lampiran - repository.untag-sby.ac.idrepository.untag-sby.ac.id/723/9/lampiran.pdf · (gravure)...

Post on 26-Oct-2020

4 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

71

LAMPIRAN

Proses produksi bungkus rokok (etiket)

1. INLINE -> Suatu proses yang hasil outputnya berupa keping dan dapat

langsung terpantau dari segi qualitas maupun quantity

2. OFFLINE -> Suatu proses yang hasil outputnya berupa sheet

( lembaran ), dalam proses ini hasil outputnya harus melalui proses

ke offset untu di cutting, atau untuk proses hot stamp foil dan kemudian

cutting.

Kertas : Dalam proses pembuatan bungkus rokok (etiket) dimesin cetak

(gravure) yang uatama adalah dengan menggunakan roll kertas sebagai media

cetak. Dalam unit awal penyedia kertas ini ada unit Unwinder sebagai unit

penyedia bahan cetak/ kertas

Printing: proses berikutnya adalah printing ( pencetakan ) dalam hal ini ada

beberapa item yang diperhatikan, meliputi

1. Tinta : merupakan bahan utama dalam proses cetak bungkus rokok

(etiket)

2. Cylinder cetak :merupakan alat cetak utama dalam proses cetak karena

memiliki gambar acuan cetak. Dalam pembuatan bungkus rokok

terdapat beberapa unit, dan tiap unitnya memiliki cyliner cetak yang

berbeda- beda sesuai warna acuannya

3. Dr.blade : berguna sebagai alat pembuang tinta pada non image

4. Drying : unit pengering cetakan setelah kertas melewati unit penintaan/

printing

72

Embosing/ crissing/ cutting : merupakan unit lanjutan setelah bungkus rokok

(etiket) dicetak, dalam unit ini terdapat cylinder yang mempunyai fungsi

sebagai berikut ;

1. Embosing :unit pembuat gambar timbul pada bungkus rokok (etiket)

2. Crissing : unit pembuat garis timbul untuk memudahkan pelipatan

bungkus rokok(etiket)

3. Cutting : unit pemotongan bungkus rokok (etiket)

Output :merupakan unit yang digunakan untuk menyalurkan hasil cetak yang

akan ditata pada palet hasil cetakan, baik palet cetak yang berlebel good, mix,

waste. Dan kemudian akan akan dikirim pada mesin lain untuk ditindak lanjuti

prosesnya

Gambar . Area Produksi PT. Gudang Garam Tbk. Direktorat Grafika area 3

RotoGravure

73

Gambar bungkus rokok (etiket) 12 surya hasil dari output mesin

74

INTRUKSI KERJA MESIN ROTOGRAVURE MESIN

LEMANIC DELTA

NO LANGKAH GAMBAR

PESIAPAN PRINTING UNIT

PIC : Operator.

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

1.1. Langkah awal untuk

menyiapkan Printing Unit

yaitu dengan menekan

tombol Extract, untuk

membuka Clamp silinder.

75

1.2. Pastikan Clamp sudah

terbuka sebelum kita

memasukkan silinder.

1.3. Masukkan Ink Tray Trolley ke dalam Printing Unit.

1.4. Dorong Ink Tray Trolley

hingga Eksentric Trolley menyentuh Stopper

1.5. Pastikan skala Excentric pada Posisi Nol Gunakan spanner ukuran 17 mm dalam proses ini

76

1.6. Turunkan Ink Tray Trolley

menggunakan Air Gun, hingga posisi maksimal

1.7. Tombol Insert akan berkedip

jika Ink Tray Trolley sudah turun hingga posisi maksimal

Jika tombol Insert sudah berkedip maka kita bisa melakukan proses Homing Cylinder untuk memposisikan silinder pada posisi nol

1.8. Proses Homing akan selesai

, jika lampu tombol Insert menyala terus menerus ( tidak berkedip

).

1.9. Langkah selanjutnya yaitu

naikkan ketinggian Ink Tray dengan cara memutar

handlenya.

77

1.20 Pastikan masih ada jarak

antara Ink Tray Bar dengan

silinder.

1.11. Pasang motor pada Ink

Tank.

1.12. Pasang Locking Pins pada

motor.

78

1.13. Pastikan terdapat filter

pada Ink Tank

1.14. Pastikan selang tinta sudah

terpasang pada Ink Tank

1.15. Pasang Doctor Blade pada

Printing Unit

1.16. Pastikan Doctor Blade

sudah terkunci dengan benar

79

1.17. Aktifkan Ink Pump Motor

dengan menekan tombolnya

1.18. Aktifkan juga motor silinder

dengan menekan tombolnya

1.19. Pastikan tinta sudah naik

dan tertransfer secara merata pada silinder

1.20. Setelah tinta tertransfer

rata, turunkan Doctor Blade dengan menekan tombolnya

80

1.21. Atur sudut Doctor Blade

dengan memutar handlenya

1.22. Tutup cover Ink Traynya

81

1.23. Tutup cover Printing Unit

dan Printing unit siap dijalankan

2 Setting Main Panel

PIC : Operator

Acuhan :

1. Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2. Standart Fabrikasi,

3. Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

82

2.1. Berikut adalah tampilan halaman pertama dari MainPanel.

2.2. Pada halaman pertama Main Panel, tekan menu load job.

2.3. Setelah masuk di menu loading job, pilih nama job yg akan di cetak.

2.4. Kemudian tekan tombol “ Load “ dan setelah proses selesai, buka kembali halaman awal Main Panel.

83

2.5. Pada halaman awal Main Panel, tekan menu Circumference Setting.

2.6. Setelah masuk menu Circumference Setting, masukkan lebar kertas yg digunakan dan juga Circum silinder yg digunakan.

( Lebar Kertas ) ( Circumference )

2.7. Selanjutnya masukkan juga jumlah etiket per circum printing, jumlah etiket per circum cutting dan juga jumlah baris etiket dalam satu output printing.

( Jumlah Output Printing ) ( Etiket per Circum Printing ) ( Etiket per Circum Cutting )

84

Untuk setting tension kertas, normalnya akan dihitung secara otomatis oleh komputer, dari ukuran kertas yg digunakan.

Setelah semua selesai diinput, buka kembali halaman awal Main Panel.

2.8. Pada halaman awal Main

Panel, tekan menu Printing Unit Setting.

2.9. Setelah masuk ke menu Printing Unit Setting, aktifkan Printing Unit yg akan digunakan. Aktifkan juga drying pada Printing Unit yg akan digunakan. Setelah proses ini selesai, buka kembali halaman awal Main Panel

2.10. Pada Main Panel menu, masukkan temperatur drying dari tiap printing unit yg diaktifkan.

85

2.11. Setelah temperatur selesai

diinput, tekan menu Web Edge.

Kemudian pilih mode

Automatic.

2.12. Pada halaman awal Main Panel, terdapat juga menu Alarm Message.

Tekan tombol ini untuk

membukanya.

2.13. Pada menu Alarm Message ini kita bisa me-reset fault atau error yg muncul pada tabel dengan menekan tombol acknowledge.

86

2.14. Setting Main Panel telah selesai.

SETTING REGISTRON PANEL

PIC : Operator and Supervisor.

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

3.1. Pada halaman awal Registron Panel, tekan menu Job.

87

3.2. Selanjutnya tekan menu Manage Job.

3.3. Kemudian pilih nama job yg akan digunakan.

3.4. Langkah selanjutnya yaitu tekan Load untuk mengaktifkannya.

88

3.5. Setelah proses loading selesai, maka tampilan Registron Panel akan berubah seperti gambar disamping. Registron Panel sudah siap digunakan.

SETTING SEPARATOR UNIT

PIC : Operator.

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

89

4.1. Pada halaman awal Matic Separator Panel, buka Menu Load Job.

4.2. Pilih nama job yg akan digunakan kemudian tekan Load.

4.3. Buka menu Production

dengan menekan tombolnya.

4.4. Periksa parameter pada

Production menu. ( Ukuran Etiket ) ( Jumlah Output Printing ) ( Jumlah Etiket per Circum Printing ) ( Jarak antar etiket pada separator )

4.5. Gunakan Keypad untuk

90

mengisi Parameter dan berpindah antar sub menu parameter.

4.6. Setting Matic Separator telah selesai dilakukan.

SETTING SPEED FLOW

PIC : Operator

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

5.1. Pada Speedflow Panel,

tekan tombol F2 menu Production dan F5 untuk membuka sub menu Production.

5.2. Masukkan jumlah etiket per

1 stack, jarak belt atas dengan rams belt dan jarak teratas

91

stack dengan belt atas. ( Jumlah Etiket per stack ) ( Jarak belt atas dengan rams

belt) ( Jarak teratas stack dengan

belt atas ).

5.3. Selanjutnya tekan tombol F6

5.4. Langkah selanjutnya yaitu

tekan Load untuk mengaktifkannya.

SETTING IQ 400

PIC : Operator.

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

92

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

6.1. Untuk persiapan proses inspeksi, Load job terlebih dahulu. Tekan icon folder untuk membuka menunya.

6.2. Selanjutnya pilih nama job yg akan digunakan.

6.3. Langkah selanjutnya yaitu tekan enter.

6.4. Tampilan panel akan berubah

93

seperti gambar di samping. Untuk memulai proses inspeksi, mesin harus kita jalankan pada speed minimal 40 m/min.

6.5. Langkah selanjutnya yaitu

menentukan posisi nol inspeksi. Buka menunya dengan menekan tombol di samping. Kemudian tentukan posisi nolnya.

6.6. Setelah posisi sudah ditentukan, langkah selanjutnya yaitu tekan icon mata.

6.7. Untuk memulai proses inspeksi, tekan icon inspection.

94

6.8. Setelah kita menekan icon inspection, maka akan muncul gambar seperti di samping. Pilih tanda X untuk proses re-master dan selanjutnya proses inspeksi akan berjalan secara otomatis.

MENJALANKAN MESIN

PIC : Operator.

Acuhan :

1) Order Produksi

(FR/PPIC/014.01),

2) Standart Fabrikasi,

3) Quality Plan Bagian

Rotogravure

(FR/GRV/000.01–

Pengecekan Persiapan

Material, point No.01)

7.1. Langkah awal sebelum kita menjalankan mesin yaitu menyelaraskan putaran silinder printing unit.

Tekan tombol satu kali,

kemudian tunggu hingga lampu tombol berkedip. Setelah lampu

berkedip , tekan tombol satu kali lagi.

7.2. Langkah selanjutnya yaitu menjalankan mesin pada speed 7 m/min. Tekan tombol satu kali,

kemudian tunggu hingga lampu tombol berkedip. Setelah lampu

berkedip , tekan tombol satu

95

kali lagi. Note : Tombol akan berkedip,

jika printing unit & drying yg akan digunakan dalam kondisi aktif / ready.

7.3. Langkah selanjutnya yaitu tekan print on untuk menurunkan impression cylinder, proses cetak sudah berjalan.

7.4. Setelah semua impression cylinder pada printing unit yg aktif sudah turun, langkah selanjutnya yaitu tekan tombol speed 20m/min.

7.5. Untuk memulai proses setting register naikkan speed ke -/+ 50 m/min. Tekan tombol Increase Speed satu kali.

7.6. Setelah speed mesin berada pada 50m/min, tekan tombol Biru.

Maka speed mesin akan konstan pada speed 50m/min.

7.7. Langkah selanjutnya yaitu setting register print to print dan print to cut. Gunakan panel registron untuk proses ini hingga register dari tiap-tiap warna berada pada posisinya masing-masing.

96

DATA TOTAL PRODUKSI ALL JOB Produksi Rotogravure Waru

Mesin Delta

Period Quality

Quarter Month Work Week

Gross Output

Net Output

Waste Output

Goal 2017

Act Perf

m m m % %

Q1

Jan 1 528.800

495.226

33.573 94,5% 93,7%

Jan 2 863.385

825.128

38.257 94,5% 95,6%

Jan 3 1.229.358

1.149.979

79.379 94,5% 93,5%

Jan 4 898.371

867.575

30.796 94,5% 96,6%

Feb 5 883.412

817.727

65.685 94,5% 92,6%

Feb 6 859.877

804.551

55.326 94,5% 93,6%

Feb 7 654.142

599.991

54.151 94,5% 91,7%

Feb 8 893.705

866.876

26.830 94,5% 97,0%

Mar 9 822.067

769.597

52.470 94,5% 93,6%

Mar 10 741.972

655.063

86.908 94,5% 88,3%

Mar 11 893.959

852.820

41.138 94,5% 95,4%

Mar 12 908.488

850.347

58.142 94,5% 93,6%

Mar 13 726.944

687.267

39.677 94,5% 94,5%

Q2

Apr 14 852.703

789.403

63.301 94,5% 92,6%

Apr 15 1.274.506

1.189.663

84.843 94,5% 93,3%

Apr 16 1.268.758

1.205.030

63.728 94,5% 95,0%

Apr 17 857.541

824.448

33.093 94,5% 96,1%

May 18 758.571

704.158

54.413 94,5% 92,8%

May 19 630.046

589.291

40.755 94,5% 93,5%

May 20 94,5% 96,3%

97

1.226.834 1.181.305 45.529

May 21 1.328.637

1.276.405

52.232 94,5% 96,1%

Jun 22 1.276.413

1.231.898

44.515 94,5% 96,5%

Jun 23 1.377.991

1.325.119

52.871 94,5% 96,2%

Jun 24 887.134

858.890

28.245 94,5% 96,8%

Jun 25 - 94,5% 0,0%

Jun 26 - 94,5% 0,0%

Q3

Jul 27 442.756

405.839

36.917 94,5% 91,7%

Jul 28 859.680

812.001

47.679 94,5% 94,5%

Jul 29 723.274

676.835

46.438 94,5% 93,6%

Jul 30 889.017

849.573

39.444 94,5% 95,6%

Aug 31 886.184

850.715

35.468 94,5% 96,0%

Aug 32 827.087

773.535

53.551 94,5% 93,5%

Aug 33 773.930

749.737

24.194 94,5% 96,9%

Aug 34 651.047

624.393

26.654 94,5% 95,9%

Aug 35 647.245

603.157

44.088 94,5% 93,2%

Sep 36 1.132.220

1.070.128

62.092 94,5% 94,5%

Sep 37 904.283

870.796

33.487 94,5% 96,3%

Sep 38 665.224

628.545

36.679 94,5% 94,5%

Sep 39 909.639

872.318

37.321 94,5% 95,9%

Q4

Oct 40 1.347.579

1.316.526

31.052 94,5% 97,7%

Oct 41 972.647

921.717

50.930 94,5% 94,8%

Oct 42 979.726

953.942

25.784 94,5% 97,4%

Oct 43 94,5% 95,5%

98

961.908 918.912 42.996

Nov 44 1.347.387

1.306.468

40.919 94,5% 97,0%

Nov 45 1.323.164

1.276.724

46.440 94,5% 96,5%

Nov 46 1.223.784

1.158.007

65.777 94,5% 94,6%

Nov 47 1.381.629

1.351.058

30.571 94,5% 97,8%

Nov 48 677.869

625.810

52.059 94,5% 92,3%

Dec 49 1.137.771

1.113.652

24.119 94,5% 97,9%

Dec 50 1.269.072

1.229.396

39.677 94,5% 96,9%

Dec 51 357.722

330.481

27.242 94,5% 92,4%

Dec 52 - 94,5% 0,0%

YTD 2017 YTD 2017 45.935.459

43.708.019

2.227.440 94,5% 95,2%

S1 2017 S1 2017 22.643.614

21.417.755

1.225.859 94,5% 94,6%

S2 2017 S2 2017 23.291.845 22.290.264

1.001.581 94,5% 95,7%

top related