djoko kustono guru besar k3 fak. teknik univ....

Post on 25-Jan-2020

7 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

kustono_djoko@yahoo.com

DJOKO KUSTONO

Guru Besar K3 Fak. Teknik Univ. Neg. Malang

Gudang mercon PT Panca Buana Cahaya Sukses, Belimbing, Kabupaten Tangerang, Banten; mempekerjakan 103 pekerja, ditemukan 47 korban meninggal dan 43 luka-luka (liputan 6, 27 okt 2017)

Empat balok penyangga jembatan Tol Pasuruan-Probolinggo di Desa Cukurgondang ambruk saat proses pemasangan. menimpa tiga pekerja dan empat unit kendaraan bermotor. Seorang pekerja tewas bernama Heri Sunandar, pekerja mekanik PT Waskita. Sedangkan dua lainnya luka berat masing – masing Sugiono dan Nurdin.

RCTI News jum'at 06 Oktober 2017, 14:02 WIB Kepolisian menetapkan pemilik pabrik LH, menjadi tersangka kasus meninggalnya 7 orang di bak penampungan limbah kemasan telur di Parung Panjang, Kabupaten Bogor ----

dst

kustono_djoko@yahoo.com

Kecelakaan adalah kejadian yang tidak terduga dan tidak diharapkan.

Kecelakaan kerja di Indonesia menunjukkankecenderungan yang semakin meningkat daritahun ke tahun mulai 12.646 kasus di tahun 2000 sampai 93.578 di tahun 2013. Korban meninggaljuga meningkat drastis dari 9.532 orang di tahun2000 menjadi 23.385 orang di tahun 2013.

Data sebenarnya tentu jauh lebih tinggi, karenapenjaringan data dari Biro Pusat Statistikbiasanya hanya berdasarkan laporan resmi suatuinstitusi, sedang data yang tidak dilaporkanmungkin belum tercatat.

kustono_djoko@yahoo.com

Program zero accident (kecelakaan nihil) ialah tanda penghargaan K3 yang diberikan pemerintah kepada manajemen perusahaan yang telah berhasil dalam melaksanakan Program K3 sehingga mencapai nihil kecelakaan

Bagi persh besar : tidak terjadi KK, yang menghilangkan waktu kerja berturut-turut selama 3 (tiga) tahun atau 6.000.000 (enam juta) jam kerja tanpa kecelakaan kerja (insiden) yang menghilangkan waktu kerja.

Menengah, 3 th atau 1.000.000 jam kerja

Kecil, 3 th atau 300.000 jam kerjakustono_djoko@yahoo.com

1. ASPEK HUKUM2. ASPEK MANAJEMEN3. ASPEK PERILAKU dipilih sesuai tema4. ERGONOMI5. ASPEK PROMOSI K36. ASPEK HAZCOM7. ASPEK APD8. ASPEK KELISTRIKAN9. DLL

kustono_djoko@yahoo.com

1. DARI SISI PERUSAHAAN

Accident Prevention Control

Safety Cultural

2. DARI SISI PEKERJA

Theory Domino

BBS (Behavioral Base Safety)

Safe Habit Theory

Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD)

Golden Opportunity of Near Miss

kustono_djoko@yahoo.com

1. Mencegah atau mengendalikan KK secara Teknis

2. Mencegah atau mengendalikan KK secara administrasi

3. Mencegah atau mengendalikan KK alat pelindung kerja

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

PEKERJA BAHAYA

PEKERJA

PEKERJA

BAHAYA

BAHAYA

TEKNIS: BAHAYANYA

DIHILANGKAN

ADMINISTRASI

KETEMU BAHAYA DI

JARANGKAN

DIBERI PEMBATAS

STRATEGI:

USAHAKAN

MAKSIMAL

DENGAN CARA

TERBAIK

KENDALIKAN BAHAYA YANG ADA BUKAN PEKERJANYA

UTAMAKAN KESELAMATAN PEKERJA

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

BUDAYA

K3

ENVIRONMENT

BEHAVIOR PERSON

1. Faktor Kepribadian (person factor)

2. Faktor Lingkungan atau Kondisi Kerja (environment factor)

3. Faktor perilaku atau tindakan (behavior factor)

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

KENALILAH PERILAKU TIDAK SELAMAT (UNSAFE BEHAVIOR) DAN HINDARI

KENALILAH PERILAKU SELAMAT (SAFE BEHAVIOR) DAN LATIHLAH

kustono_djoko@yahoo.com

kecelakaan kerja yang terjadimerupakan suatu rangkaiankejadian seperti halnya kartudomino, salah satu kejadian (kartu) tidak tejadi maka kecelakaan tidaktejadi

kustono_djoko@yahoo.com

Si Buruh hari Minggu tadi pagi berangkat kerja lembur, karena diperintah oleh Bang Mandor menyelesaikan pekerjaannya. Tadi pagi ia bangun terlambat karena hari Sabtu malam kemarin si Buruh menghadiri resepsi perningkahan keponakannya di desa sebelah hingga pulang larut malam. Si Buruh ke tempat kerja bersepeda motor. Di pertigaan Randu Pangger si Buruh tetap melintas meskipun lampu sudah merah. Pada saat yang sama bus Akas jurusan Ambulu melaju dari arah yang berlawanan. Kecelakaan tidak bisa dihindari. Helm si Buruh terlempar dan kepala Si Buruh membentur aspal jalan. Si Buruh sekarang dirawat di rumah sakit.

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

1. KK begitu saja terjadi, nasib, sedang naas, sial, kurang beruntung dll

2. KK tidak terjadi pada dirinya

3. Shg tidak perlu ada rencana mencegah KK, karena

4. Tindakan beresiko (unsafe act) menyebabkan KK

1. ENGGAN DAN MALAS BERLATIH BERPERILAKU SELAMAT (SAFE BEHAVIOR)

2. ENGGAN MEMBIASAKAN DIRI BERPERILAKU SELAMAT

3. RESIKO KECELAKAAN YANG FATAL MENINGKAT

kustono_djoko@yahoo.com

KECELAKAAN KERJA ADALAH PERISTIWA YANG RASIONAL (MASUK AKAL) DAN DAPAT DIJELASKAN, SEHINGGA SEHARUSNYA BISA DIHINDARI ATAU DICEGAH

kustono_djoko@yahoo.com

1. Hari Sabtu Bang Mandor memerintahkan Si Buruh lembur di hari Minggu

2. Hari Sabtu sore si Buruh menghadiri resepsi keponakannya hingga pulang larut malam

3. Hari Minggu Si Buruh bangun terlambat

4. Si Buruh ke tempat kerja dengan sepeda motor

5. Di pertigaan Si Buruh menerobos lampu merah

6. Pada saat yang sama bus Akas jurusan Ambulu melintas dari arah berlawanan

7. Terjadi kecelakaan

8. dst

kustono_djoko@yahoo.com

1. Kronologi tersebut RASIONAL dan JELAS (urut-urutan sebab akibatnya)

2. Salah satu urutan tidak dipenuhi tidak terjadi kecelakaan

3. Sehingga seharusnya kecelakaan bisa dihindari

kustono_djoko@yahoo.com

1. KK tidak begitu saja terjadi, namun suatuperistiwa yang rasional dan dapatdijelaskan

2. KK merupakan rangkaian peristiwa, yang tidak berdiri sendiri

3. Langkah atau tindakan harus diambil agar KK dapat dicegah

4. Peluang KK akan lebih besar jika tindakankorektif (latihan dan membiasakan diri) tidak dilakukan

kustono_djoko@yahoo.com

Sehingga strategi yang dikemukakan adalah menanamkan pola pikir bahwa kecelakaan kerja fatal dapat dicegah dengan melatih untuk selalu berperilaku selamat.

kustono_djoko@yahoo.com

Golden Opportunities

INITIAL STUDIES RECENT STUDIES

1 SERIOUS

MINOR

CLOSE CALL

29

300

1 SERIOUS

MINOR

CLOSE CALL

59

600

kustono_djoko@yahoo.com

PENGETAHUAN

SIKAP TINDAKAN

PERILAKU KEBIASAAN

MENUMBUHKAN KEBIASAAN

BERPERILAKU SELAMAT (Kustono, 2000)

kustono_djoko@yahoo.com

Jadi, awali membentuk kebiasaan berperilaku sehat dengan memberikan pengetahuan tentang perilaku sehat dan mengawasi sampai prosesnya sampai mejadi kebiasaan.

Langkah-langkah BBS:

1. Observation,

2. Feedback,

3. Reinforcement

4. Behavior change

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

Kecelakaan kerja sering kali menimbulkan trauma

Berat ringan trauma tergantung antara lain kepada berat ringan kecelakaan, umur, jenis kelamin, pendidikan, status social dan lain sebagainya

Kondisi ini terkadang sampai jauh hari melampaui peristiwa kecelakaan itu sendiri.

Kondisi ini memicu sikap berhati-hatikustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

TANAMKAN SELALU DALAM FIKIRAN ---- KESELAMATAN SAYA ADALAH URUSAN SAYA

kustono_djoko@yahoo.com

kustono_djoko@yahoo.com

top related