menyimak
Post on 30-Jun-2015
375 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PENGERTIAN MENYIMAK
“Menyimak adalah suatu proses kegiatan
mendengarkan lambang lisan-lisan dengan
penuh perhatian, pemahaman, apresiasi, serta
interpretasi untuk memperoleh informasi,
menangkap isi, serta memahami makna
komunikasi yang tidak disampaikan oleh si
pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan”.
(Tarigan: 1983)
Menyimak adalah suatu proses yang
mencakup kegiatan mendengarkan bunyi
bahasa, mengidentifikasi, menginterpretasikan,
dan mereaksi atas makna yang terkandung di
dalamnya”. (Sabarti –at all: 1992)
TUJUAN MENYIMAK
Kegiatan untuk mendapatkan informasi, berarti meningkatkan pengetahuan, berarti meningkatkan daya pikir.
(Sabarti – at all:1992):
1. Dasar belajar bahasa
2. Menunjang keterampilan berbicara, membaca, dan menulis
3. Pelancar komunikasi
4. Menambah informasi/pengetahuan
MACAM-MACAM MENYIMAK
Ekstensif: umum – tidak perlu bimbingan
Macamnya: menyimak sosial, sekunder, estetik, dan pasif.
Intensif: di bawah pengawasan guru
Macamnya: Menyimak kritis, konsentratif, kreatif, eksploratif.
Interogatif: lebih fokus
Selektif: melengkapi menyimak pasif.
Atentif: menjawab singkat kepada lawan bicara
TEKNIK PENGAJARANMENYIMAK
Dengar-Ucap Dengar-Terka
Dengar-jawab Dengar-Tanya
Dengar-Sanggah Dengar-Cerita
Dengar-Suruh Dengar-Larang
Dengar-Teriak Dengar-Setuju
Dengar- Bisik Berantai Dengar-Baca
Dengar-Rangkum Dengar-Peringatan
Dengar-Lengkapi Dengar-Kerjakan
Dengar-Lakukan Dengar-Simpati
Dengar-Kata Opik Dengar-Temukan Benda/Objek
KLASIFIKASI TEKS LISAN
(Nunan: 1991:21):
PRINSIP PENINGKATAN MENYIMAK
Tatap Muka
Fokus Pada Makna dan Bahan Penting serta Baru
Kegiatan Pemahaman
Kecermatan dan Analisis Bentuk
TIPS MEMILIH JENIS AKTIVITAS MENYIMAK
Jadikan bahasa yang digunakan dalam aktivitas menyimak lebih sederhana atau agak kompleks
Lakukan aktivitas pra menyimak
Berikan dukungan visual
Rinci tahapan-tahapan kegiatan dalam merumuskan sub tujuan
Kurangi aktivitas berbicara dan menulis
DAFTAR PUSTAKA
Tarigan, H. (1983). MenyimakSebagai Suatu KeterampilanBerbahasa. Bandung: Angkasa
Sabarti, et al. (1992). BahasaIndonesia 1. Jakarta: DEPDIKBUD.
Nunan, D. (1991). Language Teaching Methodology. Hertfordshire: Prentic Hall International
top related