penelitian dan pengelolaan perangkat nuklir batan ...repo-nkm.batan.go.id/686/1/implementasi...
Post on 19-Oct-2020
9 Views
Preview:
TRANSCRIPT
~
batan
PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
IM:PLEMENTASI ALGORITMA VIGENERE MENGGUNAKANMIKROKONTROLER UNTUK PENGIRIMAN SMS PADA SISTEM
PEMANTAU PENGANGKUTAN ZAT RADIOAKTIF
Adi Abimanyu, Nurhidayat, JumanPusat Teknologi Akselerator Dan Proses Bahan - BA TAN
abimanyu.adi@batan.go.id. jumari@batan.go.id, nurhid@batan.go.id
ABSTRAK
IMPLEMENTASI ALGORITMA VIGENERE MENGGUNAKAN MIKROKONTROLERUNTUK PENGIRIMAN SMS PADA SISTEM PEMANTAU PENGANGKUTAN ZA TRADIOAKTIF. Aspek keselamatan dan keamanan zat radioaktif dari pengirim sampaidengan penerima merupakan hal yang harus dijamin supaya tidak membahayakanmanusia. Pada umumnya pemantauan pengangkutan zat radioaktif dilakukan denganpercakapan melalui komunikasi telepon untuk mengetahui lokasi dan laju paparan zatradioaktif. Dari aspek keamanannya, komunikasi percakapan melalui telepon mudahdiinterpretasikan oleh orang lain, disamping itu kemungkinan terjadinya human-errorcukup tinggi. Layanan SMS dikenal mudah dalam hal penggunaan sehingga layananSMS dapat digunakan sebagai pengganti percakapan melalui komunikasi teleponuntuk memantau laju paparan radiasi dan posisi zat radioaktif dalam pengangkutanzat radioaktif. Sistem pemantau pengangkutan zat radioaktif yang akan dikembangkanmengimplementasi algoritma vigenere menggunakan mikrokontroler untukmengirimkan SMS (Short Message Service) untuk berkomunikasi. Pengujian yangdilakukan adalah pengujian enkripsi dan deskripsi serta waktu komputasi yangdibutuhkan. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa telah berhasil diimplementasikanalgoritma vigerene untuk mengenkripsi dan mendeskripsi pesan pada sistempemantau pengangkutan zat radioaktif dan waktu komputasi yang diperlukan untukmengenkripsi dan mendeskripsi data adalah 13,05 ms untuk 36 karakter serta 13,61untuk 37 karakter. Sehingga untuk setiap satu karakter diper/ukan waktu komputasi0,56 ms.
Kata kunci: vigenere, mikrokontroler, SMS
ABSTRACT
IMPLEMENTA TION VIGENERE ALGORITHM USING MICROCONTROLER FORSENDING SMS IN MONITORING RADIOACTIVE SUBTANCES TRANSPORTSYSTEM. Aspects of safety and security of radioactive substances from the sender tothe receiver is to be secured for not to harm humans. In general, monitoring thetransport of radioactive materials is done by communication with a telephoneconversation to determine the location and rate of exposure radioactive substances.From the aspect of safety, communication through telephone conversations easilyinterpreted by others, in addition the possibility of human-error is quite high. SMSservice is known for its ease in terms of use so that SMS can be used as a substitutefor communication through telephone conversations to monitor the rate of radiationexposure and the position of radioactive substances in the transport of radioactivesubstances. The system monitors the transport of radioactive materials developed byimplement vigenere algorithms using a microcontroller for sending SMS (ShortMessage Service) to communicate. Tests was conducted to testing encryption anddescription and computation time required. From the test results obtained they havebeen successfully implemented vigerene algorithm to encrypt and decrypt themessages on the transport of radioactive monitoring system and the computational
Adi Abimanyu, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku II hal. 293
PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKA T NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
@>batan
time required to encrypt and decrypt the data is 13.05 ms for 36 characters and 13.61for 37 characters. So for every single character require computing time 0.56 ms.
Keywords: vigen ere, microcontroller, SMS
PENDAHULUAN
Pemanfaatan zat radioaktif saat ini telah meliputiberbagai macam bidang seperti bidangkedokteran (radiologi). pertanian (mutasi genetikpengembangan bibit unggul), industri (pengujiankualitas las) dan lain sebagainya. Hal inimengakibatkan .• permintaan akan zat radioaktifsemakin bertambah sehingga produksi zat tersebutjuga semakin meningkat. Zat radioaktif didefinisikan sebagai zat yang mengandung inti atomtidak stabil. atau setiap zat yang memancarkanradiasi pengion dengan aktivitas jenis lebih besardari 70kBqlkg [IJ.
Untuk membawa zat radioaktif dari tempatproduksi ke lokasi pemanfaatannya diperlukanpengangkutan zat radioaktif. mengingat bahayaradioaktif bagi manusia. Pengangkutan zat radioaktif [2J didefinisikan sebagai pemindahan zat radioaktif dari satu tempat ke tempat lain melaluijaringan lalu-lintas umum dengan sarana angkutandarat, air dan udara. Pengangkutan zat radioaktifmelibatkan pengirim. pengangkut dan penerima.Pengirim (2) adalah orang atau badan yang menyiapkan pengiriman untuk pengangkutan zat radioaktifdan dinyatakan dalam dokumen pengangkutan.Pengangkut adalah orang atau badan yang melakukan pengangkutan zat radioaktif dan penerimaadalah orang atau badan yang menerima zatradioaktif dari pengirim dan dinyatakan dalamdokumen pengangkutan.
Aspek keselamatan dan keamanan zatradioaktif dari pengirim sampai dengan penerimamerupakan hal yang harus dijamin supaya tidakmembahayakan manusia. Pada umumnya pemantauan pengangkutan zat radioaktif dilakukan denganpercakapan melalui komunikasi telepon untukmengetahui lokasi dan laju paparan zat radioaktif.Masalah keamanan [3J merupakan salah satu aspekterpenting dari sebuah sistem informasi. Oari aspekkeamanannya. komunikasi percakapan melaluitelepon mudah diinterpretasikan oleh orang lain, disamping itu kemungkinan terjadinya human-errorcukup tinggi, sehingga timbul ide untuk mengembangkan suatu sistem pemantau pengangkutan zatradioaktif yang lebih aman.
Layanan SMS dikenal mudah dalam halpenggunaan sehingga layanan SMS dapat digunakan sebagai pengganti percakapan melaluikomunikasi telepon untuk memantau laju paparanradiasi dan posisi zat radioaktif dalam pengang-
kutan zat radioaktif. Sistem pemantau pengangkutan zat radioaktif yang akan dikembangkanmenggunakan fasilitas SMS (Short MessageService) yang tersandi untuk berkomunikasi.Melalui pesan yang tersandi maka informasi posisidan laju paparan radiasi zat radioaktif tidak mudahdiinterpretasikan oleh pihak yang tidak berhak.
Untuk mengirimkan informasi yang amanmelalui SMS maka isi SMS perlu disandikan.karena data yang dikirimkan melalui SMS berupateks sederhana sehingga sangat mudah untukdiketahui isinya oleh orang yang tidak berhak.Penyandian SMS telah banyak dilakukan Ardiyantopada tahun 2011 [4J mengaplikasikan algoritmaCaesar pada SMS berbasis JME. Sebelumnya padatahun 2010 Nugroho [5) juga telah melakukanmodifikasi SMS menggunakan metode vigenereModifikasi SMS banyak diaplikasikan pada penggunaan mobile phone (hand phone) menggunakanpemrograman JAVA.
Pada penelitian ini penyandian SMSdilakukan dengan menggunakan mikrokontroler.ATMega8 sebagai pemroses enkripsi dan deskripsidata lokasi dan laju paparan radiasi. Metodeenkripsi dan deskripsi menggunakan algoritmavigenere dengan tabel vigenere numerik desimalsehingga diharapkan informasi yang dikirimkanmelalui SMS pada sistem pemantau pengangkutanzat radioaktif menjadi lebih aman.
TEORI
Kriptografi
Kriptografi berasal dari bahasa Yunani.yang dalam bahasa Inggris berarti secret writing.Kriptografi pada dasarnya sudah ada dan digunakansejak zaman dahulu. Sejarah mencatat bahwabangsa Mesir (4000 tahun yang lalu) menggunakanalat yang bernama hieroglyph yang tidak standaruntuk menu lis pesan. Sedangkan di Yunani.kriptografi sudah digunakan 400 BC dan alat yangdigunakan pada saat itu bernama scytale [6).
Sistem kriptografi (cryptosystem) terdiridari Algoritma kriptografi (cipher), Plainteks (teksasli), Ciphertext (teks terenkripsi) dan Kunci.Algoritma kriptografi (cipher) menurut Munir(6)adalah fungsi matematika yang digunakan untukenkripsi dan dekripsi pesan. Pesan itu sendiri adalahdata atau informasi yang dapat dibaca dandimengerti maknanya. Pesan tersebut jugadinamakan sebagai plainteks (teks asli). Pesan atau
Buku II hal. 294 ISSN 1410 - 8178 Adi Abimanyu, dkk
~
PRO SIDING SE1\fINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIRPusat Teknologi Akselerator don Proses Bahanbatan Yogyakarta, 11 September 2013
plainteks kemudian diproses oleh sistem kriptografi
Vigenere Chiper(cryptosystem)
untuk dienkripsi atau didekripsi.Sandi vigenere adalah metode menyandi-Jenis pesan atau plainteks yang diproses oleh kan teks alfabet dengan menggunakan deretan sandicryptosystem dapat berupa teks, citra, suara, video, caesar berdasarkan huruf-huruf pada kata kunci.basis data dan sebagainya. Enkripsi adalah proses Sandi vigenere merupakan bentuk sederhana darimenyandikan teks asli menjadi teks terenkripsi. sandi substitusi polialfabetik. Kelebihan sandi iniSedangkan dekripsi adalah proses mengembalikan dibanding sandi caesar dan sandi monoalfabetikcipherteks kembali menjadi plainteks. Berikut ini lainnya adalah sandi ini tidak begitu rentan terhadapadalah contoh diagram sistem kriptografi 16]. metode pemecahan sandi yang disebut analisisfrekuensi.GiovanBatistaBelasomenjelaskan
metode ini dalam buku La cifra del. Sig. GiovanBatista Belaso (1553); dan disempurnakan olehdiplomat Perancis Blaise de Vigenere, pada 1586.Pada abad ke-19, banyak orang yang mengiraVigenere adalah penemu sandi ini, sehin~fla, sandiini dikenalluas sebagai " Sandi vigenere" .Gambar 1 Diagram sistem kriptografi [6]
Tabell. Tabel vigenere[71A
8C EFG IKL 0PQ STUVW YZ
A
ABC EFG IKL 0PQ STUVW YZ
8.BCD FGH JLM PQR TUVWX ZA
C
C0E GHI KLMN PQRSTUVWXY AB
D
DEF HIJ LMN0 QRSTUVWXYZ BC
E
EFG IJK MN0P RSTUVWXYZA C0F
FGH JKL N0PQ STUVWXYZAB 0E
G
GHI KLM 0PQR TUVWXYZABC0EFH
HIJ LMN0PQRSTUVWXYZABC0EFGI
IJKLMN0PQRSTUVWXYZABC0EFGHJ
JK-LMN0PQRSTUVWXYZABC0EFGHIK
KLMN0PQRSTUVWXYZABC0EFGHIJL
LMN0PQRSTUVWXYZABCDEFGHIJKM
MN0PQRSTUVWXYZABCDEFGHIJKLN
N0PQRSTUVWXYZABC0EFGHIJKLM0
0PQRSTUVWXYZABC0EFGHIJKLMNP
PQRSTUVWXYZABCDEFGHIJKLMN0Q
QRSTUVWXYZABCDEFGHIJKLMN0PR
RSTUVWXyZABCDEFGHIJKLMN0PQS
STUVWXYZABCDEFGHIJKLMN0PQRT
TUVWXYZABC0EFGHIJKLMN0PQRSU
UVWXYZABCDEFGHIJKLMN0PQRSTV
VWXYZABC0EFGHIJKLMN0PQRSTUW
WXYZABCDEFGHIJKLMN0PQRSTUVX
XYZABC0EFGHIJKLMN0PQRSTUVWY
YZABCDEFGHIJKLMN0PQRSTUVWXZ
ZABCDEFGHIJKLMN0PQRSTUVWXY
Adi Abimanyu, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku II hal. 295
PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
~
batan
SMS
Gambar 2. Konfigurasi pin mikrokontrolerATMega8
counter untuk menghitung banyaknya pulsa yangmasuk pada modul monitor radiasi. Perhitunganperiode timer! dirumuskan sebagai berikut (81:
((TCNT1 + l)x prescaler) (1)T = --------rose
dengan :T = periode (detik)TCNT} = nilai register TCNT( (0-65535)Prescaler = nilai prescaler yang digunakan
(1,8,16,256.1024)lose = frekuensi kristal yang digunakan
PCS (ADC5IECl)
PCf \ADC4'EOA)
PC31AfJC1)
I'ClIADC2)
PC11ADC1)
!'CO (AIJCO)
ON>
NfEFAvec••••• (SCIQ
••••• 1U180)
PB:I (MOSUOC2)
-lESKJCtB)POt (OCtA)
(AE1'EI) PC5
(AJCD)I'DO
(JJID)PDI(WTO)PIJ!
(WT')Pm
IXCKITOI PIM
va:GM>
pt:TAl1noscf) PU8(XTAl2lro5CO) P87
(H)"""
VJNDI """
_)1'D1{ICI'I)PIII
SMS adalah suatu fasilitas untuk mengirimdan menerima suatu pesan singkat berupa teksmelalui telepon seluler. Salah satu kelebihan SMSadalah biaya yang murah 191. Selain itu SMSmerupakan metode store and forward sehinggakeuntungan yang didapat adalah pada saat teleponseluler penerima tidak dapat dijangkau. tidak aktifatau diluar service area, penerima tetap dapat
menerima SMS apabila telefon seluler sudah aktifkembali. Menurut Khang (10 , SMS merupakan fiturlayanan GSM, dan merupakan teknologi yangmemungkinkan pengiriman dan penerimaaan pesandalam bentuk teks. Data yang dapat dibawa olehSMS sangat terbatas.
AT -Command
AT-Command adalah sekumpulan perintahyang digunakan untuk berkomunikasi melalui serialport. Dalam hal ini, AT-Command merupakansekumpulan perintah yang menghubungkan antaramikrokontroler dengan modem untukberkomunikasi menggunakan SMS.
A T Command bertugas mengirim ataumenerima data ke atau dari SMS-Center. AT
Command tiap-tiap SMS device bisa berbeda-beda,tetapi pad a dasarnya sarna. Beberapa AT Commandyang penting untuk SMS yaitu (lll:• AT+CMGS : untuk mengirim SMS. syntak yangdigunakan adalah AT +CMGS="no tujuan" enter
minus
Sandi vigenere sebenarnya merupakanpengembangan dari sandi caesar. Pada sandi caesar.setiap huruf teks asli digantikan dengan huruf lainyang memiliki perbedaan tertentu pada urutanalfabet. Misalnya pada sandi caesar dengan geseran3. A menjadi D, B menjadi E and dan seterusnya.Sandi vigenere terdiri dari beberapa sandi caesardengan nilai geseran yang berbeda.
Untuk menyandikan suatu pesan,digunakan sebuah tabel alfabet yang disebut Tabelvigenere yang ditunjukkan pada Tabel 1. Tabelvigenere berisi alfabet yang dituliskan dalam 26baris, masing-masing baris digeser satu urutan kekiri dari baris sebelumnya. membentuk ke-26keqlUngkinan sandi caesar. Setiap huruf disandikandengan menggunakan baris yang berbeda-beda,sesuai kata kunci yang diulang.
Enkripsi (penyandian) dengan sandivigenere juga dapat dituliskan secara matematis,dengan menggunakan penjumlahan dan operasimodulus. yaitu:
Pi=(CrKi) mod 26
atau
Ci=(Pi+Ki)- 26
]ika hasil penjumlahan Pj dan Kj lebih dari26, rumus dekripsi vigenere:
Pi=(CrKi) mod 26
Dan jika hasil pengurangan C; dengan Kj
Pi=(CrKi) + 26
dengan:C; = nilai desimal karakter teks terenkripsi ke-iP; = nilai desimal karakter teks asli ke-iK; = nilai desimal karakter kunci ke-iNilai desimal karakter:A=O B=l C=2 ... Z=25
Mikrokontroler ATMega8Mikrokontroler adalah suatu alat elek
tronika digital yang mempunyai masukan dankeluaran serta kendali dengan program yang bisaditulis dan dihapus dengan cara khusus, cara kerjamikrokontroler sebenarnya membaca dan menulisdata. Mikrokontroler merupakan sistem komputeryang seluruh atau sebagian besar elemennyadikemas dalam satu chip IC. MikrokontrolerATMega8 merupakan mikrokontroler keluargaAVR dengan kemampuan yang sangat baik danharganya relatif murah. Konfigurasi pinmikrokontroler ATMega8 ditunjukkan padaGambar 2.
Tiga buah timer/counter yang dimiliki olehmikrokontroler ATMega8 pad a penelitian inidigunakan sebagai timer untuk menghitung waktukomputasi pada modul enkriptor dan sebagai
Buku II hal. 296 ISSN 1410 - 8178 Adi Abimanyu, dkk
@Jbatan
PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
isi pesan control z.• AT+CMGL : untuk membaca seluruh SMS yangtersimpan, syntak yang digunakan adalahAT+CMGL="ALL"
Metodologi
• AT+CMGR : untuk membaca SMS dengan indektertentu, syntak yang digunakan adalahAT+CMGR=indeks SMS.
• AT+CMGD : untuk menghapus SMS, syntak yangdigunakan adalah AT+CMGD=indeks SMS
Sms Terenkripsi
Sub Sistem IVM
Sub Sistem CRM
Enkripsi Pesan SMS
Wavecom Wavecom
Deskripsi Pesan SMS
Gambar 3. Blok diagram sistem enkripsi dan deskripsi pengiriman SMS pada sistem pemantau pengangkutanzat radioaktif
Blok diagram Implementasi algoritmavigenere menggunakan mikrokontroler untukpengiriman SMS pada sistem pemantau pen gangkutan zat radioaktif ditunjukkan pada Gambar 4.
Sistem pemantau pengangkutan zatradioaktif terdiri dari sub sistem IVM yaitu subsistem yang terpasang pada kendaraan pengangkutzat radioaktif dan sub sistem CRM yaitu sub sistemyang terpasang pada ruang kendali (ruang monitor).
Proses enkripsi dilakukan pada bagian subsistem IVM dengan input data laju paparan radiasidan data posisi, yang kemudian dikirimkan melaluiSMS oleh modem wavecom.
Proses deskripsi dilakukan pada bagian subsistem CRM dengan input berupa SMS terenkripsiyang dikirimkan oleh sub sistem IVM Modul.
Pada penelitian ini data yang akandisandikan adalah data numeris yang meliputi datalaju paparan radiasi, data tanggal, data jam dan dataposisi, dengan format data yang diturUukkan padaTabel 2.
Sehingga algoritma vigenere yangdigunakan harus dimodifikasi pada bagian Tabel
vigenere karakter' alfabet menjadi data numeris.Tabel vigenere data numeris untuk' data 0 sampaidengan 9 (modulo 10) ditunjukkan pada Tabel 3.
Tabel2. Format data yang akan dienkripsi
No DataPanjang dataContoh
1
Jam6 karakter102530
2
Tanggal6 karakter260713
3
Lintang8 karakter07466960
4
Bujur9 karakter110248605
5
Posisi lintang2 karaketer
83 untuk Selatan
78 untuk Utara6
Posisi bujur2 karakter
69 untuk Timur87 untuk Barat7
Laju paparan radiasi3-4 karakter011
Penyandian vigenere data numeris modulo10 secara matematis dirumuskan sebagai berikut:
Qi=(D;-l;)mod10 (2)atau
(3)
Adi Abimanyu, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku II hal. 297
PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Puset Teknologi Akseleretor den Proses BehenYogyakarta, 11 September 2013
~
batan
]ika hasil penjumlahan Q; dan L; lebih dari10. rumus dekripsi vigenere :
Qi=(DrL) mod 10 (4)
Dan jika hasil pengurangan Di dengan Liminus
Teks terenkrlpsl= teks asll ke (I) + private key ke (I)Mod 10
Qi=(D;-U) + 10
dengan:D; = nilai numeris teks terenkripsiQ; = nilai numeris teks asliL; = nilai numeris kunci
(5)
Teks SMS=Teks·SMS+Teks Terenkripsl
Tldak
Gambar 6 Diagram alir pemrograman enkripsi data
Teks lerdeskripsi= leks SMS ke (i) + 10-privale keyke{i) mod1 0
Teks asli=Teks asll+Teks lerdeskripsi
Tidak
Gambar 7 Diagram alir pemrograman deskripsi data
Tabel3. Tabel vigenere data numeris modulus 10
012'3 4567890
a123456789
1123456789a
2
23456789a1
3
3456789a12
4
456789a123
5
56789a1234
6
6789a1- 2345
7
789a123456
889a1234567
9
9a12345678
Algoritma enkripsi vigenere yang telahdimodifikasi untuk menyandikan data numeriskemudian ditanamkan pad a mikrokontrolerpengirim SMS dan mikrokontroler penerima SMS.Diagram alir pemrograman enkripsi dan deskripsiSMS menggunakan mikrokontroler ditunjukkanpada Gambar 6 dan 7. Perhitungan waktukomputasi yang dibutuhkan untuk melakukanenkripsi dan deskripsi menggunakan timer 1 yangkemudiandikonversi dalam satuan waktu
menggunakan persamaan (1).Pada penelitian ini private key (kunci) yang
digunakan adalah 1528400211125623749821539408762486319 yang merupakan sekumpulankarakter data numeris. Kunci tersebut dapat diubahsesuai keinginan pengguna.
Untuk mengetahui unjuk kerja dariimplementasi algoritma vigenere menggunakanmikrokontroler untuk mengirimkan SMS padasistem pemantau pengangkutan zat radioaktif perludilakukan pengujian. Pengujian itu terdiri dari:
Pengujian enkripsi pesan dan deskripsipesan
Pengujian ini perlu dilakukan untukmengetahui apakah data sebelum dienkripsi dansesudah enkripsi sarna.
Buku Il hal. 298 ISSN 1410 - 8178 Adi Abimanyu, dkk
~
batan
PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan pengujian yang telah dilakukandidapatkan data pengujian enkripsi pesan dandeskripsi pesan yang disajikan pada Tabel 4.
Pengujian waktu komputasi enkripsi dandeskripsi
Pengujian ini dilakukan untuk rnengetahuiberapa waktu yang dibutuhkan oleh rnikrokontrolerdalam rnengenkripsi dan rnendeskripsi pesan.Paryang pesan yang akan dienkripsi dan dideskripsiberdasarkan jurnlah data laju paparan radiasi, jam,tanggal dan posisi yang berjurnlah 37 data.Tabel4. Uji enkripsi dan deskripsi pesan dengan private key =
6319152840021112562374982153940876248-
No T eks Asli T eks T erenkripsiT eks Terdeskripsi
1. 102530260713074669601102486058369011
2543702818255369335832553268245076421025302607130746696011024860
583690112.
102600260713074669601102486058369005 2544402818255369335832553268245076361026002607130746696011024860
583690053.
102802260713074669601102486058369005 2546422818255369335832553268245076361028022607130746696011024860
583690054.
102853260713074669601102486058369011 2546932818255369335832553268245076421028532607130746696011024860
583690115. 1056132607130746669711024852883691386 2574532818255369308532553250545077695
1056132607130746669711024852
883691386
Pada pengujian enkripsi dan deskripsipesan SMS seperti yang terlihat pada Tabel 2,bahwasanya teks asH terdiri dari 36 karakternurneris dan rnaksirnal 37 karakter nurneris dapatdienkripsi rnenggunakan algoritrna vigen ere dengankunci 1528400211125623749821539408762486
319. Teks terenkripsi yang dikirirnkan rnelalui SMSkernudian dideskripsi juga rnenggunakan algoritrnavigenere didapatkan teks asli yang sarna persisdengan teks asH sebelurn dienkripsi. Sehinggaproses enkripsi dan deskripsi pesan SMS yangdilakukan oleh rnikrokontroler telah berfungsidengan baik.
Waktu kornputasi yang digunakan olehrnikrokontroler untuk rnelakukan operasi enkripsidan deskripsi pesan ditunjukkan pada Tabel 5 danTabel6
Tabel5. Waktu kornputasi enkripsi dan deskripsi36 karakter nurneris
No
Waktu komputasi enkripsiWaktu komputasi deskripsi
(ms)(ms)
1
13,05 13,05
2
13,05 13,05
3
13,05 13,05
4
13,05 13,05
5
13,05 13,05
6
13,05 13,05
7
13,05 13,05
8
13,05 13,05
9
13,05 13,05
10
13,05 13,05
Pada Tabel 5 dan Tabel 6 dituryukkanbahwa waktu kornputasi yang diperlukan untukenkripsi dan deskripsi adalah sarna yaitu untuk 36karakter nurneris diperlukan waktu 13,05 rns danuntuk 37 karakter nurneris diperlukan 13,61 rnsjadiuntuk setiap satu karakter nurneris dapat dihitungsebagai berikut:
waktu komputasi 1 karakter = 13,61 - 13,05= 0,56 IDS
Tabel 6. Waktu kornputasi enkripsi dan deskripsi37 karakter nurneris
No Waktu komputasi enkripsiWaktu komputasi deskripsi
1
13,61 13,61
2
13,61 13,61
3
13,61 13,61
4
13,61 13,61
5
13,61 13,61
6
13,61 13,61
7
13,61 13,61
8
13,61 13,61
9
13,61 13,61
10
13,61 13,61
KESIMPULAN
Dari hasil pengujian didapatkan kesirnpulan sebagai berikut:1. Algoritrna enkripsi vigenere berhasil diapli
kasikan untuk rnengenkripsi dan rnendeskripsikan pesan SMS rnenggunakan rnikrokontrolerpada sistern pernantau pengangkutan zat radioaktif.
Adi Abimanyu, dkk. ISSN 1410 - 8178 Buku II hal. 299
PRO SIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR
Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 11 September 2013
~
batan
2. Waktu komputasi yang diperlukan untukmengenkripsi dan mendeskripsi pesan adalah13.05 ms untuk data 36 karakter dan 13.61 msuntuk 37 karakter. sehingga untuk 1 karakterdiperlukan waktu komputasi 0.56 ms.
UCAPAN TERIMAKASIH
Diucapkan terimakasih kepada Bpk. IWayan Mustika dan Ibu Litasari dari UGM atasmasukan dan bantuan pengembangan algoritmavigenere serta saudari Dwi Yuliansari dari BalaiElektromekanik PTAPB atas bantuan perancangandan pembuatan perangkat keras.
DAFTAR PUSTAKA
1. Undang Undang Ketenaganukliran No10/1997 Tentang Ketenaganukliran Pasal IAyat 9, 10. 1997.
2. BAPETEN. (4 Juni 2013). Petunjuk PengisianFonnulir Persetujuan Pengiriman ZatRadioaktif. Available: http://www.bape-ten. go .id/download. php?fid=344 &filename= Petuniuk Pengisian Formulir Persetuiuan Pengiriman.doc&target=document.
3. D. Ariyus. Pengantar Ilmu Kriptografi Teori,Analisis dan Implementasi. Yogyakarta: AndiOffset. 2008.
4. Ardiyanto. "Implementasi Algoritma Kriptografi Caesar Chiper Pada Aplikasi SMS TeleponSelular Berbasis J2ME," Sl, Jurusan TeknikInformatika AMIKOM, Yogyakarta, 2011.
5. B. K. Nugroho, "Aplikasi Enkripsi SMS PadaTelepon Seluler Berbasis J2ME Dengan MetodeVigenere Cipher," Sl. Program Studi TeknikInformatika Jurusan Matematika FakultasMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.Universitas Diponegoro. Semarang. 2010.
6. R. Munir. (2010, 12 Maret 2012). PengantarKriptografi. Available: http://informatika.st eLitb.ac.id/ -rinaldLmunir/KriptografiJ20 102011/Pengantar%20Kriptografi.ppt
7. Anonim, (2012, 29 April 2012). SandiVigenere. Available: http://id.wikipedia.org/wiki/Sandi Vigen%C3%A8re
8. C. Kuhne). BASCOM Programming ofMicrocontrol/ers with Ease: An Introduction byProgram Examples. USA: UniversalPublishers/uPUBLISH.com, 2001.
9. A. Ibrahim, "Pengembangan Sistem InformasiMonitoring Tugas Akhir Berbasis ShortMassage Service (SMS) Gateway di FasilkomUnsri." JUSI vol. I. 2011.
10. B. Khang. Trik Pemrograman Aplikasi BerbasisSMS: Elex Media Komputindo, 2002.
11. Ismail. (2010, 29 April 2012). PerancanganSistem Pelayanan Pemesanan Nomor Antrian
Online Melalui SMS Berbasis Mikrokontroler.
Available: http://elib.unikom.ac.idlfiles/disk1/395/ibptunikompp-gdl-ismailniml-19709-9babiLpdf
Tanya Jawab
Kussigit Santoso~ Apakah ada error deteksinya?~ Bagaimana cara melakukan error deteksinya ?~ Komunikasi sms menggunakan apa ?
Adi Abimanyu<}Ada.
<} Menggunakan panjang data yang dikirimkan.<} Menggunakan modem WA VECOM dengan
perubah AT-COMMAND.
Agus Taftazani~ Berapa dana yang dibutuhkan untuk membuat
alat terse but ?
~ Apakah modem dapat digantikan menggunakanhandphone ?
~ Kenapa harus dilakukan enkripsi ?
Adi Abimanyu<} Tidak sampai I juta rupiah<} Dapat<}Agar informasi yang dikirimkan melalui sms
tidak dapat dengan mudah dipahami olehorang yang tidak berhak.
Buku 11hal. 300 ISSN 1410 - 8178 Adi Abimanyu, dkk
top related