chol angio sarcoma

Cholangiosarcoma

SGD 8

Definisi

• Cholangiosarcoma (CC) adalah suatu tumor ganas yang menyerang epitel ductus bilier pada hepar.

EtiologiFaktor penyebab yang telah diketahui maupun yang diduga sebagai penyebabkarsinoma sel hepar ini ialah :• Aflatoksin,mikrotoksin karsinogenik yang diproduksi oleh jamur Aspergillus

Flavus,yang mengkontaninasi makanan yang disimpan dalam keadaan lembab.• Akibat virus hepatitis B.• Sirosis sel hepar.• Mengkonsumsi alkohol• Radikal bebas• Karsinogen yaitu zat-zat yang dapat menyeabkan pertumbuhan kanker..• Virus • Zat pengawet makanan seperti formaldehid sebagai pengawet bakso atau

tahu,penggunaan zat pewarna tekstil(bukan untuk makanan) seperti methanylyellow pada krupuk, tahu dll.

• Tidur terlalu malam

Gambaran Klinis• Pada stadium awal gejala belum jelas• Adanya oedema• Rasa nyeri tumpul pada abdomen• Perasaan penuh pada abdomen• Hemoperitoneum (adanya darah pada rongga perut).• Timbul gejala ikterus (gejala kuning)• Anoreksia• Hepatomegali (pembesaran hati),teraba adanya massa hati,pada keadaan

normal tidak akan teraba.• Hiperkalsemia (tinggi kadar kalsium)• Hipoglisemia (rendahnya kadar gula dalam darah).• Polisitemia (bertambahjumlah eritrosit dalam darah).• Keluhan berkaitan dengan saluran pencernaan seperti mual dan muntah• Keluhan pernafasan,kulit,mata dan membran mukosa.

Patogenesis

Diagnosis

• Pemeriksaan Alfa Feto Protein (AFP) sangat berguna untuk menegakkan diagnosis penyakit ini. Penggunaan ultrasonografi (USG), ComputedTomographic Scanning (CT Scan), Magnetic Resonance Imaging (MRI) penting untuk menegakkan diagnosis dan mengetahui ukuran tumor

TerapiPenatalaksanaan secara medic• Jika kankernya belum menyebar (masih pada satu titik) maka tindakan yang

dilakukan adalah partial hepatectomy (pemotongan jaringan hati sebagian), dan jika kankernya sudah menyebar,maka hati orang tersebut harus diganti dengan yang lain.

• Chemotherapy.• Transplantasi hati. Penatalaksanaan secara gizi• Diberikan bentuk makanan cair,saring,lunak atau biasa, tergantug kondisi pasien.• Porsi makanan kecil dan sering diberikan.• Bila pasien anoreksia,maka dianjurkan makan makanan yang disukai.• Bila pasien mengalami perubahan pengacapan maka dianjurkan memberikan

maknan atau minuman denga suhu kamar.