pengantar kewiraan.ppt

• Apa relevansinya dengan Perekam Kesehatan?

• Prodi Keperawatan ?• D-III Jurusan Kesehatan Gigi ?• Apa tujuan dan harapannya?

KEWIRAAN

Berasal dari kata Wira yang memiliki arti Satria,Patriot,Pahlawan.

Kewiraan : Kesadaran, kecintaan, kesetiaan dan keberanian untuk membela bangsa dan negara

Pendidikan Kewiraan adalah suatu usaha sadar Pendidikan Kewiraan adalah suatu usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik dalam untuk menyiapkan peserta didik dalam mengembangkan kecintaan,kesetiaan,dan mengembangkan kecintaan,kesetiaan,dan keberanian untuk berkorban membela bangsa keberanian untuk berkorban membela bangsa dan tanah air Indonesia dan tanah air Indonesia

Kewiraan berbeda dengan program wajib latih Kewiraan berbeda dengan program wajib latih mahasiswa (walawa,Resimen mahasiswa).mahasiswa (walawa,Resimen mahasiswa).

Walawa : Menitik beratkan kepada pendidikan Walawa : Menitik beratkan kepada pendidikan fisik sedangkan Kewiraan menitikberatkan fisik sedangkan Kewiraan menitikberatkan kepada kemampuan penalaran ilmiah tentang kepada kemampuan penalaran ilmiah tentang bela negara dalam rangka ketahanan nasionalbela negara dalam rangka ketahanan nasional

Tujuan : Tujuan :

1. Menumbuhkan kecintaan pada tanah air1. Menumbuhkan kecintaan pada tanah air

2. Kesadaran berbangsa dan bernegara2. Kesadaran berbangsa dan bernegara

3. Keyakinan akan kesaktian Pancasila 3. Keyakinan akan kesaktian Pancasila sebagai idiologi negarasebagai idiologi negara

4. Kerelaan berkorban untuk negara4. Kerelaan berkorban untuk negara

5. Memberi kemampuan awal tentang bela negara 5. Memberi kemampuan awal tentang bela negara (UU No. 2/1982)(UU No. 2/1982)

KOMPETENSI : Seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung jawab yang harus dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dapat dianggap mampu melaksanakan tugas dalam bidang tertentu.

KOMPETENSI : Seorang warga negara dalam berhubungan dengan negara dan memecahkan berbagai masalah hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan menerapkan konsepsi falsafah bangsa,wawasan nusantara dan ketahanan nasional.

KOMPETENSI

Dapat menghayati hakekat konsepsi Wasantara dan Ketahanan Nasional sehingga tingkah laku sebagai warga negara yang patriotic dan cinta tanah air dalam melaksanakan profesinya

dengan professional.

a. Beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa a. Beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menghayati nilai-nilai falsafah bangsadan mampu menghayati nilai-nilai falsafah bangsa

b. Berbudi pekerti luhur berdisiplin dalam bermasyarakat b. Berbudi pekerti luhur berdisiplin dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegaraberbangsa dan bernegara

c. Bersikap rasional dinamis dan sadar akan hak dan c. Bersikap rasional dinamis dan sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga negarakewajiban sebagai warga negara

d. Bersikap professional yang dijiwai oleh kesadaran d. Bersikap professional yang dijiwai oleh kesadaran tentang bela negaratentang bela negara

e. Aktif dan memanfaatkan ilmu dan tehnologie. Aktif dan memanfaatkan ilmu dan tehnologi

DASAR HUKUM

A.UNDANG-UNDANG DASAR 1945

PASAL 30TIAP-TIAP WARGA NEGARA BERHAK DAN

WAJIB IKUT SERTA DALAM USAHA BELA NEGARA

PASAL 31TIAP-TIAP WARGA NEGARA BERHAK

MENDAPATKAN PENGAJARAN

B. UU NO 2 TAHUN 1982KETENTUAN-KETENTUAN POKOK PERTAHANAN DAN KEMANAN NEGARA

PASAL 18HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA DIWUJUDKAN DENGAN KEIKUT SERTAAN DALAM UPAYA BELA NEGARA DISELENGGARAKAN DENGAN PENDAHULUAN BELA NEGARA SEBAGAI BAGIAN TIDAK TERPISAHKAN DALAM SISTEM DIKNAS

PASAL 19 AYAT 2PASAL 19 AYAT 2

PPBN WAJIB DIKUTI OLEH SETIAP WN PPBN WAJIB DIKUTI OLEH SETIAP WN DAN DILAKSANAKAN SECARA DAN DILAKSANAKAN SECARA BERTAHAPBERTAHAP

1.TAHAP AWAL PENDIDIKAN TK DASAR, 1.TAHAP AWAL PENDIDIKAN TK DASAR, MENENGAH, DAN GERAKAN MENENGAH, DAN GERAKAN PRAMUKA.PRAMUKA.

2.TAHAP LANJUTAN DALAM BENTUK 2.TAHAP LANJUTAN DALAM BENTUK PENDIDIKAN KEWIRAAN PD TK DIKTI.PENDIDIKAN KEWIRAAN PD TK DIKTI.

E.KEP DIRJEN DIKTI TENTANG PENYEMPURNAAN KURIKULUM INTI MAKA PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN PENDIDIKAN KEWIRAAN DENGAN POKOK BAHASAN :

1. PENGANTAR ILMU KEWIRAAN

2. WAWASAN NUSANTARA

3. KETAHANAN NASIONAL

4. POLITIK STRATEGI NASIONAL

5. POL STRATEGI HANKAMNAS

6. SISTEM HAMKAMRATA

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

PENGALAMAN PERJUANGAN MEREBUT DAN PENGALAMAN PERJUANGAN MEREBUT DAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN, MUNCUL KESAMAAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN, MUNCUL KESAMAAN NILAI-NILAI PERJUANGANNILAI-NILAI PERJUANGAN

UNTUK MEMPERTAHANKAN:UNTUK MEMPERTAHANKAN:KEKUATAN MENTAL SPIRITUAL SIKAP PATRIOTIKKEKUATAN MENTAL SPIRITUAL SIKAP PATRIOTIKKEIKHLASAN BERJUANG,SEMANGAT KEBANGSAANKEIKHLASAN BERJUANG,SEMANGAT KEBANGSAANGLOBALISASIGLOBALISASIDEMOKRATISASIDEMOKRATISASIHAK ASASI MANUSIAHAK ASASI MANUSIALINGKUNGAN HIDUPLINGKUNGAN HIDUPPERKEMBANGAN IPTEKPERKEMBANGAN IPTEKSISTEM INFORMASISISTEM INFORMASISISTEM KOMUNIKASISISTEM KOMUNIKASISISTEM TRANPORTASISISTEM TRANPORTASIDAPAT MEMPENGARUHI STRUKTUR DALAM DAPAT MEMPENGARUHI STRUKTUR DALAM KEHIDUPAN,BERMASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEGARAKEHIDUPAN,BERMASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEGARA

PENGERTIAN BANGSA DAN NEGARA

BANGSA :• KUMPULAN MANUSIA YANG BIASANYA TERIKAT KARENA KESATUAN DAN WILAYAH TERTENTU

• KUMPULAN ORANG YANG MEMILIKI KESAMAAN ASAL, KETURUNAN ADAT, BAHASA DAN SEJARAH.

NEGARA :ORGANISASI DARI KELOMPOK/BEBERAPA KELOMPOK ORANG YANG BERSAMA-SAMA MENDIAMAI SATU WILAYAH DAN MENGAKUI ADANYA SATU PEMERINTAHAN YANG MENGURUS TATA TERTIB SERTA KESELAMATAN MEREKA.

UNSUR-UNSUR NEGARAUNSUR-UNSUR NEGARA

BERSIFAT KONSITUTIPBERSIFAT KONSITUTIP WILAYAHWILAYAH RAKYATRAKYAT PEMERINTAHAN YANG BERDAULATPEMERINTAHAN YANG BERDAULAT

BERSIFAT DEKLARATIPBERSIFAT DEKLARATIP TUJUAN NEGARATUJUAN NEGARA UUDUUD PENGAKUAN NEGARA LAINPENGAKUAN NEGARA LAIN MASUK ORGANISASI INTERNASIONALMASUK ORGANISASI INTERNASIONAL

HUBUNGAN WARGA NEGARA & NEGARAHUBUNGAN WARGA NEGARA & NEGARA

WARGA NEGARAWARGA NEGARA

ORANG INDONESIA ASLIORANG INDONESIA ASLI

ORANG-ORANG BANGSA LAINORANG-ORANG BANGSA LAIN

BERTEMPAT TINGGAL DI INDONESIABERTEMPAT TINGGAL DI INDONESIA

MENGAKUI INDONESIA SEBAGAI TANAH AIRMENGAKUI INDONESIA SEBAGAI TANAH AIR

SETIA KEPADA NKRISETIA KEPADA NKRI

DISAHKAN OLEH UNDANG-UNDANGDISAHKAN OLEH UNDANG-UNDANG

KESAMAAN KEDUDUKAN DALAM KESAMAAN KEDUDUKAN DALAM HUKUM DAN PEMERINTAHANHUKUM DAN PEMERINTAHAN

WN MEMPUNYAI HAK DAN KEWAJIABN WN MEMPUNYAI HAK DAN KEWAJIABN SAMASAMA

WAJIB MENJUNJUNG TINGGI HUKUM WAJIB MENJUNJUNG TINGGI HUKUM DAN PEMERINTAHAN TANPA DAN PEMERINTAHAN TANPA PENGECUALIANPENGECUALIAN

TIDAK ADANYA DISKRIMINASITIDAK ADANYA DISKRIMINASI

HAK ATAS PEKERJAAN DAN HAK ATAS PEKERJAAN DAN PENGHIDUPAN YANG LAYAKPENGHIDUPAN YANG LAYAK

KEADILAN SOSIAL& KEMANUSIAANKEADILAN SOSIAL& KEMANUSIAAN PENCIPTAAN LAPANGAN KERJAPENCIPTAAN LAPANGAN KERJA

KEMERDEKAAN BERSERIKATKEMERDEKAAN BERSERIKAT

(PASAL 28 UUD)(PASAL 28 UUD) SETIAP WN BERHAK UNTUK SETIAP WN BERHAK UNTUK

MENGELUARKAN PENDAPAT BAIK LISAN/ MENGELUARKAN PENDAPAT BAIK LISAN/ TERTULISTERTULIS

BERSERIKAT DAN BERKUMPUL BERSERIKAT DAN BERKUMPUL

( CERMIN PAHAM DEMOKRASI )( CERMIN PAHAM DEMOKRASI )

KEMERDEKAAN MEMELUK AGAMA KEMERDEKAAN MEMELUK AGAMA

(PASAL 29 UUD )(PASAL 29 UUD )

LANGSUNG BERSUMBER PADA LANGSUNG BERSUMBER PADA MARTABAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK MARTABAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK CIPTAAN TUHANCIPTAAN TUHAN

SALAH SATU HAK YANG PALING ASASISALAH SATU HAK YANG PALING ASASI

TIDAK BISA DIPAKSAKANTIDAK BISA DIPAKSAKAN

HAK DAN KEWAJIBAN PEMBELAAN, HAK DAN KEWAJIBAN PEMBELAAN, PERTAHANAN DAN KEAMANAN PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARANEGARA

BERHAK DAN WAJIB IKUT BELA NEGARA BERHAK DAN WAJIB IKUT BELA NEGARA (PASAL 27)(PASAL 27)

BERHAK DAN WAJIB DALAM USAHA BERHAK DAN WAJIB DALAM USAHA PERTAHANAN DAN KEMANANPERTAHANAN DAN KEMANAN

(PASAL 30 AYAT 1)(PASAL 30 AYAT 1)

HAK MENDAPAT PENGAJARANHAK MENDAPAT PENGAJARAN

TIAP WN BERHAK MENDAPAT TIAP WN BERHAK MENDAPAT PENGAJARANPENGAJARAN

PEMERINTAH MENYELENGGARAKAN PEMERINTAH MENYELENGGARAKAN SATU SISTEM PENGAJARAN NASIONAL SATU SISTEM PENGAJARAN NASIONAL (PASAL 31 UUD)(PASAL 31 UUD)

KEBUDAYAAN NASIONAL (PASAL 32 UUD)KEBUDAYAAN NASIONAL (PASAL 32 UUD)

Hasil interaksi budaya daerah yang diterima Hasil interaksi budaya daerah yang diterima sebagai nilai bersama seluruh bangsasebagai nilai bersama seluruh bangsa

Hasil interaksi nilai budaya luar yang Hasil interaksi nilai budaya luar yang diterima sebagai nilai bersama seluruh diterima sebagai nilai bersama seluruh bangsabangsa

Kebudayaan lama dan asli yang terdapat Kebudayaan lama dan asli yang terdapat sebagai puncak kebudayaan didaerah di sebagai puncak kebudayaan didaerah di IndonesiaIndonesia

Bahasa daerah akan tetap dipelihara dan Bahasa daerah akan tetap dipelihara dan dihormatidihormati

KESEJAHTERAAN SOSIAL KESEJAHTERAAN SOSIAL (PASAL 33/34 UUD)(PASAL 33/34 UUD)

Perekonomian disusun sebagai usaha Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar asas kekeluargaanbersama berdasar asas kekeluargaan

Cabang produksi yang penting yang Cabang produksi yang penting yang menguasai hajat hidup orang banyak menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negaradikuasai oleh negara

Bumi,air dan kekayaan alam yang Bumi,air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.besarnya kemakmuran rakyat.

PASAL 33 UUD SANGAT ESENSIAL PASAL 33 UUD SANGAT ESENSIAL KARENA MENYANGKUT DEMOKRASI KARENA MENYANGKUT DEMOKRASI EKONOMI DAN KEADILAN SOSIALEKONOMI DAN KEADILAN SOSIAL

UU NO 5/1992 TENTANG PERKOPRASIANUU NO 5/1992 TENTANG PERKOPRASIAN UU NO 7/1992 TENTANG PERBANGKANUU NO 7/1992 TENTANG PERBANGKAN UU NO 1/1995 TENTANG PERSERAN UU NO 1/1995 TENTANG PERSERAN

TERBATASTERBATAS UU NO 5/1999 LARANGAN PRAKTEK UU NO 5/1999 LARANGAN PRAKTEK

MONOPOLIMONOPOLI

FAKIR MISKIN DAN ANAK-ANAK FAKIR MISKIN DAN ANAK-ANAK TERLANTAR DIPELIHARA OLEH TERLANTAR DIPELIHARA OLEH NEGARANEGARA

UU N0 6/74 TENTANG KETENTUAN-UU N0 6/74 TENTANG KETENTUAN-KETENTUAN POKO KESEJAHTERAAN KETENTUAN POKO KESEJAHTERAAN SOSIALSOSIAL

UU NO 1/1979 TENTANG KESEJAHTERAAN UU NO 1/1979 TENTANG KESEJAHTERAAN ANAKANAK

PRINSIP DASAR PEMERINTAHAN RIPRINSIP DASAR PEMERINTAHAN RI

Pancasila adalah landasan ideal negara , sila-Pancasila adalah landasan ideal negara , sila-silanya mengandung nilai-nilai kebenaran yang silanya mengandung nilai-nilai kebenaran yang perlu diwujudkanperlu diwujudkan

UUD 1945 LANDASAN KONSTITUSIONALUUD 1945 LANDASAN KONSTITUSIONAL Pancasila cita-cita dan ideologi negaraPancasila cita-cita dan ideologi negara Penataan supra dan infrastruktur politik negaraPenataan supra dan infrastruktur politik negara Politik dan strategi ekonomi ( bumi,air dll )Politik dan strategi ekonomi ( bumi,air dll )

POLA POLITIK DAN STRATEGI SOSIAL BUDAYA POLA POLITIK DAN STRATEGI SOSIAL BUDAYA MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSAMENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA

POLA POLITIK DAN STRATEGI HANKAM BANGSA POLA POLITIK DAN STRATEGI HANKAM BANGSA DAN NEGARA TETAP BERDIRI DENGAN KOKOH DAN NEGARA TETAP BERDIRI DENGAN KOKOH DIPERLUKAN KEKUATAN HANKAMDIPERLUKAN KEKUATAN HANKAM

KEKUATAN DALAM PEMERINTAHANKEKUATAN DALAM PEMERINTAHAN Legislatif -- Membuat Undang-UndangLegislatif -- Membuat Undang-Undang Eksekutif -- Menjalankan Undang-UndangEksekutif -- Menjalankan Undang-Undang Yudikatif -- Mengontrol / mengawasi Yudikatif -- Mengontrol / mengawasi

pelaksanaan UUpelaksanaan UU

DEMOKRASI INDONESIADEMOKRASI INDONESIA

Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan, kebijaksanaan dalam permusyawaratan, perwakilan yang mengandung semangat perwakilan yang mengandung semangat ketuhanan YME, kemanusiaan adil beradab, ketuhanan YME, kemanusiaan adil beradab, persatuan dan keadilan sosial. (Sri persatuan dan keadilan sosial. (Sri Soemantri)Soemantri)

Sistem pemerintahan rakyat yang dijiwai Sistem pemerintahan rakyat yang dijiwai nilai-nilai Pancasila yang meliputi Bidang nilai-nilai Pancasila yang meliputi Bidang politik, sosial dan ekonomi serta politik, sosial dan ekonomi serta penyelesaian masalah nasional berusaha penyelesaian masalah nasional berusaha sejauh mungkin musyawarah untuk sejauh mungkin musyawarah untuk mencapai mufakat. (TAP MPR/78)mencapai mufakat. (TAP MPR/78)

PEMBAGIAN KEKUASAAN RAKYATPEMBAGIAN KEKUASAAN RAKYAT

Kekuasaan tertinggi _ MPRKekuasaan tertinggi _ MPR

Kekuasaan penyelenggara pemerintahan _ Kekuasaan penyelenggara pemerintahan _ PresidenPresiden

Kekuasaan membuat Undang-Undang _ DPRKekuasaan membuat Undang-Undang _ DPR

Kekuasaan memberikan saran, Kekuasaan memberikan saran, pertimbangan_DPApertimbangan_DPA

Kekuasaan peradilan dan penguji undang-Kekuasaan peradilan dan penguji undang-undang_MAundang_MA

Kekuasaan mengaudit keuangan negara_BPKKekuasaan mengaudit keuangan negara_BPK

HAK ASASI MANUSIAHAK ASASI MANUSIA

HAMHAM : : Seperangkat hak yang melekat pada Seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan YME dan merupakan anugrahNya yang Tuhan YME dan merupakan anugrahNya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah dan setiap orang demi negara, hukum, pemerintah dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia UU No. 39/1999 ps. 1manusia UU No. 39/1999 ps. 1

Hak sebagai anugrah Tuhan YME yang terletak Hak sebagai anugrah Tuhan YME yang terletak pada diri manusia bersifat kodrati universal dan pada diri manusia bersifat kodrati universal dan abadi berkaitan dengan harkat dan martabat abadi berkaitan dengan harkat dan martabat manusia TAP MPR XVII/MPR/1998manusia TAP MPR XVII/MPR/1998

PEMAHAHAMAN ATAS HAMPEMAHAHAMAN ATAS HAM

Kodrat manusia adalah keseluruhan Kodrat manusia adalah keseluruhan sifat/kemampuan bakat yang melekat pada sifat/kemampuan bakat yang melekat pada eksistensi manusia baik sebagai makhluk eksistensi manusia baik sebagai makhluk pribadi maupun makhluk sosial.pribadi maupun makhluk sosial.

Harkat manusia adalah : Nilai manusia yang Harkat manusia adalah : Nilai manusia yang memiliki kemampuan cipta,rasa,dan karsa memiliki kemampuan cipta,rasa,dan karsa kebebasan hak-hak serta kewajiban-kewajiban kebebasan hak-hak serta kewajiban-kewajiban asasi.asasi.

Martabat manusia adalah : Kedudukan luhur Martabat manusia adalah : Kedudukan luhur manusia sebagai makhluk yang berakal budi manusia sebagai makhluk yang berakal budi dan memiliki harkat.dan memiliki harkat.

PENGGOLONGAN HAK ASASI MANUSIAPENGGOLONGAN HAK ASASI MANUSIA

HAK ASASI INDIVIDUHAK ASASI INDIVIDU Hak menyatakan pendapatHak menyatakan pendapat Hak beradat dan berkumpulHak beradat dan berkumpul Hak menganut agama tertentuHak menganut agama tertentu Hak untuk hidup,mempertahankan hidup dan Hak untuk hidup,mempertahankan hidup dan

kehidupankehidupan

HAK ASASI KOLEKTIF (SOSIAL )HAK ASASI KOLEKTIF (SOSIAL ) Hak mendirikan parpol/ormasHak mendirikan parpol/ormas Hak komunitas/negara untuk membangun Hak komunitas/negara untuk membangun

negaranya tanpa campur tangan asing.negaranya tanpa campur tangan asing.

Dibentuk KOMNAS HAM Kepres No. 50 /1993 dengan tugas :

- Membantu pengembangan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan HAM

- Meningkatkan perlindungan HAM guna mendukung terwujudnya tujuan nasional

Alternatif Solusi Alternatif Solusi “Permasalahan Bangsa”“Permasalahan Bangsa”

SISTIM

Wawasan Kebangsaan

Bangnas

LEADER

Kriteria

Implementasi

Impl Siskemnas

Jati Diri

Artikulasi Kepent Rakyat

Partisipasi masy

Proses Pemilihan PimpNas

Acuan Kritik