ppt kurniati-p3400209013(seminar audit)

Post on 27-Jun-2015

216 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

THE SOCIAL AUDIT AGENDA – PRIMARY HEALTH CARE

IN A STAKEHOLDER SOCIETY(PHILIP COTTON, IAN A.M. FRASER AND WAN YING

HILL)

BY

KURNIATI

(P3400209013)

PENDAHULUAN

Hasil Tulisan ini mengembangkan isu-isu

konseptual dan paradigmatik audit sosial sebagai dasar

untuk pelaksanaan pelayanan publik yang berfokus

terutama pada sektor pelayanan kesehatan primer.

PENDAHULUAN

Bagian awal paper ini menjelaskan argumen

tentang mengapa audit sosial sangat relevan dengan lingkungan perawatan

kesehatan kontemporer serta beberapa kendala yang

mungkin ada dalam pelaksanaannya

PENDAHULUAN

Sebuah model pendekatan polyvocal citizenship

perspective (PCP) yang memungkinkan partisipasi

langsung dari para pemangku kepentingan dibahas

PENDAHULUAN

Akuntansi sosial dan model audit yang diusulkan penekanannya pada sistem proses iteratif dan interaktif stakeholder, dialog umpan balik dan evaluasi.

ISU KONTEMPORER DALAM PRIMARY HEALTH CARE

Salah satu Alasan penting mengapa audit sosial harus dilaksanakan di

lingkungan PHC kontemporer Inggris adalah bahwa dalam pasar yang didominasi oleh National Health

Service (NHS), penyedia perawatan kesehatan beroperasi dalam suatu iklim ekonomi di mana keharusan

utamanya adalah untuk menghasilkan dana yang cukup

untuk memaksimalkan 'keuntungan' atau setidaknya untuk menjaga

solvabilitas.

ISU KONTEMPORER DALAM PRIMARY HEALTH CARE

Pelayanan kesehatan buat masyarakat tidak lagi jadi tujuan utama dari PHC tapi

sudah bergeser untuk mencari keuntungan.

ISU KONTEMPORER DALAM PRIMARY HEALTH CARE

Dalam berbagai literatur, disebutkan bahwa akuntabilitas

tidak hanya untuk tujuan sosial, tetapi memiliki fokus

praktis untuk mendorong perbaikan.

ISU KONTEMPORER DALAM PRIMARY HEALTH CARE

Audit Sosial dapat meningkatkan pemahaman pasien tentang tercapainya

standar pelayanan kesehatan dan meningkatkan kesadaran

akan kualitas pelayanan

ISU KONTEMPORER DALAM PRIMARY HEALTH CARE

Selain itu, untuk profesi kesehatan, audit sosial dapat bertindak sebagai alat dalam menyoroti ketidaksetaraan

dalam ketentuan kesehatan.

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Kerangka akuntabilitas sosial akan menyoroti hubungan kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan bagi

pihak yang berkepentingan (Parkinson, 1996).

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Konsep Audit sosial harus dirancang

sedemikian rupa untuk menambah nilai utilitas

dan bukannya hanya jadi beban administrasi

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Kesadaran pusat pelayanan kesehatan dalam melakukan pengungkapan sosial juga dipicu oleh faktor pertimbangan efektifitas pengungkapan sosial (social disclosure) dalam membentuk dan membangun image stakeholder

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Kritik nyata terhadap audit sosial dan akuntansi sosial adalah bahwa dia hanyalah merupakan latihan hubungan masyarakat dijalankan hanya untuk tujuan kepentingan kelompok tertentu atau untuk kepentingan lobi.

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Auditee dapat mengembangkan strategi yang kreatif untuk mengatasi resiko akibat diaudit dan ini menimbulkan keraguan apakah audit benar-benar memberdayakan agen yang dimaksudkan untuk fungsi pelayanan

KONSEP PERTIMBANGAN UNTUK AUDIT SOSIAL

Demikian pula, struktur organisasi akan menampilkan akuntabilitas yang semakin tidak sesuai dengan realitas

praktisi pekerjaan

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Akuntansi Sosial dan audit sosial melibatkan perubahan

budaya yang bertujuan membuat model kerjasama

yang lebih baik dari perawatan kesehatan yang melibatkan dialog lokal yabg bersifat

sistematis

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Akuntabilitas dapat dikonseptualisasikan sebagai salah satu konsep dasar yang merupakan pusat untuk setiap model audit sosial dan model

audit pada umumnya

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Alternatif pendekatan teori akuntansi sosial dan audit

sosial telah dikemukakan oleh Gray et al. (1997), yaitu

organisasi yang berpusat di-stakeholder, dan PCP

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Model PCP lebih khusus berada pada sebuah anggapan bahwa

akuntabilitas publik didelegasikan berdasarkan

hak-hak demokratis, tanggung jawab sosial dan nilai-nilai para

pemangku kepentingan yang berpartisipasi

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Model PCP dimana organisasi dan hubungan didalamnya

yang dibangun secara sosial (seperti yang dijelaskan oleh

Gray et al, 1997.)

PARADIGMA AUDIT SOSIAL UNTUK PHC

Model PCP memerlukan beberapa dasar formal jika

tidak model ini akan ditumbangkan oleh

kepentingan kelompok stakeholder yang lebih kuat.

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Penilaian kinerja sosial cenderung melibatkan penggunaan analisis statistik komparatifdan beberapa indikator

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Akun sosial mungkin difokuskan pada sebuah pernyataan ringkasan kinerja sosial yang menggambarkan kebijakan dan tujuan, target yang

ditetapkan dari pekerjaan, dan penilaian kinerja

(termasuk penjelasan).

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Apapun bentuk laporan account sosial yang diadopsi

seharusnya account tersebut tidak hanya sekedar ringkasan laporan tapi profil yang

bisa diakses.

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Dengan tidak adanya persyaratan undang-undang atau kuasi-reguler,

memungkinkan Akuntansi Sosial dan audit social sangat rentan terhadap

berbagai manipulasi untuk kepentingan tertentu

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Dalam akuntansi sosial dan konteks audit mungkin sulit

untuk menerapkan aturan ketat tentang auditor independen yang 'ideal‘

AKUNTANSI SOSIAL DAN MODEL AUDIT

Power (1994) mencatat bahwa independensi auditor adalah isu

yang lebih umum dari relevansi audit atau kompetensi.

PENUTUP

Jika audit sosial diimplementasikan secara umum, audit sosial mungkin merupakan mekanisme potensial untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Selain itu, hal itu dapat membantu untuk menumbuhkan identitas lokal yang sebagian besar telah terkikis dalam

masyarakat modern.

Akuntansi Sosial dan akuntabilitas dalam perawatan kesehatan mungkin menghasilkan peningkatan

kepercayaan dan membangun hubungan kerjasama yang ada, sehingga mempertahankan suatu model

pembelajaran timbal balik

PENUTUP

Audit sosial mungkin masih bersifat demokratisasi dalam proses pengambilan keputusan dalam

melayani kepentingan seluruh pemangku kepentingan

Selain itu, hal itu dapat membantu untuk menumbuhkan identitas lokal yang sebagian besar

telah terkikis dalam masyarakat modern.

Dengan audit social mendorong praktisi PHC untuk memberikan layanan klinisnya dalam bingkai

akuntabilitas yang nyata, memberikan perawatan kesehatan holistik, terpadu dan akuntabel.

MOHON MAAF……

Terima kasih…..

top related