pengaruh celebrity endorser, atribut produk dan …
Post on 20-Dec-2021
9 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENGARUH CELEBRITY ENDORSER, ATRIBUT PRODUK
DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
KONSUMEN TOKOPEDIA (Study Kasus Konsumen Tokopedia di Kampus Pelita Bangsa Cikarang)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menjadi sarjana (S1)
Disusun Oleh:
YOGA PUTRA LESMANA
NIM = 111.510.638
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI BISNIS DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
BEKASI - 2019
v
vi
vii
v
ABSTRAK
PENGARUH CELEBRITY ENDORSER, ATRIBUT PRODUK
DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
KONSUMEN TOKOPEDIA DI KAMPUS PELITA BANGSA
CIKARANG Oleh
YOGA PUTRA LESMANA
NIM = 111510638
Perkembangan teknologi semakin pesat, hal tersebut mendorong para pelaku
industri berinovasi dibidang teknonolgi, salah satunya dibidang transaksi
berbelanja online yakni marketplace. Terdapat banyak marketplace yang
hadir, salah satunya yakni tokopedia. Tokopedia masih mejadi salah satu
marketplace yang digemari konsumen diusianya yang hampir 10 tahun dan
ditengah persaingan yang ketat, hal itu tidak terlepas dari peran keputusan
pembelian konsumen yang cukup tinngi. Keputusan pembelian merupakan
salah satu faktor terpenting didalam aspek manajemen pemasaran, karena
keputusan pembelian inilah yang menjadi dasar dari lahirnya sebuah
pembelian, Keputusan konsumen adalah tahap evaluasi konsumen yang
membentuk preferensi antar merek dalam kumpulan pilihan (Kotler dan
keller, 2008: 188). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran celebrity
endorser (Hamish Daud dan Raisa), atribut produk dan promosi terhadap
keputusan pembelian konsumen tokopedia di universitas Pelita Bangsa
Cikarang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Dengan
populasi yakni konsumen yang pernah dan setidaknya tahu tentang tokopedia
di Univeritas Pelita Bangsa cikarang dan pengambilan sampel dengan teknik
pengambilan sampling yakni accidental sampling dengan berdasarkan rumus
Proporsi sampling dengan jumlah sampel 96 responden.Untuk pengumpulan
data meliputi observasi, penyebaran kuesioner dan studi kepustakaan. Metode
analisis yang digunakan yaitu uji karakteristik responden, uji validitas, uji
reabilitas, uji asumsi klasik, analisis linear sederhana dan uji hipotesa.
Berdasarkan hasil analisisis data yang dilakukan didapatkan hasil bahwa
variabel celebrity endorser secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang,
variabel atribut produk secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
keputusan pembelian konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang
serta variabel promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian
konsumen tokopedia dikampus Pelita bangsa Cikarang.
Kata Kunci : Celebrity Endorser, Atribut Produk, Promosi, Keputusan
Pembelian.
vi
ABSTRACK
THE INFLUENCE OF CELEBRITY ENDORSER, ATTRIBUTES
PRODUK AND PROMOTION OF TOKOPEDIA CONSUMER
PURCHASING DECISION IN PELITA BANGSA UNIVERSITY
BY
YOGA PUTRA LESMANA
111.510.638
he rapid development of technology, it encourages industry players to innovate in
the field of technology, one of which is in the field of online shopping
transactions, the marketplace. There are many marketplaces present, one of
which is tokopedia. Tokopedia is still one of the marketplaces favored by
consumers at nearly 10 years of age and amid intense competition, it is
inseparable from the role of high consumer purchasing decisions. Purchasing
decisions are one of the most important factors in the aspects of marketing
management, because these purchasing decisions are the basis of the birth of a
purchase. Consumer decision is the stage of consumer evaluation that forms
preferences between brands in a collection of choices (Kotler and Keller, 2008:
188). This study aims to determine the role of celebrity endorsers (Hamish Daud
and Raisa), product attributes and promotions on the purchasing decisions of
consumers of Tokopedia on the Cikarang Pelita Nations campus. This type of
research is quantitative. With a tokopedia consumer population on the student
2015 Cikarang Pelita Bangsa campus and sampling using proporsi sampling
techniques with a sample size of 96 respondents. For data collection includes
observation, questionnaires and literature study. The analytical method used is
the respondent characteristic test, validity test, reliability test, classic assumption
test, simple linear analysis and hypothesis test. Based on the results of data
analysis, the results show that the celebrity endorser variable partially has a
significant effect on consumer purchasing decisions in the Cikarang Pelita
campus, the product attribute variable partially has a significant effect on the
consumer purchasing decisions in the Cikarang Pelita Bangsa, and the promotion
variable has a significant influence on purchasing decisions. tokopedia consumers
in the Cikarang Pelita campus.
Keyy words: Celebrity Endorser, Atributes Product, Promotion, Purchase
Decion
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur yang sedalam-dalamnya penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul: “Pengaruh Celebrity endorser, Atribut
Produk dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Tokopedia
(Study Kasus Pada Konsumen Tokopedia di Kampus Pelita Bangsa Cikarang)”.
Tujuan daripada Skripsi adalah untuk memenuhi syarat dalam mencapai
gelar Sarjana Manajemen pada Program Studi Manajemen Universitas Pelita
Bangsa.
Sehubungan dengan selesainya karya akhir tersebut penulis
menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
1. Ibu Hj. Surya Bintarti.,S.E.,MM.. selaku pembimbing skripsi yang dengan
sabar memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
2. Ibu Preatmi Nurastuti.,S.E.,MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis
3. Ibu Yunita Ramadani.,S.E.,Msc, Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Pelita Bangsa
4. Civitas Akademika Universitas Pelita Bangsa
5. Rekan-rekan mahasiswa Program Studi Manajemen Universitas Pelita
Bangsa angkatan 2015.
6. Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dan dorongan
semangat.
Penulis menyadari penyusunan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna.
Untuk itu saran serta kritik yang membangun sangat penulis harapkan. Semoga
karya akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
Bekasi, 25 Agustus 2019
Yoga Putra Lesmana
viii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................. viii
DAFTAR ISI ................................................................................................ ix
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xiii
ABSTRAK ................................................................................................... v
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................... 5
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................... 6
1.4 Manfaat Penelitian ..................................................................... 6
1.5 Sistematika Penulisan ................................................................ 7
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori .......................................................................... 9
2.1.1 Pengertian Keputusan pembelian ....................................... 9
2.1.1.1 Indikator Keputusan Pembelian .......................... 10
2.1.2 Pengertian Celebrity Endorser ........................................ 10
2.1.2.1 Indikator Celebrity Endorser ............................. 11
2.1.3 Pengertian Atribut Produk ................................................ 13
2.1.3.1 Indikator Atribut Produk ....................................... 14
2.1.4 Pengertian Promosi .......................................................... 15
2.1.4.1 Indikator Promosi ................................................. 16
2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................ 17
2.3 Hipotesis .................................................................................. 20
BAB III : METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian ...................................................................... 26
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ................................................ 27
3.3 Kerangka Konsep .................................................................. 27
3.3.1 Desain Penelitian ............................................................ 28
3.3.2 Definisi Operasional Variabel ......................................... 29
3.4 Populasi dan Pengambilan Sampel .......................................... 31
ix
3.5 Metode Pengumpulan Data ..................................................... 33
3.6 Metode Analisis Data .............................................................. 34
3.6.1 Uji Kelayakkan Data ..................................................... 34
3.6.2 Uji Analisis Data ........................................................... 36
BAB IV : GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum PT. Tokopedia .............................................. 41
4.1.1 Visi Tokpedia ................................................................ 43
4.1.2 Jenis Bisnis dan Teknologi Tokopedia ........................... 43
4.2 Gambaran Umum Konsumen Tokopedia ................................... 45
BAB V : HASILPENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian ......................................................................... 48
5.1.1 Uji Kelayakkan Data ..................................................... 48
5.1.2 Uji Analisis Data ........................................................... 61
5.2 Pembahasan ............................................................................... 76
BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan ............................................................................... 94
6.2 Saran ......................................................................................... 95
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... xiii
LAMPIRAN ................................................................................................. xiv
x
DAFTAR TABEL
No. Hal.
3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian ............................................................... 27
3.2 Definisi Operasional Variabel........................................................... 28
5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ...................................... 49
5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin........................ 50
5.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ............... 51
5.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan .............................. 52
5.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan ............................ 54
5.6 Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian ......................................... 55
5.7 Hasil Uji Validitas Celebrity Endorser ............................................. 56
5.8 Hasil Uji Validitas Atribut Produk .................................................... 57
5.9 Hasil Uji Validitas Promosi .............................................................. 58
5.10 Hasil Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian ...................................... 59
5.11 Hasil Uji Reliabilitas Celebrity Endorser .......................................... 59
5.12 Hasil Uji Reliabilitas Atribut Produk ............................................... 60
5.13 Hasil Uji Reliabilitas Promosi .......................................................... 60
5.14 Hasil Descriptive Statistic................................................................. 62
5.15 Hasil Uji Kategorisasi Variabel Celebrity endorser .......................... 63
5.16 Hasil Uji Kategorisasi Variabel Atribut Produk ................................ 64
5.17 Hasil Uji Kategorisasi Variabel Promosi........................................... 65
5.18 Hasil Uji Kategorisasi Vaariabel Keputusan Pembelian .................... 66
5.19 Hasil Uji Perhitungan Uji Normalitas ............................................... 68
5.20 Hasil Uji Multikolinearitas ............................................................... 69
5.21 Hasil Uji Heterokesdatisitas.............................................................. 70
5.22 Hasil Analisis Regresi Berganda ....................................................... 71
5.23 Hasil Uji Koefisien Determinasi ....................................................... 75
xi
DAFTAR GAMBAR
No. Hal.
1.1 Gambar Data Pengunjung Website Tokopedia .................................... 2
3.1 Gambar Desain Penelitian ................................................................ 27
4.1 Gambar Data Pengunjung Website Tokopedia .................................. 45
xii
DAFTAR LAMPIRAN
No. Hal.
1. Maping Jurnal................................................................................... 97
2. Kuesioner ....................................................................................... 104
3. Tabulasi Data Kuesioner ................................................................ 108
4. Hasil Uji Validitas .......................................................................... 118
5. Hasil Uji Reliabilitas ...................................................................... 122
6. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................................. 124
7. Hasil Analisis Regresi Berganda ..................................................... 126
8. Hasil Uji Koefisien Determinasi ..................................................... 127
9. Daftar Riwayat Hidup..................................................................... 128
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Industri berbasis teknologi semakin berkembang pesat di era
globalisasi ini, salah satunya perkembangan dunia marketplace. Marketplace
hadir dengan berbagai keunggulan serta warna tersendiri yang
membedakannya dengan kompetitor lain, salah satunya tokopedia. Tokopedia
menjadi salah satu marketplace karya anak bangsa yang hadir untuk
menjawab segala kekurangan marketplace terdahulunya, dan tokopedia
mencoba memasuki segmentasi pasar kompetitor nya dengan menawarkan
konsep matang dari mereka dan mencoba menjawab segala kekurangan yang
ada dengan sebuah pematangan konsep yang memuaskan. Kehadiran
tokopedia sejak periode 2009 hingga dengan saat ini bisa dikatakan sangat
memuaskan dan konsisten. Tokopedia masih menjadi salah satu marketplace
yang sangat digemari oleh konsumen untuk bertransaksi dan berbelanja
dengan mudah, ditengah-tengah persaingan marketplace yang begitu ketat
dengan hadirnya beberapa marketplace baru. Terbukti tahun 2018 jumlah
kunjungan ke situs tokopedia mengalami peningkatan seperti pada data
berikut:
2
Gambar 1.1 Data Pengunjung Website Tokopedia Tahun 2018
(juta)
Sumber : Katadata.co.id
Berdasarkan tabel data yang disajikan diatas, jumlah pengunjung
website tokopedia selalu mengalami kenaikan yang signifikan disetiap
triwulannya pada tahun 2018 (Katadata.co.id,2019). Keberhasilan tokopedia
menjadi salah satu marketplace yang di gemari pengguna smartphone dan
mampu menjaga stabilitas jumlah konsumen nya diusianya yang memasuki
10 tahun itu tidak terlepas dari kemampuan mereka melihat apa yang sedang
dibutuhkan pasar serta mampu mempengaruhi konsumen dalam hal
pengambilan keputusan untuk berbelanja di tokopedia.
Keputusan pembelian konsumen tokopedia menjadi salah satu tolak
ukur keberhasilan bidang pemasaran dalam menjalankan tugas mereka,
0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Trwiulan IV
Lazada
Bukalapak
Tokopedia
Shopee
3
karena ketika konsumen memutuskan untuk membeli ataupun menggunakan
suatu produk maupun jasa maka secara tidak langsung akan membuat tingkat
penjualan meningkat, secara tidak langsung juga akan mempengaruhi
pendapatan dari perusahaan. Perusahaan yang cerdas berusaha untuk
memahami proses keputusan pembelian pelanggan secara utuh, semua
pengalaman mereka dalam pembelajaran, memilih, menggunakan dan bahkan
menyingkirkan produk (Kotler, Keller 2008: 184). Keputusan pembelian ini
sangat dipengaruhi oleh berbagai macam faktor yang cukup beraneka ragam
dan luas, diantaranya beberapa faktor seperti pemilihan bintang iklan
(celebrity endorser), atribut atau kelengkapan dari suatu produk yang
ditawarkan serta kegiatan promosi yang dilakukan oleh suatu perusahaan atau
unit bisnis .
Kehadiran celebrity endorser atau pemilihan bintang iklan menjadi
sangat penting bahkan hasil prestasi seorang celebrity endorser menjadi salah
satu tolak ukur konsumen untuk mempertimbangkan dan memutuskan
membeli suatu produk. Penggunaan dukungan selebritas dapat mempengaruhi
mereka untuk membeli produk setelah menonton iklan jika didukung
selebritas favorit mereka (Shukre and Dugar, 2013). Organisasi atau bisnis
akan mendapatkan keuntungan dari selebriti, manager dan pemasar harus
mempertimbangkan penggunaan selebriti untuk mempengaruhi proses
pengambilan keputusan pelanggan ( Cheach, et al 2017) Seperti kita ketahui
bahwa peran celebrity endorser ataupun bintang iklan disini sebagai magnet
atau daya tarik tersendiri agar nantinya konsumen memutuskan untuk
4
membeli dan berbelanja. Setidaknya ada lima hal yang harus di miliki oleh
seorang celebrity endoser, yakni Trustworthiness (kepercayaan), Expertise
(keahlian), Attractiveness (daya tarik fisik), Respect (kualitas dihargai) dan
Similarity (kesamaan dengan audiens) (Shimp, 2007:304 dalam Untarsih
2014) . keberhasilan celebrity endorser ini akan sangat ditentukan oleh atribut
atau kelengkapan yang ditawarkan oleh suatu produk atau jasa.
Kelengkapan atribut produk menjadi salah satu bagian terpenting
dalam mempengaruhi keputusan pembelian. Atribut ini harus menonjol
disetiap tahapan agar memberikan rasa penasaran sehingga konsumen
memutuskan membeli produk tersebut (Tirelli and Ruiz, 2016). Kelengkapan
serta pengembangan terhadap suatu produk atau jasa akan membuat produk
atau jasa tersebut memiliki nilai tambah dimata konsumen dan pada akhirnya
konsumen akan memutuskan untuk membeli suatu produk atau jasa tersebut.
Pengembangan suatu produk atau jasa yang melibatkan pendefinisian manfaat
yang akan ditawarkan pada produk atau jasa akan berpengaruh terhadap
keputusan pembelian konsumen (Kotler dan Amstrong, 2008:272 dalam
Fadhilah, 2019). Pengembangan atribut produk ini biasanya dalam hal
kualitas produk, fitur produk, gaya dan desain, brand serta servis (Kotler dan
Amstrong, 2008: 272, dalam Fadhilah 2019) yang dapat mempengaruhi
keputusan pembelian tak terkecuali konsumen tokopedia. Terlepas dari peran
atribut produk atau kelengkapan yang di miliki suatu produk atau jasa, ada
faktor lain yang dapat mempengaruhi keputusan pembelian yakni kegiatan
promosi.
5
Kegiatan promosi menjadi salah satu dasar bagi setiap konsumen
sebelum menentukan pilihannya atas suatu produk atau jasa. Kegiatan
promosi yang dijalankan efektif akan sangat menentukan kemana arah mana
konsumen dalam menetukan keputusannya dalam membeli ataupun
menggunakan suatu produk ataupun jasa. Promosi mengacu pada berbagai
jenis teknik penjualan, pemberian insentif dan teknik lain yang dimaksudkan
untuk menghasilkan efek penjualan jangka pendek ( Firdausy and Idawati,
2017). Kegiatan promosi yang dilakukan dapat diukur dengan beberpa aspek
seperti periklanan, penjualan personal, promosi penjualan, publishitas dan
hubungan masyarakat serta informasi dari mulut ke mulut ( Keller, dalam
Umaternate 2014).
Berdasarkan fenomena tersebut peneliti berusaha membuat suatu
kajian ilmiah untuk menguji sejauh mana :”Pengaruh Celebrity Endorser,
Atribut Produk, dan Promosi terhadap Keputusan Pembelian Konsumen
Tokopedia di Universitas Pelita Bangsa Cikarang.
1.2 Perumusan masalah
Keputusan pembelian merupakan salah satu komponen penting dan
menjadi salah satu penyebab terjadi kesuksesan tokopedia dalam menjaga
kestabilan konsumennya. Peneliti mencoba mencari tahu penyebab stabil nya
keputusan pembelian tersebut, dan peneliti mendapatkan tiga faktor yang
mungkin mempengaruhi yakni celebrity endorser, atribut produk, dan
promosi, dari fenomena diatas dapat dirumuskan pertanyaan penelitian
sebagai berikut :
6
1. Apakah celebrity endorser yang dipilih tokopedia dapat berpengaruh
terhadap keputusan pembelian konsumen ?
2. Apakah atribut produk yang ditawarkan dapat berpengaruh terhadap
keputusan pembelian konsumen di tokopedia?
3. Apakah kegiatan promosi yang dilakukan oleh tokopedia dapat
berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen?
1.3 Tujuan penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran
celebrity endorser yang dipilih dalam mempengaruhi keputusan konsumen
untuk membeli dan bertransaksi di tokopedia, pengaruh atribut produk yang
ditawarkan tokopedia dalam mempengaruhi keputusan konsumen untuk
membeli serta bertransakasi di tokopedia , dan sejauh mana promosi yang di
lakukan mampu mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli dan
bertransaksi di tokopedia.
1.4 Manfaat penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kegunaan baik
secara teoritis dan praktis untuk berbagai pihak yang membaca dan
menjadikan penelitian ini referensi dikemudian hari :
1. Manfaat teoritis, semoga hasil kesimpulan dari penelitian ini akan
menjadi sarana pengembangan teori ilmu pengetahuan yang dimiliki
7
dalam manajemen pemasaran yang selama ini diperoleh dibangku kuliah
untuk kemudian diterapkan pada dunia kerja.
2. Manfaat praktis, semoga hasil penelitan ini dapat menjadi bahan
pertimbangan bagi khalayak yang membaca dikemudian hari.
1.5 Sistematika penulisan
Sistematika penulisan skripsi yang akan dilakukan berdasarkan pada
aturan sistematika yang telah ditetapkan oleh program studi manajemen STIE
Pelita Bangsa (Surya Bintarti, 2015: 38-48) sehingga dapat diuraikan sebagai
berikut:
- Bab pendahuluan, dimana pada bab ini menjelaskan tentang latarbelakang,
perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika
penulisan skripsi.
- Bab kajian pustaka, dimana pada bab ini menjelaskan tentang landasan
teori meliputi pengertian celebrity endorser dan indikatornya, pengertian
atribut produk dan indikatornya, dan pengertian promosi serta
indikatornya, selanjutnya menjelaskan penelitian terdahulu dan hipotesis.
- Bab metodologi penelitian, dimana pada bab ini menjelaskan tentang jenis
penelitian, tempat dan waktu penelitian, kerangka konsep yang meliputi
desain penelitian dan deskripsi operasional variabel penelitian, selanjutnya
menjelaskan tentang populasi dan sampel, metode pengumpulan data,
metode analisis data yang meliputi tahap pengolahan data kuantitatif dan
tahap pengujian instrumen penelitian.
8
- Bab gambaran umum objek penelitian, dimana pada bab ini menjelaskan
tentang sejarah objek penelitan, struktur manajemen, informasi penjualan
beberapa periode terakhir dan strategi pemasaran dari objek penelitian.
- Bab hasil penelitian dan pembahasan, dimana pada bab ini menjelaskan
hasil analisis data meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik,
uji regresi, dan uji hipotesis dijelaskan pula interpreasi data / pembahasan.
- Bab penutup, dimana pada bab ini menjelaskan kesimpulan dan saran
bagi pihak-pihak yang terkait.
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Landasan teori
2.1.1 Pengertian keputusan pembelian
Keputusan pembelian merupakan salah satu faktor terpenting
didalam aspek manajemen pemasaran, karena keputusan pembelian
inilah yang menjadi dasar dari lahirnya sebuah pembelian, Keputusan
konsumen adalah tahap evaluasi konsumen yang membentuk preferensi
antar merek dalam kumpulan pilihan (Kotler dan keller, 2008: 188).
Sedangkan menurut (Peter dan Jhonson, 2004 dalam Nathalia dan
Mulyana, 2014) mengatakan bahwa keputusan pembelian adalah proses
pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk
mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memilih salah satu
diantaranya. Secara garis besar berarti keputusan pembelian adalah
salah satu sikap yang diambil oleh konsumen berdasarkan pemilihan-
pemilhan alternatif yang tersedia sesuai sesuai kebutuhannya masing-
masing individu atau kelompok.
Setidaknya terdapat beberapa proses atau tahap pengambilan
keputusan (Lee dan Jhonson, 2004: 110-111 dalam Putra et al, 2014)
yaitu, pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif,
10
pembelian dan evaluasi pasca pembelian. Selain terdapat beberpa
tahapan dalam pengambilan keputusan, terdapat beberapa pihak yang
terlibat didalam proses pengambilan keputusan (Swasta dan Irawan,
2008-118 dalam Putra et al, 2014) yakni, pemrakarsa (inisiator),
pemberi pengaruh (influencer), pengambil keputusan (decider), pembeli
(buyer), dan pemakai (user).
2.1.1.1 Indikator keputusan pembelian
Ada beberapa indikator dalam keputusan pembelian
menurut (Hawskin, 2001:12 dalam Putra et al, 2014) yakni :
1. Product selections, : pemilihan produk yang sesuai dengan
kebutuhan konsumen.
2. Brand selections : preferensi konsumen tentang sebuah
merek selama proses konsumsi.
3. Store selections : pemilihan toko-toko tertentu yang
dilakukan konsumen untuk membeli suatu produk
4. Waktu pembelian : merupakan suatu moment atau
peristiwa dimana terjadinya pembelian suatu produk
5. Cara pembayaran : merupakan metode dalam proses
pembelian suatu produk
11
2.1.2 Pengertian celebrity endorser
Penggunaan serta ketepatan dalam memilih celebrity endorser
menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan dalam menjalankan salah satu
strategi pemasaran. Daya tarik dari celebrity endorser ini diharapkan
mampu mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Menurut
(Shimp, 2007: 458 dalam Utarsih 2014) endorser adalah sebagai
pendukung iklan atau juga yang dikenal sebagai bintang iklan yang
mendukung produk yang diiklankan, dan menjadi daya tarik tersendiri
bagi konumen untuk mempengaruhi konsumen dalam memutuskan
pembelian terhadap suatu produk atau jasa. Para pemasang iklan dengan
bangga menggunakan kaum selebriti di dalam periklanan karena atribut
popularitas yang mereka miliki termasuk kecantikan, keberanian, bakat,
jiwa olahraga (atheticisme), keanggunan, kekuasaan, dan daya tarik
seksual, seringkali merupakan pengikat yang diinginkan untuk merek-
merek yang mereka dukung. Disisi lain, selebriti sendiri adalah tokoh
(aktor, penghibur atau atlet) yang dikenal masyarakat karena prestasinya
di dalam bidang-bidang yang berbeda dari golongan produk yang
didukungnya (Shimp, 2007: 460 dalam Utarsih 2014).
Berdasarkan kedua penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan
bahwa celebrity endorser adalah seorang tokoh yang dikenal masyarakat
luas karena prestasinya didalam bidang tertentu dan dipercaya untuk
menjadi bintang iklan suatu produk dan memberikan informasi tentang
produk yang sedang dicari konsumen.
12
2.1.2.1 Indikator celebrity endorser
Penggolongan atribut endorser dibagi menjadi beberapa bagian,
menrut (Shimp, 2007:304 dalam Untarsih 2014) menggolongkan
endorser pada iklan menjadi dua atribut umum, yaitu credibility dan
attractiveness, yang terdiri dari lima atribut khusus untuk memfasilitasi
efektivitas komunikasi. Secara spesifik dikatakan bahwa lima atribut
khusus endorser dijelaskan dengan akronim TEARS. TEARS tersebut
terdiri dari trustworthiness and expertise yang merupakan dua dimensi
dari credibility.Sedangkan phsycal attractiveness, respect, dan
similarity merupakan komponen dari konsep umum attractiveness.
Konsep TEARS tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Trustworthiness (kepercayaan) mengacu pada sejauh mana
sumber dipandang memiliki kejujuran, ketulusan dan dapat
dipercaya. Sumber dapat dipercaya (Trustworthiness) secara
sederhana berarti endorser sebuah merek secara bertingkat
membuat audience memiliki kepercayaan kepada apa yang mereka
katakan. Secara garis besar maka dapat dikatakan Trustworthiness
merupakan kemampuan selebriti untuk memberi kepercayaan pada
konsumen terhadap suatu produk.
2. Expertise (keahlian) adalah mengacu pada pengetahuan,
pengalaman atau keahlian yang dimiliki oleh seorang endorser
yang dihubungkan dengan merek yang didukung. Keahlian
13
endorser dibidangnya akan sangat mempengaruhi keputusan
konsumen atas suatu produk yang diiklankan oleh endorser.
3. Attractiveness (daya tarik fisik) adalah mengacu pada diri yang
dianggap sebagai yang menarik untuk dilihat dalam kaitannya
dengan konsep kelompok tertentu dengan daya tarik fisik. Seorang
yang menarik dirasakan lebih positif dalam merefleksikan merek
dibandingkan dengan orang yang memiliki daya tarik rata-rata.
4. Respect (kualitas dihargai) merupakan pemberian penghargaan
audience terhadap suatu produk setelah melihat dan mendengar
informasi dari endorser. Rasa respect konsumen terhadap endorser
inilah yang menjadi acuan konsumen untuk mengambil sikap
terhadap suatu produk yang diiklankan endorser.
5. Similarity (kesamaan dengan audiens yang dituju) adalah mengacu
pada kesamaan antar endorser dan audience dalam hal umur,
gender, etnis, status sosial dan sebagainya.
2.1.3 Pengertian atribut produk
Perkembangan inovasi berjalan sangat begitu cepat sekali
berjalan, terutama dalam hal inovasi atribut produk. Atribut produk
adalah pengembangan suatu produk atau jasa yang melibatkan
pendefinisian manfaat yang akan ditawarkan produk atau jasa tersebut
yang bermanfaat untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen
terhadap suatu produk atau jasa (Kotler dan Amstrong, 2008:272 dalam
14
Fadhilah, 2019). Pendefinisian manfaat yang dilakukan oleh perusahaan
ini berjalan begitu dinamis dan bebas sesuai dengan perkembangan
zaman, untuk menyesuaikan keinginan pasar. According to (Tjiptono
2008:103 in Anwar, 2018) "product attribute is the element of the
product that considered as an important factor to the consumer and
become the basic of purchase decision. Product attribute including
brand, packaging, guarantee and service" yang berarti atribut produk
adalah unsur produk yang dianggap sebagai faktor terpenting bagi
konsumen dan menjadi dasar keputusan pembelian. Atribut produk
termasuk merek, kemasan, garansi dan layanan.
Menarik pemaparan diatas, bisa disimpulkan bahwa atribut
produk adalah segala sesuatu unsur pengembangan produk yang
melibatkan inovasi dalam hal layanan, kemasan, fitur dan lain-lain untuk
memberikan yang terbaik bagi konsumen untuk menciptakan kesan yang
baik pada sudut pandang konsumen.
2.1.3.1 Indikator atribut produk
Ada tiga komponen atribut produk menurut (Kotler dan
Amstrong, 2008: 272, dalam Fadhilah 2019) komponen nya adalah
sebagai berikut :
1. Kualitas product ( product quality)
Kualitas produk merupakan salah satu positioning utama pemasar
yang mempunyai dampak langsung pada kinerja produk atau jasa.
15
Kualitas produk mempunyai dua dimensi yaitu tingkat kualitas dan
konsistensi kualitas. Dalam mengembangkan suatu produk,
pemasar harus menentukan tingkat kualitas pada produk untuk
mendukung positioning produk. Tiingkat kualitas produk yang
dimaksud adalah tingkat kualitas kinerja, bagaimana kemampuan
sebuah produk untuk melaksanakan fungsinya.
2. Fitur produk
Produk yang akan ditawarkan kepada konsumen terdiri dari
berbagai macam fitur. Berbagai macam fitur dapat ditawarkan
kedalam sebuah produk. Fitur adalah salah satu alternatif untuk
membedakan produk perusahaan dengan produk pesaing dimata
konsumen. Fitur juga sebagai sarana kompetitif sehingga
perusahaan memberikan hal terbaik untuk konsumennya.
3. Gaya dan desain produk
Cara lain perusahaan untuk menambah nilai bagi konsumennya
yaitu dengan menambahkan gaya dan desain produknya. Desain
merupakan konsep yang lebih luas daripada gaya. Gaya hanya
mengedepankan tampilan luar produk agar konsumen tertarik
melihatnya. Gaya yang baik dapat menarik perhatian dimata
konsumen, tapi desain lebih dari sekedar memperhatikan tampilan.
16
2.1.4. Pengertian promosi
Promosi adalah berbagai cara untuk menginformasikan, membujuk
dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung
tentang suatu produk atau brand yang dijual serta berperan dalam
mempengaruhi keputusan pembelian terhadap suatau produk atau jasa
(Kotler dan Keller, 2009: 172 dalam Umaternate et al , 2014). Sedangakan
menurut (Hair dan Mc Daniel, 2001 dalam Natalia, 2014) promosi
penjualan adalah kegiatan komunikasi pemasaran, selain dari periklanan,
penjualan pribadi, dan hubungan masyarakat dimana insentif jangka pendek
untuk memotivasi konsumen dan anggota saluran distribusi untuk membeli
barang atau jasa dengan segera, baik dengan harga yang rendah atau
menaikan nilai tambah.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa
promosi adalah segala aktivitas yang dilakukan berupa pemberian informasi
tentang produk atau jasa, tentang kelebihan dan kekurangan dari produk
untuk dijadikan sebuah acuan oleh konsumen sebelum melakukan suatu
keputusan dalam hal pembelian barang maupun jasa untuk memenuhi
kebutuhannya. Promosi ini merupakan salah satu aspek yang sangat penting
didalam proses pemasaran, karena keberhasilan bidang pemasaran selain
ditentukan oleh tenaga marketing, juga ditentukan oleh bagaimana sistem
promosi yang dijalankan dan diterapkan oleh perusahaan, karena promosi
yang dilakukan ini akan menarik minat konsumen untuk memilih produk
maupun jasa yang dimiliki perusahaan.
17
2.1.4.1 Indikator promosi
Indikator untuk mengukur suatu promosi menurut (Keller,
2009: 174 dalam Umaternate 2014) adalah sebagai berikut :
1. Periklanan mengacu pada sebuah kegiatan terbayar akan sebuah
ide promosi barang yang di presentasikan baik secara pribadi
ataupun non pribadi dengan suponsor tertentu.
2. Penjualan personal mengacu pada tindakan personal yang
dilakukan untuk tujuan menghasilkan penjualan dan merupakan
alat paling efektif, biaya pada tahap proses lebih lanjut, terutama
dalam membangun preferensi tindakan pembeli.
3. Promosi penjualan merupakan aktivitas yang
mengkomunikasikan keuunggulan produk dan membujuk
pelanggan untuk membeli produk itu serta merupakan insentif
jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan
produk.
4. Publisitas dan hubungan masyarakat merupakan salah satu
strategi dalam memberikan informasi kepada khalayak umum
dan membangun hubungan baik dengan berbagai kalangan untuk
mendapatkan publisitas yang dinginkan.
5. Informasi dari mulut ke mulut merupakan komunikasi yang
berupa rekomendasi secara individu maupun kelompok terhadap
suatu produk ataupun jasa yang bertujuan untuk memberikan
informasi secara personal.
18
2.2 Penelitian terdahulu yang relevan
Penelitian terdahulu merupakan hasil-hasil penelitian terdahulu yang
memberikan informasi terkait dengan metode penelitian, hasil, pembahasan
yang digunakan sebagai dasar perbandingan dengan penelitian yang
dilakukan, penelitian terdahulu dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Henny Utarsih, dalam artikel yang berjudul pengaruh celebrity endorser
terhadap minat beli kartu as (Studi Kasus pada Penduduk Bandung) terbit
dijurnal ILMAN, ISSN 2355-1488, Vol. 1, No. 2, September 2014,
menghasilkan kesimpulan bahwa hasil penelitian ini menunjukan adanya
Hasil penelitian dari celebrity enodoser terhadap minat beli kartu As di
Bandung secara simultan adalah 35,6%. Sedangakan secara parsial
dimensi trustworthiness, respect, dan similarity mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap minat beli. Sedangkan expertise dan
atracctivenes mempunyai pengaruh terbaik terhadap minat beli
konsumen. diantara dimensi celebrity endorser yang paling berpengaruh
dan dominan yakni dimensi respect yang memiliki signifikansi 0,001 <
0,005 dan thitung 2,191 > 1,985.
2. Anagha Shukre and Neha Dugar, dalam artikel yang berjudul effect
celebrity endorsement on consumer decisions making processes terbit di
International journal of management review , Volume 1 Issue 1, DOI
10.1.1.403.8266, April 2013, menghasilkan kesimpulan bahwa
penggunaan selebritas dapat mempengaruhi konsumen untuk membeli
19
suatu produk. Selebritas digunakan untuk member nilai-nilai kredibilitas
dan inspirasional terhadap suatu merek .
3. Falah Fadhilah, Achmad Fauzi DH dan Aniesa Samira Bafadhal, dalam
artikel yang berjudul pengaruh atribut produk terhadap keputusan
pembelian ( survei pada pengguna Iphone tipe 5s keatas pada mahasiswi
S1 fakultas ilmu administrasi program studi ilmu administrasi bisnis
univeritas Brawijaya tahun ajaran 2017/2018) terbit dijurnal administrasi
bisnis (JAB) : Vol. 68 No. 1, Maret tahun 2019, menghasilkan
kesimpulan bahwa hasil penelitian ini menunjukan adanaya pengaruh
yang signifikan antara variabel atribut produk terhadap keputusan
pembelian, dengan kata lain konsumen memilih membeli Iphone tipe 5S
karena salah satu alasannya adalah atribut produk atau dalam hal ini
fitur yang dimiliki konsumen sangat lengkap dan modern dibanding
jenis smartphone lain. Berdasarkan pada hasil uji t didapatkan bahwa
komponen atribut produk yakni desain produk mempunyai pengaruh
yang kuat di bandingkan komponen atribut produk lainnya.
4. Christian Tirelli dan Maria Pilar Martinez-Ruiz, dalam artikel yang
berjudul influence product attributes on sojourners’ food purchase
decisions terbit dijurnal British Food Journal, Volume 116 Iss 2 pp.251-
271, DOI 10.1108/BFJ-01-2012-0019, Januari 2014, menghasilkan
kesimpulan bahwa temuan peneliti menawarkan bukti bahwa bagaimana
atribut produk atau dalam hal ini produk makanan mempengaruhi setiap
tahap proses keputusan pembelian. Kecenderungan konsumen akan
20
melihat terlebih dahulu atribut produk yang ditawarkan sebelum membeli
suatu produk.
5. Maulana M.I Umaternate, Willem JF. Alfa Tumbuan dan Rita Taroreh,
dalam artikel yang berjudul promosi, harga dan inovasi pengaruhnya
terhadap keputusan pembelian sepatu futsal Nike di toko Akbar Ali sport
Manado terbit dijurnal EMBA : Vol.2 No.2, Juni tahun 2014,
menghasilkan kesimpulan bahwa hasil penelitian ini menunjukan adanya
pengaruh yang signifikan antara variabel promosi, harga dan inovasi
secara simultan terhadap keputusan pembelian. Promosi dan inovasi
mempunyai nilai positif, harga memiliki nilai koefisien regresi negatif.
Oleh karena itu, sebaiknya perusahaan tetap mempertahankan sepatu
futsal yang ada karena harga yang diterima selalu berbanding lurus
dengan kualitas yang diterima oleh konsumen.
6. Carunia Mulya Firdausy dan Rani Idawati, dalam artikel yang berjudul
effect of service quality, price and promotion on costumer purchase
decisions of Traveloka online airline tickets in Jakarta Indonesia, terbit
dijurnal international journal of management science and business
administrations, Volume 3 Issue 2 pages 42-49, DOI 10.18775/ijmsba
1849-5664-5419-2014.32.1004, Januari 2017, menghasilkan kesimpulan
bahwa variabel promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan
pembelian tiket di Traveloka.
21
2.3. Hipotesis
Hipotesa dalam karya ilmiah ini dengan tema pengaruh celebrity
endorser, atribut produk dan promosi terhadap keputusan pembelian
konsumen Tokopedia ditetapkan sebagai berikut :
Hipotesis pertama : dinyatakan bahwa celebrity endorser yang dipilih
tokopedia dapat memberikan pengaruh terhadap keputusan pembelian
konsumen, dimana didalam hipotesa ini didukung oleh:
1. Shimp, 2007: 458 dalam buku yang berjudul periklanan terpadu
(aspek tambahan komunikasi pemasaran terpadu, jilid I, edisi
terjemahan tahun 2007, menyatakan bahwa endorser adalah sebagai
pendukung iklan atau juga yang dikenal sebagai bintang iklan yang
mendukung produk yang diiklankan, dan menjadi daya tarik
tersendiri bagi konumen untuk mempengaruhi konsumen dalam
memutuskan pembelian terhadap suatu produk atau jasa. Terdapat
lima indikator untuk mengukur celebrity endoser yakni
Trustworthiness (kepercayaan), Expertise (keahlian), Attractiveness
(daya tarik fisik), Respect (kualitas dihargai) dan Similarity
(kesamaan dengan audiens yang dituju).
2. Anagha Shukre and Neha Dugar, dalam artikel yang berjudul effect
celebrity endorsement on consumer decisions making processes
terbit di International journal of management review , Volume 1
Issue 1, DOI 10.1.1.403.8266, April 2013, menghasilkan
22
kesimpulan bahwa penggunaan selebritas dapat mempengaruhi
konsumen untuk membeli suatu produk.
3. Henny Utarsih, dalam artikel yang berjudul pengaruh celebrity
endorser terhadap minat beli kartu as (Studi Kasus pada Penduduk
Bandung) terbit dijurnal ILMAN, ISSN 2355-1488, Vol. 1, No. 2,
September 2014, menghasilkan kesimpulan bahwa hasil penelitian
ini menunjukan adanya Hasil penelitian dari celebrity enodoser
terhadap minat beli kartu As di Bandung secara simultan adalah
35,6%. Sedangakan secara parsial dimensi trustworthiness, respect,
dan similarity mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat
beli.
Hipotesis dua : dinyatakan bahwa atribut yang ditawarkan tokopedia
dapat berpengaruh terhadap keputusan konsumen di tokopedia, dimana
didalam hipotesa ini didukung oleh :
1. Kotler dan Amstrong, 2008:272 dalam buku yang berjudul prinsip-
prinsip pemasaran, edisi 12 jilid 1 tahun 2008 menyatakan bahwa
Atribut produk adalah pengembangan suatu produk atau jasa yang
melibatkan pendefinisian manfaat yang akan ditawarkan produk
atau jasa tersebut untuk mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen terhadap suatu produk atau jasa. Terdapat tiga indikator
penting untuk mengukur suatu atribut produk, yakni kualitas
produk, fitur produk dan gaya serta desain produk.
23
2. Christian Tirelli dan Maria Pilar Martinez-Ruiz, dalam artikel yang
berjudul influence product attributes on sojourners’ food purchase
decisions terbit dijurnal British Food Journal, Volume 116 Iss 2
pp.251-271, DOI 10.1108/BFJ-01-2012-0019, Januari 2014,
menghasilkan kesimpulan bahwa temuan peneliti menawarkan bukti
bahwa bagaimana atribut produk atau dalam hal ini produk makanan
mempengaruhi setiap tahap proses keputusan pembelian.
3. Falah Fadhilah, Achmad Fauzi DH dan Aniesa Samira Bafadhal,
dalam artikel yang berjudul pengaruh atribut produk terhadap
keputusan pembelian ( survei pada pengguna Iphone tipe 5s keatas
pada mahasiswi S1 fakultas ilmu administrasi program studi ilmu
administrasi bisnis univeritas Brawijaya tahun ajaran 2017/2018)
terbit dijurnal administrasi bisnis (JAB) : Vol. 68 No. 1, Maret tahun
2019, menghasilkan kesimpulan bahwa hasil penelitian ini
menunjukan adanaya pengaruh yang signifikan antara variabel
atribut produk terhadap keputusan pembelian, dengan kata lain
konsumen memilih membeli Iphone tipe 5S karena salah satu
alasannya adalah atribut produk atau dalam hal ini fitur yang
dimiliki konsumen sangat lengkap dan modern dibanding jenis
smartphone lain.
Hipotesis tiga : dinyatakan bahwa kegiatan promosi yang dilakukan oleh
pihak Tokopedia akan berpengaruh terhadap keputusan konsumen untuk
24
membeli dan bertransaksi di Tokopedia, dimana didalam hipotesa ini
didukung oleh :
1. Kotler dan Keller, 2009: 172 dalam buku yang berjudul manajemen
pemasaran, jilid II edisi ke 13 tahun 2009 menyatakan bahwa
promosi adalah berbagai cara untuk menginformasikan, membujuk
dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak
langsung tentang suatu produk atau brand yang dijual serta berperan
dalam mempengaruhi keputusan pembelian terhadap suatu produk
atau jasa. Terdapat juga lima indikator penting untuk mengukur
promosi, yakni periklanan, penjualan, publisitas dan hubungan
masyarakat serta informasi dari mulut ke mulut.
2. Carunia Mulya Firdausy dan Rani Idawati, dalam artikel yang
berjudul effect of service quality, price and promotion on costumer
purchase decisions of Traveloka online airline tickets in Jakarta
Indonesia, terbit dijurnal international journal of management
science and business administrations, Volume 3 Issue 2 pages 42-
49, DOI 10.18775/ijmsba 1849-5664-5419-2014.32.1004, Januari
2017, menghasilkan kesimpulan bahwa variabel promosi
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian tiket di
Traveloka.
3. Maulana M.I Umaternate, Willem JF. Alfa Tumbuan dan Rita
Taroreh, dalam artikel yang berjudul promosi, harga dan inovasi
pengaruhnya terhadap keputusan pembelian sepatu futsal Nike di
25
toko Akbar Ali sport Manado terbit dijurnal EMBA : Vol.2 No.2,
Juni tahun 2014, menghasilkan kesimpulan bahwa hasil penelitian
ini menunjukan adanya pengaruh yang signifikan antara variabel
promosi, harga dan inovasi secara simultan terhadap keputusan
pembelian. Oleh karena itu, sebaiknya perusahaan tetap
mempertahankan sepatu futsal yang ada karena harga yang diterima
selalu berbanding lurus dengan kualitas yang diterima oleh
konsumen.
26
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, metode yang
menekankan aspek pengukuran secara obyektif terhadap fenomena sosial.
(Sugiyono, 2014), dimana dari fenomena yang berkembang tentang
bagaimana tokopedia mampu menjaga konsistensinya diusianya yang
memauki 10 tahun dan masih menjadi pilihan dihati konsumen untuk
berbelanja, Menarik dari fenomena diatas, maka penelitian ini mencoba
mengukur sejauh mana fenomena sosial tersebut secara obyektif.
Pengukuran fenomena tentang suksesnya tokopedia ini, juga
didukung oleh penelitian kualitatif dimana penelitian secara kualitatif ini akan
memperkuat pengukuran secara kuantitatif diatas. Penelitian kualitatif
dilakukan secara alamiah, dimana penelitian ini mengukur sejauh mana
fenomena yang berkembang dilapangan dan apa adanya tanpa ada manipulasi
sedikitpun dan real apa adanya. fenomena tersebut berdasarkan pada judul
yang diteliti yaitu “celebrity endorser, atribut produk dan promosi terhadap
keputusan pembelian konsumen Tokopedia (studi kasus pada konsumen
Tokopedia di kampus Pelita Bangsa Cikarang)”. Penulis ingin mengetahui
apakah ada pengaruh antara celebrity endorser, atribut produk dan promosi
terhadap keputusan pembelian konsumen tokopedia.
27
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di kampus Pelita Bangsa Cikarang dan
waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Agustus
2019 dengan tabel sebagai berikut :
Tabel 3.1
Jadwal Kegiatan Penelitian
No Uraian Maret
2019
April
2019
Mei
2019
Juni
2019
Juli
2019
Agustus
2019
1. Bimbingan 1
2. Kuesioner
3. Wawancara
4. Analisis Data
5. Pengolahan data
6. Bimbingan II
7. Pengesahan
Penelitian
8. Ujian Skripsi
Sumber: Peneliti
28
3.3 Kerangka Konsep
3.3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :\
Gambar 3.1
Desain Penelitian
Keterangan :
H1= X1 Y : Shimp, 2007: 458 dalam buku yang berjudul
periklanan terpadu (aspek tambahan komunikasi
pemasaran terpadu, jilid I, edisi terjemahan tahun 2007.
Promosi penjualan
Desain penelitian dalam penelitian
Hawskin, 2001 : 12 dalam Putra et al 2014
Shimp, 2007:304 dalam Untarsih 2014
al 2014
Atribut
produk (X2)
Celebrity
Endorser
(X1)
gggggHsshhshshsshshsjsjsjxjxjxj
Expertise
Respect
Similary
Attractiveness
Brand
(
m
e
r
e
k
)
Kualitas produk
Gaya dan desain
p
r
o
d
u
k
Servis
Promosi (X3)
Publisitas dan hubungan
masyarakat
Informasi Dari mulut ke
mulut.
Penjualan Personal
ppersonal
Periklanan
Keputusan
pembelian
(Y)
Fitur produk
cara pembayaran
Waktu pembelian
Store
Selections
Brand
selections
Product
selections
Kotler dan Amstrong, 2008: 272, dalam Fadhilah 2019
Tjiptono 2008: 103, dalam Anwar et al 2018
Keller, 2009: 510 dalam
Umaternate 2014
Hawskin, 2001 : 12 dalam Putra et al
2014
H1
H3
H2
29
Anagha Shukre and Neha Dugar, international journal of
management review, Volume 1, Issue 1, DOI
10.1.1.403.8266, April (2013)
Henny Utarsih, jurnal ILMAN : ISSN 2355-1488, Vol. 1,
No.2, September (2014)
Shimp, 2007:304 dalam Untarsih 2014
H2 = X2 Y: Kotler dan Amstrong, 2008 : 272 dalam buku yang
berjudul prinsip-prinsip pemasaran, edisi 12 jilid 1 tahun
2008
Christian Tirelli dan Maria Pilar Martinez-Ruiz, jurnal
British Food Journal, Volume 116 Iss 2 pp.251-271, DOI
10.1108/BFJ;01-2012-0019, Januari ( 2014)
Falah Fadhilah, Achmad Fauzi DH dan Aniesa Samira
Bafadhal, jurnal admistrasi bisnos (JAB) : Volume 68,
Nomor 1, (2019)
Kotler dan Amstrong, 2008: 272 dalam Fadhilah (2019)
Tjiptono 2008: 103, dalam Anwar et all (2018)
H3 = X3 Y: Kotler dan keller, 2009 :174 dalam buku yang berjudul
manajemen pemasaran, jilid II edisi ke 13 tahun 2009
Carunia Mulya Firdausy dan Rani Idawati, international
journal of management science and business
administrations, Volume 3 Issue 2 pages 42-49, DOI
10.18775/ijmsba 1849-5664-5419-2014.32.1004, Januari
(2017)
Maulana M.I Umaternate, Willem JF. Alfa Tambunan dan
Rita Taroreh, jurnal EMBA : Volume 2, Nomor 2, (2014)
Keller, 2009 : 510 dalam Umaternate (2014)
3.3.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian
Adapun definisi Operasional variabel dalam penelitian ini akan
dijelaskan pada tabel berikut :
30
Tabel 3.2
Definisi Operasional Variabel
Uraian VAriabel Instrumen/Dimensi Penjelasan Atas Instrumen Variabel
Celebrity endorser
pendukung iklan
atau yang dikenal juga
sebagai bintang iklan
yang mendukung
produk yang diiklankan.
(Shimp, 2007:304 dalam
Untarsih, 2014).
1. Trustworthiness
(kepercayaan)
1. Sikap percaya terhadap produk dari
pencitraan suatu pendukung
2. Expertise
(keahlian)
2. Mengacu pada pengetahuan,
pengalaman atau keahlian yang
dimiliki oleh seorang endorser yang
dihubungkan dengan merek yang
didukung.
3. Attractiveness
(daya tarik
fisik)
3. Mengacu pada diri yang dianggap
sebagai yang menarik untuk dilihat
dalam kaitannya dalam konsep
kelompok tertentu dengan daya tarik.
4. 4. Respect (kualitas
dihargai)
4. 4. Merupakan pemberian penghargaan
audience terhadap suatu produk setelah
mendengar informasi dari endorser.
5 . Similary
(kesamaan dengan
Audience yang
Dituju).
5. Mengacu pada kesamaan antar
audience dengan endorser dari segi
umur, gender, etnis, status social dan
lainnya.
Atribut produk
pendefinisian manfaat
yang dilakukan
perusahaan ini berjalan
begitu dinamis dan bebas
sesuai dengan
perkembangan zaman
unuk menyesuaikan
pasar.
( Kotler dan Amstrong,
2008: 272, dalam
Fadhilah 2019)
( Tjiptono 2008: 103,
1. Kualitas produk
(product
quality)
1. Dalam mengembangkan suatu produk
pemasar harus menentukan tingkat
kualitas produk pada poduk untuk
mendukung positioning produk.
2. Fitur produk 2. Merupakan suatu alternatif yang
membedakan produk perusahaan
dengan produk pesaing dimata
konsumen.
3. Gaya dan
desain produk
3. Desain merupakan konsep yang lebih
luas daripada gaya, gaya hanya
mengedepankan tampilan luar produk
agar konsumen tertarik melihatnya.
4. Brand (merek) 4. Produk yang mampu memberikan
dimensi tambahan yang secara unik
membedakannya dengan produk-
produk lain yang dirancang untuk
31
dalam Anwar et al 2018) memuaskan kebutuhan serupa..
5. Servis
(pelayanan)
5. Suatu tingkat keunggulan ang
diharapkan dimana pengendalian atas
tingkat keunggulan tersebut bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Promosi
Cara untuk
menginformasikan,
membujuk dan
mengingatkan
konsumen secara
langsung maupun tidak
langsung tentang suatu
produk atau brand yang
dijual.
(Keller, 2009: 172 dalam
Umaternate 2014).
1. Periklanan 1. Merupakan suatu bentuk terbayar
presentasi non pribadi dan promosi ide,
barang, atau jasa dengan sponsor
tertentu.
2. Penjualan
personal
2. Merupakan alat yang paling efektif,
biaya pada tahap proses pembelian
lebih lanjut, terutama dalam
membangun preferensi, keyakinan, dan
tindakan pembeli.
3. Promosi
penjualan
3. Merupakan aktivitas yang
mengkomunikasikan keungulan produk
dan membujuk pelanggan untuk
membeli produk itu
4. Publisitas dan
hungan
masyarakat
4. Merupakan salah satu stategi dalam
memberikan informasi kepada
khalayak umum dan mengelola
hubungan yang baik dengan
masyarakat.
5. Informasi
Dari mulut ke
mulut.
5. Merupakan proses komunikasi yang
berupa rekomendasi secara individu
maupun kelompok terhadap suatu
produk atau jasa yang bertujuan untuk
memberikan informasi secara personal
Keputusan pembelian
suatu proses pengenalan
kebutuhan, pencarian
informasi, pemilihan
alternative hingga
proeses pengambilan
keputusan membeli
1. Product
selections
2. Brand
selections
3. Store
Selections
1. .merupakan pemilihan produk yang
sesuai dengan kebutuhan
2. Preferensi konsumen tentang sebuah
merek selama proses konsumsi.
3. Merupakan pemilihan toko-toko
tertentu untuk membeli sebuah
produk.
4. Merupakan suatu moment atau
32
sebuah barang
( Hawskin, 2001 : 12
dalam Putra et al 2014)
( Swasta dan Irawan,
2003: 118 dalam Lestari,
2014)
4. Waktu
pembelian
5. cara
pembayaran
peristiwadimana terjadinya pembelian
suatu produk.
5. Merupakan metode dalam proses
pembelian suatu produk.
Sumber : Beberapa sumber yang diolah peneli
3.4 Populasi dan Pengambilan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang pernah berbelanja
dan setidaknya mengetahui tentang marketplace tokopedia. Populasi dalam
penelitian ini sangat besar dan tidak terbatas (Infinity), sehingga pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan metode nonprobability sampling
dengan teknik accidental sampling. Teknik ini dilakukan dengan
menghentikan orang yang lewat pada kurun waktu yang ditentukkan peneliti
dan ditanyakkan kesediaannya menjadi responden (Wulandari, 2018).
Keterbatasan waktu penelitian menjadi salah satu kendala tersendiri
dalam penelitian ini, mulai dari penentuan fenomena sampai penentuan
jumlah sampel peneliti dihadapkan dengan keterbatasan waktu dan jumlah
populasi sangat besar (infinity). Selain itu tidak diketahui secara pasti berapa
jumlah konsumen tokopedia dikampus pelita bangsa yang pernah berbelanja
dan setidaknya mengetahui marketplace tokopedia, maka di gunakan teknik
proporsi sampling untuk menarik jumlah sampel dengan perhitungannya.
Proporsi sampling atau formula lemeshow ini digunakan untuk menentukan
ukuran sampel pada populasi besar dan tak terhingga. Tujuan dari sebagian
33
besar survei sampel termasuk menentukan nilai-nilai karakteristik tertentu
dari populasi dari mana sampel dipilih. Nilai populasi ini disebut parameter,
dan untuk populasi besar dan tak terhingga nilai parameternya konstan
(Lemeshow, Hosmer Jr, Klar & Lwanga, 1990, p.1). Proporsi sampling atau
formula Lemeshow untuk penelitian ini adalah sebagai berikut:
n = Z2 x p (1-p)
α2
dimana :
n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi
Z= Skor Z pada tingkat kepercayaan 95% = 1,96
p = Maksimal estimasi = 0,5
α = Alpha (0,10) atau Sampling eror 10%
n = 1,962 x 0,5 x (1-0,5) = 96,04
0,102
Berdasarkan perhitungan pada formula diatas menggunakan teknik
proposi sampling pada populasi besar dan tidak terhingga, didapatkan jumlah
sampel sebesar 96 dengan kriteria merupakan konsumen tokopedia yang
pernah berbelanja di tokopedia atau setidaknya tahu tentang tokopedia.
Penggunaan teknik proporsi sampling dengan formula Lemeshow untuk
penelitian ini didukung dengan penelitian terdahulu Eddison Gunadi dan
Sherly Rosalina Tanoto dalam jurnal Agora Vol 6 No.1 tahun 2018 yang
34
berjudul hubungan harga dan kualitas layanan terhadap kepuasaan pelanggan
M-Sport futsal center, dimana dalam penelitian ini populasi nya adalah
konsumen yang telah menggunakan jasa sewa lapangan futsal M-Sport
dengan estimasi populasi besar dan tidak diketahui, oleh karena itu Edison
dan Sherly menggunakan teknik proporsi sampling dengan formula
lemeshow.
3.5 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Observasi, mengobservasi/pengamatan yang dilakukan secara langsung
di kampus Pelita Bangsa Cikarang sebagai objek penelitian mengenai
keputusan pembelian pada konsumen Tokopedia.
2. Data kuesioner, pengumpulan data dengan cara menyebarkan angket
kuesioner yang berisi tentang pernyataan mengenai celebrity endorser,
atribut produk dan promosi terhadap keputusan pembelian yang
diberikan kepada 50 konsumen Tokopedia dengan menggunakan skala
penilaian responden 1-10, dimana skala 1 (sangat tidak setuju) sampai
dengan skala 10 (sangat setuju).
3. Studi Kepustakaan, dilakukan dengan cara mengumpulkan artikel-
artikel, teori yang relevan, dan literatur lainnya yang ada kaitannya
dengan penelitian ini.
35
3.6 Metode Analisis Data
Berdasarkan tujuan dari penelitian ini, metode yang digunakan
dalam penelitian ini menggunakan Regresi Linear sederhana, maka beberapa
metode analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
3.6.1 Uji Kelayakan Data
Uji kelayakan data dalam penelitian ini digunakan untuk
mengukur sejauh mana data yang digunakan untuk penelitian ini
benar-benar layak atau tidaknya untuk dijadikan sumber data dalam
penelitian. Uji kelayakan data dalam penelitian adalah sebagai berikut:
1. Karakteristik Responden
Karakteristik responden bertujuan untuk menunjukkan data
mengenai distribusi responden secara keseluruhan, yang meliputi
distribusi responden menurut usia, jenis kelamin, pendidikan
terkahir, pekerjaan dan pendapatan.
2. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk menukur kecepatan suatu
item dalam kuesioner apakah sudah tepat dalam mengukur apa
yang ingin diukur. Item yang valid ditunjukan dengan adanya
kolerasi yang signifikan antara item terhadap skor total item. Untuk
penentuan apakah suatu item layak digunakan atau tidak, yaitu
36
dengan melakukan uji signifikansi koefisien kolerasipada taraf
signifikan terhadap skor total item. (Priyatno, 2016:51)
Metode pengujian validitas item pada SPSS yang bisa
digunakan yaitu dengan metode korelasi pearson. Metode uji
validitas ini dengan cara mengkolerasikan masing-masing skor
item dengan skor total item. Skor total item adalah penjumlahan
dari keseluruhan item . jika nilai kolerasi r hitung > r table maka
item kuesioner tersebut dinyatakan valid, sebaliknya jika r hitung <
r table atau nilai kolerasi negatif maka item tidak valid.
3. Uji Reliabilitas
Digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah
alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten
jika pengukuran tersebut diulang. Metode uji reliabilitas yang
sering digunakan adalah Cronbach’s Alpha. Metode ini sangat
cocok digunkan pada skor berbentuk skala (missal 1-4, 1-5) atau
skor rentangan (missal 0-10, 0-30). Untuk penentuan apakah
instrumen reliabel atau tidak bisa digunakan batasan tertentu seperti
0,6. (Priyatno, 2016:60).
Setelah uji validitas maka item-item yang gugur dikeluarkan
dan item yang tidak guur dimasukan ke dalam uji reliabilitas. Jika
hasil uji relabilitas pada variebel celebrity endorser (X1), Atribut
produk (X2), promosi (X3) dan Keputusan pembelian (Y) diatas
0,6 (seperti 0,7 dapat diterima atau diatas 0,8 adalah baik) maka
37
dapat disimpulkan bahwa variabel tersebut reliable. Dalam
penelitian ini, uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan
teknik formula Cronbach’s Alpha, seperti (skala Likert 1-10).
3.6.2 Uji Analisa Data
Uji analisa data dalam penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui dan mengukur sejauh mana variabel independen
berpengaruh terhadap variabel dependen, dimana langkah-langkah
untuk uji analisa data dalam penelitian ini adalah sebagai berikur :
1. Analisis Deskripsi Data Penelitian
Deskripsi data penelitian berasal dari jawaban kuesioner
pada skala satu sampai dengan sepuluh. Nilai rata-rata terendah
teoritis adalah 1 (apabila seluruh jawaban responden adalah 1).
Nilai rata-rata tertinggi teoritis adalah 10 (apabila seluruh
jawaban responden adalah 5). Nilai tengah teoritik adalah nilai
tertinggi ditambah nilai terendah dibagi dua (10 + 1 : 2) = 5,5.
Kriteria yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian
adalah sebagai berikut:
- Jika rata-rata nilai variabel lebih besar daripada nilai tengah
teoritik (mean > 5,5) maka dapat diartikan bahwa variabel
penelitian cenderung baik.
- Jika rata-rata nilai variabel lebih kecil daripada nilai tengah
teoritik (mean < 5,5) maka dapat diartikan bahwa variabel
penelitian cenderung buruk.
38
2. Uji Asumsi Klasik
Mengingat data penelitian yang digunakan adalah data
primer, maka untuk memenuhi syarat sebelum melakukan uji
hipotesis makaperlu diadakan pengujian sebagai berikut:
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah
masing-masing variabel berdistribusi normal atau tidak. Uji
normalitas diperlukan karena untuk melakukan pengujian-
pengujian variabel lainnya dengan mengsamsikan bahwa
nilai residual mengikuti distribusi normal. Jika asumsi ini
dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid dan statistik
parametrik tidak dapat digunakan (Priyatno,2016). Pengujian
normalitas dilakukan dengan melihat nilai 2-tailed
significant. Jika data memiliki tingkan signifikansi lebih
besar dari 0,05 atau 5% maka dapat disimpulkan bahwa Ho
diterima, sehingga dapat dikatan betrdistribusi normal
(Priyatno, 2016).
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas digunakan untuk menguji apakah
model regresi ditemukan adanya kolerasi yang tinggi antar
variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya
tidak terjadi kolerasi yang tinggi diantara variabel bebas.
Metode pengujian yang biasa digunakan yaitu dengan melihat
39
inflation facto (VIF) dan tolerance pada model regresi (Dwi
Priyatno,2016). Jika nilai VIF kurang dari 10 dan tolerance
lebih dari 0,1 maka model regresi bebas dari
multikolinearitas.
c. Uji Heteroskedatisitas
Uji Heteroskedatisitas yang digunakan dalam penelitian
ini adalah uji gletsjer, digunakan untuk menguji apakah
dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari
residual pada suatu pengamatan ke pengamatan lain. Model
regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedatisitas (Dwi
Priyatno,2016).
3. Analisis Regresi Linier Berganda
Setelah uji asumsi klasik terpenuhi maka selanjutnya adalah
analisis regresi linier berganda. Hasil analisis yang utama adalah
nilai koefisien korelasi (R), nilai koefisien determinasi yang
disesuaikan (Adjusted R-Square),
dan model persamaan regresi linier ganda:
Y = a + b1X1 + b2X2
Dimana:
X1 = celebrity endorser
X2 = atribut produk
X3 = promosi
a = Konstanta
40
b1 = Koefisien Regresi celebrity endorser
b2 = Koefisien Regresi atribut produk
b3 = koefisien regresi promosi
Nilai koefisien determinasi ganda yang disesuaikan (Adjusted R-
Square) menjelaskan besaran kemampuan model persamaan
regresi dalam menjelaskan pengaruhnya terhadap variabel
dependen.
4. Uji Hipotesis (Uji T)
Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t. Uji t digunakan
untuk mengetahui pengaruh secara signifikan antara variabel
independen terhadap variabel dependen ( Dwi Priyatno, 2016).
Pengujian menggunakan tingkat signifikansi 0,05 dan tabel
distribusi t dicari pada a = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi). kriteria
pengujian hipotesa ini adalah sebagai berikut :
a. Ha diterima jika nilai thitung > ttabel dan ditolak jika nilai thitung
< ttabel
b. Ho diterima jika nilai thitung < ttabel dan ditolak jika nilai thitung
> ttabel
c. Jika signifikansi > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak.
d. Jika signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima.
5. Koefisien Determinasi (Adjusted R2)
Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur
seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menerangkan
41
variasi variabel dependen (Priyatno, 2016). Adjusted R2 atau
koefisien determinasi mempunyai nilai berkisar antara 0 < R2 < 1.
Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variasi variabel dependen
terbatas. Jika nilai mendekati satu maka variabel-variabel
independen memberikan hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.
42
BAB IV
GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum PT Tokopedia
Tokopedia resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009 di
bawah naungan PT Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan
Leontinus Alpha Edison pada 6 Februari 2009. Tokopedia merupakan
perusahaan teknologi Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi
secara digital. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah
satu perusahaan internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat.
PT Tokopedia mendapatkan pendanaan awal dari PT Indonusa
Dwitama pada tahun 2009. Pada tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali
mendapat suntikan dana dari pemodal ventura global seperti East Ventures
(2010), Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012), dan SoftBank
Ventures Korea (2013). Pada Oktober 2014, Tokopedia menjadi perusahaan
teknologi pertama di Asia Tenggara yang menerima investasi sebesar USD
100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun dari Sequoia Capital dan SoftBank Internet
and Media Inc (SIMI). Pada April 2016, Tokopedia kembali dikabarkan
mendapatkan investasi sebesar USD 147 juta atau sekitar Rp 1,9 triliun.
Periode bulan Agustus 2017, Tokopedia menerima investasi sebesar
USD 1,1 milyar dari Alibaba. Dikabarkan bahwa keputusan ini dilakukan
agar Alibaba dapat semakin memperluas jaringannya di Indonesia dan Asia
Tenggara setelah sebelumnya membeli saham Lazada. Berkat peranannya
43
dalam mengembangkan bisnis daring di Indonesia, Tokopedia berhasil
meraih penghargaan Marketeers of the Year 2014 untuk sektor e-Commerce
pada acara Markplus Conference 2015 yang digelar oleh Markplus Inc pada
tanggal 11 Desember 2014. Pada 12 Mei 2016, Tokopedia terpilih sebagai
Best Company in Consumer Industry dari Indonesia Digital Economy Award
2016.
Tokopedia menghadirkan empat bisnis utama bagi para penggunanya.
Bisnis pertama Tokopedia, sekaligus yang menjadi bisnis paling dikenal
masyarakat adalah marketplace. Tokopedia menyediakan serambi bisnis C2C
gratis untuk penjual dan pembeli. Terdapat juga toko resmi untuk beberapa
merek resmi terkemuka. Tokopedia juga menyediakan produk digital seperti
pulsa, pembayaran BPJS, listrik dan air, tagihan telepon, kartu kredit, tv
berlangganan, dan lain sebagainya. Terdapat juga tiket pesawat, tiket kereta,
acara, voucher permainan video, dan produk digital lainnya.
Periode tahun 2016, Tokopedia melebarkan sayap dengan
menghadirkan produk teknologi finansial. Produk fintech Tokopedia terdiri
dari dompet digital, investasi terjangkau, kredit modal bisnis, kartu kredit
virtual, produk proteksi, skoring kredit berdasarkan data untuk produk
pinjaman, investasi, serta layanan keuangan lainnya. Baru-baru ini pada tahun
2018 Tokopedia menghadirkan aplikasi Mitra Tokopedia. Aplikasi berukuran
1 MB ini ditujukan untuk memungkinkan semua orang khususnya pemilik
warung dan usaha kecil untuk bisa berjualan produk digital Tokopedia seperti
paket data, token listrik, BPJS, voucher game, dan lain sebagainya.
44
4.1.1 Visi PT Tokopedia
Tokopedia memiliki visi “Membangun sebuah ekosistem dimana
siapa pun bisa memulai dan menemukan apapun”. Tokopedia mempunyai
program untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah
(UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka dengan
memasarkan produk secara online. Usaha ini juga terlihat dari berbagai
program yang dibuat maupun diinisiasi oleh Tokopedia dengan bekerjasama
dengan Pemerintah dan pihak-pihak lainnya. Salah satu program kolaborasi
yang diinisasi oleh Tokopedia adalah acara tahunan makerfest yang diadakan
sejak bulan Maret 2018. Acara yang diselenggarakan di berbagai kota di
Indonesia ini merupakan panggung perayaan kreasi lokal yang bertujuan
untuk mendorong pertumbuhan industri kreatif dalam negeri.
4.1.2 Jenis bisnis dan Teknologi PT Tokopedia
Tokopedia sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang
teknologi menghadirkan empat bisnis utama bagi para penggunanya. Bisnis
pertama Tokopedia, sekaligus yang menjadi bisnis paling dikenal masyarakat
adalah marketplace. Tokopedia menyediakan serambi bisnis C2C gratis untuk
penjual dan pembeli. Terdapat juga toko resmi untuk beberapa merek resmi
terkemuka. Tokopedia juga menyediakan produk digital seperti pulsa,
pembayaran BPJS, listrik dan air, tagihan telepon, kartu kredit, tv
berlangganan, dan lain sebagainya. Terdapat juga tiket pesawat, tiket kereta,
acara, voucher permainan video, dan produk digital lainnya.
45
Periode tahun 2016, Tokopedia melebarkan sayap dengan
menghadirkan produk teknologi finansial. Produk fintech Tokopedia terdiri
dari dompet digital, investasi terjangkau, kredit modal bisnis, kartu kredit
virtual, produk proteksi, skoring kredit berdasarkan data untuk produk
pinjaman, investasi, serta layanan keuangan lainnya.Baru-baru ini pada tahun
2018 Tokopedia menghadirkan aplikasi Mitra Tokopedia. Aplikasi berukuran
1 MB ini ditujukan untuk memungkinkan semua orang khususnya pemilik
warung dan usaha kecil untuk bisa berjualan produk digital Tokopedia seperti
paket data, token listrik, BPJS, voucher game, dan lain sebagainya.
Versi awal Tokopedia yang dibangun tahun 2009 menggunakan
bahasa pemrograman Perl, database Oracle dan webserver Apache dengan
mod_perl. Seiring perkembangan waktu, sekitar tahun 2015, Tokopedia
mengganti mesin databasenya dengan PostgreSQL. Selain pergantian
database server, webserver Tokopedia pun belakangan berganti menggunakan
Nginx.
Tahun 2015 arsitektur serambi Tokopedia sudah berganti dari yang
sebelumnya monolitik menjadi berbasis microservices. Pemilihan bahasa
program pun mengalami perubahan, walaupun belum 100%, sebagian sistem
Tokopedia sudah dibangun menggunakan bahasa program Go. Tokopedia
juga menggunakan beberapa layanan berbasis cloud, contohnya S3 (untuk
storage) dan Cloudsearch, keduanya dari Amazon Web Services.
46
4.2 Gambaran Umum Konsumen Tokopedia
Tokopedia menjadi salah satu marketplace yang cepat sekali diterima
dihati masyarakat Indonesia. Sejak kehadirannya pada tahun 2009 hingga
sekarang tokopedia terbukti konsisten dengan masih menjadi salah satu
marketlace yang di gemari di Indonesia. Tokopedia masih menjadi salah satu
marketplace yang banyak dicari oleh konsumen di Indonesia khususnya para
pemilik smartphone yang ingin berbelanja tanpa ribet dan tentunya sangat
muadah untuk dilakukan. Bukti dari tokopedia yang menjadi salah satu
marketplace yang banyak dicari oleh konsumen di Indonesia, tertuang dalam
data yang dihimpun oleh Katadata.co.id tahun 2018 adalah sebagai berikut:
Gambar 4.1 Data Pengunjung Website Tokopedia Tahun 2018
Sumber : Katadata co.id
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa tingkat penasaran
interest konsumen terhadapTokopedia sangat tinggi dan terus mengalami
kenaikan disetiap triwulannya dibandingkan dengan marketplace lain yang
0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Trwiulan IV
Lazada
Bukalapak
Tokopedia
Shopee
47
juga merupakan kompetitor tokopedia. Kenaikan jumlah pengunjung tokpedia
ini tidak terlepas dari sejauh mana tokopedia mampu mebayar kepercayaan
yang telah ditanamkan konsumen terhadap tokopedia. Tokopedia
memberikan perhatian khusus terhadap konsumen generasi muda ini, karena
konsumen generasi muda ini umumnya menyukai atau bertipikal
menginginkan berbelanja yang mudah, transaksi mudah serta produk yang
ditawarkan sangat mengikuti perkembangan zaman ataupun tren yang sedang
berkembang ditengah-tengah masyarakat. Menarik dari penjelasan tadi sudah
sewajarnya bahwa konsumen utama tokopedia merupakan para generasi
muda ataupun yang biasa kita sebut generasi milenials. Kalangan muda inilah
yang menjadi konsumen dengan sumbangsih terbesar untuk tokopedia.
Perkembangan konsumen tokopedia berkembang pesat diusianya yang
telah mengijkan 10 tahun tokopedia telah melebarkan sayapnya di pasar
domestik sampai mancanegara. Sektor pasar dosmetik menyumbang peranan
paling besar dimana hampir seluruh wilayah di Indonesia telah dimasuki
pasarnya oleh tokopedia, salah satu nya daerah cikarang. Cikarang menjadi
salah satu kota berkembang dengan pertumbuhan industri yang cukup cepat,
sehingga kebutuhan akan teknologi yang memudahkan aktivitas sehari-hari
akan sangat di cari. Kontribusi kalangan muda dalam mendongkrak
konsumen terjadi juga salah satunya di Cikarang, karena cukup banyak
kampus di daerah Cikarang, salah satunya yakni kampus Pelita Bangsa.
Konsumen tokopedia di kampus Pelita Bangsa Cikarang ini lebih di
dominasi oleh mahasiswa, karena mahasiswa sebagai generasi muda yang
48
biasanya sangat gemar berbelanja trend fashion terkini ataupun produk
lainnya. Pangsa pasar konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang
ini didominasi oleh perempuan, karena perempuan memang cenderung gemar
berbelanja secara online dan paling sering mengikuti trend fashion yang
sedang berkembang. Terlepas dari banyaknya konsumen perempuan yang
gemar berbelanja di tokopedia, ada juga konsumen mahasiswa laki-laki yang
turut andil dalam menjadi konsumen tokopedia, biasanya mahasiswa ini
berbelanja seputar alat-alat hobi mereka hinngga kebutuhan lainnya.
Konsumen tokopedia di kampus Pelita Bangsa umumnya walaupun
didominasi oleh mahasiswa akan tetapi ada juga konsumen dari civitas
akademik kampus Pelita Bangsa lainnya, seperti para dosen, karyawan bagian
akademik, karyawan bagian keuangan, dan lainnya. Rata-rata dari mereka
biasanya memilih dan bertransaksi di tokopedia untuk membeli alat-alat
ataupun kebutuhan sehari-hari yang lebih mudah dan murah ditemukan di
tokopedia dibandingkan di toko online lainnya.
49
BAB V
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian diterjemahkan dari hasil pengolahan data, yaitu
sebagai berikut :
5.1.1 Uji Kelayakan Data
Uji kelayakan data untuk penelitian ini dilakukan dengan
langkah sebagai berikut, yakni uji karakteristik responden, uji
validitas dan relliabilitas. Hasil penelitian atas uji kelayakan data
dapat ditunjukkan sebagai berikut:
1. Hasil Penelitian Atas Uji Karakteristik Responden
Responden dalam penelitian ini merupakan konsumen
yang pernah bertransaksi dan setidaknya tahu tentang
marketplace tokopedia di kampus Pelita Bangsa Cikarang
dengan jumlah 96 orang. Analisis karakteristik responden
konsumen dilakukan untuk memudahkan perusahaan terutama
dalam divisi marketing yang berurusan langsung dengan
konsumen. Analisisi karakteristik responden yang digunakan
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Usia
Usia sangat mempengaruhi keputusan pembelian
konsumen, dari hasil penelitian diketahui bahwa konsumen
50
dengan rentang usia antara 17 sampai 25 tahun sebanyak 58
orang, konsumen dengan rentang usia antara 26 sampai 35
tahun sebanyak 20 orang, konsumen dengan rentang usia
antara 36 sampai 40 tahun sebanyak 15 orang dan konsumen
dengan usia diatas 40 tahun sebanyak 3 orang. Data tersebut
dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 5.1
Karakteristk Responden Berdasarkan Usia
No. Rentang Usia (Tahun) Frekuensi
(Orang)
Presentase
(%)
1. 17-25 58 60%
2. 26-35 20 21%
3. 36-40 15 16%
4. >40 3 3%
Total 96 100%
Sumber : data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan data tabel diatas, menunjukkan usia
konsumen mulai dari rentang usia 17 sampai 25 tahun
mendominasi sebesar 60%, sedangkan usia 26 sampai 35
tahun sebesar 21%, usia konsumen 36 sampai 40 tahun
sebesar 16%, dan usia konsumen lebih dari 40 tahun sebesar
3%. Menarik dari penjelasan data diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa mayoritas usia responden pada penelitian
ini adalah pada usia 17 sampai 25 tahun.
51
b. Jenis Kelamin
Jenis kelamin sangat menentukan arah kemana
konsumen akan menentukan terkait keputusannya atas sebuah
produk ataupun jasa. Berdasarkan dari hasil penelitian yang
telah dilakukan bahwa konsumen terdiri dari 39 orang
berjenis kelamin laki-laki, dan 57 orang berjenis kelamin
perempuan. Data tersebut dapat dilihat dari tabel berikut ini :
Tabel 5.2
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Jenis Kelamin Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
1. Laki-laki 39 41%
2. Perempuan 57 59%
Total 96 100%
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Data tabel diatas menunjukan bahwa konsumen dengan
jenis perempuan mendominasi sebesar 59% dibandingkan
dengan konsumen berjenis kelamin laki-laki sebesar 41%.
Menarik dari penjelasan data diatas maka dapat disimpulkan
bahwa mayoritas konsumen tokopedia di kampus Pelita
Bangsa Cikarang didominasi oleh perempuan, hal itu tidak
terlepas dari kegemaran perempuan dalam bertransaksi dan
berbelanja segala keinginan dan kebutuhannya melalui online
shop ataupun dalam hal ini marketplace.
52
c. Pendidikan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diketahui
bahwa konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa
Cikarang yang berpendidikan terakhir SMA sebanyak 76
orang, S1 sebanyak 7 orang, S2 sebanyak 3 orang, D3
sebanyak 9 orang serta SMP sebanyak 1 orang, sedangkan
untuk konsumen yang berpendidikan terakhir S3 berjumlah
nol. Data tersebut dapat dilihat dari tabel yang disajikan
berikut ini :
Tabel 5.3
Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan
No. Pendidikan Terakhir Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
1. SMP 1 1%
2. SMA 76 79%
3. D3 9 9%
4. S1 7 7%
5. S2 3 3%
6. S3 - -
Total 96 100%
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan data yang disajikan diatas, konsumen
tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang dengan
pendidikan terakhir SMA mendominasi sebesar 79%, disusul
konsumen dengan pendidikan terakhir D3 sebesar 9%,
53
sementara untuk konsumen dengan tingkat pendidikan
terakhir S1 sebesar 7% dan S2 berkisar diangka 3%,
sementara untuk tingkat pendidikan konsumen SMP berada
ditingkat terbawah sebesar 1% serta untuk tingkat pendidikan
konsumen yang berpendidikan terakhir S3 berjumlah nol.
Menarik dari penjelasan data tadi, maka dapat disimpulkan
bahwa mayoritas tingkat pendidikan terakhir konsumen
tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang adalah pada
tingkat SMA dan S1.
d. Pekerjaan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan
bahwa konsumen yang memiliki ataupun berprofesi sebagai
pelajar/mahasiswa sebanyak 64 orang, konsumen yang
berprofesi sebagai dosen sebanyak 3 orang, yang berprofesi
sebagai bagian akademik kampus sebanyak 5 orang, bagian
keuangan sebanyak 3 orang dan yang berprofesi sebagai
karyawan berjumlah 21 orang. Data tersebut dapat dilihat
pada tabel berikut ini :
Tabel 5.4
Karakteristik Responden Berdasarkan pekerjaan
No. Pekerjaan Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
1. Pelajar/Mahasiswa 64 67%
2. Dosen 3 3%
54
3. Bagian Akademik 5 5%
4 Bagian Keuangan 3 3%
5. Karyawan 21 22%
Total 96 100%
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan data yang ditampilkan diatas, konsumen yang
berprofesi sebagai pelajar/mahasiswa mendominasi sebesar 67%,
disusul dengan konsumen yang berprofesi sebagai karyawan sebesar
22%, sementara untuk bagian akademik ada diangka 5%, dan untuk
bagian keuangan serta dosen sama-sama ada di angka 3%. Menarik
dari pemaparan data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa
mayoritas konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang
berprofesi sebagai pelajar/mahasiswa, hal itu sesuai karena memang
pangsa pasar tokopedia sendiri menyasar pasar generasi muda.
e. Pendapatan
Pendapatan menjadi salah satu karakteristik responden yang
sangat menentukan terhadap keputusan pembelian, karena
pendapatan seseorang akan sangat menentukan kearah mana individu
tersebut untuk membeli sebuah produk atau jasa. Pendapatan
konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang di kisaran <
Rp 500.000 ada sekitar 40 orang, untuk pendapatan sekitar Rp
1.000.000 -2.500.000 sebanyak 20 orang . Sementara untuk
penghasilan Rp 2.500.000-5.000.000 sebanyak 30 orang dan untuk
55
penghasilan diatas Rp 5.000.000 sebanyak 6 orang. Data tersebut
dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 5.5
Karakteristk Responden Berdasarkan Pendapatan
No. Rentang Usia (Tahun) Frekuensi
(Orang)
Presentase
(%)
1. < Rp 500.000 40 42%
2. Rp 1.000.000- 2.500.000 20 21%
3. Rp 2.500.000 – 5.000.000 30 31%
4. > Rp 5.000.000 6 6%
Total 96 100%
Sumber : data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan data tabel diatas, menunjukkan pendapatan
konsumen mulai dari < Rp 500.000 mendominasi sebesar
42%, sedangkan pendapatan berkisar Rp 2.500.000 –Rp
5.000.000 sebesar 31%, pendapatan Rp 1.000.000 – Rp
2.500.000 sebesar 21%, dan pendapatan > Rp 5.000.000
sebesar 6%. Menarik dari penjelasan data diatas, maka dapat
disimpulkan bahwa mayoritas pendapatan konsumen
tokopedia dikampus pelita bangsa cikarang yakni < Rp
500.000 itu dikarenakan konsumen terbanyak adalah
mahasiswa yang notabennya masih belum bekerja tetapi
masih menjadi mayoritas konsumen karena mereka cukup
mengikuti trend yang berkembang sehingga meningkatkan
keputusan pembelian konsumen tokopedia.
56
2. Hasil Penelitian Atas Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk menukur kecepatan suatu item
dalam kuesioner apakah sudah tepat dalam mengukur apa yang ingin
diukur. Item yang valid ditunjukan dengan adanya kolerasi yang
signifikan antara item terhadap skor total item.Untuk penentuan
apakah suatu item layak digunakan atau tidak, yaitu dengan
melakukan uji signifikansi koefisien kolerasi pada taraf signifikan
terhadap skor total item. (Priyatno, 2016:51).
Uji signifikan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r
tabel untuk degree of freedom (df) = n-2, dalam hal ini n adalah
jumlah sampel. Jadi df yang digunakan adalah 96-2=94 dengan alpha
sebesar 5% maka menghasilkan nilai rtabel (uji dua sisi) sebesar 0,200
dengan ketentuan:
Hasil rhitung > rtabel (0,200) = valid
Hasil rhitung < rtabel (0,200) = tidak valid
a. Uji Validitas Keputusan Pembelian (KP)
Tabel 5.6
Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian
No Pernyataan rhitung rtabel Keterangan
1. KP 1 0,860 0,200 Valid
2. KP 2 0,791 0,200 Valid
57
3. KP 3 0,746 0,200 Valid
4. KP 4 0,756 0,200 Valid
5. KP 5 0,844 0,200 Valid
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, bisa
dilihat bahwa rhitung > rtabel, dimana rtabel diperoleh dari degree
of freedom (df) = n-2 yakni 96-2 = 94 dengan rtabel sebesar
0,200. Merujuk dari hasil tersebut maka seluruh item dalam
kuesioner dinyatakan valid dan dapat digunakan dalam proses
penelitian.
b. Uji Validitas Celebrity Endorser (CE)
Tabel 5.7
Hasil Uji Validitas Celebrity Endorser
No Pernyataan rhitung rtabel Keterangan
1. CE 1 0,817 0,200 Valid
2. CE 2 0,889 0,200 Valid
3. CE 3 0,844 0,200 Valid
4. CE 4 0,775 0,200 Valid
58
5. CE 5 0,850 0,200 Valid
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, bisa
dilihat bahwa rhitung > rtabel, dimana rtabel diperoleh dari degree
of freedom (df) = n-2 yakni 96-2 = 94 dengan rtabel sebesar
0,200. Merujuk dari hasil tersebut maka seluruh item dalam
kuesioner dinyatakan valid dan dapat digunakan dalam proses
penelitian.
c. Uji Validitas Atribut Produk (AP)
Tabel 5.8
Hasil Uji Coba Instrumen Atribut Produk
No Pernyataan rhitung rtabel Keterangan
1. AP 1 0,795 0,200 Valid
2. AP 2 0,832 0,200 Valid
3. AP 3 0,725 0,200 Valid
4. AP 4 0,844 0,200 Valid
5. AP 5 0,754 0,200 Valid
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, bisa
dilihat bahwa rhitung > rtabel, dimana rtabel diperoleh dari degree
of freedom (df) = n-2 yakni 96-2 = 94 dengan rtabel sebesar
59
0,200. Merujuk dari hasil tersebut maka seluruh item dalam
kuesioner dinyatakan valid dan dapat digunakan dalam proses
penelitian.
d. Uji Validitas Promosi (PR)
Tabel 5.9
Hasil Uji Validitas Promosi
No Pernyataan rhitung rtabel Keterangan
1. PR 1 0,813 0,200 Valid
2. PR 2 0,849 0,200 Valid
3. PR 3 0,715 0,200 Valid
4. PR 4 0,788 0,200 Valid
5. PR 5 0,859 0,200 Valid
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, bisa
dilihat bahwa rhitung > rtabel, dimana rtabel diperoleh dari degree
of freedom (df) = n-2 yakni 96-2 = 94 dengan rtabel sebesar
0,200. Merujuk dari hasil tersebut maka seluruh item dalam
kuesioner dinyatakan valid dan dapat digunakan dalam proses
penelitian.
60
3. Hasil Penelitian Atas Uji Reliabilitas
Pengujian reliabilitas terhadap seluruh item atau
pernyataan yang dipergunakan dalam penelitian ini
menggunakan uji statistik Cronbach’s Alpha (α). Suatu variable
dapat dikatakan reliabel jika nilai nya diatas 0,6 (seperti 0,7
dapat diterima atau diatas 0,8 adalah baik) maka dapat
disimpulkan bahwa variabel tersebut reliable (Priyatno,
2016:60). Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel dibawah
ini :
a. Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian
Tabel 5.10
Hasil Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.858 5
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, maka bisa
dilihat bahwa Cronbach’s Alpha untuk variabel keputusan
pembelian lebih dari standar yang telah ditentukan yakni
0,6, dengan kata lain variabel keputusan pembelian
dinyatakan reliabel.
61
b. Uji Reliabilitas Celebrity Endorser
Tabel 5.11
Hasil Uji Reliabilitas Celebrity Endorser
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.888 5
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, maka bisa
dilihat bahwa Cronbach’s Alpha untuk variabel celebrity
endorser lebih dari standar yang telah ditentukan yakni 0,6,
dengan kata lain variabel celebrity endorser dinyatakan
reliabel.
c. Uji Reliabilitas Atribut Produk
Tabel 5.12
Hasil Uji Reliabilitas Atribut Produk
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.846 5
Sumber : Output SPS yang diolah, 2019
62
Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, maka bisa
dilihat bahwa Cronbach’s Alpha untuk variabel atribut
produk lebih dari standar yang telah ditentukan yakni 0,6,
dengan kata lain variabel atribut produk dinyatakan reliabel.
d. Uji Reliabilitas Promosi
Tabel 5.13
Hasil Uji Reliabilitas Promosi
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.864 5
Sumber : Output SPS yang diolah, 2019
Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, maka bisa
dilihat bahwa Cronbach’s Alpha untuk variabel promosi
lebih dari standar yang telah ditentukan yakni 0,6, dengan
kata lain variabel promosi dinyatakan reliabel.
5.1.2 Uji Analisa Data
Uji analisis data digunakan untuk mengetahui adanya pengaruh
dan berapa besar pengaruhnya dari variabel bebas terhadap variabel
terikat. Uji analisa data yang dilakukan adalah sebagai berikut:
I. Uji Analisis Deskriptif
63
Penelitian ini terdiri dari empat variabel yakni celebrity
endorser, atribut produk, promosi dan keputusan pembelian.
Deskripsi data yang disajikan meliputi minimum, maximum,
mean (M) dan standar deviasi (SD). Penentuan kategori
kecenderungan dari tiap-tiap variabel didasarkan pada
kategori sebagai berikut (Priyatno,2016):
1. Tinggi = X > M + SD
2. Sedang = M-SD < X < M + SD
3. Rendah = X < M – SD
Data yang diperoleh dari jawaban responden dapat di
deskripsikan dalam tiga kelompok kategori yaitu tinggi, sedang
dan rendah. Pengelompokkan data ini bertujuan untuk
menngetahui sejauh mana variasi dan tingkat jawaban
responden terhadap kuesioner yang diberikan. Pengkategorian
tersebut didasarkan pada nilai Mean dan standar deviasi pada
variabel tersebut dan dapat dilihat pada tabel berikut ini :
64
a. Celebrity Endorser (CE)
Hasil uji deskriptif pada variabel celebrity endorser
diperoleh nilai minimum sebesar 11, nilai maksimum 48, nilai
mean sebesar 39,89 dan nilai standar deviasi sebesar 6,677
jumlah butir pernyataan untuk variabel celebrity endorser
terdiri dari 5 pernyataan yang masing-masing mempunyai skor
1-10. Kategori untuk variabel celebrity endorser disajikan pada
tabel berikut ini
Tabel 5.15
Kategorisasi variabel Celebrity endorser
Kategori Interval Skor Frekuensi
(Orang)
Persentase
(%)
Tinggi X .> 46,567 9 9
Sedang 33,213<X<46,567 74 77
Tabel 5.14
Descriptive Statistics
N
Minimu
m
Maximu
m Mean
Std.
Deviation
Celebrity
endorser 96 11 48 39.89 6.677
Atribut produk 96 28 49 42.23 5.401
Promosi 96 24 49 42.94 5.692
Keputusan
pembelian 96 22 49 43.18 5.506
Valid N (listwise) 96
65
Rendah X < 33,213 13 14
Total 96 100
Sumber : Data penelitian yang di olah, 2019
Data tersebut menunjukan bahwa sebanyak 9 orang
responden (9%) memberikan penilaian terhadap variabel
celebrity endorser kategori tinggi, sedangkan sebanyak 74
responden (77%) memberikan penilaian terhadap variabel
celebrity endorser dalam kategori sedang dan sebanyak 13
responden (14%) memberikan penilaian terhadap variabel
celebrity endorser dalam kategori rendah. Berdasarkan
pemaparan diatas, menunjukan bahwa sebagian besar
responden memberikan penilaian terhadap variabel celebrity
endorser dalam kategori sedang, maka dapat disimpulkan
bahwa konsumen menganggap celebrity endorser
mempengaruhi mereka dalam proses keputusan pembelian di
tokopedia.
b. Atribut produk (AP)
Hasil uji deskriptif pada tabel 5.14 menunjukan variabel
atribut produk memperoleh nilai minimum sebesar 28, nilai
maksimum 49, nilai mean sebesar 42,23 dan nilai standar
deviasi sebesar 5,401 jumlah butir pernyataan untuk variabel
atribut produk terdiri dari 5 pernyataan yang masing-masing
66
mempunyai skor 1-10. Kategori untuk variabel atribut produk
disajikan pada tabel berikut ini :
Tabel 5.16
Kategori Variabel Atribut Produk
Kategori Interval skor Frekuensi
(orang)
Persentase
(%)
Tinggi X > 47,631 8 8
Sedang 38,22 < X < 47,82 72 75
Rendah X < 36,829 16 17
Total 96 100
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Data tersebut menunjukan bahwa sebanyak 8 orang
responden (8%) memberikan penilaian terhadap variabel
atribut produk kategori tinggi, sedangkan sebanyak 72
responden (75%) memberikan penilaian terhadap variabel
atribut produk dalam kategori sedang dan sebanyak 16
responden (17%) memberikan penilaian terhadap variabel
atribut produk dalam kategori rendah. Berdasarkan pemaparan
diatas, menunjukan bahwa sebagian besar responden
memberikan penilaian terhadap variabel atribut produk dalam
kategori sedang, maka dapat disimpulkan bahwa konsumen
67
menganggap atribut produk mempengaruhi mereka dalam
proses keputusan pembelian di tokopedia.
e. Promosi (PR)
Hasil uji deskriptif pada tabel 5.14 menunjukan variabel
promosi memperoleh nilai minimum sebesar 24, nilai
maksimum 49, nilai mean sebesar 42,94 dan nilai standar
deviasi sebesar 5,692 jumlah butir pernyataan untuk variabel
promosi terdiri dari 5 pernyataan yang masing-masing
mempunyai skor 1-10. Kategori untuk variabel promosi
disajikan pada tabel berikut ini :
Tabel 5.17
Kategori Variabel Promosi
Kategori Interval skor Frekuensi
(orang)
Persentase
(%)
Tinggi X > 48,632 5 5
Sedang 37,248< X < 48,632 73 76
Rendah X < 37,248 18 19
Total 96 100
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Data tersebut menunjukan bahwa sebanyak 5 orang
responden (5%) memberikan penilaian terhadap variabel
promosi kategori tinggi, sedangkan sebanyak 73 responden
(76%) memberikan penilaian terhadap variabel promosi dalam
68
kategori sedang dan sebanyak 18 responden (19%)
memberikan penilaian terhadap variabel promosi dalam
kategori rendah. Berdasarkan pemaparan diatas, menunjukan
bahwa sebagian besar responden memberikan penilaian
terhadap variabel promosi dalam kategori sedang, maka dapat
disimpulkan bahwa konsumen menganggap promosi
mempengaruhi mereka dalam proses keputusan pembelian di
tokopedia.
d. Keputusan pembelian (KP)
Hasil uji deskriptif pada variabel keputusan pembelian
dipeoleh nilai minimum sebesar 22, nilai maksimum 49, nilai
mean sebesar 43,18 dan nilai standar deviasi sebesar 5,506
jumlah butir pernyataan untuk variabel keputusan pembelian
terdiri dari 5 pernyataan yang masing-masing mempunyai skor
1-10. Kategori untuk variabel keputusan pembelian disajikan
pada tabel berikut ini:
Tabel 5.18
Kategori Variabel Keputusan Pembelian
Kategori Interval skor Frekuensi
(orang)
Persentase
(%)
Tinggi. X > 48,686 5 5
Sedang 37,674<X< 48,686 82 85
69
Rendah X < 37,674 14 15
Total 96 100
Sumber : Data penelitian yang diolah, 2019
Data tersebut menunjukan bahwa sebanyak 5 orang
responden (5%) memberikan penilaian terhadap variabel
keputusan pembelian kategori tinggi, sedangkan sebanyak 82
responden (85%) memberikan penilaian terhadap variabel
keputusan pembelian dalam kategori sedang dan sebanyak 14
responden (15%) memberikan penilaian terhadap variabel
keputusan pembelian dalam kategori rendah. Berdasarkan
pemaparan diatas, menunjukan bahwa sebagian besar responden
memberikan penilaian terhadap variabel keputusan pembelian
dalam kategori sedang, maka dapat disimpulkan bahwa
konsumen menganggap keputusan pembelian menjadi bagian
terpentig sebelum melakukan transaksi atau berbelanja di
tokopedia.
2. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui apakah
model yang dibuat dapat digunakan sebagai alat prediksi yang
baik. Uji asumsi klasik yang digunakan yaitu uji normalitas,
multikolineraritas, dan uji heteroskedatisitas (Priyatno,2016).
70
a. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah nilai
yang dihasilkan dari model regresi terdistribusi secara
normal atau tidak.Pengujian normalitas dilakukan dengan
uji Kolmogorov-Simirnov. Distribusi data dikatakan normal
apabila nilai Signifikan (Sig) lebih dari 0,05. Hasil dari uji
normalitas dengan menggunakan program SPSS 22 yaitu
sebagai berikut:
Tabel 5.19
Hasil Perhitungan Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig. Statistic df Sig.
Unstandardize
d Residual .062 96 .200* .990 96 .675
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
Berdasarkan tabel diatas, maka dapat dilihat bahwa tingkat
signifikansi (Sig) pada Kolmogorov-Smimov sebesar 0,200
artinya karena nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa data telah terdistribusi secara normal.
b. Uji Multikolinearitas
71
Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah
dalam model regresi ditemukan adanya kolerasi antar variabel
independen atau tidak.Untuk mengetahui ada atau tidaknya
multikolinearitas di dalam model regresi, maka dapat digunakan
dengan menganalisa dan melihat nilai VarianceInflation Factor
(VIF) dan nilai tolerance dari variabel independen terhadap
variabel terikat.Suatu model dikatakan bebas multikolinearitas
jika nilai VIF kurang dari 10 dan toleransi lebih dari 0,1 maka
model regresi dinyatakan bebas dari multikolinearitas. Hasil
multikolinearitas dapat dilihat pada tabel 5.20 sebagai berikut:
Tabel 5.20
Hasil Uji Multikolinearitas
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig.
Collinearity
Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 2.016 2.932 .688 .493
Celebrity Endorser .117 .050 .142 2.362 .020 .902 1.108
Atribut Produk .354 .074 .347 4.779 .000 .618 1.617
Promosi .502 .072 .519 7.006 .000 .594 1.683
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
72
Berdasarkan tabel 5.20 diatas dapat dilihat bahwa nilai
tolerance dari ketiga variabel lebih dari 0,01 dan nilai VIF < 10
maka dapat disimpulkan bahwa persamaaan regresi bebas dari
multikolinearitas.
c. Uji Heteroskesdatisitas
Uji heteroskedastisitas digunakan untuk menguji apakah
dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual
pada satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Cara menguji ada
atau tidaknya heterokedastisitas yaitu dengan menggunakan uji
glejser. Model regresi dikatakan tidak terjadi heterokedastisitas jika
nilai signifikansi uji t > 0,05. Hasil uji heteroskedastisitas dapat di
lihat pada tabel 5.20 sebagai berikut :
Tabel 5.21
Hasil Uji Heterokesdatisitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 9.304 1.726 5.391 .000
Celebrity Endorser -.042 .029 -.143 -1.424 .158
Atribut Produk -.031 .044 -.086 -.711 .479
Promosi -.094 .042 -.276 -2.233 .028
73
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa hasil
signifikansi uji t pada dua variabel lebih dari 0,05, sedangkan
untuk variabel promosi kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan
bahwa pada dua variabel terbebas dari heterokesdatisitas namun
untuk variabel promosi terjadi masalah heterokesdatisitas.
3. Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Analisa model regresi linear berganda digunakan untuk
menguji pengaruh beberapa variabel independen atau variabel
bebas yang terdiri dari variabel celebrity endorser (CE), atribut
produk (AP), dan promosi (PR) terhadap keputusan pembelian.
Model regresi berganda yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 . Berikut ini akan dibahas hasil
analisa regresi berganda yang dilakukan menggunakan program
SPSS 22 :
a. Dependent Variable: ABS_RES
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
74
Tabel 5.22
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Berdasarkan hasil pengolahan data diatas menunjukkan
persamaaan regresi linear yang menjelaskan ada atau tidaknya
hubungan antara variabel dan variabel terikat. Merujuk dari tabel
diatas dapat diperoleh hasil persamaan linear berganda sebagai
berikut:
Y = 2,016 + 0,117 CE + 0,354 AP + 0,502 PR
Keterangan :
1. Nilai konstanta sebesar 2,016 berarti bahwa jika variabel
celebrity endorser, atribut produk dan promosi nilainya 0,
maka keputusan pembelian nilainya sebesar 2,016.
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 2.016 2.932 .688 .493
Celebrity Endorser .117 .050 .142 2.362 .020
Atribut Produk .354 .074 .347 4.779 .000
Promosi .502 .072 .519 7.006 .000
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
75
2. Nilai koefisien beta pada variabel celebrity endorser sebesar
0,117, yang berarti bahwa setiap perubahan pada variabel
celebrity endorser (CE) sebesar satu satuan akan
mengakibatkan perubahan 0,117 satuan. Sebaliknya penurunan
satu satuan padavariabel celebrity endorser (CE) akan
menurunkan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,117
dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap.
3. Nilai koefisien beta pada variabel atribut produk sebesar 0,354,
yang berarti bahwa setiap perubahan pada variabel atribut
produk (AP) sebesar satu satuan akan mengakibatkan
perubahan atribut produk 0,354 satuan. Sebaliknya penurunan
satu satuan pada variabel atribut produk (AP) akan
menurunkan keputusan pembelian konsumen sebesar 0,354
dengan asumsi-asumsi lain adalah tetap.
4. Nilai koefisien beta pada variabel promosi sebesar 0,502 yang
berarti bahwa setiap perubahan pada variabel promosi sebesar
satu satuan akan mengakibatkan perubahan promosi 0,502
satuan. Sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel
promosi (PR) akan menurunkan keputusan pembelian
konsumen sebesar 0,502 dengan asumsi-asumsi lain adalah
tetap.
76
4. Uji Hipotesis (Uji T)
Uji t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh satu
variabel independen secara individual atau parsial dalam menerangkan
variasi variabel dependen. Pengambilan keputusan ini dilakukan
berdasarkan perbandingan nilai signifikansi dari nilai thitung masing-
masing koefisien regresi dengan tingkat signifikansi yang telah
ditetapkan, yaitu sebesar 5% (0,05), jika signifikansi thitung lebih besar
dari 0,05 maka hipotesis nol (Ho) diterima yang artinya variabel
tersebut tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Apabila
signifikansi thitung lebih kecil dari 0,05 maka (Ho) ditolak yang artinya
variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen
(Priyatno, 2016). Penjelasan untuk hasil uji t pada masing-masing
variabel independen adalah sebagai berikut:
a. Celebrity Endorser (CE)
Berdasarkan tabel 5.22 Variabel celebrity endorser memiliki
tingkat signifikansi sebesar 0,020, dari hasil signifikansi uji t pada
variabel celebrity endorser menyatakan bahwa signifikansi uji t
lebih kecil dari 0,05 dan koefisien regresi memiliki nilai positif
sebesar 0,117, sedangkan untuk nilai thitung yang diperoleh yaitu
2,362 lebih besar dari ttabel yaitu 1,986. Berdasarkan hasil tersebut
maka hipotesis yang menyatakan “terdapat pengaruh yang positif
secara parsial antara variabel bebas celebrity endorser (CE)
terhadap variabel terikat keputusan pembelian pada konsumen
77
tokopedia dikampus pelita bangsa Cikarang” dinyatakan diterima
atau Ha1 diterima Ho1 ditolak.
b. Atribut Produk (AP)
Berdasarkan tabel 5.22 Variabel atribut produk memiliki
tingkat signifikansi sebesar 0,000, dari hasil signifikansi uji t pada
variabel atribut produk menyatakan bahwa signifikansi uji t lebih
kecil dari 0,05 dan koefisien regresi memiliki nilai positif sebesar
0,354, sedangkan untuk nilai thitung yang diperoleh yaitu 4,779
lebih besar dari ttabel yaitu 1,986. Berdasarkan hasil tersebut maka
hipotesis yang menyatakan “terdapat pengaruh yang positif secara
parsial antara variabel bebas atribut produk (AP) terhadap
variabel terikat keputusan pembelian pada konsumen tokopedia
dikampus pelita bangsa Cikarang” dinyatakan diterima atau Ha2
diterima Ho2 ditolak.
c. Promosi (PR)
Berdasarkan tabel 5.22 Variabel promosi memiliki tingkat
signifikansi sebesar 0,000, dari hasil signifikansi uji t pada
variabel promosi menyatakan bahwa signifikansi uji t lebih kecil
dari 0,05 dan koefisien regresi memiliki nilai positif sebesar
0,502, sedangkan untuk nilai thitung yang diperoleh yaitu 7,006
lebih besar dari ttabel yaitu 1,986. Berdasarkan hasil tersebut maka
hipotesis yang menyatakan “terdapat pengaruh yang positif secara
parsial antara variabel bebas promosi (PR) terhadap variabel
78
terikat keputusan pembelian pada konsumen tokopedia dikampus
pelita bangsa Cikarang” dinyatakan diterima atau Ha3 diterima
Ho3 ditolak.
5. Koefisien Determinasi (Adjusted R2)
Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur
seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menerangkan variasi
variabel dependen (Priyatno, 2016). Adjusted R2 atau koefisien
determinasi mempunyai nilai berkisar antara 0 < R2 < 1. Nilai R2
yang kecil berarti kemampuan variasi variabel dependen terbatas.
Jika nilai mendekati satu maka variabel-variabel independen
memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variasi variabel dependen.
Tabel 5.23
Hasil Uji Koefisien Determinasi (Adjusted R2)
Hasil uji adjusted R2 pada penelitian ini diperoleh nilai
adjusted R2 sebesar 0,690 yang berarti bahwa besarnya pengaruh
variabel celebrity endorser, atribut produk dan promosi terhadap
Model Summary
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 .837a .700 .690 3.064
a. Predictors: (Constant), Promosi, Celebrity Endorser, Atribut Produk
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
79
keputusan pembelian adalah sebesar 69%, sedangakan sisanya
dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian.
5.2 Pembahasan
Berdasarkan pada uji kelayakan data dan uji analisis data yang
telah dilakukan, maka dapat ditunjukkan pembahasan untuk setiap
variabel dalam penelitian ini sebagai berikut :
I. Pembahasan Atas Pengaruh Celebrity Endorser Yang Dipilih
Tokopedia Dapat Memberikan Pengaruh Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen.
1. Pembahasan Atas Uji Kelayakkan Data
Uji kelayakkan data untuk menguji pengaruh celebrity
endorser terhadap keputusan pembelian dalam penelitian ini
menggunakan uji analisis karakteristik responden, uji validitas
dan uji reliabilitas. Berdasarkan uji kelayakan data yang telah
dilakukan maka dapat dismipulkan sebagai berikut :
a. Pembahasan Atas Uji Karakteristik Responeden
Karakteristik responden dalam penelitian ini dibagi
kedalam 5 karakter menurut usia, jenis kelamin, pendidikan
terakhir, pekerjaan dan pendapatan. Karakteristik responden
menurut usia sendiri didominasi oleh usia 17-25, dimana
responden dengan rentang usia terebut ada di angka 60%
atau sebanayak 58 orang. Pada karakteristik responden
berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh responden
80
berjenis kelamin perempuan sebanyak 57 oarang atau sebesar
59%, sedangakan pada karakteristik responden berdasarkan
pendidikan didominasi oleh responden berpendidikan SMA
sebesar 79%, karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
didominasi oleh mahasiswa sebesar 67% dan karakteristik
responden berdasarkan tingkat pendapatannya didominasi
oleh responden dengan tingkat pendapatan per bulan < Rp
500.000 yakni sebesar 42%.
b. Pembahasan Atas Uji Validitas Celebrity Endorser
Terhadap Keputusan Pembelian
Item pernyataan kueioner untuk variabel celebrity
endorser ini berjumlah 5 item, dimana rhitung seluruh item
pernyataan kuesioner lebih besar dari rtabel yang telah
ditetapkan berdasarkan rumus degree of freedom (df) = n−2 =
94 dengan besaran rtabel sebesar 0,200, maka dapat
disimpulkan bahwa seluruh item pernayataan kuesioner pada
variabel celebrity endorser ini dinyatakan valid.
c. Pembahasan Atas Uji reliabilitas Celebrtiy Endorser
terhadap Keputusan Pembelian
Uji reliabilitas untuk variabel celebrity endorser ini
sendiri menghasilkan Cronbach Alpha sebesar 0,888 atau
lebih besar dari Cronbach’ alpha yang ditetapkan yakni
sebsesar 0,6. Merujuk dari hasil tersebut maka dapat ditarik
81
kesimpulan bahwa seluruh pernyataan dalam kuesioner
dalam penelitian ini dinyatakan reliabel.
2. Pembahasan Atas Uji Analisa Data Pengaruh Celebrity
Endorser Terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan serangkaian uji analisis data yang telah
dilakukan, maka hasil dari uji analisa data nya dapat
diterjemahkan sebagai berikut:
a. Pembahasan Atas Uji Analisis Deskriptif Celebrity
Endorser Terhadap Keputusan Pembelian
Uji ananlisis deskriptif untuk variabel celebrity
endorser itu sendiri untuk mengetahui nilai rata-rata (Mean),
standar deviasi dan nilai maksimum serta minimum dari
variabel celebrity endorser itu sendiri, selain itu untuk
mengetahui berapa banyak jumlah responden yang
memberikan penilaian tinngi, sedang hingga rendah terhadap
pernyataan-pernyataan yang ada.
Hasil dari uji analisis deskriptif untuk varaiabel
celebrity endorser sebelumnya menjelaskan bahwa untuk
variabel celebrity endorser nilai maksimumnya sebesar 48,
nilai minimumnya sebesar 11, nilai mean ( rata-rata) sebesar
39,89 dan nilai standar deviasinya sebesar 6,677, sementara
kecenderungan responden memberikan penilaian sedang
yakni sebesar 77% atau sebanyak 74 responden.
82
b. Pembahasaan Atas Uji Asumsi Klasik Celebrity Endorser
Terhadap Keputusan Pembelian
.Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan
metode Kolmogorov-smimov untuk variabel celebrity
endorser sendiri menghasilkan tingkat signifikansi sebesar
0,200 atau lebih besar dari nilai signifikansi yang ditetapkan
untuk uji normalitas sebesar 0,05 atau dengan kata lain
bahwa dapat disimpulkan jika data terdistrbusi normal utuk
variabel celebrity endorser ini.
Uji multikolinearitas untuk celebrity endorser ini
menyatakan bahwa nilai tolerance dari variabel celebrity
endorser ini lebih dari 0,01 dan nilai VIF < 10 maka dapat
disimpulkan bahwa persamaaan regresi bebas dari
multikolinearitas.
Uji Heterokesdatisitas unutk variabel celebrity endorser
ini nilai signifikansi uji t lebih dari 0,05 oleh karena itu dapat
disimpulkan bahwa variabel celebrity endorseer tidak terjadi
masalah heterokesdatisistas.
c. Pembahasan atas Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Berdasarkan tabel 5.22 Dapat dilihat bahwa nilai
konstanta untuk variabel celebrity endorser adalah sebesar
2,016 sedangkan nilai koefisien dari variabel celebrity
83
endorser sebesar 0,117. Berdasarkan hasil tersebut maka
dapat diperoleh persamaan regresi sederhana sebagai berikut:
Y = 2,016 + 0,117X
Persamaan regresi diatas dapat diterjemahkan dalam arti
sebagai berikut :
1. Nilai konstanta sebesar 2,016 menyatakan bahwa jika
celebrity endorser tidak ada maka keputusan pembelian
nilainya sebesar 2,016.
2. Koefisien regresi celebrity endorser yang bernilai 0,117
berarti bahwa setiap penambahan 1 poin pada variabel
celebrity endorser akan meningkatkan keputusan
pembelian sebanyak 0,117 kali.
Implementasi dari persamaan diatas adalah koefisien
regresi yang positif dan bernilai sebesar 0,117 memiliki arti
bahwa variabel celebrity endorser searah dengan keputusan
pembelian, dengan kata lain bahwa dapat dapat disimpulkan
variabel celebrity endorser memiliki pengaruh positif
terhadap keputusan pembelian.
d. Pembahasan Atas Uji Hipotesis Celebrity Endoreser
Terhadap Keputusan Pembelian
Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunkan uji T,
dimana hal itu dikarenakan penelitian ini untuk mengetahui
sejauh mana pengaruh satu variabel independen terhadap
84
variabel dependen atau dalam hal ini untuk mengukur sejauh
mana pengaruh celebrity endorser terhadap keputusan
pembelian ( Parsial). Hasil uji t yang telah dilakukan
menghasilkan nilai thitung sebesar 2,362 dimana nilai thitung
tersebut lebih besar dari nilai ttabel yang telah di tetapkan
sebesar 1,986 berdasarkan perhitungan (df) = n−k−1 =
96−3−1 = 92 dengan uji 2 sisi (0,025), nilai thitung lebih besar
dari ttabel mengakibatkan Ho1 ditolak dan Ha1 diterima.
Nilai signifikansi yang dihasilkan yakni sebesar 0,020
lebih kecil dari nilai signifikansi yang telah ditetapkan yakni
sebesar 0,05 berarti terdapat pengaruh yang sangat siginifikan
celebrity endorser terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan hasil thitung dan nila signifikansi nya, maka dapat
disimpulkan bahwa celebrity endorser secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian
konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang.
e. Pembahasan Atas Uji Koefisien Determinas
Berdasarkan tabel 5.23 Dapat dilihat bahwa nilai
koefisien determinasi (Adjusted R2) memberikan sumbangsih
terhadap keputusan pembelian sebesar 0,690 atau jika
dipresentasekan sebesar 69%. Sementara sebesar 31% lagi
dipengaruhi faktor lain.
85
II. Pembahasan Atas Pengaruh Atribut Produk Yang Ditawarkan
Tokopedia Dapat Berpengaruh Terhadap Keputusan Pembelian
Konsumen Tokopedia
1. Pembahasan Atas Uji Kelayakkan Data
Uji kelayakkan data untuk menguji pengaruh atribut
produk terhadap keputusan pembelian dalam penelitian ini
menggunakan uji analisis karakteristik responden, uji validitas
dan uji reliabilitas. Berdasarkan uji kelayakkan data yang telah
dilakukan, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Pembahasan Atas Uji Karakteristik Responden
Karakteristik responden dalam penelitian ini dibagi
Karakteristik responden dalam penelitian ini dibagi kedalam
5 karakter menurut usia, jenis kelamin, pendidikan terakhir,
pekerjaan dan pendapatan. Karakteristik responden menurut
usia sendiri didominasi oleh usia 17-25, dimana responden
dengan rentang usia terebut ada di angka 60% atau
sebanayak 58 orang. Pada karakteristik responden
berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh responden
berjenis kelamin perempuan sebanyak 57 oarang atau sebesar
59%, sedangakan pada karakteristik responden berdasarkan
pendidikan didominasi oleh responden berpendidikan SMA
sebesar 79%, karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
didominasi oleh mahasiswa sebesar 67% dan karakteristik
86
responden berdasarkan tingkat pendapatannya didominasi
oleh responden dengan tingkat pendapatan per bulan < Rp
500.000 yakni sebesar 42%.
b. Pembahasan atas Uji Validitas Atribut Produk
Terhadap Keputusan
Item pernyataan kueioner untuk variabel atribut produk
ini berjumlah 5 item, dimana rhitung seluruh item pernyataan
kuesioner lebih besar dari rtabel yang telah ditetapkan
berdasarkan rumus degree of freedom (df) = n−2 = 94
dengan besaran rtabel sebesar 0,200, maka dapat disimpulkan
bahwa seluruh item pernayataan kuesioner pada variabel
atribut produk ini dinyatakan valid.
c. Pembahasan Atas Uji reliabilitas Atribut Produk
Terhadap Keputusan Pembelian
Hasil uji reliabilitas untuk variabel atribut produk ini
sendiri menghasilkan Cronbach Alpha sebesar 0,846 atau
lebih besar dari Cronbach’ alpha yang ditetapkan yakni
sebsesar 0,6. Merujuk dari hasil tersebut maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa seluruh pernyataan dalam kuesioner
dalam penelitian ini dinyatakan reliabel.
2. Pembahasan Atas Uji Analisa Data Pengaruh Atribut
Produk Terhadap Keputusan Pembelian
87
Berdasarkan serangkaian uji analisis data yang telah
dilakukan, maka hasil dari uji analisa data nya dapat
diterjemahkan sebagai berikut:
a. Pembahasan Atas Uji Analisis Deskriptif Atribut Produk
Terhadap Keputusan Pembelian
Uji ananlisis deskriptif untuk variabel atribut produk itu
sendiri untuk mengetahui nilai rata-rata (Mean), standar
deviasi dan nilai maksimum serta minimum dari variabel
atribut produk itu sendiri, selain itu untuk mengetahui
berapa banyak jumlah responden yang memberikan
penilaian tinngi, sedang hingga rendah terhadap pernyataan-
pernyataan yang ada.
Hasil dari uji analisis deskriptif untuk varaiabel atribut
produk sebelumnya menjelaskan bahwa untuk variabel
atribut produk nilai maksimumnya sebesar 49, nilai
minimumnya sebesar 28, nilai mean ( rata-rata) sebesar
42,23 dan nilai standar deviasinya sebesar 5,401, sementara
kecenderungan responden memberikan penilaian sedang
yakni sebesar 77% atau sebanyak 72 responden.
b. Pembahasaan Atas Uji Asumsi Klasik Atribut Produk
Terhadap Keputusan Pembelian
Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan
metode Kolmogorov-smimov untuk variabel atribut produk
88
sendiri menghasilkan tingkat signifikansi sebesar 0,200 atau
lebih besar dari nilai signifikansi yang ditetapkan untuk uji
normalitas sebesar 0,05 atau dengan kata lain bahwa dapat
disimpulkan jika data terdistrbusi normal utuk variabel
atribut produk ini.
Uji multikolinearitas untuk atribut produk ini
menyatakan bahwa nilai tolerance dari variabel atribut
produk ini lebih dari 0,01 dan nilai VIF < 10 maka dapat
disimpulkan bahwa persamaaan regresi bebas dari
multikolinearitas.
Uji Heterokesdatisitas unutk variabel atribut produk ini
nilai signifikansi uji t lebih dari 0,05 oleh karena itu dapat
disimpulkan bahwa variabel atribut produk tidak terjadi
masalah heterokesdatisistas
c. Pembahasan atas Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Berdasarkan tabel 5.22 Dapat dilihat bahwa nilai
konstanta untuk variabel atribut produk adalah sebesar 2,016
sedangkan nilai koefisien dari variabel atribut produk sebesar
0,354. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat diperoleh
persamaan regresi sederhana sebagai berikut:
Y = 2,016 + 0,354X
Persamaan regresi diatas dapat diterjemahkan dalam arti
sebagai berikut :
89
1 Nilai konstanta sebesar 2,016 menyatakan bahwa jika
atribut produk tidak ada maka keputusan pembelian
nilainya sebesar 2,016.
2 Koefisien regresi atribut produk yang bernilai 0,354
berarti bahwa setiap penambahan 1 poin pada variabel
atribut produk akan meningkatkan keputusan pembelian
sebanyak 0,354 kali.
Implementasi dari persamaan diatas adalah koefisien
regresi yang positif dan bernilai sebesar 0,354 memiliki arti
bahwa variabel atribut produk searah dengan keputusan
pembelian, dengan kata lain bahwa dapat dapat disimpulkan
variabel atribut produk memiliki pengaruh positif terhadap
keputusan pembelian.
d. Pembahasan Atas Uji Hipotesis Atribut Produk
Terhadap Keputusan Pembelian
Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T,
dimana hal itu dikarenakan penelitian ini untuk mengetahui
sejauh mana pengaruh satu variabel independen terhadap
variabel dependen atau dalam hal ini untuk mengukur
sejauh mana pengaruh atribut produk terhadap keputusan
pembelian (Parsial). Hasil uji t yang telah dilakukan
menghasilkan nilai thitung sebesar 4,779 dimana nilai thitung
tersebut lebih besar dari nilai ttabel yang telah di tetapkan
90
sebesar 1,986 berdasarkan perhitungan (df) = n−k−1 =
96−3−1 = 92 dengan uji 2 sisi (0,025), nilai thitung lebih
besar dari ttabel mengakibatkan Ho2 ditolak dan Ha2 diterima.
Nilai signifikansi yang dihasilkan yakni sebesar 0,000
lebih kecil dari nilai signifikansi yang telah ditetapkan
yakni sebesar 0,05 berarti terdapat pengaruh yang sangat
siginifikan atribut produk terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan hasil thitung dan nila signifikansi nya, maka
dapat disimpulkan bahwa atribut produk secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian
konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang.
e. Pembahasan Atas Uji Koefisien Determinas
Berdasarkan tabel 5.23 Dapat dilihat bahwa nilai
koefisien determinasi (Adjusted R2) memberikan
sumbangsih terhadap keputusan pembelian sebesar 0,690
atau jika dipresentasekan sebesar 69%. Sementara sebesar
31% lagi dipengaruhi faktor lain
III. Pembahasan Atas Pengaruh Kegiatan Promosi Yang Dilakukan
Oleh Pihak Tokopedia Dapat Berpengaruh Terhadap
Keputusan Pembelian Konsumen Tokopedia
1. Pembahasan Atas Uji Kelayakkan Data
91
Uji kelayakkan data untuk menguji pengaruh promosi
terhadap keputusan pembelian dalam penelitian ini menggunakan
uji analisis karakteristik responden, uji validitas dan uji
reliabilitas. Berdasarkan uji kelayakan data yang telah dilakukan,
maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Pembahasan Atas Uji Karakteristik Responden
Karakteristik responden dalam penelitian ini dibagi
kedalam 5 karakter menurut usia, jenis kelamin, pendidikan
terakhir, pekerjaan dan pendapatan. Karakteristik responden
menurut usia sendiri didominasi oleh usia 17-25, dimana
responden dengan rentang usia terebut ada di angka 60%
atau sebanayak 58 orang. Pada karakteristik responden
berdasarkan jenis kelamin didominasi oleh responden
berjenis kelamin perempuan sebanyak 57 oarang atau sebesar
59%, sedangakan pada karakteristik responden berdasarkan
pendidikan didominasi oleh responden berpendidikan SMA
sebesar 79%, karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
didominasi oleh mahasiswa sebesar 67% dan karakteristik
responden berdasarkan tingkat pendapatannya didominasi
oleh responden dengan tingkat pendapatan per bulan < Rp
500.000 yakni sebesar 42%.
b. Pembahsan Atas Uji Validitas Promosi Terhadap
Keputusan Pembelian
92
Item pernyataan kueioner untuk variabel promosi ini
berjumlah 5 item, dimana rhitung seluruh item pernyataan
kuesioner lebih besar dari rtabel yang telah ditetapkan
berdasarkan rumus degree of freedom (df) = n−2 = 94 dengan
besaran rtabel sebesar 0,200, maka dapat disimpulkan bahwa
seluruh item pernayataan kuesioner pada variabel promosi ini
dinyatakan valid.
c. Pembahasan Atas Uji reliabilitas Promosi Terhadap
Keputusan Pembelian
Uji reliabilitas untuk variabel promosi ini sendiri
menghasilkan Cronbach Alpha sebesar 0,864 atau lebih
besar dari Cronbach’ alpha yang ditetapkan yakni sebsesar
0,6. Merujuk dari hasil tersebut maka dapat ditarik
kesimpulan bahwa seluruh pernyataan dalam kuesioner
dalam penelitian ini dinyatakan reliabel.
2. Pembahasan Atas Uji Analisa Data Pengaruh Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian
Berdasarkan serangkaian uji analisis data yang telah
dilakukan, maka hasil dari uji analisa data nya dapat
diterjemahkan sebagai berikut:
a. Pembahasan Atas Uji Analisis Deskriptif Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian
93
Uji ananlisis deskriptif untuk variabel promosi itu
sendiri untuk mengetahui nilai rata-rata (Mean), standar
deviasi dan nilai maksimum serta minimum dari variabel
promosi itu sendiri, selain itu untuk mengetahui berapa
banyak jumlah responden yang memberikan penilaian
tinngi, sedang hingga rendah terhadap pernyataan-
pernyataan yang ada.
Hasil dari uji analisis deskriptif untuk varaiabel
promosi sebelumnya menjelaskan bahwa untuk variabel
promosi nilai maksimumnya sebesar 49, nilai minimumnya
sebesar 24, nilai mean ( rata-rata) sebesar 42,94 dan nilai
standar deviasinya sebesar 5,692, sementara kecenderungan
responden memberikan penilaian sedang yakni sebesar 76%
atau sebanyak 73 responden.
b. Pembahasaan Atas Uji Asumsi Klasik Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian
Uji normalitas menggunakan metode Kolmogorov-
smimov untuk variabel promosi sendiri menghasilkan
tingkat signifikansi sebesar 0,200 atau lebih besar dari nilai
signifikansi yang ditetapkan untuk uji normalitas sebesar
0,05 atau dengan kata lain bahw a dapat disimpulkan jika
data terdistrbusi normal utuk variabel promosi ini.
94
Uji multikolinearitas untuk promosi ini menyatakan
bahwa nilai tolerance dari variabel promosi ini lebih dari
0,01 dan nilai VIF < 10 maka dapat disimpulkan bahwa
persamaaan regresi bebas dari multikolinearitas.
Uji Heterokesdatisitas unutk variabel promosi ini nilai
signifikansi uji t kurang dari 0,05 oleh karena itu dapat
disimpulkan bahwa pada variabel promosi terjadi masalah
heterokesdatisistas
c. Pembahasan atas Uji Analisis Regresi Linear Berganda
Berdasarkan tabel 5.22 Dapat dilihat bahwa nilai
konstanta untuk variabel promosi adalah sebesar 2,016
sedangkan nilai koefisien dari variabel promosi sebesar
0,502. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat diperoleh
persamaan regresi sederhana sebagai berikut:
Y = 2,016 + 0,502X
Persamaan regresi diatas dapat diterjemahkan dalam arti
sebagai berikut :
1. Nilai konstanta sebesar 2,016 menyatakan bahwa jika
kegiatan promosi tidak ada maka keputusan pembelian
nilainya sebesar 2,016.
2. Koefisien regresi variabel promosi yang bernilai 0,502
berarti bahwa setiap penambahan 1 poin pada variabel
95
promosi akan meningkatkan keputusan pembelian
sebanyak 0,502 kali.
Implementasi dari persamaan diatas adalah koefisien
regresi yang positif dan bernilai sebesar 0,502 memiliki arti
bahwa variabel promosi searah dengan keputusan pembelian,
dengan kata lain bahwa dapat dapat disimpulkan variabel
atribut produk memiliki pengaruh positif terhadap keputusan
pembelian.
d. Pembahasan Atas Uji Hipotesis Promosi Terhadap
Keputusan Pembelian
Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T,
dimana hal itu dikarenakan penelitian ini untuk mengetahui
sejauh mana pengaruh satu variabel independen terhadap
variabel dependen atau dalam hal ini untuk mengukur
sejauh mana pengaruh promosi terhadap keputusan
pembelian ( Parsial). Hasil uji t yang telah dilakukan
menghasilkan nilai thitung sebesar 7,0006 dimana nilai thitung
tersebut lebih besar dari nilai ttabel yang telah di tetapkan
sebesar 1,986 berdasarkan perhitungan (df) = n−k−1 =
96−3−1 = 92 dengan uji 2 sisi (0,025), nilai thitung lebih
besar dari ttabel mengakibatkan Ho3 ditolak dan Ha3 diterima.
Nilai signifikansi yang dihasilkan yakni sebesar 0,000
lebih kecil dari nilai signifikansi yang telah ditetapkan
96
yakni sebesar 0,05 berarti terdapat pengaruh yang sangat
signifikan promosi terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan hasil thitung dan nila signifikansi nya, maka
dapat disimpulkan bahwa promosi secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian
konsumen tokopedia dikampus Pelita Bangsa Cikarang.
e. Pembahasan Atas Uji Koefisien Determinas
Berdasarkan tabel 5.23 Dapat dilihat bahwa nilai
koefisien determinasi (Adjusted R2) memberikan
sumbangsih terhadap keputusan pembelian sebesar 0,690
atau jika dipresentasekan sebesar 69%. Sementara sebesar
31% lagi dipengaruhi faktor lain
97
BAB VI
KESIMPULAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya maka
dapat ditarik kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Pemilihan Hamish Daud dan Raisa sebagai celebrity endorser tokopedia
ternayata hanya mempengaruhi keputusan konsumen sebesar 69% atau
dikategorikan cukup kuat, hal tersebut didukung oleh hasil uji T pada
Variabel celebrity endorser yang menghasilkan nilai thitung sebesar 2,362
lebih besar dari ttabel sebesar 1,986. Pengaruh celebrity endorser yang
hanya termasuk dalam kategori cukup ini dikarenakan masih ada sekitar
50% responden yang menjawab kuesioner secara kualitatif tidak begitu
menjadikan celebrity endorser atau dalam hal ini Hamish Daud dan Raisa
sebagai faktor atau bahan pertimbangan untuk mereka memutuskan
membeli di tokopedia, melainkan terdapat faktor lain diluar celebrity
endorser yang dipilih tokopedia.
2. Atribut produk yang ditawarkan oleh pihak tokopedia kepada konsumen
ternyata mempengaruhi keputusan konsumen sebesar 69% atau bisa
dikategorikan kuat. Kuatnya pengaruh atribut produk yang ditawarkan
oleh pihak tokopedia ini dikarenakan sebesar 96% responden yang
98
menjawab pernyataan kualitatif menyatakan bahwa mereka memang
memutuskan membeli di tokopediakarena memang atribut produk yang
diawarkan pihak tokopedia tergolong lengkap, tetapi ada sebesar 40% lagi
respoden yang menyatakan bahwa mereka memutuskan membeli
ditokopedia karena memang faktor lain. Hal iu didukung oleh hasil uji t
yang dilakukan pada variabel atribut produk yang menghasilkan nilai thitung
sebesar 4,779 lebih besar dari ttabel sebesar 1,86
3. Kegiatan promosi yang dilakukan oleh pihak tokpedia ternyata
mempengaruhi keputusan sebesar 69% atau termasuk kedalam kategori
kuat. Kuatnya pengaruh kegiatan promosi yang dilakukan oleh pihak
tokopedia terhadap keputusan pembelian ini berdasarkan jawaban
responden terhadap pernyataan kualitatif yang diberikan yakni sebanyak
60% responden menyatakan bahwa mereka memutuskan membeli di
tokopedia karena memang faktor kegiatan promosi yang dilakukan
sedangkan sisanya sebesar 40% menyatakan memutuskan membeli
ditokopedia bukan karena faktor promosi melainkan faktor lain. Hal ini
didukung dengan hasil uji t yang telah dilkukan terhadap variabel promosi
yang menghasilkan nilai thitung sebesar 7,006 lebih besar dari ttabel sebesar
1,986.
6.2 Saran
Hasil penelitian yang telah dilakukan, mendorong adanya masukan-
masukan atau saran untuk penelitian sebagai berikut :
99
1. Disarankan agar dalam pemilihan celebrity endorser harus benar-benar
selektif dan sesuai kebutuhan produk ,mengingat terdapat pengaruh
daripada celebrity endorser terhadap keputusan pembelian
2. Atribut produk ataupun kelengkapan pendukung suatu produk memiliki
pengaruh yang cukup kuat terhadap keputusan pembelian, untuk itu
disarankan bahwa atribut produk yang akan ditawarkan kepada konsumen
haruslah lengkap dan sesuai dengan kebutuhan konsumen.
3. Kegiatan promosi memiliki pengaruh yang cukup kuat terhadap keputusan
pembelian, untuk itu kegiatan promosi ini haruslah dilakukan secara
bertahap dan terus-menerus dengan mengikuti kebutuhan pasar serta
dilakukan dengan berbagai macam terobosan atau inovasi supaya
konsumen dapat tertarik terhadap kegiatan promosi yang dilakukan.
100
DAFTAR PUSTAKA
Anwar,Syauqi Kessa , Andriani Kusumawati dan Brillyanes Sanawiri, 2018. the
influence of brand awareness and product attribute toward purchase
decision ( study on undergraduated student of administrative science of
faculty 2014 batch as Samsung smarthphone consumer and user
customer’s), terbit dijurnal Admistrasi bisnis (JAB) : Volume 55, Nomor
1, tahun 2018.
A Shimp, Terence. Periklanan promosi (aspek tambahan komunikasi pemasaran
terpadu). Jilid I, edisi terjemahan, Jakarta: Erlangga, 2007.
Cheach, Jun-Hwa and Hiram Ting, the effect of selfie promotion and celebrity
endorser advertisement on decisions-making processes, terbit dijurnal
internet research, DOI 10.1108/intr 12-2017-0530, tahun 2019.
Fadhilah ,Falah, Achmad Fauzi DH dan Aniesa Samira Bafadhal, 2019. Penagruh
atribut produk terhadap keputusan pembelian (survei pengguna produk
Iphone tipe 5S pada mahasiswi fakultas ilmu administrasi program srudi
ilmu administrsi bisnis Universitas Brawijaya tahun ajaran 2017/2018),
terbit dijurnal administrasi bisnis : Volume 68, Nomor 1, tahun 2019.
Firdausy, Carunia Mulya dan Rani Idawati. effect of service quality, price and
promotion on costumer purchase decisions of Traveloka online airline
tickets in Jakarta Indonesia, terbit dijurnal international journal of
management science and business administrations, Volume 3 Issue 2
pages 42-49, DOI 10.18775/ijmsba 1849-5664-5419-2014.32.1004,
tahun 2017.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2018/10/22/tokopedia-tetap-
memimpin-jumlah-pengunjung-e-commerce-tw-iii-2018
Kotler dan Keller, 2008. Manajemen pemasaran. Edisi ketiga belas, jilid satu.
Jakarta: Erlangga.
Kotler, Philip and Garry Amstrong, 2008. Prinsip-prinsip pemasaran. Edisi 12,
jilid I, Jakarta: Erlangga
Kotler, Philip dan Keller, 2009. Manajemen pemasaran. Jilid II. Edisi 13, Jakarta:
Erlangga.
Natalia ,Priccila dan Mumuh Muyana, 2014. Perngaruh periklanan dan promosi
penjualan terhadap keputusan pembelian, terbit dijurnal manajemen
ilmiah kesatuan Volume 2, Nomor 2, tahun 2014.
Priyatno, Dwi. 2016. SPSS Hanbook Yogyakarta : Mediakom.
Putra,Muhammad Ikhsan, Suharyono dan Yusri Abdillah, 2014. Pengaruh brand
ambassador terhadap brand image serta dampaknya terhadap keputusan
pembelian (survei pada pengguna Line di Asia), terbit dijurnal
administrasi bisnis: Volume 12, Nomor 1, tahun 2014.
Putra, Prananda Yudhistira, dan Santirianingrum Soebandi, SE.,M.Com, 2015.
The Influence of Celebrity Endorser, Brand Image, and Brand Trust on
Consumer Purchasing Decisions to Nike Brand Sports Shoes in
Surabaya terbit dijurnal journal of word conference,: E-ISSN: 2656-1174
tahun 2015
101
Shukre, Anagha and Neha Dugar, Effect celebrity endorsement on consumer
decision making processes terbit dijurnal International journal of
management review, Volume 1, Issue 1, DOI 10.1.1.403.8266, tahun
2013.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian dan Pengembangan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Tirelli, Christian dan Maria Pilar Martinez-Ruiz. influence product attributes on
sojourners’ food purchase decisions terbit dijurnal British Food Journal,
Volume 116 Iss 2 pp.251-271, DOI 10.1108/BFJ-01-2012-0019, tahun
2014.
Umaternate,Maulana M.I, Willem JF. Alfa Tumbuan dan Rita Taroreh, 2014.
Promosi, haraga, dan inovasi pengaruhnya terhadap keputusan pembelian
pembelian sepatu futsal nike ditoko Ali Akbar sport Manado, terbit di
jurnal EMBA : Volume 2, Nomor 2, tahun 2017.
Utarsih ,Henny, 2014. pengaruh celebrity endorser terhadap minat beli kartu as
(Studi Kasus pada Penduduk Bandung), terbit dijurnal ILMAN:ISSN
2355-1488, Vol. 1, No. 2, September 2014.
102
LAMPIRAN SKRIPSI
PENGARUH CELEBRITY ENDORSER , ATRIBUT PRODUK
DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
KONSUMEN TOKOPEDIA (Study Kasus Pada Konsumen Tokopedia di Kampus Pelita Bangsa Cikarang)
Disusun Oleh:
YOGA PUTRA LESMANA
NIM = 111.510.638
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI BISNIS DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
BEKASI - 2019
103
LAMPIRAN 1 : MAPING JURNAL
NO NAMA
PENELITI &
TAHUN
JUDUL VARABEL METODE
ANALISIS
DATA
KESIMPULA
N
TEORI
YANG
DIGUNA
KAN
KET.
PUBLI
KASI
1. Henny Utarsih
2014.
Pengaruh
celebrity
endorser
terhadap
minat beli
kartu as
(Studi Kasus
pada
Penduduk
Bandung)
X: Celebrity
Endorser
Y: Minat Beli
analisis korelasi
dan regresi
linear berganda
bahwa hasil
penelitian ini
menunjukan
adanya Hasil
penelitian dari
celebrity
enodoser
terhadap minat
beli kartu As
di Bandung
secara
simultan
adalah 35,6%.
Sedangakan
secara parsial
dimensi
trustworthines
s, respect, dan
similarity
mempunyai
pengaruh yang
signifikan
terhadap minat
beli.
Endorser
( Shimp,
2007: 458)
adalah
sebagai
pendukun
g iklan
atau juga
yang
dikenal
sebagai
bintang
iklan yang
mendukun
g produk
yang
diiklankan
.
Celebrity
( Shimp,
2007: 460)
adalah
tokoh
(aktor,
penghibur
atau atlet)
yang
dikenal
masyaraka
t karena
prestasiny
a di dalam
bidang-
bidang
yang
jurnal
ILMA
N,
ISSN
2355-
1488,
Vol. 1,
No. 2,
Septem
ber
2014
104
berbeda
dari
golongan
produk
yang
didukungn
ya.
Minat beli
Setiadi
(2003:232
)
berpendap
at bahwa
indikator
minat beli
adalah
ketertarika
n, sikap
menaruh
perhatian
terhadap
produk,
dan
keinginan
membeli
yang
didasari
oleh
kebutuhan
.
2. Angha Shukre
dan Neha
Dugar, 2013
Effect of
celebrity
endorsement
on consumer
decisions-
making
processes :
study of
X: Celebrity
Endorsement
Y: Consumer
Purchasing
Multiple
Regression
Analysis Model
Penggunaa
selebritas
dapat
mempengaruhi
keputusan
konsumen
untuk membeli
suatu produk
Celebrity
Endorser
Alsmadi
(2006)
Celebrity
endorsers
pass on
dijurnal
internat
ional
journal
of
manage
ment
review,
105
televisions
advertisemen
t for selected
FMCG
product
their
symbolic
meanings
and
acquired
associatio
ns to the
products
they
endorse
easier
because
they have
an ability
to
communic
ate with
mass.
vol.1
issue 1,
DOI
10.1.1.
403.82
66
3. Christian Tirelli
and Maria pillar
Martinez-Ruiz,
2014.
influence
product
attributes on
sojourners’
food
purchase
decisions
X: Proudct
attribute
Y: purchase
decision
Multiple
Regression
Analysis Result
temuan
peneliti
menawarkan
bukti bahwa
bagaimana
atribut produk
atau dalam hal
ini produk
makanan
mempengaruh
i setiap tahap
proses
keputusan
pembelian.
Atribut
produk
( Hartwell,
et al 2011)
examine
the extent
of
postgradu
ate,
internatio
nal
students’
food
acculturati
on in the
UK. In
this effort,
they
proposed
a model of
food
choice
that
describes
Britsh
food
journal,
Volume
116 Iss
2
pp.251-
271
DOI
10.110
8/BFJ
01-
2012-
0019.
106
adjustment
as a
dynamic,
multifacet
ed process
that
fluctuates
as a result
of
individual,
cultural,
and
external
factors.
4. Falah Fadhilah,
Achmad Fauzi
DH dan Aniesa
Samira Bafadhal
2019.
pengaruh
atribut
produk
terhadap
keputusan
pembelian (
survei pada
pengguna
Iphone tipe
5s keatas
pada
mahasiswi S1
fakultas ilmu
administrasi
program studi
ilmu
administrasi
bisnis
univeritas
Brawijaya
tahun ajaran
2017/2018)
X1: atribut
produk
Y: keputusan
pembelian
Analisis regresi
sederhana
hasil
penelitian ini
menunjukan
adanaya
pengaruh yang
signifikan
antara variabel
atribut produk
terhadap
keputusan
pembelian,
dengan kata
lain konsumen
memilih
membeli
Iphone tipe 5S
karena salah
satu alasannya
adalah atribut
Atribut
produk
( Kotler
dan
Amstrong,
2008:272 )
adalah
pengemba
ngan suatu
produk
atau jasa
yang
melibatka
n
pendefinis
ian
manfaat
yang akan
ditawarka
n produk
atau jasa
tersebut.
jurnal
admistr
asi
bisnos
(JAB) :
Vol. 68
No. 1,
Maret
tahun
2019
107
produk atau
dalam hal ini
fitur yang
dimiliki
konsumen
sangat lengkap
dan modern
disbanding
jenis
smartphone
lain.
5. Maulana M.I
Umaternate,
Willem JF. Alfa
Tumbuan dan
Rita Taroreh,
2014
Promosi,
harga dan
inovasi
pengaruhnya
terhadap
keputusan
pembelian
sepatu futsal
Nike di toko
Akbar Ali
sport Manado
X1: promosi
X2: harga
X3 : inovasi
Y: keputusan
pembelian
Analiis regresi
linier berganda.
hasil penelitian
ini
menunjukan
adanya
pengaruh yang
signifikan
antara variabel
promosi, harga
dan inovasi
secara
simultan
terhadap
keputusan
pembelian.
Promosi
( Kotler
dan
Keller,
2009: 510
)
Promosi
adalah
berbagai
cara untuk
menginfor
masikan,
membujuk
dan
mengingat
kan
konsumen
secara
langsung
maupun
tidak
langsung
tentang
suatu
produk
atau brand
dijurnal
EMBA
: Vol.2
No.2,
Juni
tahun
2014.,
108
yang
dijual
inovasi
produk
( Kotler
(2007:36)
adalah
gabungan
dari
berbagai
macam
proses
yang
saling
mempenga
ruhi antara
yang satu
dengan
yang lain
.
6. Carunia Mulya
Firdausy dan
Rani Idawati
effect of
service
quality, price
and
promotion on
costumer
purchase
decisions of
Traveloka
online airline
tickets in
Jakarta
Indonesia
X1: service
quality
X2: price
X3 :
Promotion
Y: purchase
Decisions
Analisis regresi
sederhana
variabel
promosi
berpengaruh
signifikan
terhadap
keputusan
pembelian
tiket di
Traveloka
promosi
penjualan
(Olsen dan
Wright,
2002)
Some of
the many
factors
affecting
purchase
decision
are service
quality,
price and
promotion
Iternati
oanl
journal
of
manage
ment
science
and
busines
s
adminis
trations
,
Volume
3, Issue
2, pp
42-49
DOI
10.887
5/1849-
5664-
109
. 5419-
2014.3
2.1004
7. Mahir Pradana
dan Avian
Reventiary
2016.
Pengaruh
atribut
produk
terhadap
keputusan
pembelian
sepatu merek
customade (
studi dimrek
dagang
customade
Indonesia)
X: atribut
produk
Y: Keputusan
pembelian
Analisis regresi
sederhana.
hasil
penelitian
menunjukan
bahwa atribut
produk
berpengaruh
signifikan
terhadap
keputusan
pembelian.
Atribut
produk
( Tjiptono
2008:103)
adalah
unsur-
unsur
produk
yang
dipandang
penting
oleh
konsumen
dan
dijadikan
dasar
pengambil
an
keputusan
pembelian
.
Jurnal
manaje
men
Vol.6
No.1
Juni
2016.
8. Stephanus Felix
Aristo. 2016.
Pengaruh
produk, harga
dan promosi
terhadap
keputusan
pembelian
konsumen
woles chip .
X1: produk
X2: harga
X3: promosi
Y: Kinerja
Analisis regresi
sederhana
Hasil
penelitian
menunjukkan
bahwa ada
pengaruh
signifikan
antara produk,
harga, dan
promosi
terhadap
keputusan
pembelian
konsumen
Woles Chips.
Promosi
(Kotler
dan
Keller,
2007:266)
kumpulan
alat-alat
insentif
yang
sebagian
besar
berjangka
pendek,
yang
dirancang
Jurnal
manaje
men
Dan
start-up
bisnis
Vol. 1
No.4
Oktobe
r
.2016.|
110
untuk
merangsan
g
pembelian
produk
atau jasa
tertentu.
9. Muhammad
Ikhsan Putra,
Suharyono dan
Yusri abdillah.
2014
Pengaruh
brand
ambassador
terhadap
brand image
serta
dampaknya
terhadap
keputusan
pembelian.
X1: brand
ambassador
Y1: brand
image
Y2:
keputusan
pembelian.
Analisis reregi
sederhana.
Terdapat
pengaruh yang
signifikan
antara brand
ambassador
terhadap
keputusan
pembelian.
Indikator
keputusan
pembelian
(Hawskin
2001:12)
Jurnal
Admins
trasi
Bisnis
(JAB)
Vol. 12
No. 1
Juli
2014.
111
LAMPIRAN 2 : KUESIONER
PENGARUH CELEBRITY ENDORSER , ATRIBUT PRODUK DAN
PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN
TOKOPEDIA DI KAMPUS PELITA BANGSA CIKARANG
Daftar Pernyataan
A. Celebrity Endorser
Berikan tanda (√) pada kolom penilaian sesuai dengan jawaban yang anda
pilih.
No Pernyataan STS SS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Celebrity endorser (Hamis
Daud dan Raisa) figur yang
dapat dipercaya menjadi
celebrity Endorser Tokopedia
2 Celebrity endorser (Hamis
Daud dan Raisa) dipandang
ahli dibidangnya sehingga
mampu merepresentasikan
tokopedia.
3 Celebrity endorser (Hamis
Daud dan Raisa) menarik saya
untuk berbelanja di tokopedia.
4 Saya berbelanja di tokopedia
karena respect terhadap
celebrity endorser (Hamis dan
Raisa)
5 Celebrity Endorser (Hamis dan
Raisa) memiliki kesamaan
dengan saya dalaam berbelanja
di tokopedia.
Berikan alasan saudara atas penilaian yang saudara lakukan :
112
B. Atribut produk
Berikan tanda (√ ) pada kolom penilaian sesuai dengan jawaban yang anda
pilih.
No Pernyataan STS SS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Produk Tokopedia memang
berkualitas
2 Fitur aplikasi Tokopedia
lengkap
3 gaya dan desain Tokopedia
selalu terupdate
4 Merek-merek produk di
Tokopedia ternama
5 Terdapat kemudahan
pelayanan Akses di website
tokopedia.
Berikan alasan saudara atas penilaian yang saudara dilakukan :
113
C. Promosi
Berikan tanda (√) pada kolom penilaian sesuai dengan jawaban yang anda
Pilih
.
No Pernyataan STS SS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Iklan di Tokopedia mendorong
saya berbelanja
2 Notifikasi sebagai bentuk
penjualan personal membuat
saya ingin berbelanja di
tokopedia.
3 Discount menjadi penyemangat
saya berbelanja di Tokopedia
4 Ucapan hari spesial dari
tokopedia membangkitkan
semangat belanja saya
5 Testimoni dari teman saya
menjadikan saya ingin
berbelanja di Tokopedia
Berikan alasan saudara atas penilaian yang saudara dilakukan :
114
D. Keputusan pembelian
Berikan tanda (√) pada kolom penilaian sesuai dengan jawaban yang anda
pilih.
No Pernyataan STS SS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Produk- produk di Tokopedia
sesuai dengan kebutuhan saya.
2 Saya memilih merek tokopedia
dibanding merek toko online
lain
3 Toko-toko di tokopedia yang
bervariasi membuat saya ingin
berbelanja.
4 Saya tahu kapan waktu yang
tepat untuk berbelanja di
tokoedia.
5 Transaksi mudah di
Tokopedia.
Berikan alasan saudara atas penilaian yang saudara dilakukan :
115
Lampiran 3 : Data Tabulasi Kuesioner
Variabel Celebrity Endorser (X1)
Responden
Celebrity Endorser (X1)
Total CE 1 CE 2 CE 3 CE 4 CE 5
1 10 8 7 8 10 43
2 7 8 6 8 10 39
3 9 10 10 9 9 47
4 10 10 10 9 8 47
5 10 9 9 8 9 45
6 8 9 9 7 7 40
7 7 8 9 8 10 42
8 9 9 10 8 9 45
9 9 8 8 6 9 40
10 10 9 9 8 8 44
11 10 10 8 9 9 46
12 9 9 10 8 8 44
13 10 10 9 9 6 44
14 9 9 10 10 10 48
15 7 9 9 10 8 43
16 9 9 10 10 9 47
17 10 9 9 10 10 48
18 7 8 8 6 9 38
19 10 9 9 9 10 47
20 10 10 9 9 8 46
21 10 10 9 9 8 46
22 8 9 7 8 9 41
23 7 7 8 7 9 38
24 10 9 10 8 9 46
25 9 8 10 7 8 42
26 8 9 7 9 10 43
27 9 7 6 6 6 34
28 8 7 5 5 4 29
29 7 6 6 5 7 31
30 8 9 9 8 10 44
31 10 9 8 9 9 45
32 8 9 9 10 8 44
33 9 9 9 9 9 45
34 8 9 8 8 9 42
35 9 9 9 9 9 45
36 9 9 7 6 7 38
116
37 5 7 6 5 5 28
38 10 8 9 10 9 46
39 7 7 7 7 6 34
40 8 9 10 9 10 46
41 8 9 8 9 9 43
42 10 10 10 9 9 48
43 6 6 6 6 6 30
44 6 7 5 5 5 28
45 6 5 7 7 6 31
46 8 7 9 4 5 33
47 6 7 10 5 9 37
48 10 8 7 4 6 35
49 5 5 5 4 3 22
50 9 7 10 4 6 36
51 9 9 8 8 8 42
52 8 8 8 9 9 42
53 9 9 8 8 8 42
54 6 7 7 7 7 34
55 8 8 9 9 8 42
56 8 8 7 8 7 38
57 8 9 9 10 8 44
58 9 9 10 9 8 45
59 8 8 8 9 9 42
60 8 8 8 9 9 42
61 9 9 8 9 9 44
62 9 9 10 9 9 46
63 9 9 8 8 8 42
64 8 7 7 8 9 39
65 8 8 9 10 9 44
66 9 9 7 7 8 40
67 10 7 9 8 7 41
68 8 8 8 8 7 39
69 7 8 10 7 9 41
70 10 9 9 10 10 48
71 6 6 7 7 7 33
72 7 7 7 7 7 35
73 7 7 7 7 7 35
74 9 9 9 9 9 45
75 10 8 9 8 10 45
76 2 2 2 3 2 11
77 9 9 8 8 9 43
117
78 9 9 8 8 9 43
79 8 7 8 8 8 39
80 6 4 5 6 7 28
81 8 7 7 7 7 36
82 9 7 8 6 5 35
83 6 7 7 5 5 30
84 1 6 4 10 2 23
85 8 7 7 7 7 36
86 8 7 6 7 6 34
87 10 9 9 10 9 47
88 5 6 7 5 6 29
89 9 9 9 9 9 45
90 8 5 6 6 6 31
91 9 8 8 8 9 42
92 9 8 9 8 9 43
93 9 9 8 8 9 43
94 9 9 8 8 9 43
95 10 8 9 6 10 43
96 10 10 8 8 6 42
Variabel Atribut Produk (X2)
Responden
Atribut Produk (X2)
Total Ap1 Ap 2 Ap 3 Ap 4 Ap 5
1 10 9 10 10 9 48
2 10 10 9 10 8 47
3 10 8 9 10 10 47
4 9 9 8 9 8 43
5 10 9 9 10 9 47
6 10 9 9 10 10 48
7 9 9 8 10 10 46
8 10 10 9 10 10 49
9 9 8 7 10 10 44
10 8 8 9 10 10 45
11 9 9 8 10 10 46
12 10 9 8 10 9 46
13 7 10 9 8 10 44
14 10 9 8 10 9 46
15 9 10 9 9 10 47
16 9 9 8 10 10 46
17 9 10 8 10 9 46
118
18 9 8 8 10 8 43
19 9 9 10 10 9 47
20 9 10 10 9 8 46
21 10 9 8 8 10 45
22 9 10 8 8 9 44
23 7 8 10 10 9 44
24 9 9 8 10 8 44
25 10 9 10 10 9 48
26 10 10 8 9 9 46
27 6 8 8 6 7 35
28 5 7 9 6 9 36
29 5 7 7 7 6 32
30 8 9 9 9 8 43
31 8 8 8 9 9 42
32 10 9 8 9 8 44
33 8 8 8 8 8 40
34 9 10 8 9 9 45
35 8 9 9 10 10 46
36 9 10 8 9 7 43
37 6 7 7 7 7 34
38 8 8 9 9 10 44
39 6 6 6 7 7 32
40 9 9 9 9 9 45
41 8 8 8 8 9 41
42 10 10 10 9 9 48
43 9 10 9 9 10 47
44 6 6 7 6 8 33
45 5 6 8 9 7 35
46 10 8 6 9 10 43
47 10 8 9 6 9 42
48 8 9 10 7 6 40
49 6 7 7 6 5 31
50 8 7 7 6 10 38
51 10 8 7 8 10 43
52 7 8 6 8 10 39
53 9 10 10 9 9 47
54 10 10 10 9 8 47
55 10 9 9 8 9 45
56 8 9 9 7 7 40
57 7 8 9 8 10 42
58 9 9 10 8 9 45
119
59 9 8 8 6 9 40
60 10 9 9 8 8 44
61 10 10 8 9 9 46
62 9 9 10 8 8 44
63 10 10 9 9 6 44
64 9 9 10 10 10 48
65 7 9 9 10 8 43
66 9 9 10 10 9 47
67 10 9 9 10 10 48
68 7 8 8 6 9 38
69 10 9 9 9 10 47
70 10 10 9 9 8 46
71 10 10 9 9 8 46
72 8 9 7 8 9 41
73 7 7 8 7 9 38
74 10 9 10 8 9 46
75 9 8 10 7 8 42
76 8 9 7 9 10 43
77 9 7 6 6 6 34
78 8 7 5 5 4 29
79 7 6 6 5 7 31
80 8 9 9 8 10 44
81 10 9 8 9 9 45
82 8 9 9 10 8 44
83 9 9 9 9 9 45
84 8 9 8 8 9 42
85 9 9 9 9 9 45
86 9 9 7 6 7 38
87 5 7 6 5 5 28
88 10 8 9 10 9 46
89 7 7 7 7 6 34
90 8 9 10 9 10 46
91 8 9 8 9 9 43
92 10 10 10 9 9 48
93 6 6 6 6 6 30
94 6 7 5 5 5 28
95 6 5 7 7 6 31
96 8 7 9 4 5 33
120
Variabel Promosi (X3)
Responden
Promosi (X3)
Total Pr 1 Pr 2 Pr 3 Pr 4 Pr 5
1 10 7 10 8 10 45
2 9 7 10 8 9 43
3 8 9 10 9 10 46
4 10 9 10 9 10 48
5 8 7 10 7 10 42
6 10 8 10 9 10 47
7 8 8 10 9 9 44
8 10 9 10 7 10 46
9 8 7 10 6 9 40
10 9 9 10 8 9 45
11 10 9 10 10 10 49
12 10 8 10 10 10 48
13 8 9 9 6 10 42
14 9 7 10 9 9 44
15 9 8 10 7 10 44
16 10 8 10 8 9 45
17 8 8 10 8 9 43
18 9 7 10 7 10 43
19 10 10 9 8 8 45
20 8 9 8 10 10 45
21 9 9 10 8 10 46
22 8 7 10 9 8 42
23 8 7 10 8 10 43
24 8 8 10 9 10 45
25 9 8 10 9 9 45
26 9 7 10 9 8 43
27 7 7 9 7 8 38
28 5 6 9 5 10 35
29 7 7 7 7 6 34
30 10 9 9 10 10 48
31 9 9 10 9 9 46
32 7 8 9 10 6 40
33 6 6 6 6 6 30
34 8 9 9 8 10 44
35 9 8 9 9 10 45
36 6 6 7 5 5 29
37 6 7 6 6 6 31
38 10 9 10 9 10 48
121
39 8 9 7 10 10 44
40 9 10 10 10 10 49
41 9 9 10 8 10 46
42 10 9 9 9 9 46
43 9 10 10 9 8 46
44 6 5 8 6 6 31
45 7 8 9 8 9 41
46 8 9 8 8 10 43
47 8 4 7 5 6 30
48 9 8 10 5 6 38
49 4 3 7 5 5 24
50 9 3 7 6 7 32
51 10 10 9 8 10 47
52 9 10 10 8 9 46
53 10 9 9 9 10 47
54 10 10 9 8 10 47
55 9 10 10 9 10 48
56 10 10 9 9 10 48
57 9 9 10 10 10 48
58 9 10 10 7 10 46
59 9 10 10 8 10 47
60 9 10 9 9 9 46
61 9 10 10 8 9 46
62 10 10 8 9 10 47
63 10 10 7 8 10 45
64 10 10 10 8 9 47
65 10 10 8 7 10 45
66 10 9 9 9 10 47
67 10 9 10 10 10 49
68 10 9 9 10 10 48
69 9 9 10 10 10 48
70 10 10 9 10 10 49
71 9 10 10 9 10 48
72 9 10 8 9 9 45
73 9 10 7 9 10 45
74 9 10 9 9 10 47
75 9 10 9 8 10 46
76 9 10 8 9 10 46
77 6 6 7 7 7 33
78 6 6 10 10 10 42
79 7 5 7 7 6 32
122
80 8 9 10 10 9 46
81 8 9 9 9 10 45
82 10 8 9 7 9 43
83 7 7 7 7 7 35
84 9 10 9 9 8 45
85 9 10 9 9 9 46
86 7 6 6 6 6 31
87 6 6 7 6 6 31
88 10 9 9 9 10 47
89 8 7 6 6 7 34
90 9 9 10 9 8 45
91 8 8 9 8 8 41
92 10 10 10 9 10 49
93 9 9 10 8 9 45
94 6 6 7 7 8 34
95 7 8 7 8 9 39
96 7 8 10 10 10 45
Variabel Kepusan Pembelian (Y)
Responden
Keputusan Pembelian (Y)
Total Kp 1 Kp 2 Kp 3 Kp 4 Kp 5
1 10 10 9 8 10 47
2 9 10 10 8 9 46
3 10 9 9 9 10 47
4 10 10 9 8 10 47
5 9 10 10 9 10 48
6 10 10 9 9 10 48
7 9 9 10 10 10 48
8 9 10 10 7 10 46
9 9 10 10 8 10 47
10 9 10 9 9 9 46
11 9 10 10 8 9 46
12 10 10 8 9 10 47
13 10 10 7 8 10 45
14 10 10 10 8 9 47
15 10 10 8 7 10 45
16 10 9 9 9 10 47
17 10 9 10 10 10 49
18 10 9 9 10 10 48
123
19 9 9 10 10 10 48
20 10 10 9 10 10 49
21 9 10 10 9 10 48
22 9 10 8 9 9 45
23 9 10 7 9 10 45
24 9 10 9 9 10 47
25 9 10 9 8 10 46
26 9 10 8 9 10 46
27 6 6 7 7 7 33
28 6 6 10 10 10 42
29 7 5 7 7 6 32
30 8 9 10 10 9 46
31 8 9 9 9 10 45
32 10 8 9 7 9 43
33 7 7 7 7 7 35
34 9 10 9 9 8 45
35 9 10 9 9 9 46
36 7 6 6 6 6 31
37 6 6 7 6 6 31
38 10 9 9 9 10 47
39 8 7 6 6 7 34
40 9 9 10 9 8 45
41 8 8 9 8 8 41
42 10 10 10 9 10 49
43 9 9 10 8 9 45
44 6 6 7 7 8 34
45 7 8 7 8 9 39
46 7 8 10 10 10 45
47 7 10 8 3 9 37
48 10 10 8 7 10 45
49 4 5 4 4 5 22
50 8 10 10 7 8 43
51 10 7 10 8 10 45
52 9 7 10 8 9 43
53 8 9 10 9 10 46
54 10 9 10 9 10 48
55 8 7 10 7 10 42
56 10 8 10 9 10 47
57 8 8 10 9 9 44
58 10 9 10 7 10 46
59 8 7 10 6 9 40
124
60 9 9 10 8 9 45
61 10 9 10 10 10 49
62 10 8 10 10 10 48
63 8 9 9 6 10 42
64 9 7 10 9 9 44
65 9 8 10 7 10 44
66 10 8 10 8 9 45
67 8 8 10 8 9 43
68 9 7 10 7 10 43
69 10 10 9 8 8 45
70 8 9 8 10 10 45
71 9 9 10 8 10 46
72 8 7 10 9 8 42
73 8 7 10 8 10 43
74 8 8 10 9 10 45
75 9 8 10 9 9 45
76 9 7 10 9 8 43
77 7 7 9 7 8 38
78 5 6 9 5 10 35
79 7 7 7 7 6 34
80 10 9 9 10 10 48
81 9 9 10 9 9 46
82 7 8 9 10 6 40
83 6 6 6 6 6 30
84 8 9 9 8 10 44
85 9 8 9 9 10 45
86 6 6 7 5 5 29
87 6 7 6 6 6 31
88 10 9 10 9 10 48
89 8 9 7 10 10 44
90 9 10 10 10 10 49
91 9 9 10 8 10 46
92 10 9 9 9 9 46
93 9 10 10 9 8 46
94 6 5 8 6 6 31
95 7 8 9 8 9 41
96 8 9 8 8 10 43
125
Lampiran 4 : Hasil Uji Validitas
Variabel Keputusan Pembelian (Y)
Correlations
Kp1 Kp2 Kp3 Kp4 Kp5 Total.Kp
Kp1 Pearson Correlation 1 .706** .539** .542** .650** .860**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Kp2 Pearson Correlation .706** 1 .373** .447** .613** .791**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Kp3 Pearson Correlation .539** .373** 1 .503** .603** .746**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Kp4 Pearson Correlation .542** .447** .503** 1 .515** .756**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Kp5 Pearson Correlation .650** .613** .603** .515** 1 .844**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Total.Kp Pearson Correlation .860** .791** .746** .756** .844** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
126
Variabel Celebrity Endorser (X1)
Correlations
CE1 CE2 CE3 CE4 CE5 Total.CE
CE1 Pearson Correlation 1 .734** .655** .425** .599** .817**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
CE2 Pearson Correlation .734** 1 .709** .666** .637** .889**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
CE3 Pearson Correlation .655** .709** 1 .521** .658** .844**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
CE4 Pearson Correlation .425** .666** .521** 1 .613** .775**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
CE5 Pearson Correlation .599** .637** .658** .613** 1 .850**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Total.CE Pearson Correlation .817** .889** .844** .775** .850** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
127
Variabel Atribut Produk (X2)
Correlations
Ap1 Ap2 Ap3 Ap4 Ap5 Total.Ap
Ap1 Pearson Correlation 1 .698** .441** .551** .450** .795**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Ap2 Pearson Correlation .698** 1 .585** .613** .454** .832**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Ap3 Pearson Correlation .441** .585** 1 .503** .405** .725**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Ap4 Pearson Correlation .551** .613** .503** 1 .615** .844**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Ap5 Pearson Correlation .450** .454** .405** .615** 1 .754**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Total.Ap Pearson Correlation .795** .832** .725** .844** .754** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
128
Variabel Promosi (X3)
Correlations
Pr1 Pr2 Pr3 Pr4 Pr5 Total.Pr
Pr1 Pearson Correlation 1 .673** .494** .498** .610** .813**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Pr2 Pearson Correlation .673** 1 .418** .599** .658** .849**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Pr3 Pearson Correlation .494** .418** 1 .471** .582** .715**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Pr4 Pearson Correlation .498** .599** .471** 1 .605** .788**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Pr5 Pearson Correlation .610** .658** .582** .605** 1 .859**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
Total.Pr Pearson Correlation .813** .849** .715** .788** .859** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 96 96 96 96 96 96
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
129
Lampiran 5 : Hasil Uji Reliabilitas
1. Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Pembelian (Y)
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.858 5
2. Variabel Celebrity Endorser (X1)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 96 100.0
Excludeda 0 .0
Total 96 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 96 100.0
Excludeda 0 .0
Total 96 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.888 5
130
3. Variabel Atribut Produk (X2)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 96 100.0
Excludeda 0 .0
Total 96 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
4. Variabel Promosi (X3)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 96 100.0
Excludeda 0 .0
Total 96 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.846 5
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.864 5
131
Lampiran 6 : Hasil Uji Asumsi Klaaik
1. Hasil Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic Df Sig. Statistic df Sig.
Unstandardize
d Residual .062 96 .200* .990 96 .675
*. This is a lower bound of the true significance.
b. Lilliefors Significance Correction
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
2. Hasil Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig.
Collinearity
Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 2.016 2.932 .688 .493
Celebrity Endorser .117 .050 .142 2.362 .020 .902 1.108
Atribut Produk .354 .074 .347 4.779 .000 .618 1.617
Promosi .502 .072 .519 7.006 .000 .594 1.683
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
132
3. Hasil Uji Heterokesdaatisitas
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 9.304 1.726 5.391 .000
Celebrity Endorser -.042 .029 -.143 -1.424 .158
Atribut Produk -.031 .044 -.086 -.711 .479
Promosi -.094 .042 -.276 -2.233 .028
b. Dependent Variable: ABS_RES
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
133
Lampiran : 7 Hasil Analisis Regresi berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 2.016 2.932 .688 .493
Celebrity Endorser .117 .050 .142 2.362 .020
Atribut Produk .354 .074 .347 4.779 .000
Promosi .502 .072 .519 7.006 .000
b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
134
Lampiran 8 : Hasil Uji Koefisien Determinasi (Adjusted R2)
Model Summary
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 .837a .700 .690 3.064
b. Predictors: (Constant), Promosi, Celebrity Endorser, Atribut Produk
Sumber : Output SPSS yang diolah, 2019
135
Daftar Riwayat Hidup
(CURRICULUM VITAE)
DATA DIRI (Personal Information)
Nama (Full Name) : YOGA PUTRA LESMANA.,CRA
Alamat (Address) : Kampung Kebon Kelapa Rt
003/001 Desa Cibarusah Kota,
Kecamatan Cibarusah Kab.Bekasi
Jawa barat.
Tempat /Tgl. Lahir (Place/Date of Birth) : Bekasi, 22 Juni 1997
Agama (Religion) : Islam
Jenis Kelamin (Sex) : Laki-laki
Status Perkawinan (Marital Status) : Belum Menikah
Nomor Hp (Mobile Phone Number) : 089630915766
Kewarganegaraan (Nationality) : Indonesia
Email : yogaputralesmana61@yahoo.com
top related