bab 5 warga negara pewarganegaraan

Post on 12-Jan-2016

25 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

PKN

TRANSCRIPT

BAB-5

WARGA NEGARA DAN PEWARGANEGARAAN

WARGA NEGARA

Dasar Hukum Kesamaan Hak dan KewajibanKriteria Penentuan Kewarganegaraan

Asas Kelahiran Naturalisasi

ApatrideBipatride

Multipatride

Dpt Berakibat

Mengapa ?Hrs Dihindari

KarenanyaSeseorang Harus Mempunyai

Status Kewarganegaraan Yang Jelas

CARANYA ?

Seseorang Harus Mempunyai Status Kewarganegaraan

Yang Jelas

CARANYA ?Diharapkan MenjadiDiharapkan Menjadi WNI

Yang BAIK

WNI Yang BAIK

STUDI KASUS :Apa Pendapatmu

Tentang Fenomena Ini ?KLIK VIDEO DISINI !

STUDI KASUS :Apa Pendapatmu

Tentang Fenomena Ini ?KLIK VIDEO DISINI !

Pengertian Warga Negara

• Definisi Umum

• Definisi Khusus WNI :– Menurut pasal 26 UUD 1945– Menurut pasal 4 UU No. 12 tahun 2006 tentan

g Kewarganegaraan RI

Kembali

Warga Negara secara umum :

Anggota suatu negara yang mempunyai keterikatan timbal balik dengan negaranya

Kembali

Warga Negara Indonesia : ( Pasal 26 UUD 1945 )

Orang-orang bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan Undang-

undang sebagai warga negara

Kembali

Bangsa Indonesia asli :

Orang-orang pribumi / penduduk asli Indonesia

( Lahir, besar, berdomisili, berkarya di Indonesia, serta mengakui Indonesia

sebagai tanah airnya )

Kembali

Warga Negara Indonesia : ( Pasal 4 UU No. 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganeggaraan )

a. Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundangan dan/atau berdasarkan perjanjian pemeirntah RI dengan negara lain sebelum Undang-undang ini berlaku sudah menjadi WNI.

b. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ayah dan ibu WNI .c. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ayah WNI dan ibu WNA.d. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ibu WNI dan ayah WNA.e. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu WNI, tetapi ayahnya

tidak mepunya kewarganegaraan atau hukum asal ayahnya tidak memberiikan kewarganegaraan pada anak tersebut.

f. Anak yang lahir diluar perkawinan yang sah dari ibu WNI, dan jika ayahnya WNA maka harusdisertai pengakuan dari ayahnya.

g. Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 hari setelah ayahnya meninggal dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya WNI.

h. Anak yang lahir di wilayah RI yang pada waktu lahir tidak jelass status kewarganegaraan ayah ibunya.

Kembali

Bangsa lain :( Menurut Penjelasan UUD 1945 )

Peranakan Belanda, Cina, Arab, dll. Yang menetap di wilayah RI dimana mereka mengakui Indonesia sebagai TanahAir-nya, dan bersikap setia kepada NKRI.

Kembali

Dasar Hukum :

• UUD 1945 pasal 26• UU No. 12 Tahun 2006 tentang

Kewarganegaraan RI + Peraturan Pelaksananya

Kembali

Asas Kelahiran :

• Ius Soli (Menurut Tempat Kelahiran)• Ius Sanguinis (Menurut Keturunan/Pertalian Darah)

Kembali

Ius Soli (Menurut Tempat Kelahiran)

Penentuan status kewarganegaraan seseorang berdasarkan tempat dimana ia

dilahirkan

Kembali

Ius Sanguinis (Menurut Keturunan/Pertalian Darah)

Penentuan status kewarganegaraan seseorang berdasarkan keturunan dari

negara mana seseorang berasal

Kembali

Naturalisasi :

Suatu perbuatan hukum yang dapat menyebabkan seseorang memperoleh status

kewarganegaraan,

Misal :

seseorang memperoleh status kewarganegaraan akibat dari pernikahan, mengajukan

permohonan, memilih/menolak status kewarganegaraan

Kembali

Apatride :

Seseorang yang tidak memiliki status kewarganegaraan

Contoh :Seorang keturunan bangsa A (Ius Soli) lahir di

negara B (Ius Sanguinis)Maka orang tsb bukan warga negara A maupun

warga negara B

Kembali

Bipatride :

Seseorang yang memiliki kewarganegaraan rangkap

Contoh :Seorang keturunan bangsa C (Ius Sanguinis) lahir

di negara D (Ius Soli)Sehingga :

Karena ia keturunan negara C, maka dianggap warga negara C, tetapi negara D juga

menganggapnya sebagai warga negara, karena ia lahir di negara D

Kembali

Multipatride :

Seseorang yang memiliki 2 atau lebih kewarganegaraan

Contoh :

Seorang yang BIPATRIDE juga menerima pemberian status kewarganegaraan lain ketika

dia telah dewasa, dimana saat menerima kewarganegaraan yang baru ia tidak

melepaskan status bipatride-nya

Kembali

Apatride, Bipatride, Multipatride HARUS DIHINDARI :

1. Memberikan Kepastian hukum yang lebih jelas akan status hukum kewarganegaran seseorang

2. Menjamin hak-hak serta perlindungan hukum yang pasti bagi seseorang dalam kehidupan bernegara

Kembali

Cara Memperoleh Kewarganegaraan Indonesia :( Berdasarkan Penjelasan UU No. 62 Tahun 1958 )

1. Karena kelahiran

2. Pengangkatan

3. Dikabulkannya Permohonan

4. Pewarganegaraan (Opsi/Repudiasi)

5. Akibat Perkawinan

6. Turut Ayah atau Ibu

7. PernyataanKembali

WNI Yang BAIK :

Warga Negara yang menyadari dan (memperoleh) hak-haknya sebagai warga

negara, dan melaksanakan kewajiban-kewajibannya sebagai warga negara secara

SEIMBANG

Kembali

Hak-hak Dasar WNI Menurut UUD 1945 :

1. Ps. 26 : Menyatakan diri sebagai warga negara dan penduduk Indonesia atau ingin menjadi warga negara suatu negara.

2. Ps. 27 (1) : Memiliki persamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan 3. Ps. 27 (2) : Memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak4. Ps. 28A : Berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya sebagai hak asasi

manusia5. Ps. 29 (2): Memperoleh jaminan untuk memeluk salah satu agama dan

melaksanakan ajaran agamanya masing-masing.6. Ps. 30 : Berhak ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan7. Ps. 31 : Berhak memperoleh pendidikan8. Ps. 32 : Berhak mengembangkan kebudayaan nasional9. Ps. 33 : Berhak untuk mengembangkan usaha-usaha bidang ekonomi10. Ps. 34 : Berhak memperoleh jaminan pemerliharaan dari pemerintah bagi fakir

miskin dan anak-anak terlantar

Kembali

Kewajiban Dasar WNI menurut UUD 1945 :• Pembukaan UUD Alenia-1 : Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan

keadilan• Pembukaan UUD Alenia-2 : Menghargai nilai-nilai persatuan, kemerdekaan

dan kedaulatan bangsa• Pembukaan Alenia-4 : Menjunjung tinggi dan setia kepada konstitusi negara

dan dasar negara• Ps. 23 (2) : Setia membayar pajak untuk negara• Ps. 27 (1) : Menjunjung tinggi hukum dan pemrintahan dengan tidak ada

kecualinya• Ps. 30 (1) : Ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara• Ps. 35 : Menghormati bendera Sang Merah Putih• Ps. 36 : Menghormati bahasa negara Bahasa Indonesia• Ps. 36A : Menjunjungtinggi Lambang Negara Garuda Pancasila dengan

semboyan Bhineka Tunggal Ika• Ps. 36B : Menghormati Lagu Kebangsan Indonesia Raya

Kembali

Kembali

top related