kebijakan eksternalisasi bisnis

Post on 06-Oct-2015

1 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

kewirausahaan, bisnis

TRANSCRIPT

KEBIJAKAN EKSTERNALISASI BISNISRuang lingkup desain kebijakan eksternalisasi bisnis meliputi komunikasi dengan pihak pemasok, pelanggan dan rekan bisnis yang lain. Kebijakan eksternalisasi bisnis yang dijalankan secara umum meliputi keutamaan pelayanan dan interaksi personal terhadap pelanggan. Kepuasan pelanggan merupakan hal yang sangat penting mengingat hal ini menentukan pangsa pasar yang bisa didapatkan. Selain itu, komunikasi dan hubungan baik dengan pemasok juga menjadi hal yang krusial. Seorang wirausaha bukan hanya wajib menjalin hubungan baik dengan pelanggan, namun juga dengan pemasok. Keberhasilan sebuah perusahaan tidak mungkin dilepaskan dari pemasok. Pemasok menyediakan bahan baku dan perlengkapan bagi perusahaan guna menghasilkan barang untuk disimpan, diolah, didistribusikan, dan dijual. Singkatnya, pemasok adalah penyedia kebutuhan sumber daya perusahaan dengan jumlah, mutu, dan harga yang sesuai sehingga proses operasional perusahaan seperti produksi dan distribusi dapat berjalan lancar.Pentingnya menjalin komunikasi yang baik, perusahaan bisa dengan cermat dalam menilai kualitas calon pemasok. Hal ini bisa dilihat dari bagaimana sikap calon pemasok dalam memecahkan masalah yang dihadapi pelanggannya, apakah kerap bersikap tidak kooperatif atau responsif. Kebijakan eksternal bisnis yang dijalankan oleh Pawoen Imoet antara lain:

1. Selalu mengutamakan kepuasan terhadap pelanggan, dengan memberikan layanan terbaik, seperti keramahan dan responsif.2. Menetapkan budaya organisasi salah satunya budaya tanggap terhadap kebutuhan pelanggan.

3. Mengakomodasi harapan dan saran dari para pelanggan guna sebagai bahan untuk perbaikan pelayanan.4. Mencari informasi mengenai profil calon pemasok kepada para pelanggan mereka, tentang bagaimana pandangan mereka mereka layanan yang diberikan si pemasok, apakah mereka merasa puas.5. Selalu menjalin komunikasi dengan pemasok untuk memastikan kepastian mengenai ketersediaan bahan baku yang sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.6. Menjaga hubungan baik dengan rekan bisnis yang lain seperti para pihak yang berkepentingan dengan bisnis yang dijalankan, misalkan panitia bazaar dari himpunan mahasiswa akuntansi, dosen pengampu kewirausahaan yang membimbing berjalannya usaha.

top related