rencana kerja 2019esdm.jatimprov.go.id/esdm/attachments/article/93/renjaa esdm 2019.pdf · 3 bab 1...
Post on 04-Mar-2020
6 Views
Preview:
TRANSCRIPT
RENCANA KERJA
(RENJA) 2019
DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA
MINERAL PROVINSI JAWA TIMUR
1
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL ........................................................................................................................... 2
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................................................... 3
1.1 LATAR BELAKANG ............................................................................................................. 3
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN .................................................................................................... 4
1.3 DASAR HUKUM ................................................................................................................ 4
1.4 SISTEMATIKA LAPORAN ................................................................................................... 6
BAB 2 HASIL EVALUASI RENJA DINAS ESDM TAHUN LALU ....................................................... 7
2.1 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU DAN CAPAIAN RENSTRA ....................... 7
2.2 ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS ESDM .......................................... 21
2.3 ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI PERANGKAT DAERAH ... 25
2.4 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD .......................................................... 27
2.5 PENELAHAAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT ............................. 35
BAB 3 TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH ............................................................. 39
3.1 TELAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL ............................................................. 39
3.2 TUJUAN DAN SASARAN RENJA PERANGKAT DAERAH ................................................. 41
3.3 PROGRAM DAN KEGIATAN ........................................................................................... 43
BAB 4 RENCANA KERJA DAN PENDANAAN ............................................................................. 51
4.1 PRIORITAS PERANGKAT DAERAH ................................................................................. 51
4.2 PROGRAM PENUNJANG PERANGKAT DAERAH ............................................................ 56
BAB 5 PENUTUP ....................................................................................................................... 59
5.1 KAIDAH – KAIDAH PELAKSANAAN ................................................................................. 59
5.2 RENCANA TINDAK LANJUT ............................................................................................. 60
2
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Rasio Elektrifikasi Jawa Timur Tahun 2017 ............................................................... 8
Tabel 2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana Kerja dan Pencapaian
Rencana Strategis sampai dengan Tahun 2018 ...................................................... 12
Tabel 3 Kinerja Pelayanan Dinas ESDM Tahun 2017 ........................................................... 24
Tabel 4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD ............................................................... 28
Tabel 5 Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2019
Provinsi Jawa Timur ................................................................................................ 36
Tabel 6 Tujuan dan Sasaran Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 ....................... 42
Tabel 7 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2019 dan
Prakiraan Maju Tahun 2020 .................................................................................... 44
Tabel 8 Kegiatan Dinas ESDM yang mendukung Prioritas Nasional dan Prioritas
Daerah ..................................................................................................................... 53
Tabel 9 Prioritas Perangkat Daerah (Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur) ............................. 58
3
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Rencana Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat Renja Perangkat Daerah
adalah dokumen perencanaan Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun. Undang-
undang No 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan
Perangkat Daerah untuk menyusun Renja Perangkat Daerah sebagai pedoman kerja selama
periode 1 (satu) tahun yang merupakan terjemahan dari perencanaan strategis lima
tahunan yang dituangkan dalam Rencana Strategis Perangkat Daerah ke dalam perencanaan
tahunan yang sifatnya lebih operasional.
Renja memuat hasil evaluasi kinerja Tahun lalu, kebijakan, program, dan kegiatan
pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang
ditempuh dengan berkoordinasi dengan instansi vertikal dan horisontal. Penyusunan Renja
PD dilakukan melalui dua tahapan yang merupakan suatu rangkaian proses saling berurutan,
mencakup Tahap perumusan rancangan Renja PD dan Tahap penyajian rancangan Renja PD.
Renja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Provinsi Jawa Timur Tahun
Anggaran 2019 disusun dalam rangka untuk memberikan gambaran hasil – hasil capaian
program kegiatan tahun lalu dan permasalahan yang menghambat, isu strategis dan target
capaian program kegiatan sebagai antipasi, serta untuk menyesuaikan perkembangan
prioritas pembangunan sektor Energi dan Sumber Daya Mineral sehingga merupakan
kebijakan rencana pembangunan Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral di Jawa Timur
yang selanjutnya sebagai dasar penyusunan usulan Kebijakan Umum APBD (KUA) serta
Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2019.
Sebagai pedoman pelaksanaan Program Kegiatan Dinas ESDM tahun berjalan, Renja
Dinas Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 harus berdasar pada
Review Rencana Strategis (Renstra) Dinas Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur
Tahun 2014-2019, serta selaras dengan RPJMD.
4
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud disusunnya Renja Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019, adalah
untuk menyajikan :
1. Program dan kegiatan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur
Tahun 2019.
2. Lokasi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Timur Tahun 2019.
3. Indikator kinerja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun
2019.
4. Kelompok sasaran Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun
2019.
5. Pagu indikatif program dan kegiatan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi
Jawa Timur Tahun Anggaran 2019.
Sedangkan tujuannya adalah :
1. Merencanakan program dan kegiatan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Timur
2. Mengevaluasi Renja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur
Tahun sebelumnya.
3. Mengetahui masalah, tantangan dan solusi dalam penyelengaraan tugas dan fungsi
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun sebelumnya.
4. Perumusan tujuan dan sasaran Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa
Timur Tahun 2019.
5. Sebagai salah satu media pertanggung jawaban melalui penilaian terhadap
pelaksanaan tugas dan fungsi.
1.3 DASAR HUKUM
Landasan hukun penyusunan Renja Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019,
adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Republik Indonesia
Nomor 2286);
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia 4421);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
5
4. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 49);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4663);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor
82 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan
dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4817);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara Evaluasi
RRPJPD dan RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD;
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 7 Tahun 2008 tentang Urusan
Pemerintahan Daerah Provinsi Jawa Timur (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur
Tahun 2008 Nomor 4 Tahun 2008 Seri E;
11. Peraturan Daerah Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Lembaga Teknis
Daerah Provinsi Jawa Timur (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2008
Nomor 3 Tahun 2008 Seri D);
12. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2005-2025
(Lembaran Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 Nomor 1 Tahun 2009 Seri E);
13. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 100 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas
Sekretariat, Bidang, Sub Bagian dan Sub Bidang Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Provinsi Jawa Timur;
14. Peraturan Daerah Jawa Timur Nomor 1 Tahun 2017 tentang Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (P-RPJMD) Provinsi Jawa Timur Tahun
2014-2019.
15. Peraturan Gubernur nomor 28 tahun 2017 Jawa Timur Tahun 2018 tentang Rencana
Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Timur Tahun 2018.
6
1.4 SISTEMATIKA LAPORAN
Rencana Kerja Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur Tahun
2019 ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Dasar Hukum
1.3 Maksud dan tujuan, dan
1.4 Sistematika penulisan.
BAB II. HASIL EVALUASI RENJA DINAS ESDM TAHUN LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu dan Capaian Renstra ;
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan ;
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah;
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD;
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat.
BAB III. TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional;
3.2 Tujuan dan sasaran Renja Perangkat Daerah;
3.3 Program dan Kegiatan.
BAB IV. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
BAB V. PENUTUP
7
BAB 2
HASIL EVALUASI RENJA DINAS ESDM TAHUN LALU
Pelaksanaan evaluasi sebagai sebagai salah satu fungsi peningkatan kualitas kinerja instansi
pemerintah, dilaksanakan guna mengetahui program/kegiatan yang tidak memenuhi target,
telah memenuhi target ataupun melebihi target kinerja yang direncanakan, sehingga atas
dasar evaluasi pelaksanaan tersebut dapat diketahui :
1. Faktor-faktor penyebab tidak tercapainya, terpenuhinya atau melebihi target
kinerja program/kegiatan;
2. Implikasi yang timbul terhadap target capaian program Renstra Perangkat Daerah;
dan
3. Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk
mengatasi faktor-faktor penyebab tersebut.
2.1 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU DAN CAPAIAN RENSTRA
Sasaran 1 : Terpenuhinya pasokan listrik dan energi khususnya bagi masyarakat tidak
mampu, pedesaan dan daerah terpencil.
a. PENYEBAB UTAMA KEBERHASILAN/ KEGAGALAN
Dalam kehidupan modern listrik adalah merupakan tolok ukur kemajuan
masyarakat, dan merupakan salah satu infrastruktur dasar (air bersih,
sanitasi dan listrik). Keberhasilan capaian rasio elektrifikasi Jawa Timur
tidak lepas dari peran ESDM dalam berkoordinasi dengan PLN dan
kegiatan yang dikelola ESDM yaitu pemberian rekomendasi
ketenagalistrikan untuk menambah cadangan infrastruktur
ketenagalistrikan di Jawa Timur lebih kurang 7 MW di tahun 2017 dari
JIPEE dan Ijin Operasi. Sedangkan bantuan masyarakat miskin IR/SR
sebanyak 291 Sambungan Rumah menyumbang kontribusi peningkatan
RE sebesar 0,0026%. Rasio elektrifikasi (RE) Jawa Timur pada tahun 2017
sebesar 91,58 % (0,91) yaitu sebanyak 9.995.842 Rumah Tangga yang
sudah teraliri listrik PLN dari 10.914.722 Rumah Tangga di Jawa Timur
sehingga melebihi target yang ditetapkan pada tahun 2017 sebesar 89,00
% (0,89) atau capaian sebesar 102,25 %.
Capaian realisasi rasio elektrifikasi sampai dengan tahun 2017 terhadap
target akhir renstra (tahun 2019) sebesar 95,40 % seperti pada tabel 1
Hal ini dapat dicapai karena adanya koordinasi yang baik antara yang
dilakukan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur
8
dengan PLN Distribusi Jawa Timur mulai dari tahap inventarisasi
rumahtangga belum berlistrik sampai dengan distribusi listrik kepada
masyarakat.
Tabel 1 Rasio Elektrifikasi Jawa Timur Tahun 2017
Sumber data : Statistik PT. PLN 2017
NO. KABUPATEN/KOTA RASIO ELEKTRIFIKASI (%)
1. Kota Surabaya 93,36
2. Kota, Kab. Malang, Kota Batu 102,54
3. Kota, Kab. Pasuruan 93,76
4. Kota, Kab. Probolinggo 80,81
5. Kota, Kab. Kediri 98,06
6. Kota, Kab. Blitar 97,04
7. Kab. Tulungagung 96,67
8. Kota, Kab. Mojokerto 101,41
9. Kab. Jombang 98,1
10. Kab. Nganjuk 96,34
11. Kota, Kab. Madiun 96,3
12. Kab. Magetan 100,59
13. Kab. Ngawi 89,23
14. Kab. Jember 83,8
15. Kab. Lumajang 91,77
16. Kab. Bojonegoro 84,36
17. Kab. Lamongan 100,62
18. Kab. Tuban 88,52
19. Kab. Banyuwangi 89,48
20. Kab. Pamekasan 75,73
21. Kab. Sampang 64,87
22. Kab. Sumenep 55,12
23. Kab. Bangkalan 78,34
24. Kab. Situbondo 71,11
25. Kab. Bondowoso 67,48
26. Kab. Gresik 111,15
27. Kab. Sidoarjo 112,31
28. Kab. Ponorogo 98,93
29. Kab. Trenggalek 87,12
30. Kab. Pacitan 84,15
9
Masih ada beberapa kabupaten/kota yang rasio elektrifikasinya masih
rendah dibawah rata-rata Provinsi Jawa Timur antara lain kabupaten di
pulau Madura (Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep)
dan kabupaten di daerah Tapal Kuda (Kabupaten Probolinggo,
Bondowoso, Situbondo). Belum terealisasinya Rasio Elektrifikasi 100 % di
Jawa Timur disebabkan oleh beberapa faktor yaitu :
1. Kondisi perekonomian yang belum merata;
2. Kondisi geografi wilayah di Jawa Timur sangat variatif (dataran,
pegunungan dan kepulauan);
3. Overlapping kewenangan antar instansi pemerintah;
b. RENCANA TINDAK LANJUT
Untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi918.880 Rumah Tangga di Jawa
Timur Dinas Energi dan sumber Daya mineral Provinsi Jawa Timur akan
mengambil langkah – langkah:
1. Meningkatkan kegiatan hibah bantuan Sambungan Listrik dan Instalasi
Listrik bagi masyarakat miskin;
2. Meningkatkan kegiatan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
Surya dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro di daerah-daerah
yang tidak terjangkau oleh jaringan distribusi listrik PLN bersumber
dari pendanaan daerah dan Pusat..
3. Berkoordinasi dengan PT PLN Wilayah Jawa Timur terkait kesiapan
infrastruktur ketenagalistrikan di daerah pedesaan/terpencil.
Sasaran 2 : Meningkatnya ketersediaan energi bagi masyarakat dan industri serta
penyediaan dan/atau fasilitasi energi baru terbarukan bagi masyarakat pedesaan
dan terpencil
a. PENYEBAB UTAMA KEBERHASILAN/ KEGAGALAN
Untuk mencapai sasaran 2 dengan indikator kinerjaJumlah pembangkit
energi baru terbarukan yang terbangun dengan target 50 unit pembangkit
biogas terealisasi sebesar 15 unit pembangkit biogas atau 30% hal ini
disebabkan oleh tidak terealisasikannya pembangunan Hibah Biogas di
Kabupaten Bondowoso karena masyarakat penerima hibah tidak bersedia
melakukan sharing pembangunan biogas tersebut.
Manfaat terhadap masyarakat :
Biogas
1. Lingkungan pada daerah peternakan lebih bersih dan tidak bau
2. Menghemat kebutuhan rumah tangga lebih kurang 70.000
rupiah/bulan
10
PLTS
1. Terdapat KK baru yang menikmati listrik sebesar 100 W per KK.
2. Masyarakat daerah terpencil mendapatkan penerangan listrik gratis
b. RENCANA TINDAK LANJUT
Pemerintah Provinsi Jawa Timur berupaya untuk meningkatkan
pembangunan pembangkit energi terbarukan sesuai potensi yang tersedia
di tiap-tiap daerah baik dari PLTS,PLTMH, maupun Biogas, terpenting
memastikan kesiapan penerima hibah sebelum dilakukan proses
penganggaran.
Sasaran 3 : Meningkatkan pengusahaan pertambangan dan produksi mineral dan
batuan, serta terjaminnya pengelolaan lingkungan pertambangan, yaitu :
a. PENYEBAB UTAMA KEBERHASILAN/ KEGAGALAN
1. Indikator persentase penyelesaian pelayanan rekomendasi izin
pertambangan pada tahun 2017 dengan target 75,00 % dan terealisasi
sebesar 53,80 % atau 71,73 % (seperti terlihat tabel 2.1),hal
inidikarenakan banyaknya permohonan Wilayah Izin Usaha
Pertambangan yang dikembalikan karena terjadi tumpang tindih,
kecepatan pemohon dalam melengkapi persyaratan dokumen yang
dipersyaratkan dalam perizinan serta rekomendasi kesesuaian tata
ruang dari kabupaten / kota. Tingkat capaian realisasi sampai dengan
tahun 2017 terhadap target akhir renstra sebesar 59,78 %
(sebagaimana terlihat pada tabel 2.1).
2. Indikator presentase pemegang izin yang patuh azas lingkungan pada
tahun 2017 dengan target 95% dan terealisasi sebesar 100%. Indikator
ini ditunjukkan oleh ketaatan penambang dalam pembayaran jaminan
reklamasi dan pascatambang.
Dampak positif dari pelayanan rekomendasi izin pertambangan adalah
penyediaan bahan baku infratruktur Jalan Tol dan penyediaan bahan bangunan
serta bahan baku industri. Sedangkan dampak positif lainnya adalah
pertumbuhan investasi di sektor pertambangan. Pada tahun 2017 investasi di
sektor pertambangan sebesar 1,22 Trilyun Rupiah dan potensi pajak sebesar
87,16 Milyar Rupiah (RKAB) serta potensi CSR sebesar 17,59 Milyar Rupiah.
Potensi kerusakan lingkungan akibat penambangan ada namun telah
diantisipasi dengan pembayaran jaminan reklamasi dan pasca tambang masing
- masing sebesar 79,98 Milyar Rupiah dan 12,78 Milyar Rupiah.
11
b. RENCANA TINDAK LANJUT
Untuk meningkatkan pelayanan rekomendasi teknis izin pertambangan
dan nilai tambah pertambangan pada pembangunan diperlukan:
1. Modernisasi informasi dan pelayanan rekomtek melalui mekanisme
secara online yaitu upload dokumen permohonan, diverifikasi setelah
lengkap selanjutnya baru diajukan.
2. Menyiapkan wilayah pertambangan mineral logam;
3. Mendorong pelaksanaan reklamasi kemajuan wilayah penambangan.
Sasaran 4 : Meningkatkan ketersediaan informasi geologi dan air tanah bagi
masyarakat secara berkelanjutan, yaitu :
a. PENYEBAB UTAMA KEBERHASILAN/ KEGAGALAN
1. Indikator persentase pengusahaan air tanah yang berizinpada tahun
2017 dengan target 80,00 % dan terealisasi sebesar 76,40 % atau
80,42 %,hal ini dikarenakan pengusahaan air tanah belum semuanya
melengkapi izin pengusahaan air tanah sebagaimana yang
dipersyaratkan dalam peraturan perundang-undangan. Pemberian
rekomendasi izin air tanah adalah merupakan wujud dari
pengendalian pengambilan air tanah dan penyediaan bahan baku dan
utilitas industri. Pada tahun 2016 produksi pengambilan air tanah
sebesar 128.903.830 m3, dan pada tahun 2017 debit pengusahaan air
tanah sebesar 168.778.920m3, meningkat 23,63 %.
2. Indikator persentase desa sulit air yang mendapat bantuan sumur bor
pada tahun 2017 dengan target 2,5 % dan terealisasi sebesar 7,2 %
atau 286,8%, melebihi target karena keberhasilan koordinasi dengan
Badan Geologi Kementerian ESDM RI yang memiliki program
pelayanan air bersih untuk masyarakat di daerah sulit air melalui
pembangunan sumur bor air tanah yang sebagian diperuntukkan
untuk daerah endemis kusta.
b. RENCANA TINDAK LANJUT
Upaya untuk meningkatkan persentase pengusahaan air tanah yang berizin
adalah :
1. Pembinaan dan sosialisasi SOP Izin kepada pengguna;
2. Modernisasi informasi dan pelayanan rekomtek melalui mekanisme
secara online yaitu upload dokumen permohonan, diverifikasi setelah
lengkap selanjutnya baru diajukan.
12
Tabel 2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana Kerja dan Pencapaian Rencana Strategis sampai dengan Tahun 2018
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)
2 URUSAN PILIHAN
2 05 ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
2 05 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan adm perkantoran dan kenyamanan kantor
100% 100% 100% 100% 100% 100 % 100% 100%
2 05 01 019 Pelaksanaan Administrasi Perkantoran
Persentase pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran
94% 98% 100% 97% 97,36% 100 % 98% 104%
2 05 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Prosentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi
100% 100% 100% 100% 100% 100 % 100% 100%
2 05 02 012 Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia
85 unit 37 Unit 85 Unit 48 Unit 56,47% 15 Paket/Unit 100 Paket/Unit 117%
2 05 02 031 Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara
255 Unit 80 Unit 85 Unit 85 Unit 100 % 14 Paket/Unit 173 Paket/Unit 65,49%
2 05 07 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan
Prosentase kelembagaan yang tepat fungsi
90 % 28,48 %
13
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
Perangkat Daerah
2 05 07 001 Konsultasi Kelembagaan Perangkat Daerah
Jumlah Konsultasi 45 Kali 24 Kali
2 05 07 002 Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal
- -
Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM
12 Orang 5 Orang
2 05 08 Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan
persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu
100% 100% 100% 100% 100% 100 persen 100% 100%
2 05 08 001 Penyusunan Dokumen Perencanaan
Jumlah dokumen perencanaan perangkat daerah yang tersusun
12 Dokumen 4 Dokumen 10 Dokumen 4 Dokumen 40% 3 Dokumen 11 Dokumen 92%
2 05 08 002 Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
Jumlah dokumen pelaporan yang tersusun
40 Dokumen 8 Dokumen 8 Dokumen 8 dokumen 100% 8 Dokumen 24 Dokumen 60%
2 05 08 003 Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem Informasi Data
Jumlah update database perangkat daerah
6 Dokumen 1 Dokumen 2 Dokumen 1 Dokumen 50% 1 Paket 3 Dokumen 50%
14
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
2 05 07 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah
Prosentase kelembagaan yang tepat fungsi
100% 100% 100% 100% 100%
2 05 07 001 Koordinasi dan Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah
Jumlah Konsultasi 130 kali 72 Kali 100 Kali 79 Kali 79%
2 05 07 002 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal
45 orang 15 20 17 85%
Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM
120 orang 120 Orang 30 Orang 29 Orang 96,67%
2 05 08 004 Penyusunan Laporan Pengelolaan Keuangan
Jumlah Dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun
4 Dokumen 2 Dokumen 2 Dokumen 50%
2 05 31 Program Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
76 Usulan 50 Usulan 50 Usulan 66%
2 05 31 001 Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
76 Usulan 50 Usulan 50 Usulan 66%
2 05 32 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
Peningkatan ketersediaan listrik
90.000 KVA 10.000 KVA 10.000 KVA 11%
15
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
2 05 32 001 Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan
Jumlah Rumah Tangga (RT) Berlistrik bagi Warga Miskin
6.250 RT 1.000 KK 1.000 KK 16%
2 05 32 002 Pengusahaan Ketenagalistrikan
Jumlah rekomtek izin ketenagalistrikan
600 rekomtek 200 rekomtek 200 rekomtek 33%
2 05 32 003 Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan
Jumlah badan usaha/pemegang izin ketenagalistrikan yang diawasi
225 100 Pemegang Izin
100 Pemegang Izin 44%
2 05 33 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
Peningkatan penyediaan energi
700 KK 300 KK 300 KK 43%
2 05 33 001 Pendataan dan Pengembangan Energi (Pengembangan infrastruktur energi)
Jumlah dokumen data dan informasi energi
12 Dok 5 Dokumen 5 Dokumen 42%
2 05 33 002 Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
Jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan dan fasilitasi energi
700 KK 300 Kepala Keluarga (KK)
300 Kepala Keluarga (KK)
43%
2 05 33 003 Konservasi Energi Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi konversi energi
900 Org 400 Orang 400 Orang 44%
2 05 34 Program Pengelolaan Usaha Pertambangan
Jumlah rekomtek ijin pertambangan
1.800 rekom 350 rekom 350 rekom 19%
2 05 34 001 Inventarisasi wilayah dan sumber daya minerba
Jumlah penetapan rekomtek Wilayah Izin Usaha
1.200 rekom 150 Rekomtek 150 Rekomtek 12,50%
16
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
Pertambangan (WIUP)
2 05 34 002 Pengusahaan Pertambangan Mineral dan batubara
Jumlah rekomtek Izin Usaha Pertambangan (IUP)
1.050 rekom 200 Rekomtek; 200 Rekomtek; 19%
2 05 34 003 Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba
Jumlah pemegang izin yang membayar Jaminan Reklamasi
300 Jamrek 100 Pemegang IUP
100 Pemegang IUP 33%
2 05 35 Program Pengelolaan Kegeologian Dan Air Tanah
Jumlah daerah sulit air yang mendapatkan fasilitas pemanfaatan air tanah
38 Desa 3 Desa 3 Desa 8%
Jumlah sumur resapan yang terbangun dari pengusahaan air tanah
900 Sumur Resapan
50 sumur resapan
50 sumur resapan 6%
2 05 35 001 Inventarisasi dan Penyediaan Data kegeologian dan air tanah
Jumlah masyarakat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi informasi kegeologian dan air tanah
900 Orang 200 Orang 200 Orang 22%
2 05 35 002 Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah
Jumlah rekomtek Surat Izin Pengeboran (SIP), Surat Izin Pengusahaan Air Tanah (SIPA). dan Surat Izin Perusahaan
2.850 rekom 700 Rekomtek 700 Rekomtek 25%
17
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
Pengeboran Air Tanah (SIPPAT)
Jumlah daerah sulit air yang terbangun sumur bor air bersih
16 Desa 3 Desa 3 Desa 19%
2 05 35 003 Pengawasan dan Pengendalian Pengusahaan Air Tanah
Jumlah pemegang SIPA yang terawasi
1.050 SIPA 300 SIPA 300 SIPA 29%
Jumlah sumur pantau yang terbangun pada daerah padat pengusahaan air tanah
9 Sumur Pantau 2 Sumur pantau 2 Sumur pantau 22%
2 05 36 Program Pengelolaan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Persentase peningkatan layanan laboratorium uji kualitas air dan mineral
90% 93% 93% 103%
2 05 36 001 Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia laboratorium
Jumlah sarana dan prasarana laboratorium dalam kondisi baik untuk operasional pengujian
36 Alat 36 Alat 40 Alat 100%
2 05 36 002 Pelayanan Teknis Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah sertifikat hasil uji labolatorium kualitas air dan mineral
1.200 Sertifikat 550 Sertifikat 550 Sertifikat 46%
18
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
2 05 36 003 Pengembangan Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah pengguna jasa layanan pengujian air dan mineral
1.050 Pengguna 500 Pengguna 500 Pengguna 48%
2 05 36 004 Operasional UPT Laboratorium
Jumlah SDM Labolatorium yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
12 orang 5 Orang 5 Orang 42%
2 05 37 Program Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas
Jumlah laporan hasil pengawasan pertambangan dan Migas dari Inspektur Tambang dan Inspektur Migas
1.930 Laporan 200 laporan 200 laporan 10%
2 05 37 001 Pengawasan Usaha Pertambangan
Jumlah izin Usaha Pertambangan yang terawasi
1.900 Izin 200 Pemegang izin
200 Pemegang izin 11%
2 05 25 Program Pengembangan Pemanfaatan Energi, dan Ketenagalistrikan
Peningkatan ketersediaan listrik dan energi
90.000 KVA 2.000 KVA 4.000 KVA 4000 KVA 100
2 05 25 001 Pengembangan dan Pemanfaat an Sumber Energi Terbarukan dan Ketenagalistrikan
Jumlah rumah tangga miskin yang memanfaatkan energi listrik
6.250 KK 700 KK 778 KK 291 KK 37,40%
2 05 25 002 Inventarisasi Sumber daya energi terbarukan dan Ketenagalistrikan
Jumlah masyarakat terpencil yang menikmati energi dan dokumen potensi sumberdaya energi
700 KK 660 KK 100 KK 15 KK 70%
19
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
2 05 25 004 Pengawasan dan Pengendalian Bidang Energi dan Ketenaga listrikan
Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi konservasi energi
900 orang 90 orang 150 orang 130 orang 88,67%
2 05 29 Program Pengelolaan Pertambangan Umum dan Migas
Jumlah rekomendasi izin usaha pertambangan (IUP)
1.800 rekomtek 786 rekomtek 800 rekomtek
353 rekomtek
44,13
2 05 29 001 Inventarisasi, Penyusunan Neraca, Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Mineral dan Migas
Jumlah rekomendasi teknis WIUP
1.200 rekomtek WIUP
662 rekomtek WIUP 300 rekomtek WIUP
156 rekomtek WIUP
52
2 05 29 002 Pengelolaan, Pemanfaatan dan Konservasi Sumber Daya Mineral dan Migas
Jumlah rekomendasi IUP ekplorasi dan Operasi Produksi
1.050 rekomtek eksplorasi dan
Operasi Produksi
451 rekomtek eksplorasi dan
Operasi Produksi
500 rekomtek eksplorasi
dan Operasi Produksi
310 rekomtek eksplorasi
dan Operasi Produksi
62
2 05 29 003 Pengendalian, Pengawasan dan Pembinaan Kegiatan Usaha Pertambangan dan Migas
Jumlah pemohon izin yang menyetor jaminan reklamasi
500 jaminan reklamasi
233 jaminan reklamasi
100 jaminan reklamasi
83 jaminan reklamasi
83
2 05 29 004 Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana Laboratorium dan Bimbingan Teknis Sumber Daya Manusia
Jumlah sarpras dan Sumber daya manusia sesuai kebutuhan
102 unit sarpras - 34 unit sarpras
34 unit sarpras
100
20
Kode
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah Dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcomes)/ Kegiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah) Tahun
2014-2019
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan
Keluaran Kegiatan s/d
dengan tahun 2016
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu (2017)
Target program dan
kegiatan (Renja
Perangkat Daerah tahun
2018)
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun
Berjalan
Target Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun 2017
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian Program dan Kegiatan s/d
tahun berjalan (2018)
Tingkat Capaian Realisasi
Target Renstra (%)
2 05 29 005 Pelayanan Teknis Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Jumlah sampel air dan mineral yang terlayani laboratorium
1.020 Sampel - 300 Sampel 570 Sampel 190
2 05 29 006 Pengembangan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Jumlah pengguna jasa laboratorium uji kualitas air dan mineral
1.050 Pengguna Jasa
- 300 Pengguna
Jasa
300 Pengguna
Jasa
100
2 05 27 Program Pengelolaan Air Tanah
Jumlah daerah sulit air yang mendapat fasilitas pemanfaatan air tanah
38 desa 7 desa 2 desa 2 desa 100
2 05 27 001 Penyediaan database dan informasi pengelolaan air tanah
Jumlah dokumen data teknis pemakaian air tanah
10 dokumen 2 dokumen 2 dokumen 4 dokumen 200
2 05 27 002 peningkatan kegiatan dan kajian konservasi Air Tanah
Jumlah izin pengusahaan air tanah yang terawasi
350 pemegang SIPA
140 pemegang SIPA 72 pemegang SIPA
72 pemegang SIPA
100
2 05 27 003 Pengembangan Pengelolaan Air Tanah
Jumlah sumur bor yang terbagun
38 unit 7 unit 2 unit 2 unit 100
Sumber Data : Laporan Hasil Evaluasi Renja DInas ESDM Provinsi Jawa Timur8
Perubahan Nomenklatur Program dan Kegiatan dalam Renstra tahun 2014-2019 sebagai konsekuensi perubahan SOTK
21
2.2 ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS ESDM
Sejak terbitnya Undang 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Dinas
Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur mendapat tambahan
kewenangan bidang urusan pemberian Rekomendasi Teknis perizinan di bidang
Energi dan Sumber Daya Mineral meliputi perizinan pertambangan umum, airtanah,
energi dan ketenagalistrikan. Kewenangan pemberian perizinan bidang ESDM oleh
pemerintah provinsi menjadikan peningkatan fungsi pelayanan Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur kepada masyarakat agar lebih makmur,
sejahtera, berdaya saing, beraklak dalam bingkai keadilan.
A. Pelayanan Langsung
1. Pelayanan Sub Bidang Pertambangan:
a. Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP);
b. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Eksplorasi;
c. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi;
d. Perpanjangan Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi;
e. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Khusus
Pengangkutan dan Penjualan;
f. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Khusus Pengolahan
dan Pemurnian;
g. Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Untuk Penjualan;
h. Izin Sementara Untuk Melakukan Pengangkutan dan Penjualan;
i. Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP);
j. Surat Keterangan Terdaftar (SKT);
k. Izin Gudang Bahan Peledak;
l. Izin Kartu Izin Meledakan (KIM);
m. Rekomendasi Pembelian dan Penggunaan Bahan Peledak;
n. Izin Pertambangan rakyat (IPR);
o. Izin Kepala/Wakil Kepala Teknik Tambang;
2. Pelayanan Sub Bidang Air Tanah :
a. Surat Izin Pengeboran (SIP);
b. Surat Izin Pengusahaan Air tanah (SIPA);
c. Izin Perpanjangan SIPA;
d. Izin Peningkatan Debit Pengambilan Air Tanah;
e. Surat Izin Perusahaan Pengeboran Air Tanah (SIPPAT).
3. Pelayanan Sub Bidang Ketenagalistrikan :
a. Rekomtek Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) non BUMN
22
b. Rekomtek Izin Penyewaan Jaringan Kepada Penyedia Tenaga Listrik
dalam Daerah Provinsi.
c. Rekomtek Izin Operasi.
d. Rekomtek Izin Pemanfaatan Jaringan untuk Telekomunikasi,
Multimedia dan Informatika (IPJ Telematika) dari pemegang izin yang
ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi.
e. Rekomtek Izin Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik (IUJPTL)
f. Rekomtek Izin Pemanfaatan Langsung Panas Bumi Lintas daerah
Kabupaten / Kota Dalam Satu Daerah Provinsi
g. Rekomtek Izin Kegiatan Usaha Niaga Bahan Bakar Nabati (Biofuel)
Sebagai Bahan Bakar Lain.
4. Pelayanan Sub Bidang Energi
a. Rekomtek Izin Pemanfaatan Langsung Panas Bumi lintas daerah
Kabupaten / Kota dalam satu daerah provinsi
b. Rekomtek Izin Kegiatan Usaha Niaga Bahan Bakar Nabati (Biofuel)
Sebagai Bahan Bakar Lain.
5. Pelayanan Jasa Laboratorium
a. Pelayanan Jasa Analisa Batuan dan Mineral.
b. Pelayanan Jasa Analisa Air Bersih
c. Pelayanan Jasa Konsultasi Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral
6. Pelayanan Sistem Informasi geografis (SIG)
a. Pelayanan informasi tentang wilayah pertambangan, geologi, air
tanah, energi, ketenagalistrikan dan migas;
b. Pelayanan pembuatan peta;
c. Pelayanan jasa pencetakan peta.
7. Pelayanan Kesekretariatan
a. Pelayanan Surat Masuk;
b. Pelayanan Surat Keluar;
c. Pelayanan Kehumasan.
d. Pelayanan Data Sektor Energi Sumber Daya Mineral.
B. Pelayanan Tidak Langsung
1. Pelayananan Kesekretariatan
a. pengelolaan dan pelayanan administrasin umum;
b. pengelolaan administrasi kepegawaian;
c. pengelolaan administrasi keuangan;
d. pengelolaan administrasi perlengkapan;
e. pengelolaan urusan rumah tangga, humas dan protokol;
23
f. pelaksanaan koordinasi penyusunan program, anggaran dan
perundang-undangan;
g. pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas Bidang;
h. pengelolaan kearsipan dan perpustakaan Dinas;
i. pelaksanaan monitoring dan evaluasi organisasi dan tata laksana;
2. Pelayanan Bidang Pertambangan
a. pelaksanaan inventarisasi sumberdaya mineral;
b. pengelolaan pemanfaatan dan konservasi pertambangan;
c. pelaksanaan pembinaan masyarakat pengguna pertambangan.
3. Pelayanan Bidang Air Tanah
a. pelaksanaan inventarisasi air tanah (penelitian, survei dan
penyelidikan hidrogeologi secara sistematis terhadap potensi air
tanah pada cekungan air tanah lintas kabupaten/kota);
b. pengelolaan pemanfaatan dan konservasi air tanah;
c. pelaksanaan pembinaan dan pengawasan terhadap pengelolaan air
tanah wilayah provinsi.
4. Pelayanan Bidang Ketenagalistrikan
a. Pelaksanaan inventarisasi ketenagalistrikan;
b. Pelaksanaan pengelolaan pemanfaatan ketenagalistrikan;
c. Pelaksanaan pembinaan dan pengawasan ketenagalistrikan.
5. Pelayanan Bidang Energi :
a. Melaksanakan inventarisasi potensi energi;
b. Melaksanakan penyusunan rencana induk energi daerah;
c. Melaksanakan pembinaan dan konservasi energi.
Secara umum capaian kinerja pelayanan telah dilaksanakan oleh Dinas Energi dan
Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Timur dipenuhi melalui dari kegiatan pemberian
Rekomendasi teknik izin Pengusahaan Pertambangan, Air Tanah, Ketenagalistrikan dan
Laboratorium Uji Kualitas Mineral dan Air Tanah. Semua indikator menunjukan klasifikasi
Baik.
24
Tabel 3 Kinerja Pelayanan Dinas ESDM Tahun 2017
Sumber Data : Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur
NO SASARAN INDIKATOR TARGET RENSTRA REALISASI CAPAIAN PROYEKSI
CAPAIAN 2015 2016 2017 2018 2019 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6 7 8 11 12 13 14 15
1 Terpenuhinya pasokan
listrik dan energi
khususnya bagi
masyarakat tidak
mampu, pedesaan dan
daerah terpencil
Rasio Elektrifikasi 72,03 72,53 73,03 91% 92% 91,58% - - - Sangat Baik
2 Meningkatnya
pengusahaan
pertambangan dan
produksi mineral dan
batuan, serta
terjaminnya
pengelolaan lingkungan
pertambangan
Presentase penyelesaian
rekomendasi izin
pertambangan
85% 86% 87% 80% 90% 53,80% - - - Baik
Indek kepuasan
masyarakat terhadap
mutu pelayanan
laboratorium ESDM
- - 82% 90% - 84,54% - - - Sangat Baik
3 Meningkatnya
pemanfaatan dan
konservasi air tanah
Persentase pengusahaan
air tanah yang berizin
- - 95% 80% - 76,40% - - - Baik
25
2.3 ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI PERANGKAT
DAERAH
Secara umum Isu strategis terkait dengan pembangunan Energi dan Sumber Daya Mineral di
Jawa Timur adalah :
1. Berkembangnya anggapan bahwa izin pertambangan batuan membutuhkan
persyaratan yang banyak dan waktu yang cukup lama.
2. Jawa Timur masih memiliki beraneka ragam potensi pertambangan mineral logam,
non logam dan batuan yang sangat besar apabila dikelola menghasilkan komoditas
berharga sebagai bahan baku industri di Jawa Timur. Ke depan permintaan
sumberdaya mineral sebagai bahan baku industri manufaktur di Jawa Timur sangat
besar jadi harus dipersiapkan eksplorasi baru untuk menunjang peningkatan
perekonomian dan daya saing investasi.
3. Pengelolaan pertambangan di Jawa Timur belum mampu memenuhi kebutuhan
bahan baku industri di Jawa Timur karena sering kalah bersaing dengan produk
impor (luar Jawa Timur). Kendala utama disebabkan oleh rendahnya mutu produk,
kontinuitas produksi, dan belum ada kesadaran pengolahan untuk peningkatan nilai
tambah keekonomiannya.
4. Pengelolaan jaminan reklamasi dan pasca tambang serta CSR pertambangan belum
optimal;
5. Masih rendahnya tingkat diversifikasi energi, yang ditunjukkan oleh tingginya
ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM). Pembangunan dan pangsa
penggunaan energi selama ini masih bertumpu pada pengguna energi tidak
terbarukan, seperti minyak bumi, padahal cadangan minyak bumi semakin menipis.
6. Masih kurangnya pemenuhan kebutuhan gas mengakibatkan upaya menarik
investasi di Jawa Timur belum optimal.
7. Potensi energi terbarukan di Jawa Timur yang sangat besar belum banyak
dikembangkan bagi peningkatan Ketahanan Energi. Sumber – sumber EBT didaerah
harus dikembangan untuk membantu listrik pedesaan dan peningkatan rasio
elektrifikasi.
8. Rasio elektrifikasi di Jawa Timur masih belum merata beberapa daerah nilai
eletrifikasinya di bawah 75 %, diantaranya kepulauan Madura.
9. Pemerintah Daerah belum diberi peran aktif dalam pengelolaan migas, sehingga
tidak memahami potensi yang ada di daerahnya dan belum mendapatkan hak-hak
yang memadai.
26
10. pemerintah daerah hanya memberikan fasilitasi berupa keikutsertaan dalam
perhitungan lifting migas, sosialisasi pembukaan blok migas baru, dan pemantauan
serta mediasi setiap dampak sosial atau konflik antara kontraktor dengan
masyarakat yang terjadi akibat eksplorasi migas dan memberikan dorongan kepada
BUMD Provinsi untuk ikut serta dalam pengelolaan migas di Jawa Timur.
11. Perkembangan industri manufaktur di wilayah Jawa Timur harus ditunjang oleh
pasokan gas yang cukup agar dapat bersaing secara sehat di sektor global seringnya
terjadi kekurangan pasokan gas di Jawa Timur akan berdampak pada terhambatnya
kegiatan ekonomi dan investasi.
12. Pesatnya laju pertumbuhan penduduk dan pembangunan, berdampak semakin
besarnya pemanfaatan lahan di daerah resapan akan berkembang menyebabkan
daerah Resapan Air tanah semakin berkurang. Semakin lama semakin tidak
sebanding antara jumlah pengambilan dan laju resapannya. Jumlah izin air tanah
sebagai representasi dari laju penggunaan air tanah semakin besar, dan dasar
pemberian rekomendasi debit pengambilan belum di dukung oleh data pemetaan
zona pemanfaatan dan konservasi pada masing-masing cekungan air tanah sehingga
dikhawatirkan kesetimbangan potensi terancam dan degradasi potensi cepat
tercapai.
13. Telah terjadi indikasi berkurangnya potensi air tanah di Jawa Timur yaitu
menurunnya muka Air tanah di beberapa daerah, menurunnya Debit Mata Air atau
bahkan kering/matinya mata air, Penurunan Muka tanah (land subsidence), dan
terjadinya Intrusi Air Laut di daerah pantai, sehingga mendesak untuk dilakukan
upaya konservasi berupa pemantauan kuantitas dan kualitas air pada daerah padat
pengambilan.
14. Beban akuifer air tanah di Jawa Timur yaitu 0,0076 (7,6/1000) dari luas daratan
ditambah oleh pertumbuhan penduduk dan industri sehingga semakin lama jumlah
wilayah yang kesulitan air akan semakin besar, jadi diperlukan peran pemerintah
untuk membantu penelitian dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bersih pada
daerah-daerah sulit air.
15. Kawasan yang ditempati batuan karbonat seringkali berkembang dan membentuk
bentang alam karst, serta memiliki aneka ragam nilai hayati dan non hayati yang
berbeda dengan kawasan yang ditempati batuan lainnya. Aspek keanekaragaman
hayati dan non hayati yang dimilikinya merupakan bagian dari nilai-nilai ilmiah,
ekonomi dan kemanusiaan wilayah tersebut, yang sifatnya sangat strategis sebagai
laboratorium alam, yang memiliki kekayaan ilmu dan keindahan abadi, akan tetapi
sering dikalah oleh kepentingan material.
27
2.4 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD
Rencana Kerja (Renja) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Tahun 2019 disusun
berdasarkan Review Renstra 2014-2019 disesuiakan dengan isu strategis yang berkembang
serta prediksi perkembangan kondisi pembangunan sektor ESDM baik regional, nasional
maupun internasional yang dituangkan menjadi Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran
Perangkat Daerah.
Berdasarkan Rancangan awal RKPD serta memperhatikan sasaran dan prioritas
pembangunan, program dan kegiatan, indikator dan target kinerja serta pagu indikatif
Perangkat Daerah, maka analisis kebutuhan Rencana Kerja Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur
Tahun 2019, adalah sebagaimana tabel berikut:
28
Tabel 4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. 20501 Program Pelayanan Adminstrasi Perkantoran
Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan adm perkantoran dan kenyamanan kantor
100 % 3.344.000.000 Program Pelayanan Adminstrasi Perkantoran
Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan adm perkantoran dan kenyamanan kantor
100 % 3.344.000.000
a 20501019 Kegiatan Pelaksanaan Adminstrasi Perkantoran
Persentase pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran
100 % Kota Surabaya
3.344.000.000 Kegiatan Pelaksanaan Adminstrasi Perkantoran
Persentase pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran
100 % Kota Surabaya
3.344.000.000
2. 20502 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Prosentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi
100 % 1.980.000.000 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Persentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi
100 % 1.980.000.000
a 20502012 Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia
10 Paket/Unit Kota Surabaya
1.210.000.000 Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia
10 Paket/Unit Kota Surabaya
1.210.000.000
b 20502031 Kegiatan Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara
8 Paket/Unit Kota Surabaya
770.000.000 Kegiatan Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara
8 Paket/Unit Kota Surabaya
770.000.000
3. 20507 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah
Persentase kelembagaan yang tepat fungsi
100 % 1.320.000.000 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah
Persentase kelembagaan yang tepat fungsi
100 % Kota Surabaya
1.320.000.000
29
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
a 20507001 Kegiatan Konsultasi Kelembagaan Perangkat Daerah
Jumlah Konsultasi 15 Kali Luar Provinsi 605.000.000 Kegiatan Konsultasi Kelembagaan Perangkat Daerah
Jumlah Konsultasi 15 Kali Luar Provinsi 605.000.000
b 20507002 Kegiatan Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal
20 Orang Kota Surabaya
715.000.000 Kegiatan Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/ pelatihan formal
20 Orang Kota Surabaya
715.000.000
Jumlah pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM
150 Orang Kota Surabaya
Kegiatan Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM
150 Orang Kota Surabaya
4 20508 Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan
persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu
100 % 1.650.000.000 Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan
persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu
100 % 1.650.000.000
a 20508001 Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan
Jumlah dokumen perencanaan perangkat daerah yang tersusun
3 dokumen Kota Surabaya
440.000.000 Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan
Jumlah dokumen perencanaan perangkat daerah yang tersusun
3 dokumen Kota Surabaya
440.000.000
b 20508002 Kegiatan Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
Jumlah dokumen pelaporan yang tersusun
8 dokumen Kota Surabaya
330.000.000 Kegiatan Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
Jumlah dokumen pelaporan yang tersusun
8 dokumen Kota Surabaya
330.000.000
30
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
c 20508003 Kegiatan Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem Informasi Data
Jumlah update database perangkat daerah
1 Paket Kota Surabaya
715.000.000 Kegiatan Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem Informasi Data
Jumlah update database perangkat daerah
1 Paket Kota Surabaya
715.000.000
d 20508004 Kegiatan Penyusunan Laporan Pengelolaan Keuangan
Jumlah Dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun
2 dokumen Kota Surabaya
165.000.000 Kegiatan Penyusunan Laporan Pengelolaan Keuangan
Jumlah Dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun
2 dokumen Kota Surabaya
165.000.000
5 20531 Program Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
50 usulan 330.000.000 Program Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
50 usulan 330.000.000
a 20531001 Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
50 usulan Kab/kota se Jatim
330.000.000 Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
50 usulan Kab/kota se Jatim
330.000.000
6 20532 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
Peningkatan ketersediaan listrik
1.200 KVA 4.840.000.000 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
Peningkatan ketersediaan listrik
1.200 KVA 4.840.000.000
a 20532001 Kegiatan Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan
Jumlah rumah tangga berlistrik bagi warga miskin
1000 RT Bondowoso, Madiun, Pacitan, Probolinggo, Sampang, Sumenep, Situbondo
2.750.000.000 Kegiatan Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan
Jumlah rumah tangga berlistrik bagi warga miskin
700 RT
RT Kab Jember, Kab Bondowoso, Kab Probolinggo, Kab Pacitan, Kab Malang, Kab Situbondo, Kab Bojonegoro
2.750.000.000
31
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
b 20532002 Kegiatan Pengusahaan Ketenagalistrikan
Jumlah rekomtek izin ketenagalistrikan
200 Rekomtek Kab/kota se Jatim
1.265.000.000 Kegiatan Pengusahaan Ketenagalistrikan
Jumlah rekomtek izin ketenagalistrikan
200 Rekomtek Kab / kota se Jatim
1.265.000.000
c 20532003 Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan
Jumlah badan usaha/pemegang izin ketenagalistrikan yang diawasi
100 Pemegang Izin
Kab/kota se Jatim
825.000.000 Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan
Jumlah badan usaha/pemegang izin ketenagalistrikan yang diawasi
100 Pemegang Izin
Kab / kota se Jatim
825.000.000
7 205033 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
Peningkatan penyediaan energi
100 KK 2.233.000.000 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
Peningkatan penyediaan energi
100 KK 2.233.000.000
a 205033001 Pendataan dan Pengembangan Energi (Pengembangan infrastruktur energi)
Jumlah dokumen data dan informasi energi
5 Dokumen Jember, Malang, Probolinggo, Situbondo, Sumenep
770.000.000 Pendataan dan Pengembangan Energi (Pengembangan infrastruktur energi)
Jumlah dokumen data dan informasi energi
6 Dokumen Kediri, Situbondo
770.000.000
b 205033002 Kegiatan Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
Jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan dan fasilitasi energi
300 KK Situbondo, Blitar, Bojonegoro, Jember, Mojokerto
913.000.000 Kegiatan Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
Jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan dan fasilitasi energi
300 KK Situbondo, Blitar, Bojonegoro, Jember, Mojokerto
913.000.000
c 205033003 Konservasi Energi Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi konservasi energi
400 Orang Kab / kota se Jatim
550.000.000 Konservasi Energi Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi konservasi energi
400 Orang Kab / kota se Jatim
550.000.000
8 205034 Program Pengelolaan Usaha Pertambangan
Jumlah rekomtek izin pertambangan
200 Rekomtek 2.233.000.000 Program Pengelolaan Usaha Pertambangan
Jumlah rekomtek izin pertambangan
200 Rekomtek 2.233.000.000
32
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
a 205034001 Kegiatan Inventarisasi wilayah dan sumber daya minerba
Jumlah penetapan rekomtek WIUP
150 Rekomtek Kab/kota se Jatim
858.000.000 Kegiatan Inventarisasi wilayah dan sumber daya minerba
Jumlah penetapan rekomtek WIUP
150 Rekomtek Kab/kota se Jatim
858.000.000
b 205034002 Kegiatan Pengusahaan Pertambangan Mineral dan batubara
Jumlah rekomtek ijin usahapertambangan (IUP)
200 Rekomtek Kab/kota se Jatim
770.000.000 Kegiatan Pengusahaan Pertambangan Mineral dan batubara
Jumlah rekomtek ijin usahapertambangan (IUP)
200 Rekomtek Kab/kota se Jatim
770.000.000
c 205034003 Kegiatan Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba
Jumlah pemegang izin yang Membayar Jaminan Reklamasi
100 Pemegang izin
Kab/kota se Jatim
605.000.000 Kegiatan Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba
Jumlah pemegang izin yang Membayar Jaminan Reklamasi
100 Pemegang izin
Kab/kota se Jatim
605.000.000
9 205035 Program Pengelolaan Kegeologian Dan Air Tanah
Jumlah daerah sulit air yang mendapatkan fasilitas pemanfaatan air tanah
3 desa 2.475.000.000 Program Pengelolaan Kegeologian Dan Air Tanah
Jumlah daerah sulit air yang mendapatkan fasilitas pemanfaatan air tanah
3 desa 2.475.000.000
Jumlah sumur resapan yang terbangun dari pengusahaan air tanah
50 Sumur resapan
Jumlah sumur resapan yang terbangun dari pengusahaan air tanah
50 Sumur resapan
a 205035001 Kegiatan Inventarisasi dan Penyediaan Data kegeologian dan air tanah
Jumlah masyarakat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi informasi kegeologian dan air tanah
200 orang Kab/kota se Jatim
660.000.000 Kegiatan Inventarisasi dan Penyediaan Data kegeologian dan air tanah
Jumlah masyarakat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi informasi kegeologian dan air tanah
200 orang Kab/kota se Jatim
660.000.000
33
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
b 205035002 Kegiatan Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah
Jumlah rekomtek SIP, SIPA dan SIPPAT yang terbit
700 rekomtek Kab/kota se Jatim
1.210.000.000 Kegiatan Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah
Jumlah rekomtek SIP, SIPA dan SIPPAT yang terbit
700 rekomtek Kab/kota se Jatim
1.210.000.000
Jumlah daerah sulit air yang terbangun sumur bor air bersih
3 Desa Jumlah daerah sulit air yang terbangun sumur bor air bersih
3 Desa
c 205035003 Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Pengusahaan Air Tanah
Jumlah Pemegang SIPA yang terawasi dan
300 SIPA Jawa Timur 605.000.000 Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Pengusahaan Air Tanah
Jumlah Pemegang SIPA yang terawasi
300 SIPA Jawa Timur 605.000.000
Jumlah sumur pantau yang terbangun pada daerah padat pengusahaan air tanah
3 Sumur pantau
Kab Banyuwangi, Kab Probolinggo, Kab Blitar
Jumlah sumur pantau yang terbangun pada daerah padat pengusahaan air tanah
3 Sumur pantau
Kab Banyuwangi, Kab Probolinggo, Kab Blitar
10 205036 Program Pengelolaan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Prosentase peningkatan pelayanan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
90 % 935.000.000 Program Pengelolaan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Prosentase peningkatan pelayanan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
90 % 935.000.000
a 205036001 Kegiatan Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia laboratorium
Jumlah Sarana dan prasarana Laboratorium dalam kondisi baik untuk operasional pelayanan
40 alat kota Surabaya
154.000.000 Kegiatan Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia laboratorium
Jumlah Sarana dan prasarana Laboratorium dalam kondisi baik untuk operasional pelayanan
40 alat kota Surabaya
154.000.000
34
No
RKPD Tahun 2019 ANALISIS KEBUTUHAN
Kode Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi Pagu Anggaran
(Rp) Program/ Kegiatan
Indikator Program/ Indikator Kegiatan
Target Capaian Kinerja Program &
Kegiatan Lokasi
Pagu Anggaran (Rp)
Vol Satuan Vol Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
b 205036002 Kegiatan Pelayanan Teknis Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah sertifikat hasil uji labolatorium kualitas air dan mineral
400 sertifikat Kab/kota se Jatim
440.000.000 Kegiatan Pelayanan Teknis Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah sertifikat hasil uji labolatorium kualitas air dan mineral
400 sertifikat Kab/kota se Jatim
440.000.000
c 205036003 Kegiatan Pengembangan Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah pengguna jasa layanan pengujian air dan mineral
500 pengguna Kab/kota se Jatim
220.000.000 Kegiatan Pengembangan Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah pengguna jasa layanan pengujian air dan mineral
500 pengguna Kab/kota se Jatim
220.000.000
d 205036004 Kegiatan Operasional UPT Laboratorium
Jumlah Sumber daya manusia Laboratorium yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
5 orang Kab/kota se Jatim
121.000.000 Kegiatan Operasional UPT Laboratorium
Jumlah Sumber daya manusia Laboratorium yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
5 orang Kab/kota se Jatim
121.000.000
11 20537 Program Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas
Jumlah laporan hasil pengawasan pertambangan dan Migas dari Inspektur Tambang dan Inspektur Migas
100 laporan 660.000.000 Program Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas
Jumlah laporan hasil pengawasan pertambangan dan Migas dari Inspektur Tambang dan Inspektur Migas
100 laporan 660.000.000
a 20537001 Kegiatan Pengawasan Usaha Pertambangan
Jumlah izin Usaha Pertambangan yang terawasi
200 laporan Kab/kota se Jatim
660.000.000 Kegiatan Pengawasan Usaha Pertambangan
Jumlah izin Usaha Pertambangan yang terawasi
200 laporan Kab/kota se Jatim
660.000.000
35
2.5 PENELAHAAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT
Program/kegiatan usulan pemangku kepentingan sebagaimana ketentuan Peraturan Meteri
Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 merupakan suatu hasil kajian yang diusulkan
pemangku kepentingan sebagai bagian dari pendekatan perencanaan menggunakan sistem
perencanaan bawah atas (bottom-up planning) berdasarkan asas demokratisasi dan
desentralisasi, baik dari kelompok masyarakat, LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi
maupun dari Perangkat Daerah kabupaten/kota maupun berdasarkan hasil pengumpulan
informasi Perangkat Daerah provinsi dari penelitian lapangan dan pengamatan pelaksanaan
musrenbang kabupaten/kota yang langsung ditujukan kepada Perangkat Daerah. Untuk
selanjutnya dilakukan penelaahan kesesuaian usulan dikaitkan dengan isu-isu penting
penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah dan mengakomodasi usulan
yang sesuai dengan program/kegiatan dalam Renja Perangkat Daerah.
Berdasarkan hasil penelaahan isu – isu strategis, prioritas Nasional, Prioritas Daerha dan
Prioritas OPDserta memperhatikan kesesuaian program/kegiatan yang ada, maka usulan
pemangku kepentingan yang diakomodir sebagaimana tabel berikut:
36
Tabel 5 Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2019 Provinsi Jawa Timur
No PD Provnisi / Program / Kegiatan
Lokasi
AKOMODIR CATATAN Kode Nama Target Satuan
1 2 3 4 5 6 10 11
2.05.01.00 Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral
2.05.32 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
2.05.32.001 Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan
1 2.05.32.001-001 Penyambungan instalasi listrik bagi warga pra sejahtera di wilayah Ds. Sempu, Ds. Petungsinarang, Ds. Kledung dan Ds. Ngreco
Kabupaten Pacitan 166 KK V Target 1 paket sebesar 600 Juta
2 2.05.32.001-001 Pengadaan jaringan listrik tenaga surya Kabupaten Situbondo 5 unit
Belum ada Proposal
3 2.05.32.001-001 Penyambungan Instalasi Listrik (IR/SR) bagi warga Pra Sejahtera
Kabupaten Lamongan 75 KK
Belum ada Proposal dan hasil verifikasi data TNP2K (Tim Nasional Pencegahan dan Penanggulanngan Kemiskinan)
4 2.05.32.001-001 Penyambungan Instalasi Listrik (IR/SR) bagi Warga Pra Sejahtera
Kabupaten Bangkalan 10000 KVA
Belum ada Proposal dan hasil verifikasi data TNP2K (Tim Nasional Pencegahan dan Penanggulanngan Kemiskinan)
5 2.05.32.001-001 Penyambungan Instalasi Listrik (IR/SR) bagi warga pra sejahtera
Kabupaten Bojonegoro
19 KK V Target 1 paket sebesar 200 Juta
6 2.05.32.001-001 Pembangunan Sambungan Rumah (SR) Kabupaten Trenggalek
200 SR
Belum ada Proposal dan hasil verifikasi data TNP2K (Tim Nasional Pencegahan dan Penanggulanngan Kemiskinan)
7 2.05.32.001-002 Pengadaan jaringan listrik tenaga surya Kabupaten Situbondo 1 unit
Belum ada Proposal
8 2.05.32.001-002 Penyambungan Instalasi Listrik (IR/SR) bagi warga Pra Sejahtera
Kabupaten Lamongan 150 KK
Belum ada Proposal dan hasil verifikasi data TNP2K (Tim Nasional Pencegahan dan Penanggulanngan Kemiskinan)
9 2.05.32.001-003 Pembangunan pembangkit Listrik tenaga mikro Kabupaten Situbondo 1 unit V Diakomodir pada kegiatamn 205.33.001 DED PLTMH (100 Juta)
2.05.33 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
37
No PD Provnisi / Program / Kegiatan
Lokasi
AKOMODIR CATATAN Kode Nama Target Satuan
1 2 3 4 5 6 10 11
2.05.33.001 Pendataan dan Pengembangan Energi (Pengembangan infrastruktur energi)
10 2.05.33.001-001 Pembangunan instalasi Biogas Kabupaten Kediri 2 unit V Target 1 paket sebesar 100 Juta di kab. Kediri
11 2.05.33.001-001 Pengembangan Biogas Kabupaten Tulungagung
10 unit
Anggaran Tidak Mencukupi
12 2.05.33.001-001 Pembangunan IPAL Biogas Kabupaten Bojonegoro
14 unit
Anggaran Tidak Mencukupi
13 2.05.33.001-002 Pembangunan instalasi Biogas Kabupaten Kediri 1 unit V Target 1 paket sebesar 100 Juta di kab. Kediri
14 2.05.33.001-002 Pengadaan sarana dan prasarana teknologi tepat guna
Kabupaten Bojonegoro
3 paket
Anggaran Tidak Mencukupi
15 2.05.33.001-003 Pembangunan instalasi Biogas Kabupaten Kediri 1 unit V Target 1 paket sebesar 100 Juta di kab. Kediri
16 2.05.33.001-004 Pembangunan instalasi Biogas Kabupaten Kediri 1 unit V Target 1 paket sebesar 100 Juta di kab. Kediri
17 2.05.33.001-005 Pembangunan instalasi Biogas Kabupaten Kediri 1 unit V Target 1 paket sebesar 100 Juta di kab. Kediri
2.05.33.002 Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
18 2.05.33.002-001 Pengembangan instalasi biogas Kabupaten Pacitan 3 paket
Anggaran Tidak Mencukupi
19 2.05.33.002-001 Pembangunan Reaktor Biogas Untuk Kotoran Sapi Kabupaten Jombang 32 unit
Anggaran Tidak Mencukupi
20 2.05.33.002-001 Pembangunan instalasi biogas Kabupaten Lamongan 100 ekor
Anggaran Tidak Mencukupi
21 2.05.33.002-001 Pembangunan Instalasi Biogas Limbah Pabrik Tahu Kota Probolinggo 25 KK
Anggaran Tidak Mencukupi
22 2.05.33.002-001 Pembangunan biogas Kabupaten Trenggalek
6 unit
Anggaran Tidak Mencukupi
23 2.05.33.002-002 Pengembangan PLTS Kabupaten Pacitan 2 paket
Anggaran Tidak Mencukupi
24 2.05.33.002-002 Pembangunan Instalasi Biogas Kabupaten Lamongan 1 Unit
Anggaran Tidak Mencukupi
25 2.05.33.002-003 Pengembangan PLTMH Kabupaten Pacitan 4 paket
Anggaran Tidak Mencukupi
38
No PD Provnisi / Program / Kegiatan
Lokasi
AKOMODIR CATATAN Kode Nama Target Satuan
1 2 3 4 5 6 10 11
2.05.34 Program Pengelolaan Usaha Pertambangan
2.05.34.003 Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba
26 2.05.34.003-001 Pembinaan Teknis Penambang Bagi Penambang di Kabupaten Lamongan
Kabupaten Lamongan 100 Kegiatan/Usaha V Pembinaan yang dilakukan Dinas ESDM Prov Jawa Timur berupa workshop untuk pelaku tambang di seluruh kab/kota di Jawa Timur
2.05.35 Program Pengelolaan Kegeologian Dan Air Tanah
2.05.35.002 Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah
27 2.05.35.002-001 Pengembangan Sumur Bor Air Tanah Dalam untuk Air Bersih pada Daerah Sulit Air (Ds. Ngumbu, Ds. Sedayu, Ds. Dersono dan Ds. Sembowo)
Kabupaten Pacitan 4 desa
Anggaran Tidak Mencukupi
28 2.05.35.002-001 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Lamongan 1 Unit
Anggaran Tidak Mencukupi
29 2.05.35.002-001 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Bangkalan 3 Desa
Anggaran Tidak Mencukupi
30 2.05.35.002-001 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Bojonegoro
1 Sumur Bor
Anggaran Tidak Mencukupi
31 2.05.35.002-001 Pembangunan sumur bor Kabupaten Trenggalek
15 sumur bor
Anggaran Tidak Mencukupi
32 2.05.35.002-002 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Lamongan 1 Unit
Anggaran Tidak Mencukupi
33 2.05.35.002-002 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Bojonegoro
1 sumur bor
Anggaran Tidak Mencukupi
34 2.05.35.002-003 Pembangunan Sumur Bor Air Bersih pada Daerah Sulit Air
Kabupaten Lamongan 1 Unit
Anggaran Tidak Mencukupi
39
BAB 3
TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
3.1 TELAHAAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL
Kebijakan Nasional sebagaimana tertuang dalam rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah
(RKP) tahun 2019, adalah :
Arah kebijakan pembangunan nasional pada RKP 2019 adalah :
1. Prioritas Nasional 1 : Pembangunan Manusia melalui Pengurangan Kemiskinan dan
Peningkatan Pelayanan Dasar
Arah Kebijakan :
1. Mempercepat pengurangan kemiskinan
2. Meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi masyarakat
3. Meningkatkan pemerataan layanan pendidikan berkualitas
4. Meningkatkan akses masyarakat terhadap perumahan dan permukiman layak
5. Meningkatkan tata kelola layanan dasar
2. Prioritas Nasional 2 : Pengurangan Kesenjangan antarwilayah melalui Penguatan
Konektivitas dan Kemaritiman
Arah Kebijakan :
1. Meningkatkan konektivitas
2. Mengembangkan telekomunikasi dan informatika
3. Mengembangkan pusat kegiatan ekonomi di wilayah timur dan pembangunan desa
4. Melaksanakan pembangunan daerah afirmasi
5. Melaksanakan pembangunan konektivitas untuk mendukung pembangunan sektor
unggulan hulu –hilir perikanan
3. Prioritas Nasional 3 : Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi melalui Pertanian, Industri, dan
JasaProduktif
Arah Kebijakan :
1. Peningkatan nilai tambah ekonomi dari pemanfaatan hasil pertanian, perikanan dan
kehutanan
2. Peningkatan nilai tambah dan daya saing produk industri
40
3. Optimalisasi penciptaan nilai tambah jasa produktif
4. Peningkatan produktivitas tenaga kerja
5. Optimalisasi pemanfaatan IPTEK dan hasil inovasi untuk peningkatan produktivitas
dan penciptaan nilai tambah
4. Prioritas Nasional 4 : Pemantapan Ketahanan Energi, Pangan, dan Sumber Daya Air Arah Kebijakan :
1. Meningkatkan produksi energi primer
2. Meningkatkan peranan energi baru terbarukan dalam bauran energi
3. Meningkatkan aksesibilitas energi
4. Meningkatkan efisiensi dalam penggunaan energi dan listrik
5. Mempertahankan dan memantapkan penyediaan pangan utama dalam negeri
6. Meningkatkan layanan pertanian antara lain melalui penyediaan sarpras,
pembiayaan, penyuluhan dan pendampingan
7. Memperkuat distribusi dan stabilisasi harga pangan dalam rangka meningkatkan
akses pangan masyarakat
8. Meningkatkan kualitas konsumsi pangan dan gizi masyarakat terutama untuk
menurunkan kasus malnutrisi
9. Memantapkan pembangunan infrastruktur sumber daya air
10. Meningkatkan perlindungan sumber air dan ekosistemnya
11. Meningkatkan pemenuhan kebutuhan air yang adil dan merata
12. Mempercepat regulasi dan pembangunan wilayah berbasis DAS
13. Meningkatkan kesadaran terkait sumber daya air
5. Prioritas Nasional 5 : Stabilitas Keamanan Nasional dan Kesuksesan Pemilu Arah Kebijakan :
1. Meningkatkan Kamtibmas dan keamanan siber
2. Menjamin kesuksesanPemilu
3. Memperkuat pertahanan wilayah nasional
4. Meningkatkan kepastian hukumdan Reformasi Birokrasi
5. Memperkuat efektivitas diplomasi
Berdasarkan arah kebijakan Nasional tahun 2019 dan dalam kaitan tugas pokok dan
fungsi Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur yaitu melaksanakan urusan Pemerintahan yang
menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Bidang Energi dan Sumber Daya
Mineral, maka dukungan Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur dalam pencapaian Arah Kebijakan
41
Nasional Tahun 2019 adalah : Peningkatan Rasio ELektrifikasi, Pengembangan Potensi Energi
Baru Terbarukan, Pengembangan Potensi Sumber Daya Mineral, dan meningkatkan
Pemanfaatan dan Konservasi Air Tanah.
3.2 TUJUAN DAN SASARAN RENJA PERANGKAT DAERAH
Pembangunan sektor Energi dan Sumber Daya Mineral Tahun 2019 yaitu melaksanakan
Peningkatan Ketahanan Energi dan Pengelolaan Sumber Daya Mineral akan
diimplementasikan dalam tujuan pembangunan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
sebagaimana tabe berikut :
42
Tabel 6 Tujuan dan Sasaran Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019
No Tujuan Indikator Tujuan Target Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Target Sasaran
1 Terjaminnya pasokan listrik dan
energi khususnya bagi masyarakat
tidak mampu, pedesaan dan daerah
terpencil;
Rasio Elektrifikasi 92,00% Meningkatnya ketersediaan dan pengusahaan
ketenagalistrikan;
Peningkatan ketersediaan listrik 10.000 KVA
Jumlah Masyarakat yang
memanfaatkan energi
terbarukan
250 KK Meningkatnya koordinasi dan ketersediaan
energi bagi masyarakat dan industri, serta
penyediaan dan/atau fasilitasi energi baru
terbarukan bagi masyarakat pedesaan dan
terpencil.
Jumlah Masyarakat yang
mendapatkan bantuan fasilitasi
energi terbarukan
250 KK
2 Terwujudnya pengelolaan
pertambangan yang baik guna
pemenuhan kebutuhan bahan baku
industri dan pembangunan;
Jumlah Pemegang Izin
yang taat asas good mining
practice
400 Pemegang Izin Meningkatnya pengusahaan pertambangan
mineral dan batuan, serta terjaminnya
pengelolaan lingkungan pertambangan
Jumlah Rekomendasi Teknis Izin
Pertambangan
400 Rekomtek
3 Terwujudnya pengelolaan
kegeologian dan air tanah yang
berkesinambungan;
Jumlah sumur resapan
yang dibangun
50 sumur Meningkatnya pengusahaan air tanah Jumlah Rekomendasi Teknis Izin Air
Tanah
1.000 Rekomtek
Terkendalinya pengusahaan air tanah
terutama di daerah padat pengusahaan air
tanah
Jumlah sumur pantau yang
terbangun pada daerah padat
pengusahaan air tanah
3 sumur pantau
4 Terwujudnya tatakelola
kelembagaan yang baik dan
terwujudnya pelayanan aparatur
yang profesional sektor ESDM.
Indeks kepuasan
masyarakat/aparatur
terhadap pelayanan adm
perkantoran dan
kenyamanan kantor
100% Meningkatkan fungsi dan manfaat sarana dan
prasarana secara optimal sebagai penunjang
pembangunan sektor ESDM
Prosentase sarana dan prasarana
aparatur yang layak fungsi
100%
43
3.3 PROGRAM DAN KEGIATAN
Rencana Kerja (Renja) Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Tahun 2019 disusun
berdasarkan Review Renstra 2014-2019 disesuikan dengan isu strategis yang berkembang
serta prediksi perkembangan kondisi pembangunan sektor ESDM baik regional, nasional
maupun internasional yang dituangkan menjadi Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran
Perangkat Daerah.
Rumusan rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 adalah
sebagaimana table berikut:
44
Tabel 7 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2019 dan Prakiraan Maju Tahun 2020
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2 URUSAN PILIHAN 22.000.000.000 35.534.000.000
2 05 ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
22.000.000.000 35.534.000.000
2 05 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Indeks kepuasan masyarakat/aparatur terhadap pelayanan adm perkantoran dan kenyamanan kantor
Surabaya 100 % 3.344.000.000 APBD Surabaya 100 % 3.344.000.000
2 05 01 019 Pelaksanaan Administrasi Perkantoran
Persentase pegawai yang puas terhadap pelayanan perkantoran
Surabaya 100 % 3.344.000.000 APBD Surabaya 100 % 3.344.000.000
2 05 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Prosentase sarana dan prasarana aparatur yang layak fungsi
Surabaya 100 % 1.980.000.000 APBD Surabaya 100 % 1.980.000.000
2 05 02 012 Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang tersedia
Surabaya 10 Paket/Unit
1.210.000.000 APBD Surabaya 10 Paket/Unit 1.210.000.000
2 05 02 031 Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
Jumlah peralatan dan perlengkapan sarana yang terpelihara
Surabaya 8 Paket/Unit 770.000.000 APBD Surabaya 8 Paket/Unit 770.000.000
2 05 07 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah
Prosentase kelembagaan yang tepat fungsi
Surabaya 100 % 1.320.000.000 APBD Surabaya 100 % 1.320.000.000
2 05 07 001 Konsultasi Kelembagaan Perangkat Daerah
Jumlah Konsultasi Luar Provinsi 15 Kali 605.000.000 APBD Luar Provinsi 15 Kali 605.000.000
45
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2 05 07 002 Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
Jumlah pegawai yang mengikuti pendidikan/pelatihan formal
Surabaya 20 Orang 715.000.000 APBD Surabaya 20 Orang 715.000.000
Jumlah Pegawai yang mengikuti pembinaan peningkatan kapasitas SDM
Surabaya 150 Orang Surabaya 150 Orang
2 05 08 Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan
persentase dokumen penyelenggaraan pemerintahan yang disusun tepat waktu
Surabaya 100 persen 1.650.000.000 APBD Surabaya 100 persen 1.650.000.000
2 05 08 001 Penyusunan Dokumen Perencanaan
Jumlah dokumen perencanaan perangkat daerah yang tersusun
Surabaya 3 Dokumen 440.000.000 APBD Surabaya 3 Dokumen 440.000.000
2 05 08 002 Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
Jumlah dokumen pelaporan yang tersusun
Surabaya 8 Dokumen 330.000.000 APBD Surabaya 8 Dokumen 330.000.000
2 05 08 003 Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem Informasi Data
Jumlah update database perangkat daerah
Surabaya 1 Paket 715.000.000 APBD Surabaya 1 Paket 715.000.000
2 05 08 004 Penyusunan Laporan Pengelolaan Keuangan
Jumlah Dokumen laporan pengelolaan keuangan yang tersusun
Surabaya 2 Dokumen 165.000.000 APBD Surabaya 2 Dokumen 165.000.000
2 05 31 Program Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor
Jawa Timur 50 Usulan 330.000.000 APBD Jawa Timur 50 Usulan 330.000.000
46
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
ESDM
2 05 31 001 Koordinasi dan Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
Jumlah usulan program/kegiatan pembangunan sektor ESDM
Jawa Timur 50 Usulan 330.000.000 APBD Jawa Timur 50 Usulan 330.000.000
2 05 32 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
Peningkatan ketersediaan listrik
Jawa Timur 10.000 KVA 4.840.000.000 APBD Jawa Timur 20.000 KVA 7.250.000.000
2 05 32 001 Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan
Jumlah Rumah Tangga (RT) Berlistrik bagi Warga Miskin
Sampang, Sumenep, Bondowoso, Probolinggo, madiun, Pacitan
1.000 KK 2.750.000.000 APBD Sampang, Sumenep, Bondowoso, Probolinggo, Situbondo, madiun, Pacitan
2.000 KK 5.000.000.000
2 05 32 002 Pengusahaan Ketenagalistrikan
Jumlah rekomtek izin ketenagalistrikan
Jawa Timur 200 rekomtek
1.265.000.000 APBD Jawa Timur 200 rekomtek 1.350.000.000
2 05 32 003 Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan
Jumlah badan usaha/pemegang izin ketenagalistrikan yang diawasi
Jawa Timur 100 Pemegang
Izin
825.000.000 APBD Jawa Timur 100 Pemegang Izin 900.000.000
2 05 33 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
Peningkatan penyediaan energi
Kab Mojokerto, Jember, Blitar, Bojonegoro
300 KK 2.233.000.000 APBD Kab Jombang,Jember, Blitar, Bojonegoro, Lamongan
300 KK 6.200.000.000
47
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2 05 33 001 Pendataan dan Pengembangan Energi (Pengembangan infrastruktur energi)
Jumlah dokumen data dan informasi energi
Kab Probolinggo, Jember, Situbondo, Sumenep, Malang
5 Dokumen 770.000.000 APBD Kab Probolinggo, Jember, Situbondo, Sumenep, Malang
4 Dokumen 800.000.000
2 05 33 002 Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
Jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan dan fasilitasi energi
Kab Mojokerto, Jember, Blitar, Bojonegoro
300 Kepala Keluarga (KK)
913.000.000 APBD Kab Jombang, Jember, Blitar, Bojonegoro
300 Kepala Keluarga (KK)
4.600.000.000
2 05 33 003 Konservasi Energi Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi konversi energi
Jawa Timur 400 Orang 550.000.000 APBD 400 Orang 800.000.000
2 05 34 Program Pengelolaan Usaha Pertambangan
Jumlah rekomtek ijin pertambangan
Jawa Timur 350 rekom 2.233.000.000 APBD 500 rekom 4.420.000.000
2 05 34 001 Inventarisasi wilayah dan sumber daya minerba
Jumlah penetapan rekomtek Wilayah Izin Usaha Pertambangan (WIUP)
Jember - Banyuwangi; Jawa Timur
150 Rekomtek
858.000.000
APBD Jember, banyuwangi, Tulungagung, Malang Lumajang, Trenggalek,
200 Rekomtek 2.200.000.000
2 05 34 002 Pengusahaan Pertambangan Mineral dan batubara
Jumlah rekomtek Izin Usaha Pertambangan (IUP)
Jawa Timur 200 Rekomtek;
770.000.000 APBD Jawa Timur 300 Rekomtek; 1.200.000.000
2 05 34 003 Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba
Jumlah pemegang izin yang membayar Jaminan Reklamasi
Jawa Timur 100 Pemegang
IUP
605.000.000 APBD Jawa Timur 100 Pemegang IUP 1.020.000.000
48
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
2 05 35 Program Pengelolaan Kegeologian Dan Air Tanah
Jumlah daerah sulit air yang mendapatkan fasilitas pemanfaatan air tanah
Magetan, Ponorogo, Tulungagung
3 Desa 2.475.000.000 APBD Kab Ponorogo, Kab Pacitan, Kab Tulungagung, Kab Madiun, Kab Magetan, Kab Sumenep, Kab Sampang, Kab Pamekasan, Kab Situbondo, Kab Lumajang
10 Desa 6.990.000.000
Jumlah sumur resapan yang terbangun dari pengusahaan air tanah
Jawa Timur 50 sumur resapan
Jawa Timur 50 sumur resapan
2 05 35 001 Inventarisasi dan Penyediaan Data kegeologian dan air tanah
Jumlah masyarakat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi informasi kegeologian dan air tanah
Jawa Timur 200 Orang 660.000.000 APBD Jawa Timur 200 Orang 1.150.000.000
2 05 35 002 Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah
Jumlah rekomtek Surat Izin Pengeboran (SIP), Surat Izin Pengusahaan Air Tanah (SIPA). dan Surat Izin Perusahaan Pengeboran Air Tanah (SIPPAT)
Jawa Timur 700 Rekomtek
1.210.000.000 APBD Jawa Timur 1000 Rekomtek 4.350.000.000
49
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Jumlah daerah sulit air yang terbangun sumur bor air bersih
Magetan, Ponorogo, Tulungagung
3 Desa Kab Ponorogo, Kab Pacitan, Kab Tulungagung, Kab Madiun, Kab Magetan, Kab Sumenep, Kab Sampang, Kab Pamekasan, Kab Situbondo, Kab Lumajang.
10 Desa
2 05 35 003 Pengawasan dan Pengendalian Pengusahaan Air Tanah
Jumlah pemegang SIPA yang terawasi
Jawa Timur 300 SIPA 605.000.000 APBD Jawa Timur 300 SIPA 1.490.000.000
Jumlah sumur pantau yang terbangun pada daerah padat pengusahaan air tanah
Banyuwangi, Probolinggo
2 Sumur pantau
Bnyuwangi, Lumajang, Blitar, Probolinggo
2 Sumur pantau
2 05 36 Program Pengelolaan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral
Persentase peningkatan layanan laboratorium uji kualitas air dan mineral
Jawa Timur 93% 935.000.000 APBD Jawa Timur 95% 1.500.000.000
2 05 36 001 Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana, dan peningkatan kapasitas
Jumlah sarana dan prasarana laboratorium dalam kondisi baik untuk operasional pengujian
Surabaya 40 Alat 154.000.000 APBD Surabaya 40 Alat 500.000.000
50
Kode
Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Dan Program / Kegiatan
Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2019 Catatan Penting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2020
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Pagu Indikatif (Rp.)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
sumber daya manusia laboratorium
2 05 36 002 Pelayanan Teknis Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah sertifikat hasil uji labolatorium kualitas air dan mineral
Jawa Timur 550 Sertifikat 440.000.000 APBD Jawa Timur 550 Sertifikat 350.000.000
2 05 36 003 Pengembangan Laboratorium Kualitas Air dan Mineral
Jumlah pengguna jasa layanan pengujian air dan mineral
Jawa Timur 500 Pengguna
220.000.000 APBD Jawa Timur 500 Pengguna 400.000.000
2 05 36 004 Operasional UPT Laboratorium
Jumlah SDM Labolatorium yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
Jawa Timur 5 Orang 121.000.000 APBD Jawa Timur 5 Orang 250.000.000
2 05 37 Program Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas
Jumlah laporan hasil pengawasan pertambangan dan Migas dari Inspektur Tambang dan Inspektur Migas
Jawa Timur 200 laporan 660.000.000 APBD Jawa Timur 150 laporan 550.000.000
2 05 37 001 Pengawasan Usaha Pertambangan
Jumlah izin Usaha Pertambangan yang terawasi
Jawa Timur 200 Pemegang
izin
660.000.000 APBD Jawa Timur 150 Pemegang izin 550.000.000
Total 22.000.000.000 35.534.000.000
51
BAB 4
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
Rencana kerja dan pendanaan tahun 2019 berisi program dan kegiatan serta pagu
indikatif, yang dirancang untuk mendukung terwujudnya capaian visi, misi dan tujuan
RPJMD Provinsi Jawa Timur 2014-2019 dan untuk mendukung prioritas pembangunan
daerah, dan prioritas perangkat daerah dalam pemenuhan standar pelayanan minimal,
maupun untuk pemenuhan pelayanan Perangkat Daerah dalam menyelenggarakan urusan
pemerintah daerah.
Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran yang dilaksanakan diharapkan secara
bertahap menjadi solusi dalam menyelesaikan isu strategis sebagai upaya pemerintah untuk
menyejahterakan masyarakat. Sedangkan prakiraan maju disusun berdasarkan kondisi
rencana kerja tahun lalu dan prediksi capaian kinerja yang ingin dicapai oleh pembangunan
sektor ESDM tahun berikutnya. Untuk mengukur keberhasilan capaian kinerja dapat
berpengaruh secara internal mapun eksternal dibagi menjadi 2 (dua) kategori, yaitu
program prioritas dan penunjang, kemudian dijabarkan menjadi kegiatan-kegiatan pokok
yang harus direalisasikan.
4.1 PRIORITAS PERANGKAT DAERAH
Prioritas Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur terdiri dari :
a. Peningkatan Rasio Elektrifikasi.
b. Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan.
c. Pengembangan Potensi Sumber Daya Mineral.
d. Pemanfaatan dan Konservasi Air Tanah.
Prioritas – prioritas tersebut kemudian diwujudkan dalam bentuk Program kegiatan
sebagaimana berikut :
1. Program Pengelolaan Ketenagalistrikan dengan indikator kinerja
peningkatan ketersediaan listrik, ditunjang oleh kegiatan pokok, antara
lain meliputi :
a. Pendataan dan Penyediaan Ketenagalistrikan dengan indikator
kinerja jumlah Rumah Tangga (RT) Berlistrik bagi Warga Miskin;
b. Pengusahaan Ketenagalistrikan dengan indikator kinerja Jumlah
rekomtek izin ketenagalistrikan;
52
c. Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan dengan
indikator kinerja jumlah badan usaha/pemegang izin
ketenagalistrikan yang diawasi.
2. Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak
Terbarukan dengan indikator kinerja Peningkatan penyediaan energi.
Kegiatan pokok yang dilaksanakan, antara lain meliputi :
a. Pendataan dan Pengembangan Energi dengan indikator
kinerjajumlah dokumen data dan informasi energi;
b. Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi dengan indikator kinerja
jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan dan fasilitasi
energi;
c. Konservasi Energi dengan indikator kinerja jumlah masyarakat
yang mendapat sosialisasi konversi energi.
3. Program Pengelolaan Usaha Pertambangan dengan indikator kinerja
jumlah rekomtek ijin pertambangan. Untuk mencapai indikator kinerja
tersebut maka dilaksanakan kegiatan pokok antara lain meliputi :
a. Inventarisasi wilayah dan sumber daya minerba dengan
indikator kinerja jumlah penetapan rekomtek Wilayah Izin
Usaha Pertambangan (WIUP);
b. Pengusahaan Pertambangan Mineral dan batubara dengan
indikator kinerja jumlah rekomtek Izin Usaha Pertambangan
(IUP);
c. Evaluasi dan Pelaporan Pertambangan minerba dengan indikator
kinerja jumlah pemegang izin yang membayar jaminan
reklamasi.
4. Program Pengelolaan Kegeologian dan Air Tanah dengan indikator kinerja
Jumlah daerah sulit air yang mendapatkan fasilitas pemanfaatan air
tanah.
Kegiatan pokok yang dilaksanakan, antara lain meliputi :
a. Inventarisasi dan Penyediaan Data kegeologian dan air tanah;
b. Pengusahaan dan Konservasi Air Tanah;
c. Pengawasan dan Pengendalian Pengusahaan Air Tanah
53
Tabel 8 Kegiatan Dinas ESDM yang mendukung Prioritas Nasional dan Prioritas Daerah
PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
PROGRAM/KEGIATAN PRIORITAS PROVINSI
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH PROGRAM
NOMENKLATUR KEGIATAN NOMENKLATUR KETERANGAN RKPD RENJA
TARGET LOKASI TARGET LOKASI
DINAS ESDM
Peningkatan Produksi dan Pemenuhan Kebutuhan Energi
Peningkatan Ketahanan Energi dan Pengelolaan Potensi Sumber Daya Mineral
Peningkatan Elektrifikasi
2000 KK Kab. Sampang 700 KK Kab. Jember Pengelolaan Ketenagalistrikan
Pendataan dan pemanfaatan ketenagalistrikan
terjadi perubahan target dan lokasi
Kab. Bondowoso Kab. Bondowoso
Kab. Probolinggo Kab. Probolinggo
Kab. Pacitan Kab. Pacitan
Kab. Madiun Kab. Malang
Kab. Situbondo Kab. Situbondo
Kab Bojonegoro
Pengusahaan Ketenagalistrikan
Tidak menjadi pendukung kegiatan prioritas
Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan
3 unit PLTMH (213 KK )
Situbondo, Blitar, Kab. Mojokerto
1 Unit PLTMH Kab. Mojokerto Pengembangan Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
Pengusahaan dan Pemanfaatan Energi
25 unit Biogas (25 KK)
Jember 25 Unit Biogas Kab. Jember
1 unit Bojonegoro i Unit Gas Rawa kab Kediri, Kab
Bojonegoro
1 Dok RUED Jawa Timur Sosialisasi RUED Jawa Timur
Pengembangan Potensi Sumber Daya Mineral
3 WP Mineral logam yang ditetapkan
Kab. Lumajang dan Malang,
2 WP Mineral Logam yang ditetapkan
lumajang-Malang Pengelolaan Usaha Pewrtambangan
Inventarisasi Wilayah Sumberdaya Mineral dan Batubara
Menyesuaikan Kebutuhan Anggaran
54
PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
PROGRAM/KEGIATAN PRIORITAS PROVINSI
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH PROGRAM
NOMENKLATUR KEGIATAN NOMENKLATUR KETERANGAN RKPD RENJA
TARGET LOKASI TARGET LOKASI
Kab. Trenggalek dan Pacitan,
Trenggalek-Pacitan
Kab. Blitar dan Tulungagung
2 WP Mineral logam yang dilelang
Kab. Banyuwangi, 1 WP Mineral Logam yang di Lelang
Kab Kjember Inventarisasi Wilayah Sumberdaya Mineral dan Batubara
Berdasarkan Penetapan oleh Menteri ESDM
Kab. Jember
500 Rekomtek Pertambangan
50 WIUP 150 IUP
Pengusahaan Pertambangan dan Batubara
- Pindah ke Kegoatan 34.001 - ditambahlanRekom Jasa Pertambangan
1 Regulasi Pertambangan
Menjadi inisiasi DPDR Prov. Jawa Timur
Peningkatan Kualitas dan Aksesibilitas Sumber Daya Air
Peningkatan Tata Kelola Sumber Daya Air dan Pengendalian Banjir
Pemanfaatan dan Konservasi Air Tanah
9 unit sumur bor
1. Ds Tempuran Kec Sawoo Kab Ponorogo.
1 unit Kab Ponorogo Pengelolaan Kegeologian dan Air Tanah
Pengusahaan dan Konservasi Airtanah
2. Ds Arjosari Kec Arjosari Kab Pacitan.
3. Ds Panggung Gunung Kec. Panggung Gunung Kab Tulungagung. 4. Ds Candi Mulyo Kec. Dolopo Kab Madiun.
1 unit
Kab. Tulungagung
55
PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
PROGRAM/KEGIATAN PRIORITAS PROVINSI
PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH PROGRAM
NOMENKLATUR KEGIATAN NOMENKLATUR KETERANGAN RKPD RENJA
TARGET LOKASI TARGET LOKASI
5. Ds Alastuwo Kec Poncol Kab Magetan.
1 unit Kab Magetan
6. Ds Bungbungan Kec Bluto Kab Sumenep.
7. Ds Pancor Kec Ketapang Kab Sampang.
8. Ds. Klampar Kec Proppo Kab Pamekasan.
9. Ds Balung Kec Kendit Kab Situbondo
10. Ds Sumberpetung Kec Ranuyoso Kab Lumajang.
1.000 Rekomtek Air Tanah
Jawa Timur 700 rekomtek
pengusahaan dan konservasi airtanah
SIPA, SIPPAT
300 rekomtek Jawa Timur
Pengawasan dan pengendalian pengusahaan air tanah
Pengawasan dan Pengendalian
3 unit sumur pantau
Ds Muncar Kec Muncar Kab Banyuwangi, Ds Wonorejo Kec Kedungjajang Kab Lumajang, Ds Talon Kec Talon Kab Blitar
3 unit sumur pantau kab. Banyuwangi, Kab. Blitar, Kab Probolinggo
Pengawasan dan pengendalian pengusahaan air tanah
pindah lokasi karena lokasi tidak siap
56
4.2 PROGRAM PENUNJANG PERANGKAT DAERAH
Dalam rangka untuk menyukseskan program prioritas diperlukan penyelenggaraan program
penunjang yang meliputi :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan pokok yang dilaksanakan,
antara lain:
a. Pelaksanaan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan pokok yang
dilaksanakan, antara lain:
a. Penyediaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
b. Pemeliharaan Peralatan dan Kelengkapan Sarana dan Prasarana
3. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah Kegiatan pokok
yang dilaksanakan, antara lain:
a. Koordinasi dan Konsultasi Kelembagaan Pemerintah Daerah
b. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah dengan kegiatan
pokok yang dilaksanakan, antara lain:
a. Konsultasi Kelembagaan Perangkat Daerah;
b. Pembinaan Sumber Daya Aparatur Perangkat Daerah
5. Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan
Pemerintahan didukung oleh 4 kegiatan, antara lain:
a. Penyusunan Dokumen Perencanaan
b. Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran
c. Penyusunan, Pengembangan, Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem
Informasi Data
d. Penyusunan Laporan Pengelolaan Keuangan
6. Program Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM didukung oleh kegiatan Koordinasi
dan Sinkronisasi Pembangunan Sektor ESDM
7. Program Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas dengan indikator
kinerja jumlah laporan hasil pengawasan pertambangan dan Migas dari Inspektur
Tambang dan Inspektur Migas untuk mencapai indikater tersebut diatas maka
dilaksanakan kegiatan pokok yang dilaksanakan : Pengawasan Usaha Pertambangan
dengan indikator kinerja Jumlah izin Usaha Pertambangan yang terawasi.
8. Program Pengelolaan Laboratorium Uji Kualitas Air dan Mineral dengan indikator
kinerja Persentase peningkatan layanan laboratorium uji kualitas air dan mineral,
ditunjang oleh 4 kegiatan antara lain:
a. Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana Prasarana, dan peningkatan
kapasitas sumber daya manusia laboratorium dengan indikator kinerja
jumlah sarana dan prasarana laboratorium dalam kondisi baik untuk
operasional pengujian;
57
b. Pelayanan Teknis Laboratorium Kualitas Air dan Mineral dengan indikator
kinerja jumlah sertifikat hasil uji labolatorium kualitas air dan mineral;
c. Pengembangan Laboratorium Kualitas Air dan Mineral dengan indikator
kinerja jumlah pengguna jasa layanan pengujian air dan mineral;
d. Operasional UPT Laboratorium dengan indikator kinerja jumlah SDM
Labolatorium yang mengikuti pendidikan dan pelatihan.
58
Tabel 9 Prioritas Perangkat Daerah (Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur)
No. PRIORITAS PERANGKAT DAERAH TARGET LOKASI KODE KEGIATAN NOMENKLATUR
KEGIATAN NOMENKLATUR PAGU DANA KETERANGAN
1 Penguatan Sumber Daya Manusia di Bidang Usaha Ketenagalistrikan
20532 Program Pengelolaan Ketenagalistrikan
4.840.000.000
20532003 Pengawasan dan Pengendalian Ketenagalistrikan
975.000.000
50 Orang Jawa Timur - Penguatan Sumber Daya
Manusia di Bidang Usaha Ketenagalistrikan
Sosialisasi Izin Ketenagalistikan
2 Konservasi Energi Baru Terbarukan melalui Penguatan Regulasi dan Sosialisasi Diversifikasi Energi
20533 Program Pengembangan Potensi Energi Baru Terbarukan dan Tak Terbarukan
2.233.000.000
20533003 Konservasi Energi 550.000.000
200 Orang OPD Provinsi Jawa Timur
- Sosialisasi Hemat Energi dan Diversifikasi Energi
Sosialisasi Pengelolaan Energi
1 Regulasi EBT Jawa Timur - Penyusunan Regulasi EBT di Jawa Timur
3 Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan
20537 Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan dan Migas
660.000.000
20537001 Pengawasan dan Pengendalian Pertambangan
660.000.000
100 IUP yang terawasi
Jawa Timur
Pengawasan oleh Inspektur Tambang
4 Pengelolaan Sumber Daya Air Tanah 20535 Pengelolaan Kegeologian dan Air Tanah
2.475.000.000
20535001 Inventarisasi dan Penyediaan Data Kegeologian dan Air Tanah
660.000.000
4 Dokumen Jawa Timur - Pemetaan Jaringan Sumur Pantau dan Sumur Resapan
Pemetaan Jaringan Sumur Pantau di Kab Pasuruan
59
BAB 5
PENUTUP
Rencana Kerja (Renja) Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019 ini disusun dengan
mengacu pada sasaran dan prioritas pembangunan Daerah, program dan kegiatan, indikator
dan target kinerja serta pagu indikatif Perangkat Daerah sebagaimana tercantum dalam
RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2019.
Dalam pelaksanaan tahun berjalan Renja Tahun 2019 menunjukkan adanya ketidaksesuaian
dengan hal-hal sebagaimana tercantum dalam RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2019, akan
dilakukan penyesuaian-penyesuaian dalam bentuk Renja Perubahan dengan tetap
berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5.1 KAIDAH – KAIDAH PELAKSANAAN
Rencana Kerja (Renja) Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Tahun 2019, merupakan
perencanaan tahunan yang sifatnya lebih operasional dan mempunyai yang strategis yaitu
menjembatani antara perencanaan pada Perangkat Daerah dengan Rencana Kerja
Pembangunan Daerah (RKPD), sebagai implementasi pelaksanaan strategis jangka
menengah (RPJMD) daerah dan Renstra Perangkat Daerah yang menjadi satu kesatuan
untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi Daerah
Untuk itu, dalam rangka menjaga kesinambungan pencapaian tujuan dan sasaran Perangkat
Daerah, ditetapkan kaidah-kaidah pelaksanaan sebagai berikut:
1. Sekretariat, Bidang-bidang dan seluruh staf Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur secara
bersama-sama mempunyai tanggung jawab untuk:
a. melaksanakan Renja Tahun 2019 dengan sebaik-baiknya sesuai tugas dan
kewenangannya;
b. menjaga konsistensi antara RKPD, Renja dan Dokumen Pelaksanaan
Anggaran.
2. Dalam rangka efektivitas pelaksanaannya akan dilakukan pemantauan dan evaluasi
kinerja secara berkala terhadap pelaksanaan Renja Tahun 2019.
60
5.2 RENCANA TINDAK LANJUT
Dengan ditetapkannya Renja Tahun 2019, selanjutnya Renja Tahun 2019 akan
dipergunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) dengan
berpedoman pada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran
Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
KEPALA DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
PROVINSI JAWA TIMUR
Dr. Ir. I MADE SUKARTHA, CES Pembina Utama Muda
NIP. 19590123 198903 1 004
top related