ppt referat meningitis

Post on 19-Jan-2016

70 Views

Category:

Documents

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

hipertensi

TRANSCRIPT

KKS ILMU KESEHATAN ANAK RSUD BANGKINANG FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ABDURRAB

PEKANBARU - RIAU

Oleh:Jhon Trafolta.S

Pembimbing: dr. Zulfikri Fachri, Sp.A

“MENINGITIS ”

Anatomi :

Meningitis

Meningitis adalah suatu reaksi peradangan yang mengenai satu atau semua lapisan selaput yang membungkus jaringan otak dan sumsum tulang, yang menimbulkan eksudasi berupa pus atau serosa, disebabkan oleh bakteri spesifik / non psesifik atau virus.

Kriteria Diagnosis :

Diagnosis Meningitis dibuat berdasarkan gejala klinis dan hasil pemeriksaan cairan serebro spinal, didukung oleh pemeriksaan : Darah: LED, Lekosit, Hitung Jenis, biakan.Air Kemih : biakan X-Foto dada Uji Tuberkulin.Biakan cairan Lambung

NEONATUS : Panas Anak tampak malas, lemah, tidak mau minum, muntah & kesadaran menurun Ubun- ubun besar kadang- kadang cembung Pernafasan tidak teratur.

Anak umur 2 bulan- 2 tahun : Hanya panas, muntah Gelisah, kejang berulang Kadang-kadang “High Pitchen Cry “

NEONATUS : Panas Anak tampak malas, lemah, tidak mau minum, muntah & kesadaran menurun Ubun- ubun besar kadang- kadang cembung Pernafasan tidak teratur.

Anak umur 2 bulan- 2 tahun : Hanya panas, muntah Gelisah, kejang berulang Kadang-kadang “High Pitchen Cry “

Manifestasi Klinis :

Anak umur > 2 tahun: Panas, Menggigil, muntah, nyeri kepala Kejang Gangguan kesadaran Tanda- tanda rangsang meningeal : kaku kuduk, tanda brudzinski dan kernig.

Diagnosis Banding :Diagnosis Banding :

Abses Otak Tumor Otak

1. Apabila curiga adanya subdural ( Efusion/ subdural empiema, perlu dilakukan ) : Transiluminasi Ultrasonografi X- foto kranium Brain CT- Scanning Konsultasi bagian bedah syaraf

2. Bila didapatkan dugaan kearah abses otak dilakukan : EEG Echoense scanning Brain Scanning Konsultasi bagian bedah syaraf

Pemeriksaan Penunjang :

3. Tindakan yang dilakukan untuk Hidrosefalus adalah : X-Foto kranium (Rontgen ) Brain scanning (CT-Scan, MRI ) Echoensefalografi Konsultasi bagian bedah syaraf

Penatalaksanaan

Obat Anti Infeksi :

Meningitis Tuberkulosa : Isoniazid 10-20 mg/kg/24 jam 2 x sehari, max.500mg, selama 1,5 th . Rifampicin 10-15 mg/kg/24 jam oral 1 x sehari, selama 1 th. Streptomisin Sulfat 20-40 mg/kg/24 jam 1 M, 1-2 x sehari selama 3 bulan.

Meningitis Baterial, Umur < 2 bulan : Ampisilin 150-200 mg ( 400 mg)/24 jam 4-6 x sehari, dan Gentamicin : 5-7 mg/kg/24jam/M/IV, 2-3 x sehari.

Meningitis Baterial, Umur > 2 bulan : Ampisilin 150-200 mg ( 400 mg)/24 jam 4-6 x sehari, dan Kloramfenikol : 100 mg/kg/24jam/IV, 3 x sehari.

Bila diperlukan, bergantung respon pengobatan, hasil biakan cairan serebropinal, uji kepekaan kuman, adanya penyulit, alergi atau efek samping obat, dapat diberi : Cefotaksim 150-300 mg/kg/24 jam Iv,3-4 sehari Cefolosporin atau Aminoglikosida lain Pengobatan Simtomatis : Diazepam IV : 0,2 -0,5 mg/kg/dosis, atau Rektal : 0,4 0,6mg/kg/Dosis

Kemudian dilanjutkan dengan : Fenitoin 5 mg/kg/24 jam, 3 kali sehari, atau Fenobarbital 5-7 mg/kg/24 jam, 3 x sehari.

Turunkan panas : Antipiretik : Paracetamol/salisilat :10mg/kg/dosis Kompres

Pengobatan Suportif

Cairan Intravena Usahakan agar konsentrasi O2 berkisar antara 30- 50%

Pada waktu kejang Longgarkan pakaian Hisap lendir Kosongkan lambung untuk menghindari muntah dan aspirasi Hindari pasien dari rudapaksa ( misalnya jatuh )

Bila penderita tidak sadar lama: mengubah posisi penderita Beri makanan melalui sonde Cegah dekubitus & pneumonia orstostatik dengan mengubah posisi penderita sesering mungkin Cegah keringan kornea dengan boorwater/ salep antibiotika

Pada Inkontinensia urin lakukan kateteerisasi Pada Inkotinensia alvi lakukan lavemen.Pemantauan Ketat :

Tekanan darah Pernafasan Nadi Produksi air kemih Faal hemostatis untuk mengetahui secara dini

Cuci tangan anda secara benar untuk menghindari terkena penyebab infeksi.

Tetap sehat. Jaga sistem imun dengan baik dengan cukup istirahat, olah raga teratur dan makan makanan sehat dan

bergizi.

Tutup mulut dan hidung anda ketika bersin atau batuk.

Jika anda sedang hamil, berhati-hatilah dengan apa yang anda konsumsi

Pecegahan

Penderita meningitis dapat sembuh, baik sembuh dengan cacat motorik atau mental atau meninggal tergantung : Umur penderita. Jenis kuman penyebab Berat ringan infeksi Lama sakit sebelum mendapat pengobatan. Kepekaan kuman terhadap antibiotik yang diberikan Adanya dan penanganan penyakit.9

Prognosis

TERIMA KASIH

top related