencana Strategis (renstra) merupakan serangkaian rencana tindakan dan
kegiatan mendasar yang ditetapkan oleh pimpinan melalui serangkaian penyusunan yang
dilakukan oleh setiap pihak terkait dan diimplementasikan bersama dalam rangka
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
2
pencapaian tujuan. Dengan demikian renstra berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai
selama kurun waktu tertentu (lima tahun) dengan memperhitungkan kekuatan, kelemahan,
peluang, dan ancaman yang ada atau yang mungkin timbul.
Rencana strategis (Renstra) Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri disusun berdasarkan analisis kekuatan, kelemahan, peluang
dan tantangan (SWOT analysis) dan sangat memperhatikan aspek-aspek yang ada di
dalam paradigma baru perguruan tinggi.
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri disusun berdasarkan kebijakan nasional bidang pendidikan
yang berdasarkan kepada paradigma baru pendidikan tinggi; yaitu otonomi perguruan
tinggi, akuntabilitas, akreditasi, evaluasi dan peningkatan kualitas. Selain itu rencana
strategis ini juga mempedomani Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi
(KDPPT) yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nasional.
Komponen atau pilar utama yang diperhatikan dalam penyusunan rencana
strategis, adalah :
1. Mengetahui dimana posisi saat ini (where are we now?), hal ini dapat dilakukan
melalui identifikasi terhadap stakeholders serta kajian terhadap lingkungan, baik
internal maupun eksternal.
2. Mengetahui kemana akan menuju (where do we want to be?), melalui perumusan
visi, misi dan tujuan.
3. Bagaimana mencapai tujuan (how do we get there?), yakni melalui penetapan
program, sasaran program, dan alokasi sumber daya.
4. Bagaimana mengukur kemajuan (how do we measure our progress?), program
studi harus memonitor dan mengevaluasi kemajuan pencapaian visi dan misi yang
telah ditetapkan dengan pengukuran kinerja dan mengevaluasi keberhasilan
program.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
3
1.2. Asas Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan kegiatannya, Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri mengacu pada asas-asas sebagai berikut :
Asas Iman dan Taqwa
Sebagai lembaga pedidikan tinggi, Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri selalu menjunjung tinggi asas keimanan dan
ketaqwaan kepada yang maha pencipta, yang merupakan dasar hakiki umat manusia,
sehingga segala aktivitas yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
ditekuni akan senantiasa akan meningkatkan dan menumbuhkan rasa syukur manusia
untuk taat dan sujud pada TuhanNya.
Asas Keterbukaan
Dalam era reformasi ini pengelolaan dan penyelenggaraan Program Studi
Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri dikelola dengan sistem
terbuka, yaitu sistem yang selalu mempertimbangkan masukan dari luar, menghargai
perbedaan pendapat, serta tanggap terhadap permasalahan-permasalahan yang terjadi di
lingkungan.
Asas Manfaat
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri
baik secara kelembagaan, maupun secara pribadi dan seluruh sivitas akademikanya,
diharapkan berupaya menangkap peluang yang ada dan memberikan manfaat yang
maksimal dengan menerapkan prinsip koperasi dalam pengelolaannya, sebagai suatu
sistem produksi jasa, penelitian, pendidikan, dan pengabdian masyarakat.
Berorientasi pada masa depan
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri
pada masa-masa yang akan datang dituntut bersikap proaktif dalam memahami dan
menyikapi perkembangan dan permasalahan lingkungan internal dan eksternal, khususnya
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
4
berkaitan dengan penguasaan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta
secara proporsional memahami aspirasi masyarakat dan bangsa di masa datang.
Asas Kemandirian
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri
diharapkan dapat menggali semua kemampuan dan potensi yang dimiliki untuk
memberikan sumbangan terbaik dalam meningkatkan nilai tambah kepada Program Studi
Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri, masyarakat, bangsa dan
negara, khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Asas Keserasian
Dalam mencapai hasil perencanaan yang maksimal maka setiap aktivitas yang
dilaksanakan dalam lingkungan internal Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri harus tetap menjamin keserasian, keselarasan, tanpa
menggeser nilai-nilai kehidupan akademik, dinamika, serta inovasi aktivitas yang selama
ini telah berjalan dengan baik.
Asas Keterpaduan
Asas keterpaduan diterapkan untuk mendapatkan pemahaman permasalahan
secara komprehensif dan pengambilan keputusan oleh berbagai pihak di lingkungan
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri sehingga
diharapkan dapat berhasil guna dan tepat guna, karena keterpaduan secara konsep dapat
meningkatkan nilai tambah dan pelaksanaan yang sinergis dari berbagai sub-sistem dari
suatu sistem.
Asas Pelaksanaan
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri dilaksanakan dengan mempertimbangkan kelayakan yang telah
dan wajib dipenuhi, sesuai dengan konsep penyelenggaraan kegiatan pendidikan tinggi,
yang meliputi bidang-bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat baik dari
aspek struktur dan infrastrukturnya.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
5
Asas Kecukupan dan Kelengkapan
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri dilaksanakan berdasarkan asas kecukupan dan kelengkapan
yang diperlukan dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan tinggi antara lain meliputi
kecukupan dan kelengkapan sarana dan prasarana. Dengan demikian diharapkan proses
pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi di Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri dapat berlangsung dengan baik.
1.3. Maksud dan Tujuan
Penyusunan rencana strategis ini dimaksudkan untuk memberikan arah dan
pedoman bagi pimpinan program studi tentang kegiatan mendasar yang harus dilakukan
dalam menjalankan roda organisasi untuk mencapai tujuan dan hasil yang ingin dicapai
dalam kurun waktu lima tahun mendatang, sesuai dengan visi dan misi yang sudah
ditetapkan.
Adapun tujuan rencana strategis antara lain adalah :
a. Memberikan arah dan pedoman kepada semua unsur terkait dan unit kerja dan
masyarakat luas tentang Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri.
b. Menjadi acuan utama bagi program studi dan unit-unitnya dalam pelaksanaan
kegiatan strategis pada masing-masing unit kerja.
c. Meningkatkan komunikasi dan partisipasi semua jajaran organisasi.
1.4. Ruang Lingkup
Ruang lingkup materi Renstra Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri meliputi :
1. Pendidikan dan Pembelajaran
2. Sarana, Prasarana dan Sumberdaya Manusia
3. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
4. Organisasi dan Manajemen
5. Pendanaan.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
6
1.5. Proses Penyusunan Rencana Strategis
Penyusunan rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri ini akan menjelaskan tentang potensi, masalah dan
isu yang muncul di lingkungan pendidikan tinggi pada tataran lokal, nasional, regional dan
internasional, serta dikemukakan pula cara–cara yang ditempuh untuk mengatasi masalah
yang ada. Rencana strategis ini disusun bersama berdasarkan data terakhir yang
diperoleh melalui penelusuran informasi dan pendapat dari pihak-pihak terkait, studi
literatur dan hasil diskusi dengan semua tim yang terlibat.
Konsep rencana strategis ini kemudian didiskusikan dengan pimpinan struktural
fakultas, Koordinator labor keahlian dan dosen yang nantinya berperan dalam pengelolaan
implementasi strategi tersebut. Proses selanjutnya dari rencana strategis ini, yaitu
penentuan prioritas kegiatan dan pengusulan kegiatan yang ditetapkan sebagai dokumen
teknis kegiatan, yang diusulkan kepada pimpinan universitas untuk ditetapkan sebagai
rencana aksi dalam bentuk implementasi program lebih lanjut secara terpadu, logis, nyata,
terarah dan berkesinambungan. Secara ringkas proses penyusunan rencana strategis ini
dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Melakukan studi data dasar (base line study) kondisi Program Studi Budidaya
Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri.
2. Analisa eksternal pada tataran lokal, nasional, regional dan internasional
Identifikasi dan analisa isu-isu (potensi dan masalah) yang berkaitan dengan
penyusunan rencana strategis.
3. Penyusunan draft awal dokumen rencana strategis.
4. Mengadakan diskusi dengan pimpinan struktural fakultas dan program studi untuk
penyempurnaan draf awal dokumen rencana strategis.
5. Review oleh tim penyusun.
6. Penyusunan dokumen rencana strategis.
7. Pengajuan dokumen rencana strategis kepada Senat Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
7
1.6. Luaran
a. Rencana strategis pengembangan bidang pendidikan dan pembelajaran
b. Rencana strategis pengembangan sarana, prasarana dan sumberdaya manusia
c. Rencana strategis peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat
d. Rencana strategis pemberdayaan organisasi dan manajemen
e. Rencana strategis pendanaan dan pengelolaan aset.
1.7. Dasar Penyusunan
Dasar hukum penyusunan rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri 2011-2016, adalah :
1. Undang-undang No 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
3. Rencana Strategis Pembangunan Pendidikan Nasional (Renstra Depdiknas)
Tahun 2005-2009.
4. Peraturan Presiden Nomor 7 tahun 2005.
5. Strategi Jangka Panjang Pendidikan Tinggi (HELTS 2003-2010).
6. Surat Keputusan Dirjen DIKTI No. 86/D/O/2008 tentang Pemberian Ijin
Penyelenggaraan Program-Program Studi Baru dan Pengganbungan STIE Sri
Gemilang dengan Politeknik Pertanian Tembilahan Menjadi Universitas Islam
Indragiri.
7. Surat Keputusan KOPERTIS Wilayah X No. 5491/D/T/K-X/2011 tentang
Perpanjangan Ijin Program Studi Budidaya Perairan Jenjang S-1.
8. Statuta Universitas Islam Indragiri tahun 2008.
9. Rencana Induk Pengembangan Universitas tahun 2008.
10. Rencana strategis Universitas Islam Indragiri tahun 2008.
11. Rencana startegis Fakultas Pertanian tahun 2008.
12. Dokumen Kerangka Pengembangan Pendidikan Tinggi Jangka Panjang 1996–
2006.
13. Statuta Universitas Islam Indragiri tahun 2011.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
8
BAB II
PELUANG DAN TANTANGAN
2.1. Kebijakan Pemerintah dalam Regulasi Pendidikan Tinggi
Tantangan global Perguruan Tinggi di Indonesia dalam rangka menuju jajaran
Perguruan Tinggi terbaik dunia antara lain adalah masih terbatasnya kerja sama dengan
Perguruan Tinggi luar negeri, dalam upaya peningkatan mutu program studi, dan
penyelenggaraan program double degree. Kondisi ini disebabkan oleh masih rendahnya
manajemen Perguruan Tinggi dan fasilitas pembelajaran dan peralatan laboratorium
dibanding Perguruan Tinggi luar negeri. Keadaan ini terangkum dalam kesimpulan
International Conference HE-R 2001.
Salah satu kesimpulan menyebutkan adanya kesepahaman bahwa reformasi
pendidikan tinggi harus dilakukan secara sistematik, bertahap dan dilakukan dengan
penuh bijaksana. Perubahan secara bertahap dianggap lebih baik dibandingkan
perubahan yang radikal karena bisa menghasilkan sesuatu yang tidak diinginkan. Pada
saat yang sama, disadari bahwa keberhasilan reformasi pendidikan tinggi juga harus
didukung sosialisasi terus-menerus kepada seluruh stakeholder Perguruan Tinggi.
Di dalam masyarakat yang cenderung menjadi global, pendidikan tinggi
menghadapi persaingan yang sangat ketat. Ironisnya, kondisi pendidikan tinggi di
sebagian besar negara berkembang masih dianggap sebagai barang mewah yang tidak
pantas menerima subsidi pemerintah. Apalagi sumber daya publik yang ada jumlahnya
sangat terbatas, dan karena itulah pendidikan tinggi memerlukan advokasi untuk
mereformasi dirinya. Kecenderungan untuk melakukan reformasi pada pendidikan tinggi
saat ini telah menjadi trend dunia. Artinya, reformasi pendidikan tinggi tidak lagi sekadar
monopoli negara-negara berkembang, negara-negara maju pun masih menganggapnya
sebagai sebuah kewajiban fardhu 'ain; tentu saja dengan variasi penekananan yang
sangat beragam, bergantung pada persoalan yang dihadapi negara masing-masing.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
9
Menurut Lauritz Holm-Nielson (Lead Specialist for Higher Education, Science and
Technology the World Bank), trend baru kecenderungan globalisasi yang terjadi saat ini
berpengaruh pada bentuk dan cara penyelenggaraan pendidikan tinggi. Di banyak negara,
perubahan trend ini juga yang telah mengubah tujuan sistem pendidikan tinggi. Perubahan
tersebut, antara lain, disebabkan oleh pesatnya perkembangan pengetahuan, revolusi di
bidang informasi dan komunikasi, munculnya pasar tenaga kerja dunia dan perubahan
sosial politik global.
Nielson menilai, pendidikan tinggi merupakan kunci terpenting dalam
pembangunan ekonomi global. Akumulasi penguasaan pengetahuan dapat menjadi
keunggulan kompetitif suatu negara. Di negara-negara maju, investasi di bidang penelitian
dan pengembangan (litbang) bisa mencapai 85 persen dari total anggaran litbang seluruh
dunia. Di Cina, India, Brasil dan sejumlah negara di Asia Timur total anggaran litbangnya
mencapai 11 persen dari total anggaran litbang dunia. Hanya tersisa empat persen yang
dibagi oleh negara-negara sedang berkembang.
Kondisi pendidikan tinggi dalam lingkup nasional saat ini masih masih harus
berjuang untuk mendapatkan perhatian dari semua pihak, karena secara umum
pendidikan masih sering terlupakan, apalagi kalau sudah menyangkut pendidikan tinggi,
yang dianggap bagi sebagian terbesar masyarakat sebagai kebutuhan tersier.
Di komunitas antar Perguruan Tinggi persepsi tentang otonomi Perguruan Tinggi
juga beragam. Sebagian Perguruan Tinggi menganggap otonomi merupakan kesempatan
untuk melakukan reformasi. Kesempatan untuk mengelola seluruh sumber daya yang
dimilikinya seluas-luasnya demi peningkatan kualitas pendidikan dan survival. Akan tetapi,
juga tidak sedikit Perguruan Tinggi yang merasa khawatir kalau diberikan otonomi. Sumber
kekhawatiran tersebut karena tidak memiliki sumber daya yang cukup, baik sumber daya
manusia, sarana prasarana maupun keuangan.
Dalam banyak kasus, sikap pemerintah pun masih ambivalen terhadap otonomi
pendidikan tinggi. Di satu sisi status pendidikan tinggi masih dijadikan kewenangan pusat,
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
10
tetapi di sisi lain kemampuan keuangan pemerintah sangat terbatas. Tidak heran kalau
pemerintah terlihat tidak berani mengambil keputusan politik untuk mendukung penuh
otonomi pendidikan tinggi. Alasan yang sering dilontarkan pemerintah adalah karena risiko
sosial yang akan dikeluarkan terlalu besar. Karena itu, alternatif untuk meningkatkan porsi
kontribusi masyarakat melalui kenaikan uang kuliah merupakan keputusan yang tidak
populer dan cenderung dihindari.
Dirjen Dikti Republik Indonesia, Satryo Soemantri Brodjonegoro mengakui,
otonomi Perguruan Tinggi yang dilaksanakan di Indonesia masih mencari bentuk.
Reformasi pendidikan tinggi yang akan dilakukan sekarang merupakan usaha untuk
mencari bentuk terbaik. Bentuk ini merupakan posisi yang mengikuti perkembangan
masyarakat, kemajuan penguasaan teknologi, serta disesuaikan dengan standar dan
kemampuan baku pendidikan tinggi internasional. Perubahan penting yang harus
dilakukan oleh Perguruan Tinggi, yaitu perubahan mindset dan perilaku. Perubahan inilah
yang dapat menyentuh berbagai pondasi dan prinsip dasar kehidupan di lembaga
pendidikan tinggi. Apalagi sumber daya yang semakin terbatas, sehingga memaksa
Perguruan Tinggi harus diselenggarakan secara lebih efisien dan produktif dalam
menghasilkan lulusannya. Selain itu, Perguruan Tinggi juga dituntut meningkatkan kualitas,
loyal terhadap misinya dan transparan dalam operasionalisasinya.
2.2. Aspek Ekonomi
Sejak terjadinya krisis ekonomi di Indonesia pada tahun 2007, pertumbuhan
ekonomi dinegri ini menjadi sangat rendah dan memprihatinkan. Keadaan ini pada
awalnya berdampak kepada meningkatnya minat lulusan SMU melanjutkan pendidikan ke
perguruan tinggi akibat keterbatasan peluang kerja, namun beberapa tahun belakangan
jumlah lulusan SMU yang memiliki kemampuan untuk melanjutkan pendidikan ke
perguruan tinggi tersebut semakin menurun, karena keterbatasan kemampuan secara
finansial.
Secara nasional keadaan tersebut juga mempengaruhi kondisi anggaran nasional
sehingga tidak bisa mendukung semua program pendidikan secara maksimal. Rendahnya
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
11
anggaran negara menyebabkan pengalokasian dana untuk bidang pendidikan menjadi
sangat minim. Pilihan yang ditentukan kemudian adalah menentukan prioritas pemberian
anggaran. Anggaran pendidikan yang disediakan diprioritaskan untuk pendidikan dasar
atau penyelamatan program wajib belajar pendidikan sembilan tahun. Kondisi seperti ini
"terpaksa" membuat pemerintah mendorong perguruan tinggi negeri (PTN) untuk
melakukan otonomi. Bagi PTN, ide otonomi dianggap kesempatan, meskipun secara
birokrasi masih menghadapi kendala. Namun kondisi ini menjadi tantangan bagi
Perguruan Tinggi Swasta yang secara umum mengandalkan sumber pembiayaan dari
mahasiswa.
Sampai saat ini, krisis ekonomi yang terjadi masih berdampak terhadap rendahnya
tingkat pendapatan masyarakat Indragiri Hilir. PDRB per kapita Indragiri Hilir pada tahun
2008 atas harga berlaku adalah Rp. 7.200.000,- per tahun. Artinya pendapatan rata-rata
penduduk Indragiri Hilir per bulan adalah sekitar Rp. 600.000,- Sementara itu Tingkat
inflasi rata-rata dalam lima tahun terakhir (2004-2008) adalah 134 %. Hal ini membawa
dampak kepada tingginya biaya untuk memenuhi kebutuhan hidup akibat dari rendahnya
daya beli masyarakat. Keadaan ekonomi masyarakat tersebut berdampak terhadap
keterbatasan kemampuan masyarakat untuk memenuhi pembiayaan pendidikan, sehingga
jumlah lulusan SMU yang melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi menjadi relatif
rendah.
Selain itu dengan keterbatasan ekonomi masyarakat, berkembang pemikiran
sebagian besar masyarakat untuk memasuki program pendidikan jangka pendek (diploma)
terutama yang memberikan jaminan peluang kerja yang lebih besar.
2.3. Aspek Sosial dan Budaya
Masyarakat Indragiri Hilir dan Propinsi sekitarnya (Jambi, Kepulauan Riau) pada
umumnya mempunyai latar belakang sosial dan budaya yang sama. Minat dan perhatian
masyarakat terhadap pendidikan bagi generasi penerus dalam keluarga relatif tinggi
dibanding daerah lain di Indonesia. Masyarakat di daerah-daerah ini sebagian besar
memiliki persepsi bahwa seseorang yang memiliki pendidikan yang tinggi akan mempunyai
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
12
peluang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan dalam waktu cepat dengan posisi
jabatan yang lebih tinggi. Persepsi ini terlihat dari kecenderungan para lulusan Perguruan
Tinggi yang mencari pekerjaan dengan prioritas sebagai karyawan pada Instansi
Pemerintah, Badan Usaha, dll.
Budaya masyarakat Indragiri Hilir yang terkenal sebagai petani kopra yang handal
kini mulai beralih pada orientasi untuk menjadi pegawai kantor pemerintah maupun swasta
khususnya di sektor jasa. Akibatnya peluang penciptaan lapangan kerja baru di Indragiri
Hilir menjadi sangat rendah, padahal secara goegrafis peluang Indragiri Hilir sebagai salah
satu sentra pertanian dan industri di kawasan Sumatera cukup potensial.
2.4. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Cepatnya perkembangan teknologi informasi saat ini menyebabkan segala macam
informasi dapat diakses dengan cepat dari mana saja. Salah satu keunggulan teknologi
informasi tersebut di dalam bidang pendidikan adalah dapat menjadi ”guru” bagi siapa
saja.
2.5. Kebutuhan Pasar Kerja
Saat ini pada umumnya instansi dan lembaga pemerintahan dan swasta
menetapkan salah satu persyaratan penerimaan calon karyawan untuk level sarjana
adalah indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 2,75 serta memiliki kemampuan berbahasa
Inggris dan kemampuan menggunakan komputer yang baik. Persyaratan tersebut tentunya
berdampak terhadap proses pembelajaran di perguruan tinggi, karena untuk dapat
memperpendek masa tunggu kerja lulusan dan meningkatkan gaji pertama lulusannya
harus berupaya untuk memenuhi persyaratan tersebut bagi lulusannya.
Pada sebagian daerah di Indonesia, otonomi daerah juga telah mempengaruhi
peluang pasar kerja, dimana pada daerah tertentu lebih memprioritaskan masyarakat
setempat untuk diterima sebagai karyawan pada instansi dan lembaga pemerintahan dan
swasta didaerah tersebut. Hal ini berdampak terhadap semakin sempitnya peluang kerja
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
13
lulusan perguruan tinggi dari daerah lain. Saat ini terbukanya peluang kerja untuk program
pendidikan spesifik, seperti keperawatan, komputer, physikologi, kedokteran gigi dan
pendidikan guru sekolah dasar menyebabkan tingginya minat masyarakat untuk
menempuh pendidikan pada program tersebut.
Berdasarkan kondisi yang tergambar dalam tataran internasional dan nasional,
maka Perguruan Tinggi diharapkan dapat mengambil peran melalui pemenuhan
sumberdaya yang memiliki empat kompetensi, yaitu :
1. Kompetensi akademik,
Kompetensi akademik berkaitan dengan kiat dan kemampuan metodologis-
keilmuwan dalam rangka penguasaan dan pengembangan ilmu dan teknologi. Kompetensi
akademik ini amat penting artinya bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
sehingga dihasilkan pemikiran yang berbuah konsep dan program-program yang inovatif.
2. Kompetensi profesional,
Kompetensi profesional berkaitan dengan wawasan perilaku dan kemampuan
penerapan ilmu dan teknologi dalam realitas kehidupan. Kompetensi profesional inilah
yang menghadirkan manusia yang handal.
3. Kompetensi nilai dan sikap,
Kompetensi ini berkaitan dengan kemampuan untuk selalu menempatkan segala
persoalan dalam kerangka nilai-nilai budaya serta iman dan taqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa. Kompetensi ini merupakan bingkai dari kompetensi sebelumnya, sehingga
menjadi lebih bermakna baik dalam konteks kepentingan masyarakat banyak maupun
dalam konteks pengabdian kepada Al- Khaliq.
4. Kompetensi untuk menghadapi perubahan,
Kompetensi ini berupa kemampuan untuk memahami makna dan hakikat suatu
perubahan, kemampuan untuk mengantisipasi arah dan kecenderungan perubahan
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
14
tersebut serta kemampuan mengelola dan memanfaatkan perubahan tersebut untuk
mencapai keunggulan.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
15
BAB III
KONDISI DAN SITUASI EKSISTING
3.1. Mahasiswa dan Pelamar
Jumlah mahasiswa Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri pada semester ganjil 2008/2009 adalah 23 orang. Seleksi
penerimaan mahasiswa baru dilakukan secara terpusat oleh universitas dan Fakultas
menerima mahasiswa berdasarkan hasil yang sudah ditentukan oleh universitas melalui
seleksi penerimaan mahasiswa dengan menggunakan test potensi akademik.
Perkembangan jumlah mahasiswa baru yang diterima seperti Tabel 1.
Tabel 1. Profil Mahasiswa Baru Berdasarkan Tahun Masuk
Tahun
Akademik
Daya
Tampung
Jumlah Calon
Mahasiswa Reguler Jumlah Mahasiswa Baru Jumlah Total Mahasiswa
Ikut
Seleksi
Lulus
Seleksi Reguler Transfer(3) ReguLer Transfer(3)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
2008-2009 25 25 23 12 11 12 11
2009-2010 25 25 20 8 12 20 23
2010-2011 25 30 28 26 2 46 25
Jumlah 71 46 25 46 25
Catatan:
1. Mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program
pendidikan secara penuh waktu (baik kelas pagi, siang, sore, malam, dan di
seluruh kampus).
2. Mahasiswa program non-reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program
pendidikan secara paruh waktu.
3. Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan
mentransfer matakuliah yang telah diperolehnya dari program studi lain, baik dari
dalam perguruan tinggi maupun luar perguruan tinggi.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
16
Setiap tahun jumlah mahasiswa yang terdaftar berfluktuasi, mengalami
peningkatan dan penurunan. Namun tahun akademik 2010/2011 jumlah mahasiswa yang
terdaftar dan lulus seleksi mengalami peningkatan dibandingkan 2 (dua) tahun
sebelumnya.
3.2. Kurikulum dan Kompetensi
Kurikulum pada setiap program studi dirancang secara terpadu dengan
mempedomani Kurikulum Inti (nasional) dan kurikulum Lokal (Institusi) dengan kisaran
untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S1) antara 144 sks – 148 sks. Program studi
menetapkan Kompetensi atau kewenangan serta kemampuan dasar yang diharapkan
dapat dimiliki oleh setiap lulusan dalam mengembangkan dan memanfaatkan keahliannya
di tengah masyarakat. Kurikulum merupakan sesuatu yang dinamis dan selalu dievaluasi
dan direvisi secara berkala sesuai dengan kententuan yang berlaku, perkembangan
teknologi, serta tuntutan pasar dan dunia kerja, dimana lulusan memanfaatkan ilmu yang
diperolehnya.
3.3. Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran di Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri dari awal berdiri sudah melaksanakan Sistem Kredit Semester
(SKS), dimana semester merupakan satuan terkecil dalam proses pelaksanaan
pendidikan, dengan jumlah minggu untuk satu semester 16 – 19 minggu termasuk ujian
akhir semester. Dalam menjalankan kegiatan akademik, Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri mengacu pada kalender akademik yang
diterbitkan setiap awal tahun ajaran. Dengan demikian kegiatan perkuliahan, praktikum
dan ujian dapat dilaksanakan secara terstruktur dan terjadwal.
Proses pembelajaran dilaksanakan di kelas, laboratorium, workshop dan di
lapangan atau industri untuk praktek. Secara umum pelaksanaan kuliah dan praktikum
sudah dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dan sudah sesuai dengan
perencanaan awal. Peningkatan mutu dalam dalam proses pembelajaran terus dilakukan
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
17
dengan pengaturan pelaksanaan kuliah, ketetapan waktu dan jumlah tatap muka, materi
ajar, praktikum dan konsultasi mahasiswa dengan penasehat akademik atau konsultasi
dalam bimbingan skripsi. Pelaksanaan terus ditingkatkan melalui monitoring oleh Lembaga
Penjamin Mutu Internal (LPMI) Universitas Islam Indragiri. Peningkatan mutu proses
pembelajaran juga dilakukan dengan evaluasi kurikulum dan memperbaharui silabus/SAP
sesuai perkembangan dan tuntutan dunia kerja.
Pada tahun akademik 2010/2011, dengan patokan 16 kali perkuliahan dalam satu
semester, dosen yang melakukan perkuliahan 14 x adalah 35,42% ,yang melakukan
perkuliahan 15 x sebesar 39,58% dan dosen yang melakukan perkuliahan 16 x adalah
25,00%.
3.4. Lulusan
Kriteria kelulusan mahasiswa Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri memakai acuan angka efisiensi edukasi (AEE)
dengan mempertimbangkan stabilitas atau dengan kata lain perbandingan jumlah lulusan
dengan jumlah mahasiswa terdaftar stabil, hal ini tentunya sangat dipengaruhi oleh jumlah
mahasiswa baru yang diterima dan jumlah lulusan yang diwisuda dengan merujuk pada
nilai rata-rata AEE tingkat nasional yaitu 15%.
Selain itu lulusan Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri diharapkan dapat tersebar diseluruh nusantara serta luar negeri, baik di
sektor swasta/lembaga swasta, pegawai negeri/lembaga pemerintahan maupun yang
bekerja atau berusaha sendiri di bidang yang sesuai dengan keahliannya ataupun di
bidang lain sesuai dengan minat dan peluang yang dimiliki. Sehingga secara tidak
langsung dapat mendongkrak popularitas program studi sehingga dapat di kenal luas.
3.5. Dosen
Dalam menjalankan aktivitas akademik, Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri mempunyai 9 orang dosen tetap dan 3
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
18
orang dosen tidak tetap. Berdasarkan pangkatnya, dari 9 orang dosen tetap tersebut, 3
orang masih dalam pengurusan pangkat fungsional Asisten Ahli, 1 orang masih Asisten
Ahli dan 5 orang Lektor. Sedangkan berdasarkan pendidikan tertingginya, 1 orang masih
berpendidikan S1, 8 orang berpendidikan S2 (2 orang diantaranya sedang dalam
pendidikan S3).
3.6. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Dosen Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Indragiri selama 3 tahun terakhir telah melakukan penelitian sebanyak 4 judul dengan
sumber dana berasal dari biaya sendiri. Sedangkan jumlah Pengabdian Kepada
Masyarakat yang dilakukan dosen tetap selama 3 tahun terakhir berjumlah 5 kegiatan
dengan rincian pembiayaan sendiri. Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan selama 3 tahun
terakhir sebanyak 25 judul yang terdiri dari 15 makalah yang disampaikan pada seminar
lokal, 9 makalah yang diterbitkan pada jurnal lokal dan 1 tulisan yang dimuat pada sebuah
majalah berkala.
3.7. Sistem Administrasi
Sistem administrasi di Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri dilakukan dengan sistem sentralisasi. Dokumen-dokumen
administrasi akademik dan umum pada umumnya memiliki format yang seragam dan
pengesahannya dilakukan oleh Ketua Program Studi.
Saat ini Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Indragiri sedang menata sistem administrasi akademik dan Arsip on-line dengan
memanfaatkan jaringan LAN dan internet yang saat ini sedang diajukan ke pihak pimpinan
universitas. Dimana nantinya di program studi ditempatkan satu unit data server yang
menjadi basis data ditingkat program studi, sedangkan data server induk berada di
EPSBED Universitas. Data-data dari program studi akan dirangkum pada data server
fakultas dan dikirim ke data server induk untuk diolah dan diklasifikasikan sesuai dengan
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
19
format kebutuhan informasi. Dari EPSBED Universitas data tersebut akan dikirimkan
kepada pimpinan universitas dan unit terkait yang membutuhkan informasi tersebut.
Khusus untuk pendataan mahasiswa terdaftar, saat ini Universitas Islam Indragiri
bekerjasama dengan Bank Riau-Kepri melalui program Student Payment Center (SPC).
Data mahasiswa yang telah membayar uang kuliah di Bank Riau-Kepri dikirim ke
Universitas Islam Indragiri sebagai data mahasiswa terdaftar.
3.8. Fasilitas Penunjang
3.8.1. Perpustakaan
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri
memiliki perpustakaan khusus. Di perpustakaan ini selain dari memiliki koleksi buku, jurnal
dan skripsi.
3.8.2. Laboratorium
Untuk menunjang kegiatan proses pembelajaran terutama untuk pelaksanaan
praktikum, mahasiswa Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri memanfaatkan beberapa laboratorium antara lain :
1. Laboratorium Dasar dan Terapan yang melingkupi materi : Kimia Dasar, Fisika
Dasar dan Biologi
2. Laboratorium Budidaya Perairan terdiri atas :
a. Laboratorium Kering yang melingkupi materi : Ikhtiologi, Avertebrata Air,
Dasar Mikrobiologi, dll.
b. Laboratorium Basah yang melingkupi materi : Manajemen Kualitas Air,
Ekologi Perairan, Teknik Pembenihan Ikan, Teknik Pembesaran Ikan, dll.
Selain itu Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Indragiri juga memiliki kolam percobaan untuk pembenihan dan pembesaran sebanyak 2
unit yang terletak di dalam kawasan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
20
BAB IV
STRATEGI DAN PROGRAM
Untuk mencapai tujuan yang direncanakan dalam rentang tahun 2008-2013
sekaligus untuk tujuan pencapaian nilai akreditasi ” A ”, Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri merencanakan beberapa strategi yang akan
dilaksanakan yakni sebagai berikut :
4.1. Strategi Pengembangan Bidang Pendidikan dan Pembelajaran
Salah satu indikator pencapaian visi Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri adalah menghasilkan lulusan yang berkualitas dan
profesional serta mempunyai jiwa kewirausahaan yang tangguh dan berwawasan
lingkungan berlandaskan nilai-nilai keislaman sehingga berjaya dan gemilang di Riau
tahun 2025. Untuk dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan profesional serta
mempunyai jiwa kewirausahaan yang tangguh dan berwawasan lingkungan berlandaskan
nilai-nilai keislaman, Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri tentunya harus mampu menghasilkan lulusan yang memenuhi standar
kualifikasi nasional dan internasional.
Upaya yang dilakukan berkaitan dengan hal tersebut dan dalam rangka
pencapaian nilai akreditasi yang tinggi dimasa yang akan datang, maka pengembangan
bidang pendidikan dan pengajaran harus disesuaikan dengan kondisi yang berkembang.
Di bidang ini Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Indragiri menetapkan beberapa strategi yang harus dilaksanakan yaitu:
a. Meningkatkan kualitas dan kuantitas mahasiswa baru.
b. Meningkatkan kompetensi akademik dosen.
c. Meningkatkan kemampuan dosen melaksanakan pembelajaran yang efektif.
d. Memperbarui kurikulum yang menunjang kompetensi lulusan dan relevansi
dengan dunia kerja.
e. Mengembangkan proses pembelajaran.
f. Meningkatkan suasana akademik.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
21
g. Meningkatkan pelaksanaan pengendalian dan penjaminan mutu pembelajaran.
h. Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan yang berorientasi kepada peningkatan
soft skill.
i. Mengembangkan kesejahteraan mahasiswa.
Program dan indikator kinerja untuk masing-masing strategi yang ditetapkan
dalam peningkatan mutu lulusan pada Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri adalah sebagai berikut :
4.1.1. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Mahasiswa Baru
Mengefektifkan sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa untuk menghasilkan
calon mahasiswa yang bermutu yang diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar
terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan registrasi.
Indikator Kinerja
Pencapaian rasio mahasiswa yang ikut seleksi dengan daya tampung yaitu 1,08
(25 mahasiswa yang ikut seleksi yang diterima 23 orang).
Pencapaian rasio mahasiswa baru yang melalukan registrasi dibandingkan calon
mahasiswa baru yang lulus seleksi yaitu diatas 98%.
4.1.2. Meningkatkan Kompetensi Akademik Dosen.
Program
Melakukan kualifikasi akademik, kompetensi (pedagogik, kepribadian, sosial dan
profesional), jumlah (rasio dosen dan mahasiswa, jabatan akademik) dosen tetap
dan tidak tetap (dosen mata kuliah, dosen tamu, dosen luar biasa dan/atau pakar,
sesuai dengan kebutuhan) untuk menjamin mutu program akademik.
Melaksanakan sistem monitoring dan evaluasi serta rekam jejak kinerja dosen.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang pendidikan,
penelitian/pengabdian kepada masyarakat.
Memantapkan spesialisasi bidang keahlian dosen.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
22
Meninjau kembali jumlah, kualifikasi dan pelaksanaan tugas dosen tidak tetap
Indikator Kinerja
Persentase dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 yang bidang
keahliannya sesuai dengan kompetensi program studi > 90%.
Persentase dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai
dengan kompetensi program studi > 20%.
Rata-rata beban dosen mengajar persemester /FTE/Fulltime Teaching Equivalent:
11 < RFTE ≤ 12 sks.
Kesesuaian keahlian (pendidikan terakhir) dosen dengan mata kuliah yang
diajarkannya.
Tingkat kehadiran dosen tetap dalam mengajar ≥ 95 %.
Adanya pedoman tertulis tentang sistem monitoring dan evaluasi serta rekam jejak
kinerja dosen yang lengkap dan dilaksanakan secara konsisten.
Adanya bukti tentang kinerja dosen dibidang pendidikan, penelitian,
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang terdokumentasi dengan baik.
Persentase jumlah dosen tidak tetap terhadap seluruh dosen sebaiknya <10%,
dosen tidak tetap harus sesuai keahliannya dengan mata kuliah yang diampu dan
persentase kehadirannya dalam mengajar ≥95%.
Seluruh dosen memiliki Bahan Ajar mata kuliah yang di ampunya.
Setiap tahun dosen menghasilkan minimal satu karya ilmiah/tulisan yang sesuai
dengan bidang keahliannya dan dipublikasikan, baik melalui seminar hasil
penelitian (prosiding seminar), Jurnal Penelitian dan minimal dalam liftlet.
4.1.3. Meningkatkan Kemampuan Dosen Melaksanakan Pembelajaran yang Efektif
Selalu mengupayakan peningkatan Sumber Daya Manusia terutama Dosen Tetap
melalui program tugas belajar (S2 / S3) dalam bidang yang sesuai dengan bidang
Program Studi.
Mengupayakan agar dosen selalu mengurus jabatan fungsionalnya secara
periodik.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
23
Mengupayakan agar dosen memiliki sertifikat Pendidik Profesional.
Meningkatkan kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan
program studi dalam seminar ilmiah/ lokakarya/ penataran.
Mengusahakan penerimaan hibah, pendanaan program dan kegiatan akademik
dari tingkat lokal, nasional dan internasional berupa dana penelitian atau kegiatan
lainnya.
Memperoleh reputasi dan keluasan jejaring dosen dalam bidang akademik dan
profesi.
Meningkatkan jumlah dosen untuk mengikuti berbagai kursus pembelajaran
secara berjenjang dan berkelanjutan untuk menunjang proses pembelajaran
kreatif, inovatif, dan menarik.
Melakukan pengembangan GBPP dan SAP setiap semester berdasarkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan pasar.
Meningkatkan kemampuan dosen memanfaatkan IT yang menunjang proses
pembelajaran kreatif, inovatif, dan menarik.
Indikator Kinerja
Terjadi peningkatan SDM. Dosen Tetap yang berpendidikan akhir jenjang S2 dan
S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi Prodi > 90%, dan Dosen
tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi
Program studi > 20%.
Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor yang bidang keahliannya sesuai dengan
kompetensi Program studi 50%.
Dosen tetap yang memiliki Sertifikat Pendidik Profesional > 70%.
Mendapatkan penghargaan hibah, pendanaan program dan kegiatan akademik
dari institusi internasional, nasional, regional/lokal, ataupun dari Universitas Islam
Indragiri.
Lebih dari 30% dosen tetap menjadi anggota masyarakat bidang ilmu tingkat lokal,
nasional dan internasional.
Mengusahakan agar semua dosen tetap sudah mengikuti kursus metode
pembelajaran berbasis KBK dan Student Centre Learning.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
24
Semua Mata Kuliah memiliki GBPP dan SAP.
Semua dosen memiliki bahan ajar untuk setiap mata kuliah yang dibinanya dalam
bentuk dokumen visualisasi elektronik.
4.1.4. Memperbarui Kurikulum yang Menunjang Kompetensi Lulusan dan Relevansi
dengan Dunia Kerja
Peninjauan ulang kurikulum oleh program studi bersama pihak-pihak terkait
(relevansi sosial dan relevansi epistemologis) untuk menyesuaikannya dengan
perkembangan iptek dan kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders).
Mengoptimalkan pelaksanaan Kurikulum yang memuat standar kompetensi
lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang
mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi dan terwujudnya visi program
studi.
Mengoptimalkan pelaksanaan Kurikulum yang memuat mata kuliah untuk
mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberi keleluasaan pada
mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai
dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah, silabus dan
rencana pembelajaran.
Indikator Kinerja
Pembaharuan kurikulum dilakukan sesuai dengan perkembangan ilmu di
bidangnya dan kebutuhan pemangku kepentingan.
Pelaksanaan Kurikulum yang memuat kompetensi lulusan secara lengkap (utama,
pendukung, dan lainnya) yang terumuskan secara sangat jelas dan sesuai dengan
visi-misi terlaksana secara optimal.
Terlaksananya kurikulum yang memuat mata kuliah dan urutannya dengan
standar kompetensi.
Lebih dari 50% jumlah mata kuliah, pada penentuan nilai akhirnya memberikan
bobot 20% kompetensi pada tugas-tugas (PR atau makalah).
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
25
Lebih dari 95% mata kuliah dilengkapi dengan deskripsi matakuliah, silabus dan
SAP.
Bobot mata kuliah pilihan ≥ 9 sks dan yang disediakan/dilaksanakan ≥ 2 kali sks
mata kuliah pilihan yang harus diambil.
Dalam pelaksanaan praktikum harus mempunyai modul praktikum lebih dari
cukup, dan dilaksanakan di perguruan tinggi sendiri.
Tersedia data dan analisis hasil tracer study.
Terdapatnya dokumentasi perkembangan kurikulum dari waktu ke waktu.
4.1.5. Mengembangkan Proses Pembelajaran Program Studi Pelaksanaan pembelajaran yang memiliki mekanisme untuk memonitor, mengkaji
dan memperbaiki setiap semester, tentang : kehadiran mahasiswa, kehadiran
dosen dan materi kuliah.
Penyusunan materi perkuliahan melalui suatu mekanisme.
Meningkatkan sistem pembimbingan akademik: jumlah mahasiswa bimbingan,
jumlah pertemuan, pelaksanaan kegiatan.
Meningkatkan sistem pembimbingan tugas akhir : ketersediaan panduan, rata-rata
mahasiswa per dosen pembimbing TA, rata-rata jumlah
pertemuan/pembimbingan, kualifikasi akademik dosen pembimbing TA dan waktu
penyelesaian penulisan.
Mengembangkan metode pembelajaran dengan metoda Student Centre Learning
(SCL).
Meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi untuk menunjang proses
pembelajaran oleh mahasiswa.
Indikator Kinerja
Materi kuliah disusun oleh kelompok dosen dalam satu bidang ilmu, dengan
memperhatikan masukkan dari dosen lain atau dari pengguna lulusan.
Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen Pembimbing Akademik (PA) per tahun
≤ 15.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
26
Jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan per mahasiswa per semester adalah
minimal 3 kali. Pelaksanaan kegiatan pembimbingan akademik dilakukan oleh
seluruh dosen PA dengan baik sesuai panduan tertulis Pedoman tertulis tentang
TA yang sudah diperbaharui dan disosialisasikan serta dilaksanakan dengan
konsisten.
Rata-rata jumlah mahasiswa bimbingan / dosen adalah 3 – 5 mahasiswa.
Rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan selama penyelesaian TA : ≥ 10 kali.
Seluruh dosen pembimbing TA berpendidikan minimal S2 dan sesuai dengan
bidang keahliannya.
Rata-rata waktu penyelesaian penulisan TA ≥ 6 bulan per semester
Terselenggaranya proses pembelajaran SCL (Student Centre Learning).
Termanfaatkannya teknologi informasi dalam proses pembelajaran.
4.1.6. Meningkatkan Suasana Akademik
Program
Mengupayakan peningkatan suasana akademik : Kebijakan tentang suasana
akademik, ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana, Program dan kegiatan
akademik untuk menciptakan suasana akademik, interaksi akademik antara dosen-
mahasiswa, serta pengembangan perilaku kecendikiawanan yang islami.
Indikator Kinerja
Tercipta kebijakan tentang suasana akdemik (otonomi keilmuan, kebebasan
akademik, kebebasan mimbar akademik) dengan upaya yang baik dan hasilnya,
suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik.
Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan
terciptanya interaksi akademik antara civitas akademika yang menghasilkan
suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik.
Terjalinnya interaksi yang baik antara dosen-mahasiswa yang menghasilkan
suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik yang baik.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
27
Adanya pengembangan perilaku kecendekiawanan yang islami yang
menghasilkan suasana yang kondusif untuk meningkatkan suasana akademik
yang baik.
4.1.7. Meningkatkan Pelaksanaan Pengendalian dan Penjaminan Mutu Pembelajaran
Program Studi
Mendokumentasikan standar mutu pelaksanaan pembelajaran perguruan tinggi.
Melaksanakan pengendalian mutu proses pembelajaran setiap semester
Melakukan evaluasi dan analisis terhadap proses pembelajaran setiap mata kuliah
dan membuat laporan hasilnya setiap semester.
Melakukan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi dan analisis proses pembelajaran
yang diperoleh.
Indikator Kinerja
Tersedianya dokumen standar mutu pelaksanaan pembelajaran.
Proses pembelajaran berlangsung dengan baik, sehingga minimal 85 % peserta
kuliah aktif lulus (50 % A, 25% B dan 10 % C).
Setiap pembina mata kuliah mendapatkan rapor pelaksanaan kuliah setiap
semester.
Adanya pemberian penghargaan bagi dosen yang melaksanakan proses
pembelajaran dengan baik dan adanya sanksi yang diberikan bagi dosen yang
melaksanakan proses pembelajaran kurang baik.
4.1.8. Mengembangkan Kegiatan Kemahasiswaan yang Berorientasi pada
Peningkatan Soft Skill
Program
Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan berbasis program studi.
Mengembangkan kegiatan pembinaan mental mahasiswa secara aktif dengan
membina kelompok-kelompok studi islam mahasiswa.
Mengembangkan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang spesifik.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
28
Indikator Kinerja
Terselenggaranya kegiatan kemahasiswaan berbasis program studi secara
periodik dan berkelanjutan.
Terselenggaranya kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang spesifik secara
periodik dan berkelanjutan.
4.1.9. Mengembangkan Kesejahteraan Mahasiswa Program Studi
Meningkatkan fasilitas dan program lembaga kemahasiswaan.
Melaksanakan pembinaan olahraga, kesenian dan minat khusus.
Indikator Kinerja
Tersedianya fasilitas lembaga kemahasiswaan untuk menunjang program dan
kegiatan yang terukur dan sesuai dengan tujuan Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri.
Mahasiswa Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri ada yang berprestasi dibidang olahraga, kesenian dan minat
lainnya.
4.2. Strategi Pengembangan Sarana dan Prasarana
Pengembangan sarana dan prasarana kampus serta peningkatan pengelolaan
sumber daya manusia merupakan bagian penting dalam upaya pencapaian visi dan misi
Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri. Strategi
yang diterapkan untuk hal tersebut adalah :
Meningkatkan Pemanfaatan dan Pengembangan Laboratorium Jurusan Program
Studi
Merealisasikan rencana pengembangan Laboratorium Budidaya Perairan.
Melengkapi sarana praktikum berupa peralatan yang lengkap untuk laboratorium-
laboratorium keahlian.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
29
Memanfaatakan secara optimum seluruh laboratorium, perpustakaan dan kolam
percobaan yang ada.
Indikator
Pengajuan rencana pengembangan laboratorium budidaya perairan.
Tersedianya peralatan praktikum, sekurang-kurangnya memenuhi standar minimal
laboratorium bagi laboratorium keahlian Budidaya Perairan.
Terlaksananya praktikum mata kuliah keahlian.
4.3. Strategi Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
dan Kerjasama
Salah satu indikator bermutunya suatu program studi adalah produk ilmiah hasil
penelitian yang dilakukan oleh program studi tersebut. Salah satu bentuk keberhasilan
produk ilmiah tersebut adalah bila produk ilmiah itu dapat dimanfaatkan masyarakat atau
menjadi rujukan oleh kalangan akademis di tingkat lokal, nasional maupun internasional.
Oleh karena itu perlu dirumuskan tema-tema penelitian yang aktual dan strategis, sebagai
pedoman kegiatan penelitian bagi dosen dan mahasiswa, sehingga dihasilkan penelitian
yang berkualitas dan menjadi rujukan pada taraf lokal, nasional dan internasional. Selain
itu juga diperolehnya HAKI, hak paten, terpasarkannya hasil-hasil penelitian, serta
dipublikasikannya hasil-hasil penelitian dalam berbagai media, baik cetak, elektronik
maupun virtual. Untuk itu strategi yang ditetapkan adalah :
a) Meningkatkan produktivitas dan mutu hasil penelitian dosen dalam kegiatan
penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama.
b) Meningkatkan kapasitas dan kebudayaan komunitas peneliti.
c) Menetapkan tema-tema penelitian yang aktual dan strategis melalui koordinasi
dan konsolidasi unit-unit akademik dengan lembaga-lembaga eksternal.
d) Meningkatkan kompetensi penelitian dan penulisan karya ilmiah hasil penelitian.
e) Menerbitkan Jurnal Ilmiah Program Studi.
f) Meningkatkan manajemen sistem informasi penelitian.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
30
g) Meraih berbagai skema penelitian unggulan yang ditawarkan oleh berbagai
penyandang dana.
h) Program dan indikator kinerja untuk masing-masing strategi yang ditetapkan
dalam peningkatan mutu penelitian Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri tersebut adalah sebagai berikut :
4.3.1. Meningkatkan produktivitas dan mutu hasil penelitian dalam kegiatan
penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama
Program
Meningkatkan produktivitas dan mutu hasil penelitian.
Meningkatkan produktivitas pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.
Meningkatkan kerjasama.
Meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian, pengabdian
masyarakat.
Indikator
Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan program studi, yang
dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sama dengan program studi
per tahun selama 3 tahun (Nilai Kasar/NK) ≥3, (NK = 4 x Jumlah penelitian
dengan biaya dari PT/sendiri yang sesuai bidang ilmu dibagi jumlah dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi).
Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya
sama dengan program studi per tahun, selama 3 tahun (Nilai Kasar/NK) ≥ 6 ( NK
= 4 x jumlah karya ilmiah (artikel dalam jurnal yang belum terakreditasi Dikti, jurnal
ilmiah populer, koran, diktat) yang sesuai bidang ilmu dibagi jumlah dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi.
Jumlah kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang
dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sama dengan program studi
selama tiga tahun (Nilai Kasar/NK) ≥ 6 ( catatan: NK = 5 x jumlah kegiatan PKM
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
31
dengan biaya dari PT/sendiri yang sesuai bidang ilmu dibagi jumlah dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi.
Adanya kerjasama dengan institusi terkait dalam tiga tahun terakhir, banyak dalam
jumlah (catt: tingkat kecukupan bergantung pada jumlah dosen tetap program
studi). Semuanya relevan dengan bidang keahllian program studi.
Mahasiswa terlibat dalam kegiatan penelitian, pelayanan/pengabdian kepada
masyarakat dan diberi tanggung jawab.
4.3.2. Meningkatkan Kapasitas dan Kebudayaan Komunitas Peneliti
Program
Menyusun tema sentral penelitian pada program studi.
Menyusun kompetensi dosen sesuai tema sentral penelitian yang ditetapkan.
Mengadakan workshop penelitian secara berkelanjutan dan sesuai dengan
standar lembaga penyandang dana.
Indikator Kinerja
Tersusunnya tema sentral penelitian setiap fakultas/jurusan/program studi.
Terinventarisasi dan terpetakannya kompetensi dosen sesuai dengan kelompok
bidang keahlian masing-masing.
Meningkatnya jumlah penelitian yang disetujui lembaga penyandang dana.
4.3.3. Menetapkan Tema-tema Penelitian yang Aktual dan Strategis
Program
Meningkatkan dan memperluas kerjasama dengan penyandang dana.
Meningkatkan jumlah penelitian unggulan dan penelitian terapan.
Indikator Kinerja
Meningkatnya jumlah dan intensitas kerjasama dengan lembaga penyandang
dana dan pengguna jasa.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
32
Meningkatnya jumlah karya ilmiah dosen dan mahasiswa yang dirujuk dalam
tingkat lokal dan nasional.
4.3.4. Meningkatkan Kompetensi Penelitian dan Penulisan Karya Ilmiah Hasil
Penelitian
Program
Menyusun, mensosialisasikan, dan mengimplementasikan peraturan yang
mewajibkan setiap dosen yang menulis karya ilmiah hasil penelitian.
Menyelenggarakan workshop penulisan karya ilmiah secara reguler.
Mewajibkan dosen membuat bahan ajar yang diperkaya dengan hasil-hasil
penelitian aktual.
Indikator Kinerja
Setiap dosen menghasilkan minimal satu karya ilmiah hasil penelitian setiap
tahun.
Tersusun dan terlaksananya workshop penulisan karya ilmiah secara reguler.
Tersusunnya bahan/buku ajar yang diperkaya dengan hasil penelitian aktual.
4.3.5. Menerbitkan Jurnal Ilmiah Program Studi
Program
Menerbitkan jurnal ilmiah Program Studi.
Menjaga kontinuitas dan regularitas penerbitan jurnal ilmiah.
Meningkatkan status jurnal ilmiah agar terakreditasi.
Memasarkan produk jurnal ilmiah.
Indikator Kinerja
Terbitnya jurnal ilmiah secara kontinyu dan tepat waktu.
Diterbitkannya jurnal ilmiah yang mengarah pada terakreditasinya jurnal ilmiah.
Jumlah pelanggan dan jangkauan pemasaran jurnal ilmiah meningkat.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
33
4.3.6. Meningkatkan Manajemen Sistem Informasi Penelitian Program
Menyusun data-base penelitian dan mengefektifkan manajemennya.
Menerbitkan ringkasan hasil penelitian secara regular dan berkelanjutan.
Indikator Kinerja
Tersusunnya data-base penelitian secara sistematik dan efektif.
Terbitnya ringkasan hasil penelitian secara reguler dan berkelanjutan.
4.3.7. Pelembagaan Forum-forum Ilmiah Program
Menyelenggarakan forum-forum ilmiah pada semua unit akademik, baik secara
reguler maupun insidental.
Menyelenggarakan stadium general untuk isu-isu aktual di tingkat program studi.
Indikator Kinerja
Peningkatan forum-forum ilmiah pada semua unit akademik sebagai sarana bagi
dosen untuk mempresentasikan gagasannya.
Terselenggaranya studium general untuk isu-isu aktual di tingkat program studi
minimal 1 kali per tahun.
4.3.8. Meraih Berbagai Skema Penelitian Unggulan Program
Meningkatkan dan memperluas kerjasama dengan penyandang dana.
Mengikuti kompetisi pelaksanaan penelitian yang ditawarkan berbagai lembaga.
Indikator Kinerja
Pengupayaan jumlah dan intensitas kerjasama dengan lembaga penyandang
dana, pengguna jasa, dan pemilik sumberdaya.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
34
Jumlah proposal yang diusulkan untuk mengikuti kompetisi pelaksanaan penelitian
meningkat.
4.4. Strategi Pemberdayaan Organisasi dan Manajemen Kemampuan Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri dalam menerapkan manajemen secara efektif efesien, transparan, dan
akuntabel, akan meningkatkan daya saing dan keberlanjutannya. Untuk itu strategi yang
ditetapkan adalah :
a) Pemantapan sistem pelayanan manajemen administrasi akademik yang mudah,
cepat, akurat, dan terpadu.
b) Memantapkan Manajemen Teknologi Informasi.
4.4.1. Pemantapan Sistem Pelayanan Manajemen Administrasi Akademik yang
Mudah, Cepat, Akurat, Nyaman dan Terpadu
Program
Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan pelayanan staf administrasi.
Melaksanakan pendidikan kepribadian untuk menigkatkan kesadaran dan
kesediaan melayani.
Menyediakan fasilitas pendukung pelayanan administrasi terpadu yang nyaman,
lengkap, dan mudah diakses.
Indikator Kinerja
Tersedianya staf administrasi yang terampil dan profesional sesuai dengan tugas
dan kebutuhan.
Rendahnya keluhan mahasiswa terhadap pelayanan administrasi dan
ketersediaan fasilitas pendukung.
Tersedianya fasilitas pendukung pelayanan administrasi terpadu yang nyaman,
lengkap, dan mudah diakses.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
35
4.4.2. Memantapkan Manajemen Teknologi Informasi Program Studi
Membuat MIT (Manajemen Informasi Terpadu) berdasarkan IT
Melakukan pendidikan staf dalam bidang manajemen mutu berbasis teknologi
informasi.
Indikator Kinerja
Mengupayakan ketersediaan sistem informasi yang berbasis IT yang dapat
diakses secara luas melalui jaringan (LAN)
Berfungsinya unit pengelolaan teknologi informasi secara optimal.
4.5. Strategi Pendanaan dan Pengelolaan Aset Kemampuan Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri dalam melaksanakan proses pendidikan tinggi yang bermutu tentunya
harus ditunjang dengan peralatan yang mutakhir dan pembiayaan pelaksanaan kegiatan
yang memadai. Untuk itu strategi dalam bidang pendanaan dan pengelolaan aset yang
ditetapkan adalah : Mengembangkan sumber pendanaan penyelenggaraan pendidikan
yang terprogram dan merealisasikan kegiatan-kegiatan yang dapat menghasilkan income
generating.
Indikator Kinerja
Terimplementasikan kegiatan-kegiatan yang menjadi sumber income generating
bagi mahasiswa di Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam
Indragiri antara lain : Pembenihan dan pembesaran ikan Lele mas oleh kelompok
mahasiswa pembenihan dan pembesaran ikan Lele mas.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
36
BAB V
PENUTUP
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri periode tahun 2011 – 2016 memuat rencana
pengembangan Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas
Islam Indragiri dalam lima tahun mendatang. Rencana strategis ini adalah
dokumen perencanaan level menengah yang dijadikan acuan dalam penyusunan
rencana kerja tahunan.
Rencana strategis ini disusun berdasarkan estimasi kondisi lima tahun kedepan
dan embrio dari Rencana Induk Pengembangan (RIP) Program Studi Budidaya
Perairan Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri 2011 - 2025, oleh karena
itu dalam situasi dimana terjadi perubahan diluar jangkauan estimasi yang
dilakukan memerlukan evaluasi dan penyesuaian terhadap rencana strategis ini.
Pemahaman civitas akademik Program Studi Budidaya Perairan Fakultas
Pertanian Universitas Islam Indragiri terhadap isi dari dokumen rencana strategis
ini merupakan faktor yang sangat menentukan keberhasilan implementasinya.
Untuk itu usaha yang sungguh-sungguh harus dilakukan untuk mensosialisasikan
rencana strategis dan segala perubahannya.
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
37
DAFTAR ISI
Isi Halaman
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2. Asas Pelaksanaan ............................................................................................. 3
1.3. Maksud dan Tujuan ........................................................................................... 5
1.4. Ruang Lingkup ................................................................................................... 5
1.5. Proses Penyusunan Rencana Strategis ............................................................ 6
1.6. Luaran................................................................................................................ 7
1.7. Dasar Penyusunan ............................................................................................ 7
BAB II. PELUANG DAN TANTANGAN
2.1. Kebijakan Pemerintah dalam Regulasi Pendidikan Tinggi ................................. 8
2.2. Aspek Ekonomi ................................................................................................ 10
2.3. Aspek Sosial dan Budaya ................................................................................ 11
2.4. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ........................................... 12
2.5. Kebutuhan Pasar Kerja .................................................................................... 12
BAB III. KONDISI DAN SITUASI EKSISTING
3.1. Mahasiswa dan Pelamar .................................................................................. 15
3.2. Kurikulum dan Kompetensi .............................................................................. 16
3.4. Lulusan ............................................................................................................ 17
3.5. Dosen .............................................................................................................. 17
3.6. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat .............................................. 18
3.7. Sistem Administrasi ......................................................................................... 18
3.8. Fasilitas Penunjang ......................................................................................... 19
3.8.1. Perpustakaan .............................................................................................. 19
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
38
3.8.2. Laboratorium ............................................................................................... 19
BAB IV. STRATEGI DAN PROGRAM
4.1. Strategi Pengembangan Bidang Pendidikan dan Pembelajaran ..................... 20
4.1.1. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Mahasiswa Baru .............................. 21
4.1.2. Meningkatkan Kompetensi Akademik Dosen. ............................................. 21
4.1.3. Meningkatkan Kemampuan Dosen Melaksanakan Pembelajaran yang
Efektif.......................................................................................................... 22
4.1.4. Memperbarui Kurikulum yang Menunjang Kompetensi Lulusan dan
Relevansi dengan Dunia Kerja ................................................................... 24
4.1.5. Mengembangkan Proses Pembelajaran Program Studi ............................. 25
4.1.6. Meningkatkan Suasana Akademik .............................................................. 26
4.1.7. Meningkatkan Pelaksanaan Pengendalian dan Penjaminan Mutu
Pembelajaran Program Studi ...................................................................... 27
4.1.8. Mengembangkan Kegiatan Kemahasiswaan yang Berorientasi pada
Peningkatan Soft Skill ................................................................................. 27
4.1.9. Mengembangkan Kesejahteraan Mahasiswa Program Studi ..................... 28
4.2. Strategi Pengembangan Sarana dan Prasarana ............................................. 28
4.3. Strategi Peningkatan Kualitas Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat dan Kerjasama ............................................................................. 29
4.3.1. Meningkatkan produktivitas dan mutu hasil penelitian dalam kegiatan
penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama ...... 30
4.3.2. Meningkatkan Kapasitas dan Kebudayaan Komunitas Peneliti .................. 31
4.3.3. Menetapkan Tema-tema Penelitian yang Aktual dan Strategis .................. 31
4.3.4. Meningkatkan Kompetensi Penelitian dan Penulisan Karya Ilmiah
Hasil Penelitian ........................................................................................... 32
4.3.5. Menerbitkan Jurnal Ilmiah Program Studi ................................................... 32
4.3.6. Meningkatkan Manajemen Sistem Informasi Penelitian .............................. 33
4.3.7. Pelembagaan Forum-forum Ilmiah ............................................................. 33
4.3.8. Meraih Berbagai Skema Penelitian Unggulan ............................................ 33
4.4. Strategi Pemberdayaan Organisasi dan Manajemen ........................................ 34
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
39
4.4.2. Memantapkan Manajemen Teknologi Informasi Program Studi ................. 35
4.5. Strategi Pendanaan dan Pengelolaan Aset ....................................................... 35
PENUTUP ................................................................................................................... 36
Rencana Strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian UNISI 2011-2016
40
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang mengarahkan kita pada
arah kebaikan dalam berbagai dimensi kehidupan. Shalawat dan salam tercurah kepada
Nabi Muhammad SAW, yang memberikan suri tauladan bagi umatnya hingga akhir zaman.
Rencana Strategis (renstra) merupakan serangkaian rencana tindakan dan
kegiatan mendasar yang ditetapkan oleh pimpinan melalui serangkaian penyusunan yang
dilakukan oleh setiap pihak terkait dan diimplementasikan bersama dalam rangka
pencapaian tujuan yang berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu
tertentu (lima tahun) dengan memperhitungkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan
ancaman yang ada atau yang mungkin timbul dengan SWOT analysis dengan sangat
memperhatikan aspek-aspek yang ada di dalam paradigma baru perguruan tinggi.
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri disusun berdasarkan kebijakan nasional bidang pendidikan
yang berdasarkan kepada paradigma baru pendidikan tinggi; yaitu otonomi perguruan
tinggi, akuntabilitas, akreditasi, evaluasi dan peningkatan kualitas. Selain itu rencana
strategis ini juga mempedomani Kebijakan Dasar Pengembangan Pendidikan Tinggi
(KDPPT) yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nasional.
Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri bertujuan untuk memberikan arah dan pedoman kepada semua
unsur terkait dan unit kerja dan masyarakat luas tentang Program Studi Budidaya Perairan
Fakultas Pertanian Universitas Islam Indragiri, menjadi acuan utama bagi program studi
dan unit-unitnya dalam pelaksanaan kegiatan strategis pada masing-masing unit kerja
serta meningkatkan komunikasi dan partisipasi semua jajaran organisasi.
Demikian Rencana strategis Program Studi Budidaya Perairan Fakultas Pertanian
Universitas Islam Indragiri, semoga tujuan penyusunannya dapat dicapai dengan baik.
Tembilahan, Desember 2011
Syaiful Ramadhan H, S.Pi, M.Si.
top related