lub-job 6- viskositas- nugroho teguh
Post on 09-Aug-2015
146 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
I. REFERENSI
1. SNI 03-6721-2002 : Metoda pengujian kekentalan aspal keras dan aspal emulsi
dengan alat Saybolt.
2. AASHTO T.72-90 : Standard Method of Test for Saybolt Viscosity.
3. ASTM D88-07 : Standard Test Method for Saybolt Viscosity.
4. RSNI MD-1-2003 : Metode pengujian pencampuran beraspal panas dengan
alat Marshall
II TUJUAN
1. Menentukan suhu pencampuran dari campuran aspal beton.
2. Menentukan suhu pemadatan dari campuran aspal beton.
III DASAR TEORI
Viskositas merupakan pengujian yang dilakukan untuk menentukan tingkat
kekentalan aspal keras. Dari pengujian ini kita dapat menentukan suhu pemadatan dan
pencampuran pada aspal beton.
Adapun pengaruh dari suhu untuk pemadatan dan pencampuran aspal adalah
1. Untuk pencampuran
Jika kelebihan suhu maka akan kehilangan berat dari aspal.
Jika kekurangan suhu maka pencampuran aspal tidak merata.
2. Untuk pemadatan
Jika kelebihan suhu maka aspal akan meleber kesamping.
Jika kekurangan suhu maka akan sulit untuk pemadatan.
Dalam pengujian aspal digunakan oli sebagai media pengatur suhu karena aspal akan
dipanaskan hingga suhu 110 ºC, Dalam pengujian aspal harus yang bersih, tidak
mengandung air dan pengujian dilakukan paling sedikit 2 kali (duplo), agar hasilnya dapat
dibandingkan dengan yang lain.
Viskosimeter Saybolt Furol harus dikalibrasi terlebih dahulu dengan jangka waktu
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
kalibrasi tersebut didapat nilai faktor koreksi yang dapat dihitung dengan rumus sebagai
berikut:
F=
Dimana: F = faktor koreksi
V = kekentalan aspal standar (ºC)
t = waktu alir aspal standar (detik)
Nilai kekentalan yang dikoreksi dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
S.F.S = t x F
Dimana: S.F.S = kekentalan saybolt furol yang telah dikoreksi dalam detik
F = faktor koreksi
t = waktu alir aspal standar (Cst)
Kekentalan ( Viskositas ) yang disyaratkan untuk pekerjaan pencampuran dan
pemadatan aspal berdasarkan PU di dalam RSNI MD-1-2003 ditunjukan pada tabel dibawah
ini:
Tabel 1 Kekentalan aspal keras untuk pencampuran dan
Pemadatan (RSNI MD-1-2003 )
Alat UjiKekentalan untuk
SatuanPencampuran Pemadatan
Viskosimeter Kinematik 170 ± 20 280 ± 30 Centistokes
Viskosimeter Saybolt Furol 85 ± 10 140 ± 15 Detik Saybolt Furol
IV. PERALATAN DAN BAHAN
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
4.1 Peralatan
No. Nama Alat GambarKeterangan dan
Spesifikasi
1. Saybolt
Viscometer
1 set alat, yaitu :
1. Alat pengatur suhu
2. Tabung Viscometer
3. Heater Mesin Saybolt
4. Thermometer
5. Heater Oli
2. Saringan
No. 100
Digunakan untuk menyaring
aspal yang akan dimasukkan
kedalam mesin Saybolt
3. Termometer Alat pengukur panas dalam
satuan oC
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
4. Labu
Penampung
Berfungsi menampung aspal
dengan kapasitas 60 ml.
5. Kompor Berfungsi sebagai alat
pemanas benda uji (aspal).
6.
Stopwatch
Untuk mengetahui waktu
yang diperlukan aspal
mengisi labu penampung
sebanyak 60 ml
7. Engler Sebagai penutup bagian atas
4.2 Bahan
1. Aspal keras (AC) pen 40.
2. Oli
3. Minyak Tanah
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
V. PROSEDUR PELAKSANAAN PENGUJIAN
1. Siapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan.
2. Panaskan aspal keras sampai 110°C.
3. Masukkan aspal melalui saringan no.100 kedalam tabung viskosimeter sampai
batas tinggi tertentu tabung viskosimeter.
4. Atur suhu aspal hingga mencapai suhu pengujian ( 120 °C ) dengan
menggunakan termometer ke dalam alat viskosimeter.
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
5. Letakkan labu dibawah lubang alat viskosimeter yang masih ditutup oleh gabus.
6. Buka gabus dari alat viskometer dan mulai jalankan pencatat waktu saat benda
uji jatuh menyentuh dasar labu.
7. Hentikan pencatatan waktu apabila benda uji tepat pada batas 60 ml (batas leher)
labu viskosimeter.
8. Catat waktu aliran dalam detik.
9. Bersihkan peralatan dan bahan yang telah digunakan.
10. Ulangi langkah 1 sampai langkah 9 dengan suhu yang berbeda ( 130 °C dn
140°C ), Kemudian rata-ratakan hasilnya.
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
VI. DATA DAN PERHITUNGAN
6.1 Data
Data lihat pada formulir hasil pengujian
6.2 Perhitungan
Metoda Grafis
Dari hasil pengujian metoda grafis dari hubungan antara suhu dengan waktu
pencampuran dan pemadatan sebagai berikut:
1. Suhu Pencampuran :
Kekentalan : 75 detik Pada Suhu = 138 ˚C
: 85 detik Pada Suhu = 136˚C
: 95 detik Pada Suhu =134,85 ˚C
2. Suhu Pemadatan :
Kekentalan : 125 detik Pada Suhu = 130,75 ˚C
: 140 detik Pada Suhu = 128.80 ˚C
: 155 detik Pada Suhu = 127 ˚C
VII. KESIMPULAN
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
Bandung,07 Maret 2012
Pembimbing Penanggung Jawab
A. Zulpanani, ST.MT Nugroho Teguh
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
LABORATORIUM UJI BAHANJURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNGJl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pemeriksaaan Bahan Aspal No. Uji : 6
Materi :Pengujian kekentalan ( Viscositas ) aspal dengan alat Saybolt Halaman : 1/12
top related