hubungan kadar timbal (pb) dalam darah ver 2

Post on 10-Dec-2014

133 Views

Category:

Documents

6 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

timbal hb darah anemia

TRANSCRIPT

HUBUNGAN KADAR TIMBAL (Pb) DALAM DARAH DENGAN

KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA PEKERJA JALAN TOL

PT. JASA MARGAMEDAN

EDWIN BATARA SARAGIH

060100128

BAB 1PENDAHULUAN

Latar BelakangPb :- Logam berat berwarna kelabu kebiruan- Dipakai sebagai campuran bensin untuk meningkatkan bil. oktan

Lingkungan tercemar Pb

Pb dilepas ke lingkungan

Pajanan terhadap kelompok berisiko

Akumulasi Pb di tubuh

Efek klinis:- Gastrointestinal- Sistem saraf- Kardiovaskular- Urinaria- Reproduksi- Darah

Darah:Pb Menghambat

enzim-enzim dalam

sintesa Hb

Latar Belakang

• Kelompok berisiko tinggi : polisi lalu lintas, pedagang asongan di terminal, pekerja jalan tol, pedagang kaki lima, penjaja koran, dan tukang becak mesin (Suci, 2003)

• Kadar Pb 40 – 50 µg/dl dapat menghambat sintesa Hb (KPBB, 1999)

• Hasil penelitian Suwandi (1995) semakin tinggi kadar Pb dalam darah, semakin rendah kadar Hbnya

Tujuan Penelitian

Tujuan Umum:- melihat hubungan antara kadar Pb dengan kadar Hb

Tujuan Khusus:-Mengetahui kadar Pb dalam spesimen darah.-Mengetahui kadar Hb dalam spesimen darah.

Manfaat Penelitian

- Bagi dunia pendidikan- Bahan informasi bagi pengembangan ilmu atau penelitian lanjutan- Perusahaan pengelola jalan tol- Dinas Kesehatan, Dinas Tata Kota, dan Dinas Tenaga Kerja - Pekerja jalan tol

BAB 2TINJAUAN PUSTAKA

Dipakai pada bensin untuk meningkatkan bil. oktan

Mencemari lingkungan:- Udara- Air- Tanah

Masuk ke tubuh melalui:- Pernafasan- Pencernaan- Plasenta- Kulit

Pada pembakaran bensin, 25-50% Pb dilepas ke udara

Akumulasi Pb di darah (90%) dan tempat-tempat lain di tubuh

Pb merupakan suatu

logam berat berwarna kelabu kebiruan dengan titik leleh

327 oC dan titik didih 1.620 oC

Pb

Absorpsi Distribusi Ekskresi

Paru-paru(10-30%)

Sal. Cerna(5%)

Jaringan keras- Tulang- Rambut- Kuku- Gigi

Jaringan lunak- Sumsum tulang- Sistem saraf- Ginjal - Hati

Urin (80%) Feses (15%)

Dampak KesehatanKadar

Pb(µg/dl)

Dampak kesehatan

Anak Dewasa

0 – 10 Penurunan tingkat kecerdasanGangguan pertumbuhan tulang

-

10 – 30 Gangguan metabolisme Vit D Gangguan sistolik tekanan darahGangguan protoporphyrin eritrosit

30 – 50 Gangguan sintesa Hb Gangguan sistem saraf pusatGangguan ginjalInfertilitas (pada pria)

50 – 100 AnemiaGangguan ginjalGangguan otak dan sistem saraf

pusat

Anemia Gangguan sintesa Hb

> 100 Kematian Kematian

Hb (Heme & Globin)Merupakan pigmen merah

dalam eritrosit

Fungsi:- Mengikat O2- Mengikat CO2- Mengikat H+ - Mengikat CO

Struktur Hb

Sintesa Hb

Pb dan Hb

• Pembentukan Hb akan terhambat pada kadar Pb dalam darah 40 – 50 µg/dl (KPBB, 1999)

• Akibat Pb, maka ekskresi ALA dan koproporfirin akan meningkat di dalam urin (Sudarmaji, 2006)

• Terdapat korelasi negatif yang signifikan antara Hb dan kadar Pb di dalam darah. (Sudarmaji, 2006)

BAB 3Kerangka Konsep dan Definisi

Operasional

Kerangka Konsep

Terpajan Pb dalam lingkungan kerja

Peningkatan kadar Pb dalam darah

Penurunan kadar Hb

Hubungan Pb dengan Hb

Variabel Independen Variabel Dependen

Definisi Operasional

• Timbal ( Pb ) merupakan logam berat yang berwarna kebiru-biruan atau abu-abu keperakan dengan titik leleh pada 327,5°C dan titik didih 1.740°C pada tekanan atmosfer.

• Konsentrasi Pb dalam tubuh:a). < 10 µg/dl : rendahb). 10 – 25 µg/dl : sedangc). > 25 µg/dl : tinggi

Definisi Operasional

• Pekerja jalan tol adalah seluruh pekerja yang bekerja di jalan tol, yaitu pegawai karcis tol baik di pintu masuk ataupun keluar jalan tol.

• Kadar Pb dalam darah adalah jumlah banyaknya Pb yang ditemukan dalam darah responden yang didapatkan dari hasil pemeriksaan rutin yang dilakukan oleh perusahaan.

Definisi Operasional

• Kadar Hb dalam darah adalah jumlah Hb yang terdapat dalam darah responden yang didapatkan dari hasil pemeriksaan rutin yang dilakukan oleh perusahaan.

• Anemia merupakan suatu gejala klinis yang diakibatkan oleh berkurangnya Hb ataupun sel darah merah yang disebabkan oleh banyak sebab, diantaranya adalah peninggian kadar Pb dalam darah.

Definisi Operasional

• Hipotesis alternatif (Ha) : “ada hubungan antara peningkatan kadar Pb dalam darah dengan penurunan kadar Hb”

• Hipotesis nol (Ho) : “tidak ada hubungan antara peningkatan kadar Pb dalam darah dengan penurunan kadar Hb”

BAB 4 METODE PENELITIAN

Metode Penelitian

Jenis PenelitianAnalitik dengan

rancangan cross sectional

Waktu dan Tempat Penelitian

TempatJalan Tol Belmera

WaktuMei-Oktober

2009

Populasi dan

Sampel

Populasikaryawan PT. Jasa Marga

yang bekerja sebagai petugas jalan tol,

berjumlah 260 orang

Sampel

Populasi 260 orang

Sampel berdasarkan rumus

N1 + (N x d2)

72 orang

Kriteria Inklusi:- Bekerja sebagai pegawai karcis jalan tol

- Usia 19-50 tahun- Bersedia ikut dalam penelitian ini

Kriteria Eksklusi:- Tidak sedang menderita penyakit ginjal- Tidak sedang menderita penyakit hati-Tidak sedang menderita pneumonia,

syphilis, kanker- Tidak sedang menderita penyakit berat lainnya

Pengumpulan Data

Kuesioner :Berisi identitas umum,

identitas kesehatandan

identitas kebiasaan

Data Sekunder :Hasil Pemeriksaan Pb dan Hb dalam darah pada rekam medis

Pengolahan dan Analisa Data

Metode analitik untuk menganalisa hubungan Pb dan Hb

Pengujian hipotesis dilakukan dengananalisis univariat dengan uji statistik

Korelasi Pearson dengan program SPSS

top related