lampiran i pedoman wawancara bagi anak buruh …lampiran i pedoman wawancara bagi anak buruh pabrik...

Post on 02-Jan-2020

19 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

LAMPIRAN I

Pedoman Wawancara Bagi Anak Buruh Pabrik

1. Coba adik jelaskan bagaimana sikap adik ketika di ajak sholat

berjamaah?

2. Coba adik ceritakan perbuatan tercela yang pernah adik lakukan?

3. Bagaimana perasaan adik ketika berbuat tercela seperti itu?

4. Bagaimana sikap adik terhadap kakak dan adik kandungnya?

5. Bagaimana bapak dan ibu adik dalam melakukan perilaku

keagamaan? (sholat mengaji, puasa)

6. Coba adik jelaskan bagaimana cara orang tua memberikan contoh

sholat atau beribadah?

7. Bagaimana perilaku teman-teman adik dalam beribadah (sholat,

mengaji, puasa)?

Pedoman Wawancara Bagi Orang Tua Buruh Pabrik

1. Bagaimana anda mengajarkan ritual keagamaan pada anak anda

seperti sholat, mengaji, puasa?

2. Bagaimana perkembangan sosial anak anda (dengan teman,

tetangga, saudara)?

3. Apa motivasi dan cara anda dalam mengembangkan perkembangan

agama anak?

4. coba anda jelaskan pengaruh keagamaan anak terhadap kehidupan

bermasyarakat ?

5. Bagaimana cara anda mengawasi perkembangan anak anda ketika

anda bekerja?

6. Coba jelaskan teman-teman anak anda yang sering bersamanya?

LAMPIRAN II

HASIL WAWANCARA

A. Wawancara dengan anak yang orang tuanya bekerja di pabrik

Penulis: Coba adik jelaskan bagaimana sikap adik ketika di ajak

sholat berjamaah?

Mamad: Saya kadang sholat jamaaah di masjid dan saya sholat

dhuhur di sekolahan, sholat saya masih ada yang bolong.

Biasanya ashar dan subuh.

Penulis: Coba adik ceritakan perbuatan tercela yang permah adik

lakukan?

Mamad: Pernah berbohong sama bapak dan ibuk. Misalnya belum

sholat tapi bilangnya sudah sholat.

Penulis: Bagaimana perasaan adik ketika berbuat tercela seperti itu?

Mamad: Merasa bersalah kalu berbohong, karena kata ibu perbuatan

kita selalu di awasi Allah dan saya biasanya meminta

mmaf sama ibu dan menceritakan yang sebenarya.

Penulis: Bagaimana sikap adik terhadap kakak, adik kandung dan

juga keluarga?

Mamad: Saya sayang sama keluarga, sama bapak, ibu, dan berusaha

untuk menuruti yang bapak perintah, seperti di duruh

mengaji, sholat berjamaah meski saya kadang berbohong.

Penulis: Bagaimana bapak dan ibu adik dalam melakukan perilaku

keagamaan? (sholat mengaji, puasa)

Mamad: Bapak dan ibuk kadang mengajak sholat jamaah di

mushola, dan kadang mengaji bareng sama bapak.

Penulis: Coba adik jelaskan bagaimana cara orang tua memberikan

contoh sholat atau beribadah?

Mamad: bapak mengajak sholat berjamaah dan mengaji juga. Saya

disuruh ikut les ngaji biar pintar mengaji. Seminggu 2 kali.

Penulis: Bagaimana perilaku teman-teman adik dalam beribadah

(sholat, mengaji, puasa)?

Mamad: Teman-teman saya juga banyak yang ikut les ngaji, ada

yang TPQ. Kadang juga belajar kelompok kalau ada PR

B. Wawancara dengan ibu Supratmi (ibunya Mamad yang

bekerja di pabrik Marimas)

Penulis: Bagaimana anda mengajarkan ritual keagamaan

pada anak anda seperti sholat, mengaji, puasa?

Ibu Supratmi: Biasanya saya mengajak mamad sholat jamaah

dengan bapaknya, kemudian nanti saya

menyimaknya mengaji. Biasanya saya lakukan

setelah sholat magrib.

Penulis: Bagaimana perkembangan sosial anak anda (dengan

teman, tetangga, saudara)?

Ibu Supratmi: Setahu saya kalau saya bekerja mamad ikut les ngaji

dan bermain dengan teman sekolahnya. Mamad juga

sering belajar kelompok dengan teman-temanya.

Penulis: Apa motivasi dan cara anda dalam mengembangkan

perkembangan agama anak?

Ibu Supratmi: Karena saya menyadari saya orang desa dan bodoh

dalam agama. Dan saya tidak ingin anak saya bodoh

seperti saya. Makanya saya suruh les ngaji biar dia

pintar beribadah meskipun sekarang belum bisa

sholat lima waktu.

Penulis: Coba jelaskan pengaruh keagamaan anak terhadap

kehidupan bermasyarakat?

Ibu Supratmi: Mamad termasuk anak yang nurut dan tidak banyak

permintaanya. Nakalnya masih wajar, biasanya

hanya ingin di belikan makanan di luar. Kalau

dikasih uang saku selalu di tabung sampai saya kaget

lihat tabungannya dapat banyak.

Penulis: Bagaimana cara anda mengawasi perkembangan

anak anda ketika anda bekerja?

Ibu Supratmi: Saya dan bapaknya kan bekerja, biasanya saya

menitipkan kepada tetangga sebelah rumah yang

jualan di rumah dan saya suruh ikut mengawasi

mamad walaupun hanya sekedar mengawasi saja.

Dan kebetulan anaknya juga seumuran dengan

mamad jadi sering bermain bareng.

Penulis: Coba jelaskan teman-teman anak anda yang sering

bersamanya?

Ibu Supratmi: Banyak teman mamad yang juga orang tuanya

bekerja. Ada yang ikut les dengan Mamad, gurunya

sama dana da juga yang ikut TPQ jadi menurut saya

temannya Mamad baik. Dan saya percaya sama

Mamad karena ketika dirumah dia tidak banyak

membantah saya.

LAMPIRAN III

DOKUMENTASI

Wawancara dengan ibu Supratmi

wawancara dengan Mamad

Kantor Kelurahan Wonolopo

Peta Kelurahan Wonolopo

Kalurahan Wonolopo

Suasana MADIN di Wonolopo

Kondisi Madrasah Diniyah (madin)

kondisi sholat berjamaah di Madrasah Diniyah

Kondisi TPQ di Sekolahan

Kondisi TPQ di Sekolahan

RIWAYAT HIDUP PENULIS

A. Identitas Diri

Nama : Ninik Andriani

Fakultas/Jurusan : Dakwah dan Komunikasi Islam/ Bimbingan

dan Penyuluhan Islam (BPI)

TTL : Rembang, 09 Mei 1993

Alamat Asal : Ds. Binangun Rt 04/Rw 02 Kec. Lasem,

Kab. Rembang

Email : andriani_ninik@yahoo.co.id

B. Riwayat Pendidikan

1. Pendidikan Formal

a. TK Tunas Harapan, Kec. Lasem Kab. Rembang, lulus

tahun 1998.

b. SD Negeri Binangun, Kec.Lasem, Kab. Rembang, lulus

tahun 2005.

c. MTs Negeri Lasem, Kec.Lasem, Kab. Rembang, lulus

tahun 2008.

d. MA Negeri Lasem, Kec. Lasem, Kab. Rembang, lulus

tahun 2011.

e. UIN Walisongo Semarang Fakultas Dakwah dan

Komunikasi Islam Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan

Islam , lulus tahun 2016.

2. Pendidikan Non Formal

a. Madrasah Diniyah Miftahul Huda Kec. Lasem, Kab.

Rembang.

b. Pondok Pesantren Miftahussa’adah, Wonolopo, Mijen,

Semarang.

Semarang, 10 Maret 2017

Ninik Andriani

NIM: 121111111

top related