bab v
Post on 06-Dec-2015
215 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Senyawa sintesis poliuretan/kitosan (PU/K) mengandung gugus fungsi –OH,
–NH, C–H aril, C–C, OCN (isosianat), C=O, C=C (aromatis),–CH2–, C–O.
2. Semakin besar komposisi PU-A dibanding PU-B, maka derajat kristalinitas
senyawa sintesis poliuretan/kitosan (PU/K) meningkat. Derajat kristalinitas
meningkat pada komposisi PU-A/PU-B 1,2/1,0 (%w/w) dan derajat
kristalinitas menurun pada komposisi PU-A/PU-B 1,0/1,2 (%w/w).
Penambahan kitosan dapat menurunkan derajat kristalinitas senyawa sintesis
poliuretan/kitosan (PU/K), karena penambahan kitosan dapat meningkatkan
jumlah amorf pada senyawa sintesis poliuretan/kitosan (PU/K).
3. Semakin besar komposisi PU-A dan PU-B, maka biodegradabilitas senyawa
sintesis poliuretan/kitosan (PU/K) menurun. Biodegradabilitas tertinggi pada
komposisi PU-A/PU-B 1,0/1,0 (%w/w) dan biodegradabilitas terendah pada
komposisi PU-A/PU-B 1,0/1,4 (%w/w). Penambahan kitosan dapat
meningkatkan biodegradabilitas senyawa sintesis poliuretan/kitosan (PU/K),
karena kitosan merupakan bahan organik yang dapat didegradasi oleh
mikroorganisme.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan maka dapat dikemukakan saran sebagai berikut :
1. Sebaiknya menggunakan kitosan sebagai bahan alternatif pembuatan senyawa
sintesis yang mempunyai derajat kristalinitas yang rendah dan degradabilitas
tinggi
2. Sebaiknya digunakan variasi komposisi PU-A/PU-B 1,0/1,0 (%w/w) untuk
mendapatkan senyawa sintesis poliuretan/kitosan (PU/K) mempunyai
degradabilitas tinggi.
62
top related