konsep dasar budgeting - · pdf file§ anggaran variabel disebut juga anggaran fleksibel....

Post on 06-Feb-2018

223 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

KONSEP DASAR BUDGETING

1. Fungsi anggaran terkait dengan fungsimanajemen

PERENCANAAN

Umpan Maju

PENGAWASAN PELAKSANAAN

Umpan balik

2. Fungsi anggaran terkait dengan akuntansiAnggaran perusahaan memperkirakan posisi

keuangan perusahaan untuk waktu yang akandatang, sedangkan akuntansi mencatattransaksi waktu yang lalu. Dengan demikianakuntansi merupakan alat informasi agarorang mengerti dan mengetahui tentangkeadaan perusahaan. Alat informasiakuntansi berupa laporan keuangan yangdihasilkan akuntansi.

1. Pengumpulan data dan informasi yang diperlukan untukpenyusunanbudget

2. Pengolahan dan penganalisaan data dan informasi untukmengadakan taksiran

3. Menyususn budget serta menyajikan secara teratur dansistematis

4. Pengkoordinasian pelaksanaan budget5. Pengumpulan data dan informasi untuk keperluan

pengawasan kerja yaitu untuk mengadakan penilaianevaluasi terhadap pelaksanaan budget

6. Pengolahan dan penganalisaan data tersebut untukevaluasi dan menyusun follow-up

a. Untuk perusahaan besar�Anggaran yang dibuat harus dipikirkan dan

disusun bersama, sehingga biasanyadibentuk komisi anggaran dan umumnyalangsung berada dibawah direksi.

�Komisi anggaran umumnya bukan bagianyang tetap, melainkan hanya dibutuhkanpada waktu-waktu tertentu saja, yaknisetiap akhir tahun dalam rangkamenyusun anggaran untuk tahunberikutnya.

� Keanggotaan dari komisi anggaran terdiri darisalah seorang anggota direksi, manajerpemasaran, manajer produksi, manajerkeuangan, dan manajer bagian umum,administrasi dan SDM.

b. Untuk Perusahaan Kecil � Penyusunan budget dapat diserahkan kepadasalah satu bagian dalam perusahaan, misalnyabagian administrasi karena pada bagian inimempunyai semua data dan informasi yangmeliputi seluruh kegiatan perusahaan.

Secara garis besar isi budget komprehensifterdiri dari1.Forecasting budget2.Variabel budget3.Analisa statistik4.Laporan budget

1. Realistis, artinya tidak terlalu optimis dan tidakterlalu pesimis juga.

2. Luwes, artinya tidak terlalu kaku danmempunyai peluang untuk disesuaikan denganperubahan lingkungan yang terus menerusterjadi (bilamana diperlukan).

3. Kontinu, artinya membutuhkan perhatian terus-menerus dan tidak merupakan suatu usaha yanginsidentil.

1. Jenis anggaran perusahaan dari segi dasarpenyusunan

a. Anggaran variabel§ Yaitu anggaran yang disusun berdasar-kan

interval kapasitas (aktivitas) tertentu dan dapatdisesuaikan pada tingkat-tingkat aktivitas(kegiatan) yang beda.

§ Contoh : anggaran penjualan disusun berkisar500 unit sampai 1.000 unit

§ Anggaran variabel disebut juga anggaranfleksibel

b. Anggaran tetap§ Yaitu anggaran yang disusun berdasarkan tingkat

kapasitas tertentu§ Contoh : penjualan direncanakan sebanyak 1.000

unit§ Anggaran tetap disebut juga anggaran statis.

2. Jenis anggaran dilihat dari segi carapenyusunan

a. Anggaran periodikà Anggaran yang disusun untuk satu periode tertentu,

pada umumnya periodenya satu tahun yang disusunsetiap akhir periode anggaran

b. Anggaran kontinueàAnggaran yang dibuat untuk mengadakan perbaikan

anggaran yang pernah dibuat, misalnya tiap bulandiadakan perbaikan, sehingga anggaran yang dibuatdalam setahun mengalami perubahan.

3. Jenis anggaran dari segi jangka waktunyaa. Anggaran jangka pendek/taktis

àanggaran yang dibuat dengan jangka waktu palinglama sampai satu tahun, misalnya anggaran untukkeperluan modal kerja

b. Anggaran jangka panjang/strategisàanggaran yang dibuat dengan jangka waktu lebih

dari satu tahun, misalnya investasi barang modaltetapi tidak mesti berupa anggaran modal.

4. Jenis anggaran dari segi bidangnyaa. Anggaran operasional

à anggaran untuk menyusun anggaran laba rugi.Contoh: anggaran penjualan, anggaran biaya pabrik,anggaran biaya produksi (bahan baku, anggaran TKL,anggaran OH pabrik), anggaran beban usaha,anggaran laporan laba-rugi

b. Anggaran keuanganà anggaran untuk menyusun anggaran neraca.

Contoh: anggaran kas, anggaran piutang, anggaransediaan, anggaran perubahan AT, anggaran utang,dan anggaran neraca.

5.Jenis anggaran dari segi kemampuanmenyusuna. Anggaran komprehensif

àMerupakan rangkaian dari berbagai macam anggaranyang disusun secara lengkap. Anggaran komprehensifmerupakan perpaduan dari anggaran operasional dananggaran keuangan yang disusun secara lengkap.

b. Anggaran parsialà anggaran yang disusun tidak secara lengkap.

Misalnya karena keterbatasan kemampuan, makahanya dapat menyusun anggaran opersional.

6. Jenis anggaran dari segi fungsia. Anggaran tertentu

àAnggaran yang diperuntukkan untuk tujuan tertentu dantidak boleh digunakan untuk manfaat lain. Contoh: hasilpenjualan barang X sebesar Rp100.000,- dianggarkanuntuk melunasi utang dan tidak dianggarkan untukkeperluan apapun.

b. Anggaran kinerjaàAnggaran yang disusun berdasarkan fungsi kegiatan yang

dilakukan dalam organisasi/perusahaan. Contoh: Biayabahan baku (BB) yang dianggarkan bulan ini sebesarRp20.000,- , jika melebihi tetapi tidak mempengaruhitingkat produksimaka biayaBB tidak efisien.

7. Jenis anggaran dari segi metode penentuan hargapokok

a. Anggaran tradisional atau anggarankonvensional

à anggaran ini terdiri atas anggaran berdasarfungsional dan anggaran berdasar sifat

b. Anggaran berdasar kegiatanà anggaran yang dibuat dengan menggunakan metode

penghargapokokan berdasar kegiatan (activity basedcosting) dan berfungsi untuk menyusun anggaranvariabel dan anggaran induk.

1. Identifikasi dan Evaluasi Variabel Eksternal(trendwatching)Trendwatcing merupakan pengamatanterhadap trend perubahan lingkungan makrodan lingkungan industri untukmengidentifikasi peluang yang dapat diraihdan ancaman yang harus dihadapi perusahaandalam setiap lingkungan tersebut.

2. Pengembangan tujuan umum perusahaanTujuan umum perusahaan menggambarkan

fondasi dasar tempat mengembangkan danmemperkuat kebanggaan pada perusahaanbagi manajer, karyawan lain, pemilik,pelanggan, dan perusahaan lain yangberhubungan secara komersial.Tujuan umum ini berisi tentang misi, visi,keyakinan dasar, nilai dasar.

3. Pengembangan Sasaran Khusus BagiPerusahaan

Tujuan dari tahap sasaran dalam prosesanggaran ini adalah untuk mengarahkanpernyataan tujuan umum ke fokus yanglebih tajam dan untuk mentransformasikaninformasi umum kepada informasiperencanaan yang lebih spesifik.

4. Pengembangan dan Evaluasi StrategiPerusahaan

§ Tujuan dari pengembangan dan penyebaranstrategi adalah menemukan alternatif terbaikuntuk mencapai tujuan umum yangdirencanakan dan sasaran spesifik.

§ Setiap alternatif strategi harus dievaluasi secaramendalam dengan cara mengidentifikasimanfaat dan kelemahan utama setiap strategitersebut, termasuk asumsi yangmendasari.

5. Instruksi Perencanaan ManajemenEksekutif

§ Instruksi perencanaan eksekutif yangdikeluarkan manajemen tingkat atas,mengkomunikasikan materi perencanaanyang diperlukan semua tingkatanmanajemen untuk berpartisipasi dalampengembangan perencanaan laba strategisdan taktis untuk tahun anggaranmendatang.

§ Perusahaan memerlukan suatu alat yangdikenal dengan cascading, yaitu alatuntuk mengkomunikasikan sasaran danstrategi ke jenjang organisasi yang lebihrendah.Cascading pada dasarnya adalah prosespengubahan misi, visi, keyakinan dasar,nilai dasar dan strategi anggota organisasimelalui perilaku operasional.

6. Persiapan dan Evaluasi PerencanaanProyek

§ Konsep anggaran yang komprehensifmencakup suatu pendekatan yang sistematisdan terintegrasi untuk membuat perencananproyek, perencanaan taktis dan perencananstrategik.

§ Setiap manajemen perlu mengembangkantabel/grafik berdimensi waktu untuk keperluanpengambilan keputusan dan perencanaan padasub unitnya.

7. Pengembangan dan Persetujuan RencanaLaba Strategis dan Taktis

§ Rencana laba strategik jangka panjangmerupakan perencanaan perusahaan untukjangka waktu yang relatif lama, yakni lebih darisatu tahun atau bahkan lebih dari lima tahun.Rencana laba strategik jangka panjang dibuatsesuai dengan tujuan umum perusahaan,sasaran strategik, dan strategi jangka panjangyang telah ditentukan sebelumnya.

§ Bagian formal dari rencana ini meliputi:laporan laba/rugi, neraca, proyeksi arus kas,rencana belanja modal, tuntutan karyawan,rencana penelitian dan rencana penetrasipasar jangka panjang.

§ Rencana laba taktis merupakan perencanaankegiatan-kegiatan tahunan perusahaan.Laporan rencana dan progress biasanyadibuat bulanan, tiga bulanan atau tahunan

8. Pelaksanaan Rencana Laba§ Pelaksanaan rencana manajemen yang telah

dikembangkan dan disetujui dalam prosesperencanaan melibatkan fungsi manajemenyaitu pengarahan bawahan dalam mencapaitujuan dan sasaran perusahaan.

§ Manajemen yang efektif di semua tingkatmengharuskan tujuan, sasaran, strategi dankebijakan perusahaan dikomunikasikan dandimengerti oleh bawahannya.

9. Penggunaan Laporan Kinerja Periodik§ Setelah rencana laba diimplementasikan selama

periode tertentu, maka diperlukan laporan kinerjaperiodik yang dibuat berdasarkan laporan bulanan.

§ Laporankinerjainimencakup:a. Laporan kinerja aktual periodik ;b. Membandingkan kinerja aktual dengan kinerja yang

direncanakan;c. Memperlihatkan setiap perbedaan sebagai varians

kinerja yang menguntungkan atau tidakmenguntungkan.

10. Penggunaan Anggaran Biaya Fleksibel§ Konsep anggaran fleksibel (anggaran variabel)

hanya digunakan pada biaya yang terpisahdari rencana laba, sehingga anggaran variabelhanya bersifat tambahan.

§ Anggaran fleksibel memberikan informasiyang realistik mengenai biaya yang dapatdigunakan untuk menghitung jumlahanggaran untuk berbagai macam volumeoutput atau tingkat aktivitas dari setiap pusattanggung jawab.

§ Anggaran fleksibel menyediakan rumus untuksetiap biaya dalam pusat tanggung jawab.Rumus tersebut menunjukkan hubungan daribiaya terhadap output (volume kerja). Rumusanggaran fleksibel dapat diterapkan dalamlaporan pengendalian kinerja dan untukmengembangkan jumlah biaya dalam rencanalaba taktis. Adapun rumus anggaran fleksibeladalah

Y=a+bX

11. Penerapan Tindak Lanjut§ Variasi kinerja adalah sebuah akibat (hasil),

manajemen harus dapat menentukan sebabyang mendasarinya. Identifikasi sebab adalahtanggung jawab manajemen lini.

§ Analisis untuk menentukan sebab akibat iniharus diprioritaskan untuk menentukanvariasi kinerja yang menguntungkan dan tidakmenguntungkan.

Kelebihan Anggaran Perusahaan1. Hasil yang diharapkan dari suatu rencanatertentu dapat diproyeksikan sebelum rencanatersebut dilaksanakan. Bagi manajemen, hasilproyeksi ini menciptakan peluang untuk memilihrencana yang paling menguntungkan untukdilaksanakan.

2. Dalam menyusun anggaran , diperlukan analisisyang sangat teliti terhadap setiap tindakan yangdilakukan. Analisis ini sangat bermanfaat bagimanajemen sekalipun ada pilihan untuk tidakmelanjutkan keputusan tersebut.

Kelebihan Anggaran Perusahaan3. Anggaran merupakan penelitian untuk kerja sehinggadapat dijadikan patokan untuk menilai baik buruknyasuatu hasil yang diperoleh.

4. Anggaran memerlukan adanya dukungan organisasiyang baik sehingga setiap manajer mengetahuikekuasaan, kewenangan, dan kewajibannya. Anggaransekaligus berfungsi sebagai alat pengendalian polakerja karyawan dalam melakukan suatu kegiatan.

5. Mengingat setiap manajer/penyelia dilibatkan dalampenyusunan anggaran, maka memungkinkanterciptanyaperasaan ikut berperan serta.

Kelemahan Anggaran Perusahaan1. Dalam penyusunan anggaran, penaksiran yangdipakai belum tentu tepat dengan keadaan yangsebenarnya.

2. Seringkali keadaan yang digunakan sebagai dasarpenyusunan anggaran mengalami perkembanganyang jauh berbeda daripada yang direncanakan.Hal ini berarti diperlukan pemikiran untukpenyesuaian.

Kelemahan Anggaran Perusahaan3. Karena penyusunan anggaran melibatkan banyakpihak, maka secara potensial dapat menimbulkanpersoalan-persoalan hubungan kerja yang dapatmenghambat proses pelaksanaan anggaran.

4. Penganggaran tidak dapat terlepas dari penilaiansubyektif pembuat kebijakan terutama pada saat datadan informasi tidak lengkap /cukup.

top related