penanganan (tics) pada anak.ppt

Post on 16-Feb-2015

100 Views

Category:

Documents

5 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Arif Fajar Maulana, S.KedAhmad Rasit Rido, S.Ked

Rahman Firmansyah, S.Ked

Menurut dr. Dwijo Saputro, Sp.KJ Tics merupakan gangguan mental yang disebabkan gangguan saraf pada otak. Akibat gangguan tersebut, terjadi kontraksi atau regangan pada sekelompok otot-otot kecil sehingga timbullah gerakan-gerakan tak diinginkan.

Tics adalah gangguan sistem saraf yang ciri-cirinya gerakan-gerakan yang tidak disengaja dan vokalisasi tidak terkontrol.

Penyebabnya belum diketahui secara pasti, akan tetapi penelitian terkini menunjukan kelainan di beberapa bagian otak dan faktor keturunan yang menyebabkan timbulnya Tics.

Anak yang berusia kurang dari 18 tahun. Anak laki-laki lebih banyak terkena Tics 3

banding 1 dari perempuan. Anak dengan gangguan konsentrasi

ada dua kategori tics : tics sederhana dan tics kompleks.

tics yang sederhana terjadi tiba-tiba, gerak yang tidak teratur dan melibatkan sekumpulan otot, muncul sebagai gaya yang terisolasi dan kadang terjadi berulang-ulang. Contoh umum dari tics yang sangat sederhana adalah kedipan mata, pundak bergoyang, muka bertekuk, kepala bergoyang, mendengking dan mengendus.

Tics yang lebih kompleks, mengikuti pola dan melibatkan lebih dari satu otot. Tics yang lebih kompleks bisa berupa melompat, mencium objek, menyentuh hidung, menyentuh orang lain, atau tingkah laku yang membahayakan diri sendiri.

Faktor stress

Timbulnya gejala

Tidak percaya diri

Pada penderita tics yang berat disarankan untuk melakukan pemeriksaan fungsi otak dan CT-scan otak

Usahakan anak tidak stres baik dirumah, disekolah dan dipergaulan.

Berikan anak kasih sayang dan jangan lupa untuk mengingatkan anak untuk menahan tics

Konsultasi pada dokter untuk penanganan lebih lanjut.

top related