mau ganti nama, nih. caranya gimana?

Post on 02-Jul-2015

365 Views

Category:

Documents

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Mau Ganti Nama, Nih. Gimana Caranya?

Mau Ganti Nama, Nih. Gimana Caranya?

Pasal 52 UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan:

Perubahan nama dilaksanakan Berdasar penetapan pengadilan negeri tempat

pemohon.

Apa yang harus disiapkan untuk ke pengadilan?

Surat Permohonan bermaterai Rp 6.000 ditandatangani oleh Pemohon.

Fotokopi surat ini 2 kali.

Fotokopi: KTP Pemohon sebanyak 1 lembar KK Pemohon sebanyak 1 lembar. Akta Nikah sebanyak 1 lembar.

Akta Kelahiran sebanyak 1 lembar. KTP 2 orang saksi, masing-masing sebanyak

1 lembar, tanpa materai.

Ke pengadilan mana?

Permohonan dan segala dokumen tersebut diajukan ke pengadilan setempat sesuai domisili.

Misalnya, jika lahir di Padang, Sumatera Barat, sementara kini domisilinya di Depok, Jawa Barat,

maka cukup ke Pengadilan Negeri Depok.

Lama proses persidangan di pengadilan dan biayanya bisa berbeda-beda antara satu

pengadilan dan pengadilan lain.

Perubahan nama tersebut wajib didaftarkan oleh orang yang berubah nama kepada Catatan Sipil

yang menerbitkan akta Pencatatan Sipil paling lambat 30 hari sejak diterimanya salinan penetapan pengadilan

negeri oleh penduduk.

Dokumen apa saja yang perlu dipersiapkan

untuk perubahan di catatan sipil?

Dokumen yang wajib dilengkapi dalam hal pencatatan perubahan nama*:

a) Salinan penetapan pengadilan negeri tentang perubahan nama; b) Kutipan Akta Catatan Sipil; c) Kutipan Akta Perkawinan bagi yang sudah kawin; d) Fotokopi Kartu Keluarga; e) Fotokopi Kartu Tanda Penduduk.

*Pasal 93 ayat (2) Peraturan Presiden No. 25 Tahun 2008

 

Lalu, bagaimana prosedurnya?

Pemohon mengisi dan menyerahkan Formulir Pelaporan Perubahan Nama

dengan melampirkan dokumen yang diperlukan kepada Instansi Pelaksana atau UPTD Instansi Pelaksana.

Pejabat Pencatatan Sipil kemudian membuat catatan pinggir pada register akta catatan sipil

dan kutipan akta catatan sipil.

Perubahan nama selanjutnya akan direkam dalam database kependudukan.

Jadi, untuk akta kelahiran, akan tetap sama dengan akta kelahiran yang lama,

tapi akan ditambahkan catatan pinggir oleh petugas catatan sipil mengenai perubahan nama tersebut.

Dengan akta kelahiran tersebut, Anda dapat mengurus perubahan nama

pada surat-surat, seperti KTP, sertifikat tanah, surat-surat sehubungan perbankan, dan lain sebagainya

top related