pengadaan langsung dan swakelola pengadaan barang dan jasa pemerintah

Post on 26-May-2015

2.440 Views

Category:

Government & Nonprofit

25 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Penjelasan materi pengadaan langsung dan swakelola dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah

TRANSCRIPT

Nandang Sutisna, S.T., M.T.

PENGADAAN LANGSUNG DAN SWAKELOLA

nandang.sutisna@gmail.com

PENGADAAN LANGSUNG

DEFINISI ? Pengadaan Langsung

adalah Pengadaan Barang/Jasa langsung

kepada Penyedia Barang/Jasa, tanpa

melalui Pelelangan/Seleksi/Penu

njukan Langsung.

KETENTUAN UMUM

Pengadaan sampai dengan Rp.200 juta, kecuali konsultan Rp.50 Juta.

Kebutuhan operasional K/L/D/I

Teknologi sederhana dan risiko kecil Penyedia perseorangan dan/atau badan usaha kecil serta koperasi kecil

Dilaksanakan berdasarkan harga yang berlaku di pasar kepada Penyedia Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa

Lainnya.

PENGADAAN LANGSUNG

Dilaksanakan oleh:SEORANG PEJABAT

PENGADAAN

DILARANGPA/KPA

Menggunakan metode Pengadaan Langsung sebagai alasan untuk memecah paket Pengadaan dengan maksud menghindari Pelelangan

7

Mencari informasi barang dan harga

Membandingkan sumber Informasi

(Min 2 sumber harga)

Klarifikasi dan negosiasi teknis dan harga

Melakukan transaksi

Mendapatkan bukti transaksi

Pengadaan langsungTatacara

BARANG

8

Mencari informasi biaya konstruksi

Membandingkan sumber Informasi

(Min 2 sumber kualitas dan harga)

Pejabat Pengadaan mengundang calon penyedia dan menyampaikan

spek/gambar/dokumen lain Penyedia menyampaikan

penawaranPejabat Pengadaan membuka, mengevaluasi, dan melakukan

klarifikasi dan negosiasi teknis

Pengadaan langsungTatacara

KONSTRUKSI/JASA LAINNYA

Pejabat Pengadaan membuat BAHPL dan

menyampaikan ke PPKPPK melakukan dan mendapatkan bukti

perjanjian

9

Mencari informasi biaya konstruksi

Membandingkan sumber Informasi

(Min 2 sumber kualitas dan harga)

Pejabat Pengadaan mengundang calon penyedia dan menyampaikan

KAK dan dokumen lain Penyedia menyampaikan

penawaranPejabat Pengadaan membuka, mengevaluasi, dan melakukan

klarifikasi dan negosiasi teknis

Pengadaan langsungTatacara

KONSULTANSI

Pejabat Pengadaan membuat BAHPL dan

menyampaikan ke PPKPPK melakukan dan mendapatkan bukti

perjanjian

hpsMenyusun dan Menetapkan

PENGADAAN LANGSUNG

TIDAK WAJIB MENETAPKAN HPS

<10 Juta

>10 Juta WAJIB MENETAPKAN HPS

DOKUMENPENGADAAN LANGSUNG

Volume Pekerjaan

Spesifikasi

HPS

< 50 JUTA

< 200 JUTA menggunakan SBD Pengadaan Langsung

BUKTI PERJANJIANPENGADAAN

LANGSUNGs.d 10 JUTA – Bukti

Pembelian

s.d 50 JUTA – Kuitansi

s.d 200 JUTA – SPK

sWAKELOLA

DEFINISI

K/L/D/I sebagai penanggungjawab anggaran;

Instansi pemerintah lain; atau Kelompok masyarakat pelaksana

swakelola

Kegiatan pengadaan barang/jasa yang direncanakan, dikerjakan dan diawasi oleh

Pekerjaan yang dapat di Swakelolakan?

Pekerjaan untuk meningkatkan kemampuan

teknis SDM

Pekerjaan dimana operasi dan pemeliharaannya memerlukan

partisipasi langsung masyarakat setempat atau dikelola oleh K/L/D/I

Pekerjaan yang tidak diminati oleh penyedia

barang/jasa

Pekerjaan yang secara rinci/detail tidak dapat

dihitung/ditentukan terlebih dahulu

Penyelenggaraan diklat, kursus, seminar, penyuluhan, dll

Pekerjaan untuk proyek percontohan dan survei yang

bersifat khusus

Pekerjaan pengembangan industri pertahanan, industri alutsista dan

industri almatsus dalam negeri

Penelitian dan pengembangan dalam negeri

Pekerjaan industri kreatif, inovatif dan budaya dalam

negeri

Pekerjaan yang bersifat rahasia bagi K/L/D/I yang bersangkutan

Pekerjaan survei, pemrosesan data, pengujian, pengembangan sistem

Tahapan

Perencanaan

Pelaksanaan Pengawasan

Penyerahan

Pelaporan & Pertanggung jawaban

SWAKELOLA

Penanggung jawab anggaran

SWAKELOLA

direncanakan, dikerjakan dan diawasi oleh K/L/D/I

menggunakan pegawai sendiri dan pegawai K/L/D/I lain

bila menggunakan tenaga ahli, tidak melebihi 50% dari keseluruhan pegawai K/L/D/I yang terlibat dalam pekerjaan

Instansi pemerintah lain

SWAKELOLA

direncanakan dan diawasi oleh K/L/D/I pelaksanaan pekerjaan dilakukan oleh

K/L/D/I lain

KELOMPOK MASYARAKAT

SWAKELOLA

direncanakan, dikerjakan dan diawasi oleh kelompok masyarakat

sasaran ditentukan oleh K/L/D/I penanggungjawab anggaran

pekerjaan utama tidak boleh menggunakan subkontrak

PA/KPAPA/KPA

PPKPPK

TIM PERENCANATIM PERENCANA TIM PELAKSANA

TIM PELAKSANA

TIM PENGAWAS

TIM PENGAWAS

PPPPULPULP

MENTERI/ KEPALA DAERAH

MENTERI/ KEPALA DAERAH

PPHPPPHP

SWAKELOLA Penanggung jawab anggaran

Kontrak

Instansi pemerintah lain

PA/KPAPA/KPA PIMPINAN

PIMPINAN

ULP/PPULP/PPPPKPPK

TIM PERENCAN

A

TIM PERENCAN

A

TIM PENGAWA

S

TIM PENGAWA

S

PPHPPPHP TIM PELAKSANA

TIM PELAKSANA

Nota Kesepahaman

SWAKELOLA

Kontrak

Usulan

PA/KPAPA/KPA

TIM PELAKSAN

A

TIM PELAKSAN

A

PPKPPK

TIM PERENCAN

A

TIM PERENCAN

A

TIM PENGAWA

S

TIM PENGAWA

S

PPHPPPHPTIM

PENGADAAN

TIM PENGADAA

N

PIMPINAN

POKMAS

PIMPINAN

POKMAS

KELOMPOK MASYARAKAT

SWAKELOLA

SwakelolaKetentuan Umum

Kelompok Masyarakat

kelompok masyarakat pelaksana harus mampu melaksanakan pekerjaan;

Untuk konstruksi hanya ehabilitasi, renovasi dan konstruksi sederhana;

Konstruksi tidak sederhana, dibangun oleh Penanggung Jawab Anggaran untuk selanjutnya diserahkan kepada kelompok masyarakat

DAFTAR KEBUTUHAN

DAN KEGIATAN

PEMBENTUKAN TIM

SWAKELOLA

Penyusunan Rincian KAK

Tim Perencana

Tim Pelaksana

Tim Pengawas

Penyusunan Jadwal Rencana

Pelaksanaan Pekerjaan

Pembuatan Rincian Biaya

PekerjaanPembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis

(jika diperlukan)

Rencana Pengadaan dan

Kebutuhan Tenaga

Kerja/Bahan/Alat dll

Mengusulkan pembentukan ULP/Pejabat

Pengadaan kepada PA/KPA

(jika belum dibentuk pada tahap

penyusunan RUP)

Penanggung jawab anggaran

Swakelola

Instansi Pemerintah Lain

Swakelola

DAFTAR KEBUTUHAN

DAN KEGIATAN

PEMBENTUKAN TIM

SWAKELOLA

Penyusunan Rincian KAK

Tim Perencana

Tim Pelaksana Instansi

Pemerintah Lain

Tim Pengawas

Penyusunan Jadwal Rencana

Pelaksanaan Pekerjaan

Pembuatan Rincian Biaya

PekerjaanPembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis

(jika diperlukan)

Rencana Pengadaan dan

Kebutuhan Tenaga

Kerja/Bahan/Alat dll

Mengusulkan pembentukan ULP/Pejabat

Pengadaan kepada PA/KPA

(jika belum dibentuk pada tahap

penyusunan RUP)

PENAWARAN MOU

KONTRAK DENGAN

TIM PELAKSANA

DAFTAR KEBUTUHAN

DAN KEGIATAN

Pembentukan tim

Swakelola oleh

Pokmas

Penyusunan Rincian KAK

Tim Perencana

pada Pokmas

Tim Pelaksana

pada Pokmas

Tim Pengawas

pada Pokmas

Penyusunan Jadwal Rencana

Pelaksanaan PekerjaanPembuatan

Rincian Biaya PekerjaanPembuatan Gambar

Rencana Kerja dan Teknis

(jika diperlukan)

Rencana Pengadaan dan

Kebutuhan Tenaga

Kerja/Bahan/Alat dll

Pembentukan Tim Pengadaan

Kontrak dengan Ketua

Pokmas

Penetapan Kelompok

Masyarakat sebagai Tim Pelaksana Swakelola

Kelompok Masyarakat

Swakelola

PPK mengadakan kontrak dengan pelaksana swakelola pada instansi pemerintah lain, atau dengan pelaksana swakelola dengan kelompok masyarakat

Kontrak swakelola paling kurang berisi:1.Para pihak;2.Pokok pekerjaan yang diswakelolakan3.Nilai pekerjaan yang diswakelolakan4.Jangka waktu pelaksanaan; dan5.Hak dan kewajiban para pihak.

Kontrak

Swakelola

Pekerjaan dilaksanakan mengacu pada:

•KAK•Kontrak/MoU

Tahapan Pelaksanaan

•ULP•Tim Pengadaan

Pengadaan barang, peralatan, jasa lainnya, dan/atau tenaga ahli perseorangan dilakukan oleh:

• Pembayaran dilakukan secara berkala• Pencairan untuk Kelompok Masyarakat

40% total, kelompok masyarakat telah siap30% total, pekerjaan selesai 30% 30% total, pekerjaan selesai 60%

• Membuat laporan kemajuan pekerjaan dan dokumentasi

• Membuat laporan realisasi pekerjaan• Melaksanakan penyerahan hasil

pekerjaan

Pengawasan dan evaluasi

Apabila dari hasil pengawasan ditemukan penyimpangan, PPK harus

segera mengambil tindakan

Dari hasil evaluasi tersebut, Tim Pengawas memberikan masukan dan rekomendasi untuk memperbaiki dan meningkatkan pelaksanaan pekerjaan swakelola selanjutnya

top related