pancasila sebagai ideologi nasional

Post on 21-Mar-2017

477 Views

Category:

Education

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Pancasila sebagai Ideologi Nasional

Dion Teguh Pratomo,SH.MH.

Pengertian Ideologi

Ideologi berasal dari bahasa Yunani yaitu eidos/idein: bentuk, melihat dan logia: kata atau ajaran. Ideologi: ilmu tentang gagasan, cita-cita, buah pikiran.

Secara etimologi atau bahasa Perancis berasal dari kata idea: gagasan, konsep, pengertian, dasar, cita-cita dan logos/logoi: ilmu atau pengetahuan. Jadi ideologi adalah ilmu pengetahuan tentang ide-ide, gagasan, dan tentang keyakinan.

Makna Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Ideologi berasala dari kata “idea” yang berarti pengetahuan. Secara umum, ideologi adalah kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan yang

menyeluruh dan sistematis yang menyangkut berbagai bidang kehidupan manusia.Ideologi merupakan cerminan cara berfikir orang atau masyarakat yang sekaligus

membentuk orang atau masyarakat itu menuju cita-citanya.

Pengertian Ideologi

Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya merupakan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan.

Nilai-nilai Pancasila sebagai sumber nilai bagi rakyat Indonesia dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara, maksudnya sumber acuan dalam bertingkah

laku dan tata aturan dan bernegara.

Pengertian Ideologi menurut pendapat para tokoh :

Karl marx : ideologi adalah kesadaran palsu, sebab ideologi merupakan hasil pemikiran tertentu yang diciptakan oleh para pemikir sesuai kepentingannya.

Louis althusser: ideologi adalah pedoman hidup, sebab setiap orang membutuhkan pedoman hidup, baik sebagai individu maupun sebagai warga masyarakat.

Dr. Alfian: ideologi adalah suatu pandangan atau sistem nilai yang menyeluruh dan mendalam tentang bagaimana cara yang sebaiknya, yaitu secara moral dianggap benar dan adil mengatur tingkah laku bersama dalam berbagai segi kehidupan

• Ideologi menunjuk pada pedoman dalam berfikir maupun bertindak(pedoman hidup)

IDEOLOGI DALAM

ARTI LUAS

• Ideologi menunjuk pada pedoman baik dalam berfikir maupun bertindak (pedoman hidup) dalam bidang tertentu

IDEOLOGI DALAM

ARTI SEMPIT

IDEOLOGI NEGARA

DIYAKINI KEBENARAN

NYA

DIAKUI ADANYA

NILAI-NILAI DASAR

TUMBUH KEMBANG

DALAM MASY

KONSEP KONSEP

ABSTRAK

DICANTUMKAN DALAM KONSTITUSI

NEGARA

DIRUMUSKAN DALAM

DEKLARASI NEGARA

DIJABARKAN DALAM

KEHIDUPAN

HASIL OLAH PIKIR PARA

CENDEKIAWAN

PERTAMA KEDUA

Unsur Ideologi

Unsur-Unsur Ideologi secara UmumUnsur-unsur yang ada dalam ideologi seperti dibawah ini :1. Seperangkat gagasan yang disusun secara sistematis 2. Pedoman tentang cara hidup.3. Tatanan yang hendak dituju oleh suatu kelompok. 4. Dipegang teguh oleh kelompok yang meyakininya.

Fungsi Ideologi

Fungsi yang ada pada ideologi, antara lain sebagai berikut. 1. Struktur kognitif, ialah keseluruhan pengetahuan yang

merupakan landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadian di alam sekitar.

2. Orientasi dasar dengan membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan dalam kehidupan manusia

3. Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan bagi seorang untuk melangkah dan bertindak

4. Bekal dan jalan bagi seseorangu untuk menemukan identitasnya.

5. Kekuatannya yang mampu menyemangati dan mendorong seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan

6. Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami, menghayati, serta memolakan tingkah-lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung di dalamnya.

Lanjutan...

MACAM-MACAM IDEOLOGI DI DUNIA

Ideologi Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia yang merupakan hasil penuangan atau pemikiran seseorang atau sekelompok orang yang diangkat dari nilai – nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia. Pancasila memberikan orientasi ke depan dan petunjuk bagi masyarakat Indonesia

Pancasila dinyatakan sebagai ideologi Negara Republik Indonesia dengan tujuan bahwa segala sesuatu dalam bidang pemerintahan ataupun yang berhubungan denganhidup kenegaraan harus dilandasi dalam titik tolaknya, dibatasi dalam gerak pelaksanaannya, dan diarahkan dalam mencapai tujuannya dengan pancasila menurutBakry sebagai ideologi, pancasila berisi seperangkat nilai,gagasan, ide, atau pemikiran dasar yang dianggap baik oleh bangsa Indonesia.

Kapitalisme

• Kapitalisme yakni berasal dari bahasa Latin yang akar katanya “caput” yang berarti kepala. Pada abad 12 dan 13 kata tersebut diartikan dengan dana, persediaan barang, sejumlah uang, atau uang bunga pinjaman.

• Dalam abad 18 istilah tersebut diartikan sebagai kapital produktif. Karl Marx menyatakan istilah tersebut menjadi suatu konsep sentral yang disebut dengan “cara produksi”.

• Adapun Max Weber menganggap kapitalisasi sebagai suatu kegiatan ekonomi yang ditujukan pada suatu pasar dan dipacu untuk menghasilkan laba dengan adanya pertukaran pasar.

• Ideologi ini banyak dianut oleh negara-negara Eropa dan Amerika, seperti Inggris, Spanyol, Italia, Belanda, Amerika Serikat dan Kanada.

• Adapun ciri-ciri negara penganut ideologi kapitalisme adalah sebagai berikut.1. Kebebasan warga negara dijunjung tinggi. Warga negara bebas melakukan apa saja asalkan

tidak melanggar tertib hukum.2. Negara hanya bertindak sebagai pengawas jalannya tertib hukum.3. Pada kapitalis monopolis mengesampingkan nilai-nilai agama sehingga melahirkan

sekulerisme (paham yang memisahkan agama dengan negara).

Sosialisme• Sosialisme merupakan doktrin atau ajaran ekonomi yang berdasarkan pada ekonomi kolektivisme.

Doktrin ini menentang kepemilikan pribadi dan mendukung pemakaian milik tersebut untuk kesejahteraan umum. Adapun yang menjadi dasar dari sosialisme adalah: Kontrol kolektivitas atas sekurang-kurangnya alat-alat produksi, dan Perluasan dari fungsi dan aktivitas negara;

• Menurut ideologi sosialisme bahwa suatu komunitas atau kelompok yang terorganisir memiliki kewenangan atau hak dalam mengelola modal, tanah, mekanisme produksi, pendistribusian barang-barang, dan hal-hal yang dianggap perlu bagi kesejahteraan umum secara mandiri. Intinya ekonomi yang bersifat kolektif lebih mampu bersikap adil. Produksi secara bebas dan kompetitif harus dihilangkan

• Adapun ciri-ciri ideologi sosialisme adalah sebagai berikut:1. Menolak kapitalisme dan berusaha menghapuskannya lewat perjuangan kaum buruh, tetapi

menerima demokrasi parlementer.2. Merencanakan masyarakat berdasarkan dorongan kerja sama dan tidak ada hak milik

perseorangan. Tidak ada kelas kaya dan miskin, ataupun kelas majikan dan buruh, sebab semua sama.

3. Mencita-citakan masyarakat yang didalamnya dapat bekerja sama dan solidaritas dengan hak-hak yang sama.

4. Penentuan nasib sendiri bagi semua orang hanya dapat dicapai melalui solidaritas5. Menolak kebebasan yang cenderung berpihak bagi kepentingan hak milik.6. Demokrasi tidak akan berjalan karena penguasa menekan kebebasan individu.

Komunisme• Pada awalnya sosialisme dan komunisme mempunyai arti yang sama. Namun komunisme

lebih bersifat radikal. • Komunisme berdasarkan pada teori Marxis. Menurut Marxis bahwa pengawasan alat

produksi tidak saja sebagai kunci kekuasaan ekonomi tetapi juga kunci kekuasaan politik dalam negara.

• Negara dipandang sebagai alat pemaksa yang diciptakan oleh pengawas masyarakat kapitalis untuk kepentingan mereka sendiri.

• Dalam memindahkan alat-alat produksi ke tangan negara, dilakukan dengan cara kediktatoran. Ideologi komunisme memiliki ciri-ciri antara lain sebagai berikut:

1. Menghapus hak milik pribadi atas alat-alat produksi, dan beralih ke tangan negara.2. Hak milik seperti mobil, rumah dan tanah tidak di akui negara.3. Mendirikan masyarakat tanpa perbedaan kelas apapun.4. Kepentingan warga nomor dua setelah kepentingan negara.5. Bersifat materialistis.6. Menyangkal adanya jiwa, roh dan Tuhan, serta menindas kebebasan pribadi dan agama.7. Menyangkal semua nilai-nilai dan kebutuhan rohani.

Fasisme• Fasisme mempunyai konsep dasar bahwa negara memiliki suatu kehidupan, kesatuan dan

kewenangan yang tidak selalu sama seperti yang diinginkan individu. • Orang dibuat seragam dan menjalani disiplin tertentu dalam rangka meraih tujuan moral. • Pemerintah atas nama negara diberi wewenang untuk mengendalikan kegiatan warga

negaranya.• Buruh dan pemilik modal harus dapat bekerja samadan dalam pengawasanserta tekanan

dari negara. Rakyat sebagai kekuatan bagi tentara modern dan industri. • Tujuan akhir adalah terwujudnya masyarakat yang bertingkat dengan golongan elite sebagai

pemimpin yang memimpin secara bebas dari segala tekanan.• Adapun ciri-ciri ideologi fasisme adalah sebagai berikut:1. Pemerintahan bersifat otoriter dan totaliter.2. Sistem pemerintahan satu partai.3. Negara dijadikan alat permanen untuk mencapai tujuan negara.4. Mempercayai adanya perbedaan antara orang yang memerintah dan yang diperintah, antara

elite dan massa.5. Membenci kemerdekaan berbicara dan berkumpul.

Kedudukan dan fungsi pancasila

• Kedudukan dan Fungsi Pancasila adalah sebagai berikut:

1. Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa 2. Dasar negara (filsafat negara) Indonesia.

Pandangan hidup (filsafat hidup) bangsa

• Sebagai pandangan Hidup, Pancasila sering disebut way of life, weltanschauung, werelberschouwing, wereld en levens beschouwing, pandangan dunia, pegangan hidup, pedoman hidup, dan petunjuk hidup.

• Panacasila merupakan petunjuk arah seluruh kegiatan (aktivitas) kehidupan dalam berbagai bidang kehidupan berbangsa bernegara.

• Dengan demikian Pancasila mempunyai kedudukan yang tinggi (norma Fundamental)

Pancasila sebagai Jiwa bangsa Indonesia

Pancasila Lahir bersamaan dengan adanya bangsa Indonesia. Hal ini sesuai dengan teori Von Savigny yang berpendapat

bahwa setiap bangsa mempunyai jiwanya masing-masing yang disebut dengan Volkgeist (Jiwa Rakyat/Jiwa bangsa)

Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa

IndonesiaPancasila merupakan sikap mental dan tingkah laku bangsa Indonesia yang mempunyai ciri khas dan yang membedakan

bangsa Indonesia dengan bangsa Lain.

Pancasila sebagai Cita-Cita dan

Tujuan bangsa Indonesia

Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia yang hendak dicapai , yaitu suatu masyarakat yang Pancasilais.

Pancasila sebagai Filsafat Hidup yang

mempersatukan bangsa Indonesia

Maksud konteks ini Pancasila merupakan alat pemersatu bagsa Indonesia yang diyakini paling tepat dan efektif bagi

bangsa Indonesia.

Pancasila sebagai Perjanjian luhur

Bangsa Indonesia

Bahwa pancasila merupakan kesepakatan dan perjanjian serta konsensus bangsa Indonesia sebagai dasar negara pada

tanggal 18 agustus 1945. pancasila merupakan keputusan dinal bagi bagsa Indonesia.

Pancasila sebagai Sumber dari segala

HukumPancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum atau

sumber tertib hukum bagi negara RI merupakan konsekuensi fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara RI.

Pancasila sebagai Dasar Negara

• Pancasila disebut juga sebagai falsafah negara (dasar falsafah negara), ideologi negaraa, philosophische grondslag dan staat-sidee, yang berarti Pancasila sebagai dasar negara dalam mengatur pemerintah dan penyelenggaraan negara.

• Adapun pengertian Pancasila sebagai dasar negara yang merupakan kaidah negara yang fundamental terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4

Fungsi pokok Pancasila, yaitu:

•Pancasila sebagai dasar negara

1.Sebagai negara. Pancasila berkedudukan sebagai norma dasar atau norma fundamental (fundamental norm). Dengan demikian, Pancasila menempati norma hukum tertinggi dalam ideologi Indonesia.

2.Sebagai sumber dari segala sumber hukum. Pancasila merupakan kaidah negara yang fundamental, artinya kedudukannya paling tinggi dalam penyusunan aturan-aturan di Indonesia.

• Sebagai pandangan hidup. Nilai Pancasila merupakan pedoman dan pegangan dalam pembangunan bangsa dan negara.• Sebagai jiwa dan kepribadian

bangsa Indonesia. Nilai Pancasila mencerminkan kepribadian bangsa sebab nilai dasarnya merupakan kristalisasi nilai budaya bangsa Indonesia.• Sebagai perjanjian luhur bangsa

Indonesia. Pancasila lahir dari hasil musyawarah para pendiri bangsa dan negara (founding fathers).

Fungsi Pancasila sebagai Ideologi Negara• Menyatukan bangsa Indonesia, memperkokoh dan memelihara

kesatuan dan persatuan.• Membimbing dan mengarahkan bangsa Indonesia unutk mencapai

tujuannya.• Memberikan kemauan untuk memelihara dan mengembangkan

identitas bangsa Indonesia• Menerangi dan mengawasi keadaan, serta kritis kepada adanya

upaya untuk mewujudkan cita-cita yang terkandung di dalam pancasila.

• Sebagai pedoman bagi kehidupan bangsa Indonesia dalam upaya menjaga keutuhan negara dan memperbaiki kehidupan dari bangsa Indonesia.

pancasila sebagai ideologi terbuka

• Gagasan mengenai pancasila sebagai ideologi terbuka mulai berkembang sejak tahun 1985. tetapi semangatnya sudah tumbuh sejak Pancasila itu sendiri ditetapkan sebagai dasar Negara (Emran, 1994:38).

• Sebagai ideologi, Pancasila menjadi pedoman dan acuan kita dalam menjalankan aktivitas di segala bidang, sehingga sifatnya harus terbuka, luwes dan fleksibel dan tidak tertutup, kaku yang akan membuatnya ketinggalan zaman.

• Pancasila telah memenuhi syarat sebagai ideologi terbuka. Hal ini dibuktikan dari adanya sifat-sifat yang melekat pada Pancasila maupun kekuatan yang terkandung di dalamnya, yaitu pemenuhan persyaratan kualitas tiga dimensi

• Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah Pancasila merupakan ideologi yang mampu menyesuaikan diri dengan perkembagan jaman tanpa pengubahan nilai dasarnya.

Lanjutan …• PANCASILA SBG IDEOLOGI TERBUKA PADA HAKIKATNYA

MERUPAKAN NILAI-NILAI DASAR YG TERCERMIN PADA SILA-SILA PANCASILA YG BERSIFAT TETAP

• CIRI IDEOLOGI TERBUKA : 1. MERUPAKAN CITA-CITA YG HIDUP DALAM MASY 2. BERUPA NILAI-NILAI DAN CITA-CITA MASY 3. HASIL MUSYAWARAH DAN KONSENSUS MASYARAKAT 4. BERSIFAT DINAMIS DAN REFORMIS 5. CONTOH DASAR YG INGIN DIWUJUDKAN MASY BUKAN BERASAL DARI LUAR ATAU DIPAKSAKAN DARI ELITE PENGUASA TERTENTU 6. TERBUKA PADA PERUBAHAN-PERUBAHAN YG DATANG DARI LUAR, TETAPI MEMILIKI KEBEBASAN DAN INTEGRITAS UNTUK MENENTUKAN BENTUK NILAI DARI LUAR YG MEMPENGARUHI DAN MENGUBAH NILAI-NILAI DASAR YG SELAMA INI SUDAH ADA

IDEOLOGI AKAN MAMPU BERTAHAN DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN MASYARAKAT BILA MEMPUNYAI 3 DIMENSI

DIMENSI REALITAKemampuan ideologi untuk mencermikan realita yang hidup dalam masyarakat

DIMENSI IDEALISMEKadar atau kualitas yang terkandung dalam ideologi atau nilai - nilai dasarnya

DIMENSI FLEKSIBILITAS

Kemampuan ideologi dalam mempengaruhi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat

Ideologi Terbuka vs Ideologi Tertutup

• Ideologi Pancasila sebagai Ideologi terbuka. Artinya, ideologi Pancasila dapat mengikuti perkembangan yang terjadi pada negara lain yang memiliki ideologi yang berbeda dengan Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Hal ini disebabkan karenq ideologi Pancasila memiliki nilai-nilai yang meliputi; nilai dasar, nilai instrumental, dan nilai praktis.

• Pengertian Ideologi terbuka adalah ideologi yang tidak dimutlakkan. Dapat diartikan juga bahwa nilai-nilai dan cita-citanya tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari kekayaan rohani, moral dan budaya masyarakatnya sendiri. Ideologi terbuka merupakan ideologi yang dapat berinteraksi dengan perkembangan zaman dan adanya dinamika secara internal.

Lanjutan …

Ideologi Pancasila sebagai Ideologi tertutup adalah ideologi yang bersifat mutlak. Dengan kata lain bahwa Ideologi tertutup merupakan ajaran atau pandangan dunia atau filsafat yang menentukan tujuan-tujuan dan norma-norma politik dan sosial, yang ditasbihkan sebagai kebenaran yang tidak boleh dipersoalkan lagi, melainkan harus diterima sebagai sesuatu yang sudah jadi dan harus dipatuhi.

Bukti Pancasila adalah ideologi terbuka :• Pancasila memiliki pandangan hidup dan tujuan serta cita –

cita masyarakat IndonesiaTekad untuk mengembangkan kekreatifitasan dan dinamis untuk mencapai tujuan nasional

• Pengalaman sejarah bangsa Indonesia• Terjadi atas dasar keinginan bangsa ( masyarakat ) Indonesia

sendiri tanpa campur tangan atau paksaan dari sekelompok orang

• Menginspirasikan kepada masyarakat agar bertanggung jawab sesuai dengan nilai – nilai Pancasila

• Menghargai pluralitas, sehingga dapat diterima oleh semua masyarakat yang memiliki latar belakang dan budaya yang berbeda.

Faktor Pendorong Keterbukaan Idelogi Pancasila

• Faktor yang mendorong pemikiran mengenai keterbukaan ideologi Pancasila adalah sebagai berikut :

1. Kenyataan dalam proses pembangunan nasional dan dinamika masyarakat yang berkembang secara cepat.

2. Kenyataan menunjukkan, bahwa bangkrutnya ideologi yang tertutup dan beku dikarenakan cenderung meredupkan perkembangan dirinya.

3. Pengalaman sejarah politik kita di masa lampau.4. Tekad untuk memperkokoh kesadaran akan nilai-nilai dasar

Pancasila yang bersifat abadi dan hasrat mengembangkan secara kreatif dan dinamis dalam rangka mencapai tujuan nasional.

SELESAI

top related