daftar isi -...
Post on 07-Jul-2019
229 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2015
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..... i
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………………………….. ii
BAB. I. PENDAHULUAN…………………………………………………………………. 1a. Latar Belakang………………………………………………………………. 1b. Landasan Hukum……………………………………………………………. 2c. Tugas Pokok dan Fungsi…………………………………………………… 2d. Data Pegawai………………………………………………………………... 15e. Aspek Strategis Organisasi/issue strategis dan
permasalahan utama yang dihadapi………………………………………. 16f. Sistematika Penyusunan…………………………………………………… 17
BAB. II. PERENCANAAN KINERJA …………………..……………………………….. 19A. Rencana Strategis ...………………………………………………………… 19
1. Visi…………………………………………………………………………. 192. Misi……………………………………………………………………….... 19
B. Rencana Kerja ………………………………………………………….. 22
BAB. III. AKUNTABILITAS KINERJA……………………………………………………. 301. Kerangka Pengukuran Kinerja …………………………………………… 302. Indikator Kinerja Kegiatan ………………………………………………… 313. Evaluasi dan analisis pencapaian sasaran……………………………... 324. Akuntabilitas Keuangan………………………………………………….... 355. Analisis Efisiensi Kinerja Kegiiatan………………………………………. 36
BAB.IV. PENUTUP..……………………………………………………………………… 39
LAMPIRAN – LAMPIRAN.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2015
ii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Halaman
1. Perjanjian kinerja SKPD tahun 2015.………………………………...... 36
2. Rencana Kerja Tahunan SKPD tahun 2015 ………………………….. 37
3. Pengukuran kinerja SKPD Tahun 2015.……………………………….. 38
4. Laporan Keuangan Triwulan IV tahun 2015.………………………...... 39
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
1. Perjanjian Kinerja SKPD tahun 2015
2. Rencana Kinerja Tahunan SKPD tahun 2015
3. Penetapan Kinerja SKPD tahun 2015
4. Pengukuran Kinerja SKPD tahun 2015
5. Laporan Triwulan IV tahun 2015
6. Laporan Realisasi Anggaran tahun 2015
1Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
BAB IPENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Salah satu tuntutan publik saat ini adalah transparansi dan akuntabiltas
pengelolaan keuangan Negara. Muara tuntutan ini pada intinya adalah
terselenggaranya kepemerintahan yang baik (good Governance), sehingga
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung
secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung-jawab serta
bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
LAKIP dibuat dalam rangka perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi serta serta pengelolaan sumberdaya dan
pelaksanaan kebijaksanaan yang dipercayakan kepada instansi pemerintah
berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
Kebijakan otonomi daerah dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah, secara eksplisit memberikan otonomi yang
luas kepada pemerintah daerah untuk mengurus dan mengelola berbagai
kepentingan dan kesejahteraan masyarakat daerah. Pemerintah Daerah
harus mengoptimalkan pembangunan daerah yang berorientasi kepada
kepentingan masyarakat. Melalui Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014,
pemerintah daerah dan masyarakat di daerah lebih diberdayakan sekaligus
diberi tanggung jawab yang lebih besar untuk mempercepat laju
pembangunan daerah.
Pengaturan penyelenggaraan kecamatan baik dari sisi pembentukan,
kedudukan, tugas dan fungsinya secara legalistik diatur dengan Peraturan
Pemerintah. Sebagai perangkat daerah, Camat mendapatkan pelimpahan
kewenangan yang bermakna urusan pelayanan masyarakat. Selain itu
kecamatan juga akan mengemban penyelenggaraan tugas-tugas umum
pemerintahan.
Peranan Pemerintah Kecamatan memiliki perubahan yang cukup
2Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
mendasar. Kecamatan sekarang lebih berfungsi sebagai pelaksana
administrasi, sedangkan fungsi pembangunan lebih diserahkan kepada
masing-masing desa/kelurahan. Justru disini peranan kecamatan lebih
tepat sebagai pendorong pembangunan desa yang berbasis pembangunan
partisipatif.
Tujuan penyusunan LAKIP sebagai pertanggung-jawaban atas
keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan rencana strategic dan sebagai
tindak lanjut atau respon terhadap Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
b. Landasan Hukum
a. UUD 1945, pasal 4 (1);
b. TAP MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas KKN;
c. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas KKN;
d. Inpes Nomor 7 Tahun 1999 tentang AKIP;
e. Keputusan Kepala LAN Nomor 589/IX/6/4/1999 tentang Pedoman
Penyusunan Pelaporan AKIP;
f. Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikkan
Pedoman Penyusunan Pelaporan Penyusunan Pelaporan AKIP;
g. Surat Menteri Negara PAN RI Nomor : B/2894/M.PAN/12/2007 tanggal
10 Desember 2007 perihal Penyampaian LAKIP Tahun 2007 dan
Penetapan Kinerja Tahun 2008
c. Tugas Pokok dan FungsiOrganisasi Kecamatan Angsana adalah salah satu Lembaga Perangkat
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu yang merupakan penunjang
Kabupaten Tanah Bumbu.
Susunan Organisasi Kecamatan berdasarkan Peraturan daerah
Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 tahun 2011 terdiri dari :
3Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
a. Camat;
b. Sekretariat;
c. Seksi Pemerintahan;
d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;
e. Seksi Ekonomi dan Pembangunan;
f. Seksi Kesejahteraan Sosial;
g. Seksi Pemberdayaan Masyarakat.
Kelompok Jabatan Fungsional
Kedudukan Camat
Kecamatan merupakan perangkat daerah kabupaten/kota sebagai
pelaksana teknis kewilayahan yang mempunyai wilayah kerja tertentu
dan dipimpin oleh Camat dan berkedukan di bawah dan bertanggung
jawab kepada bupati/walikota melalui sekretaris daerah.
Tugas Umum Pemerintah
Camat menyelenggarakan urusan pemerintahan yang meliputi :
1) mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
2) mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman dan
ketertiban umum;
3) mengoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
4) mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan
umum;
5) mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat
kecamatan;
6) membina penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau kelurahan;
dan
7) melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup
tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan
4Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
desa atau kelurahan.
Selain tugas sebagaimana dimaksud diatas, Camat melaksanakan
kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh bupati/walikota untuk
menangani sebagian urusan otonomi daerah, yang meliputi aspek:
1) perizinan
2) rekomendasi;
3) koordinasi;
4) pembinaan;
5) pengawasan;
6) fasilitasi;
7) penetapan;
8) penyelenggaraan; dan
9) kewenangan lain yang dilimpahkan.
Tugas Camat dalam Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan
Tugas Camat dalam mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan
masyarakat, meliputi :
1) mendorong partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam
perencanaan pembangunan lingkup kecamatan dalam forum
musyawarah perencanaan pembangunan di desa/kelurahan dan
kecamatan;
2) melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap keseluruhan unit
kerja baik pemerintah maupun swasta yang mempunyai program
kerja dan kegiatan pemberdayaan masyarakat di wilayah kerja
kecamatan;
3) melakukan evaluasi terhadap berbagai kegiatan pemberdayaan
masyarakat di wilayah kecamatan baik yang dilakukan oleh unit
kerja pemerintah maupun swasta;
4) melakukan tugas-tugas lain di bidang pemberdayaan masyarakat
sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
5) melaporkan pelaksanaan tugas pemberdayaan masyarakat di
5Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
wilayah kerja kecamatan kepada bupati/walikota dengan tembusan
kepada satuan kerja perangkat daerah yang membidangi urusan
pemberdayaan masyarakat.
Tugas Camat dalam Koordinasi Kegiatan PenyelenggaraanKetentraman dan Ketertiban
Tugas Camat dalam mengoordinasikan upaya peyelenggaraan
ketenteraman dan ketertiban umum, meliputi:
1) melakukan koordinasi dengan kepolisian Negara Republik Indonesia
dan/atau Tentara Nasional Indonesia mengenai program dan
kegiatan penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum di
wilayah kecamatan;
2) melakukan koordinasi dengan pemuka agama yang berada di
wilayah kerja kecamatan untuk mewujudkan ketenteraman dan
ketertiban umum masyarakat di wilayah kecamatan; dan
3) melaporkan pelaksanaan pembinaan ketenteraman dan ketertiban
kepada bupati/ walikota.
Tugas Camat dalam Koordinasi Kegiatan Penegakkan Peraturan
Tugas Camat dalam mengoordinasikan penerapan dan penegakan
peraturan perundang-undangan, meliputi:
1) melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah yang
tugas dan fungsinya di bidang penerapan peraturan perundang-
undangan;
2) melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah yang
tugas dan fungsinya di bidang penegakan peraturan perundang-
undangan dan/atau Kepolisian Negara Republik Indonesia; dan
3) melaporkan pelaksanaan penerapan dan penegakan peraturan
perundang-undangan di wilayah kecamatan kepada bupati/walikota.
6Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tugas Camat dalam Koordinasi Pemeliharaan Prasarana danFasilitas Pelayanan Umum
Tugas Camat dalam mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan
fasilitas pelayanan umum, meliputi:
1) melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah
dan/atau instansi vertikal yang tugas dan fungsinya di bidang
pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
2) melakukan koordinasi dengan pihak swasta dalam pelaksanaan
pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; dan
3) melaporkan pelaksanaan pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum di wilayah kecamatan kepada bupati/walikota.
7Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tugas Camat dalam Koordinasi Penyelenggaraan KegiatanPemerintahan
Tugas Camat dalam mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan di tingkat kecamatan, meliputi:
1) melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah dan
instansi vertikal di bidang penyelenggaraan kegiatan pemerintahan;
2) melakukan koordinasi dan sinkronisasi perencanaan dengan satuan
kerja perangkat daerah dan instansi vertikal di bidang
penyelenggaraan kegiatan pemerintahan;
3) melakukan evaluasi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di
tingkat kecamatan; dan
4) melaporkan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat
kecamatan kepada bupati/walikota.
Tugas Camat dalam Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintah Desa
Tugas Camat dalam membina penyelenggaraan pemerintahan desa
dan/atau kelurahan, meliputi:
1) melakukan pembinaan dan pengawasan tertib administrasi
pemerintahan desa dan/atau kelurahan;
2) memberikan bimbingan, supervisi, fasilitasi, dan konsultasi
pelaksanaan administrasi desa dan/atau kelurahan;
3) melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap kepala desa
dan/atau lurah;
4) melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap perangkat desa
dan/atau kelurahan;
5) melakukan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau
kelurahan di tingkat kecamatan; dan
6) melaporkan pelaksanaan pembinaan dan pengawasan
penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau kelurahan di tingkat
kecamatan kepada bupati/walikota.
8Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tugas Camat dalam Melaksanakan Pelayanan Masyarakat
Tugas Camat dalam melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi
ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan
pemerintahan desa atau kelurahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal
15 ayat (1) huruf g, meliputi:
1) melakukan perencanaan kegiatan pelayanan kepada masyarakat di
kecamatan;
2) melakukan percepatan pencapaian standar pelayanan minimal di
wilayahnya;
3) melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
pelayanan kepada masyarakat di kecamatan;
4) melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan pelayanan kepada
masyarakat di wilayah kecamatan;
5) melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada masyarakat di
wilayah kecamatan kepada Bupati/Walikota.
Tata dan Hubungan Kerja
Penataan Kerja camat, meliputi :
a. Camat mengoordinasikan unit kerja di wilayah kerja kecamatan
dalam rangka penyelenggaraan kegiatan pemerintahan untuk
meningkatkan kinerja kecamatan.
b. Camat melakukan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah
di lingkungan pemerintah kabupaten/kota dalam rangka
penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di kecamatan.
Sedangkan hubungan kerja camat meliputi :
a. Hubungan kerja kecamatan dengan perangkat daerah
kabupaten/kota bersifat koordinasi teknis fungsional dan teknis
operasional.
b. Hubungan kerja kecamatan dengan instansi vertikal di wilayah
kerjanya, bersifat koordinasi teknis fungsional.
9Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
c. Hubungan kerja kecamatan dengan swasta, lembaga swadaya
masyarakat, partai politik, dan organisasi kemasyarakatan lainnya di
wilayah kerja kecamatan bersifat koordinasi dan fasilitasi.
Fungsi Perencana
Fungsi Camat dalam bidang perencanaan, meliputi :
a. Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan,
disusun perencanaan pembangunan sebagai kelanjutan dari hasil
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa/Kelurahan.
b. Perencanaan pembangunan kecamatan merupakan bagian dari
perencanaan pembangunan kabupaten/kota melalui Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Kecamatan secara partisipatif.
c. Kecamatan sebagai satuan kerja perangkat daerah menyusun
rencana anggaran satuan kerja perangkat daerah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
d. Rencana anggaran satuan kerja perangkat daerah kecamatan
disusun berdasarkan rencana kerja kecamatan.
e. Rencana kerja kecamatan disusun berdasarkan rencana strategis
kecamatan.
Tupoksi Kecamatan AngsanaUntuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut diatas Aparat Kantor
Kecamatan Angsana memiliki Tugas Pokok dan fungsi sebagai berikut :
a. Sekretaris Kecamatan Sekretariat Kecamatan mempunyai tugas Melaksanakan urusan
kesekretariatan yang meliputi ketatausahaan, kepegawaian,
keuangan, umum dan perlengkapan, penyusunan program,
evaluasi dan pelaporan, serta memberikan pelayanan
administratif kepada seluruh organisasi kecamatan.
10Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Fungsinya :
Penyusunan program kerja/rencana kerja Kecamatan;
Pengelolaan urusan keuangan;
Pengelolaan urusan umum dan perlengkapan;
Pengelolaan urusan kepegawaian;
Pelaksanaan kegiatan evaluasi, dokumentasi dan pelaporan; dan
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasansesuai
dengan bidang tugasnya.
Sekretariat terdiri dari :
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunya
tugasmenyelenggarakan kegiatan pengelolaan urusan
surat menyurat, rumah tangga dan perlengkapan,
keprotokolan dan kehumasan serta menyelenggarakan
pengelolaan kegiatan urusan kepegawaian.
b. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan; dan
Sub Bagian Perencanaan dan keuangan mempunyai tugas
melakukan pengumpulan dan pengolahan data, fasisilatasi
penyusunan program dan rencana kerja,
menyelenggarakan kegiatan pengelolaan keuangan
kecamatan.
c. Sub Bagian Evaluasi, Dokumentasi dan Pelaporan.
Sub Bagian Evaluasi, Dokumentasi dan Pelaporan
mempunyai tugas memberikan fasilitasi administrasi dalam
rangka pelaksanaan evaluasi, dokumentasi dan pelaporan
kegiatan kecamatan.
b. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas sebagian tugas pemerintah
kecamatan berdasarkan berdasarkan pelimpahan kewenangan dari
pemerintah kabupaten di bidang keamanan dan ketertiban umum
serta penegakan peraturan dan perundang-undangan
11Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Fungsinya :
Penyusunan program kerja dan petunjuk teknis pelaksanaan
tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan ketertiban dan ketertiban umum di kecamatan sesuai
pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :
1) Pembinaan ketentraman dan ketertiban umum dan
lingkungan di kecamatan dan desa/keluarga;
2) Pembinaan ketertiban dan pemanfaatan fasilitas umum
dan fasilitas pemerintahan di kecamatan dan
desa/kelurahan;
3) Pembinaan ketentraman kehidupan warga masyarakat di
kecamatan, desa/kelurahan;
4) Pembinaan siskamling di desa/kelurahan
5) Pembinaan penegakan peraturan perundang-undangan di
kecamatan, desa/kelurahan
6) Pelayanan umum dan perizinan
Menyiapkan bahan pengoordinasian upaya penyelenggaraan
ketentraman dan ketertiban umum;
Menyiapkaan bahan pengoordinasian penerapan dan penegakan
peraturan dan perundang-undangan;
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan
masyarakatdikecamatan desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan instansi
terkait dibidang tugasnya;
Mengevaluasi pelaksanaan tugasnya; dan
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
12Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
c. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas pemerintahan kecamatan berdasarkan pelimpahan
kewenangan dari pemerintahan yang meliputi urusan pemerintahan
umum dan pemerintahan desa/kelurahan.
Fungsinya : Penyusunan program dan petunjuk teknis pelaksanaan
pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi dan fasilitasi
kegiatan pemerintahan dikecamatan sesuai pelimpahan
wewenangpemerintah kabupaten yang meliputi :
a) Pembinaan pemilu/Pilkada;
b) Pembinaan kesatuan bangsa dan perlindungan
masyarakat;
c) Pengelolaan tata batas wilayah kabupaten( bagi
kecamatan yang berbatasan dengan kabupaten lain)
d) Pembinaan kependudukan dan catatan sipil; dan
e) Pemberian pelayanan umum/perizinan (surat izin, surat
keterangn, rekomendasi, akta, tanda identitas, dokumen,
dan benda-benda / surat-surat berharga dan lain-lain);
Menyiapkan bahan pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan ditingkat kecamatan;
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan
penyelenggaraan pemerintahan desa/keluarahan;
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat
yang menjadi ruang lingkuptugasnya dan atau yang belum dapat
dilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahan;
Melaksanakan koordinasi dan kerjasama derngan instansi terkait
dibidang tugasnya;
Mengevaluasi pelaksanaan tugas; dan
Penyusunan bahan dan fasilitasi urusan keagrariaan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
13Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
d. Seksi Ekonomi dan Pembangunan mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas pemerintahan kecamatan
berdasarkan pelimpahan kewenangan pemerintah kabupaten
dibidang ekonomi dan pembangunan.
Fungsinya :
Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan dibidang ekonomi dan pembangunan di kecamatan
sesuai pelimpahan wewenang pemerintah kabupaten yang
meliputi :
a) Pembinaan industri, perdagangan, koperasi, dan UKM;
b) Pembinaan pertanian ( tanaman pangan, peternakan,
perkebunan, kehutanan, kelautan dan perikanan),
pertambangan dan energi, lingkungan hidup, komunikasi dan
informatika serta penanaman modal;
c) Pembinaan bidang tata ruan, pekerjaan umum/kimpraswil,
tata bangunan, pasar dan kebersihan;
d) Perencanaan monitoring dan evaluasi pembangunan; dan
e) Pelayanan umum dan perizinan bidang ekonomi dan
pembangunan.
Menyiapkan bahan pengoordinasian pemeliharaan dan fasilitas
pelayanan umum, bidang ekonomi;
Menyiapkan bahan koordinasi dan kerja sama dengan instansi
terkait dibidang tugasnya;
Menyiapkan bahan dan melaksanakan pelayanan masyarakat
yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan atau yang belum
dapatdilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahanl;
Mengevaluasi pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
14Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
e. Seksi Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan
sebagian kewenangan yang dilimpahkan pemerintah kabupaten
dibidang pemberdayaan masyarakat.
Fungsinya : Penyusunan program dan petinjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan dibidang pemberdayaan masyarakat sesuai pelimpahan
wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :
a) Pembinaan ketenagakerjaan dan trnasmigrasi;
b) Pembinaan keluarga berencana;
c) Pembinaan pemberdayaan keluarga, masyarakat perempuan
dan perlindungan anak;
d) Pembinaan penyuluhan pertanian dan ketahanan pangan;
dan
e) Pelayanan umum dan perizinan dibidang tugasnya ;
Menyiapkan bahan pengoordinasian kegiatan pemberdayaan
masyarakat;
Menyiapkan bahan pengoordinasian pemeliharaan prasarana
dan fasilitas pelayanan umum dibidang pemberdayaan
masyarakat;
Menyiapkan bahan pelaksanaan pelayanan masyarakat yang
menjadi ruang lingkup tugasnya dan atau yang belum dapat
dilaksanakan oleh pemerintahan desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasidan kerjasama dengan instansi
terkait dibidang tugasnya;
Mengevaluasi pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
15Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
f. Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas melaksanakan
sebagian kewenangan yang dilimpahkan pemerintah kabupaten
dibidang kesejahteraan sosial.
Fungsinya : Menyusun program dan petunjuk teknis pelaksanaan tugas;
Menyiapkan bahan pelaksanaan, koordinasi dan fasilitasi
kegiatan dibidang kesejahteraan sosialsesuai pelimpahan
wewenang pemerintah kabupaten yang meliputi :
a) Pembinaan kesehatan masyarakat, posyandu dan
prasarana/sarana kesehatan lainnya;
b) Pembinaan penyandang masalah kesejahteraan sosial
(PMKs), keluarga kurang mampu, dll;
c) Pembinaan keluarga sejahtera;
d) Pembinaan bantuan kesejahteraan sosial dan korban
bencana; dan
e) Pelayanan umum dan perizinan dibidang tugasnya.
Menyiapkan bahan pengoordinasian pemeliharaan prasarana
dan fasilitas pelayanan umum dibidang kesejahteraan sosial;
Menyiapkan bahan pelaksanaanpelayanan masyarakan yang
menjadi ruanglingku tugasnya dan atau yang belum dapat
dilaksanakan oleh pemerintah desa/kelurahan;
Menyiapkan bahan koordinasi dengan instansi terkait bidang
tugasnya;
Mengevaluasi pelaksanaan tugas; dan
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan bidang tugasnya.
16Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
STRUKTUR KECAMATAN ANGSANAPeraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2011
17Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
d. Data pegawai
URAIAN JUMLAH
- Jumlah pegawaia. PNS 23 Orangb. PTT Khusus 5 Orang
- Kualifikasi Pendidikan (PNS)a. SDb. SLTPc. SLTAd. D-3e. S-1f. S-2
a. 1 orangb. - orangc. 7 orangd. 2 orange. 10 orangf. 3 orang
Pangkat GolonganA. Golongan . I 1 orang
a. I.ab. I.bc. I.cd. I.d
a. - orangb. 1 orangc. - orangd. - orang
B. Golongan II 8 oranga. II.ab. II.bc. II.cd. II.d
a. 2 orangb. 4 orangc. - orangd. 2 orang
C. Golongan III 11 oranga. III.ab. III.bc. III.cd. III.d
a. - orangb. 1 orangc. 5 orangd. 4 orang
D. Golongan IVa. IV. ab. IV. b
2 orang1 orang
E. Eseloneringa. Eselon III/ab. Eselon III/bc. Eselon IV/ad. Eselon IV/b
1 orang1 orang5 orang3 orang
18Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
e. Aspek Strategis Organisasi/ Issu Trategis dan Permasalahan Utamayang dihadapiIssue strategis yang berpengaruh terhadap perencanaan strategis
Kecamatan Angsana timbul baik dari sudut kelebihan maupun kekurangan
yang disebabkan oleh faktor internal dan exsternal.
a. Issue-issue internal dilingkungan Kantor Kecamatan Angsanaantara lain :1) SDM yang belum profesional.
2) Prasarana belum lengkap.
3) Sistem kerja yang belum optimal.
4) Administrasi yang belum tertib.
b. Issue-issue eksternal strategis antara lain :1) Kondisi masyarakat yang heterogen baik suku, agama, ras dan antar
golongan .
2) Perkembangan/Penataan Permukiman yang asri.
3) Peningkatan Potensi pengembangan Jasa Perdagangan.
4) Akses Informasi terpadu belum tersedia.
5) Belum adanya peran aktif masyarakat dalam menciptakan rasa aman.
6) Belum adanya Fasilitas kesehatan yang representative.
7) Belum terciptanya suasana lingkungan yang bersih dan indah
8) Adminsitrasi kependudukan masih belum terkelola dengan baik
9) Peran perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat masih belum
optimal dan terkoordinatif
10) Pusat pelayanan administrasi yang berhubungan dengan perizinan yang
dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten relative sangat jauh
19Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
f . Sistematika Penyusunan
Bab I. PENDAHULUANPada bab ini diuraikan/disajikan penjelasan umum organisasi,
dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta
permasalahan utama (strategic Issued) yang sedang dihadapi
organisasi.
Bab II. PERENCANAAN KINERJADalam bab diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun
yang bersangkutan.
Bab III. AKUNTABILITAS KINERJAA. Capaian Kinerja Organisasi
Pada Sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi untuk
setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai
dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap
pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan
analisis capaian kinerja sebagai berikut :
1. Membandingkan antara target dengan realisasi kinerja
tahun ini ( 2015) ;
2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian
kinerja tahun ini ( 2015), dengan tahun lalu dan beberapa
tahun terakhir;
3. Membandingkan realisasi kiinerja sampai dengan tahun ini
dengan target jangka menengah yang terdapat dalam
dokumen perencanaan strategis organisasi;
4. Membandingkan realisasi kinerja tahun ini dengan standar
nasional ( jika ada );
5. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau
peningkatan/penurunan kinerja serta alternative solusi yang
telah dilakukan ;
6. Analisis atas efisiensi pnggunaan sumber daya ;
7. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan
ataupun kegagalan pencapaian Pernyataan kinerja.
20Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
B. Realisasi AnggaranPada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan
dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja
organisasi sesuai dengan dokumen perjanjian kinerja.
Bab IV. PENUTUPPada sub bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian
kinerja organisasi serta langkah dimasa mendatang yang akan
dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.
Lampiran-lampiran1. Perjanjian kinerja SKPD tahun 2016.
2. Rencana Kerja Tahunan SKPD tahun 2016.
3. Pengukuran kinerja SKPD Tahun 2016.
4. Laporan Keuangan Triwulan IV tahun 2016.
21Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis
I. Visi dan misi Kecamatan AngsanaDalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah,
penyusunan rencana strategi merupakan langkah awal yang harus
dilaksanakan oleh setiap instansi. Begitu juga untuk Kecamatan Angsana
Kabupaten Tanah Bumbu telah menyusun renstra dalam laporan
akuntabilitasnya.
a. VisiVisi merupakan cara pandang jauh kedepan kemana suatu
organisasi dalam hal Instansi pemerintah harus dibawa agar tetap eksis,
antisipatif dan inovatif sehingga memiliki gambaran yang menantang
tentang keadaan masa depan yang di inginkan oleh organisasi
Dalam rangka keberhasilan melaksanakan tugas dan fungsinya
yang diemban, Kecamatan Angsana menetapkan visi “TERWUJUDNYAPELAYANAN PUBLIK YANG BERKUALITAS SECARAPROFESIONAL, KOMITMEN, RESPONSIF DAN AKUNTABEL”.
b. MisiMisi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan
organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai dengan visi
yang ditetapkan. Dengan demikian visi dapat terwujud apabila setiap
instansi pemerintah mempunyai misi yang jelas sehingga pada gilirannya
dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yang
dihadapi.
22Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Misi Kecamatan Angsana merupakan penjabaran dan
implementasi dari visi yang telah di tetapkan, yaitu :
1. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mensukseskan
perencanaan dan pelaksanaan program-program pembangunan yang
telah ditetapkan dengan tetap mengedepankan azas pemberdayaan
serta kemandirian.
2. Melaksanakan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara
menyeluruh.
4. Meningkatkan ketersediaan infrastruktur di wilayah desa se
Kecamatan Angsana serta kelengkapan fasilitas lainnya.
5. Meningkatkan kinerja aparat pemerintah di kecamatan.
6. Pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa secara nyata dan
berkesinambungan.
7. Melaksanakan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan, membangun semangat persatuan dan kesatuan bangsa,
gotong royong serta harmonisasi antar seluruh lapisan masyarakat.
II. Tujuan Dan Sasaran Jangka Menengah SKPDa. Tujuan
Tujuan yang ditetapkan oleh Pemerintah Kecamatan Angsana
sebagai penjabaran Visi dan Misi yang ingin dicapai untuk kondisi 5
(Lima) tahun ke depan adalah :
1. Meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam
perencanaan pembangunan.
2. Meningkatkan ketentraman dan ketertiban umum.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat.
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana, prasarana dan
fasilitas pelayanan umum.
5. Meningkatkan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di
tingkat kecamatan.
23Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
6. Meningkatkan pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa.
7. Meningkatkan pembinaan dan pengembangan organisasi
kelembagaan pemerintah dan masyarakat.
b. SasaranSasaran yang ingin dicapai Kecamatan Angsana adalah :
1 Terwujudnya peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan
pembangunan.
2. Terwujudnya peningkatan ketentraman dan ketertiban umum.
3. Terwujudnya peningkatan kualitas pelayanan masyarakat.
4. Terwujudnya peningkatan kualitas dan kuantitas sarana, prasarana
dan fasilitas pelayanan umum.
5. Terwujudnya peningkatan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di
tingkat kecamatan.
6. Terwujudnya peningkatan penyelenggaraan pemerintahan desa.
7. Terwujudnya peningkatan kesadaran dan partisipasi lembaga dan
organisasi masyarakat desa.
III. Strategi dan kebijakana. Strategi
Strategi adalah cara untuk mewujudkan tujuan yang direncanakan
secara analisis, realistis, rasional dan komperhensip. Strategi pemerintah
untuk mencapai keberhasilan pembangunan sebagaimana yang
diharapkan dalam visi dan misi maka strategi yang dilakukan Kecamatan
Angsana adalah meningkatkan pembinaan kepada masyarakat danaparat pemerintah kecamatan dan pemerintah desa yang diiringi
dengan upaya-upaya atau kegiatan-kegiatan serta pendekatan-
pendekatan yang berprinsip pemberdayaan yang mengarah kepada :
- Peningkatan pelayanan administrasi dan komunikasi serta
peningkatan pelayanan sosial budaya dengan standar pelayanan
prima.
24Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
- Menyiapkan aparatur Kecamatan dan pemerintah desa yang
berlandaskan kompetensi, kredibel, inovatif, dan mampu sebagai
pelayan masyarakat, serta meningkatkan tertib administrasi
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
b. Kebijakan
Dalam mencapai kinerja sebagaimana yang telah ditetapkan
dalam visi, misi, tujuan, dan strategi Kecamatan Angsana terdapat
beberapa kebijakan dalam bentuk konfigurasi program dan kegiatan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Kebijakan tersebut meliputi
kebijakan internal dan kebijakan ekternal.
1. Kebijakan internala. Meningkatkan pembinaan kepada aparat penyelenggara
pelayanan.
b. Meningkatkan tertib administrasi pemerintahan secara umum.
c. Meningkatkan standart pelayanan berupa standar pelayanan
prima.
d. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM secara terus menerus
sesuai tuntutan kebutuhan yang semakin meningkat.
2. Kebijakan eksternala. Meningkatkan pembinaan kepada masyarakat dan pemerintah
desa dalam upaya peningkatan partisipasi aktif masyarakat.
b. Melaksanakan koordinasi teknis terkait upaya pembinaan dengan
intansi terkait utamanya di tingkat kecamatan.
c. Memfasilitasi masyarakat dalam pelayanan secara umum
terutama dalam upaya pemenuhan kebutuhan secara menyeluruh
(Infrastruktur dan sarana prasarana lainnya).
d. Peningkatan peran sektor swasta melalui program community
social responsibility (CSR).
e. Meningkatkan kualitas lingkungan, sosial dan ekonomi
masyarakat.
25Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
B. RENCANA KERJA
Rencana kerja merupakan proses penyusunan rencana kerja sebagai
penjabaran dari sasaran dan program yang telah di tetapkan dalam
rencana stratejik yang akan dilaksanakan oleh Kecamatan Angsana melalui
berbagai kegiatan tahunan. Dalam penyusunan rencana kerja ditetapkan
mengenai tingkat capaian kinerja yang di inginkan dan dihubungkan
dengan tingkat pelaksanaan program/kegiatan, juga memberikan target
(quantitative objective) tentang apa yang harus dicapai dalam
pelaksanaannya. Dokumen rencana kerja memuat informasi tentang
sasaran yang ingin dicapai dalam tahun berikutnya; indicator kinerja
sasaran dan rencana capaianya; program, kegiatan serta kelompok
indicator kinerja dan rencana capaiannya.
Dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2016 kecamatan Angsana
dijabarkan mengenai rencana kegiatan dan target kinerja tahunan kinerja
yang di komitmenkan oleh organisasi untuk dicapai dalam tahun 2016.
Menguraikan tentang rencana kinerja yang akan dicapai pada tahun
bersangkutan, yakni menjelaskan indicator kinerja sasaran, program.
Kegiatan serta rencana capaiannya, menguraikan keterkaitan antara
kegiatan dengan sasarannya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiaan
yang dilaksanakan, rencana kinerja yang dimuat dalam LAKIP adalah
rencana kinerja yang telah disusun sebelum program dan kegiatan
dilaksanakan. Adapun rencana kerja kecamatan Angsana tahun 2016
meliputi program dan kegiatan sebagai berikut:
26Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Nama SKPD : Kecamatan Angsana
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
SEMUA URUSAN 2.039.430.524 2.078.870.348
Gaji dan Tunjangan PNS Tersedianya gaji &tunjangan PNS Kec.Angsana 12 bulan 1.233.030.524
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 1.328.270.348
Tambahan Penghasilan PNSTersedianyaTambahanPenghasilan PNS
Kec.Angsana 12 bulan 806.400.000APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 750.600.000
1 Program PelayananAdministrasi Perkantoran 604.408.000 694.604.000
2 Penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air dan listrik
Penyediaan jasakomunikasi dan listrik Kec.Angsana 12 bulan 21.000.000
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 21.000.000
6
Penyediaan JasaPemeliharaan dan PerizinanKendaraan Dinas /Operasional
Pemeliharaankendaraan dinas /operasional
Kec.Angsana 12 bulan 48.000.000APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 48.000.000
7 Penyediaan jasa administrasikeuangan
Jasa administasikeuangan Kec.Angsana 12 Bulan 124.880.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 124.880.000
8 Penyediaan jasa kebersihankantor
Peralatan kebersihankantor Kec.Angsana 12 bulan 3.060.000
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 3.505.000
10 Penyediaan alat tuliskantor Alat Tulis Kantor Kec.Angsana 12 bulan 24.988.000
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 26.696.000
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
Kode
(1)
CatatanPenting
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Urusan/Bidang UruanPemerintahan/Daearah dan
Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
Tabel 3.1Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2016
dan Prakiraan Maju Tahun 2017Kabupaten Tanah Bumbu
27Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
11 Penyediaan barang cetakandan penggandaan
Barang cetak danpenggandaan Kec.Angsana 12 bulan 16.350.000
APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 17.250.000
12Penyediaan Komponen listrik/ penerangan bangunankantor
Peralatan komponeninstalasi listrik /penerangan
Kec.Angsana 12 bulan 8.730.000APBDTanahBumbu
100% 12 bulan 5.000.000
13 Penyediaan peralatan danperlengkapan kantor
Peralatan danperlengkapan kantor Kec.Angsana 12 Bulan 18.500.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 65.000.000
18 Rapat rapat koordinasi dankonsultasi ke luar daerah
Jumlah Rapat rapatkoordinasi luar daerah Kec.Angsana 12 Bulan 66.400.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 68.273.000
19 Penyediaan Jasa TenagaNon PNS *) Jasa Non PNS Kec.Angsana 12 Bulan 176.800.000
APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 175.000.000
22 Rapat Rapat KoordinasiDalam Daerah *)
Jumlah Rapat rapatkoordinasi dalamdaerah / Kabupaten
Kec.Angsana 12 Bulan 95.700.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 140.000.000
2Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
26.750.000 79.250.000
5 Pengadaan Kendaraan Dinas/ Operasional
Jumlah pengadaankendaraan dinas /operasional
Kec.Angsana 2 Buah -APBDTanahBumbu
100% 2 Buah 40.000.000
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
CatatanPenting
28Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
21 Pemeliharaan Rutin /Berkala Rumah Dinas
Pemeliharaan rumahdinas Kec.Angsana 1 Paket -
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 10.000.000
22 Pemeliharaan Rutin /Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan kantor Kec.Angsana 1 Paket 17.500.000
APBDTanahBumbu
100% 1 Paket 20.000.000
31Pemeliharaan Rutin /BerkalaPeralatan /Perlengkapan Kantor
Pemeliharaanperalatan danperlengkapan kantor
Kec.Angsana 12 Bulan 9.250.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 9.250.000
3 Program PeningkatanDisiplin Aparatur 12.000.000 12.000.000
5 Pengadaan Pakaian Khusushari-hari tertentu
Jumlah pakaian Olahraga aparatur Kec.Angsana 30 Stel 12.000.000
APBDTanahBumbu
100% 30 Stel 12.000.000
15Program PeningkatanKeberdayaan MasyarakatPerdesaan
219.578.000 245.000.000
1Pemberdayaan Lembaga danOrganisasi MasyarakatPerdesaan
JumlahPemberdayaanorganisasikelembagaan
Kec.Angsana 12 Bulan 219.578.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 245.000.000
17Program PeningkatanPartisipasi MasyarakatDalam Membangun Desa
16.525.000 35.000.000
2Pelaksanaan MusyawarahPembangunan Desa(Musrenbang)
Musyawarah rencanapembangunan desaTingkat Kecamatan
Kec.Angsana 1 Kali 16.525.000APBDTanahBumbu
100% 1 Kali 35.000.000
CatatanPenting
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
29Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Lokasi Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu
IndikatifSumber Dana
KondisiKinerja
pada akhirperiodeRenstraSKPD
Target CapaianKinerja
KebutuhanDana/Pagu Indikatif
(2) (3) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
31
Program Pembinaan danPengembanganOrganisasi danKetatalaksanaan
81.750.000 81.750.000
1Pembinaan danPengembangan OrganisasiKelembagaan
Jumlah Pembinaan &PengembanganOrganisasiKelembagaan
Kec.Angsana 12 Bulan 81.750.000APBDTanahBumbu
100% 12 Bulan 81.750.000
Jumlah 3.000.441.524 3.226.474.348
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2017
(1)
KodeUrusan/Bidang Uruan
Pemerintahan/Daearah danProgram/Kegiatan
Indikator KinejaProgram/Kegiatan
Rencana Tahun 2016
CatatanPenting
30Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Program dan Kegiatan SKPD Kecamatan Angsana Tahun 2016Program kerja pada dasarnya merupakan upaya untuk implementasi strategi
organisasi program kerja ini merupakan proses penentuan jumlah dan jenis sumber
daya yang akan digunakan dalam rangka perencanaan kegiatan. Program dan
Kegiatan kerja Kecamatan Angsana untuk tahun 2016 meliputi :
1. Belanja Tidak Langsung1.1 Gaji dan Tunjangan PNS1.2 Tambahan Penghasilan PNS
2. Belanja Langsung2.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran2.1.1. Penyediaan jasa komunikasi sumberdaya air dan listrik
2.1.2. Penyediaan pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
2.1.3. Penyediaan jasa administrasi keuangan
2.1.4. Penyediaan jasa kebersihan kantor
2.1.5. Penyediaan alat tulis kantor
2.1.6. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan.
2.1.7. Penyediaan komponen listrik/penerangan bangunan kantor
2.1.8. Penyediaan pelatan dan perlengkapan kantor
2.1.9. Rapat-rapat koordinasi dan koordinasi keluar daerah
2.1.10. Penyediaan jasa non PNS
2.1.11. Rapat-rapat koordinasi dan koordinasi kedalam daerah
2.2. Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur2.2.1. Pemeliharaan rutin /berkala gedung kantor
2.2.2. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan/perlengkapan kantor
2.3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur2.3.1. Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari tertentu
31Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
2.4. Program Pembinaan dan Pengembangan Organisasi dan danketatalaksanaan.
2.4.1. Pembinaan Pengembangan organisasi kelembagaan
2.5. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan2.5.1. Pemberdayaan lembaga dan organisasi Masyarakat Perdesaan
2.6. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangundesa
2.6.1. Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Desa.
32Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan
hukum atau pimpinan kolektif secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan
dalam melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima
pelaporan akuntabilitas/pemberi amanah.
Kecamatan Angsana selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan
kewajiban berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Kecamatan
Angsana Kabupaten Tanah Bumbu yang dibuat sesuai ketentuan yang terkandung
dalam Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 48 Tahun 2015 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu
Laporan tersebut diatas memberikan gambaran mengenai tingkat pencapaian
Sasaran dan Program/kegiatan, baik keberhasilan-keberhasilan kinerja yang telah
dicapai maupun kegagalan pada tahun 2016.
3.1 Kerangka Pengukuran KinerjaMengacu pada ketentuan yang berlaku dalam Peraturan Bupati Tanah
Bumbu Nomor 48 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja
dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Tanah Bumbu diukur berdasarkan Tingkat Pencapaian Sasaran dan
Program/Kegiatan. Untuk mengetahui gambaran mengenai Tingkat Pencapaian
Sasaran dan Program/Kegiatan dilakukan melalui media Rencana Kinerja yang
dibandingkan dengan realisasinya.
Pencapaian Sasaran diperoleh dengan cara membandingkan Target dengan
Realisasi Indikator Sasaran, Pencapaian Kinerja Program/Kegiatan diperoleh
dengan cara membandingkan Target dengan Realisasi Indikator Kinerja Kegiatan
yang terdiri dari Input, Output, Outcome, Benefit, dan Impact.
33Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Media pengukuran kinerja terdiri dari :
- Formulir PKK (Pengukuran Kinerja Kegiatan)- Formulir PPS (Pengukuran Pencapaian Sasaran)
Kemudian atas hasil pengukuran kinerja tersebut dilakukan evaluasi untuk
mengetahui keberhasilan dan kegagalan pencapaian sasaran strategis yang terkait
dengan Core Area Kabupaten Tanah Bumbu sebagai pusat pelayanan jasa terpadu
di bidang perdagangan, pendidikan dan kesehatan.
Untuk mempermudah interprestasi atas pencapaian sasaran dan
program/kegiatan serta indikator makro diberlakukan nilai disertai makna dari nilai
tersebut yaitu :
- 80 – 100 = Baik- 50 – 79 = Cukup- < 50 = Kurang
Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisa pencapaian
kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab
tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.
a. Indikator KinerjaIndikator Kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan
tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan, dengan
memperhitungkan indikator masukan (inputs), keluaran (outputs), hasil (outcomes),
manfaat (benefits) dan dampak (impacts).
b. Indikator SasaranIndikator Sasaran adalah sesuatu yang dapat menunjukkan secara
signifikan mengenai keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran.
Indikator Sasaran dilengkapi dengan Target Kuantitatif dan satuannya
untuk mempermudah pengukuran pencapaian sasaran.
c. Indikator Kinerja KegiatanKinerja Kegiatan dikelompokan ke dalam :
1) Kelompok indikator inputs (masukan), adalah segala sesuatu yang
dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan dan program dapat berjalan untuk
34Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
menghasilkan keluaran. Indikator masukan ini antara lain berupa sumber
daya manusia, dana, material, waktu, teknologi dan peraturan.
2) Kelompok indikator outputs (keluaran) adalah sesuatu yang diharapkan
langsung dapat dicapai dari hasil kegiatan dan program yang dapat berupa
fisik maupun non fisik berdasarkan masukan yang digunakan.
3) Kelompok indikator outcomes (hasil) adalah segala sesuatu yang
mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka waktu
menengah, outcomes merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk jasa
dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.
4) Kelompok indikator benefits (manfaat) adalah kegunaan suatu keluaran
(outputs) yang dirasakan langsung oleh masyarakat dapat berupa
tersedianya fasilitas yang dapat diakses oleh publik.
5) Kelompok indikator impacts (dampak) ukuran tingkat pengaruh sosial,
ekonomi, lingkungan atau kepentingan umum lainnya yang dimulai oleh
capaian kinerja setiap indikator dalam setiap kegiatan.
3.2 Evaluasi dan Analisis Pencapaian SasaranSecara umum Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu telah dapat
melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan dalam Renstra Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu Tahun
2016- 2021.
Empat sasaran yang telah ditetapkan pada Tahun Anggaran 2016
sebagaimana dituangkan dalam Rencana Strategi (Renstra) Kecamatan Angsana
Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016-2021. Uraian lebih lanjut dapat dijelaskan
sebagai berikut :
35Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tabel 3.1Evaluasi Pencapaian Sasaran Kinerja 1
Tertatanya Sistem Administrasi Perangkat Kecamatan Angsana Secara Profesionalsehingga terciptanya sistem Pelayanan Administrasi yang cepat, tepat dan
berkualitas
Dari hasil evaluasi rencana kerja terhadap sasaran kinerja tersebut di atas dapat dilihat
bahwa Rata-rata Capaian Kinerja Tahun 2016 indikator diatas 80 % hal ini menunjukan
bahwa Tertatanya sistem Administrasi Perangkat Kecamatan Angsana secara
profesional sehingga terciptanya sistem Pelayanan Administrasi yang cepat, tepat dan
berkualitas berjalan dengan baik dan lancar.
Target Fisik Target Keuangan Fisik
(Rp) Rp % %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik 12 Bulan 21.000.000,00 20.084.123,00 95,64% 100,00% 100,00%
2 Penyediaan jasa administrasi keuangan 12 Bulan 124.880.000,00 124.580.000,00 99,76% 99,76% 99,76%
3 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 12 Bulan 3.060.000,00 2.640.000,00 86,27% 91,18% 91,18%
4 Penyediaan alat tulis kantor 12 Bulan 25.128.000,00 24.539.000,00 97,66% 98,20% 98,20%
5 Penyediaan barang cetakan danpenggandaan 110 Eks 16.350.000,00 13.170.000,00 80,55% 89,72% 89,72%
6 Penyediaan KomponenListrik/Penerangan Bangunan Kantor 12 Bulan 7.980.000,00 7.900.000,00 99,00% 99,00% 99,00%
7 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasike Luar Daerah 12 ok 59.600.000,00 54.713.000,00 91,80% 100,00% 100,00%
8 Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS *) 9 Orang 190.400.000,00 189.710.000,00 99,64% 100,00% 100,00%
9 Rapat - Rapat Koordinasi DalamDaerah *) 606 ok 98.250.000,00 70.650.000,00 71,91% 71,91% 71,91%
10 Pemeliharaan Rutin /Berkala GedungKantor 2 Unit 17.500.000,00 17.500.000,00 100,00% 100,00% 100,00%
11 Pengadaan Pakaian Khusus hari-haritertentu 30 stel 12.000.000,00 12.000.000,00 100,00% 100,00% 100,00%
KeuanganNO Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
Target s.d Tw IV CapaianKinerja
Tahun 2016(%)
36Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tabel 3.2Evaluasi Pencapaian Sasaran Kinerja 2
Meningkatkan Kualitas Sarana dan Prasarana pendukung sehingga terciptanyasistem Pelayanan Administrasi yang handal
Dari hasil evaluasi terhadap sasaran tersebut di atas dapat dilihat bahwa Capaian
Kinerja Tahun 2016 ada satu indikator yang mencapai 100 % dan sau indikator 92,43 %
hal ini menunjukan bahwa Meningkatkan Kualitas Sarana dan Prasarana pendukung
sehingga terciptanya sistem Pelayanan Administrasi yang handal berjalan dengan baik
dan lancar.
Tabel 3.3Evaluasi Pencapaian Sasaran Kinerja 3
Meningkatkan Sumber Daya Manusia (Aparatur) PemerintahanKecamatan Angsana yang berkualitas
No Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
TargetFisik
Targetkeuangan
Realisasi CapaianKinerjaTahun
2015 [%]Keuangan Fisik
( %)%1 2 3 4 5 5 6 7- - - - - - - -
Untuk tahun 2016 sasaran peningkatan sumber daya aparatur kecamatan tidak
terakomodir dalam DPA Kecamatan Angsana.
Target Fisik Target Keuangan Fisik(Rp) Rp % %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pemeliharaan Rutin /Berkala Peralatan /Perlengkapan Kantor 14 Buah 9.250.000,00 8.550.000,00 92,43% 92,43% 92,43%
2 Penyediaan jasa pemeliharaan danperizinan kendaraan dinas/operasional 9 Unit 33.254.650,00 32.035.750,00 96,33% 100,00% 100,00%
NO Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
Target s.d Tw IV Realisasi CapaianKinerja
Tahun 2016(%)
Keuangan
37Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
Tabel 3.4Evaluasi Pencapaian Sasaran Kinerja 4
Meningkatkan Partsipasi Organisasi Kelembagaan di dalam PemberdayaanMasyarakat Desa
Dari hasil evaluasi terhadap sasaran tersebut di atas dapat dilihat bahwa Capaian
Kinerja Tahun 2016 semua indikator cukup maksimal terserap, hal ini menunjukan
bahwa Meningkatkan Partisipasi Organisasi Kelembagaan didalam Pemberdayaan
Masyarakat Desa berjalan dengan baik dan lancar.
3.3 Akuntabilitas KeuanganKecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu merupakan Pembantu
Kepala Daerah dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan administrasi
pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan keluraga
berencana, ketentramaan dan ketertiban, pelayanan umum, dan pemberian
pelayanan administrasi di tingkat Kecamatan. Dengan demikian Kecamatan
Angsana Kabupaten Tanah Bumbu sebagai suatu wilayah pemerintahan memiliki
hak, wewenang, dan sekaligus kewajiban yang terbatas untuk mengatur dan
mengurus rumah tangganya sendiri.
Dalam Rencana Strategis Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu
Tahun 2016-2021 kebijakan umum pengelolaan keuangan Pemerintahan
kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu diarahkan pada Pelaksanaan
tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Daerah.
Target Fisik Target Keuangan Fisik
(Rp) Rp % %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pembinaan dan PengembanganOrganisasi Kelembagaan 24 Kali 76.575.000,00 65.055.000,00 84,96% 79,58% 79,58%
2 Pemberdayaan Lembaga danOrganisasi Masyarakat Perdesaan 5 Kali 200.878.000,00 190.265.000,00 94,72% 95,66% 95,66%
3 Pelaksanaan musyawarahpembangunan desa 1 Kali 16.525.000,00 16.525.000,00 100,00% 100,00% 100,00%
KeuanganNO Indikator KinerjaProgram/Kegiatan
Target s.d Tw IV Realisasi CapaianKinerja
Tahun 2016(%)
38Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
3.4. Analisis Efisiensi Kinerja Kegiatan
Pemerintah Kecamatan Angsana Kabupaten Tanah Bumbu dalam rangka
mencapai tujuan berupaya efisien dalam melakukan kegiatannya. Efisiensi
diperoleh dari perbandingan antara realisasi output dengan realisasi input,
terutama komponen dana dari suatu kegiatan. Suatu kegiatan disebut efisien jika
realisasi output sama atau melebihi target, sedangkan realisasi dana sama atau
lebih rendah dari target, sedangkan inefisien disebabkan realisasi output lebih
rendah dari target, sementara realisasi dana sama atau lebih besar dari target.
39Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan ( LAKIP) Kecamatan Angsana 2016
BAB IVPENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kecamatan Angsana
Tahun 2016 merupakan salah satu wujud pertanggungjawaban pelaksanaan
kegiatan Kecamatan Angsana dalam Tahun 2016.
Hasil Penyusunan LAKIP ini akan memberikan gambaran tentang kinerja
Kecamatan Angsana baik berupa keberhasilan maupun kegagalan dalam
melaksanakan Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) yang telah
ditetapkan.
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah ini disampaikan dan
dapat dipergunakan sebagai bahan evaluasi dan pembinaan pada pelaksanaan
evaluasi kinerja di tahun-tahun mendatang.
Angsana, 14 Desember 2016Camat Angsana,
ERYANTO RAIS, SH.MMPembina Tk. I
NIP. 19671209 199003 1 012
top related